Keluaran 19:1-25
KonteksKeluaran 3:1-22
Konteks3:1 Adapun Musa, ia biasa menggembalakan kambing domba 7 Yitro, l mertuanya, imam di Midian. m Sekali, ketika ia menggiring kambing domba itu ke seberang padang gurun, sampailah ia ke gunung n Allah, yakni gunung Horeb. o 3:2 Lalu Malaikat TUHAN 8 p menampakkan diri kepadanya di dalam nyala api q yang keluar dari semak duri. r Lalu ia melihat, dan tampaklah: semak duri itu menyala, tetapi tidak dimakan api. 3:3 Musa berkata: "Baiklah aku menyimpang ke sana untuk memeriksa penglihatan yang hebat itu. Mengapakah tidak terbakar semak duri itu?" 3:4 Ketika dilihat TUHAN, bahwa Musa menyimpang untuk memeriksanya, berserulah s Allah dari tengah-tengah semak duri t itu kepadanya: "Musa, Musa!" dan ia menjawab: "Ya, Allah. u " 3:5 Lalu Ia berfirman: "Janganlah datang dekat-dekat: v tanggalkanlah kasutmu dari kakimu, sebab tempat, di mana engkau berdiri itu, adalah tanah yang kudus 9 . w " 3:6 Lagi Ia berfirman: "Akulah Allah ayahmu, Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub. x " Lalu Musa menutupi y mukanya, sebab ia takut memandang Allah. z 3:7 Dan TUHAN berfirman: "Aku telah memperhatikan a dengan sungguh kesengsaraan b umat-Ku 10 di tanah Mesir, dan Aku telah mendengar seruan mereka yang disebabkan oleh pengerah-pengerah mereka, ya, Aku mengetahui c penderitaan d mereka. 3:8 Sebab itu Aku telah turun e untuk melepaskan mereka dari tangan orang Mesir dan menuntun mereka keluar dari negeri itu ke suatu negeri f yang baik dan luas, suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya 11 , g ke tempat orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi h dan orang Yebus. i 3:9 Sekarang seruan orang Israel telah sampai kepada-Ku; juga telah Kulihat, betapa kerasnya orang Mesir menindas j mereka. 3:10 Jadi sekarang, pergilah, Aku mengutus k engkau kepada Firaun untuk membawa umat-Ku, orang Israel, keluar dari Mesir. l " 3:11 Tetapi Musa berkata kepada Allah: "Siapakah aku m ini, maka aku yang akan menghadap Firaun dan membawa orang Israel keluar dari Mesir?" 3:12 Lalu firman-Nya: "Bukankah Aku akan menyertai engkau 12 ? n Inilah tanda o bagimu, bahwa Aku yang mengutus engkau: apabila engkau telah membawa bangsa itu keluar dari Mesir, maka kamu akan beribadah kepada Allah di gunung ini. p " 3:13 Lalu Musa berkata kepada Allah: "Tetapi apabila aku mendapatkan orang Israel dan berkata kepada mereka: Allah nenek moyangmu telah mengutus aku kepadamu, dan mereka bertanya kepadaku: bagaimana tentang nama-Nya? q --apakah yang harus kujawab kepada mereka?" 3:14 Firman Allah kepada Musa: "AKU ADALAH AKU 13 ." Lagi firman-Nya: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel itu: AKULAH AKU r telah mengutus aku kepadamu." 3:15 Selanjutnya berfirmanlah Allah kepada Musa: "Beginilah kaukatakan kepada orang Israel: TUHAN, Allah nenek moyangmu, s Allah Abraham, Allah Ishak dan Allah Yakub, t telah mengutus aku kepadamu: itulah nama-Ku u untuk selama-lamanya dan itulah sebutan-Ku turun-temurun. v 3:16 Pergilah, kumpulkanlah para tua-tua w Israel dan katakanlah kepada mereka: TUHAN, Allah nenek moyangmu, Allah Abraham, Ishak dan Yakub, x telah menampakkan diri kepadaku, serta berfirman: Aku sudah mengindahkan kamu, juga apa yang dilakukan y kepadamu di Mesir. 3:17 Jadi Aku telah berfirman: Aku akan menuntun kamu keluar dari kesengsaraan di Mesir z menuju ke negeri orang Kanaan, orang Het, orang Amori, orang Feris, orang Hewi dan orang Yebus, ke suatu negeri yang berlimpah-limpah susu dan madunya. a 3:18 Dan bilamana mereka mendengarkan b perkataanmu, maka engkau harus beserta para tua-tua Israel pergi kepada raja Mesir, dan kamu harus berkata kepadanya: TUHAN, Allah orang Ibrani c , telah menemui d kami; oleh sebab itu, izinkanlah kiranya kami pergi ke padang gurun tiga hari perjalanan e jauhnya untuk mempersembahkan korban f kepada TUHAN, Allah kami. 3:19 Tetapi Aku tahu, bahwa raja Mesir tidak akan membiarkan kamu pergi, kecuali dipaksa oleh tangan g yang kuat. 3:20 Tetapi Aku akan mengacungkan tangan-Ku h dan memukul Mesir dengan segala perbuatan i yang ajaib, yang akan Kulakukan di tengah-tengahnya; sesudah itu ia akan membiarkan kamu pergi. j 3:21 Dan Aku akan membuat orang Mesir bermurah hati k terhadap bangsa ini, sehingga, apabila kamu pergi, kamu tidak pergi dengan tangan hampa, l 3:22 tetapi tiap-tiap perempuan harus meminta dari tetangganya dan dari perempuan yang tinggal di rumahnya, barang-barang perak m dan emas n dan kain-kain, yang akan kamu kenakan kepada anak-anakmu lelaki dan perempuan; demikianlah kamu akan merampasi o orang Mesir itu 14 . p "
Keluaran 1:1--25:40
Konteks[19:1] 1 Full Life : PADANG GURUN SINAI.
Nas : Kel 19:1
Pasal Kel 19:1-25 mencatat penetapan perjanjian Allah dengan bangsa Israel di Gunung Sinai. Perjanjian itu adalah perluasan dari perjanjian dengan Abraham dan keturunannya
(lihat cat. --> Kej 15:6;
lihat cat. --> Kej 15:18;
lihat cat. --> Kej 17:7;
lihat cat. --> Kej 22:18).
[atau ref. Kej 15:6,18; 17:7; 22:18]
- 1) Perjanjian ini berlandaskan perdamaian Israel sebelumnya dengan Allah dan persekutuan yang tak henti-hentinya dengan-Nya. Perjanjian ini merumuskan syarat-syarat yang dengannya Israel akan tetap menjadi milik Allah, terus tinggal di dalam berkat-Nya dan melaksanakan kehendak-Nya bagi bangsa itu (lih. Kej 12:2-3; 26:4).
- 2) Allah bermaksud agar Israel menjadi bangsa yang unik, terpilih, dan
terpisah untuk Allah demi maksud ini. Umat itu harus menanggapi dengan
ketaatan dan rasa syukur kepada Allah serta berusaha memelihara
perintah-perintah yang ada dan dengan mempersembahkan korban-korban yang
ditentukan oleh perjanjian Allah. Sebagai akibat, mereka akan tetap
menjadi umat Allah yang khusus (bd. Am 3:2; 9:7) -- kerajaan
imam-imam yang kudus dan tidak bercacat
(lihat cat. --> Kel 19:6;
[atau ref. Kel 19:6]
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL).
[19:4] 2 Full Life : MENDUKUNG KAMU DI ATAS SAYAP RAJAWALI.
Nas : Kel 19:4
Sebagaimana halnya induk rajawali menangkap anak-anaknya dengan sayapnya agar tidak terjatuh ketika belajar terbang, demikian pula Allah memperhatikan Israel dan menuntun mereka bukan saja ke Sinai, tetapi juga kepada diri-Nya sendiri (bd. Ul 32:11; Yes 43:1-4). Ungkapan ini menunjukkan kasih Allah bagi Israel dan berlaku sebagai dasar dari ketaatan dan kewajiban perjanjian mereka kepada-Nya
(lihat cat. --> Kel 19:5 berikutnya).
[atau ref. Kel 19:5]
[19:5] 3 Full Life : JIKA KAMU SUNGGUH-SUNGGUH MENDENGARKAN FIRMAN-KU
Nas : Kel 19:5
(versi Inggris NIV -- sungguh-sungguh menaati Aku). Kesinambungan pemilihan Israel sebagai umat Allah tergantung pada ketaatan mereka kepada-Nya sebagai Tuhan; hal ini ditunjukkan oleh susunan "jika ... maka" dalam ayat ini. Allah mengharapkan agar ketaatan ini, yang begitu penting dalam mewujudkan maksud-maksud-Nya kelak bagi mereka (ayat Kel 19:5-6), akan terbit dari hati yang bersyukur yang menanggapi kasih dan perhatian-Nya yang secara khusus ditunjukkan dalam kelepasan mereka dari Mesir
(lihat cat. --> Kel 19:4 sebelumnya;
[atau ref. Kel 19:4]
lih. Ul 6:5). Demikian pula, prinsip ketaatan adalah unsur penting
dalam hubungan kita dengan Kristus di bawah perjanjian baru (lih. Yoh 8:31; 14:21; Rom 4:12; Ibr 3:7-19).[19:5] 4 Full Life : HARTA KESAYANGAN-KU.
Nas : Kel 19:5
Israel harus menjadi harta kesayangan Allah (bd. Ul 4:10; Am 3:2; Am 9:7). Sekalipun semua bangsa harus memberi pertanggungjawaban kepada Allah karena Dia adalah Pencipta mereka, Israel harus memiliki hubungan yang unik dengan Allah karena Dia adalah Penebus mereka. Maksud bagi Israel ini melambangkan maksud Allah bagi gereja (1Kor 3:16; Tit 2:14; 1Pet 2:5,9).
[19:6] 5 Full Life : KERAJAAN IMAM DAN BANGSA YANG KUDUS.
Nas : Kel 19:6
Sebagai bagian dari maksud Allah bagi Israel ketika mengeluarkan mereka dari Mesir, mereka harus menjadi "kerajaan imam" (yaitu, dipisahkan dan dikhususkan untuk pelayanan Allah) dan suatu "bangsa yang kudus." Demikian pula, orang percaya di bawah perjanjian yang baru harus menjadi kerajaan imam (1Pet 2:5-9; Wahy 1:6; 5:10; 20:6) dan bangsa yang kudus, yaitu bangsa yang terpisah dari cara-cara fasik dunia ini sambil berjalan di jalan kebenaran dan kehendak kudus Allah
(lihat cat. --> Kis 9:13
[atau ref. Kis 9:13]
mengenai arti orang kudus;
lihat art. PENGUDUSAN).
[19:16] 6 Full Life : GURUH DAN KILAT.
Nas : Kel 19:16
Manifestasi mengagumkan yang menyertai kunjungan Allah mempunyai beberapa tujuan:
- (1) menunjukkan kekudusan, kuasa, dan kemahatinggian Allah (ayat Kel 19:9);
- (2) membangkitkan iman kepada Allah dan menetapkan kekuasaan hamba-Nya, Musa (ayat Kel 19:9);
- (3) menetapkan takut akan Allah di dalam hati umat itu sehingga mereka tidak berbuat dosa (ayat Kel 19:16; 20:20; bd. Ibr 12:18-21); dan
- (4) menekankan kepada umat itu bahwa hukuman dan kematian akan menjadi akibat dari ketidaktaatan yang disengaja kepada Allah (ayat Kel 19:12-25; bd. Ibr 10:26-31).
[3:1] 7 Full Life : MUSA, IA BIASA MENGGEMBALAKAN KAMBING DOMBA.
Nas : Kel 3:1
Pendidikan di istana Firaun saja tidak memadai untuk memperlengkapi Musa bagi pekerjaan Tuhan. Menyendiri bersama Allah dan empat puluh tahun pembinaan dan penderitaan ketika menggiring kambing domba di padang gurun juga diperlukan untuk mempersiapkannya bagi tugas mendatang menggembalakan Israel melalui gurun itu (bd. 1Kor 2:14).
[3:2] 8 Full Life : MALAIKAT TUHAN.
Nas : Kel 3:2
"Malaikat Tuhan" adalah Tuhan sendiri (ayat Kel 3:4-6). Allah juga menampakkan diri kepada Abraham sebagai "malaikat Tuhan" (Kej 22:11;
lihat art. PARA MALAIKAT DAN MALAIKAT TUHAN).
[3:5] 9 Full Life : TANAH YANG KUDUS.
Nas : Kel 3:5
Penyataan awal Allah kepada Musa adalah tentang kekudusan-Nya. Kekudusan artinya pemisahan dari dosa dan kejahatan, serta pengabdian kepada kebenaran. Musa, selaku hamba Allah, harus senantiasa ingat bahwa Allah yang dilayaninya itu kudus -- demikian kudus sehingga manusia akan mati apabila ia memandang-Nya (ayat Kel 3:6; 19:21; Yes 6:1-7; 1Tim 6:16;
lihat art. PENGUDUSAN).
Penyataan awal Allah kepada Abraham adalah tentang kuasa-Nya yang besar; kepada Musa di sini tentang kekudusan-Nya. Hal ini menggambarkan prinsip penyataan bertahap (bd. Kel 6:1-6; Ibr 1:1-2).
[3:7] 10 Full Life : MEMPERHATIKAN ... KESENGSARAAN UMAT-KU.
Nas : Kel 3:7
Sebagaimana Allah memperhatikan kesengsaraan umat-Nya di Mesir, Ia juga memperhatikan kesengsaraan seluruh umat-Nya. Ia mendengarkan seruan orang yang susah dan tertindas. Pada waktu semacam itu, umat Allah hendaknya berseru kepada-Nya agar Ia turun tangan menolong mereka. Apakah penindasan kita disebabkan oleh situasi, orang lain, Iblis, dosa atau dunia, penghiburan, kasih karunia, dan pertolongan Allah lebih daripada memadai untuk mengatasi semua keperluan itu (lih. Rom 8:32). Pada waktu-Nya Allah akan melepaskan kita (bd. Kej 15:13).
[3:8] 11 Full Life : SUSU DAN MADU.
Nas : Kel 3:8
Inilah sebuah kiasan yang menggambarkan kemakmuran pertanian. Madu yang dimaksudkan ialah baik madu dari anggur atau kurma maupun madu lebah; sarinya dimasak sampai menjadi sirup yang kental.
[3:12] 12 Full Life : AKU AKAN MENYERTAI ENGKAU.
Nas : Kel 3:12
Lihat cat. --> Kel 3:14,
[atau ref. Kel 3:14]
catatan berikut mengenai makna dari nama Allah "Aku adalah Aku" dalam keterkaitannya dengan kehadiran Allah bersama umat-Nya.
[3:14] 13 Full Life : AKU ADALAH AKU.
Nas : Kel 3:14
Tuhan sendiri memberikan diri nama "Aku adalah Aku" (dari sinilah muncul kata Ibr. _Yahweh_), sebuah frase Ibrani yang menunjuk tindakan. Allah sebenarnya mengatakan kepada Musa, "Aku ingin dikenal sebagai Allah yang hadir dan aktif."
- 1) Dalam nama Yahweh terkandung janji bahwa kehadiran hidup dari Allah
sendiri ada bersama umat-Nya hari lepas hari (bd. ayat Kel 3:12;
lihat cat. --> Kej 2:4).
[atau ref. Kej 2:4]
Nama itu mengungkapkan kasih dan perhatian-Nya yang setia, bersama kerinduan untuk menebus umat-Nya dan hidup dalam persekutuan dengan mereka. Hal ini selaras dengan janji mendasar dari perjanjian, "Aku akan menjadi Allahmu"(lihat cat. --> Kej 17:7;
[atau ref. Kej 17:7]
Mazm 46:1-12). Tuhan menyatakan bahwa nama ini merupakan nama-Nya untuk selama-lamanya (ayat Kel 3:15). - 2) Sungguh penting bahwa ketika Yesus lahir, Ia dinamakan Imanuel yang artinya "Allah menyertai" (Mat 1:23). Ia juga menyebutkan diri-Nya dengan nama "Aku adalah" (Yoh 8:58).
[3:22] 14 Full Life : MEMINTA ... MERAMPASI ORANG MESIR ITU.
Nas : Kel 3:22
Bangsa Israel telah diundang ke Gosyen dan dengan tidak adil dijadikan budak. Mereka berhak atas upah, tetapi mereka tidak diperkenankan mengambil sesuatu dengan paksa. Allah akan memberikan sikap yang baik kepada bangsa Mesir sehingga ketika orang Israel meminta perak, emas, dan pakaian, orang Mesir akan memberi dengan berlimpah-limpah. Jadi, daripada menyelinap pergi seperti budak yang melarikan diri, orang Israel akan berangkat dengan penuh kemenangan, bagaikan pasukan perang yang membawa hasil-hasil kemenangannya.
[1:1] 15 Full Life : PARA ANAK ISRAEL.
Nas : Kel 1:1
Israel, ayah dari anak-anak yang terdaftar dalam ayat Kel 1:2-6, juga disebut "Yakub"
(lihat cat. --> Kej 32:28).
[atau ref. Kej 32:28]
Keturunannya dikenal sebagai bangsa Israel.
[1:7] 16 Full Life : BERTAMBAH BANYAK.
Nas : Kel 1:7
Keturunan Israel bertambah banyak dengan pesat sesuai dengan janji Allah kepada Abraham, Ishak, dan Yakub (Kej 12:2; 17:2,6; 22:17; 48:4; bd. Kis 7:17). Pertambahan ini begitu besar sehingga ketika meninggalkan Mesir jumlah mereka sekitar 600.000 orang laki-laki, tidak termasuk wanita dan anak-anak (Kel 12:37). Nubuat Allah tentang penindasan juga tergenapi (bd. ayat Kel 1:11; Kej 15:13).
[1:8] 17 Full Life : YANG TIDAK MENGENAL YUSUF.
Nas : Kel 1:8
Kitab Keluaran melanjutkan kisah hubungan Allah dengan orang Israel yang dimulai dalam Kejadian.
- 1) Jangka waktu di antara kematian Yusuf (Kej 50:26) dan awal penganiayaan Israel oleh orang Mesir (bd. ayat Kel 1:11) adalah sekitar 220 tahun.
- 2) Jikalau peristiwa keluaran diperkirakan sekitar tahun 1440 SM, maka Firaun "yang tidak mengenal Yusuf" mungkin adalah Thutmose I (1539-1514 SM) (lih. Kis 7:18); dan Firaun pada saat keluaran adalah Amenhotep II (1447-1421 SM). Orang Israel tinggal di Mesir selama 430 tahun (Kel 12:40).
[1:11] 18 Full Life : PENGAWAS-PENGAWAS RODI ... ATAS MEREKA UNTUK MENINDAS MEREKA.
Nas : Kel 1:11
Allah mengizinkan dan memakai penindasan Israel untuk memisahkan mereka dari penyembahan berhala dan cara hidup tidak bermoral di Mesir, serta mempersiapkan mereka untuk pembebasan ajaib dan hubungan iman dengan-Nya (bd. Yos 24:14; Yeh 23:8).
[2:2] 19 Full Life : SEORANG ANAK LAKI-LAKI.
Nas : Kel 2:2
Yang dimaksud adalah Musa (bd. ayat Kel 2:10). Kelahiran, kelepasannya dari kematian, dan seluruh masa mudanya berada di bawah pimpinan Allah supaya ia dapat membebaskan bangsa Israel dari perbudakan. Semua orang percaya perlu tahu bahwa Allah juga bekerja di dalam kehidupan mereka, memakai sarana-sarana yang cocok untuk mencapai kehendak-Nya
(lihat cat. --> Mat 2:13;
lihat cat. --> Rom 8:28).
[atau ref. Mat 2:13; Rom 8:28]
[2:6] 20 Full Life : BAYI ORANG IBRANI.
Nas : Kel 2:6
Lihat cat. --> Kej 14:13.
[atau ref. Kej 14:13]
Nas : Kel 2:11
Dalam beberapa hal pelayanan Musa melambangkan pelayanan Yesus Kristus.
- 1) Ada usaha untuk membunuh Musa dan Yesus ketika mereka masih bayi (Kel 1:16; Mat 2:13).
- 2) Musa dan Yesus melayani sebagai nabi (Ul 18:15,18; Kis 3:22; Kis 7:37), imam (Mazm 99:6; Ibr 7:24), raja (Ul 33:4-5), dan gembala (Kel 3:1; Yoh 10:11-14).
- 3) Mereka berdua menderita bersama umat Allah (Tit 2:14; Ibr 11:25-26), membebaskan umat itu dari perbudakan (Kis 7:35), dan menetapkan suatu perjanjian (Kel 19:5; 34:10; Ibr 8:5-13).
[2:12] 22 Full Life : DIBUNUHNYA ORANG MESIR ITU.
Nas : Kel 2:12
Kesediaan Musa untuk memihak kepada umat Allah dan membela orang Ibrani yang sedang ditindas menunjukkan imannya kepada Allah. Musa menolak kesenangan-kesenangan dosa yang tidak kekal demi kehormatan menderita bagi Allah dan dengan umat Allah (bd. Kis 7:23-29; Ibr 11:24-29).
[2:15] 23 Full Life : TANAH MIDIAN.
Nas : Kel 2:15
Bangsa Midian, keturunan Abraham melalui Ketura, tinggal di wilayah selatan dan tenggara Kanaan. Musa tinggal di sana selama 40 tahun (bd. Kel 7:7; Kis 7:23,30), di mana Allah mempersiapkannya untuk tugasnya kelak di wilayah yang sama -- Padang Gurun Sinai. Allah melakukan pekerjaan penting di dalam hidupnya di padang gurun itu
(lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).
[2:23] 24 Full Life : TERIAK MEREKA ... SAMPAI KEPADA ALLAH.
Nas : Kel 2:23
Setelah penindasan bertahun-tahun, umat Israel mulai berseru minta pertolongan kepada Allah. Ketika mereka berpaling kepada Tuhan, Ia juga berpaling kepada mereka (ayat Kel 2:23-25). Sebelum waktu ini banyak telah menyembah dewa-dewa Mesir dan mungkin sekali sudah berseru kepada dewa-dewa itu minta pertolongan dan pembebasan (lih. Yoh 24:14; Yeh 20:5-10).
[3:1] 25 Full Life : MUSA, IA BIASA MENGGEMBALAKAN KAMBING DOMBA.
Nas : Kel 3:1
Pendidikan di istana Firaun saja tidak memadai untuk memperlengkapi Musa bagi pekerjaan Tuhan. Menyendiri bersama Allah dan empat puluh tahun pembinaan dan penderitaan ketika menggiring kambing domba di padang gurun juga diperlukan untuk mempersiapkannya bagi tugas mendatang menggembalakan Israel melalui gurun itu (bd. 1Kor 2:14).
[3:2] 26 Full Life : MALAIKAT TUHAN.
Nas : Kel 3:2
"Malaikat Tuhan" adalah Tuhan sendiri (ayat Kel 3:4-6). Allah juga menampakkan diri kepada Abraham sebagai "malaikat Tuhan" (Kej 22:11;
lihat art. PARA MALAIKAT DAN MALAIKAT TUHAN).
[3:5] 27 Full Life : TANAH YANG KUDUS.
Nas : Kel 3:5
Penyataan awal Allah kepada Musa adalah tentang kekudusan-Nya. Kekudusan artinya pemisahan dari dosa dan kejahatan, serta pengabdian kepada kebenaran. Musa, selaku hamba Allah, harus senantiasa ingat bahwa Allah yang dilayaninya itu kudus -- demikian kudus sehingga manusia akan mati apabila ia memandang-Nya (ayat Kel 3:6; 19:21; Yes 6:1-7; 1Tim 6:16;
lihat art. PENGUDUSAN).
Penyataan awal Allah kepada Abraham adalah tentang kuasa-Nya yang besar; kepada Musa di sini tentang kekudusan-Nya. Hal ini menggambarkan prinsip penyataan bertahap (bd. Kel 6:1-6; Ibr 1:1-2).
[3:7] 28 Full Life : MEMPERHATIKAN ... KESENGSARAAN UMAT-KU.
Nas : Kel 3:7
Sebagaimana Allah memperhatikan kesengsaraan umat-Nya di Mesir, Ia juga memperhatikan kesengsaraan seluruh umat-Nya. Ia mendengarkan seruan orang yang susah dan tertindas. Pada waktu semacam itu, umat Allah hendaknya berseru kepada-Nya agar Ia turun tangan menolong mereka. Apakah penindasan kita disebabkan oleh situasi, orang lain, Iblis, dosa atau dunia, penghiburan, kasih karunia, dan pertolongan Allah lebih daripada memadai untuk mengatasi semua keperluan itu (lih. Rom 8:32). Pada waktu-Nya Allah akan melepaskan kita (bd. Kej 15:13).
[3:8] 29 Full Life : SUSU DAN MADU.
Nas : Kel 3:8
Inilah sebuah kiasan yang menggambarkan kemakmuran pertanian. Madu yang dimaksudkan ialah baik madu dari anggur atau kurma maupun madu lebah; sarinya dimasak sampai menjadi sirup yang kental.
[3:12] 30 Full Life : AKU AKAN MENYERTAI ENGKAU.
Nas : Kel 3:12
Lihat cat. --> Kel 3:14,
[atau ref. Kel 3:14]
catatan berikut mengenai makna dari nama Allah "Aku adalah Aku" dalam keterkaitannya dengan kehadiran Allah bersama umat-Nya.
[3:14] 31 Full Life : AKU ADALAH AKU.
Nas : Kel 3:14
Tuhan sendiri memberikan diri nama "Aku adalah Aku" (dari sinilah muncul kata Ibr. _Yahweh_), sebuah frase Ibrani yang menunjuk tindakan. Allah sebenarnya mengatakan kepada Musa, "Aku ingin dikenal sebagai Allah yang hadir dan aktif."
- 1) Dalam nama Yahweh terkandung janji bahwa kehadiran hidup dari Allah
sendiri ada bersama umat-Nya hari lepas hari (bd. ayat Kel 3:12;
lihat cat. --> Kej 2:4).
[atau ref. Kej 2:4]
Nama itu mengungkapkan kasih dan perhatian-Nya yang setia, bersama kerinduan untuk menebus umat-Nya dan hidup dalam persekutuan dengan mereka. Hal ini selaras dengan janji mendasar dari perjanjian, "Aku akan menjadi Allahmu"(lihat cat. --> Kej 17:7;
[atau ref. Kej 17:7]
Mazm 46:1-12). Tuhan menyatakan bahwa nama ini merupakan nama-Nya untuk selama-lamanya (ayat Kel 3:15). - 2) Sungguh penting bahwa ketika Yesus lahir, Ia dinamakan Imanuel yang artinya "Allah menyertai" (Mat 1:23). Ia juga menyebutkan diri-Nya dengan nama "Aku adalah" (Yoh 8:58).
[3:22] 32 Full Life : MEMINTA ... MERAMPASI ORANG MESIR ITU.
Nas : Kel 3:22
Bangsa Israel telah diundang ke Gosyen dan dengan tidak adil dijadikan budak. Mereka berhak atas upah, tetapi mereka tidak diperkenankan mengambil sesuatu dengan paksa. Allah akan memberikan sikap yang baik kepada bangsa Mesir sehingga ketika orang Israel meminta perak, emas, dan pakaian, orang Mesir akan memberi dengan berlimpah-limpah. Jadi, daripada menyelinap pergi seperti budak yang melarikan diri, orang Israel akan berangkat dengan penuh kemenangan, bagaikan pasukan perang yang membawa hasil-hasil kemenangannya.
[4:2] 33 Full Life : TONGKAT ... MENJADI ULAR.
Nas : Kel 4:2-3
Tanda-tanda mukjizat bertujuan untuk menegaskan amanat dan pelayanan Musa (ayat Kel 4:1-9). Manifestasi tanda-tanda seperti itu juga merupakan maksud Allah bagi umat-Nya di bawah perjanjian yang baru
(lihat art. TANDA-TANDA ORANG PERCAYA).
[4:10] 34 Full Life : AKU INI TIDAK PANDAI BICARA.
Nas : Kel 4:10
Di dalam keseganannya untuk menerima panggilan Allah, Musa menunjukkan kekurangannya dalam berbicara; Allah berjanji untuk memberinya pertolongan dan kuasa (ayat Kel 4:11-17). Apabila Allah memanggil kita untuk suatu tugas, Ia akan menyediakan semua sarana dan kesanggupan untuk menunaikan tugas itu (bd. 2Kor 3:5-6; 4:11-12).
[4:11] 35 Full Life : SIAPAKAH YANG MEMBUAT ... BUTA?
Nas : Kel 4:11
Allah berkuasa untuk membuat seseorang tuli atau buta, atau menyembuhkan orang tuli atau orang buta. Ini tidak berarti bahwa semua yang tuli, bisu, atau buta menderita demikian sebagai akibat langsung dari keinginan, keputusan, atau tindakan Allah. Keadaan-keadaan tersebut, sebagaimana halnya dengan semua penyakit, pada mulanya merupakan akibat tindakan Iblis dan masuknya dosa ke dalam dunia melalui Adam (Kej 3:1-24); belum tentu hal itu terjadi karena si penderita telah berdosa (lih. Yoh 9:2-3;
lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI).
[4:21] 36 Full Life : AKU AKAN MENGERASKAN HATINYA.
Nas : Kel 4:21
Lihat cat. --> Kel 7:3.
[atau ref. Kel 7:3]
[4:22] 37 Full Life : ISRAEL ... ANAK-KU YANG SULUNG.
Nas : Kel 4:22
"Anak yang sulung" menunjukkan kasih dan hubungan khusus dengan Allah. Allah menyatakan Israel sebagai anak-Nya -- yang sulung. Kemudian ketika mempersempit tema anak ini, Allah menyatakan keturunan Daud selaku anak-Nya (2Sam 7:14; Mazm 2:7), dan kemudian lagi, dalam penyempitan selanjutnya, Ia menyatakan Yesus sebagai Anak-Nya -- yang sulung (Luk 1:35; 3:22; Ibr 1:5-13).
[4:24] 38 Full Life : TUHAN ... BERIKHTIAR UNTUK MEMBUNUHNYA.
Nas : Kel 4:24
Musa lalai melaksanakan tanda perjanjian, yaitu sunat atas anaknya sendiri. Hal ini dipandang sebagai tanda ketidaktaatan yang terang-terangan di pihak Musa dan istrinya (ayat Kel 4:24-25;
lihat cat. --> Kej 17:11).
[atau ref. Kej 17:11]
Rupanya, Allah menyebabkan Musa menderita penyakit yang bisa membahayakan hingga ia menyunat putranya. Kejadian ini menunjukkan bahwa pemilihan Allah atas seseorang hanya berlaku selama orang tersebut taat
(lihat cat. --> 2Pet 1:10).
[atau ref. 2Pet 1:10]
[5:1] 39 Full Life : BEGINILAH FIRMAN TUHAN, ALLAH ISRAEL.
Nas : Kel 5:1
Kisah peristiwa keluaran pada dasarnya merupakan pertentangan di antara dua kekuatan: Tuhan dan Firaun, yang dalam agama Mesir dianggap sebagai penjelmaan dewa matahari Ra. Firaun meragukan kuasa Allah Israel (ayat Kel 5:2); oleh karena telah memperbudak Israel, Firaun menganggap dirinya lebih berkuasa daripada Allah Israel. Kesepuluh tulah merupakan cara Tuhan untuk menunjukkan kepada umat-Nya bahwa Ia lebih berkuasa daripada semua dewa Mesir. Sungai Nil, matahari, dan katak, misalnya, merupakan dewa-dewa Mesir.
[5:22] 40 Full Life : MENGAPA PULA AKU YANG KAUUTUS?
Nas : Kel 5:22
Musa mengabaikan atau melupakan apa yang dikatakan Allah sebelumnya mengenai tanggapan-tanggapan Firaun (Kel 3:19-20; 4:21). Ia kecewa karena ketaatannya kepada Allah mendatangkan kesulitan dan tidak segera berhasil. Sering kali orang percaya di bawah perjanjian yang baru lupa bahwa Firman Allah telah mengatakan "untuk masuk ke dalam Kerajaan Allah, kita harus mengalami banyak sengsara" (Kis 14:22; bd. Yoh 16:33; 1Tes 3:3; 2Tim 3:12).
[5:23] 41 Full Life : ENGKAU TIDAK MELEPASKAN UMAT-MU SAMA SEKALI.
Nas : Kel 5:23
Penggenapan janji pembebasan oleh Allah tampaknya lebih mustahil daripada sebelumnya, karena situasi makin memburuk dan bukan makin membaik (ayat Kel 5:21).
- 1) Melalui situasi yang mematahkan harapan ini Allah ingin mengajarkan umat-Nya bahwa pembebasan dan kuasa mukjizat-Nya sering kali didahului oleh keadaan yang tidak menguntungkan dan berbagai kesulitan besar yang kurang memberi harapan.
- 2) Melalui saat-saat kekecewaan, orang percaya harus terus berjalan
dengan iman kepada Allah dan sabda-Nya, percaya bahwa Dia akan
melaksanakan kehendak-Nya pada saat yang ditentukan oleh-Nya
(lihat cat. --> Rom 8:28;
[atau ref. Rom 8:28]
lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).
[6:3] 42 Full Life : DENGAN NAMA-KU TUHAN AKU BELUM MENYATAKAN DIRI.
Nas : Kel 6:2
Tuhan tidak memperkenalkan diri pada Abraham, Ishak, dan Yakub dengan nama "Tuhan" (Ibr. _Yahweh_;
lihat cat. --> Kej 2:4).
[atau ref. Kej 2:4]
- 1) Hal ini tidak berarti bahwa para bapa leluhur tidak mengenal nama
itu, tetapi bahwa mereka tidak menerima penyataan lengkap tentang makna
nama itu
(lihat cat. --> Kel 3:14).
[atau ref. Kel 3:14]
Mereka memang telah mendengar dan memakai nama Yahweh, tetapi di dalam pengalaman mereka lebih mengenal Dia sebagai "Allah Yang Mahakuasa," sebuah nama yang menekankan kuasa-Nya untuk melaksanakan dan menggenapi apa yang dijanjikan-Nya(lihat cat. --> Kej 17:1).
[atau ref. Kej 17:1]
- 2) Yahweh adalah nama sebagai yang menepati perjanjian, khususnya yang berpusat pada penebusan (bd. ayat Kel 6:5). Abraham tidak hidup sampai melihat penggenapan perjanjian dari Kej 15:1-21, tetapi ia mengalami kuasa Allah.
[6:7] 43 Full Life : AKU AKAN MENGANGKAT KAMU MENJADI UMAT-KU DAN AKU AKAN MENJADI ALLAHMU.
Nas : Kel 6:6
Ayat Kel 6:5-6 menyatakan makna dan maksud hakiki dari peristiwa keluaran dan terjadinya perjanjian di Gunung Sinai (Kel 19:5); Tuhan berjanji untuk menebus Israel dari perbudakan (ayat Kel 6:5), mengangkat mereka sebagai umat-Nya (ayat Kel 6:6), dan menjadi Allah mereka (ayat Kel 6:6); dari pihak mereka, mereka berjanji untuk melaksanakan kehendak Penebus mereka (pasal Kel 19:1-23:33).
- 1) Ayat-ayat ini menekankan bahwa Israel diperbudak oleh kekuatan yang tidak dapat mereka kalahkan sendiri. Hanya oleh Tuhan Allah mereka, dapatlah mereka tertolong (ayat Kel 6:4-5). Karena perjanjian-Nya dengan para leluhur dan kasih kepada umat-Nya itu, Ia sungguh-sungguh akan membebaskan mereka (ayat Kel 6:6-8; Ul 7:7-8).
- 2) Penebusan Israel dari Mesir oleh Allah merupakan dasar utama perpindahan hak milik Israel kepada Allah sendiri. Israel adalah milik Allah melalui penciptaan dan pemilihan (Kel 4:22), kini juga melalui penebusan.
- 3) Secara historis penebusan Israel dari Mesir mendahului penebusan
yang lebih besar dari umat manusia berdosa melalui kematian Yesus di
salib. Semua orang percaya ditebus dari kuasa Iblis, dosa, dan dunia
oleh Kristus. Kini mereka menjadi milik-Nya dan dapat mempercayai kasih
dan janji-janji-Nya
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[6:9] 44 Full Life : MEREKA TIDAK MENDENGARKAN MUSA.
Nas : Kel 6:8
Allah tidak mengeluarkan orang Israel dari Mesir karena iman mereka yang besar, melainkan karena kasih karunia dan kesetiaan-Nya kepada janji-janji-Nya (Kej 17:1-8; 50:24). Pada mulanya iman mereka lemah, tetapi melalui kesepuluh tulah, yang dengannya Allah menyatakan diri dan kuasa serta perhatian-Nya bagi Israel, Ia membangun iman mereka sehingga mereka sanggup mempercayai dan taat kepada-Nya (Kel 12:28). Dengan kata lain, Allah membebaskan mereka oleh kasih karunia karena iman.
[7:3] 45 Full Life : AKU AKAN MENGERASKAN HATI FIRAUN.
Nas : Kel 7:3
Allah mengeraskan hati Firaun sebagai hukuman karena hatinya memang sudah keras dan menentang Allah (bd. Kel 5:2; 7:13-14,22; 8:15,19,32; Kel 9:7).
- 1) Dengan menambah kekerasan hati Firaun, Allah bertindak berdasarkan
suatu prinsip ilahi yang berlaku bagi semua orang yang tidak bertobat.
Apabila seseorang tetap menentang Allah dan firman-Nya, akhirnya Allah
menetapkan agar hati itu dikeraskan
(lihat cat. --> Rom 9:18).
[atau ref. Rom 9:18]
Prinsip ini tampak ketika Allah menyerahkan orang kepada keinginan dosa mereka sendiri(lihat cat. --> Rom 1:24)
[atau ref. Rom 1:24]
dan ketika Dia mendatangkan tipu daya atas mereka yang menolak untuk mengasihi kebenaran Firman-Nya(lihat cat. --> 2Tes 2:10).
[atau ref. 2Tes 2:10]
- 2) Perhatikan bahwa beberapa tulah yang lebih awal melunakkan hati Firaun sedikit. Ketika Allah mengangkat setiap tulah itu kembali, hatinya mengeras lagi, yaitu Firaun mengeraskan hatinya sendiri ketika Allah menunjukkan kemurahan-Nya (mis. Kel 8:8-15).
[7:12] 46 Full Life : MENJADI ULAR.
Nas : Kel 7:12
Teks :- 1) Tongkat para ahli sihir Mesir juga berubah menjadi ular, suatu tindakan yang dilaksanakan oleh kuasa setan. Mesir benar-benar kecanduan pada sihir, okultisme, spiritisme, dan ilmu tenung sebagai agama mereka. Akan tetapi, ketika tongkat Harun menelan tongkat-tongkat mereka, Allah Israel membuktikan bahwa kuasa-Nya lebih besar daripada kuasa para dewa Mesir.
- 2) Pada hari-hari terakhir zaman ini, sebelum Kristus datang kembali,
Iblis akan memamerkan mukjizat-mukjizat melalui para pendeta palsu di
kalangan gereja dan melalui antikristus (bd. 2Tim 3:8;
lihat art. KESENGSARAAN BESAR; dan
lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).
Oleh karena itu, orang percaya tidak boleh menganggap bahwa terjadinya mukjizat senantiasa merupakan bukti bahwa Tuhan sedang bekerja(lihat cat. --> Wahy 16:14;
lihat cat. --> Wahy 19:20).
[atau ref. Wahy 16:14; 19:20]
[7:20] 47 Full Life : DIPUKULKANNYA KEPADA AIR.
Nas : Kel 7:20
Kesepuluh tulah ajaib terhadap Mesir (Kel 7:20; 8:2,16,21; Kel 9:3,9,18; 10:4,21; 11:5) mempunyai berbagai maksud.
- 1) Tulah-tulah itu merupakan tanda-tanda dan mukjizat-mukjizat untuk menunjukkan kepada Mesir, dan Israel bahwa Tuhan itu Allah atas semua dewa dan manusia (ayat Kel 7:5; 9:14-15; 10:2; 15:11), dan untuk memasyhurkan nama Allah "di seluruh bumi" (Kel 9:16).
- 2) Tulah-tulah itu dilaksanakan untuk menetapkan iman Israel dan meyakinkan mereka akan kuasa, kasih, dan keunggulan Allah. Setelah itu Israel diwajibkan untuk menceritakan kepada anak-anak mereka mengenai peristiwa-peristiwa ini supaya mereka dapat melayani Tuhan sebagai Allah (Kel 6:7; 10:2; 12:42).
- 3) Tulah-tulah itu menunjukkan kuasa Allah atas dewa-dewa Mesir dan
semua kekuatan jahat demi umat-Nya (Kel 12:12;
lihat cat. --> Kel 7:12 sebelumnya).
[atau ref. Kel 7:12]
- 4) Tulah-tulah itu merupakan hukuman ilahi atas Mesir dan dewa-dewa mereka supaya memaksa Firaun membiarkan umat Allah pergi (Kel 8:2,21; Kel 11:1; 12:31-33; bd. Bil 33:4).
Nas : Kel 8:2
Di Mesir kuno, katak melambangkan dewa dan dianggap keramat. Tuhan, melalui tulah ini, sedang menyerang dewa-dewa Mesir untuk menunjukkan bahwa kuasa-Nya jauh lebih unggul daripada kekuatan-kekuatan gaib Mesir.
[8:18] 49 Full Life : INILAH TANGAN ALLAH.
Nas : Kel 8:18-19
Dengan mengatakan hal ini, para ahli sihir Mesir mengakui bahwa kuasa Allah jauh melebihi kekuatan mereka.
[9:3] 50 Full Life : TERNAKMU.
Nas : Kel 9:3
Orang Mesir menyembah lembu dan hewan lainnya. Mereka percaya bahwa para dewa menyatakan diri melalui hewan-hewan ini dan menjadi pelindung Mesir. Jadi, tulah atas ternak lagi merupakan serangan terhadap politeisme dan penyembahan berhala di Mesir (bd. Kel 20:4-6; 32:1-35).
[9:6] 51 Full Life : TERNAK ORANG MESIR.
Nas : Kel 9:6
Ternak yang sempat dimasukkan ke kandang tampaknya tidak ikut terbunuh (bd. ayat Kel 9:3,19; 11:5; 12:29; 13:15).
[9:15] 52 Full Life : INILAH SEBABNYA AKU MEMBIARKAN ENGKAU HIDUP.
Nas : Kel 9:15-16
Firaun layak untuk dihukum mati ketika mengatakan, "Siapakah Tuhan itu yang harus kudengarkan firman-Nya?" (Kel 5:2). Tetapi, daripada membunuh Firaun, Allah membiarkan dia mengalami tulah demi tulah supaya ia tahu bahwa Allah berkuasa dan bahwa bukan hanya dia tetapi seluruh dunia akan menyaksikan kuasa Allah.
[10:2] 53 Full Life : ENGKAU DAPAT MENCERITERAKAN KEPADA ANAK CUCUMU.
Nas : Kel 10:2
Allah menunjukkan perhatian besar agar anak-anak Israel mengenal Dia sebagaimana adanya dan menerima-Nya sebagai Allah mereka di dalam iman dan ketaatan. Allah memilih Abraham dengan maksud agar ia mengajar anak-anaknya menurut jalan Tuhan
(lihat cat. --> Kej 18:19).
[atau ref. Kej 18:19]
Kemudian, Ia memerintahkan orang Israel untuk dengan rajin mengajarkan firman Allah kepada anak-anak mereka
(lihat cat. --> Ul 6:7).
[atau ref. Ul 6:7]
Allah tahu bahwa apabila umat-Nya gagal melaksanakan tugas penting ini, maka angkatan selanjutnya akan meninggalkan Dia dan jalan-jalan-Nya yang benar.
[10:9] 54 Full Life : MENGADAKAN PERAYAAN.
Nas : Kel 10:9
Permohonan agar diizinkan untuk mengadakan perjalanan selama tiga hari untuk menyembah Tuhan dilakukan dengan sungguh-sungguh. Tetapi, permohonan tersebut juga diajukan tanpa memastikan bahwa bangsa Israel akan kembali lagi. Firaun tampaknya sadar akan hal ini (ayat Kel 10:11,24).
[11:5] 55 Full Life : ANAK SULUNG ... AKAN MATI.
Nas : Kel 11:5
Allah sendiri akan melaksanakan hukuman terakhir atas orang Mesir: setiap anak sulung akan mati. Hal ini akan menjadi pukulan berat kepada orang Mesir karena biasanya anak sulung merupakan tumpuan harapan dan cita-cita keluarga. Hukuman Allah itu menjadi pembalasan yang adil terhadap kejahatan orang Mesir. Kekejaman mereka kepada orang-orang Ibrani dan penenggelaman bayi laki-laki juga merupakan penganiayaan "anak sulung" Allah (Kel 4:22). Orang Mesir menuai apa yang mereka taburkan.
[12:2] 56 Full Life : BULAN PERTAMA BAGIMU TIAP-TIAP TAHUN.
Nas : Kel 12:2
Pasal Kel 12:1-51 menerangkan Hari Raya Paskah (ayat Kel 12:1-14,21-28) dan Hari Raya Roti Tidak Beragi (ayat Kel 12:15-20). Perayaan-perayaan ini dilandaskan pada peristiwa-peristiwa bersejarah dari Paskah pertama pada saat terjadinya keluaran (pasal Kel 12:1-14:31). Karena Paskah menandai awal baru bagi Israel, bulan ketika hal itu terjadi (Maret-April dalam penanggalan kita) menjadi "bulan pertama" dari tahun baru bagi bangsa tersebut -- dimaksudkan untuk mengingatkan umat itu bahwa keberadaan mereka sebagai umat Allah adalah hasil pembebasan mereka dari Mesir oleh tindakan penebusan-Nya yang perkasa.
[12:7] 57 Full Life : DARAHNYA HARUSLAH DIAMBIL SEDIKIT.
Nas : Kel 12:7
Domba Paskah dan darahnya menunjuk kepada Yesus Kristus dan darah-Nya yang tercurah sebagai "Anak Domba Allah yang menghapus dosa dunia" (Yoh 1:29,36; bd. Yes 53:7; Kis 8:32-35; 1Kor 5:7; Wahy 13:8;
lihat art. PASKAH).
[12:8] 58 Full Life : ROTI YANG TIDAK BERAGI BESERTA SAYUR PAHIT.
Nas : Kel 12:8
Mengenai lambang dari roti yang tidak beragi,
lihat art. PASKAH.
"Sayur pahit" akan mengingatkan mereka pada masa yang pahit dalam perbudakan di Mesir (bd. Rom 6:21).
[12:11] 59 Full Life : PINGGANGMU BERIKAT, KASUT PADA KAKIMU.
Nas : Kel 12:11
Gambaran ini menunjuk kepada perlunya ketaatan yang tegas dan langsung dari umat Allah.
[12:14] 60 Full Life : KETETAPAN UNTUK SELAMANYA.
Nas : Kel 12:14
Perayaan Paskah seharusnya menjadi perayaan tahunan. Keikutsertaan di dalam Perjamuan Kudus secara tetap bagi seorang percaya PB melanjutkan makna yang bersifat nubuat dari Paskah
(lihat cat. --> Mat 26:26;
lihat cat. --> 1Kor 11:24-25;
[atau ref. Mat 26:26; 1Kor 11:24-25]
bd. 1Kor 5:7-8;
lihat art. PASKAH).
[12:15] 61 Full Life : HARUS DILENYAPKAN DARI ANTARA ISRAEL.
Nas : Kel 12:15
Menolak perintah Allah dengan sadar dan disengaja mendatangkan hukuman ilahi (juga lih. ayat Kel 12:19). Oleh kematian (mis. Kel 31:14) atau pengasingan, orang yang bersalah dilenyapkan dari umat perjanjian. Demikian juga, di bawah perjanjian yang baru, orang yang menolak ketuhanan Kristus dan memilih untuk makan ragi dosa, dipisahkan dari kasih karunia dan keselamatan di dalam Kristus
(lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).
[12:17] 62 Full Life : HARI RAYA MAKAN ROTI YANG TIDAK BERAGI.
Nas : Kel 12:17
Ayat Kel 12:15-20 menerangkan Hari Raya Roti Tidak Beragi yang harus diselenggarakan oleh orang Israel setelah memasuki Kanaan. Hari raya ini melambangkan penyerahan umat Allah yang didasarkan pada penebusan mereka dari Mesir. Dalam konteks ini ragi, unsur yang mendatangkan fermentasi, melambangkan dosa, dan roti yang tidak beragi melambangkan pertobatan, penolakan dosa, dan penyerahan kepada Allah
(lihat cat. --> Kel 13:7).
[atau ref. Kel 13:7]
- 1) Semua ragi (yaitu, pencemaran dunia dan dosa) harus dibuang dari rumah orang Israel, yang menandakan bahwa hidup dan rumah tangga mereka sebagai orang percaya harus dipisahkan untuk Allah (ayat Kel 12:15-16) karena apa yang telah dilakukan Allah bagi mereka (Kel 13:8-9). PB menghubungkan Hari Raya Roti Tidak Beragi ini dengan orang percaya yang membuang "ragi keburukan dan kejahatan" serta hidup di dalam "kemurnian dan kebenaran" (1Kor 5:6-8).
- 2) Kegagalan untuk berbalik dari dosa dengan iman yang benar kepada
Allah mengakibatkan hukuman ilahi, yaitu dilenyapkan dari janji dan
keselamatan perjanjian Allah
(lihat cat. --> Kel 12:15 sebelumnya).
[atau ref. Kel 12:15]
- 3) Perjamuan Paskah menandakan Hari Raya Roti Tidak Beragi (ayat Kel 12:6,18-19), melambangkan pentingnya iman dan ketaatan kepada Anak Domba yang dikorbankan. Orang percaya menyerahkan diri mereka kepada pertobatan dan hidup bagi Allah dengan penuh rasa syukur yang rendah hati.
[12:19] 63 Full Life : TIDAK BOLEH ADA RAGI DALAM RUMAHMU.
Nas : Kel 12:19
Lihat cat. --> Kel 13:7.
[atau ref. Kel 13:7]
[12:26] 64 Full Life : APAKAH ARTINYA IBADAHMU INI?
Nas : Kel 12:26
Orang-tua diharapkan memakai Paskah untuk mengajarkan kebenaran kepada anak-anak mereka tentang bagaimana Allah menebus mereka dari perbudakan dan dosa serta menjadikan mereka umat istimewa yang diperhatikan dan diperintah oleh-Nya. Demikian pula, Perjamuan Kudus, "Paskah" orang percaya PB, dimaksudkan untuk mengingatkan kita akan keselamatan dalam Kristus dan penebusan kita dari dosa dan perbudakan Iblis
(lihat cat. --> 1Kor 11:24-25).
[atau ref. 1Kor 11:24-25]
[13:2] 65 Full Life : KUDUSKANLAH BAGI-KU SEMUA ANAK SULUNG.
Nas : Kel 13:2
Karena Allah telah menyelamatkan semua anak sulung Israel dan membebaskan orang Israel dari Mesir, kini mereka dianggap-Nya sebagai milik sendiri.
- 1) Bangsa itu diperintahkan untuk mengakui hal ini dengan menguduskan anak sulung mereka untuk melayani Allah. Kemudian tanggung-jawab ini dialihkan kepada suku Lewi sebagai wakil umat itu. Sekalipun demikian, umat itu harus "menebus" (atau "membeli kembali") anak-anak itu dengan membayar harga tertentu (ayat Kel 13:13; bd. Bil 3:11-13,50-51; Bil 18:16).
- 2) Tindakan ini mengingatkan orang Israel bahwa Allah telah menebus mereka dari perbudakan dan penjajahan di Mesir dan bahwa mereka adalah milik-Nya. Yusuf dan Maria menyerahkan Yesus sebagai anak sulung mereka untuk menaati hukum ini (Luk 2:22-23).
[13:7] 66 Full Life : SESUATUPUN YANG BERAGI TIDAK BOLEH DILIHAT.
Nas : Kel 13:7
Selama minggu Paskah, ragi (Ibr. _se'or_, yaitu semua zat yang dapat mengakibatkan fermentasi dalam adonan atau cairan) dan semua bahan yang kena ragi (Ibr. _hamets_; yaitu segala sesuatu yang telah mengalami fermentasi atau beragi) harus dibuang dari rumah orang Israel (bd. Kel 12:15,19). Dalam Kel 13:7 _hamets_ diterjemahkan "sesuatu pun yang beragi"; tetapi arti harfiah adalah "sesuatu yang difermentasi." Semua makanan untuk Paskah harus disesuaikan dengan perintah ilahi ini
(lihat art. PASKAH).
- 1) Alasan utama dari larangan ini sangat mungkin ditemukan dalam ajaran
alkitabiah yang memandang fermentasi atau sesuatu yang difermentasi
sebagai melambangkan kecemaran, kejahatan, dan ketidaksucian moral
(1Kor 5:6-8;
lihat cat. --> Mat 16:6;
lihat cat. --> Mr 8:15).
- 2) Perhatikan pula bahwa hukum Musa tidak meminta anggur, baik yang
difermentasi maupun yang tidak, dipakai sepanjang minggu Paskah. Akan
tetapi, anggur atau makanan apa pun yang dipakai harus sesuai dengan
peraturan tidak boleh ada ragi atau fermentasi ini (Kel 12:20).
Karena peristiwa ini memandang ke depan kepada korban darah Kristus yang
sempurna
(lihat art. PASKAH),
dapatlah dimengerti bahwa sama sekali tidak boleh ada pencemaran di dalam apa yang melambangkan darah-Nya (bd. Kel 34:25; Im 2:11; 6:17; 1Kor 5:7-8;lihat cat. --> Luk 22:18;
[atau ref. Luk 22:18]
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)).
[13:21] 67 Full Life : DALAM TIANG AWAN.
Nas : Kel 13:21
Allah menempatkan tiang awan dan tiang api sebagai bukti kehadiran, kasih, dan perhatian-Nya kepada Israel (bd. Kel 40:38; Bil 9:15-23; Bil 14:14; Ul 1:33; 1Kor 10:1). Awan dan api ada bersama mereka hingga mereka mencapai tanah perjanjian empat puluh tahun kemudian.
[14:14] 68 Full Life : TUHAN AKAN BERPERANG UNTUK KAMU.
Nas : Kel 14:14
Allah meyakinkan umat itu bahwa Ia akan berperang untuk mereka, tetapi mereka harus maju terus menuju laut dengan iman (ayat Kel 14:15). Allah berperang bagi umat-Nya pada saat mereka berjalan dengan iman dan ketaatan pada firman-Nya (lih. Kel 15:3; Neh 4:20; Mazm 35:1).
[14:19] 69 Full Life : TIANG AWAN.
Nas : Kel 14:19-20
Di dalam kegelapan awan ini secara ajaib melindungi Israel dengan pindah antara orang Mesir dan mereka. Pada saat yang sama tiang api Allah menerangi jalan melintasi laut itu sehingga orang Israel dapat menyeberang (bd. ayat Kel 14:24).
[14:22] 70 Full Life : BERJALAN DARI TENGAH-TENGAH LAUT DI TEMPAT KERING.
Nas : Kel 14:22
Laut Merah secara harfiah adalah "Laut Teberau" (Ibr. _Yam Suph_); diperkirakan yang dimaksud adalah ujung selatan Danau Menzaleh. Penyeberangan Laut Merah (Kel 13:18-14:31) terjadi karena tindakan ajaib yang langsung dari Allah (ayat Kel 14:21). Para penulis Alkitab memakai peristiwa ini untuk mengingatkan umat Allah akan kuasa dan kebesaran-Nya (Yos 24:6-7; Mazm 106:7-8; Yes 51:15; Yer 31:35; Nah 1:3-4). Pembebasan Israel melalui Laut Merah menetapkan janji Allah, "Tuhan akan berperang untuk kamu" (ayat Kel 14:4).
[14:22] 71 Full Life : DI KIRI DAN DI KANAN MEREKA AIR ITU SEBAGAI TEMBOK.
Nas : Kel 14:22
Terbentuknya dua tembok air besar oleh angin yang kuat memerlukan suatu mukjizat; ini bukan sekedar suatu peristiwa alami. Air tertimbun di kedua sisi, membuka suatu jalur yang mungkin selebar beberapa kilometer (bd. Kel 15:8; Mazm 74:13).
[14:28] 72 Full Life : BERBALIKLAH SEGALA AIR ITU.
Nas : Kel 14:28
Ketika air itu normal kembali, laut itu cukup dalam sehingga menenggelamkan kereta-kereta dan tentara Mesir (bd. Kel 15:4-6). Dengan cara itulah Tuhan berperang bagi Israel dan mengalahkan orang Mesir, sebagaimana Dia sebelumnya menyerang dan mengalahkan dewa-dewa Mesir (melalui sepuluh tulah).
[14:31] 73 Full Life : TAKUTLAH BANGSA ITU KEPADA TUHAN DAN MEREKA PERCAYA KEPADA TUHAN.
Nas : Kel 14:31
Ketika melihat hukuman Allah yang begitu dahsyat atas tentara Mesir, "takutlah bangsa itu kepada Tuhan"; melihat pembebasan ajaib dari Allah, "mereka percaya kepada Tuhan." Apabila kita menerima suatu penyataan yang nyata tentang keagungan Allah dan hukuman-Nya terhadap dosa, kita akan mengikuti Dia dengan iman sambil bertumbuh dalam takut akan Allah.
[15:1] 74 Full Life : MUSA ... MENYANYIKAN NYANYIAN INI.
Nas : Kel 15:1-18
Nyanyian ini merayakan kemenangan Allah di Laut Merah atas kuasa-kuasa Mesir; merupakan pujian dan ucapan syukur kepada Allah atas keagungan, kekuatan militan, dan kesetiaan kepada umat-Nya. Pembebasan dari Mesir melambangkan dan menubuatkan kemenangan umat Allah atas Iblis dan antikristus pada hari-hari terakhir; karena itu salah satu nyanyian orang tertebus dinamakan "nyanyian Musa" (Wahy 15:3).
[15:20] 75 Full Life : NABIAH.
Nas : Kel 15:20
Miryam disebut "nabiah" karena ia digerakkan oleh Roh nubuat dan mengucapkan amanat dari Allah kepada umat itu (lih. Bil 12:2,6; bd. Hak 4:4; 2Raj 22:14; Yes 8:3; Luk 2:36;
lihat art. NABI DI DALAM PERJANJIAN LAMA).
[15:26] 76 Full Life : AKU TUHANLAH YANG MENYEMBUHKAN ENGKAU.
Nas : Kel 15:26
Jikalau orang Israel sungguh-sungguh mendengarkan dan menaati Allah, Ia tidak akan membiarkan salah satu penyakit atau tulah yang dikenakan-Nya kepada orang Mesir menimpa mereka. Janji ini menunjukkan bahwa Allah lebih ingin menyembuhkan umat-Nya daripada menimpakan penyakit dan kesusahan atas mereka (juga lih. Kel 23:25; Ul 7:15; Mazm 103:3; 107:20; Yeh 18:23,32; Yeh 33:11). Mengenai janji Allah untuk menyembuhkan di bawah perjanjian yang baru
lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI.
[16:2] 77 Full Life : BERSUNGUT-SUNGUTLAH ... KEPADA MUSA.
Nas : Kel 16:2
Orang Israel bersungut-sungut kepada Musa dan Allah untuk kali ketiga (bd. Kel 14:10-12; 15:24). Kendati semua yang telah dilakukan Allah bagi mereka, mereka cepat sekali hilang kepercayaan akan kebaikan, hikmat, dan kehendak-Nya untuk kehidupan mereka (juga lih. Kel 17:3; Bil 14:2; 16:11,41). Paulus mengingatkan orang percaya PB agar jangan mengikuti contoh Israel (1Kor 10:10). Pada saat muncul persoalan-persoalan yang serius, daripada menuduh Allah telah mengabaikan dan tidak setia, hendaknya kita menyerahkan diri kepada-Nya dan dengan rendah hati mohon pertolongan dalam menyelesaikan persoalan tersebut, serta percaya bahwa Dia akan bertindak bagi kita.
[16:4] 78 Full Life : MENURUNKAN DARI LANGIT HUJAN ROTI.
Nas : Kel 16:4
"Roti dari langit" ini dinamakan "manna" (ayat Kel 16:15). Manna menjadi makanan khusus yang secara ajaib dikirim dari Allah untuk memberi makan umat itu setelah ke luar dari Mesir. Itu merupakan sesuatu berwarna putih seperti embun beku, berbentuk serpihan tipis, dan rasanya seperti kue madu (ayat Kel 16:14,31; Bil 11:9). Persediaan manna berhenti ketika Israel memasuki tanah perjanjian dan tersedia makanan lain (Yos 5:12). Manna menjadi lambang dari Yesus Kristus yang sebagai "roti yang benar dari sorga" (Yoh 6:32; bd. Wahy 2:17) memberi hidup kekal (Yoh 6:33,51,58).
[16:4] 79 Full Life : SUPAYA MEREKA KUCOBA.
Nas : Kel 16:4
Umat itu memperoleh berbagai petunjuk yang tepat mengenai roti dari sorga agar menguji kesediaan mereka untuk percaya dan taat kepada Allah (bd. Ul 8:2-3). Dengan cara yang sama Allah kadangkala mengatur keadaan-keadaan dalam kehidupan kita untuk menguji iman dan kesetiaan kita kepada-Nya.
[16:21] 80 Full Life : SETIAP PAGI.
Nas : Kel 16:21
Allah memerintahkan mereka untuk mengambil cukup untuk setiap hari supaya mengajar umat itu bahwa keberadaan mereka sehari-hari sepenuhnya bergantung pada karunia-Nya (bd. Mat 6:11).
[16:30] 81 Full Life : BERISTIRAHATLAH ... PADA HARI KETUJUH.
Nas : Kel 16:30
Melalui pengarahan-Nya mengenai hari ketujuh (ayat Kel 16:22-30), Allah ingin menekankan bahwa umat-Nya harus menanggapi dengan beristirahat, sebagaimana halnya Ia beristirahat pada hari penciptaan yang ketujuh (Kej 2:1-4). Allah sudah tahu sejak semula bahwa apabila umat-Nya gagal melaksanakan hari Sabat, maka mereka akan menghabiskan kekuatan jasmaniah dan rohaniah mereka dengan terus-menerus mengkhawatirkan dan mengejar hal-hal duniawi. Kegagalan ini akan mengakibatkan hal-hal rohani dan saleh dialihkan ke tingkat yang paling tidak penting dalam hidup ini
(lihat cat. --> Mat 12:1;
lihat cat. --> Luk 6:2-10).
[atau ref. Mat 12:1; Luk 6:2-10]
[17:6] 82 Full Life : KAUPUKUL GUNUNG BATU.
Nas : Kel 17:6
Di dalam PB, gunung batu ini disamakan dengan Yesus Kristus, sumber air kehidupan (1Kor 10:4). Seperti batu karang itu dipukul, demikian pula Kristus dipukul oleh kematian di kayu salib (Yes 53:5). Sebagaimana Kristus menjadi sumber berkat bagi Israel, Dia juga merupakan sumber berkat dan pemberi Roh Kudus bagi gereja (bd. Mazm 105:41; Yes 53:4-5; Yoh 7:37-38; 20:22; Kis 2:1-4).
Nas : Kel 17:9
Orang yang dipilih untuk menggantikan Musa selaku pemimpin Israel muncul untuk pertama kalinya dalam kisah Alkitab. Yosua artinya "Tuhan menyelamatkan" atau "Yahweh adalah Juruselamat"; bentuk Yunaninya adalah "Yesus"
(lihat cat. --> Mat 1:21).
[atau ref. Mat 1:21]
Dengan tepat, orang yang kemudian akan menaklukkan Kanaan tampil untuk pertama kali dalam peranan militer. Dalam pemeliharaan-Nya, telah mempersiapkan dia untuk peperangan melawan bangsa-bangsa Kanaan di kemudian hari.
[17:11] 84 Full Life : MUSA MENGANGKAT TANGANNYA.
Nas : Kel 17:11
Dengan mengangkat tangannya kepada Tuhan, Musa menunjukkan ketergantungan dan iman kepada Allah.
- 1) Kekuatan dan kemenangan Israel hanya terletak dalam terus-menerus
mendekati Allah di dalam doa, iman, dan ketaatan. Ketika Musa berhenti
berdoa, berhentilah pula aliran kuasa ilahi kepada umat-Nya
(lihat cat. --> Ibr 7:25).
[atau ref. Ibr 7:25]
- 2) Prinsip ilahi ini tetap berlaku di bawah perjanjian yang baru.
Apabila kita lalai berseru kepada Allah setiap hari di dalam doa, maka
kehidupan, perlindungan, berkat, dan kasih karunia ilahi akan berhenti
mengalir kepada kita. Satu-satunya harapan kita untuk menang terletak di
dalam terus-menerus menghampiri takhta kasih karunia melalui Kristus,
supaya kita dapat menerima kuasa dan kasih karunia Allah untuk menolong
kita pada saat-saat kita memerlukan pertolongan (Ibr 4:16; 7:25;
lihat cat. --> Mat 7:7-8).
[atau ref. Mat 7:7-8]
[18:2] 85 Full Life : YITRO ... MEMBAWA SERTA ZIPORA.
Nas : Kel 18:2
Musa mungkin telah mengirimkan istrinya Zipora dan kedua putranya kembali kepada Yitro pada waktu pertentangannya dengan Firaun.
[18:11] 86 Full Life : SEKARANG AKU TAHU, BAHWA TUHAN LEBIH BESAR.
Nas : Kel 18:11
Kata "tahu" sering ditemukan dalam kitab ini. Musa dan orang Israel perlu tahu siapakah Allah itu dan memahami kuasa-Nya yang besar. Manifestasi kuasa dan pembebasan dari Allah ini menjadi saksi bagi Yitro sehingga ia dapat berkata, "Sekarang aku tahu," dan dapat ikut serta menyembah Tuhan. Hal-hal ini ditulis supaya kita juga dapat mengenal dan menyembah Allah yang sejati.
[18:21] 87 Full Life : KAUCARILAH ... ORANG-ORANG YANG CAKAP.
Nas : Kel 18:21
Nasihat Yitro agar Musa menyerahkan kekuasaan kepada orang-orang yang takut akan Allah untuk melaksanakan pekerjaan Tuhan secara lebih efisien masih berlaku hari ini. Berbagai syarat bagi pemimpin umat Allah disebutkan dalam ayat ini:
- (1) orang yang cakap,
- (2) orang yang takut akan Allah,
- (3) orang yang dibina dalam kebenaran dan sangat terikat pada kebenaran itu, dan
- (4) orang yang membenci keuntungan yang tidak halal, dan dengan demikian bebas dari ketamakan dan cinta akan uang.
[19:1] 88 Full Life : PADANG GURUN SINAI.
Nas : Kel 19:1
Pasal Kel 19:1-25 mencatat penetapan perjanjian Allah dengan bangsa Israel di Gunung Sinai. Perjanjian itu adalah perluasan dari perjanjian dengan Abraham dan keturunannya
(lihat cat. --> Kej 15:6;
lihat cat. --> Kej 15:18;
lihat cat. --> Kej 17:7;
lihat cat. --> Kej 22:18).
[atau ref. Kej 15:6,18; 17:7; 22:18]
- 1) Perjanjian ini berlandaskan perdamaian Israel sebelumnya dengan Allah dan persekutuan yang tak henti-hentinya dengan-Nya. Perjanjian ini merumuskan syarat-syarat yang dengannya Israel akan tetap menjadi milik Allah, terus tinggal di dalam berkat-Nya dan melaksanakan kehendak-Nya bagi bangsa itu (lih. Kej 12:2-3; 26:4).
- 2) Allah bermaksud agar Israel menjadi bangsa yang unik, terpilih, dan
terpisah untuk Allah demi maksud ini. Umat itu harus menanggapi dengan
ketaatan dan rasa syukur kepada Allah serta berusaha memelihara
perintah-perintah yang ada dan dengan mempersembahkan korban-korban yang
ditentukan oleh perjanjian Allah. Sebagai akibat, mereka akan tetap
menjadi umat Allah yang khusus (bd. Am 3:2; 9:7) -- kerajaan
imam-imam yang kudus dan tidak bercacat
(lihat cat. --> Kel 19:6;
[atau ref. Kel 19:6]
lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL).
[19:4] 89 Full Life : MENDUKUNG KAMU DI ATAS SAYAP RAJAWALI.
Nas : Kel 19:4
Sebagaimana halnya induk rajawali menangkap anak-anaknya dengan sayapnya agar tidak terjatuh ketika belajar terbang, demikian pula Allah memperhatikan Israel dan menuntun mereka bukan saja ke Sinai, tetapi juga kepada diri-Nya sendiri (bd. Ul 32:11; Yes 43:1-4). Ungkapan ini menunjukkan kasih Allah bagi Israel dan berlaku sebagai dasar dari ketaatan dan kewajiban perjanjian mereka kepada-Nya
(lihat cat. --> Kel 19:5 berikutnya).
[atau ref. Kel 19:5]
[19:5] 90 Full Life : JIKA KAMU SUNGGUH-SUNGGUH MENDENGARKAN FIRMAN-KU
Nas : Kel 19:5
(versi Inggris NIV -- sungguh-sungguh menaati Aku). Kesinambungan pemilihan Israel sebagai umat Allah tergantung pada ketaatan mereka kepada-Nya sebagai Tuhan; hal ini ditunjukkan oleh susunan "jika ... maka" dalam ayat ini. Allah mengharapkan agar ketaatan ini, yang begitu penting dalam mewujudkan maksud-maksud-Nya kelak bagi mereka (ayat Kel 19:5-6), akan terbit dari hati yang bersyukur yang menanggapi kasih dan perhatian-Nya yang secara khusus ditunjukkan dalam kelepasan mereka dari Mesir
(lihat cat. --> Kel 19:4 sebelumnya;
[atau ref. Kel 19:4]
lih. Ul 6:5). Demikian pula, prinsip ketaatan adalah unsur penting
dalam hubungan kita dengan Kristus di bawah perjanjian baru (lih. Yoh 8:31; 14:21; Rom 4:12; Ibr 3:7-19).[19:5] 91 Full Life : HARTA KESAYANGAN-KU.
Nas : Kel 19:5
Israel harus menjadi harta kesayangan Allah (bd. Ul 4:10; Am 3:2; Am 9:7). Sekalipun semua bangsa harus memberi pertanggungjawaban kepada Allah karena Dia adalah Pencipta mereka, Israel harus memiliki hubungan yang unik dengan Allah karena Dia adalah Penebus mereka. Maksud bagi Israel ini melambangkan maksud Allah bagi gereja (1Kor 3:16; Tit 2:14; 1Pet 2:5,9).
[19:6] 92 Full Life : KERAJAAN IMAM DAN BANGSA YANG KUDUS.
Nas : Kel 19:6
Sebagai bagian dari maksud Allah bagi Israel ketika mengeluarkan mereka dari Mesir, mereka harus menjadi "kerajaan imam" (yaitu, dipisahkan dan dikhususkan untuk pelayanan Allah) dan suatu "bangsa yang kudus." Demikian pula, orang percaya di bawah perjanjian yang baru harus menjadi kerajaan imam (1Pet 2:5-9; Wahy 1:6; 5:10; 20:6) dan bangsa yang kudus, yaitu bangsa yang terpisah dari cara-cara fasik dunia ini sambil berjalan di jalan kebenaran dan kehendak kudus Allah
(lihat cat. --> Kis 9:13
[atau ref. Kis 9:13]
mengenai arti orang kudus;
lihat art. PENGUDUSAN).
[19:16] 93 Full Life : GURUH DAN KILAT.
Nas : Kel 19:16
Manifestasi mengagumkan yang menyertai kunjungan Allah mempunyai beberapa tujuan:
- (1) menunjukkan kekudusan, kuasa, dan kemahatinggian Allah (ayat Kel 19:9);
- (2) membangkitkan iman kepada Allah dan menetapkan kekuasaan hamba-Nya, Musa (ayat Kel 19:9);
- (3) menetapkan takut akan Allah di dalam hati umat itu sehingga mereka tidak berbuat dosa (ayat Kel 19:16; 20:20; bd. Ibr 12:18-21); dan
- (4) menekankan kepada umat itu bahwa hukuman dan kematian akan menjadi akibat dari ketidaktaatan yang disengaja kepada Allah (ayat Kel 19:12-25; bd. Ibr 10:26-31).
[20:1] 94 Full Life : LALU ALLAH MENGUCAPKAN SEGALA FIRMAN INI.
Nas : Kel 20:1
Untuk ulasan secara umum mengenai kedudukan hukum Allah dalam PL,
lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA.
[20:2] 95 Full Life : KESEPULUH FIRMAN.
Nas : Kel 20:2
Kesepuluh hukum yang tercatat di sini (bd. Ul 5:6-21), ditulis oleh Allah sendiri di atas dua loh batu dan diberikan kepada Musa dan bangsa Israel (Kel 31:18; 32:16; Ul 4:13; 10:4). Menaati perintah-perintah ini membuka jalan bagi Israel untuk menanggapi Allah dengan benar selaku ucapan syukur karena pembebasan mereka dari Mesir; pada saat bersaman, ketaatan semacam itu dituntut agar bisa tetap tinggal di tanah yang dijanjikan (Ul 4:1,4;
lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).
- 1) Kesepuluh Hukum meringkas hukum moral Allah bagi Israel dan
menguraikan tugas-tugas mereka kepada Allah dan sesama. Kristus dan para
rasul memastikan bahwa, selaku ungkapan yang sah dari kehendak kudus
Allah, perintah-perintah ini masih berlaku bagi orang percaya PB
(Mat 22:37-39; Mr 12:28-34; Luk 10:27; Rom 13:9; Gal 5:14; bd.
Im 19:18; Ul 6:5; 10:12; 30:6). Menurut ayat-ayat PB ini, Kesepuluh
Hukum dapat disimpulkan sebagai kasih kepada Allah dan sesama;
menaatinya bukanlah soal sekadar menaati peraturan-peraturan yang tampak
tetapi juga menuntut tindakan hati
(lihat cat. --> Ul 6:5).
[atau ref. Ul 6:5]
Jadi, hukum menuntut adanya kebenaran rohani batiniah yang terungkap dalam keadilan dan kekudusan yang tampak. - 2) Hukum perdata dan hukum keupacaraan PL yang mengatur ibadah dan
kehidupan sosial Israel
(lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA)
tidak lagi mengikat orang percaya PB. Keduanya merupakan lambang dan bayangan dari hal-hal lebih baik yang akan datang; semuanya sudah digenapi di dalam Yesus Kristus (Ibr 10:1; bd. Mat 7:12; Mat 22:37-40; Rom 13:8; Gal 5:14; 6:2). Akan tetapi, hukum-hukum ini berisi prinsip-prinsip hikmat dan rohani yang dapat diterapkan pada semua angkatan(lihat cat. --> Mat 5:17).
[atau ref. Mat 5:17]
[20:3] 96 Full Life : JANGAN ADA PADAMU ALLAH LAIN DI HADAPAN-KU.
Nas : Kel 20:3
Hukum ini mencegah politeisme yang merupakan ciri agama-agama Timur Dekat zaman kuno. Israel tidak boleh menyembah atau memohon kepada salah satu dewa bangsa lain, melainkan diperintahkan untuk takut akan Tuhan dan hanya melayani Dia saja (bd. Ul 32:39; Yos 24:14-15).
Apabila dikenakan kepada orang percaya PB, perintah ini berarti setidak-tidaknya tiga hal:
- 1) Ibadah orang percaya harus ditujukan kepada Allah saja. Tidak boleh ada penyembahan, doa yang dipanjatkan kepada, atau usaha memperoleh bimbingan dan pertolongan dari "allah lain," roh manapun, atau orang mati (bd. Im 17:7; Ul 6:4; 32:17; Mazm 106:37; 1Kor 10:19-20). Hukum pertama ini secara khusus ditujukan terhadap penyembahan roh-roh (yaitu, setan-setan) melalui spiritisme, ilmu nujum atau bentuk penyembahan berhala lainnya (bd. Ul 18:9-22).
- 2) Orang percaya harus mengabdikan diri sepenuhnya kepada Allah. Hanya
Allah melalui kehendak-Nya yang dinyatakan dan Firman-Nya yang
diilhamkan boleh menuntun kehidupan mereka (Mat 4:4;
lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).
- 3) Tujuan hidup orang percaya haruslah mencari dan mengasihi Allah
dengan sepenuh hati, jiwa, dan kekuatannya, sambil bersandar pada-Nya
untuk menyediakan apa yang baik bagi kehidupan mereka (Ul 6:5;
Mazm 119:2; Mat 6:33; Fili 3:8;
lihat cat. --> Mat 22:37;
lihat cat. --> Kol 3:5).
[20:4] 97 Full Life : PATUNG YANG MENYERUPAI APAPUN.
Nas : Kel 20:4
Larangan menyembah dewa lainnya berarti tidak boleh membuat patung dewa itu (bd. Ul 4:19,23-28), juga tidak seorang pun dapat membuat patung Tuhan Allah. Ia terlalu agung untuk dapat digambarkan dengan apa pun yang dibuat oleh manusia. Jikalau dikenakan pada orang percaya dalam Kristus, hukum kedua melarang pembuatan patung dari Allah atau makhluk lain dengan tujuan memuja, berdoa, atau meminta pertolongan rohani apa pun (bd. Ul 4:15-16). Prinsip yang di balik perintah ini berlaku dalam hal ketiga oknum Trinitas.
- 1) Tidak mungkin ada patung atau gambar yang sanggup menggambarkan kemuliaan dan tabiat pribadi Allah dengan benar (bd. Yes 40:18).
- 2) Allah begitu mahatinggi, begitu kudus dan tidak terhampiri, sehingga patung apa pun atau gambar dari-Nya menghina dan merendahkan kodrat-Nya yang sesungguhnya dan apa yang telah dinyatakan oleh-Nya mengenai diri-Nya (bd. Kel 32:1-6).
- 3) Konsep orang percaya mengenai Allah tidak boleh dilandaskan pada patung atau gambar dari-Nya, tetapi pada Firman Allah dan penyataan-Nya melalui pribadi dan karya Yesus Kristus (bd. Yoh 17:3).
[20:5] 98 Full Life : ANAK-ANAKNYA.
Nas : Kel 20:5
Lihat cat. --> Kel 34:7.
[atau ref. Kel 34:7]
[20:7] 99 Full Life : JANGAN MENYEBUT NAMA TUHAN, ALLAHMU, DENGAN SEMBARANGAN.
Nas : Kel 20:7
Menyalahgunakan nama Allah termasuk membuat janji palsu dengan memakai nama ini (Im 19:12; bd. Mat 5:33-37), menyebutnya dengan tidak sungguh-sungguh atau sembarangan, atau mengutuk dan menghujat (Im 24:10-16). Nama Allah harus dikuduskan, dihormati, dan disegani sebagai amat kudus dan hanya dapat dipergunakan dengan cara yang suci
(lihat cat. --> Mat 6:9).
[atau ref. Mat 6:9]
[20:8] 100 Full Life : INGATLAH ... HARI SABAT.
Nas : Kel 20:8
Sabat PL adalah hari ketujuh dalam setiap minggu. Menguduskan hari itu berarti memisahkannya sebagai berbeda dari hari lainnya dengan berhenti bekerja supaya dapat istirahat, melayani Allah, dan memusatkan perhatian pada hal-hal yang menyangkut keabadian, kehidupan rohani, dan kehormatan Allah (ayat Kel 20:9-11; bd. Kej 2:2-3; Yes 58:13-14).
- 1) Diharapkan agar orang Israel mengatur perilaku mereka sesuai dengan pekerjaan Allah dalam penciptaan (ayat Kel 20:11; Kej 2:2-3).
- 2) Sabat menjadi tanda bahwa mereka adalah milik Allah (Kel 31:13).
- 3) Sabat mengingatkan mereka akan pembebasan dari perbudakan di Mesir
(Ul 5:15;
lihat cat. --> Mat 12:1).
[atau ref. Mat 12:1]
[20:12] 101 Full Life : HORMATILAH AYAHMU DAN IBUMU.
Nas : Kel 20:12
Hukum ini mencakup semua tindakan baik, dukungan materiel, hormat, dan ketaatan kepada orang-tua (Ef 6:1-3; Kol 3:20). Perintah ini mencegah kata-kata kasar dan tindakan yang mencederakan.
- 1) Dalam Kel 21:15,17 Allah menuntut hukuman mati bagi setiap orang
yang memukul atau mengutuk orang-tuanya. Ini menunjukkan bahwa Allah
sangat mementingkan penghormatan kepada orang-tua
(lihat cat. --> Ef 6:1).
[atau ref. Ef 6:1]
- 2) Terkait dengan hukum ini ialah tugas orang-tua untuk mengasihi anak-anak mereka dan membina mereka untuk takut akan Allah dan mengajarkan jalan-jalan-Nya kepada mereka (Ul 4:9; 6:6-7; Ef 6:4).
[20:13] 102 Full Life : JANGAN MEMBUNUH.
Nas : Kel 20:13
Hukum keenam ini melarang pembunuhan dengan sengaja, yaitu mengambil nyawa tanpa izin atau perintah hukum
(lihat cat. --> Mat 5:22).
[atau ref. Mat 5:22]
Allah menetapkan hukuman mati atas pelanggaran hukum ini
(lihat cat. --> Kej 9:6).
[atau ref. Kej 9:6]
PB bukan saja mengutuk pembunuhan, tetapi juga kebencian, yang membuat seseorang menginginkan kematian orang lain (1Yoh 3:15), dan tindakan atau pengaruh lainnya yang menyebabkan kematian rohani orang lain
(lihat cat. --> Mat 5:21;
lihat cat. --> Mat 18:6).
[atau ref. Mat 5:21; 18:6]
[20:14] 103 Full Life : JANGAN BERZINAH.
Nas : Kel 20:14
Hukum ketujuh yang melarang perzinaan (bd. Im 20:10; Ul 22:22) meliputi semua tindakan percabulan dan dosa seksual (Mat 5:27-32; 1Kor 6:13-20). Perzinaan (yaitu, ketidaksetiaan kepada pasangan hidup) demikian keji di hadapan Allah sehingga seluruh Alkitab mengutuknya. Mengenai perzinaan Alkitab mengajarkan:
- 1) Perzinaan melanggar hukum moral Allah sebagaimana terungkap dalam Kesepuluh Hukum.
- 2) Di dalam hukum PL, perzinaan dapat dihukum mati (Im 20:10; Ul 22:22).
- 3) Perzinaan membawa dampak yang permanen dan serius (2Sam 11:1-17; 2Sam 12:14; Yer 23:10-11; 1Kor 6:16-18); si pezina akan menanggung malu seumur hidupnya (Ams 6:32-33).
- 4) Perzinaan merupakan dosa yang sangat keji apabila dilakukan oleh
pemimpin umat Allah. Apabila mereka melakukan dosa ini, maka hal itu
sama dengan menghina Tuhan dan Firman-Nya (2Sam 12:9-10). Dengan
ketidaksetiaannya dalam hubungan pernikahan, orang percaya kehilangan
haknya untuk dipilih atau meneruskan kedudukan pemimpin Kristen
(lihat art. SYARAT-SYARAT MORAL PENILIK JEMAAT).
Perhatikan bagaimana di dalam PL perzinaan merajalela akibat pengaruh para nabi dan imam yang fasik (Yer 23:10-14; 29:23). - 5) Perzinaan dan hubungan seks dengan siapa saja di antara pemimpin dan
anggota umat Allah biasanya adalah akibat dari perzinaan rohani
sebelumnya, yaitu ketidaksetiaan kepada Allah (Hos 4:13-14; 9:1;
lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).
- 6) Perzinaan berawal sebagai keinginan dalam hati sebelum terungkap
dalam tindakan lahiriah. Nafsu jelas dipandang sebagai dosa dalam
Alkitab (Ayub 31:1,7;
lihat cat. --> Mat 5:28).
[atau ref. Mat 5:28]
- 7) Perzinaan merupakan dosa yang demikian besar dan membawa akibat yang
begitu hebat sehingga memberi hak kepada pihak yang tidak bersalah untuk
minta cerai
(lihat cat. --> Mat 19:9;
lihat cat. --> Mr 10:11).
- 8) Kebejatan seks di kalangan gereja harus dihukum dan tidak boleh dibiarkan (1Kor 5:1-13).
- 9) Para pezina yang tidak bertobat tidak ikut mewarisi kerajaan Allah, yaitu mereka dipisahkan dari hidup dan keselamatan Allah (1Kor 6:9; Gal 5:19-21).
- 10) Perzinaan dan pelacuran merupakan istilah-istilah yang dipakai
untuk memerikan gereja yang murtad serta kekejian yang dihasilkannya
(Wahy 17:1-5;
lihat cat. --> Wahy 17:1).
[atau ref. Wahy 17:1]
[20:15] 104 Full Life : JANGAN MENCURI.
Nas : Kel 20:15
Hukum ini melarang pengambilan uang atau benda apa saja yang milik orang lain. Kecurangan juga adalah suatu bentuk pencurian (2Kor 8:21). Hukum kedelapan ini menuntut kejujuran di dalam semua urusan kita dengan sesama kita.
[20:16] 105 Full Life : JANGAN MENGUCAPKAN SAKSI DUSTA.
Nas : Kel 20:16
Hukum kesembilan ini melindungi nama dan reputasi orang lain. Tidak seorang pun boleh membuat pernyataan palsu tentang sifat atau tindakan orang lain. Kita harus berbicara secara benar dan jujur tentang semua orang (bd. Im 19:16;
lihat cat. --> Yoh 8:44;
lihat cat. --> 2Kor 12:20).
[atau ref. Yoh 8:44; 2Kor 12:20]
Perintah ini juga meliputi berdusta pada umumnya (bd. Im 6:2-3; Ams 14:5; Kol 3:9).
[20:17] 106 Full Life : JANGAN MENGINGINI.
Nas : Kel 20:17
Teks :- 1) Hukum ini menjangkau lebih jauh daripada dosa berupa kata atau perbuatan untuk mengutuk motivasi atau keinginan jahat. Ketamakan meliputi keinginan atau nafsu untuk memperoleh hal yang salah atau yang menjadi milik orang lain. Paulus menyatakan bahwa perintah ini menunjukkan betapa dalamnya keberdosaan manusia (Rom 7:7-13).
- 2) Baik hukum ini maupun hukum yang lain, mengungkapkan kebobrokan
manusia dan menghimbau mereka untuk mencari kasih karunia dan kuasa
moral dari Allah (bd. Luk 12:15-21; Rom 7:24-25; Ef 5:3). Hanya
melalui kuasa pembaharuan Roh Kudus hidup seseorang dapat berkenan
kepada Allah
(lihat cat. --> Rom 8:2).
[atau ref. Rom 8:2]
[20:20] 107 Full Life : JANGANLAH TAKUT.
Nas : Kel 20:20
Pemandangan dan suara yang terdapat di Sinai menyebabkan orang Israel ketakutan dan mundur ke bagian lain dari lembah itu. Musa menyuruh mereka berhenti merasa takut secara pengecut. Allah sedang menggunakan pameran kekuatan ini untuk menumbuhkan di dalam diri mereka ketakutan yang saleh dan hormat yang akan menolong mereka untuk tidak berbuat dosa.
[21:1] 108 Full Life : INILAH PERATURAN-PERATURAN.
Nas : Kel 21:1
Bagian selanjutnya (Kel 20:22-23:33) berisi "kitab perjanjian" (Kel 24:7), yaitu hukum bagi bangsa Israel yang mengatur masyarakat dan ibadahnya. Hukum-hukum ini, sebagian besar bersifat sipil, hanya berlaku bagi Israel, agama mereka dan kondisi serta lingkungan pada zaman itu. Akan tetapi, prinsip-prinsip yang terkandung di dalamnya -- nilai-nilai seperti menghormati hidup dan komitmen kepada keadilan dan kejujuran -- tetap sah selama-lamanya.
[21:2] 109 Full Life : SEORANG BUDAK IBRANI.
Nas : Kel 21:2
Sekalipun Allah tidak secara langsung menghapuskan kejahatan seperti perbudakan atau poligami di Israel, Ia mengatur semua itu untuk menjadikannya lebih manusiawi (bd. Im 25:39-40; Ul 15:12-18). Pada satu pihak, perbuatan-perbuatan ini bukan cita-cita Allah. Pada pihak lain, Ia mengizinkannya untuk sesaat karena kekerasan hati manusia (bd. Mat 19:8;
lihat cat. --> Kej 29:28).
[atau ref. Kej 29:28]
Lagi pula, hukum-hukum Allah mengenai perbudakan lebih manusiawi daripada kebiasaan bangsa-bangsa di sekitar itu. Akan tetapi, dalam PB, Allah mengungkapkan standar yang lebih tinggi lagi
(lihat cat. --> Yoh 13:34;
lihat cat. --> Kol 3:22).
[atau ref. Yoh 13:34; Kol 3:22]
[21:12] 110 Full Life : PASTILAH IA DIHUKUM MATI.
Nas : Kel 21:12-17
Ayat-ayat ini menyebut empat kejahatan yang dikenakan hukuman mati oleh Allah: pembunuhan yang direncanakan (ayat Kel 21:12,14), memukul orang-tua (ayat Kel 21:15), menculik (ayat Kel 21:16), dan mengutuk orang-tua (ayat Kel 21:17). Hukuman ini menunjukkan pentingnya hubungan yang patut antara manusia (pembunuhan, penculikan) dan hubungan keluarga yang patut (perlakuan terhadap orang-tua).
[21:22] 111 Full Life : SEHINGGA KEGUGURAN KANDUNGAN
Nas : Kel 21:22-23
(versi Inggris NIV -- lahir sebelum waktunya). Sebagai tambahan atas perlindungan bagi orang yang hidup, Allah menuntut perlindungan anak yang belum lahir.
- 1) Ayat Kel 21:22 mengacu kepada wanita yang keguguran kandungan karena tindakan kekerasan. Jikalau terjadi kelahiran, maka yang melakukan kekerasan harus membayar denda.
- 2) Jikalau sang ibu atau anak cedera berat, maka pihak yang melakukan kekerasan harus membayar menurut hukum balas dendam. Perhatikan bahwa jikalau ibu atau anak meninggal, maka terdakwa dinyatakan bersalah dan harus dihukum mati (ayat Kel 21:23). Dengan kata lain, orok yang belum lahir dipandang sebagai manusia; kematiannya dianggap pembunuhan.
- 3) Perhatikan bahwa peraturan ini merupakan satu-satunya kasus dalam Taurat di mana kematian yang tidak disengaja dikenakan hukuman mati (bd. Ul 19:4-10). Prinsipnya jelas -- Allah melindungi pihak yang paling tidak mampu melindungi dirinya (yaitu, bayi yang belum lahir).
[22:18] 112 Full Life : AHLI SIHIR PEREMPUAN.
Nas : Kel 22:18
Seorang ahli sihir ialah seorang yang biasa melakukan guna-guna atau okultisme, misalnya ramalan, sihir, hubungan dengan orang mati
(lihat cat. --> Kis 19:19;
lihat cat. --> Wahy 9:21).
[atau ref. Kis 19:19; Wahy 9:21]
Mencari kekuatan atau bimbingan dari alam gaib orang mati atau melalui kegiatan kuasa kegelapan merupakan kekejian bagi Allah (bd. Im 19:31; Im 20:27; Ul 18:9-12; 1Sam 28:7; Mal 3:5).
[22:22] 113 Full Life : JANDA ATAU ANAK YATIM.
Nas : Kel 22:22-24
Aneka peraturan dalam ayat Kel 22:22-27 menyatakan bahwa Allah sangat memperhatikan kesulitan-kesulitan yang dihadapi seorang janda, orang miskin, orang malang, dan Ia terdorong oleh belas kasihan terhadap mereka (bd. Ul 24:6,12-13; Ayub 22:6; 24:7; Yeh 18:12,16;
lihat cat. --> Mr 6:34;
lihat cat. --> Mr 8:2;
lihat cat. --> Luk 2:36-37;
lihat cat. --> Luk 7:13;
[atau ref. Mr 6:34; 8:2; Luk 2:36-37; 7:13]
lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT).
[22:25] 114 Full Life : JIKA ENGKAU MEMINJAMKAN UANG.
Nas : Kel 22:25
Allah melarang minta bunga atas uang yang dipinjamkan kepada mereka yang kekurangan untuk menyediakan kebutuhan pokoknya (bd. Im 25:25,35,39,47). Allah ingin mencegah orang miskin diperas oleh golongan kaya. Akan tetapi, hukum ini tidak melarang peminjaman uang dengan bunga yang wajar kepada orang bukan Israel dengan tujuan komersial (bd. Ul 23:19-20; Hab 2:6; Mat 25:27; Luk 19:23).
[23:15] 115 Full Life : HARI RAYA ROTI TIDAK BERAGI.
Nas : Kel 23:15
Lihat cat. --> Kel 12:17.
[atau ref. Kel 12:17]
[23:16] 116 Full Life : HARI RAYA MENUAI.
Nas : Kel 23:16
Hari raya ini juga dikenal dengan nama "Hari Raya Tujuh Minggu" (Kel 34:22) atau "hari Pentakosta" (Kis 2:1; 20:16;
lihat cat. --> Im 23:15).
[atau ref. Im 23:15]
[23:16] 117 Full Life : HARI RAYA PENGUMPULAN HASIL.
Nas : Kel 23:16
Hari raya ini juga disebut "Hari Raya Pondok Daun" (lih. Im 23:34).
[23:20] 118 Full Life : SEORANG MALAIKAT.
Nas : Kel 23:20
Mungkin sekali inilah "malaikat Tuhan"
(lihat cat. --> Kel 3:2).
[atau ref. Kel 3:2]
[23:24] 119 Full Life : MENIRU PERBUATAN MEREKA.
Nas : Kel 23:24
Allah memerintahkan umat-Nya untuk tidak menerima agama-agama atau meniru kebiasaan moral dari bangsa-bangsa di sekitar mereka. Israel tidak sepenuhnya memenuhi tuntutan ini; akibatnya mereka tidak dilindungi oleh Tuhan (ayat Kel 23:20-23). Di bawah perjanjian yang baru, orang percaya yang menyesuaikan diri dengan dunia ini juga akan kehilangan janji-janji dan perlindungan Allah (lih. ayat Kel 23:25). Kita tidak mungkin menerima berkat dan kehadiran Allah dan pada saat bersamaan ikut ambil bagian di dalam cara-cara dunia yang berdosa (lih. 2Kor 6:16-18;
lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
[23:25] 120 Full Life : MENJAUHKAN PENYAKIT.
Nas : Kel 23:25-26
Allah mengaitkan penyingkiran penyakit dari antara umat-Nya dengan pengabdian sepenuh hati kepada-Nya dan pemisahan dari pengaruh jahat di sekeliling mereka. Akan tetapi, jangan menyimpulkan bahwa penyakit seseorang dengan sendirinya menunjukkan bahwa dia sudah menyesuaikan diri dengan masyarakat yang fasik. Bagian ayat ini memang mengisyaratkan bahwa keduniawian umat Allah secara keseluruhan akan menyebabkan Allah menahan sebagian berkat dan kuasa-Nya dari mereka, sehingga ikut juga mempengaruhi orang benar di antara umat Allah (bd. 1Kor 12:26).
[24:8] 121 Full Life : DARAH PERJANJIAN.
Nas : Kel 24:8
Perjanjian dengan Israel dimeteraikan dengan percikan darah, yang menunjukkan bahwa korban-korban pendamaian diperlukan untuk memelihara hubungan mereka dengan Allah.
- 1) Darah menandakan penyucian dan pengampunan yang dimungkinkan melalui persembahan sebuah hidup kepada Allah; korban-korban semacam itu membuka jalan untuk rujuk kembali dengan Allah dan ketaatan umat yang ditimbulkan oleh iman (bd. Rom 1:5; Ibr 9:19-20).
- 2) Arti utama dari "darah perjanjian" terwujud ketika Kristus mencurahkan darah-Nya di salib dan menetapkan perjanjian yang baru (bd. Mr 14:24; Ibr 9:11-18). Kematian-Nya sebagai korban menyucikan orang percaya dari dosa ketika mereka berusaha untuk berjalan dalam kesucian (1Yoh 1:7-2:2).
- 3) Ketaatan dan darah (ayat Kel 24:7-8) harus senantiasa
berbarengan untuk mengesahkan penerimaan kembali umat Allah oleh-Nya dan
penyerahan mereka kepada-Nya. Hanya setelah umat itu berikrar untuk taat
kepada Allah melalui darah pendamaian, mereka dapat mengambil bagian
dalam berkat-berkat perjanjian
(lihat art. PERJANJIAN ALLAH DENGAN BANGSA ISRAEL).
Dengan nada yang sama, rasul Petrus menyatakan bahwa kita terpilih "supaya taat kepada Yesus Kristus dan menerima percikan darah-Nya" (1Pet 1:2).
[24:11] 122 Full Life : MEMANDANG ALLAH, LALU MAKAN DAN MINUM.
Nas : Kel 24:11
Kita tidak diberi tahu bagaimana Allah menyatakan diri. Yang diketahui ialah bahwa Ia tidak menunjukkan seluruh diri-Nya, karena tidak ada orang yang bisa melihat seluruh kemuliaan Allah dan tetap hidup (lih. Kel 33:18-23). Penampakan diri Allah dan perjamuan yang menyertainya menandakan bahwa setelah pendamaian dilaksanakan dan umat itu telah mengabdikan diri mereka kepada Tuhan, maka dapatlah mereka bersekutu dengan-Nya; ini juga menjadi prinsip PB (bd. Mat 26:28; Ibr 12:18-24).
[24:16] 123 Full Life : KEMULIAAN TUHAN.
Nas : Kel 24:16-17
Kemuliaan Tuhan dinyatakan melalui suatu manifestasi terang cemerlang yang memancar dari diri Allah
(lihat cat. --> Kel 40:34;
[atau ref. Kel 40:34]
bd. 1Tim 6:16).
[25:9] 124 Full Life : KEMAH SUCI.
Nas : Kel 25:9
Di dalam pasal Kel 25:1-40 Allah memberikan pengarahan tentang Kemah Suci. Makna historis, rohani, dan lambang dari Kemah Suci ini harus dilandaskan pada apa yang dikatakan oleh Alkitab.
- 1) Kemah Suci itu merupakan "tempat kudus" (ayat Kel 25:8), suatu tempat yang dikhususkan bagi Tuhan untuk tinggal di antara dan bertemu dengan umat-Nya (ayat Kel 25:22; 29:45-46; Bil 5:3; Yeh 43:7,9). Kemuliaan Allah ada di atas Kemah Suci siang malam. Ketika kemuliaan Allah naik, Israel harus pindah. Allah menuntun mereka dengan cara ini selama mereka ada di padang gurun (Kel 40:36-38; Bil 9:15-16).
- 2) Kemah Suci merupakan "tempat hukum Allah" (Kel 38:21), yaitu
berisi Kesepuluh Hukum
(lihat cat. --> Kel 25:10 berikutnya).
[atau ref. Kel 25:10]
Kesepuluh Hukum selalu mengingatkan mereka akan kekudusan Allah dan tuntutan-tuntutan-Nya. Hubungan kita dengan Allah tidak pernah dapat dipisahkan dari ketaatan kepada hukum-Nya. - 3) Di Kemah Suci inilah Allah menyediakan pengampunan dosa melalui korban darah (Kel 29:10-14). Dengan demikian korban darah ini menunjuk kepada korban nyawa Kristus di kayu salib karena dosa umat manusia (lih. Ibr 8:1-2; 9:11-14).
- 4) Kemah Suci menunjuk ke sorga, yaitu ke tempat kudus sorgawi di mana Kristus, imam besar abadi kita, hidup selama-lamanya untuk berdoa bagi kita (Ibr 9:11-12,24-28).
- 5) Kemah Suci menunjuk kepada penebusan Allah yang terakhir ketika langit baru dan bumi baru akan datang, yaitu ketika "kemah Allah (har: Kemah Suci) ada di tengah-tengah manusia dan Ia akan diam bersama-sama dengan mereka" (Wahy 21:3).
[25:10] 125 Full Life : TABUT.
Nas : Kel 25:10
Peti ini adalah tabut yang berisi Kesepuluh Hukum (bd. ayat Kel 25:16,22), sebuah buli-buli berisi manna (Kel 16:33-34), dan tongkat Harun (Bil 17:10; Ibr 9:4). Tabut ini ditutup dengan sebuah penutup yang diberi nama "tutup pendamaian" (ayat Kel 25:17). Pada kedua ujung tutup tersebut terpasang ukiran dua kerub bersayap
(lihat cat. --> Kel 25:18).
[atau ref. Kel 25:18]
Tabut ini diletakkan di tempat Mahakudus dalam Kemah Suci (Kel 26:34) dan melambangkan takhta Allah. Di hadapan tabut ini imam besar berdiri setahun sekali pada Hari Pendamaian untuk memercikkan darah atas tutup pendamaian untuk mengadakan pendamaian karena dosa-dosa yang tidak disengaja selama setahun sebelumnya
(lihat art. HARI PENDAMAIAN).
[25:16] 126 Full Life : LOH HUKUM.
Nas : Kel 25:16
"Loh Hukum" ini adalah dua loh batu yang ditulisi Kesepuluh Hukum sebagaimana diterima Musa di Gunung Sinai (Kel 31:18).
[25:17] 127 Full Life : TUTUP PENDAMAIAN.
Nas : Kel 25:17
Tutup pendamaian adalah tutup tabut perjanjian. Di atas tutup ini imam besar memercikkan darah korban yang dipersembahkan untuk mengadakan pendamaian karena dosa. Tindakan ini melambangkan kemurahan Allah yang memberi pengampunan (Im 16:14-15; 17:11;
lihat cat. --> Rom 3:25).
[atau ref. Rom 3:25]
Jadi, tutup pendamaian dan darah melambangkan pengampunan yang tersedia untuk umat berdosa melalui korban pendamaian Kristus (Rom 3:21-25; Ibr 4:14-16; 7:26).
[25:18] 128 Full Life : DUA KERUB.
Nas : Kel 25:18
Inilah ukiran dari makhluk malaikat yang melayang-layang di sekitar takhta Allah di sorga (bd. Ibr 8:5; Wahy 4:6,8). Mereka menandakan kehadiran dan martabat Allah selaku raja atas umat-Nya di bumi (1Sam 4:4; 2Sam 6:2; 2Raj 19:15). Penempatan kerub ini di atas tabut menegaskan kebenaran bahwa Allah akan tinggal di antara umat-Nya hanya selama korban darah dipersembahkan dan umat berusaha untuk menaati perintah-perintah Allah.
[25:30] 129 Full Life : ROTI SAJIAN.
Nas : Kel 25:30
Roti yang diletakkan di atas meja itu melambangkan kehadiran Tuhan yang memelihara seluruh kehidupan Israel (bd. Im 24:5-9; Yes 63:9). Roti ini menunjuk kepada Kristus, roti hidup itu (Mat 26:26-29; 1Kor 10:16;
lihat cat. --> Kel 16:4).
[atau ref. Kel 16:4]
[25:31] 130 Full Life : KANDIL.
Nas : Kel 25:31
Pada kandil ini terpasang beberapa lampu minyak yang menerangi Kemah Suci. Lampu yang menyala melambangkan terang Allah atau kehadiran-Nya di tengah-tengah perkemahan (Yer 25:10; bd. Wahy 21:22-22:6).