Yohanes 10:1-42
KonteksYohanes 3:1-36
KonteksYohanes 11:1-57
KonteksYohanes 2:1-25
KonteksYohanes 15:1-27
KonteksYohanes 3:1-36
KonteksYohanes 15:1-27
KonteksYohanes 3:1-36
KonteksYohanes 13:1-38
KonteksYohanes 3:1-36
KonteksGalatia 2:1--3:29
KonteksGalatia 1:1-24
KonteksGalatia 3:1-29
Konteks[10:1] 1 Full Life : YESUS GEMBALA YANG BAIK.
Nas : Yoh 10:1
Ajaran mengenai gembala yang baik ini (ayat Yoh 10:1-30) menunjukkan Yesus sebagai gembala yang sejati dan pemimpin umat-Nya bertentangan dengan semua gembala palsu. (Untuk lebih memahami pasal ini, bagian-bagian PL yang menghakimi gembala palsu harus dibaca: Yes 56:9-12; Yer 23:1-4; Yeh 34:1-31; Za 11:1-17). Dalam ayat Yoh 10:7-18 Yesus mengenakan ayat Yoh 10:1-5 kepada diri-Nya sendiri.
[10:9] 2 Full Life : AKULAH PINTU.
Nas : Yoh 10:9
Mereka yang masuk melalui Yesus akan "selamat", yaitu akan memperoleh hidup kekal yang berkelimpahan (ayat Yoh 10:10); mereka akan memiliki semua yang diperlukan untuk dibebaskan dari dosa, kesalahan, dan hukuman. Yesus adalah satu-satunya pintu keselamatan; tidak ada yang lain (Kis 4:12).
[10:11] 3 Full Life : AKULAH GEMBALA YANG BAIK.
Nas : Yoh 10:11
Yesus menyatakan bahwa Dialah gembala baik yang dijanjikan
lihat cat. --> Mazm 23:1;
lihat cat. --> Yes 40:11;
lihat cat. --> Yeh 34:23;
[atau ref. Mazm 23:1; Yes 40:11; Yeh 34:23]
- 1) Gambaran ini mempertunjukkan cara yang lembut dan penuh kasih sayang dari Yesus dalam memelihara umat-Nya. Seolah-olah Yesus sedang mengatakan, "Terhadap semua orang yang percaya kepada-Ku Aku ini seperti gembala yang baik terhadap domba-domba-Nya -- penuh perhatian, kewaspadaan, dan kasih."
- 2) Ciri khas Kristus selaku gembala yang baik adalah kesediaan-Nya untuk memberikan nyawa karena domba-Nya itu. Kenyataan ini menekankan keunikan Kristus selaku gembala: kematian-Nya di kayu salib menyelamatkan domba-Nya (Yes 53:12; Mat 20:28; Mr 10:45). Dalam pasal ini Yesus disebut sebagai "Gembala yang baik", dalam Ibr 13:20 dan 1Pet 5:4 "Gembala Agung". (Dalam terjemahan bah. Inggris versi NIV 1Pet 5:4 Yesus disebut sebagai Gembala Utama).
- 3) Perhatikan bahwa gembala sidang yang melayani hanya untuk mencari nafkah atau kehormatan termasuk "orang upahan" dari ayat Yoh 10:12-13. Gembala yang sejati memperhatikan jemaatnya sedangkan gembala palsu hanya memikirkan kedudukan dan kepentingannya sendiri.
[10:14] 4 Full Life : AKU MENGENAL DOMBA-DOMBA-KU.
Nas : Yoh 10:14
Pengenalan dan kasih Allah akan anak-anak-Nya meliputi kasih sayang, kesetiaan, dan kepedulian yang penuh. Kita semua terukir di telapak tangan-Nya
(lihat cat. --> Yes 49:14-17).
[atau ref. Yes 49:14-17]
Kita tidak pernah dilupakan oleh Allah, karena mata-Nya senantiasa terarah kepada kita demi kebaikan kita (bd. Kel 33:17; Yer 1:5;
lihat cat. --> Mat 10:31; dan
lihat cat. --> Rom 8:28;
[atau ref. Mat 10:31; Rom 8:28]
lihat art. PEMELIHARAAN ALLAH).
[10:27] 5 Full Life : DOMBA-DOMBA-KU MENDENGARKAN SUARA-KU.
Nas : Yoh 10:27
Mereka yang benar-benar domba Kristus akan senantiasa menaati suara-Nya dan mengikuti Dia; mereka senantiasa bersekutu dengan gembala. "Mendengarkan" dan "mengikuti" dalam bahasa aslinya memakai bentuk waktu kini, yang menunjukkan aktivitas yang diulangi atau yang menjadi kebiasaan. Gembala memberikan hidup kekal kepada mereka yang mengikut. Domba yang meninggalkan gembala dan tidak mau mendengar, menunjukkan bahwa mereka bukan domba Kristus (Yoh 15:1-6).
[10:28] 6 Full Life : MEREKA PASTI TIDAK AKAN BINASA.
Nas : Yoh 10:28
Di sini tampak suatu janji yang indah bagi semua domba Kristus. Mereka tidak akan pernah diusir dari kasih atau kehadiran Allah, atau keadaan apa pun di dunia tidak akan memisahkan mereka dari gembala (bd. Rom 8:35-39). Sesungguhnya ada keselamatan dan keamanan bahkan bagi domba yang paling lemah yang mengikuti dan mendengarkan gembala yang baik
(lihat cat. --> Yoh 10:27 sebelumnya)
[atau ref. Yoh 10:27]
[10:34] 7 Full Life : KAMU ADALAH ALLAH?
Nas : Yoh 10:34
Pernyataan Yesus ini bagaimanapun juga tidak mengajar bahwa orang percaya harus menganggap dirinya allah. Justru sebaliknya, mereka yang menyatakan dirinya allah akan dihukum Allah (Yer 10:11).
- 1) Istilah "kamu adalah 'allah' " ini diucapkan Yesus kepada para
pemimpin Israel yang tidak benar karena membela orang fasik serta kejam
terhadap anak-anak (Mazm 82:1-4). Para pemimpin ini yang menganggap
dirinya allah, akan menerima hukuman dan binasa (Mazm 82:7;
lihat cat. --> Mazm 82:6).
[atau ref. Mazm 82:6]
- 2) Menyatakan diri sebagai allah adalah dosa antikristus
(2Tes 2:4,11;
lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).
[3:3] 8 Full Life : DILAHIRKAN KEMBALI.
Nas : Yoh 3:3
Mengenai pembahasan ajaran Alkitab tentang kelahiran baru,
lihat art. PEMBAHARUAN.
[3:5] 9 Full Life : DILAHIRKAN DARI AIR.
Nas : Yoh 3:5
Yesus mungkin sekali sedang menunjuk kepada karya penyucian oleh Roh Kudus dalam kelahiran baru. Dalam Tit 3:5 Paulus berbicara tentang "permandian kelahiran kembali dan ... pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus".
[3:8] 10 Full Life : ANGIN ... ROH.
Nas : Yoh 3:8
Sebagaimana halnya dengan angin, sekalipun tidak tampak, namun diketahui karena aktivitas dan desirannya, demikian pula Roh Kudus diketahui melalui kegiatan dan efeknya atas mereka yang dilahirkan kembali.
[3:16] 11 Full Life : BEGITU BESAR KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI.
Nas : Yoh 3:16
Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah.
- 1) Kasih Allah cukup luas untuk menjangkau semua orang, yaitu "dunia ini" (bd. 1Tim 2:4).
- 2) Allah "mengaruniakan" Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib. Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih. Korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan oleh Allah (Rom 8:32; 1Yoh 4:10).
- 3) Percaya (Yun. _pisteuo_) mengandung tiga unsur utama:
- (a) keyakinan yang kokoh bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah dan satu-satunya Juruselamat umat manusia yang hilang;
- (b) persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus
(bd. Yoh 15:1-10;
lihat cat. --> Yoh 14:21; dan
lihat cat. --> Yoh 15:4); dan
[atau ref. Yoh 14:21; 15:4]
- (c) kepercayaan penuh di dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia
menuntun saudara hingga keselamatan kekal dan persekutuan dengan
Allah di sorga
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 4) "Binasa" merupakan kata yang sering dilupakan dalam ayat
Yoh 3:16 ini. Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani,
tetapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan
(lihat cat. --> Mat 10:28).
[atau ref. Mat 10:28]
- 5) "Hidup kekal" adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita
pada saat kita dilahirkan kembali
(lihat art. PEMBAHARUAN).
"Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi, kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah (bd. Yoh 8:34-36;lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
[3:19] 12 Full Life : LEBIH MENYUKAI KEGELAPAN DARIPADA TERANG.
Nas : Yoh 3:19
Salah satu ciri dasar dari orang fasik adalah bahwa mereka mengasihi kegelapan, yaitu mereka menikmati dosa dan imoralitas (Rom 1:18-32; Fili 3:19; 2Tim 3:2-5; 2Pet 2:12-15). Sebaliknya, orang yang benar-benar sudah dilahirkan baru mengasihi kebenaran dan membenci kefasikan
(lihat cat. --> Ibr 1:9),
[atau ref. Ibr 1:9]
dan merasa sedih apabila menyaksikan perbuatan jahat yang dilakukan orang fasik (1Kor 13:6). Mereka tidak senang dengan hiburan sensual atau kelakuan berdosa yang dewasa ini begitu populer di kalangan masyarakat (Mazm 97:10; Ams 8:13; Rom 12:9;
lihat cat. --> 2Pet 2:8 dan
lihat cat. --> Wahy 2:6).
[atau ref. 2Pet 2:8; Wahy 2:6]
[3:34] 13 Full Life : MENGARUNIAKAN ROH-NYA DENGAN TIDAK TERBATAS.
Nas : Yoh 3:34
Lihat catatan tentang Yesus diurapi dengan Roh Kudus di
lihat cat. --> Mat 3:16 dan
lihat cat. --> Luk 3:22;
[atau ref. Mat 3:16; Luk 3:22]
lihat art. YESUS DAN ROH KUDUS).
[3:36] 14 Full Life : BARANGSIAPA TIDAK TAAT.
Nas : Yoh 3:36
Kata Yunani yang diterjemahkan "tidak taat" (terjemahan versi Inggris NIV -- "menolak") ialah _apeitheo_ yang pada dasarnya berarti "tidak mau tunduk kepada"; istilah ini bertentangan dengan "barangsiapa percaya" (Yun. _pisteuo_) pada permulaan ayat ini. Bagi Yohanes tidak percaya berarti "menolak sang Anak," atau tidak taat kepada-Nya. Iman dan ketaatan sering dapat saling mengganti (bd. Rom 1:8 dengan Rom 16:19; 1Tes 1:8; juga lih. Rom 15:18). Injil datang sebagai suatu karunia (Rom 5:15-16; 6:23), namun setelah menerimanya tidak berarti kita dapat bertindak seenaknya. Injil menuntut bahwa kita memasuki jalan keselamatan yang ditetapkan Allah dan tunduk kepada kebenaran Allah (Rom 10:3;
lihat cat. --> Rom 1:5;
[atau ref. Rom 1:5]
juga
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[11:4] 15 Full Life : PENYAKIT ITU ... AKAN MENYATAKAN KEMULIAAN ALLAH.
Nas : Yoh 11:4
Kesakitan di antara umat Allah tidak pernah akan mengakibatkan kematian sebagai hasil terakhir. Kematian akhirnya akan dibinasakan oleh kebangkitan (ayat Yoh 11:25-26). Kebenaran terakhir ialah orang yang percaya kepada Kristus "tidak akan mati selama-lamanya" (ayat Yoh 11:26;
lihat art. KEMATIAN).
[11:5] 16 Full Life : YESUS MEMANG MENGASIHI MARTA DAN KAKAKNYA DAN LAZARUS.
Nas : Yoh 11:5
Di sini tampak sebuah keluarga yang dengan tulus dan tetap mengabdi kepada Yesus (ayat Yoh 11:2), menikmati hubungan yang erat dengan-Nya (Luk 10:38-42) dan secara khusus dikasihi Yesus (ayat Yoh 11:3-5). Sekalipun demikian, mereka mengalami kesedihan, kesakitan, dan kematian. Dewasa ini kesulitan seperti ini dapat dan akan terjadi kepada orang percaya yang setia dan dipilih Allah
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Gereja-gereja akan mempunyai orang seperti Maria yang mengabdi dengan penuh kasih, Marta yang setia melakukan perbuatan baik serta Lazarus yang menderita dan mati. Keluarga seperti ini mungkin akan berseru, "Berapa lama lagi Tuhan, Kaulupakan aku terus-menerus?" (Mazm 13:2; bd. Mat 27:46; Wahy 6:10). Yesus mengatakan bahwa penundaan-Nya bukan karena kekurangan kasih, kemurahan atau belas kasihan, tetapi untuk kemuliaan Allah (ayat Yoh 11:4) dan kerajaan-Nya serta kebaikan kekal dari mereka yang menderita (ayat Yoh 11:15,23-26,40-44).
[11:6] 17 Full Life : TINGGAL DUA HARI LAGI DI TEMPAT, DI MANA IA BERADA.
Nas : Yoh 11:6
Yesus sengaja menunda untuk pergi kepada keluarga yang dikasihi-Nya (ayat Yoh 11:5) supaya memperkuat iman keluarga itu dan para murid, dan untuk melaksanakan bagi mereka sesuatu yang lebih baik lagi. Pada mulanya, tindakan Yesus tampaknya menunjukkan bahwa Dia kurang memperhatikan penderitaan mereka. Akan tetapi, Yohanes berapa kali menekankan bahwa Yesus mengasihi keluarga itu serta turut merasakan kesedihan mereka (ayat Yoh 11:3,5,35). Perhitungan waktu dan tujuan Yesus berbeda dengan yang mereka ingini. Memang perhitungan waktu dan kehendak Allah di tengah-tengah penderitaan kita berbeda dengan yang kita ingini. Allah menjawab kita sesuai dengan kebijaksanaan dan kasih-Nya.
[11:25] 18 Full Life : AKULAH KEBANGKITAN.
Nas : Yoh 11:25-26
Bagi mereka yang percaya kepada Yesus, kematian jasmaniah bukanlah merupakan akhir yang mengerikan. Sebaliknya, peristiwa tersebut merupakan pintu kepada hidup kekal yang berkelimpahan dan persekutuan dengan Allah. "Akan hidup" dari ayat Yoh 11:25 menunjuk kepada kebangkitan; sedangkan istilah "tidak akan mati selama-lamanya" dalam ayat Yoh 11:26 berarti bahwa orang percaya yang dibangkitkan tidak pernah akan mati. Mereka akan memiliki tubuh baru, yang kekal dan tidak dapat binasa (1Kor 15:42,54), yang tidak dapat mati atau merosot keadaannya (bd. Rom 8:10; 2Kor 4:16;
lihat art. KEBANGKITAN TUBUH).
[11:33] 19 Full Life : MASYGULLAH HATI-NYA.
Nas : Yoh 11:33
Ayat ini menunjukkan hati dan perasaan Yesus ketika menyaksikan dukacita dan penderitaan yang diakibatkan oleh kejahatan di dunia ini.
- 1) Kata-kata ini (Yun. _embrimaomai_) menggambarkan emosi yang sangat
dalam dan meliputi kemarahan. Yesus menjadi sedih dan geram melihat
semua penderitaan karena dosa, Iblis dan kematian. Jiwa-Nya bukan
dipenuhi ketidakpedulian tetapi penuh kemarahan terhadap kejahatan,
sementara Dia berjuang untuk keselamatan umat manusia
(lihat cat. --> Yoh 11:35;
lihat cat. --> Mat 23:13;
[atau ref. Yoh 11:35; Mat 23:13]
juga lih. Mat 21:12-13; Mr 11:15,17; Luk 19:45-46; Yoh 2:14-16). - 2) Salah satu tanda tertentu bahwa Allah bekerja dalam kehidupan kita
ialah bahwa kita mulai menyadari berapa banyak kesengsaraan, kesedihan,
dan penderitaan disebabkan oleh dosa dalam dunia ini (bd.
Kej 3:16-19; Rom 5:12). Belas kasihan untuk yang menderita dan
kebencian terhadap dosa akan tumbuh dalam hati kita bila kita
memperhatikannya. Tidak mungkin kita merasa senang dengan dosa
(lihat cat. --> Rom 1:32;
lihat cat. --> 2Tes 2:12;
lihat cat. --> Ibr 1:9).
[11:35] 20 Full Life : MENANGISLAH YESUS.
Nas : Yoh 11:35
Kedua kata ini menunjukkan perasaan simpati mendalam yang Allah rasakan terhadap penderitaan umat-Nya. Kata kerja "menangis" (Yun. _dakruo_) menunjukkan bahwa Yesus menangis tersedu-sedu, kemudian terisak. Kiranya kenyataan ini menjadi penghiburan bagi semua orang yang berdukacita. Simpati yang sama dirasakan Kristus bagi saudara seperti yang dirasakan untuk keluarga Lazarus. Perhatikan bahwa ayat ini muncul di dalam kitab yang lebih menekankan ke-Ilahian-Nya daripada kitab yang lain. Inilah Yesus -- Allah/insan, yang ilahi -- yang menangis. Allah mempunyai kasih yang dalam, penuh emosi dan rasa simpati bagi saudara dan orang lain (lih. Luk 19:41).
[11:44] 21 Full Life : ORANG YANG TELAH MATI ITU DATANG KE LUAR.
Nas : Yoh 11:44
Mukjizat kebangkitan Lazarus merupakan tanda bahwa Yesus adalah kebangkitan dan hidup. Peristiwa tersebut memperlihatkan apa yang dapat dilakukan Allah untuk semua orang yang percaya yang telah mati karena mereka juga akan dibangkitkan (Yoh 14:3; 1Tes 4:13-18). Mukjizat ini merupakan soal terakhir yang menyebabkan para pemimpin Yahudi mengambil keputusan untuk membunuh Yesus (ayat Yoh 11:45-53).
Nas : Yoh 2:3
Kata "anggur" (Yun. _oinos_) dapat menunjuk kepada anggur yang difermentasi atau tidak difermentasi
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2)).
Sifat dari oinos ini harus ditentukan oleh konteks dan kemungkinan moral.
[2:3] 23 Full Life : MEREKA KEHABISAN ANGGUR.
Nas : Yoh 2:3
Berbeda dengan pandangan yang dianut penulis tafsiran ini, beberapa orang percaya bahwa anggur yang habis dan yang disediakan oleh Yesus merupakan anggur yang dapat menyebabkan kemabukan. Apabila pandangan ini diterima maka implikasi-implikasi berikut harus diakui dan dipertimbangkan:
- 1) Tamu-tamu dalam pesta itu kemungkinan besar mabuk.
- 2) Maria, ibu Yesus, dengan demikian akan kecewa karena anggur yang memabukkan itu habis dan akan memohon agar Yesus menyediakan lagi anggur yang difermentasi bagi mereka yang sudah mabuk.
- 3) Supaya memenuhi permohonan ibu-Nya itu, Yesus akan menyediakan sekitar 450-690 liter anggur yang memabukkan (ayat Yoh 2:6-9), jauh melebihi yang diperlukan untuk membuat mabuk total semua tamu.
- 4) Yesus akan menjadikan anggur yang memabukkan ini sebagai "tanda
ajaib-Nya" yang pertama supaya "menyatakan kemuliaan-Nya" (ayat
Yoh 2:11) dan meyakinkan orang untuk percaya pada-Nya sebagai Anak
Allah yang kudus dan benar.
Implikasi-implikasi dari teori di atas mustahil dihindari. Untuk menyatakan
bahwa anggur yang dibuat Yesus adalah anggur difermentasi bukan saja
merupakan suatu penafsiran yang dipaksakan, tetapi bertentangan dengan
prinsip moral yang tertanam dalam kesaksian seluruh Alkitab. Jelas, bila
mengingat sifat Allah, kebenaran Kristus, dan perhatian-Nya yang penuh
kasih kepada manusia, dan tabiat baik Maria, implikasi dari pandangan bahwa
air anggur di Kana itu difermentasi adalah menghina Tuhan. Penafsiran yang
meliputi pernyataan dan kontradiksi seperti itu tidak dapat diterima.
Penafsiran satu-satunya yang masuk akal ialah bahwa anggur yang dibuat oleh
Yesus untuk menyatakan kemuliaan-Nya adalah anggur yang tidak memabukkan,
yaitu sari anggur murni. Selanjutnya, anggur yang disediakan oleh pengatur
pesta pernikahan tampaknya juga merupakan anggur yang tidak difermentasi.
Untuk pembahasan selanjutnya
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2).
[2:10] 24 Full Life : ANGGUR YANG BAIK.
Nas : Yoh 2:10
Menurut beberapa penulis kuno, yang dimaksudkan "anggur yang baik" adalah anggur termanis yang dapat diminum dalam jumlah besar tanpa membahayakan (yaitu, anggur yang kadar gulanya tidak dihancurkan oleh peragian). Anggur yang "kurang baik" adalah anggur yang telah dicampur dengan air terlalu banyak.
- 1) Penulis Romawi bernama Plinius mengakui hal ini. Dia dengan jelas menyatakan bahwa "anggur yang baik" yang disebut _sapa_, adalah sari anggur yang tidak beragi. _Sapa_ adalah sari buah anggur yang dididihkan hingga tinggal sepertiga dari jumlah semula untuk meningkatkan rasa manisnya (IV.13). Dia menulis dalam karya-karyanya yang lain bahwa "anggur yang paling bermanfaat adalah anggur yang kehilangan kadar potensinya ketika disaring" (Plinius, Natural History, XIV. 23-24). Plinius, Plutarchus, dan Horatius semuanya mengemukakan bahwa anggur terbaik adalah anggur yang "tak berbahaya dan tak memabukkan".
- 2) Kesaksian para rabi menegaskan bahwa beberapa rabi mengusul penggunaan anggur yang dididihkan. Kitab Mishna mengatakan, "Rabi Yehuda mengizinkannya (anggur yang dididihkan sebagai persembahan unjukan) karena itu memperbaikinya."
- 3) Pentinglah bahwa kata sifat Yunani yang diterjemahkan "baik" bukanlah _agathos_ tetapi _kalos_, yang berarti "baik secara moral dan cocok".
[2:10] 25 Full Life : SESUDAH ORANG PUAS MINUM.
Nas : Yoh 2:10
Frasa ini dalam bahasa Yunani adalah kata _methusko_ yang mengandung arti:
- (1) menjadi atau dijadikan mabuk, dan
- (2) sudah puas minum (tanpa petunjuk kepada kemabukan). Pengertian kedua inilah yang harus diterima.
- 1) Terlepas dari bagaimana ayat ini diterjemahkan, ini tidak dapat dipakai untuk membela anggapan bahwa anggur beragilah yang disajikan dalam pesta ini. Pemimpin pesta hanyalah mengatakan kebijakan umum, yang menjadi kebiasaan pada pesta pernikahan, jenis minuman apapun yang disajikan.
- 2) Tidak mungkin kita menduga bahwa Yesus terlibat atau akan menyumbang
kepada suatu pesta mabuk-mabukan
(lihat cat. --> Yoh 2:3; juga
[atau ref. Yoh 2:3]
lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (2)).
[2:15] 26 Full Life : MENGUSIR MEREKA SEMUA DARI BAIT SUCI.
Nas : Yoh 2:15
Lihat cat. --> Luk 19:45.
[atau ref. Luk 19:45]
[2:19] 27 Full Life : BAIT ALLAH.
Nas : Yoh 2:19
Lihat art. BAIT SUCI.
[15:1] 28 Full Life : AKULAH POKOK ANGGUR YANG BENAR.
Nas : Yoh 15:1
Dalam perumpamaan atau kiasan ini Yesus menggambarkan diri-Nya sebagai "pokok anggur yang benar" dan murid-murid-Nya sebagai "ranting". Dengan tetap terpaut pada-Nya sebagai Sumber kehidupan, mereka dapat menghasilkan buah. Allah dilukiskan sebagai tukang kebun yang memelihara ranting-ranting itu supaya tetap berbuah (ayat Yoh 15:2,8). Allah mengharapkan agar kita semua berbuah
(lihat cat. --> Yoh 15:2 berikut).
[atau ref. Yoh 15:2]
[15:2] 29 Full Life : SETIAP RANTING.
Nas : Yoh 15:2
Yesus berbicara tentang dua macam ranting: yang berbuah dan yang tidak berbuah.
- 1) Ranting yang tidak berbuah adalah orang-orang yang tidak lagi memiliki hidup yang datang dari iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus. "Ranting-ranting" ini dipotong oleh Bapa, yaitu dipisahkan dari hubungan yang vital dengan Kristus (bd. Mat 3:10). Bila mereka tidak lagi tinggal dalam Kristus, Allah menghakimi dan menolak mereka (ayat Yoh 15:6).
- 2) Ranting-ranting yang berbuah adalah orang-orang yang memiliki hidup
di dalamnya karena iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH)
"Ranting-ranting" ini Bapa bersihkan supaya menjadi makin lebat buahnya, yaitu Bapa menyingkirkan segala sesuatu dari kehidupan mereka yang mempersulit mengalirnya hidup yang vital dari Kristus. Buah adalah kualitas tabiat Kristen yang memuliakan Allah melalui hidup dan kesaksian (lih. Mat 3:8; 7:20; Rom 6:22; Gal 5:22-23; Ef 5:9; Fili 1:11).
[15:4] 30 Full Life : TINGGALLAH DI DALAM AKU.
Nas : Yoh 15:4
Setelah seseorang percaya kepada Kristus dan menerima pengampunan dosa, dia menerima hidup kekal dan kuasa untuk tetap tinggal di dalam Kristus. Setelah kuasa itu diberikan, orang percaya harus menerima tanggung jawab supaya tetap selamat dan tinggal di dalam Kristus. Kata Yunani _meno_ berarti tetap tinggal. Sebagaimana ranting hanya dapat hidup selama hidup dari pokok anggur mengalir ke dalamnya, demikian pula orang percaya hanya mempunyai hidup Kristus selama hidup Kristus mengalir ke dalamnya dengan tetap tinggal di dalam Dia. Syarat-syarat untuk tinggal dalam Kristus ialah:
- (1) memelihara Firman Allah senantiasa dalam hati dan pikiran serta menjadikannya penuntun tindakan kita (ayat Yoh 15:7);
- (2) memelihara kebiasaan persekutuan yang intim dan tetap dengan Kristus supaya mengambil kekuatan daripada-Nya (ayat Yoh 15:7);
- (3) menaati perintah-perintah-Nya, tinggal dalam kasih-Nya (ayat Yoh 15:10) dan saling mengasihi (ayat Yoh 15:12,17);
- (4) memelihara kebersihan hidup kita melalui Firman Allah, menolak segala dosa dan tunduk kepada pimpinan Roh Kudus (ayat Yoh 15:3; Yoh 17:17; Rom 8:14; Gal 5:16-25; Ef 5:26; 1Pet 1:22).
[15:6] 31 Full Life : DIBUANG KE LUAR SEPERTI RANTING.
Nas : Yoh 15:6
Perumpamaan ini dengan jelas menunjukkan bahwa Kristus tidak percaya kalau "sekali ranting, selama-lamanya tetap ranting". Sebaliknya, melalui perumpamaan ini Yesus memberikan murid-murid-Nya peringatan yang serius namun penuh kasih bahwa ada kemungkinan orang yang sungguh percaya meninggalkan imannya, tidak tetap tinggal dalam Yesus hingga dicampakkan ke dalam api neraka.
- 1) Di dalam ayat ini kita mempunyai prinsip dasar yang menentukan
hubungan keselamatan di antara Kristus dan orang percaya; hubungan itu
tidak pernah bersifat statis berdasarkan keputusan atau pengalaman di
masa lalu. Sebaliknya, hubungan itu progresif sementara Kristus hidup
dalam orang percaya dan memberikan hidup ilahi kepadanya (Kol 3:4;
1Yoh 5:11-13;
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
- 2) Perumpamaan ini mengajarkan tiga kebenaran penting:
- (a) tanggung jawab untuk tetap tinggal di dalam Kristus dipikul oleh
para murid
(lihat cat. --> Yoh 15:4).
[atau ref. Yoh 15:4]
Inilah tanggapan kita terhadap karunia hidup dan kuasa ilahi yang diberikan Allah pada saat pertobatan. - (b) Tinggal di dalam Kristus mengakibatkan Kristus diam di dalam kita terus-menerus (ayat Yoh 15:4), murid akan berbuah banyak (ayat Yoh 15:5), berhasil dalam doa (ayat Yoh 15:7) dan sukacita menjadi penuh (ayat Yoh 15:11).
- (c) Dampak dari kegagalan untuk tetap tinggal di dalam Kristus adalah ketidakmampuan untuk berbuah (ayat Yoh 15:4-5), dibuang dari Kristus dan kebinasaan (ayat Yoh 15:2,6).
[15:7] 32 Full Life : MINTALAH APA SAJA YANG KAMU KEHENDAKI.
Nas : Yoh 15:7
Rahasia doa yang terjawab ialah tinggal di dalam Kristus. Makin dekat kita hidup dengan Kristus melalui merenungkan dan mempelajari Alkitab, makin selaras doa-doa kita dengan sifat dan ajaran Kristus, sehingga doa kita akan lebih efektif
(lihat cat. --> Yoh 14:13;
lihat cat. --> Yoh 15:4;
lihat cat. --> Mazm 66:18;
[atau ref. Yoh 14:13; 15:4; Mazm 66:18]
lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
[15:9] 33 Full Life : TINGGAL DI DALAM KASIH-KU.
Nas : Yoh 15:9-10
Orang percaya harus tetap hidup dalam suasana kasih Kristus. Yesus mengatakan bahwa hal ini terjadi dengan menaati perintah-perintah-Nya.
[15:16] 34 Full Life : PERGI DAN MENGHASILKAN BUAH.
Nas : Yoh 15:16
Semua orang Kristen dipilih "dari dunia" (ayat Yoh 15:19) untuk "berbuah" (ayat Yoh 15:2,4-5,8). Berbuah ini menunjuk kepada
- (1) kebajikan-kebajikan rohani, seperti buah Roh yang disebutkan dalam Gal 5:22-23 -- kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri (bd. Ef 5:9; Kol 1:6; Ibr 12:11; Yak 3:18); dan
- (2) berusaha membawa orang kepada Kristus (Yoh 4:36; 12:24).
[15:20] 35 Full Life : MEREKA JUGA AKAN MENGANIAYA KAMU.
Nas : Yoh 15:20
Para pengikut Kristus akan dibenci, dianiaya, dan ditolak demi nama-Nya selama hidup di dunia ini. Dunia merupakan musuh Kristus dan para pengikut-Nya sepanjang sejarah.
- 1) Orang percaya yang sejati harus sadar bahwa dunia ini -- termasuk
semua organisasi keagamaan dan gereja yang palsu -- akan selalu
menentang Allah dan prinsip-prinsip kerajaan-Nya; dengan demikian dunia
akan tetap merupakan musuh dan penganiaya orang percaya yang setia
hingga akhir zaman (Yak 4:4;
lihat cat. --> Mat 5:10).
[atau ref. Mat 5:10]
- 2) Alasan orang percaya menderita dalam dunia ialah karena pada dasarnya mereka berbeda dengan dunia ini (ayat Yoh 15:19). Nilai-nilai, standar-standar dan tujuan orang percaya bertentangan dengan cara-cara yang tidak benar dari masyarakat yang bobrok. Orang percaya menolak untuk berkompromi dengan patokan orang fasik dan sebagai gantinya menetapkan pikiran pada "perkara yang di atas, bukan yang di bumi" (Kol 3:2).
[3:3] 36 Full Life : DILAHIRKAN KEMBALI.
Nas : Yoh 3:3
Mengenai pembahasan ajaran Alkitab tentang kelahiran baru,
lihat art. PEMBAHARUAN.
[3:5] 37 Full Life : DILAHIRKAN DARI AIR.
Nas : Yoh 3:5
Yesus mungkin sekali sedang menunjuk kepada karya penyucian oleh Roh Kudus dalam kelahiran baru. Dalam Tit 3:5 Paulus berbicara tentang "permandian kelahiran kembali dan ... pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus".
[3:8] 38 Full Life : ANGIN ... ROH.
Nas : Yoh 3:8
Sebagaimana halnya dengan angin, sekalipun tidak tampak, namun diketahui karena aktivitas dan desirannya, demikian pula Roh Kudus diketahui melalui kegiatan dan efeknya atas mereka yang dilahirkan kembali.
[3:16] 39 Full Life : BEGITU BESAR KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI.
Nas : Yoh 3:16
Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah.
- 1) Kasih Allah cukup luas untuk menjangkau semua orang, yaitu "dunia ini" (bd. 1Tim 2:4).
- 2) Allah "mengaruniakan" Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib. Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih. Korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan oleh Allah (Rom 8:32; 1Yoh 4:10).
- 3) Percaya (Yun. _pisteuo_) mengandung tiga unsur utama:
- (a) keyakinan yang kokoh bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah dan satu-satunya Juruselamat umat manusia yang hilang;
- (b) persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus
(bd. Yoh 15:1-10;
lihat cat. --> Yoh 14:21; dan
lihat cat. --> Yoh 15:4); dan
[atau ref. Yoh 14:21; 15:4]
- (c) kepercayaan penuh di dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia
menuntun saudara hingga keselamatan kekal dan persekutuan dengan
Allah di sorga
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 4) "Binasa" merupakan kata yang sering dilupakan dalam ayat
Yoh 3:16 ini. Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani,
tetapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan
(lihat cat. --> Mat 10:28).
[atau ref. Mat 10:28]
- 5) "Hidup kekal" adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita
pada saat kita dilahirkan kembali
(lihat art. PEMBAHARUAN).
"Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi, kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah (bd. Yoh 8:34-36;lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
[3:19] 40 Full Life : LEBIH MENYUKAI KEGELAPAN DARIPADA TERANG.
Nas : Yoh 3:19
Salah satu ciri dasar dari orang fasik adalah bahwa mereka mengasihi kegelapan, yaitu mereka menikmati dosa dan imoralitas (Rom 1:18-32; Fili 3:19; 2Tim 3:2-5; 2Pet 2:12-15). Sebaliknya, orang yang benar-benar sudah dilahirkan baru mengasihi kebenaran dan membenci kefasikan
(lihat cat. --> Ibr 1:9),
[atau ref. Ibr 1:9]
dan merasa sedih apabila menyaksikan perbuatan jahat yang dilakukan orang fasik (1Kor 13:6). Mereka tidak senang dengan hiburan sensual atau kelakuan berdosa yang dewasa ini begitu populer di kalangan masyarakat (Mazm 97:10; Ams 8:13; Rom 12:9;
lihat cat. --> 2Pet 2:8 dan
lihat cat. --> Wahy 2:6).
[atau ref. 2Pet 2:8; Wahy 2:6]
[3:34] 41 Full Life : MENGARUNIAKAN ROH-NYA DENGAN TIDAK TERBATAS.
Nas : Yoh 3:34
Lihat catatan tentang Yesus diurapi dengan Roh Kudus di
lihat cat. --> Mat 3:16 dan
lihat cat. --> Luk 3:22;
[atau ref. Mat 3:16; Luk 3:22]
lihat art. YESUS DAN ROH KUDUS).
[3:36] 42 Full Life : BARANGSIAPA TIDAK TAAT.
Nas : Yoh 3:36
Kata Yunani yang diterjemahkan "tidak taat" (terjemahan versi Inggris NIV -- "menolak") ialah _apeitheo_ yang pada dasarnya berarti "tidak mau tunduk kepada"; istilah ini bertentangan dengan "barangsiapa percaya" (Yun. _pisteuo_) pada permulaan ayat ini. Bagi Yohanes tidak percaya berarti "menolak sang Anak," atau tidak taat kepada-Nya. Iman dan ketaatan sering dapat saling mengganti (bd. Rom 1:8 dengan Rom 16:19; 1Tes 1:8; juga lih. Rom 15:18). Injil datang sebagai suatu karunia (Rom 5:15-16; 6:23), namun setelah menerimanya tidak berarti kita dapat bertindak seenaknya. Injil menuntut bahwa kita memasuki jalan keselamatan yang ditetapkan Allah dan tunduk kepada kebenaran Allah (Rom 10:3;
lihat cat. --> Rom 1:5;
[atau ref. Rom 1:5]
juga
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[15:1] 43 Full Life : AKULAH POKOK ANGGUR YANG BENAR.
Nas : Yoh 15:1
Dalam perumpamaan atau kiasan ini Yesus menggambarkan diri-Nya sebagai "pokok anggur yang benar" dan murid-murid-Nya sebagai "ranting". Dengan tetap terpaut pada-Nya sebagai Sumber kehidupan, mereka dapat menghasilkan buah. Allah dilukiskan sebagai tukang kebun yang memelihara ranting-ranting itu supaya tetap berbuah (ayat Yoh 15:2,8). Allah mengharapkan agar kita semua berbuah
(lihat cat. --> Yoh 15:2 berikut).
[atau ref. Yoh 15:2]
[15:2] 44 Full Life : SETIAP RANTING.
Nas : Yoh 15:2
Yesus berbicara tentang dua macam ranting: yang berbuah dan yang tidak berbuah.
- 1) Ranting yang tidak berbuah adalah orang-orang yang tidak lagi memiliki hidup yang datang dari iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus. "Ranting-ranting" ini dipotong oleh Bapa, yaitu dipisahkan dari hubungan yang vital dengan Kristus (bd. Mat 3:10). Bila mereka tidak lagi tinggal dalam Kristus, Allah menghakimi dan menolak mereka (ayat Yoh 15:6).
- 2) Ranting-ranting yang berbuah adalah orang-orang yang memiliki hidup
di dalamnya karena iman dan kasih yang langgeng kepada Kristus
(lihat art. PERBUATAN-PERBUATAN DOSA DAN BUAH ROH)
"Ranting-ranting" ini Bapa bersihkan supaya menjadi makin lebat buahnya, yaitu Bapa menyingkirkan segala sesuatu dari kehidupan mereka yang mempersulit mengalirnya hidup yang vital dari Kristus. Buah adalah kualitas tabiat Kristen yang memuliakan Allah melalui hidup dan kesaksian (lih. Mat 3:8; 7:20; Rom 6:22; Gal 5:22-23; Ef 5:9; Fili 1:11).
[15:4] 45 Full Life : TINGGALLAH DI DALAM AKU.
Nas : Yoh 15:4
Setelah seseorang percaya kepada Kristus dan menerima pengampunan dosa, dia menerima hidup kekal dan kuasa untuk tetap tinggal di dalam Kristus. Setelah kuasa itu diberikan, orang percaya harus menerima tanggung jawab supaya tetap selamat dan tinggal di dalam Kristus. Kata Yunani _meno_ berarti tetap tinggal. Sebagaimana ranting hanya dapat hidup selama hidup dari pokok anggur mengalir ke dalamnya, demikian pula orang percaya hanya mempunyai hidup Kristus selama hidup Kristus mengalir ke dalamnya dengan tetap tinggal di dalam Dia. Syarat-syarat untuk tinggal dalam Kristus ialah:
- (1) memelihara Firman Allah senantiasa dalam hati dan pikiran serta menjadikannya penuntun tindakan kita (ayat Yoh 15:7);
- (2) memelihara kebiasaan persekutuan yang intim dan tetap dengan Kristus supaya mengambil kekuatan daripada-Nya (ayat Yoh 15:7);
- (3) menaati perintah-perintah-Nya, tinggal dalam kasih-Nya (ayat Yoh 15:10) dan saling mengasihi (ayat Yoh 15:12,17);
- (4) memelihara kebersihan hidup kita melalui Firman Allah, menolak segala dosa dan tunduk kepada pimpinan Roh Kudus (ayat Yoh 15:3; Yoh 17:17; Rom 8:14; Gal 5:16-25; Ef 5:26; 1Pet 1:22).
[15:6] 46 Full Life : DIBUANG KE LUAR SEPERTI RANTING.
Nas : Yoh 15:6
Perumpamaan ini dengan jelas menunjukkan bahwa Kristus tidak percaya kalau "sekali ranting, selama-lamanya tetap ranting". Sebaliknya, melalui perumpamaan ini Yesus memberikan murid-murid-Nya peringatan yang serius namun penuh kasih bahwa ada kemungkinan orang yang sungguh percaya meninggalkan imannya, tidak tetap tinggal dalam Yesus hingga dicampakkan ke dalam api neraka.
- 1) Di dalam ayat ini kita mempunyai prinsip dasar yang menentukan
hubungan keselamatan di antara Kristus dan orang percaya; hubungan itu
tidak pernah bersifat statis berdasarkan keputusan atau pengalaman di
masa lalu. Sebaliknya, hubungan itu progresif sementara Kristus hidup
dalam orang percaya dan memberikan hidup ilahi kepadanya (Kol 3:4;
1Yoh 5:11-13;
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
- 2) Perumpamaan ini mengajarkan tiga kebenaran penting:
- (a) tanggung jawab untuk tetap tinggal di dalam Kristus dipikul oleh
para murid
(lihat cat. --> Yoh 15:4).
[atau ref. Yoh 15:4]
Inilah tanggapan kita terhadap karunia hidup dan kuasa ilahi yang diberikan Allah pada saat pertobatan. - (b) Tinggal di dalam Kristus mengakibatkan Kristus diam di dalam kita terus-menerus (ayat Yoh 15:4), murid akan berbuah banyak (ayat Yoh 15:5), berhasil dalam doa (ayat Yoh 15:7) dan sukacita menjadi penuh (ayat Yoh 15:11).
- (c) Dampak dari kegagalan untuk tetap tinggal di dalam Kristus adalah ketidakmampuan untuk berbuah (ayat Yoh 15:4-5), dibuang dari Kristus dan kebinasaan (ayat Yoh 15:2,6).
[15:7] 47 Full Life : MINTALAH APA SAJA YANG KAMU KEHENDAKI.
Nas : Yoh 15:7
Rahasia doa yang terjawab ialah tinggal di dalam Kristus. Makin dekat kita hidup dengan Kristus melalui merenungkan dan mempelajari Alkitab, makin selaras doa-doa kita dengan sifat dan ajaran Kristus, sehingga doa kita akan lebih efektif
(lihat cat. --> Yoh 14:13;
lihat cat. --> Yoh 15:4;
lihat cat. --> Mazm 66:18;
[atau ref. Yoh 14:13; 15:4; Mazm 66:18]
lihat art. BERDOA DENGAN EFEKTIF).
[15:9] 48 Full Life : TINGGAL DI DALAM KASIH-KU.
Nas : Yoh 15:9-10
Orang percaya harus tetap hidup dalam suasana kasih Kristus. Yesus mengatakan bahwa hal ini terjadi dengan menaati perintah-perintah-Nya.
[15:16] 49 Full Life : PERGI DAN MENGHASILKAN BUAH.
Nas : Yoh 15:16
Semua orang Kristen dipilih "dari dunia" (ayat Yoh 15:19) untuk "berbuah" (ayat Yoh 15:2,4-5,8). Berbuah ini menunjuk kepada
- (1) kebajikan-kebajikan rohani, seperti buah Roh yang disebutkan dalam Gal 5:22-23 -- kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan, kelemahlembutan, dan penguasaan diri (bd. Ef 5:9; Kol 1:6; Ibr 12:11; Yak 3:18); dan
- (2) berusaha membawa orang kepada Kristus (Yoh 4:36; 12:24).
[15:20] 50 Full Life : MEREKA JUGA AKAN MENGANIAYA KAMU.
Nas : Yoh 15:20
Para pengikut Kristus akan dibenci, dianiaya, dan ditolak demi nama-Nya selama hidup di dunia ini. Dunia merupakan musuh Kristus dan para pengikut-Nya sepanjang sejarah.
- 1) Orang percaya yang sejati harus sadar bahwa dunia ini -- termasuk
semua organisasi keagamaan dan gereja yang palsu -- akan selalu
menentang Allah dan prinsip-prinsip kerajaan-Nya; dengan demikian dunia
akan tetap merupakan musuh dan penganiaya orang percaya yang setia
hingga akhir zaman (Yak 4:4;
lihat cat. --> Mat 5:10).
[atau ref. Mat 5:10]
- 2) Alasan orang percaya menderita dalam dunia ialah karena pada dasarnya mereka berbeda dengan dunia ini (ayat Yoh 15:19). Nilai-nilai, standar-standar dan tujuan orang percaya bertentangan dengan cara-cara yang tidak benar dari masyarakat yang bobrok. Orang percaya menolak untuk berkompromi dengan patokan orang fasik dan sebagai gantinya menetapkan pikiran pada "perkara yang di atas, bukan yang di bumi" (Kol 3:2).
[3:3] 51 Full Life : DILAHIRKAN KEMBALI.
Nas : Yoh 3:3
Mengenai pembahasan ajaran Alkitab tentang kelahiran baru,
lihat art. PEMBAHARUAN.
[3:5] 52 Full Life : DILAHIRKAN DARI AIR.
Nas : Yoh 3:5
Yesus mungkin sekali sedang menunjuk kepada karya penyucian oleh Roh Kudus dalam kelahiran baru. Dalam Tit 3:5 Paulus berbicara tentang "permandian kelahiran kembali dan ... pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus".
[3:8] 53 Full Life : ANGIN ... ROH.
Nas : Yoh 3:8
Sebagaimana halnya dengan angin, sekalipun tidak tampak, namun diketahui karena aktivitas dan desirannya, demikian pula Roh Kudus diketahui melalui kegiatan dan efeknya atas mereka yang dilahirkan kembali.
[3:16] 54 Full Life : BEGITU BESAR KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI.
Nas : Yoh 3:16
Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah.
- 1) Kasih Allah cukup luas untuk menjangkau semua orang, yaitu "dunia ini" (bd. 1Tim 2:4).
- 2) Allah "mengaruniakan" Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib. Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih. Korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan oleh Allah (Rom 8:32; 1Yoh 4:10).
- 3) Percaya (Yun. _pisteuo_) mengandung tiga unsur utama:
- (a) keyakinan yang kokoh bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah dan satu-satunya Juruselamat umat manusia yang hilang;
- (b) persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus
(bd. Yoh 15:1-10;
lihat cat. --> Yoh 14:21; dan
lihat cat. --> Yoh 15:4); dan
[atau ref. Yoh 14:21; 15:4]
- (c) kepercayaan penuh di dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia
menuntun saudara hingga keselamatan kekal dan persekutuan dengan
Allah di sorga
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 4) "Binasa" merupakan kata yang sering dilupakan dalam ayat
Yoh 3:16 ini. Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani,
tetapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan
(lihat cat. --> Mat 10:28).
[atau ref. Mat 10:28]
- 5) "Hidup kekal" adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita
pada saat kita dilahirkan kembali
(lihat art. PEMBAHARUAN).
"Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi, kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah (bd. Yoh 8:34-36;lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
[3:19] 55 Full Life : LEBIH MENYUKAI KEGELAPAN DARIPADA TERANG.
Nas : Yoh 3:19
Salah satu ciri dasar dari orang fasik adalah bahwa mereka mengasihi kegelapan, yaitu mereka menikmati dosa dan imoralitas (Rom 1:18-32; Fili 3:19; 2Tim 3:2-5; 2Pet 2:12-15). Sebaliknya, orang yang benar-benar sudah dilahirkan baru mengasihi kebenaran dan membenci kefasikan
(lihat cat. --> Ibr 1:9),
[atau ref. Ibr 1:9]
dan merasa sedih apabila menyaksikan perbuatan jahat yang dilakukan orang fasik (1Kor 13:6). Mereka tidak senang dengan hiburan sensual atau kelakuan berdosa yang dewasa ini begitu populer di kalangan masyarakat (Mazm 97:10; Ams 8:13; Rom 12:9;
lihat cat. --> 2Pet 2:8 dan
lihat cat. --> Wahy 2:6).
[atau ref. 2Pet 2:8; Wahy 2:6]
[3:34] 56 Full Life : MENGARUNIAKAN ROH-NYA DENGAN TIDAK TERBATAS.
Nas : Yoh 3:34
Lihat catatan tentang Yesus diurapi dengan Roh Kudus di
lihat cat. --> Mat 3:16 dan
lihat cat. --> Luk 3:22;
[atau ref. Mat 3:16; Luk 3:22]
lihat art. YESUS DAN ROH KUDUS).
[3:36] 57 Full Life : BARANGSIAPA TIDAK TAAT.
Nas : Yoh 3:36
Kata Yunani yang diterjemahkan "tidak taat" (terjemahan versi Inggris NIV -- "menolak") ialah _apeitheo_ yang pada dasarnya berarti "tidak mau tunduk kepada"; istilah ini bertentangan dengan "barangsiapa percaya" (Yun. _pisteuo_) pada permulaan ayat ini. Bagi Yohanes tidak percaya berarti "menolak sang Anak," atau tidak taat kepada-Nya. Iman dan ketaatan sering dapat saling mengganti (bd. Rom 1:8 dengan Rom 16:19; 1Tes 1:8; juga lih. Rom 15:18). Injil datang sebagai suatu karunia (Rom 5:15-16; 6:23), namun setelah menerimanya tidak berarti kita dapat bertindak seenaknya. Injil menuntut bahwa kita memasuki jalan keselamatan yang ditetapkan Allah dan tunduk kepada kebenaran Allah (Rom 10:3;
lihat cat. --> Rom 1:5;
[atau ref. Rom 1:5]
juga
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[13:5] 58 Full Life : MEMBASUH KAKI MURID-MURID-NYA.
Nas : Yoh 13:5
Peristiwa yang dramatis ini terjadi pada malam terakhir sebelum Yesus ditangkap dan disalibkan. Yesus melakukannya
- (1) untuk mempertunjukkan kepada murid-murid-Nya betapa besar kasih-Nya kepada mereka;
- (2) untuk memberikan gambaran tentang pengorbanan diri-Nya di salib dan
- (3) untuk menyampaikan kebenaran bahwa Dia meminta para murid-Nya
saling melayani dengan kerendahan hati.
Keinginan untuk menjadi yang terbesar senantiasa mengganggu pikiran mereka
(Mat 18:1-4; 20:20-27; Mr 9:33-37; Luk 9:46-48). Kristus menginginkan
agar mereka sadar bahwa keinginan untuk menjadi yang pertama -- menjadi
lebih unggul dan dihormati lebih dari orang Kristen lain - adalah
bertentangan dengan sifat Tuhan mereka
(lihat cat. --> Luk 22:24-30;
[atau ref. Luk 22:24-30]
Yoh 13:12-17; 1Pet 5:5).
[13:8] 59 Full Life : JIKALAU AKU TIDAK MEMBASUH ENGKAU.
Nas : Yoh 13:8
Kata-kata ini menunjuk kepada pembasuhan rohani dari dosa melalui salib. Terlepas dari pembasuhan ini tidak ada seorang pun dapat menjadi milik Kristus (1Yoh 1:7).
[13:14] 60 Full Life : WAJIB SALING MEMBASUH KAKIMU.
Nas : Yoh 13:14
Gereja mula-mula rupanya mengikuti teladan Yesus Kristus sehingga benar-benar menaati peringatan-Nya untuk saling membasuh kaki dalam kasih. Sebagai contoh, dalam 1Tim 5:10 Paulus menyatakan bahwa janda-janda jangan dibantu oleh gereja kalau mereka tidak memenuhi syarat tertentu. Salah satu dari persyaratan itu adalah membasuh kaki "saudara seiman".
[13:22] 61 Full Life : MEREKA RAGU-RAGU SIAPA YANG DIMAKSUDKAN-NYA.
Nas : Yoh 13:22
Sangat penting untuk memperhatikan bahwa para murid tidak pernah menduga ketidakjujuran Yudas. Kemunafikannya ditutupi dengan baik sekali. Dewasa ini pun ada anggota gereja yang di luar tampaknya rohani, namun dalam batinnya sama sekali tidak mempunyai iman yang sungguh dan pengabdian kepada Kristus
(lihat art. GURU-GURU PALSU).
[13:26] 62 Full Life : MEMBERIKAN ROTI.
Nas : Yoh 13:26
Pemberian sepotong roti kepada Yudas ini mungkin merupakan usaha terakhir agar Yudas berbalik dari dosanya. Akan tetapi, ia menolak untuk mengubah pikirannya dan ia dirasuki Iblis (ayat Yoh 13:27;
lihat cat. --> Luk 22:3).
[atau ref. Luk 22:3]
[13:34] 63 Full Life : SALING MENGASIHI.
Nas : Yoh 13:34
Orang Kristen diperintahkan untuk mengasihi, dalam cara yang lebih mulia dan khusus, semua orang Kristen terlepas dari kelompok, keanggotaan gereja, ataupun pandangan teologis.
- 1) Orang percaya harus membedakan orang Kristen yang sungguh-sungguh
dari mereka yang mempunyai pengakuan palsu dengan cara memeriksa kasih
dan ketaatan mereka kepada Kristus dan kesetiaan kepada Firman Allah
yang suci (Yoh 5:24; 8:31; 10:27; Mat 7:21;
lihat cat. --> Gal 1:9).
[atau ref. Gal 1:9]
- 2) Setiap orang yang memiliki iman yang hidup terhadap Yesus Kristus serta tetap setia pada Firman Allah yang diilhamkan dan tidak ada salahnya, sebagaimana yang dimengertinya, sementara menentang suasana populer yang ada pada masa ini, menjadi saudara saya dalam Kristus, dan berhak menerima kasih dan sokongan saya.
- 3) Mengasihi semua orang Kristen yang sungguh-sungguh, termasuk mereka yang berlainan organisasi gerejanya, tidak berarti bahwa kita harus berkompromi atau mencocokkan kepercayaan alkitabiah yang khusus atau perbedaan dalam doktrin kita. Hal ini juga tidak berarti bahwa kita harus berusaha agar organisasi kita bersatu.
- 4) Orang Kristen tidak boleh berkompromi mengenai kekudusan Allah.
Kasih akan Allah dan kehendak-Nya sebagaimana terungkap dalam Alkitab
harus senantiasa menguasai dan menuntun kasih kita terhadap sesama
saudara. Kasih kepada Allah harus selalu didahulukan
(lihat cat. --> Yoh 13:35 berikutnya;
[atau ref. Yoh 13:35]
Mat 23:37,39).
[13:35] 64 Full Life : TAHU BAHWA KAMU ADALAH MURID-MURID-KU.
Nas : Yoh 13:35
Kasih (Yun. _agape_) harus merupakan ciri khas para pengikut Kristus (1Yoh 3:23; 4:7-21). Kasih agape ini pada dasarnya merupakan kasih yang memberi diri dan berkorban demi kebaikan orang lain (1Yoh 4:9-10). Demikianlah, hubungan antara semua orang percaya harus ditandai oleh kepedulian yang bersedia berkorban demi kebahagiaan tertinggi bagi sesama saudara dalam Kristus. Orang Kristen harus saling menolong di dalam pencobaan, berhati-hati terhadap perasaan dan reputasi satu sama lain serta bersedia menyangkal diri untuk meningkatkan kesejahteraan sesama saudara (bd. 1Kor 13:1-13; Gal 6:2; 1Tes 4:9; 2Tes 1:3; 1Pet 1:22; 2Pet 1:7; 1Yoh 3:23).
[3:3] 65 Full Life : DILAHIRKAN KEMBALI.
Nas : Yoh 3:3
Mengenai pembahasan ajaran Alkitab tentang kelahiran baru,
lihat art. PEMBAHARUAN.
[3:5] 66 Full Life : DILAHIRKAN DARI AIR.
Nas : Yoh 3:5
Yesus mungkin sekali sedang menunjuk kepada karya penyucian oleh Roh Kudus dalam kelahiran baru. Dalam Tit 3:5 Paulus berbicara tentang "permandian kelahiran kembali dan ... pembaharuan yang dikerjakan oleh Roh Kudus".
[3:8] 67 Full Life : ANGIN ... ROH.
Nas : Yoh 3:8
Sebagaimana halnya dengan angin, sekalipun tidak tampak, namun diketahui karena aktivitas dan desirannya, demikian pula Roh Kudus diketahui melalui kegiatan dan efeknya atas mereka yang dilahirkan kembali.
[3:16] 68 Full Life : BEGITU BESAR KASIH ALLAH AKAN DUNIA INI.
Nas : Yoh 3:16
Ayat ini mengungkapkan isi hati dan tujuan Allah.
- 1) Kasih Allah cukup luas untuk menjangkau semua orang, yaitu "dunia ini" (bd. 1Tim 2:4).
- 2) Allah "mengaruniakan" Anak-Nya sebagai korban penghapus dosa di atas kayu salib. Pendamaian mengalir dari hati Allah sendiri yang penuh kasih. Korban Kristus bukan sesuatu tindakan yang terpaksa dilakukan oleh Allah (Rom 8:32; 1Yoh 4:10).
- 3) Percaya (Yun. _pisteuo_) mengandung tiga unsur utama:
- (a) keyakinan yang kokoh bahwa Yesus Kristus adalah Anak Allah dan satu-satunya Juruselamat umat manusia yang hilang;
- (b) persekutuan yang menyangkal diri dan ketaatan kepada Kristus
(bd. Yoh 15:1-10;
lihat cat. --> Yoh 14:21; dan
lihat cat. --> Yoh 15:4); dan
[atau ref. Yoh 14:21; 15:4]
- (c) kepercayaan penuh di dalam Kristus bahwa Ia mampu dan bersedia
menuntun saudara hingga keselamatan kekal dan persekutuan dengan
Allah di sorga
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 4) "Binasa" merupakan kata yang sering dilupakan dalam ayat
Yoh 3:16 ini. Kata ini tidak menunjuk kepada kematian jasmani,
tetapi kepada hukuman kekal yang begitu mengerikan
(lihat cat. --> Mat 10:28).
[atau ref. Mat 10:28]
- 5) "Hidup kekal" adalah karunia yang dianugerahkan Allah kepada kita
pada saat kita dilahirkan kembali
(lihat art. PEMBAHARUAN).
"Kekal" bukan saja mengacu kepada keabadian tetapi juga kepada kualitas kehidupan ini; suatu jenis kehidupan yang ilahi, kehidupan yang membebaskan kita dari kuasa dosa dan Iblis serta meniadakan yang duniawi di dalam diri kita supaya kita dapat mengenal Allah (bd. Yoh 8:34-36;lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
[3:19] 69 Full Life : LEBIH MENYUKAI KEGELAPAN DARIPADA TERANG.
Nas : Yoh 3:19
Salah satu ciri dasar dari orang fasik adalah bahwa mereka mengasihi kegelapan, yaitu mereka menikmati dosa dan imoralitas (Rom 1:18-32; Fili 3:19; 2Tim 3:2-5; 2Pet 2:12-15). Sebaliknya, orang yang benar-benar sudah dilahirkan baru mengasihi kebenaran dan membenci kefasikan
(lihat cat. --> Ibr 1:9),
[atau ref. Ibr 1:9]
dan merasa sedih apabila menyaksikan perbuatan jahat yang dilakukan orang fasik (1Kor 13:6). Mereka tidak senang dengan hiburan sensual atau kelakuan berdosa yang dewasa ini begitu populer di kalangan masyarakat (Mazm 97:10; Ams 8:13; Rom 12:9;
lihat cat. --> 2Pet 2:8 dan
lihat cat. --> Wahy 2:6).
[atau ref. 2Pet 2:8; Wahy 2:6]
[3:34] 70 Full Life : MENGARUNIAKAN ROH-NYA DENGAN TIDAK TERBATAS.
Nas : Yoh 3:34
Lihat catatan tentang Yesus diurapi dengan Roh Kudus di
lihat cat. --> Mat 3:16 dan
lihat cat. --> Luk 3:22;
[atau ref. Mat 3:16; Luk 3:22]
lihat art. YESUS DAN ROH KUDUS).
[3:36] 71 Full Life : BARANGSIAPA TIDAK TAAT.
Nas : Yoh 3:36
Kata Yunani yang diterjemahkan "tidak taat" (terjemahan versi Inggris NIV -- "menolak") ialah _apeitheo_ yang pada dasarnya berarti "tidak mau tunduk kepada"; istilah ini bertentangan dengan "barangsiapa percaya" (Yun. _pisteuo_) pada permulaan ayat ini. Bagi Yohanes tidak percaya berarti "menolak sang Anak," atau tidak taat kepada-Nya. Iman dan ketaatan sering dapat saling mengganti (bd. Rom 1:8 dengan Rom 16:19; 1Tes 1:8; juga lih. Rom 15:18). Injil datang sebagai suatu karunia (Rom 5:15-16; 6:23), namun setelah menerimanya tidak berarti kita dapat bertindak seenaknya. Injil menuntut bahwa kita memasuki jalan keselamatan yang ditetapkan Allah dan tunduk kepada kebenaran Allah (Rom 10:3;
lihat cat. --> Rom 1:5;
[atau ref. Rom 1:5]
juga
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[2:5] 72 Full Life : SESAATPUN KAMI TIDAK MAU MUNDUR DAN TUNDUK KEPADA MEREKA.
Nas : Gal 2:5
Paulus bersikap toleran dan sabar terhadap banyak hal (bd. 1Kor 13:4-7), tetapi tegar dalam hal "kebenaran Injil". Penyataan yang diterimanya dari Kristus (Gal 1:12) adalah satu-satunya Injil yang memiliki kuasa untuk menyelamatkan semua orang yang percaya (Rom 1:16). Paulus memahami bahwa Injil ini sama sekali tidak boleh berkompromi demi kedamaian, kesatuan atau pendapat mutakhir. Kemuliaan Kristus dan keselamatan orang yang terhilang itu dipertaruhkan. Dewasa ini, kalau kita meniadakan satu bagian dari Injil menurut penyataan PB, kita mulai merusakkan satu-satunya amanat yang menyelamatkan kita dari kebinasaan abadi (bd. Mat 18:6).
[2:6] 73 Full Life : ALLAH TIDAK MEMANDANG MUKA.
Nas : Gal 2:6
Allah tidak pernah pilih kasih terhadap orang berdasarkan keturunan, reputasi, kedudukan atau prestasinya (bd. Im 19:15; Ul 10:17; Ayub 34:19; Kis 10:34; Ef 6:9).
- 1) Allah melihat dan menilai hati, yaitu bagian batin seorang, dan Ia
menyenangi mereka yang hatinya sungguh-sungguh berpaling kepada-Nya
dalam kasih, iman, dan kekudusan (bd. 1Sam 16:7; Mat 23:28;
Luk 16:15; Yoh 7:24; 2Kor 10:7;
lihat cat. --> 1Kor 13:1).
[atau ref. 1Kor 13:1]
- 2) Demikianlah, Allah tidak lebih memperhatikan kasih, persekutuan, dan doa orang yang terpelajar daripada yang tidak terpelajar, yang kaya lebih daripada yang miskin, yang berkuasa daripada yang lemah; prinsip abadi Allah ialah bahwa Dia menerima "setiap orang dari bangsa manapun yang takut akan Dia dan yang mengamalkan kebenaran" (Kis 10:35).
[2:10] 74 Full Life : MENGINGAT ORANG-ORANG MISKIN.
Nas : Gal 2:10
Tema yang disebut berkali-kali dalam Alkitab adalah pentingnya menolong orang miskin (Kel 23:10-11; Ul 15:7-11; Yer 22:16; Am 2:6-7; Mat 6:2-4; Yoh 13:29). Di sekitar kita senantiasa akan ada orang yang memerlukan bantuan. Orang miskin, khususnya "kawan-kawan kita seiman" (Gal 6:10) memerlukan bantuan jasmaniah dan doa kita
(lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT).
[2:11] 75 Full Life : AKU BERTERANG-TERANG MENENTANGNYA.
Nas : Gal 2:11
Siapa pun gembala atau pimpinan rohani yang bersalah atau munafik (ayat Gal 2:13) harus dilawan dan ditegur (bd. 1Tim 5:20). Ini harus dilakukan tanpa pilih kasih; bahkan orang yang terkemuka seperti rasul Petrus, yang dipakai Tuhan dengan luar biasa, memerlukan teguran membangun (ayat Gal 2:11-17; bd. 1Tim 5:20-21). Alkitab menunjukkan bahwa Petrus menyadari kesalahannya dan menerima teguran Paulus dengan rendah hati dan sikap menyesal. Kemudian hari, ia menyebut Paulus "saudara kita yang kekasih" (2Pet 3:15).
[2:12] 76 Full Life : TAKUT AKAN SAUDARA-SAUDARA YANG BERSUNAT.
Nas : Gal 2:12
"Saudara-saudara yang bersunat" adalah orang Kristen Yahudi, khususnya dalam jemaat di Yerusalem, yang percaya bahwa tanda sunat dari PL masih diperlukan untuk semua orang percaya dari perjanjian yang baru. Mereka juga mengajar bahwa orang Kristen Yahudi tidak boleh makan bersama-sama dengan orang percaya bukan Yahudi yang tidak mengikuti kebiasaan dan peraturan makanan orang Yahudi. Walaupun Petrus mengetahui bahwa Allah menerima orang percaya bukan Yahudi tanpa sikap memihak (Kis 10:34-35), dia menyangkal keyakinannya sendiri karena takut kecaman dan kemungkinan kehilangan kekuasaan di gereja Yerusalem. Pengunduran dirinya dari meja persekutuan dengan orang Kristen bukan Yahudi mendukung kesalahpahaman bahwa ada dua tubuh Kristus -- Yahudi dan bukan Yahudi.
[2:16] 77 Full Life : DIBENARKAN ... OLEH KARENA IMAN.
Nas : Gal 2:16
Di sini Paulus membahas pertanyaan bagaimana orang berdosa dapat dibenarkan, yaitu diampuni dosanya, diterima oleh Allah dan memiliki hubungan yang benar dengan-Nya. Hal itu tidak akan terjadi dengan "melakukan hukum Taurat," tetapi oleh iman yang hidup dalam Kristus Yesus
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[2:19] 78 Full Life : AKU TELAH MATI ... UNTUK HUKUM TAURAT.
Nas : Gal 2:19
Teks :Lihat cat. --> Rom 7:4
[atau ref. Rom 7:4]
mengenai arti mati terhadap hukum Taurat;lihat cat. --> Mat 5:17
[atau ref. Mat 5:17]
mengenai hubungan orang percaya dengan hukum Taurat;lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA.
[2:19] 79 Full Life : AKU TELAH DISALIBKAN DENGAN KRISTUS.
Nas : Gal 2:19
Paulus menggambarkan hubungannya dengan Kristus dari segi kasih sayang pribadi yang mendalam dan ketergantungan kepada Tuhannya. Mereka yang beriman kepada Kristus hidup dalam kesatuan intim dengan Tuhan mereka, baik dalam kematian maupun kebangkitan-Nya.
- 1) Semua orang percaya telah disalibkan bersama Yesus di kayu salib.
Mereka telah mati terhadap hukum Taurat sebagai jalan keselamatan dan
kini hidup untuk Allah melalui Kristus (ayat Gal 2:19). Karena
keselamatan dalam Kristus, dosa tidak lagi berkuasa atas mereka
(lihat cat. --> Rom 6:11;
[atau ref. Rom 6:11]
bd. Rom 6:4,8,14; Gal 5:24; 6:14; Kol 2:12,20). - 2) Kita yang sudah disalibkan bersama Kristus kini hidup bersama Dia dalam hidup kebangkitan-Nya. Kristus dan kekuatan-Nya tinggal dalam kita, menjadi sumber segenap kehidupan kita dan pusat semua pikiran, perkataan, dan perbuatan kita (Yoh 15:1-6; Ef 3:17). Hidup kebangkitan Yesus terus-menerus disalurkan kepada kita melalui Roh Kudus (Yoh 16:13-14; Rom 8:10-11).
- 3) Keikutsertaan kita dalam kematian dan kebangkitan Kristus terjadi
oleh iman, yaitu keyakinan yang kokoh, kasih, pengabdian, dan kesetiaan
kita kepada Anak Allah yang mengasihi kita dan menyerahkan diri-Nya
untuk kita (bd. Yoh 3:16;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
Hidup beriman ini dapat dilihat sebagai hidup oleh Roh (Gal 3:3; Gal 5:25; bd. Rom 8:9-11).
[2:21] 80 Full Life : KEBENARAN.
Nas : Gal 2:21
Pengertian Paulus mengenai pembenaran (ayat Gal 2:16-17) dan kebenaran meliputi lebih daripada sekadar suatu pernyataan yang sah oleh Allah. Kebenaran yang datang melalui iman meliputi perubahan moral (ayat Gal 2:19), kasih karunia Allah (ayat Gal 2:21), dan hubungan dengan Kristus yang membuat kita mengambil bagian dalam hidup kebangkitan-Nya (ayat Gal 2:20). Kenyataan ini diperkuat dalam Gal 3:21 di mana Paulus menjelaskan bahwa kebenaran yang datang oleh iman dalam Kristus memberikan hidup, suatu kehidupan yang dipandang sebagai menerima Roh (Gal 3:2-3,14;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[3:2] 81 Full Life : ADAKAH KAMU TELAH MENERIMA ROH KARENA ... PERCAYA?
Nas : Gal 3:2
Paulus menunjukkan keunggulan keselamatan karena kasih karunia oleh iman dalam Kristus atas usaha untuk memperoleh keselamatan melalui ketaatan kepada hukum Taurat. Oleh iman kepada Kristus kita menerima Roh Kudus dan semua berkat-Nya, termasuk karunia hidup kekal (ayat Gal 3:2-3,5,14,21; Gal 4:6). Akan tetapi, orang itu yang bersandar pada hukum Taurat untuk memperoleh keselamatan tidak menerima Roh Kudus dan hidup, karena hukum Taurat sendiri tidak dapat memberikan hidup (ayat Gal 3:21).
[3:5] 82 Full Life : IA YANG MENGANUGERAHKAN ROH.
Nas : Gal 3:5
Petunjuk Paulus kepada Roh (ayat Gal 3:2,5,14; 4:6) meliputi baik baptisan dalam Roh maupun pekerjaan khusus Roh selanjutnya (bd. Kis 1:4-5; 2:4; 8:14-17; 10:44-47; 11:16-17; 19:1-6; 1Kor 12:4-11). Hal ini ditunjukkan oleh
- (1) penggunaan istilah "mukjizat" (Yun. _dunamis_) yang mengandung arti bahwa rasul Paulus sedang berpikir tentang penyataan karisma Roh Kudus dan kedatangan-Nya dengan "kuasa" (Yun. _dunamis_) pada hari Pentakosta (Kis 1:8; bd. Kis 2:1-4);
- (2) penggunaan bentuk partisip sekarang ("menganugerahkan" dan "melakukan"), yang menunjukkan manifestasi yang berkesinambungan dari karunia-karunia Roh Kudus;
- (3) penggunaan ungkapan "Roh yang telah dijanjikan itu" (ayat Gal 3:14) yang hampir sama dengan kata-kata Petrus dalam Kis 2:33 (bd. Luk 24:49; Kis 1:4); dan
- (4) penegasan dalam Gal 4:6 bahwa pengangkatan sebagai anak-anak Allah terjadi sebelumnya dan adalah dasar untuk pengiriman Roh Kudus ke dalam hati orang percaya.
[3:5] 83 Full Life : ROH ... YANG MELAKUKAN MUJIZAT.
Nas : Gal 3:5
Karya Roh Kudus yang berkesinambungan dalam jemaat-jemaat Galatia meliputi mukjizat. Bagi Paulus, menerima Roh Kudus bukan saja suatu pekerjaan di dalam batin yang tidak kelihatan, tetapi suatu pengalaman yang menyatakan diri melalui kuasa ilahi antara orang percaya. Karunia-karunia Roh merupakan norma penentu dari kehadiran dan kekuasaan Roh Kudus (bd. pasal 1Kor 12:1-14:40). Pertobatan dan baptisan dalam Roh Kudus harus senantiasa menghasilkan pengadaan mukjizat dan penyataan lain dari Roh.
[3:6] 84 Full Life : ALLAH MEMPERHITUNGKAN HAL ITU KEPADANYA SEBAGAI KEBENARAN.
Nas : Gal 3:6
Lihat cat. --> Rom 4:3;
lihat cat. --> Rom 4:5;
lihat cat. --> Rom 4:22.
[atau ref. Rom 4:3,5,22]
[3:11] 85 Full Life : ORANG YANG BENAR AKAN HIDUP OLEH IMAN.
Nas : Gal 3:11
Paulus mengutip Hab 2:4 untuk menjelaskan pembenaran oleh iman (bd. Rom 1:17). Habakuk menekankan bahwa seorang yang dibenarkan oleh iman memiliki kebenaran batiniah, karena dia membandingkan orang yang benar dengan orang yang tidak benar yang "tidak lurus hatinya" (Hab 2:4). Demikianlah, Paulus percaya bahwa pembenaran meliputi suatu kebenaran batiniah melalui Roh Kudus yang mendiami hati
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[3:14] 86 Full Life : BERKAT ABRAHAM.
Nas : Gal 3:14
Isi dari janji Allah kepada Abraham (ayat Gal 3:8) diartikan sebagai "janji Roh" (bd. Luk 24:49; Kis 1:4-5). Menerima Roh ialah memiliki kebenaran, hidup, dan semua berkat rohani yang lain
(lihat cat. --> Gal 3:5;
lihat cat. --> Gal 4:6).
[atau ref. Gal 3:5; 4:6]
[3:19] 87 Full Life : KALAU DEMIKIAN, APAKAH MAKSUDNYA HUKUM TAURAT?
Nas : Gal 3:19
Kata "hukum" (Ibr. _Torah_;Yun. _nomos_) berarti "ajaran" atau "pengarahan". Hukum dapat menunjuk kepada Sepuluh Hukum, Pentateukh atau perintah apa pun dalam PL; penggunaan kata hukum oleh Paulus di sini akan meliputi sistem persembahan korban dari perjanjian Musa. Mengenai hukum ini Paulus menyatakan beberapa hal:
- 1) Hukum diberikan oleh Allah "karena ... pelanggaran," yaitu supaya menunjukkan dosa sebagai pelanggaran kehendak Allah dan membangkitkan kesadaran manusia akan perlunya belas kasihan, kasih karunia, dan keselamatan dalam Kristus (ayat Gal 3:24; bd. Rom 5:20; 8:2).
- 2) Walaupun hukum PL itu kudus, baik, dan benar (Rom 7:12), hukum PL tidak memadai karena tidak dapat memberikan hidup rohani atau kekuatan moral (ayat Gal 3:21; Rom 8:3; Ibr 7:18-19).
- 3) Hukum berfungsi sebagai penuntun sementara untuk umat Allah sehingga keselamatan oleh iman kepada Kristus datang (ayat Gal 3:22-26). Sebagai penuntun, hukum itu menyatakan kehendak Allah untuk perilaku umat-Nya (Kel 19:4-6; 20:1-17; 21:1-24:8), menyediakan korban darah untuk menutup dosa manusia (lih. Im 1:5; 16:33) dan menunjuk kepada kematian Kristus yang mendamaikan (Ibr 9:14; 10:12-14).
- 4) Hukum diberikan untuk menuntun kita kepada Kristus "supaya kita
dibenarkan karena iman" (ayat Gal 3:24). Tetapi kini setelah Kristus
datang, peranan hukum sebagai penuntun sudah berakhir (ayat
Gal 3:25). Oleh karena itu, kita tidak lagi mencari keselamatan
melalui persediaan perjanjian yang lama, termasuk ketaatan kepada
hukum-hukumnya dan sistem pengorbanan. Keselamatan kini diperoleh
menurut persediaan perjanjian yang baru, khususnya kematian yang
mendamaikan dan kebangkitan yang mulia dari Yesus, dan hak istimewa
untuk menjadi milik Kristus (ayat Gal 3:27-29;
lihat cat. --> Mat 5:17
[atau ref. Mat 5:17]
mengenai hubungan orang Kristen dengan hukum Taurat;lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).
[3:28] 88 Full Life : LAKI-LAKI ATAU PEREMPUAN.
Nas : Gal 3:28
Paulus menyingkirkan semua perbedaan suku, warna kulit, bangsa, sosial, dan seksual dalam kaitan dengan hubungan rohani seseorang dengan Yesus Kristus. Semua dalam Kristus adalah sama-sama ahli waris dari "kasih karunia, yaitu kehidupan" (1Pet 3:7), Roh yang dijanjikan (ayat Gal 3:14; 4:6), dan pembaharuan menurut gambar Allah (Kol 3:10-11). Pada pihak lain, dalam konteks persamaan rohani, laki-laki tetap laki-laki dan wanita tetap wanita (Kej 1:27). Peranan yang ditetapkan Allah bagi mereka dalam pernikahan dan masyarakat tidak berubah (1Pet 3:1-4;
lihat cat. --> Ef 5:22;
lihat cat. --> Ef 5:23;
lihat cat. --> 1Tim 2:13;
lihat cat. --> 1Tim 2:15).
[atau ref. Ef 5:22-23; 1Tim 2:13,15]
[1:4] 89 Full Life : MELEPASKAN KITA DARI DUNIA JAHAT YANG SEKARANG INI.
Nas : Gal 1:4
Ayat ini mungkin adalah suatu pengakuan iman mula-mula yang terkenal dalam gereja-gereja PB. Pengakuan ini menghubungkan kematian Kristus dengan pengampunan dosa dan pembebasan dari "dunia jahat yang sekarang ini". Pembebasan orang percaya dari kejahatan yang menguasai masyarakat dunia ini perlu sekali untuk tujuan keselamatan Kristus. Berita Injil yang pertama pada hari Pentakosta mengandung kata-kata, "Berilah dirimu diselamatkan dari angkatan yang jahat ini" (Kis 2:40). Orang percaya harus hidup bagi Allah dan menolak untuk dikuasai oleh nilai-nilai, kebijaksanaan, pandangan, keinginan jahat, dan kesenangan yang mementingkan diri dari orang dunia ini (bd. Tit 2:14;
lihat cat. --> Rom 12:2;
[atau ref. Rom 12:2]
lihat art. HUBUNGAN ORANG KRISTEN DENGAN DUNIA).
[1:6] 90 Full Life : INJIL LAIN.
Nas : Gal 1:6
Guru-guru palsu telah datang kepada jemaat Galatia sambil berusaha untuk mempengaruhi mereka untuk menolak ajaran Paulus dan menerima "suatu injil lain". Injil mereka mengajar bahwa keselamatan meliputi bukan hanya percaya kepada Kristus, tetapi juga bergabung dengan agama Yahudi dengan jalan disunat (Gal 5:2), menaati hukum Taurat (Gal 3:5), dan merayakan hari-hari raya Yahudi (Gal 4:10).
- 1) Alkitab dengan jelas menyatakan bahwa hanya ada satu Injil yaitu,
"Injil Kristus" (ayat Gal 1:7). Injil itu telah sampai kepada kita
melalui "penyataan Yesus Kristus" (ayat Gal 1:12) dan pengilhaman
Roh Kudus
(lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB).
Injil ini diterangkan dan diungkapkan dalam Alkitab, Firman Allah. - 2) Semua ajaran atau gagasan yang bersumber dari manusia, gereja, atau tradisi dan tidak dinyatakan atau tersirat dalam Firman Allah tidak boleh dimasukkan dalam Injil Kristus (ayat Gal 1:11). Mencampur isi asli Injil dengan hal-hal itu ialah "memutarbalikkan Injil Kristus" (ayat Gal 1:7).
[1:9] 91 Full Life : TERKUTUKLAH DIA
Nas : Gal 1:9
(versi Inggeris NIV menambah kata "untuk kekal" di sini). Istilah "terkutuk" (untuk kekal) (Yun. _anathema_) berarti bahwa seseorang berada di bawah kutukan Allah, dihukum untuk binasa dan akan menerima murka dan kutukan Allah.
- 1) Rasul Paulus menyatakan sikap Roh Kudus yang menghukum dan memarahi
orang-orang yang berusaha untuk memutarbalikkan Injil asli Kristus (ayat
Gal 1:7) dan mengubah kebenaran dari kesaksian rasuli. Sikap yang
sama ini nyata dalam Yesus Kristus
(lihat cat. --> Mat 23:13),
[atau ref. Mat 23:13]
Petrus (pasal 2Pet 2:1-22), Yohanes (2Yoh 1:7-11), dan Yudas (Yud 1:3-4,12-19), dan juga akan terdapat dalam hati semua pengikut Kristus yang mengasihi Injil Kristus sebagaimana dinyatakan dalam Firman Allah dan yang percaya bahwa itu adalah Kabar Baik dari keselamatan yang sangat diperlukan bagi dunia yang terhilang dalam dosa (Rom 10:14-15) - 2) Terkutuklah semua orang yang memberitakan injil yang bertentangan
dengan yang diberitakan Paulus, sebagaimana yang dinyatakan kepadanya
oleh Yesus Kristus (ayat Gal 1:11-12;
lihat cat. --> Gal 1:6).
[atau ref. Gal 1:6]
Siapa pun yang menambahkan atau mengurangi Injil asli dan yang pokok dari Kristus dan para rasul berada di bawah kutukan Allah; "Allah akan mengambil bagiannya dari pohon kehidupan" (Wahy 22:18-19). - 3) Allah memerintah orang percaya untuk mempertahankan iman
(lihat cat. --> Yud 1:3),
[atau ref. Yud 1:3]
menegur dengan kasih (2Tim 2:25-26), dan memisahkan diri dari guru, gembala, dan orang lain dalam gereja yang menyangkal kebenaran pokok Alkitab yang diajarkan oleh Yesus dan para rasul (ayat Gal 1:8-9; Rom 16:17-18; 2Kor 6:17). Kebenaran pokok ini meliputi: - (a) Keilahian Kristus serta kelahiran-Nya dari seorang perawan
(Mat 1:23;
lihat cat. --> Yoh 20:28);
[atau ref. Yoh 20:28]
- (b) Pengilhaman dan kekuasaan penuh Firman Allah dalam segala
sesuatu yang diajarkannya
(lihat art. PENGILHAMAN DAN KEKUASAAN ALKITAB);
- (c) Kejatuhan Adam yang sesuai dengan sejarah (Rom 5:12-19);
- (d) Kebobrokan bawaan tabiat manusia (Kej 6:5; 8:21; Rom 1:21-32; Rom 3:10-18; 7:14,21);
- (e) Terhilangnya umat manusia tanpa Kristus
(lihat cat. --> Kis 4:12;
[atau ref. Kis 4:12]
Rom 1:16-32; 10:13-15); - (f) Keselamatan oleh kasih karunia melalui iman dalam Kristus
sebagai Tuhan dan Juruselamat, dikerjakan oleh kematian-Nya dan
pendamaian darah-Nya (Rom 3:24-25; 5:10;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA);
- (g) Kebangkitan Kristus secara fisik
(lihat cat. --> Mat 28:6;
[atau ref. Mat 28:6]
1Kor 15:3-4); - (h) Realitas mukjizat dalam sejarah baik di PL maupun di PB (1Kor 10:1);
- (i) Realitas Iblis dan setan-setan sebagai makhluk-makhluk rohani (Mat 4:1; 8:28; 2Kor 4:4; Ef 2:2; 6:11-18; 1Pet 5:8);
- (j) Ajaran Alkitab mengenai neraka
(lihat cat. --> Mat 10:28);
[atau ref. Mat 10:28]
- (k) Kedatangan kembali Kristus secara nyata ke bumi ini
Kis 1:11;
(lihat cat. --> Yoh 14:3;
lihat cat. --> 1Kor 1:7;
lihat cat. --> Wahy 19:11).
[atau ref. Yoh 14:3; 1Kor 1:7; Wahy 19:11]
- 4) Bagian lain yang berisi peringatan terhadap guru-guru palsu terdapat
di Rom 16:17; 2Pet 2:17-22; 2Yoh 1:9-11; Yud 1:12-13;
lihat cat. --> 2Kor 11:13;
[atau ref. 2Kor 11:13]
lihat art. GURU-GURU PALSU).
[1:10] 92 Full Life : ADAKAH KUCOBA BERKENAN KEPADA MANUSIA?
Nas : Gal 1:10
Seseorang tidak dapat menjadi pelayan Injil yang sejati, dan mencoba menyenangkan orang dengan mengurangi kebenaran Injil (bd. 1Kor 4:3-6). Paulus menganggap kewajibannya untuk berbicara "bukan untuk menyukakan manusia, melainkan untuk menyukakan Allah yang menguji hati kita"
(lihat cat. --> 1Tes 2:4).
[atau ref. 1Tes 2:4]
Semua pengikut Injil Kristus harus bertujuan menyenangkan Allah, walaupun itu berarti tidak menyenangkan beberapa orang tertentu (bd. Kis 5:29; Ef 6:6; Kol 3:22).
[1:15] 93 Full Life : IA, YANG TELAH MEMILIH AKU
Nas : Gal 1:15
(versi Inggris NIV -- "memisahkan"). Walaupun Paulus terutama menunjuk kepada pelayanannya sebagai rasul, dalam satu arti setiap orang percaya telah dipilih (dipisahkan) oleh kasih karunia supaya Allah dapat menyatakan Putra-Nya melalui mereka. Kita sudah dipisahkan dari dosa dan zaman yang jahat ini
(lihat cat. --> Gal 1:4),
[atau ref. Gal 1:4]
supaya kita dapat hidup dalam persekutuan dengan Allah dan bersaksi bagi Yesus Kristus di depan dunia ini. Dipisahkan berarti dipersatukan dengan Allah, untuk Allah dan dekat Allah -- hidup dalam iman dan ketaatan demi kemuliaan-Nya dan penyataan Putra-Nya
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA).
[3:2] 94 Full Life : ADAKAH KAMU TELAH MENERIMA ROH KARENA ... PERCAYA?
Nas : Gal 3:2
Paulus menunjukkan keunggulan keselamatan karena kasih karunia oleh iman dalam Kristus atas usaha untuk memperoleh keselamatan melalui ketaatan kepada hukum Taurat. Oleh iman kepada Kristus kita menerima Roh Kudus dan semua berkat-Nya, termasuk karunia hidup kekal (ayat Gal 3:2-3,5,14,21; Gal 4:6). Akan tetapi, orang itu yang bersandar pada hukum Taurat untuk memperoleh keselamatan tidak menerima Roh Kudus dan hidup, karena hukum Taurat sendiri tidak dapat memberikan hidup (ayat Gal 3:21).
[3:5] 95 Full Life : IA YANG MENGANUGERAHKAN ROH.
Nas : Gal 3:5
Petunjuk Paulus kepada Roh (ayat Gal 3:2,5,14; 4:6) meliputi baik baptisan dalam Roh maupun pekerjaan khusus Roh selanjutnya (bd. Kis 1:4-5; 2:4; 8:14-17; 10:44-47; 11:16-17; 19:1-6; 1Kor 12:4-11). Hal ini ditunjukkan oleh
- (1) penggunaan istilah "mukjizat" (Yun. _dunamis_) yang mengandung arti bahwa rasul Paulus sedang berpikir tentang penyataan karisma Roh Kudus dan kedatangan-Nya dengan "kuasa" (Yun. _dunamis_) pada hari Pentakosta (Kis 1:8; bd. Kis 2:1-4);
- (2) penggunaan bentuk partisip sekarang ("menganugerahkan" dan "melakukan"), yang menunjukkan manifestasi yang berkesinambungan dari karunia-karunia Roh Kudus;
- (3) penggunaan ungkapan "Roh yang telah dijanjikan itu" (ayat Gal 3:14) yang hampir sama dengan kata-kata Petrus dalam Kis 2:33 (bd. Luk 24:49; Kis 1:4); dan
- (4) penegasan dalam Gal 4:6 bahwa pengangkatan sebagai anak-anak Allah terjadi sebelumnya dan adalah dasar untuk pengiriman Roh Kudus ke dalam hati orang percaya.
[3:5] 96 Full Life : ROH ... YANG MELAKUKAN MUJIZAT.
Nas : Gal 3:5
Karya Roh Kudus yang berkesinambungan dalam jemaat-jemaat Galatia meliputi mukjizat. Bagi Paulus, menerima Roh Kudus bukan saja suatu pekerjaan di dalam batin yang tidak kelihatan, tetapi suatu pengalaman yang menyatakan diri melalui kuasa ilahi antara orang percaya. Karunia-karunia Roh merupakan norma penentu dari kehadiran dan kekuasaan Roh Kudus (bd. pasal 1Kor 12:1-14:40). Pertobatan dan baptisan dalam Roh Kudus harus senantiasa menghasilkan pengadaan mukjizat dan penyataan lain dari Roh.
[3:6] 97 Full Life : ALLAH MEMPERHITUNGKAN HAL ITU KEPADANYA SEBAGAI KEBENARAN.
Nas : Gal 3:6
Lihat cat. --> Rom 4:3;
lihat cat. --> Rom 4:5;
lihat cat. --> Rom 4:22.
[atau ref. Rom 4:3,5,22]
[3:11] 98 Full Life : ORANG YANG BENAR AKAN HIDUP OLEH IMAN.
Nas : Gal 3:11
Paulus mengutip Hab 2:4 untuk menjelaskan pembenaran oleh iman (bd. Rom 1:17). Habakuk menekankan bahwa seorang yang dibenarkan oleh iman memiliki kebenaran batiniah, karena dia membandingkan orang yang benar dengan orang yang tidak benar yang "tidak lurus hatinya" (Hab 2:4). Demikianlah, Paulus percaya bahwa pembenaran meliputi suatu kebenaran batiniah melalui Roh Kudus yang mendiami hati
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
[3:14] 99 Full Life : BERKAT ABRAHAM.
Nas : Gal 3:14
Isi dari janji Allah kepada Abraham (ayat Gal 3:8) diartikan sebagai "janji Roh" (bd. Luk 24:49; Kis 1:4-5). Menerima Roh ialah memiliki kebenaran, hidup, dan semua berkat rohani yang lain
(lihat cat. --> Gal 3:5;
lihat cat. --> Gal 4:6).
[atau ref. Gal 3:5; 4:6]
[3:19] 100 Full Life : KALAU DEMIKIAN, APAKAH MAKSUDNYA HUKUM TAURAT?
Nas : Gal 3:19
Kata "hukum" (Ibr. _Torah_;Yun. _nomos_) berarti "ajaran" atau "pengarahan". Hukum dapat menunjuk kepada Sepuluh Hukum, Pentateukh atau perintah apa pun dalam PL; penggunaan kata hukum oleh Paulus di sini akan meliputi sistem persembahan korban dari perjanjian Musa. Mengenai hukum ini Paulus menyatakan beberapa hal:
- 1) Hukum diberikan oleh Allah "karena ... pelanggaran," yaitu supaya menunjukkan dosa sebagai pelanggaran kehendak Allah dan membangkitkan kesadaran manusia akan perlunya belas kasihan, kasih karunia, dan keselamatan dalam Kristus (ayat Gal 3:24; bd. Rom 5:20; 8:2).
- 2) Walaupun hukum PL itu kudus, baik, dan benar (Rom 7:12), hukum PL tidak memadai karena tidak dapat memberikan hidup rohani atau kekuatan moral (ayat Gal 3:21; Rom 8:3; Ibr 7:18-19).
- 3) Hukum berfungsi sebagai penuntun sementara untuk umat Allah sehingga keselamatan oleh iman kepada Kristus datang (ayat Gal 3:22-26). Sebagai penuntun, hukum itu menyatakan kehendak Allah untuk perilaku umat-Nya (Kel 19:4-6; 20:1-17; 21:1-24:8), menyediakan korban darah untuk menutup dosa manusia (lih. Im 1:5; 16:33) dan menunjuk kepada kematian Kristus yang mendamaikan (Ibr 9:14; 10:12-14).
- 4) Hukum diberikan untuk menuntun kita kepada Kristus "supaya kita
dibenarkan karena iman" (ayat Gal 3:24). Tetapi kini setelah Kristus
datang, peranan hukum sebagai penuntun sudah berakhir (ayat
Gal 3:25). Oleh karena itu, kita tidak lagi mencari keselamatan
melalui persediaan perjanjian yang lama, termasuk ketaatan kepada
hukum-hukumnya dan sistem pengorbanan. Keselamatan kini diperoleh
menurut persediaan perjanjian yang baru, khususnya kematian yang
mendamaikan dan kebangkitan yang mulia dari Yesus, dan hak istimewa
untuk menjadi milik Kristus (ayat Gal 3:27-29;
lihat cat. --> Mat 5:17
[atau ref. Mat 5:17]
mengenai hubungan orang Kristen dengan hukum Taurat;lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).
[3:28] 101 Full Life : LAKI-LAKI ATAU PEREMPUAN.
Nas : Gal 3:28
Paulus menyingkirkan semua perbedaan suku, warna kulit, bangsa, sosial, dan seksual dalam kaitan dengan hubungan rohani seseorang dengan Yesus Kristus. Semua dalam Kristus adalah sama-sama ahli waris dari "kasih karunia, yaitu kehidupan" (1Pet 3:7), Roh yang dijanjikan (ayat Gal 3:14; 4:6), dan pembaharuan menurut gambar Allah (Kol 3:10-11). Pada pihak lain, dalam konteks persamaan rohani, laki-laki tetap laki-laki dan wanita tetap wanita (Kej 1:27). Peranan yang ditetapkan Allah bagi mereka dalam pernikahan dan masyarakat tidak berubah (1Pet 3:1-4;
lihat cat. --> Ef 5:22;
lihat cat. --> Ef 5:23;
lihat cat. --> 1Tim 2:13;
lihat cat. --> 1Tim 2:15).
[atau ref. Ef 5:22-23; 1Tim 2:13,15]