
Teks -- Ayub 9:1-35 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Ayb 9:2 - BENAR DI HADAPAN ALLAH.
Nas : Ayub 9:2
Dalam pasal Ayub 9:1-35 Ayub mengakui bahwa dia tidak mungkin
benar secara sempurna di hadapan Allah. Ia mengerti bahwa pada dasarny...
Nas : Ayub 9:2
Dalam pasal Ayub 9:1-35 Ayub mengakui bahwa dia tidak mungkin benar secara sempurna di hadapan Allah. Ia mengerti bahwa pada dasarnya ia cenderung kepada keakuan dan dosa sehingga tidak tanpa cacat di hadapan Allah (bd. Ayub 7:21). Namun, dengan segenap hati dan jiwanya ia telah melawan kejahatan dan berbalik daripadanya (Ayub 1:1,8; 2:3); ia yakin bahwa dirinya tidak melakukan dosa besar sehingga tidak patut menderita sehebat itu (Ayub 6:24; 7:20). Jadi, Ayub mengeluh bahwa Allah telah menghukum dirinya tanpa alasan (ayat Ayub 9:16-20). Sekalipun demikian, imannya tetap kokoh, karena ia terus berseru kepada-Nya (lih. Ayub 10:2,8-12; bd. Yak 5:11). Ia tidak mengutuk Allah sebagaimana diperkirakan Iblis (Ayub 1:11; 2:5), sekalipun ia mengeluarkan kata-kata yang kemudian disesalinya (ayat Ayub 9:17,20,22-23,30-31; 42:3-6).

Full Life: Ayb 9:17 - MEMPERBANYAK LUKAKU DENGAN TIDAK SEMENA-MENA.
Nas : Ayub 9:17
Hal yang paling sulit bagi Ayub untuk diterima ialah bahwa Allah
tetap diam di tengah-tengah situasi menyakitkan yang tampaknya tan...
Nas : Ayub 9:17
Hal yang paling sulit bagi Ayub untuk diterima ialah bahwa Allah tetap diam di tengah-tengah situasi menyakitkan yang tampaknya tanpa tujuan itu. Kadang-kadang Allah akan mengizinkan kita melewati masa pencobaan yang gelap sementara Ia tetap diam dan bahkan terasa sangat jauh. Namun, di tengah-tengah gelapnya kebungkaman Allah, Ia mempunyai rencana bagi kehidupan kita dan kita harus senantiasa percaya kepada-Nya.

Full Life: Ayb 9:33 - WASIT DI ANTARA KAMI.
Nas : Ayub 9:33
Ayub melihat perlunya seorang pengantara yang dapat memegang
tangannya dan dengan tangan lainnya berpegang kepada Allah serta
menda...
Nas : Ayub 9:33
Ayub melihat perlunya seorang pengantara yang dapat memegang tangannya dan dengan tangan lainnya berpegang kepada Allah serta mendamaikan kedua pihak. Yesus Kristus menjadi pengantara seperti itu, karena oleh kematian dan kebangkitan-Nya Ia memulihkan persekutuan kita dengan Allah (1Tim 2:5; Ibr 9:15).
BIS: Ayb 9:3 - Dari seribu ... manusia Dari seribu ... manusia, atau Manusia dapat menanyakan seribu pertanyaan kepada-Nya; Ia pun tak akan mau menjawabnya.
Dari seribu ... manusia, atau Manusia dapat menanyakan seribu pertanyaan kepada-Nya; Ia pun tak akan mau menjawabnya.

BIS: Ayb 9:8 - diinjak-injak-Nya punggung naga lautan diinjak-injak-Nya punggung naga lautan: Ini menunjuk kepada cerita-cerita kuno yang menggambarkan seekor naga laut yang dibunuh dan diinjak-injak (lih...
diinjak-injak-Nya punggung naga lautan: Ini menunjuk kepada cerita-cerita kuno yang menggambarkan seekor naga laut yang dibunuh dan diinjak-injak (lihat juga Ayu 26:13).

Rahab: Naga lautan yang melambangkan kekacauan dan kejahatan.

Kemungkinan besar artinya: "memanggil-Nya"; Ibrani: memanggil Aku.
Jerusalem: Ayb 9:6 - tiangnya bergoyang-goyang Keping bumi dipikirkan berdasarkan tiang-tiang, bdk Maz 104:2+; Maz 75:4; Ayu 38:6; 1Sa 2:8. Ayu 8:4-5 mengingatkan gambaran yang lazim dipakai dalam ...

Jerusalem: Ayb 9:7 - mengurung bintang... Begitu bintang-bintang terhalang memancarkan terangnya. Yang terbalik terjadi dalam Bar 3:34.
Begitu bintang-bintang terhalang memancarkan terangnya. Yang terbalik terjadi dalam Bar 3:34.

Jerusalem: Ayb 9:8 - -- Dengan mengamati gejala-gejala alam pesajak melayangkan pandangannya kepada awal mulanya. Pada permulaannya Allah "melangkah di atas gelombang-gelomba...
Dengan mengamati gejala-gejala alam pesajak melayangkan pandangannya kepada awal mulanya. Pada permulaannya Allah "melangkah di atas gelombang-gelombang Laut", bdk Ayu 7:12+, artinya: Allah menaklukkan dan menjinakkan naga purba itu.

Jerusalem: Ayb 9:9 - bintang Biduk... Tidak pasti juga bahwa kata-kata Ibrani yang dipakai menunjuk kepada nama-nama bintang-bintang itu.
Tidak pasti juga bahwa kata-kata Ibrani yang dipakai menunjuk kepada nama-nama bintang-bintang itu.

Jerusalem: Ayb 9:13 - Rahab Rahab itu ialah naga purba sama dengan Lewiatan, Ayu 3:8+, atau "Tiamat". Dalam mitologi Rahab mempribadikan Laut purba (Tiamat), Ayu 7:12+. Dengan m...
Rahab itu ialah naga purba sama dengan Lewiatan, Ayu 3:8+, atau "Tiamat". Dalam mitologi Rahab mempribadikan Laut purba (Tiamat), Ayu 7:12+. Dengan maksud meluhurkan daya Allah Pencipta yang menguasai segala sesuatu, maka rakyat dan para pesajak suka meluhurkan Allah sebagai Pemenang yang mengalahkan Rahab, Ayu 26:12+; Maz 89:11+. Dalam ceritera-ceritera mengenai sejarah Rahab melambangkan Laut Teberau dan juga Mesir, Yes 30:7; Maz 87:4+.

Jerusalem: Ayb 9:14 - membantah Dia Artinya: membela dirinya dalam pengadilan Allah. Di hadapan Allah Mahakuasa yang baik Hakim maupun pihak yang berperkara, Ayub tidak dapat menempuh ja...
Artinya: membela dirinya dalam pengadilan Allah. Di hadapan Allah Mahakuasa yang baik Hakim maupun pihak yang berperkara, Ayub tidak dapat menempuh jalan penghakiman yang lazim di antara manusia (ada nas-nas lain dalam Ayub yang mengungkapkan kerinduan bahwa Ayub dibenarkan sesuai dengan hukum). Ayub mulai ragu-ragu mengenai ketidaksalahannya sendiri, Ayu 9:20-21. Ayub tidak memperhatikan kebijaksanaan keputusan-keputusan Allah yang melampaui jangkauan manusia (ini ditekankan Sofar, bab 11), tetapi ia hanya melihat keputusan-keputusan Allah yang rupanya dijatuhkan semau-maunya saja. Maka Ayub tampil untuk "membantah Dia" angkat bicara sebagai saksi yang membela terdakwa.

Jerusalem: Ayb 9:19 - menggugat Dia Begitulah menurut terjemahan Yunani dan Siria. Dalam naskah Ibrani tertulis: menggugat aku.
Begitulah menurut terjemahan Yunani dan Siria. Dalam naskah Ibrani tertulis: menggugat aku.

Ini barangkali perlu diperbaiki menjadi: mulutNya.

Jerusalem: Ayb 9:24 - oleh siapa lagi? Oleh karena sepenuh-penuhnya percaya pada penyelenggaraan Allah yang merangkum segala-galanya, maka Ayub tidak segan-segan melemparkan kepada Allah ta...
Oleh karena sepenuh-penuhnya percaya pada penyelenggaraan Allah yang merangkum segala-galanya, maka Ayub tidak segan-segan melemparkan kepada Allah tanggung jawab atas segala pengalaman yang menjengkelkan, Ayu 9:22-24.

Jerusalem: Ayb 9:28 - aku tahu... Elifas dan Bildad mengajak Ayub agar pasrah saja kepada Allah dan patuh, Ayu 5:17; 8:5-6. Tetapi Ayub insaf bahwa sikap yang tidak benar dan jujur sem...
Elifas dan Bildad mengajak Ayub agar pasrah saja kepada Allah dan patuh, Ayu 5:17; 8:5-6. Tetapi Ayub insaf bahwa sikap yang tidak benar dan jujur semacam itu tidak merubah apa-apa entah keadaan Ayub sendiri entah sikap Allah terhadapnya: semuanya tetap sama-sama saja.

Jerusalem: Ayb 9:30 - Walaupun aku... Hanya Allah sajalah yang dapat menghapus dosa, orang sendiri tidak dapat. namun orang berdosa menemukan jalan keluar dengan menaruh pengharapannya pad...
Hanya Allah sajalah yang dapat menghapus dosa, orang sendiri tidak dapat. namun orang berdosa menemukan jalan keluar dengan menaruh pengharapannya pada belas kasihan Allah; begitulah pikiran pemazmur, Maz 51. Ayub tidak sadar akan salah satu dosa, sehingga benar-benar merasakan ketidakmampuannya, tetapi ia tidak dapat turut menaruh pengharapannya pada Allah itu.

Jerusalem: Ayb 9:31 - dalam lumpur Dalam naskah Ibrani tertulis: ke dalam liang kubur, tetapi ini perlu di perbaiki sesuai dengan terjemahan Latin Vulgata.
Dalam naskah Ibrani tertulis: ke dalam liang kubur, tetapi ini perlu di perbaiki sesuai dengan terjemahan Latin Vulgata.

Jerusalem: Ayb 9:35 - karena aku... Harafiah: aku tidak demikian di mataku sendiri. Ayub tidak bersedia mengakui kedosaan yang tidak ia yakin.
Harafiah: aku tidak demikian di mataku sendiri. Ayub tidak bersedia mengakui kedosaan yang tidak ia yakin.
Ende: Ayb 9:2-24 - -- Ijob menghadapi rahasia Allah jang tidak dimengertinja. Ia tahu, bahwa ia tidak
dapat berlaku terhadap Allah seperti terhadap manusia. Tetapi ia terus...
Ijob menghadapi rahasia Allah jang tidak dimengertinja. Ia tahu, bahwa ia tidak dapat berlaku terhadap Allah seperti terhadap manusia. Tetapi ia terus mempertahankan kesutjian dan karena itu deritanja nampak sebagai kelaliman dan kewenangan dari pihak Allah.

Ende: Ayb 9:6 - -- Orang2 Jahudi dahulu memikirkan bumi sebagai bertumpu atas tiang2 dan langit itu
dibajangkan seperti sematjam kubah dari logam (Ayu 9:8).
Orang2 Jahudi dahulu memikirkan bumi sebagai bertumpu atas tiang2 dan langit itu dibajangkan seperti sematjam kubah dari logam (Ayu 9:8).

Ende: Ayb 9:13 - -- Rahab itu adalah naga dari masa purba (Leviatan) dan merupakan lambang laut
purba. Pembantu2nja ialah naga2 lainnja.
Rahab itu adalah naga dari masa purba (Leviatan) dan merupakan lambang laut purba. Pembantu2nja ialah naga2 lainnja.

Ende: Ayb 9:24 - menudung muka hakim berarti: membuat mereka mendjalankan pengadilan dengan
tidak adil.
berarti: membuat mereka mendjalankan pengadilan dengan tidak adil.

Hatinurani Ijob bersih dan murni.
diperbaiki. Tertulis: "Lihatlah ... aku".

diperbaiki menurut terdjemahan Junani. Tertulis: "lubang".
Ref. Silang FULL -> Ayb 9:2; Ayb 9:3; Ayb 9:4; Ayb 9:5; Ayb 9:6; Ayb 9:7; Ayb 9:8; Ayb 9:9; Ayb 9:10; Ayb 9:11; Ayb 9:12; Ayb 9:13; Ayb 9:14; Ayb 9:15; Ayb 9:16; Ayb 9:17; Ayb 9:18; Ayb 9:19; Ayb 9:20; Ayb 9:21; Ayb 9:22; Ayb 9:23; Ayb 9:24; Ayb 9:25; Ayb 9:26; Ayb 9:27; Ayb 9:28; Ayb 9:29; Ayb 9:30; Ayb 9:31; Ayb 9:32; Ayb 9:33; Ayb 9:34; Ayb 9:35

Ref. Silang FULL: Ayb 9:3 - dengan Allah // dari seribu · dengan Allah: Ayub 9:32; Ayub 39:38
· dari seribu: Ayub 9:12,14,29,32; Ayub 10:2; 12:14; 13:9,14; 22:4; 23:7,13; 37:19; 39:35; Mazm 44...
· dengan Allah: Ayub 9:32; Ayub 39:38
· dari seribu: Ayub 9:12,14,29,32; Ayub 10:2; 12:14; 13:9,14; 22:4; 23:7,13; 37:19; 39:35; Mazm 44:22; Yes 14:24

Ref. Silang FULL: Ayb 9:4 - itu bijak // dan kuat // berkeras melawan // tetap selamat · itu bijak: Ayub 11:6; 28:12,20,23; 38:36; Mazm 51:8; Ams 2:6; Pengkh 2:26
· dan kuat: Ayub 9:19; Ayub 5:9; Ayub 5:9; Ayub 12:13,16; 2...
· itu bijak: Ayub 11:6; 28:12,20,23; 38:36; Mazm 51:8; Ams 2:6; Pengkh 2:26
· dan kuat: Ayub 9:19; Ayub 5:9; [Lihat FULL. Ayub 5:9]; Ayub 12:13,16; 23:6; 24:22; 26:12; 30:18; Mazm 93:4; 95:3; Ams 8:14; Yes 40:26; 63:1; Dan 2:20; 4:35
· berkeras melawan: Yer 50:24
· tetap selamat: 2Taw 13:12; [Lihat FULL. 2Taw 13:12]; Ayub 5:13; [Lihat FULL. Ayub 5:13]

Ref. Silang FULL: Ayb 9:5 - memindahkan gunung-gunung // dalam murka-Nya · memindahkan gunung-gunung: Mat 17:20
· dalam murka-Nya: Mazm 18:8; 46:3-4; Yes 13:13; Mi 1:4
· memindahkan gunung-gunung: Mat 17:20
· dalam murka-Nya: Mazm 18:8; 46:3-4; Yes 13:13; Mi 1:4

Ref. Silang FULL: Ayb 9:6 - menggeserkan bumi // tiangnya bergoyang-goyang · menggeserkan bumi: Kel 19:18; Kel 19:18; Yes 2:21; 13:13; 24:18-20; Am 8:8; Ibr 12:26
· tiangnya bergoyang-goyang: 2Sam 22:8; 2Sam 22:...
· menggeserkan bumi: Kel 19:18; [Lihat FULL. Kel 19:18]; Yes 2:21; 13:13; 24:18-20; Am 8:8; Ibr 12:26
· tiangnya bergoyang-goyang: 2Sam 22:8; [Lihat FULL. 2Sam 22:8]; Ayub 26:14; 36:29; 37:4-5; Mazm 75:4; Hab 3:4

Ref. Silang FULL: Ayb 9:7 - tidak terbit // mengurung bintang-bintang · tidak terbit: Yes 34:4; Yer 4:28; Yoel 2:2,10,31; 3:15; Zef 1:15; Za 14:6
· mengurung bintang-bintang: Yes 13:10; Yer 4:23; Yeh 32:8

Ref. Silang FULL: Ayb 9:8 - membentangkan langit // gelombang-gelombang laut · membentangkan langit: Kej 1:1,8; Kej 1:1; Kej 1:8; Yes 48:13; Yes 48:13
· gelombang-gelombang laut: Ayub 38:16; Mazm 77:20; Ams 8:28; ...

Ref. Silang FULL: Ayb 9:9 - yang menjadikan // Ruang Selatan · yang menjadikan: Ayub 32:22; 40:10,14
· Ruang Selatan: Kej 1:16; Kej 1:16
· yang menjadikan: Ayub 32:22; 40:10,14

Ref. Silang FULL: Ayb 9:10 - perbuatan-perbuatan besar // tidak terbilang · perbuatan-perbuatan besar: Ul 6:22; Mazm 72:18; 136:4; Yer 32:20
· tidak terbilang: Ayub 5:9; Ayub 5:9
· perbuatan-perbuatan besar: Ul 6:22; Mazm 72:18; 136:4; Yer 32:20

Ref. Silang FULL: Ayb 9:12 - akan menghalangi-Nya // yang Kaulakukan · akan menghalangi-Nya: Bil 23:20; Ayub 11:10; Yes 14:27; 43:13
· yang Kaulakukan: Ayub 9:3; Ayub 9:3; Ul 32:39; Ul 32:39; Yes 29:16; 45...
· akan menghalangi-Nya: Bil 23:20; Ayub 11:10; Yes 14:27; 43:13
· yang Kaulakukan: Ayub 9:3; [Lihat FULL. Ayub 9:3]; Ul 32:39; [Lihat FULL. Ul 32:39]; Yes 29:16; 45:9; Dan 2:21; 4:32; Rom 9:20

Ref. Silang FULL: Ayb 9:13 - menahani murka-Nya // pembantu Rahab · menahani murka-Nya: Bil 14:18; Ayub 10:15; Mazm 78:38; Yes 3:11; 6:5; 48:9
· pembantu Rahab: Ayub 26:12; Mazm 87:4; 89:11; Yes 30:7; 5...
· menahani murka-Nya: Bil 14:18; Ayub 10:15; Mazm 78:38; Yes 3:11; 6:5; 48:9
· pembantu Rahab: Ayub 26:12; Mazm 87:4; 89:11; Yes 30:7; 51:9


Ref. Silang FULL: Ayb 9:15 - membantah Dia // harus memohon // belas kasihan // yang mendakwa · membantah Dia: Ayub 10:15; 13:19; 34:5-6; 39:38; 42:7
· harus memohon: Ayub 8:5
· belas kasihan: Ayub 9:20,29; Ayub 15:6; 23:4;...
· membantah Dia: Ayub 10:15; 13:19; 34:5-6; 39:38; 42:7
· harus memohon: Ayub 8:5
· belas kasihan: Ayub 9:20,29; Ayub 15:6; 23:4; 39:35
· yang mendakwa: Kej 18:25; [Lihat FULL. Kej 18:25]; 1Sam 24:12; Mazm 50:6; 96:13

Ref. Silang FULL: Ayb 9:17 - meremukkan aku // angin ribut // yang memperbanyak // tidak semena-mena · meremukkan aku: Ayub 16:12; 30:16; Mazm 10:10; Yes 38:13
· angin ribut: Ayub 30:22; Mazm 83:16; Yun 1:4
· yang memperbanyak: Ay...
· meremukkan aku: Ayub 16:12; 30:16; Mazm 10:10; Yes 38:13
· angin ribut: Ayub 30:22; Mazm 83:16; Yun 1:4
· yang memperbanyak: Ayub 16:14

Ref. Silang FULL: Ayb 9:18 - dengan kepahitan · dengan kepahitan: Ayub 7:19; Ayub 7:19; Ayub 10:1; Ayub 10:1

Ref. Silang FULL: Ayb 9:19 - yang mempunyai // menggugat Dia · yang mempunyai: Ayub 9:4; Ayub 9:4; Neh 9:32; Neh 9:32
· menggugat Dia: Ayub 9:33; Yer 49:19


Ref. Silang FULL: Ayb 9:21 - tidak bersalah // pedulikan diriku // hiraukan hidupku · tidak bersalah: Kej 6:9; Kej 6:9; Ayub 34:6,7
· pedulikan diriku: Ayub 9:14; Ayub 6:29; Ayub 6:29; Ayub 10:1; 13:13
· hiraukan...

Ref. Silang FULL: Ayb 9:22 - yang bersalah · yang bersalah: Ayub 3:19; Ayub 3:19; Ayub 10:8; Pengkh 9:2,3; Yeh 21:3
· yang bersalah: Ayub 3:19; [Lihat FULL. Ayub 3:19]; Ayub 10:8; Pengkh 9:2,3; Yeh 21:3

Ref. Silang FULL: Ayb 9:23 - Bila cemeti-Nya // tidak bersalah · Bila cemeti-Nya: Ibr 11:36
· tidak bersalah: Ayub 24:1,12; Mazm 64:5; Hab 1:3; 1Pet 1:7
· Bila cemeti-Nya: Ibr 11:36
· tidak bersalah: Ayub 24:1,12; Mazm 64:5; Hab 1:3; 1Pet 1:7

Ref. Silang FULL: Ayb 9:24 - orang fasik // para hakimnya // siapa lagi · orang fasik: Ayub 1:15,17; 10:3; 16:11; 21:16; 22:18; 27:2; 40:3; Mazm 73:3
· para hakimnya: Ayub 3:14; Ayub 3:14; Ayub 12:6; 19:7; 2...
· orang fasik: Ayub 1:15,17; 10:3; 16:11; 21:16; 22:18; 27:2; 40:3; Mazm 73:3
· para hakimnya: Ayub 3:14; [Lihat FULL. Ayub 3:14]; Ayub 12:6; 19:7; 21:7; 24:23; 31:35; 35:15; Mazm 73:12; Pengkh 8:11; Yer 12:1; Rat 3:9
· siapa lagi: Ayub 12:9; 13:1; 24:12; Yes 41:20

Ref. Silang FULL: Ayb 9:25 - seorang pelari // melihat bahagia · seorang pelari: Ayub 7:6; Ayub 7:6
· melihat bahagia: Ayub 7:7; 10:20
· seorang pelari: Ayub 7:6; [Lihat FULL. Ayub 7:6]
· melihat bahagia: Ayub 7:7; 10:20

Ref. Silang FULL: Ayb 9:26 - meluncur lewat // dari pandan // menyambar mangsanya · meluncur lewat: Ayub 24:18; Mazm 46:4
· dari pandan: Yes 18:2
· menyambar mangsanya: Ayub 39:32; Hab 1:8
· meluncur lewat: Ayub 24:18; Mazm 46:4
· dari pandan: Yes 18:2
· menyambar mangsanya: Ayub 39:32; Hab 1:8


Ref. Silang FULL: Ayb 9:28 - maka takutlah // tidak bersalah · maka takutlah: Ayub 3:25; Ayub 3:25
· tidak bersalah: Kel 34:7; Kel 34:7; Ayub 7:21; Ayub 7:21

Ref. Silang FULL: Ayb 9:29 - dengan sia-sia · dengan sia-sia: Ayub 9:3,15; Ayub 9:3; Ayub 9:15; Mazm 37:33
· dengan sia-sia: Ayub 9:3,15; [Lihat FULL. Ayub 9:3]; [Lihat FULL. Ayub 9:15]; Mazm 37:33

Ref. Silang FULL: Ayb 9:30 - dengan salju // mencuci tanganku // dengan sabun · dengan salju: Mal 3:2
· mencuci tanganku: Ayub 17:9; 31:7; Yes 1:15
· dengan sabun: Ayub 14:4,17; 33:9; Yes 1:18; Yer 2:22; Hos...
· dengan salju: Mal 3:2
· mencuci tanganku: Ayub 17:9; 31:7; Yes 1:15
· dengan sabun: Ayub 14:4,17; 33:9; Yes 1:18; Yer 2:22; Hos 13:2

Ref. Silang FULL: Ayb 9:31 - dalam lumpur // terhadap aku · dalam lumpur: Mazm 35:7; 40:3; 51:11; Yer 2:22; Nah 3:6; Mal 2:3
· terhadap aku: Ayub 7:20; Ayub 7:20; Ayub 34:9; 35:3; Mazm 73:13
· dalam lumpur: Mazm 35:7; 40:3; 51:11; Yer 2:22; Nah 3:6; Mal 2:3
· terhadap aku: Ayub 7:20; [Lihat FULL. Ayub 7:20]; Ayub 34:9; 35:3; Mazm 73:13

Ref. Silang FULL: Ayb 9:32 - bukan manusia // dapat menjawab-Nya // menghadap pengadilan · bukan manusia: Bil 23:19; Bil 23:19
· dapat menjawab-Nya: Ayub 9:3; Ayub 9:3; Rom 9:20
· menghadap pengadilan: Mazm 143:2; Peng...
· bukan manusia: Bil 23:19; [Lihat FULL. Bil 23:19]
· dapat menjawab-Nya: Ayub 9:3; [Lihat FULL. Ayub 9:3]; Rom 9:20
· menghadap pengadilan: Mazm 143:2; Pengkh 6:10

Ref. Silang FULL: Ayb 9:33 - antara kami // kami berdua · antara kami: 1Sam 2:25; 1Sam 2:25
· kami berdua: Ayub 9:19; Ayub 9:19

Ref. Silang FULL: Ayb 9:34 - dari padaku // ditimpa kegentaran · dari padaku: Ayub 21:9; Mazm 39:11; 73:5
· ditimpa kegentaran: Ayub 6:4; Ayub 6:4; Ayub 7:14; 33:7; Mazm 32:4
· dari padaku: Ayub 21:9; Mazm 39:11; 73:5
· ditimpa kegentaran: Ayub 6:4; [Lihat FULL. Ayub 6:4]; Ayub 7:14; 33:7; Mazm 32:4

Ref. Silang FULL: Ayb 9:35 - terhadap Dia // tidak menyadari · terhadap Dia: Ayub 7:11; Ayub 7:11
· tidak menyadari: Ayub 7:15; 13:21
· terhadap Dia: Ayub 7:11; [Lihat FULL. Ayub 7:11]
· tidak menyadari: Ayub 7:15; 13:21
Defender (ID): Ayb 9:2 - hanya dengan Tuhan Bahkan Ayub, orang yang paling benar di seluruh dunia menurut Tuhan sendiri (Ayub 1:8; Ayub 2:3), tahu bahwa dia tidak memenuhi standar Tuhan (Roma 3:...

Defender (ID): Ayb 9:5 - mengangkat gunung-gunung Ayah telah di sini berlatih beberapa efek mengerikan dari Banjir besar. Gunung-gunung sebelum Banjir telah tererosi oleh air yang hebat dan disimpan s...
Ayah telah di sini berlatih beberapa efek mengerikan dari Banjir besar. Gunung-gunung sebelum Banjir telah tererosi oleh air yang hebat dan disimpan sebagai sedimen di lautan sebelum Banjir. Sedimen-sedimen ini kemudian diangkat untuk membentuk gunung-gunung setelah Banjir, sehingga secara efektif "membalikkan mereka." Banyak dari sedimen yang demikian disimpan, dalam proses pengangkatan, masih mengalami deformasi lebih lanjut - miring, patah, dan terlipat - sebelum mereka dapat mengeras menjadi batu padat.

Defender (ID): Ayb 9:6 - mengguncangkan bumi Ketika "semua mata air dari lautan yang dalam telah pecah" di awal Banjir (Kej 7:11), gerakan bumi yang besar mengikuti. Mereka terus berlangsung sepa...
Ketika "semua mata air dari lautan yang dalam telah pecah" di awal Banjir (Kej 7:11), gerakan bumi yang besar mengikuti. Mereka terus berlangsung sepanjang tahun Banjir dan masih berlanjut bahkan hingga hari ini dalam gempa bumi yang terjadi secara berulang di seluruh dunia."

Defender (ID): Ayb 9:7 - tidak bangkit "Air yang ada di atas cakrawala" sebelum Air Bah (Kejadian 1:7), yang awalnya berupa selimut besar uap air transparan dan kristal es kecil, dikondensa...
"Air yang ada di atas cakrawala" sebelum Air Bah (Kejadian 1:7), yang awalnya berupa selimut besar uap air transparan dan kristal es kecil, dikondensasi menjadi awan tebal air cair, yang menutupi cahaya matahari dan bintang-bintang untuk pertama kalinya dalam sejarah. Ini berlanjut selama lima bulan (Kejadian 7:24-8:3), hingga semua air telah turun ke bumi untuk menghasilkan Air Bah."

Defender (ID): Ayb 9:8 - "meluaskan langit" Ini adalah yang pertama dari setidaknya sebelas referensi dalam Alkitab tentang Tuhan "meluaskan" atau "mengulurkan" langit. Semua ini menjelaskan bah...
Ini adalah yang pertama dari setidaknya sebelas referensi dalam Alkitab tentang Tuhan "meluaskan" atau "mengulurkan" langit. Semua ini menjelaskan bahwa ini adalah hasil langsung dari firman Tuhan, bukan hasil dari ledakan purba dari alam semesta yang sangat kecil, seperti yang diyakini oleh para teoritis Big Bang. Bagian-bagian ini mungkin menunjukkan alam semesta yang mengembang atau, lebih mungkin, sekadar perpanjangan ruang yang tak terhingga.

Defender (ID): Ayb 9:9 - menciptakan Arcturus Allah tidak hanya menciptakan dan menamai bintang-bintang (Yesaya 40:26), tetapi juga rasi bintang (Ayub 38:31-33). Fakta ini pasti berkaitan dengan k...
Allah tidak hanya menciptakan dan menamai bintang-bintang (Yesaya 40:26), tetapi juga rasi bintang (Ayub 38:31-33). Fakta ini pasti berkaitan dengan kenyataan bahwa Allah menciptakan bintang-bintang sebagai tanda (bukan dalam arti astrologi tetapi dalam arti injili); sebagai wadah di langit dari janji-janji primordal Allah tentang kedatangan Juruselamat dan pemulihan ciptaan yang jatuh.

Defender (ID): Ayb 9:9 - ruangan di selatan Kata tersebut biasanya mengisyaratkan sebuah ruangan yang berbeda, jadi kemungkinan di sini merujuk pada banyak konstelasi megah di langit selatan, be...
Kata tersebut biasanya mengisyaratkan sebuah ruangan yang berbeda, jadi kemungkinan di sini merujuk pada banyak konstelasi megah di langit selatan, berlawanan dengan wilayah yang mengandung konstelasi terang Orion dan Pleiades yang dekat (Ayub 38:31). Dekat yang terakhir juga terdapat kelompok bintang yang dikenal sebagai Beruang Besar, atau terkadang disebut sebagai Penjaga Ladang. Kelompok ini sebenarnya adalah apa yang dimaksud dengan Arcturus."

Defender (ID): Ayb 9:20 - Jika saya membenarkan diri saya Ayub kembali mengakui kebutuhannya akan pembenaran di hadapan Tuhan; dia tahu bahwa dia, seperti semua orang, secara naluriah adalah seorang berdosa.
Ayub kembali mengakui kebutuhannya akan pembenaran di hadapan Tuhan; dia tahu bahwa dia, seperti semua orang, secara naluriah adalah seorang berdosa.

Defender (ID): Ayb 9:33 - kata "wasit" atau "hakim" atau "mediator" Kata "daysman" berarti "wasit" atau "hakim" atau bahkan lebih baik, "mediator." Ayub sangat ingin membela kasusnya, seolah-olah, di hadapan Tuhan, tet...
Kata "daysman" berarti "wasit" atau "hakim" atau bahkan lebih baik, "mediator." Ayub sangat ingin membela kasusnya, seolah-olah, di hadapan Tuhan, tetapi ia menyadari bahwa "ia bukanlah seorang manusia, seperti aku" (Ayub 9:32), jadi tidak ada cara "kita bisa berkumpul bersama dalam penilaian" (Ayub 9:32). Bagaimana mungkin ada mediator antara Tuhan dan manusia, kecuali mediator itu bisa menjadi baik Tuhan maupun manusia?"

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Ref. Silang TB -> Ayb 9:9
Gill (ID) -> Ayb 9:1; Ayb 9:2; Ayb 9:3; Ayb 9:4; Ayb 9:5; Ayb 9:6; Ayb 9:7; Ayb 9:8; Ayb 9:9; Ayb 9:10; Ayb 9:11; Ayb 9:12; Ayb 9:13; Ayb 9:14; Ayb 9:15; Ayb 9:16; Ayb 9:17; Ayb 9:18; Ayb 9:19; Ayb 9:20; Ayb 9:21; Ayb 9:22; Ayb 9:23; Ayb 9:24; Ayb 9:25; Ayb 9:26; Ayb 9:27; Ayb 9:28; Ayb 9:29; Ayb 9:30; Ayb 9:31; Ayb 9:32; Ayb 9:33; Ayb 9:34; Ayb 9:35
Gill (ID): Ayb 9:1 - Kemudian Ayub menjawab dan berkata. Then Job answered and said. Tanpa memperhatikan pernyataan keras dan kritik tajam Bildad, atau ketidakramahannya terhadapnya; ia langsung memasuki arg...
Then Job answered and said. Tanpa memperhatikan pernyataan keras dan kritik tajam Bildad, atau ketidakramahannya terhadapnya; ia langsung memasuki argumen, mengakui beberapa hal, membantah yang lain, dan mempertahankan dirinya serta perilakunya.

Gill (ID): Ayb 9:2 - Saya tahu itu memang benar // bagaimana mungkin manusia dianggap adil di hadapan Allah Saya tahu itu memang benar,.... Maksudnya, bahwa Allah itu adil, dan tidak memutarbalikkan keadilan dan penghakiman, seperti yang telah diamati oleh B...
Saya tahu itu memang benar,.... Maksudnya, bahwa Allah itu adil, dan tidak memutarbalikkan keadilan dan penghakiman, seperti yang telah diamati oleh Bildad, Ayub 8:3; Ayub adalah seorang yang memiliki kecerdasan dan kemampuan alami yang besar; dia memiliki pengetahuan luas tentang berbagai hal, baik yang alami, sipil, maupun moral; dan dia adalah orang yang baik, di mana cahaya kasih karunia yang sebenarnya bersinar; dan karena dia diterangi oleh roh kebijaksanaan dan wahyu dalam pengetahuan tentang hal-hal ilahi, dia mengetahui banyak mengenai Allah, tentang keberadaan dan kesempurnaan-Nya, serta metode kasih karunia-Nya, terutama dalam pembenaran manusia, seperti yang tampak dalam berbagai bagian di pasal ini; dia tahu bahwa Allah itu adil dan suci dalam segala cara dan karya-Nya, baik dalam pemeliharaan maupun kasih karunia; dan ini selalu diingatnya di tengah-tengah semua penderitaannya, dan dia siap untuk mengakuinya: dia tahu ini "secara pasti"; yaitu, dengan sangat pasti; karena ada beberapa kebenaran yang sangat jelas dan nyata sehingga seseorang bisa meyakininya, dan ini adalah salah satunya bagi Ayub; dia tidak perlu diajari tentang hal ini; dia sama mengetahuinya dalam hal ini, seperti halnya Bildad atau salah satu temannya; dia juga tidak perlu diutus kepada para leluhur untuk bertanya kepada mereka, atau mempersiapkan diri untuk mencari tahu tentang para bapa, untuk memperoleh pengetahuan ini, yang telah disarankan oleh Bildad; meskipun ini adalah titik yang sangat jelas, di mana tidak ada ruang untuk pertentangan lebih lanjut; namun, persoalannya adalah:
bagaimana manusia bisa benar di hadapan Allah? jika bukan malaikat, jika bukan manusia dalam keadaan terbaiknya, di mana dia adalah kesia-siaan jika dibandingkan dengan Allah; maka jauh lebih kurang lagi bagi manusia yang rapuh, lemah, mati, dan berdosa, bahkan yang terbaik dari manusia, yang dianggap dalam diri mereka sendiri, dan dengan melihat pada kebenaran mereka sendiri: karena, untuk "menjadi adil" bukanlah menjadi demikian melalui infusi kebenaran dan kesucian ke dalam diri manusia, yang dalam diri manusia terbaik adalah penyerahan diri mereka dan bukan pembenaran mereka; tetapi ini adalah istilah hukum, dan berlawanan dengan hukuman, dan menunjukkan seorang manusia yang telah dihukum dan dinyatakan benar dalam cara yudisial; jadi seseorang tidak bisa dinyatakan, dihitung, atau dianggap oleh Allah berdasarkan perbuatan-perbuatan kebenaran yang dilakukan olehnya; karena perbuatan terbaiknya tidak sempurna, tidak sesuai dengan hukum, tetapi sangat cacat, dan dengan demikian tidak membenarkan; berlawanan dengan kasih karunia Allah, yang, dalam arti Injil, membenarkan manusia; ini akan mendorong kesombongan, yang dikecualikan dalam cara Allah membenarkan orang berdosa; dan jika pembenaran bisa melalui mereka, kematian Kristus akan sia-sia, dan tidak akan ada kebutuhan akan-Nya dan kebenaran-Nya yang membenarkan: terutama, adalah hal yang pasti, bahwa seseorang tidak bisa "adil", atau "dibenarkan di hadapan Allah", dengan cara seperti itu, atau melalui kebenaran apapun yang dikerjakan olehnya; yaitu, baik dia tidak dan tidak bisa dianggap adil dibandingkan dengan Allah; karena, jika penghuni langit tidak murni di hadapan-Nya, yaitu malaikat yang suci; dan jika manusia, dalam keadaan terbaiknya, sepenuhnya adalah kesia-siaan jika dibandingkan dengan-Nya, maka apa yang harus dikatakan tentang makhluk-makhluk mortal yang berdosa? atau tidak dianggap adil di hadapan-Nya; jika dia mengingat kejahatan mereka, memasuki penghakiman dengan mereka, atau menuntut mereka, memanggil mereka untuk menjawab tuduhan yang harus dia ajukan; mereka tidak bisa berdiri di hadapan-Nya, atau pergi dengan dibebaskan atau dimaafkan: atau dalam hitungannya; karena penilaian-Nya sesuai dengan kebenaran; dia tidak pernah dapat menganggap itu sebagai kebenaran yang sempurna yang sebetulnya adalah yang tidak sempurna: atau di hadapan-Nya; karena, meskipun manusia bisa dianggap adil dibandingkan dengan yang lain, atau di pengadilan manusia, di pengadilan manusia, dan dalam pengertian manusia, dan di hadapan mereka, kepada siapa mereka mungkin terlihat secara lahiriah benar, seperti halnya di hadapan diri mereka sendiri; namun, tidak di hadapan Allah, yang melihat segala sesuatu, hati dan segala isinya, setiap tindakan, dan sumbernya; lihat Mzm 143:2 Roma 3:20; dalam arti ini, seorang manusia hanya bisa dianggap adil di hadapan Allah melalui pengakuan kebenaran Kristus, menghitung kebenaran itu kepada-Nya, mengenakan kebenaran itu kepada-Nya, dan dengan demikian menghitung dan menyatakan dia benar melalui itu; dan ini sepenuhnya sejalan dengan keadilan Allah, karena dengan itu hukum dipenuhi, dikhususkan, dan dihormati, serta keadilan pun terpenuhi; sehingga Allah adalah adil, sementara Dia adalah yang membenarkan orang yang percaya kepada Yesus, Roma 3:26.

Gill (ID): Ayb 9:3 - Jika dia akan berdebat dengannya // dia tidak dapat menjawab satu dari seribu Jika dia akan berdebat dengannya,.... Jika Tuhan akan berdebat dengan manusia, begitu Sephorno; terlibat dalam sebuah kontroversi dengannya, berlitiga...
Jika dia akan berdebat dengannya,.... Jika Tuhan akan berdebat dengan manusia, begitu Sephorno; terlibat dalam sebuah kontroversi dengannya, berlitigasi dan memperdebatkan masalah hukum, apakah dia adil atau tidak, manusia tidak bisa menjawab tuduhan yang akan dia sampaikan; atau jika manusia harus berdebat dengan Tuhan, apakah seramik dapat melawan penciptanya, untuk apa itu? Dia tidak akan pernah mendapatkan keuntungan dari tindakan semacam itu; perbandingan ini tidak setara, tidak ada perjuangan atau perdebatan dengan Tuhan dalam cara yudisial:
dia tidak dapat menjawab satu dari seribu; yang dipahami beberapa orang, bahwa Tuhan tidak akan menjawab manusia; Dia tidak akan mau memberikan jawaban kepada mereka yang mengajukan perkara kepadanya, atau berbicara dengannya tentang hukum-hukum-Nya dalam penyelenggaraan, atau berpura-pura membela diri, cara-cara, dan karya-karya mereka di hadapan-Nya; tetapi arti ini tampaknya bertentangan dengan Yer 12:1; tetapi maksudnya adalah, bahwa manusia tidak dapat menjawab Tuhan; baik tidak satu orang pun dari seribu, artinya, tidak ada sama sekali; kecuali, jika satu dari seribu itu dimaksudkan sebagai juru penafsir, salah satu di antara seribu, bahkan Mesias, yang terpenting di antara sepuluh ribu; satu orang dari seribu yang ditemukan Salomo setelah pencarian; lihat Ayub 33:23; dia memang telah menjadikan dirinya bertanggung jawab untuk umat-Nya, sebagai jaminan mereka, dan mampu menjawab untuk mereka; dan dia telah menjawab untuk mereka, dan memberikan kepuasan untuk dosa-dosa mereka; itu diberlakukan, atau diminta, yaitu, pembayaran penuh atas utang-utang mereka, atau kepuasan plenaris untuk dosa-dosa mereka, "dan dia menjawab", sesuai dengan Yes 53:7; tetapi lebih tepatnya arti ini adalah, bahwa seorang manusia tidak dapat menjawab, baik satu kali dari seribu u, atau satu argumen untuk satu pasal yang diajukan, atau terhadap satu keberatan atau tuduhan dari seribu yang diajukan terhadapnya oleh hukum atau keadilan Tuhan; yaitu, untuk satu dosa dari seribu yang telah dilakukannya; sehingga Mr. Broughton menerjemahkannya, "untuk satu hal dari seribu" w; ini menunjukkan bahwa dosa-dosa manusia itu banyak; utang-utang mereka banyak, mereka lebih dari sepuluh ribu talenta, yang tidak mampu mereka jawab atau bayar, tidak, bahkan satu pun dari mereka; ketidakadilan mereka lebih banyak dari rambut kepala mereka, tidak dapat dipahami atau dihitung: dan sekarang seorang manusia tidak dapat menjawab untuk satu dari seribu, atau jutaan dosa yang dia lakukan; dia tidak dapat menyangkalnya, dia tidak dapat mengalaskan diri, dia tidak dapat memberikan kepuasan untuk satu pun dari mereka; dosa-dosa itu dilakukan terhadap suatu Ciptaan yang tak terhingga, dan memerlukan kepuasan yang tak terhingga, yang tidak dapat diberikan oleh manusia; dosa-dosa itu adalah pelanggaran terhadap hukum, dan cedera terhadap keadilan ilahi, yang tidak dapat ditebus oleh satu pun manusia; apa pun ketaatan yang mampu dia lakukan, atau yang dilakukannya, Tuhan memiliki hak lebih dahulu atasnya, dan oleh karena itu tidak pernah dapat menjawab untuk pelanggaran-pelanggaran yang sebelumnya; mengingat hal ini, manusia yang berdosa tidak dapat dianggap adil di hadapan Tuhan berdasarkan karyanya, yang merupakan hal yang ingin dijelaskan oleh pengamatan ini: ketaatan manusia begitu pendek, dan perintah atau hukum Tuhan begitu luas, sehingga kedua hal ini tidak akan pernah dapat dipertemukan, disetujui bersama, atau menjawab satu sama lain; dan oleh karena itu dapat disimpulkan dengan kuat bahwa seorang manusia dibenarkan, jika pernah ia dibenarkan, di hadapan Tuhan, melalui iman kepada Kristus dan kebenaran-Nya, tanpa perbuatan hukum, Rom 3:28.

Gill (ID): Ayb 9:4 - Dia bijak dalam hati // dan maha kuat dalam kekuatan // siapa yang telah mengeraskan diri sendiri terhadap-Nya, dan telah berhasil Dia bijak dalam hati,.... Pada dasarnya, sejatinya, benar-benar, dan dengan sempurna demikian; dia adalah Tuhan yang tunggal dan penuh hikmat; penger...
Dia bijak dalam hati,.... Pada dasarnya, sejatinya, benar-benar, dan dengan sempurna demikian; dia adalah Tuhan yang tunggal dan penuh hikmat; pengertian-Nya tak terbatas; Dia mampu menelusuri semua skema manusia, baik dalam hal sipil maupun religius, dan mengecewakan semua rencana mereka; karena meskipun ada begitu banyak dari mereka, atau diletakkan dengan sangat mendalam, nasihat Tuhan, itulah yang akan berdiri; karena tidak ada kebijaksanaan, pengertian, atau nasihat yang melawan-Nya; dan oleh karena itu sia-sia untuk bertengkar dengan-Nya: Dia begitu bijak dan mengetahui, bahwa Dia melihat dan mengetahui semua yang ada dalam diri manusia, atau yang dilakukan olehnya, baik di depan umum maupun di tempat pribadi; tidak ada satu pun pikiran dalam hatinya, tidak ada kata di lidahnya, tidak ada tindakan dalam hidup dan percakapannya, yang tidak Dia kenal dengan baik; dan setiap dari ini akan Dia bawa ke dalam penghakiman: maka, bagaimana mungkin manusia yang berdosa dianggap benar di hadapan Makhluk yang begitu bijaksana dan suci, berdasarkan kebenaran-Nya sendiri?
dan maha kuat dalam kekuatan; Dia adalah yang terkuat; Dia adalah Yang Mahakuasa; Dia memiliki tangan yang kuat dan lengan yang perkasa; dan kecuali seorang manusia memiliki lengan yang kuat seperti Dia, tangan kanannya sendiri tidak pernah dapat menyelamatkannya, atau kebenarannya sendiri membenarkannya; oleh karena itu, untuk tujuan apa seorang manusia yang lemah bersaing dan berjuang dengan-Nya? dan karena Dia bukanlah manusia, seperti Dia sekarang, bagaimana mereka dapat bersama dalam penghakiman? dan betapa tidak berdayanya untuk menetapkan waktu untuk itu, karena, jika kita berbicara tentang kekuatan, lihatlah, Dia kuat? lihat Job 9:19,
siapa yang telah mengeraskan diri sendiri terhadap-Nya, dan telah berhasil? baik dengan bersikap sombong dan angkuh kepada-Nya, seperti Firaun, Sanherib, dan yang lainnya, dengan berkata keras terhadap-Nya, seperti orang-orang Yahudi di zaman Maleakhi; dan ucapan keras yang demikian diucapkan oleh orang-orang berdosa yang tidak benar terhadap Tuhan, Kristus, Injil-Nya, perintah-Nya, umat-Nya, cara-cara-Nya, dan ibadah-Nya, yang akan mereka yakini, dan untuk yang mana mereka akan dihukum pada penghakiman terakhir; dan dengan tindakan dosa yang berani dan berani, menerjang ke arah pelindung-Nya, menyerahkan diri untuk melakukan segala ketidaksucian dengan ketamakan, dan membuat perjanjian dengan neraka dan kesepakatan dengan kematian, dan begitu menganggap diri mereka aman dan terjamin dalam segala hal; tetapi orang-orang seperti itu tidak pernah berhasil dan sukses seperti yang mereka janjikan kepada diri mereka sendiri, tetapi datang kepada kebinasaan dan kehancuran: atau "telah menemukan kedamaian" x, atau "menemukan ketenangan", seperti yang dinyatakan oleh Tuan Broughton: tidak ada kedamaian bagi orang-orang jahat, kedamaian yang benar dan solid, baik di sini maupun di kemudian hari; ketika mereka berteriak "Damai", atau menjanjikan banyak itu untuk diri mereka sendiri, kebinasaan datang; dan jika Tuhan mendalami rasa bersalah atas dosa pada hati nurani mereka, beratnya akan tak tertahankan; itu membuat mereka terjerumus ke dalam keputusasaan, dan apa kemudian akan menjadi cacing yang tidak mati?

Gill (ID): Ayb 9:5 - Yang mengangkat gunung-gunung // dan mereka tidak tahu // yang membalikkan mereka dalam kemarahan-Nya Yang mengangkat gunung-gunung,.... Ini dan apa yang berikut adalah contoh dari kuasa Tuhan, dan merupakan bukti yang jelas akan kekuatan-Nya; dan dapa...
Yang mengangkat gunung-gunung,.... Ini dan apa yang berikut adalah contoh dari kuasa Tuhan, dan merupakan bukti yang jelas akan kekuatan-Nya; dan dapat dipahami, baik secara harfiah, tidak hanya mengenai apa yang Tuhan mampu lakukan jika Dia mau, tetapi juga mengenai apa yang telah Dia lakukan; dan sejarah y memberikan kita contoh-contoh gunung yang dipindahkan dari satu tempat ke tempat lain; dan Scheuchzer z menyebutkan sebuah desa di Helvetia, yang disebut Plurium, yang pada tahun 1618, tertutup oleh jatuhnya gunung yang tiba-tiba, dan tertelan oleh bumi, bersama 1800 penghuninya, tanpa sedikit pun jejaknya yang dapat dilihat lagi; dan dalam kitab suci terdapat ramalan tentang gunung Zaitun yang akan dipindahkan dari tempatnya, setengah ke utara dan setengah ke selatan, Zec 14:4; dan Josephus a memberikan sebuah hubungan yang mirip, sebagai fakta; selain itu, Ayub mungkin merujuk kepada apa yang telah terjadi pada masanya, atau sebelumnya, dan khususnya pada banjir universal, yang menutupi puncak gunung-gunung dan bukit-bukit tertinggi, dan sangat mungkin mencuci beberapa dari tempatnya: atau bisa juga dipahami secara perumpamaan, tentang Tuhan yang melakukan hal-hal yang ajaib dan mengejutkan, yang mustahil dan tidak praktis bagi manusia; lihat Mat 17:20; atau lebih tepatnya secara kiasan, tentang kerajaan-kerajaan dan raja-raja yang perkasa, seperti dalam Targum, dibandingkan dengan gunung-gunung karena tinggi dan kekuatan mereka, yang tetap saja dipindahkan oleh Tuhan sesuai kehendak-Nya; lihat Zec 4:7,
dan mereka tidak tahu; ketika mereka dipindahkan, dan bagaimana hal itu dilakukan; itu tidak dapat dirasakan; baik gunung-gunung tidak merasakannya, atau para penghuni gunung, seperti yang dikatakan Bar Tzemach; atau manusia, orang-orang biasa, banyaknya, seperti yang dinyatakan Gersom: R. Saadiah Gaon mengartikan ini sebagai memindahkan orang-orang di gunung, dan mereka tidak mengetahuinya:
yang membalikkan mereka dalam kemarahan-Nya; karena dosa-dosa manusia, yang merupakan kasus dunia lama: Tuan Broughton menterjemahkannya, "bahwa manusia tidak dapat mencatat bagaimana Dia telah memindahkan mereka dari tempatnya dalam kemarahan-Nya".

Gill (ID): Ayb 9:6 - Yang mengguncang bumi dari tempatnya // dan tiang-tiangnya bergetar Yang mengguncang bumi dari tempatnya,.... Dapat melakukannya, dan akan melakukannya pada hari terakhir, ketika bumi akan benar-benar hancur, terlarut ...
Yang mengguncang bumi dari tempatnya,.... Dapat melakukannya, dan akan melakukannya pada hari terakhir, ketika bumi akan benar-benar hancur, terlarut secara total, dan bergoyang ke sana kemari seperti seorang pemabuk, dan akan dipindahkan seperti sebuah gubuk, dan yang dilihat oleh Yohanes dalam sebuah penglihatan melarikan diri dari hadapan dia yang duduk di atas takhta, Yesaya 24:19; karena ini tidak dapat dimengerti sebagai gempa bumi pada umumnya, yang hanya bersifat sebagian, dan tidak memindahkan bumi dari tempatnya, hanya mengguncang beberapa bagiannya; dan ini juga dapat merujuk pada masa banjir, ketika bumi mengalami beberapa perubahan dan modifikasi dalam posisinya, seperti yang diamati oleh Tuan Burnet dalam Teorinya tentang Bumi; dan Rasul Petrus menyarankan sesuatu yang serupa, ketika dia membedakan bumi saat ini dari yang sebelumnya, yang dia katakan berdiri di luar air dan di dalamnya, tetapi bumi saat ini tidak demikian, melainkan disimpan untuk api, 2Pet 3:5,
dan tiang-tiangnya bergetar; bagian tengah atau bagian bawahnya, lihat Mazmur 75:3.

Gill (ID): Ayb 9:7 - Yang memerintahkan matahari, dan ia tidak terbit // dan menutup bintang-bintang Yang memerintahkan matahari, dan ia tidak terbit,.... Entah ia bisa melakukannya jika ia mau, dengan satu kata yang diucapkan, seperti ia memerintahka...
Yang memerintahkan matahari, dan ia tidak terbit,.... Entah ia bisa melakukannya jika ia mau, dengan satu kata yang diucapkan, seperti ia memerintahkannya untuk tetap diam pada masa Yosua, Yos 10:13, dan menyebabkan bayangan kembali sepuluh derajat yang telah mundur di jamnya Ahas, pada masa Hizkia, 2Raj 20:11; atau maksudnya adalah, ia tidak terbit di waktu dan tempat lain kecuali ketika dan di mana ia memerintahkannya; atau ia memerintahkannya untuk tidak terbit di tempat yang sama pada satu waktu tahun seperti di waktu yang lain, dan ia tidak terbit; atau ini dapat dipahami sebagai gerhana, atau saat tertutup awan dalam cuaca buruk untuk waktu yang cukup lama, ketika seolah-olah ia tidak terbit: beberapa orang berpikir ini merujuk pada kegelapan tiga hari di Mesir, ketika orang Israel berada di sana, Kel 10:22, yang terjadi sedikit sebelum, atau sekitar waktu Ayub; atau lebih tepatnya merujuk pada banjir besar, pada masa Nuh, ketika hujan selama empat puluh hari dan empat puluh malam, Kej 7:12, selama waktu itu matahari tidak tampak, dan karenanya tampak seolah-olah ia tidak terbit; lihat Amo 8:9; Herodotus b menyatakan, dari catatan orang Mesir, bahwa matahari terbit empat kali dari jalur biasanya; dua kali ia terbit di tempat ia sekarang tenggelam, dan dua kali ia tenggelam di tempat ia sekarang terbit:
dan menutup bintang-bintang: entah dengan cahaya matahari di siang hari, yang menyembunyikannya sehingga tidak terlihat, atau oleh awan gelap dan cuaca buruk di malam hari; musim seperti itu ketika Rasul Paulus dan para pelaut bersamanya berada, ketika baik matahari maupun bintang tidak terlihat selama banyak hari, Kis 27:20, dan begitu pula Targum menafsirkan, dan "menutup bintang-bintang dengan awan;" ini juga dapat merujuk pada waktu banjir, selama hujan empat puluh hari dan malam, Kej 7:4; atau pada gerakan tahunan matahari melalui ekliptika, yang membuat titik terbit dan tenggelamnya matahari bervariasi, dan adalah alasan mengapa beberapa bintang muncul di musim panas dan tertutup di musim dingin, dan yang lainnya yang terlihat di musim dingin tidak terlihat di musim panas; dan dengan demikian Cocceius menafsirkannya.

Gill (ID): Ayb 9:8 - Yang sendirian menghamparkan langit dan menginjak-injak gelombang laut. Yang sendirian menghamparkan langit,.... Luasan, atau apa yang biasa kita terjemahkan sebagai "firmamen"; tetapi memiliki namanya dalam bahasa Ibrani ...
Yang sendirian menghamparkan langit,.... Luasan, atau apa yang biasa kita terjemahkan sebagai "firmamen"; tetapi memiliki namanya dalam bahasa Ibrani karena diperluas, terhampar, dan direntangkan, di atas bumi dan menyelubunginya; dan tampaknya terutama dimaksudkan untuk eter atau atmosfer, yang merupakan materi dan substansi tipis yang tersebar di sekitar kita, dan yang terkadang tertutup awan; ini dikatakan direntangkan seperti tirai dan tenda untuk dihuni, dengan tenda yang terbuat dari tirai yang disebar, Yes 40:21; dan perumpamaan ini dapat merujuk kepada tenda militer, pavilion seorang jenderal tentara, sebagaimana yang dicatat oleh Pineda, dari mana Yahweh menembakkan senjatanya kepada musuh-musuh-Nya, petir, kilat, batu hail, dan bara api; lihat Maz 18:11; ini tidak begitu merujuk pada penciptaan pertama, atau penghamparan udara atau langit, tetapi pada keberlanjutan hal itu; Tuhan terus menghamparkan mereka, atau menjaga mereka tetap terhampar, agar mereka tidak digulung seperti gulungan; atau dilipat seperti pakaian, seperti yang akan terjadi, Ibr 1:12; dan ini dilakukan-Nya sendirian, tanpa bantuan makhluk apa pun, malaikat atau manusia; sepotong karpet atau permadani yang besar, tidak mudah dihamparkan sendirian; tetapi kekuatan apa yang harus dimiliki oleh luasnya langit yang besar, untuk dihamparkan sendirian dan terus seperti itu? tidak kurang dari yang tak terbatas; lihat Yes 44:24; beberapa menerjemahkannya, "yang membungkukkan langit" c, seperti kata yang sama diterjemahkan dalam Maz 18:9; yang Ia lakukan ketika Ia mengisi langit dengan awan, sehingga tampak rendah dan miring menuju bumi:
dan menginjak-injak gelombang laut d; yang Ia lakukan pada penciptaan pertama, ketika air yang menutupi permukaan bumi, atas perintah-Nya, dikumpulkan di satu tempat, dan di situ ditahan, dan dicegah agar tidak meluap ke bumi; dan penahanan ini, sebagai tindakan kekuasaan atas mereka, dimaksudkan dengan menginjak mereka, dan tindakan yang terus menerus mungkin lebih dimaksudkan di sini; lihat Kej 1:8; dan ketika gelombang laut terangkat setinggi mungkin, oleh angin yang kuat dan berbadai, Tuhan yang Tinggi lebih kuat dari mereka, Ia menginjak mereka dan menekan mereka; Ia mengatur kemarahan mereka, menenangkan suara mereka, dan membuat mereka halus, tenang, dan tenang, Maz 65:7; ini tidak dapat dilakukan kecuali oleh Tuhan: hirarki Mesir untuk melakukan sesuatu yang mustahil adalah seorang manusia yang berjalan di atas air e; orang-orang kafir pun tidak memilih untuk menggambarkan bahkan dewa mereka dari laut, Neptunus, dengan berjalan di atasnya, karena itu terlalu besar untuknya, tetapi dengan berenang f; mengenai Yesus yang berjalan di atas laut, lihat Mat 14:25; itu dapat diterjemahkan, "tempat tinggi di laut": gelombang-gelombang itu, ketika terangkat setinggi mungkin oleh angin; demikianlah Mr. Broughton, "gelombang tinggi di laut", lihat Maz 107:25; ada salinan, sebagaimana observasi Massorah yang lebih kecil, yang membaca, "di atas tempat tinggi awan" g, lihat Yes 14:14; dan Gersom menafsirkan tempat-tempat tinggi ini, dari langit, dan tentang Tuhan yang memberikan hujan dari sana.

Gill (ID): Ayb 9:9 - Yang membuat Arcturus // Orion dan Pleiades // dan kamar-kamar di selatan Yang membuat Arcturus,.... Yang dimaksudkan bukanlah sebuah bintang tunggal, melainkan kumpulan bintang, seperti Bar Tzemach dan Ben Melech, sebuah ra...
Yang membuat Arcturus,.... Yang dimaksudkan bukanlah sebuah bintang tunggal, melainkan kumpulan bintang, seperti Bar Tzemach dan Ben Melech, sebuah rasi bintang; oleh karena itu kita membaca tentang Arcturus dan anak-anaknya, Ayub 38:32. Aben Ezra memahaminya sebagai tujuh bintang, tetapi ini diperkirakan merujuk kepada Pleiades, yang disebutkan kemudian; rasi bintang ini berada di sekitar kutub Utara, di ekor Beruang, muncul di awal September, dan membawa cuaca badai, ketika musim dingin sudah dekat h:
Orion dan Pleiades; yang pertama ini juga bukan sebuah bintang tunggal, melainkan sebuah rasi bintang; dengan bantuan teleskop, tidak kurang dari dua ribu bintang dapat dihitung, dan dalam bahasa Ibrani disebut "Cesil"; oleh karena itu bulan "Cisleu" mendapatkan namanya, yang merujuk pada bagian bulan November dan bagian bulan Desember, saat rasi bintang ini terlihat, dan disertai dengan cuaca badai; oleh karena itu Virgil menyebutnya Nimbosus Orion i: dan yang terakhir adalah apa yang kita sebut Tujuh Bintang, kadang-kadang disebut oleh para penulis Vergiliae, karena mereka muncul di musim semi; dan diberi nama Pleiades dari berlayar, karena pada waktu tahun ini para pelaut berlayar dengan kapal mereka; meskipun beberapa mengatakan bahwa rasi bintang ini tidak menguntungkan bagi mereka, menyebabkan hujan dan badai k; ketiga rasi bintang ini membagi seluruh tahun:
dan kamar-kamar di selatan: bintang-bintang di belahan selatan, sekitar kutub Antartika, atau kutub selatan; dan disebut "kamar-kamar", seperti yang diperhatikan Aben Ezra, karena tersembunyi, dan tidak terlihat oleh mereka yang berada di belahan bumi lainnya, seolah-olah mereka berada di dalam sebuah kamar: sekarang penciptaan ini tepat dikaitkan dengan Tuhan, yang menciptakan semua bintang, Kej 1:16; meskipun ini lebih mungkin merujuk pada keberlangsungan mereka dalam keberadaan, yang memanggil mereka dengan nama, mengeluarkan pasukan mereka dengan jumlah, mengarahkan jalannya, menjaga mereka dalam orbita mereka, dan mempertahankan pengaruh mereka.

Gill (ID): Ayb 9:10 - Yang melakukan hal-hal besar yang sulit dipahami // ya, dan keajaiban tanpa jumlah Yang melakukan hal-hal besar yang sulit dipahami,.... Di langit dan bumi; besar dalam kuantitas dan kualitas, tidak dapat sepenuhnya dicari tahu sehin...
Yang melakukan hal-hal besar yang sulit dipahami,.... Di langit dan bumi; besar dalam kuantitas dan kualitas, tidak dapat sepenuhnya dicari tahu sehingga dapat memberitahukan jumlahnya, maupun menjelaskan dan mengungkapkan sifatnya secara penuh; bahkan apa yang telah dilakukan-Nya, dan yang dilakukan-Nya dalam penciptaan, pemeliharaan, dan anugerah:
ya, dan keajaiban tanpa jumlah; seperti yang menakjubkan bagi manusia, yang tidak dapat menjelaskannya, dan begitu banyak sehingga mereka tidak dapat menghitungnya. Hal yang sama dikatakan oleh Eliphaz; lihat Gill pada Ayub 5:9; dan yang diulang oleh Ayub di sini, untuk menunjukkan bahwa dia sependapat dengan dia, dan siap untuk mengakui apa yang benar, kapan pun dinyatakan olehnya atau temannya, dan terutama yang mendukung kemuliaan dari Dzat Ilahi.

Gill (ID): Ayb 9:11 - Lihat, Dia melintas di hadapku, dan aku tidak melihat-Nya // Dia juga melintas, tetapi aku tidak mempersepsikan-Nya. Look, Dia melintas di hadapku, dan aku tidak melihat Dia,.... Ini menggambarkan ketidakterlihatan Tuhan; karena meskipun para malaikat di surga selalu...
Look, Dia melintas di hadapku, dan aku tidak melihat Dia,.... Ini menggambarkan ketidakterlihatan Tuhan; karena meskipun para malaikat di surga selalu memandang wajah-Nya, dan manusia, dalam karya penciptaan, dapat melihat kuasa dan keilahian-Nya yang kekal, serta kesempurnaan-Nya lainnya yang dipamerkan di dalamnya; dan orang-orang kudus melalui iman memiliki pandangan yang nyaman dan menggembirakan tentang-Nya, tentang wajah-Nya, cinta-Nya, kasih karunia-Nya, dan belas kasihan-Nya dalam firman dan tata ibadah-Nya, dan terutama dalam wajah dan pribadi Kristus, citra dari Tuhan yang tidak terlihat, dan di surga mereka akan melihat-Nya lebih jelas sebagaimana adanya, dalam tampilan yang lebih besar dari kemuliaan dan kasih karunia-Nya; namun esensi-Nya tidak terlihat, bukan hanya tidak dapat dilihat dengan mata fisik, tetapi tidak dapat dipahami dalam pikiran:
Dia juga melintas, tetapi aku tidak melihat-Nya; "pergi dan melintas" ini, seperti yang diatributkan kepada Tuhan, harus dimengerti sejalan dengan kehadiran-Nya yang omnipresent; Dia tidak dapat dipikirkan bergerak dari satu tempat ke tempat lain, yang ada di mana-mana, yang memenuhi langit dan bumi dengan kehadiran-Nya, dan tidak ada tempat yang dapat ditinggalkannya: gerakan lokal tidak dapat diatribusikan kepada-Nya; tetapi ini menyangkut operasi providensinya; Dia terus-menerus bekerja di sekitar kita, dengan mendukung kita dalam keberadaan, dan memenuhi kita dengan apa yang kita butuhkan, sehingga Dia dekat dengan kita, dan tetap saja kita tidak melihat-Nya: Ayub mengalami kemurahan providensi-Nya, serta berkat kasih karunia-Nya, di masa kemakmurannya, dan sekarang dia merasakan beratnya tangan-Nya yang menghukum padanya; tetapi lagi-lagi, sehubungan dengan esensi-Nya, Dia tidak dapat dilihat; dia menyadari bahwa Dia dekat dengannya, dan merasakan kepedulian dalam semua yang menimpanya, tetapi dia tidak dapat melihat atau memahami-Nya, atau menjelaskan perbuatan-Nya terhadapnya: Dia telah "melintas" di hadapannya dalam keadaan alamnya, dan telah memandangnya dengan penuh kasih, dan berkata kepadanya, Hiduplah; Dia telah "melintas" darinya, dan menyembunyikan wajah-Nya sehingga dia tidak dapat melihat-Nya, atau menemukan-Nya baik ke belakang maupun ke depan, di sebelah kanan, maupun di sebelah kiri, tempat Dia biasanya bekerja, lihat Ayub 23:3.

Gill (ID): Ayb 9:12 - Lihatlah, dia mengambil // siapa yang dapat menghalanginya // siapa yang akan berkata kepadanya, apa yang Engkau lakukan Ingatlah, dia mengambil,.... Ada beberapa hal yang tidak pernah diambil Tuhan dari umat-Nya; Dia tidak pernah mengambil kasih-Nya dari mereka, Dia sel...
Ingatlah, dia mengambil,.... Ada beberapa hal yang tidak pernah diambil Tuhan dari umat-Nya; Dia tidak pernah mengambil kasih-Nya dari mereka, Dia selalu tetap dalam kasih itu kepada mereka, apapun keadaan mereka; Dia tidak pernah mengambil anugerah-Nya dari mereka, setelah diberikan kepada mereka, atau diadakan dalam diri mereka; Dia tidak pernah mengambil karunia khusus dari anugerah, terutama anugerah yang tak terkatakan dari putra-Nya, Kristus Yesus, yang merupakan bagian baik, ketika dipilih, yang tidak akan diambil; juga tidak ada berkat spiritual yang membuat mereka diberkati dalam Kristus; ini adalah tidak dapat dibatalkan dan tidak dapat diubah: tetapi berkat sementara diambil-Nya sesuai kehendak-Nya; jadi Dia telah mengambil anak-anak, hamba-hamba Ayub, harta miliknya, kekayaan, dan kemewahan, serta kesehatan fisiknya, yang mungkin Dia perhatikan secara khusus; ya, ketika Dia berkenan, Dia mengambil seorang dari dunia, seperti yang ditafsirkan oleh Targum dan Gersom:
siapa yang dapat menghalanginya? Dia melakukan apa yang Dia kehendaki di surga dan di bumi; kehendak-Nya tidak dapat ditolak, kekuasaan-Nya tidak dapat dikendalikan; tidak ada yang dapat mengubah pikiran-Nya, atau menghentikan tangan-Nya, atau mengembalikannya; ketika Dia bekerja, tidak ada yang dapat menghalanginya. Tuan Broughton menerjemahkannya, "siapa yang akan memaksanya untuk mengembalikan?" l jika seseorang mengambil apa yang tidak menjadi haknya, ia mungkin diwajibkan oleh hukum untuk mengembalikannya; tetapi apa pun yang diambil Tuhan, Dia memiliki hak atasnya, entah itu hubungan dan teman, kesehatan atau kekayaan; jika Dia berkenan, Dia bisa mengembalikannya, dan Dia melakukannya; dan seperti yang Dia lakukan kepada Ayub, kepada siapa Dia kemudian memberikan dua kali lipat dari yang dimilikinya sebelumnya; tetapi Dia tidak diwajibkan untuk melakukannya, tidak ada yang bisa memaksa-Nya untuk itu:
siapa yang akan berkata kepada-Nya, apa yang Engkau lakukan? tidak ada satu pun yang tahu siapa Tuhan itu, atau yang tahu bahwa ia adalah makhluk ciptaan-Nya; tidak ada orang yang akan memilih atau berani menanyakan apa yang Tuhan lakukan, atau mengapa Dia melakukan ini dan bukan hal lainnya, atau mengapa ini dilakukan dengan cara yang Dia lakukan; karena Dia tidak memberikan penjelasan tentang urusan-Nya kepada anak-anak manusia, dan Dia tidak diwajibkan untuk itu, dan akan menjadi lancang bagi mereka untuk meminta-nya, lihat Ayub 33:13; ini mengungkapkan kedaulatan-Nya.

Gill (ID): Ayb 9:13 - Jika Tuhan tidak akan menarik kembali kemarahan-Nya // para pembantu yang sombong akan tunduk kepada-Nya Jika Tuhan tidak akan menarik kembali kemarahan-Nya,.... Atau "Tuhan tidak akan menarik kembali kemarahan-Nya" m; Dia marah, atau setidaknya tampak m...
Jika Tuhan tidak akan menarik kembali kemarahan-Nya,.... Atau "Tuhan tidak akan menarik kembali kemarahan-Nya" m; Dia marah, atau setidaknya tampak marah kepada umat-Nya sendiri, dalam ketakutan mereka, ketika Dia menimpakan mereka dan menyembunyikan wajah-Nya dari mereka, atau tidak segera muncul untuk memberikan pertolongan dan bantuan kepada mereka; tetapi ini tidak selalu berlangsung, Dia tidak mempertahankan atau menyimpan kemarahan selamanya; tetapi menunjukkan belas kasihan yang besar kepada mereka, dan dengan kebaikan abadi memiliki belas kasihan kepada mereka, dengan memperlihatkan cinta-Nya kepada mereka, menerapkan kasih karunia dan belas kasihan-Nya yang mengampuni, dan menghibur mereka dengan penghiburan dari roh-Nya; tetapi kemudian Dia marah kepada orang-orang jahat setiap hari, karena pelanggaran mereka yang terus-menerus; dan Dia tidak pernah menarik kemarahan-Nya dari mereka, baik di sini maupun di kemudian hari, tetapi menghukum mereka dengan kehancuran abadi, dan mencampakkan mereka ke dalam api yang kekal, yang kemarahan dan amarah-Nya dibandingkan dengan itu: konsekuensinya adalah:
para pembantu yang sombong akan tunduk kepada-Nya; atau "pembantu kesombongan" n, atau pembantu orang-orang sombong; orang-orang yang sombong, jahat, dan tidak saleh, yang bersatu bersama dan saling membantu melawan Tuhan, umat-Nya, tujuan dan kepentingan-Nya; orang-orang yang berkuasa, atasan dan pemerintahan, seperti yang dijelaskan oleh Aben Ezra; magistrat sipil, orang-orang yang dalam kekuasaan, yang, alih-alih menjadi ketakutan bagi para pelaku kejahatan, justru mendorong mereka, dan membantu mereka dalam kejahatan mereka; tetapi meskipun baik mereka yang membantu, maupun mereka yang dibantu, dapat bertahan untuk sementara waktu, dan mendapat dukungan, mereka akan cepat atau lambat jatuh di bawah tangan yang kuat dari Tuhan, kuasa dan kemarahan-Nya, dan akan dihancurkan oleh-Nya. Beberapa menganggap ini merujuk baik kepada raksasa, manusia dari dunia lama, yang memenuhi bumi dengan kekerasan, dan disapu oleh air bah, Kej 6:13; atau lebih tepatnya kepada para pembangun Babel, yang saling membantu untuk membangun menara agar mereka mendapatkan nama, dan mengamankan diri mereka, serta menentang Tuhan; tetapi Dia yang marah kepada mereka, membuat mereka berhenti, dan mereka tunduk kepada-Nya, Kej 11:4. Beberapa menerjemahkannya, "para pembantu Rahab"; yaitu, dari Mesir o, Rahab adalah nama Mesir, Mzm 87:4. Iblis dimaksudkan, yang dosanya adalah kesombongan, dan melalui itu mereka jatuh, dan yang telah mereka usahakan untuk promosikan dan pelihara di antara manusia; tetapi roh-roh sombong ini dilemparkan keluar dari surga dan ke neraka, di mana mereka dipenjarakan dalam rantai kegelapan untuk penghakiman yang besar, Yud 1:6; dan mereka terpaksa, baik suka atau tidak, untuk tunduk kepada Tuhan, dan bahkan kepada putra Tuhan dalam natura manusia, yang tidak dapat ditoleransi oleh kesombongan mereka; tetapi mereka terpaksa menanggungnya, amarah Tuhan bernanung di atas mereka, dan kemarahan-Nya, yang tidak akan pernah ditarik kembali dari mereka.

Gill (ID): Ayb 9:14 - Betapa kurangnya saya dapat menjawab dia // dan memilih kata-kataku untuk berdebat dengannya. Betapa kurangnya saya dapat menjawab dia,.... Siapa yang bijak di hati, dan kuat dalam kekuatan, dan telah melakukan serta melakukan banyak hal yang t...
Betapa kurangnya saya dapat menjawab dia,.... Siapa yang bijak di hati, dan kuat dalam kekuatan, dan telah melakukan serta melakukan banyak hal yang terkait sebelumnya; yang tidak terlihat, berlalu, dan terus maju tanpa terasa; sehingga tidak ada cara untuk mengetahui di mana harus berbicara dengannya, atau bagaimana melindungi diri darinya, karena dia dapat datang dari segala sisi, tanpa peringatan, dan tak terlihat; dan siapa yang merupakan Algus yang berdaulat, yang dapat melakukan, dan melakukan, apa pun yang dia inginkan; dan karena itu tidak ada hal seperti mempertikaikan segala hal dengannya, atau memanggilnya untuk mempertanggungjawabkan sesuatu yang dilakukannya: dan jika para raja besar di bumi, tiran yang sombong dan angkuh, dan roh-roh yang lebih sombong, jika memungkinkan, kerajaan dan kuasa neraka, terpaksa membungkuk dan merendahkan diri padanya; betapa mungkin makhluk yang lemah, tak berdaya, seperti Ayub, dapat memasuki perdebatan dengannya, berdebat dengan Tuhan, dan berargumen dengannya tentang keputusan-Nya, atau menjawab argumen, sanggahan, tuduhan, atau artikel yang diajukan terhadapnya? Di sini Ayub berbicara dengan rendah hati dan sederhana tentang dirinya sendiri, sebagaimana dia dalam konteks sebelumnya berbicara tinggi tentang Tuhan, di antara siapa pun tidak ada perbandingan:
dan memilih kata-kataku untuk berdebat dengannya? menyarankan, bahwa seandainya dia memilih kata-kata yang paling tepat dan pantas untuk digunakan, dan menyusunnya dalam urutan yang paling tepat, dan yang memiliki kekuatan persuasi dan kekuatan argumentasi terbesar di dalamnya, namun itu tidak akan berpengaruh bagi Tuhan; semua itu tidak dapat mempengaruhi-Nya untuk mengubah pikirannya, atau mengubah tujuan atau penyelenggaraan-Nya; dan oleh karena itu disimpulkan bahwa adalah hal terbaik baginya untuk diam dan tidak memberikan jawaban; tetapi jika dia mengucapkan sesuatu, untuk melakukannya dengan cara memohon, seperti yang berikut.

Gill (ID): Ayb 9:15 - Siapa, meskipun aku benar, namun aku tidak akan menjawab // tetapi aku akan memohon kepada Hakimku. Siapa, meskipun aku benar, namun aku tidak akan menjawab,.... Ini tidak dipahami sebagai kebenaran dari perkaranya, yang tidak diperkirakan oleh Ayub,...
Siapa, meskipun aku benar, namun aku tidak akan menjawab,.... Ini tidak dipahami sebagai kebenaran dari perkaranya, yang tidak diperkirakan oleh Ayub, namun dengan kuat menegaskan dan bertekad untuk meneguhkannya selama dia hidup; juga bukan kebenaran injil, kebenaran iman yang dia kenal, bahkan kebenaran dari Juru Selamat yang hidup, di mana dia tahu dia dibenarkan; dan dengan kebenaran tersebut dia bisa dan telah menjawab Tuhan, seperti setiap orang percaya yang, dengan menyebutkan kebenaran ini, dan hanya ini, dapat memohon kebenaran Kristus kepada Tuhan sebagai kebenarannya yang membenarkan, dan mempertahankannya terhadap semua tuduhan yang diajukan kepadanya; ya, dengan mempersembahkan ini kepada Tuhan dengan iman, dia menjawab semua tuntutan hukum Tuhan, baik sehubungan dengan perintahnya maupun hukumannya, yang dimuliakan dan dihormati dengan cara ini, dan segala yang dapat dituntut oleh keadilan Tuhan, yang sepenuhnya dipuaskan olehnya; ya, kebenaran ini akan menjawab kepada Tuhan untuknya di masa depan, di penghakiman terakhir: tetapi Ayub berbicara tentang kebenaran hukum dan sipilnya sendiri, sebagai seorang yang baik, dan sebagai seorang pejabat yang baik; sebagai yang terakhir, dia mengenakan kebenaran, dan itu melindunginya; sebagai yang pertama, memiliki kasih karunia, akar dari masalah ini, dalam dirinya, sebagaimana dia menyebutnya, itu mengajarkan dia untuk hidup dengan bijak, benar, dan saleh; dia adalah orang yang takut akan Tuhan, dan menjauhi kejahatan; dan maksudnya adalah, bahwa meskipun dia berperilaku dengan baik dalam segala hal, dan mengatur percakapannya dengan benar di hadapan manusia sehingga mereka tidak memiliki sesuatu untuk dituduh kepadanya, ia tidak akan membawa kebenaran semacam itu di hadapan Tuhan, dan berpura-pura menjawab-Nya dengan itu; karena dia tahu bahwa kebenaran semacam itu tidaklah kebenaran di hadapan Tuhan, di mata hukumnya, dan di pandangan keadilan ilahi, yang tidak hanya tidak sempurna, tetapi juga tidak murni; tidak hanya kain lap, tetapi kain lap yang kotor, disertai dengan banyak dosa, serta ketidaksempurnaan; oleh karena itu tidak ada orang baik yang akan membawa perkaranya di hadapan Tuhan dalam isu seperti itu, meskipun dia bisa di hadapan manusia; bahkan, Ayub tampaknya membawa hal ini lebih jauh lagi, bahwa meskipun dia memiliki kebenaran yang tanpa dosa sendiri, dan seadil Adam sebelum kejatuhannya, atau malaikat-malaikat kudus di surga, dia tidak akan bersikeras pada kebenaran semacam itu di hadapan Tuhan, atau berpura-pura menjawab-Nya dengan itu; karena dia tahu bahwa penghuni surga, dan demikian juga manusia di taman Eden di bumi, dalam keadaan terbaiknya, tidaklah murni di hadapan-Nya, tetapi dipertanggungjawabkan dengan kebodohan dan ketidaksempurnaan, dibandingkan dengan-Nya: dan ketika dia mengatakan bahwa dia tidak bisa "menjawab" Dia, maksudnya bukan bahwa dia tidak akan menjawab pertanyaan yang diajukan kepadanya, tetapi bahwa dia tidak akan menjawab-Nya dengan cara hukum; bahwa, jika Dia mengajukan tuntutan terhadapnya, dia tidak akan memberikan jawaban atasnya, meskipun dia tidak mengetahui kesalahan pada dirinya, dan tidak bisa menuduh dirinya dengan sesuatu yang salah dalam pikiran, kata, atau perbuatan; tetapi jika Tuhan menuduhnya, dia tidak akan membantah, dia tidak akan melawan, dia tidak akan menjawab lagi, atau memperdebatkan hal itu dengan-Nya, tetapi akan menyerah; karena, meskipun dia mungkin tidak sadar telah melakukan kesalahan, atau ada ketidaksempurnaan dalam dirinya, yet Tuhan, yang lebih besar dari hatinya, dan mengetahui segala hal, adalah Tuhan yang mencari hati dan menguji hati, Ia tahu lebih baik daripada dia, dan karena itu dia bertekad untuk tunduk kepada-Nya, dan menerima apa adanya dia di hadapan-Nya:
tetapi aku akan memohon kepada Hakimku: yaitu, kepada Tuhan, Hakim seluruh bumi; dan yang secara khusus adalah Hakim bagi umat-Nya sendiri, Pelindung dan Pembela mereka, Hakim dan Pemberi hukum mereka, yang akan menyelamatkan mereka; karena meskipun Dia adalah Tuhan yang adil, dan Hakim yang benar, tetapi juga Juruselamat; dan itu adalah salah satu hak istimewa bagi umat-Nya bahwa mereka dapat datang kepada-Nya, tidak hanya sebagai Tuhan dari segala kasih karunia, dan sebagai Tuhan dan Bapa mereka dalam Kristus, tetapi kepada-Nya sebagai Tuhan Hakim dari semua, Ibr 12:23; dan meletakkan perkara mereka di hadapan-Nya, dan meminta perlindungan-Nya; dan ini yang dipilih Ayub untuk lakukan daripada berdebat dengan-Nya; karena dengan "permohonan" doa dimaksudkan, seperti yang sering terjadi di kedua Kitab Suci; dan ini menunjukkan doa yang terdiri dari permohonan untuk kasih karunia dan rahmat, atau untuk hal-hal yang diberikan dengan cara kasih karunia dan rahmat; tidak berdasarkan pada layak, tetapi pada rahmat; tidak untuk perbuatan kebenaran yang dilakukan, tetapi melalui kemurahan dan niat baik Tuhan; dan doa yang diajukan dengan cara yang rendah hati, mengakui ketidaklayakan seorang manusia, bahwa dia tidak layak untuk menerima yang terkecil dari rahmat, dan tidak mengharapkan apapun berdasarkan nilai atau kelayakan apapun dalam dirinya, atau pelayanannya; dan dengan cara seperti ini seorang manusia lebih berhasil di hadapan Tuhan, dan lebih mungkin untuk berhasil, daripada dengan cara memperdebatkan dengan-Nya secara hukum. Yakub memiliki kuasa dengan Tuhan dan berhasil, tetapi itu adalah dengan menangis dan memohon, lihat Hos 12:4; jadi Tuan Broughton membaca kata-kata, "aku akan meminta belas kasihan dari Hakimku." Beberapa menerjemahkannya, "musuhku" p, pihak lawan dalam pengadilan, yang tidak akan dia perjuangkan, tetapi mohon, dan dengan cara demikian menyelesaikan perkara dengan-Nya. Ayub tampaknya bertekad untuk mengambil metode yang disarankan Kristus dalam perkara-perkara sipil, Mat 5:24.

Gill (ID): Ayb 9:16 - Jika aku telah memanggil, dan dia telah menjawabku // namun aku tidak akan percaya bahwa Dia telah mendengarkan suaraku Jika aku telah memanggil, dan dia telah menjawabku,.... Tuan Broughton membaca kata-kata, "jika aku berteriak, akankah dia menjawabku?" seolah-olah Ay...
Jika aku telah memanggil, dan dia telah menjawabku,.... Tuan Broughton membaca kata-kata, "jika aku berteriak, akankah dia menjawabku?" seolah-olah Ayub meragukan dalam pikirannya apakah Tuhan akan mau menjawabnya, meskipun ia memohon kepada-Nya, seperti yang ia usulkan; mengingat ia telah sangat menderita, dan masih tetap menimpakan tangan-Nya kepadanya; atau kata-kata tersebut dapat diartikan, "meskipun aku telah memanggil, dan dia telah menjawab" q, di masa lalu. Ayub adalah orang yang berdoa, ia sering berdoa kepada Tuhan di kamarnya, dan di keluarganya, untuk dirinya sendiri, dan untuk anak-anaknya, dan untuk teman-temannya, dan ia menemukan Tuhan sebagai Tuhan yang mendengar dan menjawab doa, tetapi tampaknya meragukan apakah Dia akan menjawabnya sekarang, jika ia berdoa kepada-Nya:
namun aku tidak akan percaya bahwa Dia telah mendengarkan suaraku, atau "akan mendengarkan" r, pada saat ini, dan di bawah keadaan sekarang; atau seandainya Dia, rahmat itu akan begitu besar, bahwa ia hampir tidak dapat mempercayainya; sehingga terkadang karena sukacita orang tidak dapat mempercayai apa yang mereka dengar dan lihat, seperti yang dialami oleh para rasul, ketika Kristus muncul kepada mereka setelah kebangkitan-Nya; atau seperti yang terjadi dengan orang-orang Yahudi yang kembali dari Babilon, mereka serupa dengan orang yang bermimpi, mereka hampir tidak bisa mengatakan apakah pembebasan mereka adalah fakta yang nyata, atau apakah mereka hanya memimpikannya, lihat Luk 24:41; jadi Ayub mengisyaratkan, bahwa seandainya ia berdoa kepada Tuhan, dan didengar serta dibebaskan, itu akan begitu mengejutkan dan mengubah, bahwa pada awalnya ia tidak akan mampu memberinya kepercayaan; atau, bagaimanapun, ia tidak akan percaya bahwa itu adalah karena doanya dan permohonannya, karena nilai dan kekuatan, kebajikan dan efektivitas yang ada dalamnya, bahwa ia didengar; tetapi itu harus murni karena rahmat-Nya, untuk sake perantaraan Kristus, dan karena doa-doa ini adalah hembusan dari rohnya sendiri: atau lain lagi, maknanya adalah, meskipun Ia telah mendengar dan menjawabnya sebelumnya, ketika ia berdoa dengan cara yang memohon, namun jika ia bertengkar dengan-Nya dalam cara hukum, dan bersikeras pada kebenaran dirinya sendiri, dan menyampaikan permohonannya kepada Tuhan atas dasar itu, ia tidak akan pernah berharap untuk didengar; dan, memang, ia tidak dapat percaya bahwa ia akan didengar atas alasan apapun, selama penderitaan yang dialaminya saat ini berlangsung; yang tampaknya menjadi makna dari apa yang mengikuti, di mana ia memberikan alasannya untuk keyakinan semacam itu, atau lebih tepatnya ketidakpercayaan.

Gill (ID): Ayb 9:17 - Karena Ia menghancurkan aku dengan badai // dan menggandakan lukaku tanpa sebab. Sebab Ia menghancurkan aku dengan badai,.... Yang muncul tiba-tiba, datang dengan kuat, dan mengalahkan segalanya di depannya dengan tak terhindarkan;...
Sebab Ia menghancurkan aku dengan badai,.... Yang muncul tiba-tiba, datang dengan kuat, dan mengalahkan segalanya di depannya dengan tak terhindarkan; ini melambangkan sifat dari penderitaan berat yang kini dialaminya, yang datang tiba-tiba, menekannya, dan benar-benar menghancurkannya, yang tidak dapat ditahan: mungkin ia merujuk kepada angin badai yang merobohkan rumah, yang menyebabkan anak-anaknya hancur. Schultens menerjemahkannya, "badai yang membakar" s, seperti yang umum terjadi di negara-negara timur, yang sering dibicarakan oleh Thevenot t; yang membunuh seorang pria dalam sekejap, dan dagingnya menjadi hitam seperti batubara, dan terlepas dari tulangnya, dan dicabut oleh tangan yang hendak mengangkatnya; dengan mana seorang pria benar-benar hancur berantakan, yang mungkin diacu oleh Ayub:
dan menggandakan lukaku tanpa sebab; merujuk, mungkin, pada banyak bisul dan luka di tubuhnya; meskipun itu juga dapat menghormati banyak cara di mana Ia telah melukai atau menderanya, pada dirinya, dalam keluarganya, dan dalam harta bendanya, dan yang ia katakan dilakukan "tanpa sebab"; bukan tanpa sebab atau alasan di hadapan Tuhan, yang tidak melakukan apapun tanpa alasan, meskipun mungkin tidak diketahui oleh manusia; khususnya dalam menghukum manusia, tidak ada tanpa sebab atau alasan; jika Ia menghukum manusia, itu karena dosa; jika Ia menegur dan menghukum umat-Nya, itu karena pelanggaran mereka; untuk membawa mereka pada kesadaran akan hal itu, untuk merendahkan mereka karenanya, untuk menjauhkan mereka darinya, atau untuk mencegahnya, atau membersihkannya, dan untuk menguji kasih karunia mereka, menjauhkan mereka dari dunia, dan mempersiapkan mereka untuk diri-Nya: tetapi penderitaan Ayub adalah tanpa sebab seperti itu yang dinyatakan oleh teman-temannya; itu bukan hipokrisi, atau dosa-dosa nyata yang ia lakukan, dan diam-diam hidup dan memanjakan diri dengannya, seperti yang mereka bayangkan. Ayub di sini menunjukkan kesuciannya, yang selalu ia tegaskan, dan merujuk penderitaannya kepada kehendak Tuhan yang berdaulat, dan kepada beberapa sebab tersembunyi dalam dadanya sendiri, yang tidak diketahui olehnya dan orang lain: bagaimanapun, selama Ia memperlakukannya dengan cara seperti ini, ia tidak bisa percaya bahwa doanya didengar oleh-Nya.

Gill (ID): Ayb 9:18 - Dia tidak membiarkan saya mengambil napas // tetapi memenuhi saya dengan kepahitan. Dia tidak membiarkan saya mengambil napas,.... Yang mana beberapa orang berpikir merujuk pada penyakit Ayub, yang bisa jadi adalah asma, atau radang t...
Dia tidak membiarkan saya mengambil napas,.... Yang mana beberapa orang berpikir merujuk pada penyakit Ayub, yang bisa jadi adalah asma, atau radang tenggorokan, yang menyebabkan kesulitan bernapas yang besar: saya lebih cenderung berpikir bahwa kiasan ini merujuk pada angin panas yang membakar di negeri-negeri yang disebutkan sebelumnya, yang kadang-kadang bertiup sangat kencang sehingga hampir menghilangkan napas seseorang; jadi pelancong di atas u melaporkan, bahwa antara Suez dan Kairo (di Mesir) mereka mengalami angin yang sangat panas selama sehari penuh, sehingga mereka terpaksa membelakangi angin tersebut untuk mengambil sedikit napas. Tujuan Ayub adalah untuk menunjukkan bahwa penderitaannya terus menerus, dan tanpa jeda; penderitaan itu datang bertubi-tubi, menimpanya satu setelah yang lain, sehingga ia tidak memiliki waktu untuk bernapas; makna frasa tersebut sama dengan yang ada di Ayub 7:19,
tetapi memenuhi saya dengan kepahitan; sampai penuh, sampai jemu, sampai jijik, seperti seorang yang bisa merasakan minuman pahit, yang berisi absinthum dan air empedu, dengan penderitaan pahit yang sebanding, yang membuat hidup Ayub terasa pahit baginya, lihat Yeremia 9:15.

Gill (ID): Ayb 9:19 - Jika saya berbicara tentang kekuatan, lihatlah, dia adalah yang kuat // dan jika tentang penghakiman, siapa yang akan menetapkan waktu untuk saya mengajukan Jika saya berbicara tentang kekuatan, lihatlah, dia adalah yang kuat,.... Atau pikirkanlah, atau beralih kepada hal itu, dan berniat untuk melaksanaka...
Jika saya berbicara tentang kekuatan, lihatlah, dia adalah yang kuat,.... Atau pikirkanlah, atau beralih kepada hal itu, dan berniat untuk melaksanakan tujuan saya hanya dengan kekuatan, seperti yang dilakukan beberapa orang dengan kekuatan dan otoritas yang mereka miliki; sayangnya! tidak ada yang bisa dilakukan dengan cara ini; saya adalah makhluk yang miskin, lemah, dan rapuh dalam tubuh, pikiran, dan harta; saya tidak mampu bersaing dengan lawan yang begitu kuat dalam hal apapun, dengan cara apapun: Tuhan adalah kuat, dia adalah "yang paling kuat" w, seperti yang diterjemahkan beberapa orang; dia perkasa, adalah yang Maha Kuasa; kelemahan Tuhan lebih kuat daripada manusia; tidak ada yang bisa diperdebatkan dengan Tuhan dalam hal kekuatan:
dan jika tentang penghakiman, siapa yang akan menetapkan waktu untuk saya mengajukan? Jika saya berpikir dan mengusulkan untuk menempatkan hal-hal dalam konteks keadilan, untuk menyelesaikan perkara antara kita dengan cara itu, saya tidak dapat berharap untuk berhasil dengan benar, sama seperti dengan kekuatan; dia begitu adil dan suci, bahwa tidak ada kebenaran dan kesucian saya yang bisa berdiri di hadapannya; dia adalah Tuhan, dan saya adalah manusia, dan oleh karena itu tidak layak untuk berkumpul bersama dalam penghakiman; dan dia adalah Makhluk yang murni dan suci, adil dan benar, dan tanpa kejahatan, dan saya adalah makhluk yang berdosa dan ternoda; dan selain itu, tidak ada yang lebih unggul darinya, yang bisa saya ajak berunding, tidak ada yang dapat menetapkan tempat, atau menentukan waktu, untuk mendengarkan perkara antara kita, atau yang dapat memimpin dalam penghakiman dan menentukan masalah yang diperdebatkan; bahkan, tidak ada satu pun di antara makhluk yang dapat menjadi perantara, wasit, atau arbiter; ya, tidak ada satu pun yang dapat dipekerjakan sebagai penasihat, yang dapat mengambil alih perkara ini, dan mengajukannya, dan menjadi pelindung serta pembela saya; sehingga, biarpun saya mengambil langkah apa pun, saya pasti akan ditolak dan kalah, lihat Yer 49:19.

Gill (ID): Ayb 9:20 - Jika saya membenarkan diri saya // mulutku sendiri akan menghukummu // jika saya berkata, saya adalah sempurna // itu juga akan membuktikanku menyimpang Jika saya membenarkan diri saya,.... Mencari pembenaran dengan kebenarannya sendiri, mempercayai dirinya sendiri bahwa ia adalah orang yang benar, men...
Jika saya membenarkan diri saya,.... Mencari pembenaran dengan kebenarannya sendiri, mempercayai dirinya sendiri bahwa ia adalah orang yang benar, mengatakan bahwa ia demikian, dan menyatakan dirinya sebagai orang yang benar, apa arti semua itu?
lidahku sendiri akan menghukummu; kata-katanya penuh dengan dosa, sia-sia, kosong, dan tidak berarti; dan jika seorang pria akan dibenarkan, dan dihukum oleh kata-katanya, ia dapat yakin akan yang terakhir: memang, "jika ada seorang yang tidak bersalah dalam kata, ia adalah orang yang sempurna", Jam 3:2; tetapi biarkan seorang pria berhati-hati sebisa mungkin, dan selalu menjaga bibirnya, seperti itulah ketidak sempurnaan dari sifat manusia, bahwa, meskipun seperti Musa, ia akan berbicara tanpa berpikir dengan bibirnya, pada satu waktu atau lainnya, dan dalam banyak hal akan tersandung; yang akan menjadi hukumannya, jika tidak ada cara lain untuk terhindar darinya; bahkan, bagi seorang pendosa untuk membenarkan dirinya, atau mengatakan bahwa ia adalah orang yang benar dengan kebenarannya sendiri, dan bersikeras akan hal ini di hadapan Tuhan, jika ia diuji tentang hal itu, ia pasti akan dihukum; ya, mengatakan bahwa ia demikian adalah kebohongan, yang sangat dibenci oleh Tuhan, dan cukup untuk menghukumnya; dan selain itu, seorang pria yang mengenal dirinya sendiri, seperti Ayub, harus sadar akan banyak dosa di dalam dirinya, meskipun ia mungkin tampak benar di hadapan manusia; sehingga, apabila ia mengatakan bahwa ia benar, hatinya akan berbicara, atau membuat mulutnya berbicara dan membantah serta menghukumnya:
jika saya berkata, saya adalah sempurna; tidak dalam arti Injil, seperti yang dilakukan dia; tetapi dalam arti hukum, sehingga bebas dari dosa, yang tidak mungkin bagi siapa pun yang sempurna dalam arti Injil; seperti Nuh, Yakub, Daud, dan yang lainnya, yang demikian, namun tidak tanpa dosa; jika oleh karena itu, seorang pria menyatakan ini, ia tidak akan mengatakan sesuatu yang benar, tetapi apa yang menyimpang, seperti yang dapat dibuktikan:
ini juga akan membuktikanku menyimpang; menjadi manusia jahat; baik dia, Tuhan, akan membuktikannya, atau itu, mulutnya, seperti dalam klausa sebelumnya; karena mengatakan ini adalah berbohong, yang melakukannya adalah penyimpangan, lihat 1Yo 1:8.

Gill (ID): Ayb 9:21 - Meskipun saya sempurna // namun saya tidak akan mengenal jiwa saya // saya akan menghina hidup saya Walaupun saya sempurna,.... Benar-benar demikian, tidak sadar akan dosa dalam pikiran, kata, atau perbuatan; ini hanyalah sebuah kasus yang diperkira...
Walaupun saya sempurna,.... Benar-benar demikian, tidak sadar akan dosa dalam pikiran, kata, atau perbuatan; ini hanyalah sebuah kasus yang diperkirakan:
namun saya tidak akan mengenal jiwa saya; saya tidak akan mengakui diri saya seperti itu di hadapan Tuhan; saya tidak akan menekankan kesempurnaan seperti itu di hadapannya, sebagai sesuatu yang dapat membenarkan saya di hadapannya; karena saya menyadari bahwa kesempurnaan tertinggi makhluk adalah ketidaksempurnaan jika dibandingkan dengan-Nya: atau maknanya bisa jadi, jika saya mengatakan saya "sempurna, saya tidak akan mengenal jiwa saya sendiri"; saya akan tampak jelas tidak mengetahui diri saya, seperti halnya semua orang yang menganggap diri mereka sempurna; mereka tidak mengetahui jiwa mereka sendiri, penyakit hati mereka, kejahatan pikiran mereka, kesia-siaan pikiran mereka; mereka tidak memperhatikan hal-hal ini, atau tidak menganggapnya sebagai dosa; mereka tidak mengetahui sifat dosa, dan betapa besarnya dosa tersebut:
Saya akan menghina hidup saya; bahkan jika sangat tak bersalah, sempurna, dan adil; maksudnya adalah, bahwa dia tidak akan menekankan kelanjutan hidupnya karena itu; dia tidak memiliki nilai semacam itu, cinta hidup demikian untuk bersengketa dengan Tuhan atas dasar keadilan mengenai hal itu; dia juga tidak menganggapnya layak untuk diminta, pendapatnya yang begitu rendah tentang hal itu, lihat Ayub 7:16.

Gill (ID): Ayb 9:22 - Ini adalah satu hal // karena itu saya berkata itu // ia menghancurkan orang yang sempurna dan yang jahat. Ini adalah satu hal,.... Atau "satu hal yang ada" x di dunia, seperti yang ditambahkan oleh Jarchi; atau "satu ukuran", seperti Targum, untuk orang...
Ini adalah satu hal,.... Atau "satu hal yang ada" x di dunia, seperti yang ditambahkan oleh Jarchi; atau "satu ukuran", seperti Targum, untuk orang baik dan jahat; satu peristiwa yang sama bagi orang yang benar, dan untuk orang yang jahat, Ecc 9:2; sehingga, seperti yang diterjemahkan oleh yang lain, "semuanya sama" y, apakah seorang pria itu benar dan sempurna, atau sebaliknya, ia sama-sama rentan untuk dihinggapi penderitaan dan duka: dan "ini adalah satu hal, sangat unik" z, mengagumkan dan mengejutkan, dan sangat tidak dapat dipahami; tetapi begitulah adanya, dan yang mana ia tidak sepakat dengan ketiga temannya; tentang keadilan Tuhan, ia setuju dengan mereka dalam hal itu; ya, ia percaya bahwa ia benar dalam apa yang ia lakukan, bahkan dalam hal ini, yang sangat aneh dan mengejutkan, meskipun ia tidak bisa menjelaskan hal itu: dan "ini seragam", seperti diterjemahkan oleh Mr. Broughton; baik Tuhan bertindak secara seragam dalam apa yang Ia lakukan, memperlakukan semua orang sama, baik dan jahat; atau Job konsisten dalam pandangannya, ia seratus persen, mantap dan konstan, mempertahankan pandangan yang sama, dari mana ia tidak berpaling, dan tidak bisa berpaling:
sebab itu saya berkata itu; dengan keyakinan dan kepastian yang terbesar, karena ia mempercayainya, dan akan mengatakannya lagi, melihat tidak ada alasan sama sekali untuk mengubah penilaiannya; hal itu sangat jelas baginya, yang mana ia memiliki, setidaknya seperti yang ia pikirkan, bukti yang tak terbantahkan; dan hal yang ia maksud adalah sebagai berikut:
ia menghancurkan orang yang sempurna dan yang jahat; ini dianggap oleh sebagian orang sebagai ungkapan yang sangat buruk, mendekati penghujatan, dan bertentangan dengan sifat dan kesempurnaan Tuhan, serta dengan cara-cara providensinya, Gen 18:23; dan bahwa Job berbicara dalam diri seseorang yang kekurangan anugerah Tuhan: tetapi tidak ada yang lebih pasti daripada bahwa ini adalah sentimen riil dari pikirannya, keyakinannya yang kuat, dan ia tidak bisa diyakinkan untuk berpindah dari itu; memang bisa dipahami dengan baik: oleh "orang yang sempurna" kita harus memahami orang yang benar-benar baik, satu yang telah menerima anugerah Tuhan dalam kebenaran, dan sepenuhnya dibenarkan dan diampuni melalui darah dan kebenaran Kristus; dan oleh "orang jahat" kita memahami orang yang berada di bawah pengaruh hawa nafsunya, yang terjerat dalam hal tersebut, dan tidak pernah merasa tenang kecuali saat ia melayani hawa nafsunya, yang terus-menerus ia lakukan. Sekarang, penghancuran ini tidak boleh ditafsirkan sebagai penghancuran abadi; ini memang akan menjadi kenyataan bagi orang-orang jahat, tetapi tidak bagi orang-orang yang sempurna dan baik: Tuhan dengan anugerah-Nya telah membedakan antara keduanya di dunia ini, dan demikian juga Dia akan di dunia berikutnya; yang satu akan masuk ke dalam hukuman abadi, yang lainnya ke dalam kehidupan abadi, dan tidak akan pernah berkumpul di tempat atau keadaan yang sama; dan orang yang sempurna tidak akan dihancurkan sama sekali dalam pengertian itu; anugerah Tuhan di dalam dirinya, dan kebenaran Kristus di atasnya, akan selamanya melindunginya dari murka dan kebinasaan kekal: tetapi yang dimaksud adalah penghancuran sementara; terkadang memang dibuat perbedaan yang mencolok antara keduanya dalam waktu bencana umum, seperti Nuh, seorang yang sempurna, diselamatkan, ketika dunia orang-orang yang tidak benar dihancurkan oleh air, Gen 7:23; dan Lot, seorang yang benar, ketika Sodom dan Gomora dihancurkan oleh api, Gen 19:29; tetapi seringkali mereka terjatuh bersama dalam kesulitan yang sama; orang baik dan jahat, di antara orang-orang Yahudi dibawa ke dalam tawanan di Babel, yang disimbolkan oleh buah-buahan baik dan buruk Yeremia, Jer 24:2; dari orang-orang baik, Yehezkiel, Daniel, Sadrakh, Mesakh, dan Abednego, adalah contoh; meskipun memang alasannya berbeda, dan dengan pandangan yang berbeda, bahwa satu dan yang lainnya dihancurkan dengan penghancuran sementara, dalam diri mereka, kesehatan mereka, keluarga mereka, atau harta mereka; bencana semacam itu pada orang baik bukanlah sebagai hukuman atas dosa-dosa mereka, seperti pada orang jahat; tetapi sebagai sanksi kebapaan, dan untuk menguji anugerah mereka, untuk kebaikan spiritual dan kekal mereka, dan agar mereka tidak dihukum bersama dunia. Pandangan Job dalam mengatakan ini adalah untuk mengamati, bahwa keadaan seorang pria di hadapan Tuhan tidak dapat diukur dari keadaan luar, apakah dia seorang yang baik atau seorang yang jahat, karena keduanya dapat berada dalam penderitaan dan kesedihan yang sama, dan mana yang ia tolak terhadap pandangan dan ucapan Eliphaz dan Bildad, Job 4:7.

Gill (ID): Ayb 9:23 - Jika cambuk membunuh secara tiba-tiba // dia akan tertawa di atas ujian orang-orang yang tidak bersalah Jika cambuk membunuh secara tiba-tiba,.... Bukan setan, seperti yang diungkapkan oleh Jarchi dan Bar Tzemach; tetapi setiap bencana berat yang mengeli...
Jika cambuk membunuh secara tiba-tiba,.... Bukan setan, seperti yang diungkapkan oleh Jarchi dan Bar Tzemach; tetapi setiap bencana berat yang mengelilingi seorang manusia, memukul, melukai, dan menyusahkan dia, seperti cambuk atau tongkat; seperti salah satu dari segala hukuman berat Tuhan, pedang, kelaparan, penyakit menular, atau binatang buas, yang kadang-kadang datang dengan tiba-tiba, tanpa disadari, tanpa dipikirkan, dan tidak terduga; dan kadang-kadang hanya merupakan hukuman dalam cinta, cambukan seorang ayah, meskipun umumnya dilakukan dalam kemarahan dan ketidakpuasan yang membara, dan merupakan cambuk yang melimpah, yang membawa segalanya di hadapan mereka; maka sebagian membatasinya pada orang jahat, seperti versi Septuaginta; dan sebagian memahaminya seolah-olah mereka diperlakukan dengan lebih lembut dan halus, dengan tiba-tiba dan sekaligus dibunuh dengan cambuk semacam itu, dalam diri mereka, keluarga mereka, dan harta mereka, sementara yang lain mengalami penderitaan yang berkepanjangan, dan berlama-lama di bawahnya, seperti dalam klausa berikut:
dia akan tertawa di atas ujian yang dialami orang-orang yang tidak bersalah; bukan berarti yang benar-benar bebas dari dosa; karena tidak ada yang seperti itu, bahkan bayi yang baru lahir; meskipun mereka mungkin secara relatif demikian, namun mereka tidak dalam pengertian yang absolut, karena mereka dikandung dalam dosa dan dibentuk dalam kejahatan: selain itu, di sini itu berarti orang dewasa, orang baik, yang benar-benar berbudi, tulus, jujur, tidak berbahaya dalam kehidupan dan percakapan mereka, yang penderitaan mereka adalah "ujian" dari iman dan kesabaran mereka, serta anugerah-anugerah lain; dan ketika Tuhan dikatakan "tertawa" pada mereka, yang sepertinya dimaksudkan di sini, ini harus dipahami konsisten dengan rasa kasihnya kepada umat-Nya, simpatinya kepada mereka di bawah semua penderitaan mereka, Dia tidak dengan sengaja menyiksa atau menyakiti anak-anak manusia; juga tidak dapat dipikirkan bahwa Dia memperolok dan merendahkan mereka, atau tertawa atas bencana mereka, atau dalam kenyataannya, seperti yang Dia lakukan kepada orang-orang jahat; tetapi bahwa Dia seringkali menanganinya dalam pengaturan providensinya, seolah-olah Dia tidak membedakan antara mereka, tetapi mengolok-olok yang satu sama seperti yang lain; tampaknya tidak memberi perhatian kepada jeritan mereka; tidak segera bergegas untuk membantu dan menyelamatkan mereka, tetapi memperpanjang kesulitan mereka untuk menguji anugerah mereka; dan memang Dia sangat senang dengan latihan mereka di bawahnya, dan dengan melihat mereka menanggungnya dengan begitu banyak kesabaran, keberanian, dan kebesaran pikiran serta penyerahan kepada kehendak-Nya. Beberapa menafsirkan ini sebagai seorang yang jahat yang tertawa di atas bencana orang-orang yang benar, seperti orang Ammon dan Edom yang bersukacita atas kehancuran orang Yahudi; musuh gereja saat kejatuhannya, dan seperti yang dilakukan para Katolik terhadap saksi-saksi yang dibunuh; tetapi makna sebelumnya tampaknya lebih baik; lebih tepatnya cambuk itu sendiri tertawa di atas ujian orang-orang yang tidak bersalah; begitu Schultens.

Gill (ID): Ayb 9:24 - Bumi ini diberikan ke tangan orang jahat // ia menutupi wajah para hakimnya // jika tidak, di mana dan siapa dia Bumi ini diberikan ke tangan orang jahat,.... Entah kepada orang jahat itu, Setan, seperti yang dikatakan Jarchi dan Bar Tzemach, yang merupakan dewa ...
Bumi ini diberikan ke tangan orang jahat,.... Entah kepada orang jahat itu, Setan, seperti yang dikatakan Jarchi dan Bar Tzemach, yang merupakan dewa dunia ini; atau kepada seorang tyran jahat, seperti Nimrod, atau kepada orang lain yang dikenal Ayub di zamannya, yang mungkin ia hormati; atau kepada orang jahat secara umum, yang pada umumnya memiliki bagian terbesar dari bumi, hal-hal duniawi, serta kekuasaan, dominasi, dan otoritas di dalamnya; dan ini mereka peroleh dari Tuhan, karena kekuasaan yang ada ditetapkan oleh-Nya, dan oleh karena itu harus ditaati; serta apa pun yang dimiliki orang dari bumi ini, dan segala isinya, mereka memperoleh itu dari-Nya, yang adalah miliknya, dan yang memiliki hak untuk mengatur hal itu, dan oleh karena itu, yang diberikan oleh-Nya, mereka memiliki hak yang sah atasnya; tetapi yang diberikan kepada mereka hanyalah hal-hal dunia ini; mereka memiliki bagian mereka di sini, dan itu adalah segalanya bagi mereka; oleh karena itu, sebagaimana pemberian ini tidak membuktikan kebaikan seorang manusia, demikian pula pengambilan hal-hal itu tidak menjadi bukti kejahatannya; kasih atau benci tidak dapat diukur dari hal-hal ini; inilah tujuan dan arah Ayub dalam hal ini dan Ayub 9:23,
ia menutupi wajah para hakimnya; bukan Setan, yang membutakan pikiran orang-orang seperti itu, sehingga mereka tidak dapat memahami keadilan, dan melakukannya, seperti yang ditafsirkan oleh penulis Yahudi di atas; bukan pula orang jahat yang memiliki kekayaan dan harta, kekuasaan dan otoritas, yang dengan kekayaannya menyogok para hakim, dan membutakan mata mereka, atau dengan kekuasaan dan otoritasnya menakut-nakuti mereka, menghalangi mereka untuk menjalankan penilaian yang benar, atau menghalangi orang-orang yang layak untuk jabatan semacam itu, dan tidak memajukan mereka, tetapi membiarkan mereka terpuruk dan menutupi mereka dengan, ketidakjelasan; atau orang-orang yang jujur dan setia, dan tidak dapat disogok dan ditakut-takuti, yang ia either menyingkirkan dari jabatannya, dan menutupi wajah mereka dengan rasa malu, atau mengambil mereka dengan kematian, menjatuhi hukuman dan mengeksekusi mereka sebagai penjahat; karena adalah biasa di waktu-waktu sebelumnya, sebagaimana juga dalam zaman kita, untuk menutupi wajah mereka yang dieksekusi: tetapi lebih baik ini dipahami sebagai Tuhan, yang menyerahkan bumi ke tangan orang jahat, membiarkan mereka menguasainya, dan mempersilakan hal-hal tersebut terjadi, seperti yang sudah dicatat; dan selain itu, menyerahkan hakim-hakim di bumi kepada kebutaan hukum, sehingga mereka tidak dapat membedakan apa yang benar dan adil, dan melakukannya, lihat Yesaya 29:10,
Jika tidak, di mana dan siapa dia? jika tidak demikian seperti yang saya katakan, di mana orang itu, dan siapa dia, yang bisa membantah saya, dan menjadikan saya seorang pembohong? seperti yang dikatakan Aben Ezra; biarkan ia muncul dan tampil, dan bantah saya, dan ajari saya yang lain jika ia bisa; atau sebutkan tempat tinggalnya, dan katakan siapa dia; atau jika Tuhan tidak melakukan ini, menyerahkan bumi ke tangan orang jahat, dan menutupi wajah para hakimnya, dan membiarkan orang jahat menang, dan mengubah perkara orang baik, yang satu berkembang, dan yang lain dihancurkan; siapa yang melakukannya? di mana orang yang telah melakukannya atau dapat melakukannya? pasti itu sudah dilakukan; dan siapa selain Tuhan yang mengawasi segala sesuatu, duduk di surga, dan melakukan apa pun yang Dia kehendaki, dapat melakukan hal-hal seperti ini? atau bisakah hal-hal ini terjadi tanpa kehendak dan izin-Nya? melalui medium seperti ini Ayub membuktikan pernyataannya, bahwa Tuhan menghancurkan yang sempurna dan yang jahat; dan oleh karena itu, melalui wajah-wajah peristiwa dalam penyelenggaraan, tidak ada penilaian yang dapat diambil mengenai karakter seorang manusia, baik atau buruk, dan kemudian memberikan contoh pada dirinya sendiri dalam ayat-ayat berikut.

Gill (ID): Ayb 9:25 - Sekarang hari-hariku lebih cepat daripada seorang kurir // mereka melarikan diri // mereka tidak melihat kebaikan Sekarang hari-hariku lebih cepat dari seorang kurir,.... Atau "daripada seorang pelari" a dalam perlombaan, untuk mendapatkan hadiah; atau daripada se...
Sekarang hari-hariku lebih cepat dari seorang kurir,.... Atau "daripada seorang pelari" a dalam perlombaan, untuk mendapatkan hadiah; atau daripada seseorang yang berkuda, atau berlari untuk mengantarkan pesan, seperti Cushi dan Ahimaaz; dan pada umumnya mereka cepat dalam langkah, atau mengendarai kuda yang cepat, yang demikian mereka dipekerjakan; dan meskipun begitu, Ayub mengatakan hari-harinya lebih cepat, atau berlalu lebih cepat daripada itu; artinya entah hari-harinya secara umum; atau lebih tepatnya hari-hari keberuntungannya, seperti yang ditafsirkan oleh Tuan Broughton; mereka tidak lama datang tetapi langsung hilang:
mereka melarikan diri; seperti bayangan, atau mimpi, atau cerita yang diceritakan:
mereka tidak melihat kebaikan; atau dia tidak melihat, merasakan, atau menikmati kebaikan apapun di dalamnya; bukan berarti dia tidak melihat dan menikmati banyak kebaikan, bahkan banyak kebaikan sementara, yang dimaksudkan; tetapi ini tidak ada lebih lama daripada diambil kembali, sehingga seolah-olah tidak pernah ada; hari-hari jahat penuh kesulitan dan kesedihan, di mana dia tidak menikmati apapun, datang begitu cepat kepadanya.

Gill (ID): Ayb 9:26 - Mereka telah pergi seperti kapal-kapal cepat // seperti elang yang terburu-buru menuju mangsa. Mereka telah pergi seperti kapal-kapal cepat,.... Mereka yang paling ringan dibangun, dan bergerak paling cepat. Bar Tzemach berpikir bahwa kapal-kapa...
Mereka telah pergi seperti kapal-kapal cepat,.... Mereka yang paling ringan dibangun, dan bergerak paling cepat. Bar Tzemach berpikir bahwa kapal-kapal yang dipayungi oleh pendayung adalah yang dimaksud, yang dapat disebut "kapal kehendak atau keinginan" b, karena dapat dipayungi sesuai kesenangan, dan dibawa ke tempat mana pun dan kapan pun seseorang merasa cocok; sedangkan mereka yang tidak bergantung pada angin, dan harus menunggu; atau mereka merancang kapal-kapal yang sangat cepat dalam gerakannya, sehingga tiba di pelabuhan secepat yang bisa diharapkan dan diinginkan orang. Beberapa menerjemahkannya sebagai "kapal bajak laut", atau "kapal permusuhan" c; yang dirancang untuk rampasan dan jarahan, dan yang ringan, tidak dibebani barang, dan karenanya bergerak dengan cepat: Targum adalah,
"kapal-kapal yang dibebani dengan buah-buahan berharga;'' dan versi Latin Vulgata adalah,"kapal yang membawa apel:'' sekarang kapal-kapal yang dibebani barang-barang semacam itu, dengan barang-barang yang mudah rusak, wajib untuk menuju pelabuhan secepat mungkin. Beberapa membiarkan kata itu tidak diterjemahkan, dan menyebutnya "kapal Ebeh" d; yang, menurut Jarchi, Aben Ezra, dan lainnya, adalah nama suatu tempat, atau sungai di Arab, yang mengalir dengan arus cepat, dan di mana kapal-kapal dibawa dengan kecepatan tinggi. Bolducius menceritakan dari seorang pelancong kenalannya, yang menyelesaikan perjalanannya pada tahun 1584, bahwa dia melihat sungai semacam itu di sekitar Damaskus, tidak jauh dari makam Ayub; tetapi itu haruslah sungai Chrysorrhoas, sekarang disebut Barrady; tetapi ada dua sungai dengan nama ini Ebeh; satu dekat Kufa, dan lainnya di Wasith, sebuah negara di Babilonia, seperti yang diperhatikan Golius e. Lainnya mengambil kata tersebut memiliki pengertian dari buluh atau papirus, yang tumbuh di tepi Sungai Nil, dan dari mana kapal-kapal dibuat; lihat Gill dalam Yes 18:1; dan menerjemahkan kata-kata "kapal dari buluh" atau "dari papirus" f, dan yang, karena ringan, sangat cepat:
seperti elang yang terburu-buru menuju mangsa; elang adalah yang tercepat dari burung, dan oleh karena itu orang-orang dan benda-benda yang sangat cepat dibandingkan dengan mereka, lihat Hab 1:8; dan ia terbang paling cepat ketika sedang lapar, dan dalam pandangan mangsanya, dan mendekat kepadanya, dan menyerangnya, yang merupakan hal yang dimaksud, dan dapat diterjemahkan, "yang terbang menuju mangsa" g. Ayub menggunakan metafora ini, yang paling tepat, untuk menunjukkan betapa cepatnya hari-hari kemakmurannya berlalu, dan betapa cepatnya pergi: dan ada suatu klimaks yang dapat dipahami dalam kata-kata; seorang pelari, meskipun ia berlari dengan cepat, kapal bergerak lebih cepat darinya, dan elang, yang hampir siap untuk menangkap mangsanya, terbang lebih cepat daripada itu.

Gill (ID): Ayb 9:27 - Jika saya berkata, saya akan melupakan keluhan saya // saya akan menghentikan beban saya // dan menghibur diri sendiri Jika saya berkata, saya akan melupakan keluhan saya,.... Penyebabnya, kehilangan anak-anaknya, pelayan, harta, dan kesehatan, serta berusaha untuk tid...
Jika saya berkata, saya akan melupakan keluhan saya,.... Penyebabnya, kehilangan anak-anaknya, pelayan, harta, dan kesehatan, serta berusaha untuk tidak memikirkan hal-hal ini lagi, dan berhenti mengeluh tentangnya, dan berusaha untuk mengubur semuanya dalam ketidakpedulian, dan mengubah nada bicaranya:
Saya akan menghentikan beban saya; pikiran, kata-kata, sikap, dan tatapan melankolisnya; atau "meninggalkan wajahku" h, mengenakan ekspresi yang lain, yang lebih menyenangkan dan ceria; para komentator Yahudi umumnya mengartikan ini, "amarahku", baik terhadap tata cara Tuhan, atau terhadap teman-temannya:
dan menghibur diri sendiri; bahwa keadaan tidak lebih buruk baginya daripada yang sudah ada; atau menguatkan i dirinya sendiri, seperti yang diterjemahkan dalam Amo 5:9; melawan ketakutan, dan masalah, serta penurunan semangat, bertekad untuk berani, dan bersemangat, dan tidak tenggelam, dan menyerah, dan pingsan di bawah bebannya: hanya Tuhan, Bapa, Anak, dan Roh, yang dapat memberikan penghiburan kepada mereka yang tertekan, baik untuk urusan duniawi maupun spiritual; tetapi orang baik dapat menggunakan sarana untuk menghibur, seperti mendengarkan firman, membaca Kitab Suci, berdoa, bermeditasi, dan berbicara dengan orang baik.

Gill (ID): Ayb 9:28 - Aku takut akan semua kesedihanku // Aku tahu bahwa Engkau tidak akan menganggapku tidak bersalah Aku takut akan semua kesedihanku,.... Bahwa kesedihan itu akan kembali padanya, mengelilinginya, dan mengatasi dirinya, sehingga dia tidak dapat berdi...
Aku takut akan semua kesedihanku,.... Bahwa kesedihan itu akan kembali padanya, mengelilinginya, dan mengatasi dirinya, sehingga dia tidak dapat berdiri melawan mereka, atau di bawah mereka; bahwa kesedihan itu akan meningkat dan terus bersamanya, sehingga dia tidak akan pernah dibebaskan dari mereka:
Aku tahu bahwa Engkau tidak akan menganggapku tidak bersalah: sebuah seruan tiba-tiba kepada Tuhan yang dekat dengannya; maksudnya bukan bahwa dia yakin bahwa Tuhan tidak akan membenarkannya tetapi mengutuknya dalam pengertian spiritual; Ayub tidak putus asa akan keselamatan kekalnya, dia tahu dan percaya pada Penebusnya yang hidup; dia tahu dia akan dibebaskan dan dibenarkan oleh kebenarannya, dan tidak akan dihukum bersama dunia; tetapi dia yakin akan hal ini, karena dia berpikir bahwa Tuhan tidak akan "membersihkan" k dirinya, seperti yang diterjemahkan beberapa orang, dari cacing yang meliputi dagingnya, dan dari bisul serta luka kotor yang menimpanya; maupun membebaskannya sehingga dia tampak tidak bersalah di mata dan penilaian teman-temannya; tetapi terus memperlakukannya seolah-olah dia adalah orang yang bersalah, dengan melanjutkan penderitaannya, bahkan hingga kematian; dia tidak memiliki harapan untuk dibebaskan dari mereka, dan dengan demikian dibebaskan dari tuduhan teman-temannya, yang menilai dirinya berdasarkan keadaan lahiriah.

Gill (ID): Ayb 9:29 - Jika aku adalah orang jahat, mengapa aku berusaha sia-sia? Jika aku adalah orang jahat, mengapa aku berusaha sia-sia? Jika ia adalah orang jahat itu, orang munafik, yang dianggap oleh Bildad dan teman-temanny...
Jika aku adalah orang jahat, mengapa aku berusaha sia-sia? Jika ia adalah orang jahat itu, orang munafik, yang dianggap oleh Bildad dan teman-temannya, maka sia-sialah baginya untuk memohon kepada Tuhan, seperti yang mereka nasihatkan; jadi Gersom memberikan arti dari kata-kata tersebut; karena Tuhan tidak mendengar orang berdosa, seperti yang hidup dalam dosa, memandang kejahatan dalam hati mereka, dan mempraktikkannya dalam kehidupan mereka, setidaknya secara diam-diam, seperti yang disarankan bahwa Ayub melakukan; jika ia adalah orang seperti itu, semua usaha untuk berdoa kepada Tuhan agar menunjukkan kasih karunia kepadanya dan membebaskannya dari kesusahannya akan menjadi usaha yang sia-sia, karena ia mungkin dengan alasan mengharapkan bahwa Tuhan akan menutup mata dan menyumbat telinganya terhadap orang seperti itu, dan tidak memperhatikan teriakannya; berharap kepada-Nya pasti akan sia-sia; doa dapat dengan tepat diungkapkan sebagai kerja keras, itu adalah suatu perjuangan dan pergulatan dengan Tuhan, terutama ketika itu konstan, mendesak, dan penuh semangat: tetapi lebih tepatnya arti dari kata-kata itu adalah, jika ia adalah orang jahat di mata Tuhan, atau diperlakukan sebagai satu; jika Tuhan tidak menganggapnya tidak bersalah, seperti yang dia nyatakan di bagian akhir Ayub 9:28; maka adalah suatu hal yang sia-sia untuk berusaha membela dirinya; karena ia tidak pernah bisa mengharapkan untuk berhasil melawan Tuhan, yang begitu bijaksana dan berkuasa, begitu kudus, adil, dan murni. Kata "jika" tidak ada dalam teks asli, dan dapat diabaikan, dan kata-kata itu dapat diterjemahkan, "Aku adalah orang jahat" l; bukan dengan cara yang terkenal, seperti telah menjalani kehidupan yang skandal, atau bersalah atas beberapa kejahatan berat, seperti yang diisyaratkan oleh teman-temannya, tetapi sama seperti orang lain; ia terlahir sebagai orang berdosa, telah menjadi pelanggar sejak dalam kandungan, dan meskipun ia telah diperbarui dan disucikan oleh roh Tuhan, namun dosa masih tinggal dalam dirinya, dan karena kelemahan daging ia setiap hari berdosa dalam pikiran, kata, atau perbuatan; dan ia tidak mengharapkan hal itu akan berbeda baginya selama ia berada di dunia ini; ya, adalah mustahil baginya untuk tanpa dosa, seperti yang diamati Bar Tzemach sebagai arti dari frasa tersebut; dan oleh karena itu jika Tuhan tidak akan membebaskannya, atau menganggapnya tidak bersalah, kecuali ia sepenuhnya bebas dari dosa, seperti halnya berusaha mencapai kesempurnaan semacam itu adalah sia-sia, begitu pula tidak ada gunanya, dan inilah yang terutama ia maksudkan, untuk mencoba membela dirinya di hadapan Tuhan: atau "aku akan menjadi jahat", atau "tidak berdaya" m; aku akan diperlakukan demikian, tidak hanya oleh teman-temannya, yang akan menganggapnya sebagai orang yang sangat jahat selama penderitaan itu terus menimpanya, biarpun ia berkata apa pun; tetapi juga oleh Tuhan sendiri, yang ia percayai tidak akan pernah membebaskannya dari penderitaan itu selama ia hidup, yang di mata manusia akan menjadi suatu pengutukan diam terhadapnya; jadi Targum mengatakan, "Aku akan terkutuk," dan karenanya adalah usaha yang sia-sia, berjuang melawan arus, untuk berusaha membela diri; atau tidak mungkin ia dapat membuat dirinya begitu jelas dan murni dan sempurna, sehingga makhluk suci seperti Tuhan dapat menemukan kesalahan dalam dirinya, di mana di hadapan-Nya, langit dan penghuninya tidak bersih; ini lebih lanjut dibuktikan dalam kata-kata berikut.

Gill (ID): Ayb 9:30 - Jika saya mencuci diri dengan air salju // dan membuat tanganku sebersih mungkin Jika saya mencuci diri dengan air salju,.... Sebagaimana ia berasal dari surga, atau mengalir dari gunung yang tertutup salju, seperti Libanon, lihat ...
Jika saya mencuci diri dengan air salju,.... Sebagaimana ia berasal dari surga, atau mengalir dari gunung yang tertutup salju, seperti Libanon, lihat Yer 18:14; atau disimpan dalam wadah untuk penggunaan tersebut, sebagai yang dianggap terbaik untuk tujuan itu; begitu pula digunakan oleh orang-orang kuno n, yang berfungsi untuk memutihkan kulit, dan memperkuat bagian tubuh dengan menyempitkan pori-pori, serta menghambat keringat; itu melambangkan, dalam arti kiasan, bahwa apapun metode yang dia ambil untuk membersihkan dirinya dari dosa, semua itu sia-sia, kejahatannya akan terlihat, dan tetap tertera di hadapan Tuhan; dan memang tidak ada yang bisa dilakukan seseorang yang dapat menjadikannya murni dan bersih di hadapan Allah yang kudus; ini tidak dapat dilakukan dengan pembasuhan ritual, seperti yang mungkin ada pada zaman Ayub, sebelum hukum Musa diberikan, dan yang mungkin ada beberapa rujukan; semua itu hanya menyucikan untuk pemurnian daging, atau hanya secara lahiriah, tetapi tidak dapat memurnikan hati, sehingga tidak ada lagi kesadaran akan dosa; juga tidak melalui kewajiban moral, tidak dengan pertobatan, seperti yang dinyatakan Sephorno; sebuah mata air, banjir, lautan air mata penghambaan dan pertobatan, tidak akan menghapus dosa; jika, alih-alih sepuluh ribu sungai minyak, begitu banyak sungai air mata gurih dapat dihasilkan, itu tidak akan berguna untuk membersihkan pendosa; juga tidak ada karya kebenaran yang dilakukan oleh manusia, karena semua itu sendiri butuh dibersihkan dengan darah Anak Domba; karena tidak ada yang kurang dari darah Kristus, dan kasih karunia Allah, yang dapat melakukannya:
dan membuat tanganku sebersih mungkin; tangan adalah yang digunakan orang untuk bekerja, Pengkh 9:10; dan bisa jadi itu merujuk pada perbuatan baik, yang kadang-kadang disebut tangan yang bersih; lihat Maz 24:4; dibandingkan dengan Maz 15:1; dan bisa dianggap bersih ketika mereka dilakukan dengan baik, dari hati yang murni, dan iman yang tulus, tanpa pandangan egois dan kotor, dengan mata tunggal untuk kemuliaan Tuhan; yang mana melakukan perbuatan ini dengan baik, dan menjadikan tangan sebersih mungkin; meskipun semua ini tidak ada gunanya dalam kaitannya dengan pembenaran di hadapan Tuhan, dan diterima olehnya, atau sehubungan dengan keselamatan, yang semuanya adalah karena kasih karunia, dan bukan karena perbuatan, apapun bentuknya; beberapa menerjemahkan kata-kata, "dan membersihkan tanganku dengan sabun" o, yang paling baik membersihkannya, lihat Yer 2:22.

Gill (ID): Ayb 9:31 - Namun Engkau akan menjatuhkanku ke dalam selokan // dan pakaianku sendiri akan menjijikkan bagiku. Namun Engkau akan menjatuhkanku ke dalam selokan,.... Dalam selokan kotor dosa, jurang yang tidak ada airnya, jurang yang mengerikan, lumpur dan tanah...
Namun Engkau akan menjatuhkanku ke dalam selokan,.... Dalam selokan kotor dosa, jurang yang tidak ada airnya, jurang yang mengerikan, lumpur dan tanah liat, tempat di mana semua orang yang belum diperbaharui berada, dan ke mana orang-orang munafik kembali, seperti babi yang kembali bergumul dalam lumpur; dan di mana ketidakmurnian orang-orang yang merasa benar ada, dan cepat atau lambat akan terlihat, meskipun semua kebenaran, kekudusan, kemurnian, dan kesempurnaan yang mereka banggakan; dan meskipun Ayub bukanlah salah satu dari ini, bukan orang yang belum diperbaharui, bukan munafik, dan bukan orang yang merasa benar; namun ia tahu bahwa, jika dibandingkan dengan kemurnian dan kekudusan yang sempurna dari Tuhan, ia akan tampak sangat tidak murni; dan bahwa Tuhan akan memperlakukannya demikian, dan menjadikannya sebagai sampah dunia di hadapan orang lain, dengan terus melanjutkan penderitaannya, dari mana dapat disimpulkan bahwa ia adalah orang yang paling tidak murni; dan sebenarnya dengan selokan ini bisa dimaksudkan selokan penderitaan, seperti yang diungkapkan oleh Sephorno, baik penderitaan yang sekarang dialaminya, bisul dan kudis kotor yang menutupi seluruh tubuhnya, atau penderitaan baru yang akan dibawanya ke dalamnya, di mana ia akan tenggelam dalam lumpur dalam, tidak ada tempat untuk berdiri, Psa 69:2; beberapa orang memahami ini sebagai kubur, selokan atau jurang kebusukan, tempat di mana ia akan dilemparkan, dan di sana membusuk dan membusuk: tetapi makna lainnya tampaknya lebih baik:
dan pakaian ku akan menjijikkan bagiku; bukan pakaian dalam arti harfiah; baik saat hidup, bisul-bisul kotor yang ada, sehingga jika pakaiannya sadar akan hal itu, mereka akan jijik dan tidak mau menyentuhnya, dan menutupi dirinya; atau ketika mati, pakaian kuburnya, kain kafannya, atau kain pembungkusnya, akan enggan menutupi tubuh yang kotor seperti itu, yang dipenuhi dengan cacing dan debu; atau seperti yang dinyatakan oleh Vatablus, pakaian tidak pantas untuk tubuh yang mati; atau seperti yang dikatakan Mr. Broughton, "ketika aku telanjang menuju kubur, seolah-olah pakaianku membenciku:'' tetapi kata-kata ini lebih baik dipahami secara kiasan, baik sebagai beberapa teman yang sedekat dan seintim pakaiannya, atau yang pernah demikian, tetapi sekarang telah terasing darinya, dan membencinya, lihat Job 19:13; atau lebih baik, tentang karya-karya kebenarannya yang terbaik, yang dikenakannya seperti jubah, Job 29:14; dan yang merupakan penutup bagi orang-orang kudus di hadapan manusia, dan menghias mereka, meskipun tidak membenarkan di hadapan Tuhan; dan sebenarnya dalam diri mereka sendiri, dan dibandingkan dengan hukum kudus, dan sifat kudus Tuhan, adalah tidak sempurna dan tidak murni; dan jika Tuhan harus menghakimi manusia, mereka akan begitu jauh dari membenarkan mereka di hadapan-Nya, atau menjadikan mereka dapat diterima bagi-Nya, bahwa mereka akan menyebabkan mereka dibenci oleh-Nya, seperti semua orang yang merasa benar dan orang-orang yang merasa benar, lihat Pro 21:27; ya, bahkan karya-karya terbaik manusia hanyalah kotoran dalam penilaian orang baik itu sendiri, lalu apa yang harus mereka jadi dalam pandangan Tuhan? Phi 3:8; Ayub di sini, dan dalam Job 9:30, memiliki gagasan yang paling mengagungkan tentang kemurnian, kekudusan, dan keagungan Tuhan, sehingga tidak ada makhluk, maupun kekudusan makhluk, bahkan jika mereka sangat sempurna, dapat berdiri di depan-Nya, atau menjadi murni di hadapan-Nya.

Gill (ID): Ayb 9:32 - Karena dia bukan seorang manusia, seperti saya adalah // bahwa saya harus menjawab dia // dan kita harus bertemu dalam pengadilan. Karena dia bukan seorang manusia, seperti saya adalah,.... Meskipun bagian dan anggota tubuh manusia kadang-kadang diasosiasikan dengan-Nya, namun hal...
Karena dia bukan seorang manusia, seperti saya adalah,.... Meskipun bagian dan anggota tubuh manusia kadang-kadang diasosiasikan dengan-Nya, namun hal ini harus dipahami dengan antropopati, berbicara sesuai dengan cara manusia, terdapat sesuatu dalam diri-Nya, yang dalam arti kiasan sesuai dengan ini; sebaliknya kita tidak boleh membayangkan bentuk tubuh dalam diri-Nya, atau bahwa ada kesamaan yang dapat dibandingkan dengan-Nya: Dia adalah Roh yang tak terbatas, abadi, besar, tak terlihat, murni dan suci, adil dan benar, serta tanpa dosa; sementara Ayub hanyalah seorang manusia, makhluk yang terbatas, lemah, fana, dan berdosa; oleh karena itu, mengingat adanya perbedaan yang begitu besar di antara mereka, adalah sia-sia untuk memperdebatkan satu masalah dengan-Nya, untuk membela kasusnya di hadapan-Nya, atau berusaha membuktikan ketidak bersalahannya; pecahan tembikar mungkin berjuang dan bertengkar dengan pecahan tembikar lainnya di bumi yang setara, tetapi tidak dengan Tuhan sang Pencipta mereka, yang lebih dari sekadar sebanding dengan mereka; Dia melihat kotoran di mana manusia tidak melihatnya, dan dapat menghadirkan tuduhan terhadapnya, dan mendukungnya, di mana dia mengira tidak ada, maka adalah hal yang sia-sia untuk memasuki perdebatan dengan-Nya:
bahwa saya harus menjawab-Nya; bukan untuk pertanyaan yang dia ajukan, tetapi dalam cara yudisial untuk tuduhan dan dakwaan yang harus dia ajukan; tidak ada manusia dalam arti ini dapat menjawab-Nya, sebab satu dari seribu tuduhan yang mungkin dia ajukan, dan yang dapat dibebankan kepada manusia; oleh karena itu, Ayub sekali lagi menentukan bahwa dia tidak akan berpura-pura menjawab-Nya, karena dia tahu bahwa dia tidak dapat, lihat Ayub 9:3,
dan kita harus bertemu dalam pengadilan; di pengadilan mana pun, di hadapan hakim mana pun, untuk mendengarkan, menguji, dan menentukan kasus di antara kita; sebab di pengadilan mana dia dapat dipanggil? atau hakim mana yang ada di atas-Nya, di hadapan siapa dia bisa dipanggil? atau yang mampu mengadili dan menentukan perkara di antara kita? ada pengadilan tinggi di surga, di mana kita semua harus muncul, dan kursi hakim Kristus, di hadapan-Nya kita semua harus berdiri; dan Allah adalah hakim dari semua, kepada siapa kita harus datang, dan berdasarkan keputusan-Nya kita harus ditentukan; tetapi tidak ada pengadilan, tidak ada hakim, tidak ada keputusan yang lebih tinggi dari pada-Nya dan milik-Nya; tidak ada yang dapat membatalkan putusan-Nya, atau membuat banding dari-Nya kepada orang lain; tidak ada pertemuan sama sekali, dan apalagi "setara" p, sebagaimana beberapa menerjemahkannya, atau dalam kondisi yang setara; perbedaan antara Dia dan makhluk-Nya sangatlah besar.

Gill (ID): Ayb 9:33 - Tidak ada pula "hari penentu" di antara kita // yang mungkin meletakkan tangannya di atas kita berdua. Tidak ada hari penentu di antara kita,.... Atau "seseorang yang menegur" q; yang setelah mendengar suatu perkara menegur orang yang dinyatakan bersala...
Tidak ada hari penentu di antara kita,.... Atau "seseorang yang menegur" q; yang setelah mendengar suatu perkara menegur orang yang dinyatakan bersalah, atau yang dapat disalahkan, atau yang telah melakukan cedera kepada orang lain; tetapi tidak ada orang seperti itu yang dapat ditemukan, di antara malaikat atau manusia, yang mampu melakukan ini, seandainya, seolah-olah Ayub berkata, saya akan terlihat sebagai orang yang dirugikan; atau tidak ada "wasit" atau "arbiter" r, kepada siapa kasus di antara kita dapat dirujuk; karena, sebagaimana yang dicatat Bar Tzemach, seseorang yang berdiri dalam karakter seperti itu di antara dua pihak harus lebih bijaksana dan lebih kuat daripada mereka; tetapi tidak ada satu pun di antara semua makhluk yang lebih bijaksana dan lebih kuat daripada Tuhan:
yang mungkin meletakkan tangannya di atas kita berdua; dan menahan mereka dari menggunakan kekerasan terhadap satu sama lain, seperti yang biasanya dilakukan oleh orang-orang yang bersaing; dan mengkompromikan masalah, menyelesaikan dan mengatur hal-hal dalam perbedaan di antara mereka, sehingga keadilan dapat dicapai untuk keduanya, dan membuat kedua belah pihak merasa tenang, serta menjadikan perdamaian di antara mereka. Herodotus s menyebutkan tentang suatu kebiasaan di antara orang Arab, "ketika mereka memasuki perjanjian dan kesepakatan satu sama lain, seorang lelaki berdiri di tengah-tengah mereka berdua, dan dengan batu tajam memotong bagian dalam tangan para pengikat perjanjian dekat jari-jari yang lebih besar; dan kemudian mengambil sepotong dari masing-masing pakaian mereka, dan mengurapi dengan darah tujuh batu yang terletak di antara mereka; dan sementara dia melakukan ini, memanggil dewa, dan ketika selesai, pembuat perjanjian pergi dengan teman-temannya kepada tuan rumah atau warga, jika urusan ini dilakukan dengan seorang warga; dan teman-teman menganggapnya sebagai hal yang benar untuk menjaga perjanjian." Untuk hal ini, atau kebiasaan semacam itu, Ayub dapat dianggap merujuk. Kini, mengingat bahwa Kristus adalah hari penentu, wasit, dan mediator antara Tuhan dan manusia, yang telah mengintervensi di antara mereka, dan telah mengambil tanggung jawab untuk mengelola urusan yang berhubungan dengan keduanya; dalam hal-hal yang berkaitan dengan Tuhan, kemuliaan keadilan-Nya, dan kehormatan hukum-Nya, serta untuk membuat rekonsiliasi atas dosa-dosa manusia, dan untuk membuat perdamaian bagi mereka dengan Tuhan melalui darah salib-Nya; yang telah sepenuhnya Dia lakukan, dengan kelayakan di segala aspek, karena Dia memiliki kedua sifat, dan adalah Tuhan dan manusia dalam satu pribadi, dan dengan demikian dapat meletakkan tangan-Nya atas keduanya, dan menyatukan keduanya; atau membawa mereka yang berselisih menjadi kesepakatan yang lengkap satu sama lain, berdasarkan hal yang bahkan keadilan Tuhan yang ketat tidak dapat menolak. Sekarang, saya katakan, Ayub tidak boleh dipahami seolah-olah dia tidak mengetahui hal ini, karena dia memiliki pengetahuan tentang Kristus sebagai Penebus dan Juruselamat, dan dengan demikian sebagai Mediator dan Pembawa Perdamaian; versi Septuaint menerjemahkannya sebagai harapan, "Oh, semoga ada mediator di antara kita!" dan begitu bisa dianggap sebagai doa untuk inkarnasi Kristus, dan bahwa Dia akan muncul dan melakukan pekerjaan sebagai mediator yang telah ditentukan, yang Ayub secara jelas melihat bahwa ada kebutuhan besar untuk itu; atau, sebagaimana yang lain t, "belum ada hari penentu"; akan ada satu, tetapi sejauh ini Dia belum datang; pada waktunya Dia akan datang, yang Ayub percayai dan yakini sepenuhnya: tetapi tidak ada kebutuhan akan versi dan penjelasan semacam itu: Ayub di sini tidak berbicara tentang urusan keselamatan, tentang yang mana dia tidak ragu, dia mengetahui keadaannya aman, dan dia memiliki kepentingan dalam Penebus yang hidup dan Mediator yang diberkati; tetapi tentang tata kelola saat ini dari Providence, dan tentang menjelaskan hal itu untuk kepuasan temannya, sehingga dia mungkin terlihat sebagai orang yang tidak bersalah; dan karena Tuhan tidak menganggap perlu untuk mengubah keadaan, tidak ada orang yang dapat mengintervensi untuknya, dan sia-sia bagi dia untuk bersaing dengan Tuhan.

Gill (ID): Ayb 9:34 - Biarkan dia mengambil tongkatnya dariku // dan jangan biarkan ketakutannya menggentarkan aku. Biarkan dia mengambil tongkatnya dariku,.... Bukan pemerintahannya atasnya, yang mana tongkat atau sceptre adalah tanda, Ayub tidak ingin dibebaskan d...
Biarkan dia mengambil tongkatnya dariku,.... Bukan pemerintahannya atasnya, yang mana tongkat atau sceptre adalah tanda, Ayub tidak ingin dibebaskan dari itu; tetapi, tongkat penderitaannya, atau hukuman, seperti yang dinyatakan dalam Targum, hukuman tangannya, yang, meskipun merupakan penghukuman sebagai seorang ayah, terasa berat baginya, dan menekan semangatnya; sehingga dia tidak bisa, selama itu menimpanya, merenungkan hal-hal dengan bebas seperti yang dia pikir bisa jika itu diambil, dan untuk itu dia berdoa di sini:
dan jangan biarkan ketakutannya menggentarkan aku; bukan ketakutan terhadapnya sebagai seorang ayah, yang tidak menakutkan, tetapi ketakutan terhadapnya sebagai seorang hakim; teror dari kemegahannya, ketakutan akan kemarahannya dan pembalasannya, kekhawatiran yang menakutkan yang dia miliki terhadapnya sebagai Tuhan yang memiliki keadilan yang ketat; yang tentu saja tidak akan membebaskan yang bersalah, bahkan tidak akan menganggapnya tidak bersalah, meskipun dia berada dalam hal tuduhan temannya; sekarang tanpa pandangan tersebut tentangnya sebagai Tuhan yang penuh kasih dan penyayang; kepada kata-kata ini, Elihu berusaha untuk menghormati, Ayub 33:6.

Gill (ID): Ayb 9:35 - Jika demikian aku akan berbicara, dan tidak takut kepadanya // tetapi tidak demikian dengan aku Jika demikian aku akan berbicara, dan tidak takut kepadanya,.... Dengan rasa takut yang hamba, meskipun dengan hormat dan ketakutan yang saleh; yang ...
Jika demikian aku akan berbicara, dan tidak takut kepadanya,.... Dengan rasa takut yang hamba, meskipun dengan hormat dan ketakutan yang saleh; yang berarti baik di hadapan takhta kasih karunia, dengan kebebasan untuk mendekat, keberanian jiwa, dan kebebasan berbicara melalui Kristus, Sang Pengantara, dan dalam pandangan darah, kebenaran, dan pengorbanan-Nya; karena ketika tongkat hukum-Nya dan teror keadilan-Nya dihapus, dan kasih karunia serta kemurahan-Nya dalam Kristus ditunjukkan, seorang percaya dapat berbicara dengan berani dan bebas kepada Tuhan, dan tidak takut di hadapan-Nya: tetapi lebih tepatnya maksud Ayub adalah, bahwa jika tongkat kemarahan-Nya diangkat dan ketakutan akan keagungan-Nya, yang begitu mengagumkan dia sehingga dia tidak bisa menjelaskan keadaannya seperti yang sebenarnya, dan menggunakan argumen yang mungkin menguntungkan; ia harus berbicara tanpa takut, dan dengan demikian membela dirinya, dan membuat perkaranya tampak adil; untuk ini Tuhan tampaknya merujuk dalam Ayub 38:3; menggunakan ungkapan yang berani dan agresif, yang membuat Ayub malu saat menyadarinya, Ayub 42:5,
tetapi tidak demikian dengan aku; tidak ada pendamai antara Tuhan dan dia; tongkat itu tidak diangkat dari punggungnya, dan ketakutan serta teror Sang Mahakuasa tidak dihapus darinya; dan sehingga dia tidak dapat berbicara untuk membela dirinya, seperti seharusnya dia bisa: atau itu tidak demikian dengan dia seperti yang dipikirkan teman-temannya tentang dia; dia bukanlah orang jahat yang munafik seperti yang mereka anggap, atau seperti keadaan penderitaan yang ditetapkan oleh Tuhan yang membuatnya tampak demikian, menurut penilaian mereka: atau kata-kata itu dapat diterjemahkan, "Aku tidak seperti itu dengan diriku sendiri" u; artinya, dia tidak sadar bahwa dirinya adalah orang yang mereka nilai; atau seperti itulah masalah dan penderitaan yang menimpanya, sehingga dia tidak bisa menjadi dirinya sendiri, dia tidak "compos mentis", dan karena itu tidak mampu, seperti halnya orang lain, untuk membela perkaranya sendiri: atau "Aku tidak tepat" atau "dengan diriku sendiri" w; tidak dalam pikiran yang benar, teralihkan oleh teror Tuhan, dan panah Sang Mahakuasa yang tersangkut di tubuhnya; atau dia tidak benar dalam dirinya sendiri; sebab meskipun dia jelas dari kemunafikan yang dituduhkan kepadanya, dia tidak berpura-pura tanpa dosa, atau memiliki kebenaran seperti yang dapat membenarkannya di hadapan Tuhan; dan karena itu ia menginginkan agar segala sesuatu dapat diletakkan pada dasar kasih karunia, dan bukan pada keadilan yang ketat.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Ayb 9:14-21 - Jawaban Ayub Atas Seruan Bildad Jawaban Ayub Atas Seruan Bildad (9:14-21)
...

Matthew Henry: Ayb 9:22-24 - Jawaban Ayub Atas Seruan Bildad Jawaban Ayub Atas Seruan Bildad (9:22-24)
...

Matthew Henry: Ayb 9:25-35 - Jawaban Ayub Atas Seruan Bildad Jawaban Ayub Atas Seruan Bildad (9:25-35)
...
SH: Ayb 9:1--10:22 - Allah bebas bertindak, tetapi tidak pernah salah bertindak (Selasa, 23 Juli 2002) Allah bebas bertindak, tetapi tidak pernah salah bertindak
Allah bebas bertindak, tetapi tidak pernah salah be...

SH: Ayb 9:1--10:22 - Tidak ada yang kebetulan (Sabtu, 10 November 2012) Tidak ada yang kebetulan
Judul: Tidak ada yang kebetulan
Ayub memulai respons terhadap sahabat-sahabat...

SH: Ayb 9:1--10:22 - Salah Menilai (Rabu, 8 Maret 2023) Salah Menilai
Di tengah beratnya realitas kehidupan dan pahitnya pengalaman hidup, tidak sedikit orang Kristen ya...

SH: Ayb 9:1-35 - Tidak ada wasit di antara manusia dan Allah (Sabtu, 4 Desember 2004) Tidak ada wasit di antara manusia dan Allah
Tidak ada wasit di antara manusia dan Allah.
Agak sulit u...
Topik Teologia: Ayb 9:2 - -- Keselamatan
Pembenaran
Sarana Pembenaran
Pembenaran adalah Bukan dari Usaha Manusia
Pembenaran adala...




Topik Teologia: Ayb 9:8 - -- Allah yang Berpribadi
Natur Allah sebagai Pribadi
Allah itu Aktif
Allah Aktif dalam Alam Semesta
...

Topik Teologia: Ayb 9:9 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Matahari, Bulan dan Bintang-bintang
Kej 1:1...

Topik Teologia: Ayb 9:10 - -- Allah yang Berpribadi
Pribadi Allah
Allah Dapat Dikenal
Allah Tidak Terpahami
...


Topik Teologia: Ayb 9:12 - -- Allah yang Berpribadi
Atribut-Atribut Allah
Allah Memiliki Kebebasan (Berdaulat)
Kej ...

Topik Teologia: Ayb 9:15 - -- Allah yang Berpribadi
Pribadi Allah
Nama-nama, Gelar-gelar Deskriptif dan Kiasan-kiasan untuk Allah
Hakim
...

Topik Teologia: Ayb 9:18 - -- Umat Manusia Pada Umumnya
Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia
Roh Manusia (Nafas, Hati, Pikiran, Kebencian, Kekuata...

Topik Teologia: Ayb 9:20 - -- Umat Manusia Pada Umumnya
Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia
Bagian dari Tubuh Manusia sebagai Aspek Moral Kemanus...
Constable (ID): Ayb 4:1--14:22 - --B. Siklus Pertama Pidato antara Ayub dan Tiga Temannya chs. 4-14 ...


