
Teks -- Roma 10:1-9 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Rm 10:1 - KEINGINAN HATIKU DAN DOAKU KEPADA TUHAN.
Nas : Rom 10:1
Mengenai ulasan bagaimana perhatian Paulus menunjukkan bahwa dia
tidak menganut ajaran adanya orang yang ditetapkan dari semula untu...
Nas : Rom 10:1
Mengenai ulasan bagaimana perhatian Paulus menunjukkan bahwa dia tidak menganut ajaran adanya orang yang ditetapkan dari semula untuk sorga atau neraka,
lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN ALLAH.

Full Life: Rm 10:3 - MEREKA TIDAK TAKLUK.
Nas : Rom 10:3
Untuk ulasan tentang bagaimana pasal Rom 10:1-21 cocok dengan
argumentasi Paulus dalam pasal Rom 9:1-11:36
lihat art. ISR...
Nas : Rom 10:3
Untuk ulasan tentang bagaimana pasal Rom 10:1-21 cocok dengan argumentasi Paulus dalam pasal Rom 9:1-11:36
lihat art. ISRAEL DALAM RENCANA KESELAMATAN ALLAH.

Full Life: Rm 10:9-10 - MENGAKU ... PERCAYA DALAM HATIMU.
Nas : Rom 10:9-10
Unsur-unsur keselamatan terangkum di sini serta berpusat pada
kepercayaan akan ketuhanan Kristus dan kebangkitan-Nya secara jasma...
Nas : Rom 10:9-10
Unsur-unsur keselamatan terangkum di sini serta berpusat pada kepercayaan akan ketuhanan Kristus dan kebangkitan-Nya secara jasmaniah. Iman harus ada di dalam hati, yang meliputi perasaan, akal, dan kehendak sehingga mempengaruhi seluruh diri orang itu. Iman juga harus meliputi penyerahan diri secara umum kepada Yesus sebagai Tuhan, baik dalam kata maupun dalam perbuatan
(lih. art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

Full Life: Rm 10:9 - MENGAKU ... BAHWA YESUS ADALAH TUHAN.
Nas : Rom 10:9
Pengakuan iman yang paling awal dari gereja PB bukanlah "Yesus
adalah Juruselamat", tetapi "Yesus adalah Tuhan" (bd. Kis 8:16; 19:5;...
Nas : Rom 10:9
Pengakuan iman yang paling awal dari gereja PB bukanlah "Yesus adalah Juruselamat", tetapi "Yesus adalah Tuhan" (bd. Kis 8:16; 19:5; 1Kor 12:3). Yesus Kristus khususnya disebut Juruselamat 16 kali dalam PB dan Tuhan lebih dari 450 kali.
- 1) Ajaran dewasa ini bahwa Yesus bisa menjadi Juruselamat tanpa menerima Dia sebagai Tuhan tidak ada dalam PB. Tidak seorang pun dapat menerima Yesus sebagai Juruselamat tanpa menerima-Nya sebagai Tuhan. Hal ini merupakan unsur penting dalam pemberitaan rasuli (Kis 2:36-40).
- 2) "Tuhan" (Yun. _kyrios_) berarti memiliki kuasa, wibawa, dan hak untuk menguasai. Mengaku "Yesus adalah Tuhan" ialah menyatakan bahwa Dia setara dengan Allah (ayat Rom 10:13; Yoh 20:28; Kis 2:36; Ibr 1:10), layak untuk menerima kuasa (Wahy 5:12), penyembahan (Fili 2:10-11), kepercayaan (Yoh 14:1; Ibr 2:13), ketaatan (Ibr 5:9) dan doa (Kis 7:59-60; 2Kor 12:8).
- 3) Waktu orang Kristen PB memanggil Yesus "Tuhan", maka hal ini bukan sekadar pengakuan lahiriah tetapi sikap hati yang sungguh-sungguh (bd. 1Pet 3:15). Dengan ini mereka menjadikan Kristus dan Firman-Nya Tuhan atas seluruh kehidupan mereka (Luk 6:46-49; Yoh 15:14). Yesus harus menjadi Tuhan atas hal-hal rohani di rumah dan di gereja, maupun Tuhan di bidang intelektual, keuangan, pendidikan, kesenangan, dan pekerjaan, pendeknya: semua bidang hidup (Rom 12:1-2; 1Kor 10:31).

Full Life: Rm 10:9 - ALLAH TELAH MEMBANGKITKAN DIA DARI ANTARA ORANG MATI.
Nas : Rom 10:9
Seorang yang menyangkal kebangkitan Kristus dari antara orang mati
secara jasmaniah tidak mungkin secara sah menganggap dirinya oran...
Nas : Rom 10:9
Seorang yang menyangkal kebangkitan Kristus dari antara orang mati secara jasmaniah tidak mungkin secara sah menganggap dirinya orang Kristen. Dia masih merupakan orang yang belum percaya, karena kematian dan kebangkitan Kristus adalah peristiwa inti keselamatan (Rom 1:4; 4:25; Rom 5:10,17; 6:4-10; 8:11,34).
Jerusalem: Rm 5:1--11:36 - -- Pokok yang diuraikan dalam bagian kedua Roma dapat disebutkan sebagai: pembenaran sebagai jaminan keselamatan orang Kristen yang sudah dibenarkan, bdk...
Pokok yang diuraikan dalam bagian kedua Roma dapat disebutkan sebagai: pembenaran sebagai jaminan keselamatan orang Kristen yang sudah dibenarkan, bdk Rom 1-4, mendapat dalam kasih Allah dan karunia Roh Kudus suatu jaminan keselamatan. Pokok ini diuraikan dalam Rom 5:1-11 dan diuraikan kembali dalam bab 8, sedangkan dalam Rom 5:12-7:25 diperlawankan dengan kebalikannya (dosa, maut, hukum Taurat).

Jerusalem: Rm 9:1--11:36 - -- Bab 9-11 Dalam menguraikan pembenaran melalui iman pikiran Paulus diarahkan kepada pembenaran Abraham, 4. Demikianpun uraian mengenai keselamatan yang...
Bab 9-11 Dalam menguraikan pembenaran melalui iman pikiran Paulus diarahkan kepada pembenaran Abraham, 4. Demikianpun uraian mengenai keselamatan yang dalam Roh Kudus dikurniakan oleh kasih Allah memaksa Paulus untuk memperbincangkan, bab 9-11, masalah Israel yang tidak setia, meskipun sudah diberi janji keselamatan. Jadi bab-bab itu tidak berkata tentang masalah "takdir" masing-masing orang, yang "ditakdirkan" untuk kemuliaan atau bahkan untuk iman. Bab-bab ini menguraikan tentang peranan Israel dalam sejarah, sebab hanya soal itulah yang disodorkan oleh apa yang dikatakan Perjanjian Lama.

Jerusalem: Rm 10:2 - tanpa pengertian yang benar Demikianpun halnya dengan Paulus sendiri sebelum bertobat, Kis 22:3; Gal 1:14; Fili 3:6; bdk 1Ti 1:13.

Jerusalem: Rm 10:3 - kebenaran Allah Kebenaran bukan hal yang harus atau dapat dikejar dan diusahakan, melainkan hanya berupa kasih-karunia belaka yang diterima melalui kepercayaan kepada...

Jerusalem: Rm 10:6 - kebenaran karena iman Kitab Ulangan menyimpulkan seluruh hukum Taurat dalam perintah kasih yang diamalkan dengan "hati bersunat", bdk Rom 2:29; Ula 10:16; Yer 4:4; 9:25. Su...
Kitab Ulangan menyimpulkan seluruh hukum Taurat dalam perintah kasih yang diamalkan dengan "hati bersunat", bdk Rom 2:29; Ula 10:16; Yer 4:4; 9:25. Sunat itu dibuat oleh Allah sendiri, Ula 30:6, sehingga sunat dalam hati itu sama dengan "hukum Taurat yang ditulis pada hati", Rom 10:8; Ula 30:14; bdk Rom 3:27+; Rom 8:2+; firman yang disampaikan dan dilaksanakan di dalam hati oleh Toh Kudus, Rom 8:4+.

Jerusalem: Rm 10:7 - jurang maut Dalam Ula 30:13 jurang itu ialah jurang lautan, sedangkan oleh Paulus diartikan sebagai (jurang) dunia orang mati (Ibrani: Syeol). Targum (terjemahan-...
Dalam Ula 30:13 jurang itu ialah jurang lautan, sedangkan oleh Paulus diartikan sebagai (jurang) dunia orang mati (Ibrani: Syeol). Targum (terjemahan-tafsir Kitab Suci ke dalam bahasa Aram) sudah berkata bahwa Musa turun dari gunung Sinai dan Yunus naik dari jurang.

Jerusalem: Rm 10:9 - -- Perpautan hati dengan Kristus bersesuaian dengan pengakuan iman lahiriah, seperti yang terjadi waktu orang dibaptis.
Perpautan hati dengan Kristus bersesuaian dengan pengakuan iman lahiriah, seperti yang terjadi waktu orang dibaptis.
Demikian halnja Paulus sendiri sebelum bertobat.

Ende: Rm 10:4 - Kristus kesudahan hukum Kalau orang Jahudi dengan hati terbuka dan
djudjur, menjelidiki makna dan tudjuan wahju Allah dalam nubuat-nubuat para
nabi, maka tentu dapat mengerti...
Kalau orang Jahudi dengan hati terbuka dan djudjur, menjelidiki makna dan tudjuan wahju Allah dalam nubuat-nubuat para nabi, maka tentu dapat mengerti bahwa Jesus benar-benar Mesias jang dinantikan, jang akan membina Keradjaan Allah baru serba rohani, sebagai penjelesaian Perdjandjian Lama.

Ende: Rm 10:5 - Akan hidup didalamnja Atau "akan hidup karenanja". Maksudnja: tidak kena
hukuman mati.
Atau "akan hidup karenanja". Maksudnja: tidak kena hukuman mati.

Ende: Rm 10:6-8 - -- Dalam ajat-ajat ini Paulus rupanja hendak menerangkan kepada (atau tantang)
orang Jahudi, bahwa mereka keliru, kalau mereka menunggu lagi seorang Mesi...
Dalam ajat-ajat ini Paulus rupanja hendak menerangkan kepada (atau tantang) orang Jahudi, bahwa mereka keliru, kalau mereka menunggu lagi seorang Mesias lain dari Jesus. Jesus benar-benar Mesias dan hal itu dapat diketahui berdasarkan buku-buku sutji mereka sendiri.

Ende: Rm 10:9-13 - -- Paulus sekali lagi hendak menekankan dengan perkataan tegas, berdasarkan Kitab
Kudus pula, bahwa keperdjajaan adalah satu-satunja pokok kebenaran.
Paulus sekali lagi hendak menekankan dengan perkataan tegas, berdasarkan Kitab Kudus pula, bahwa keperdjajaan adalah satu-satunja pokok kebenaran.
· Saudara-saudara, keinginan: Mazm 20:5



Ref. Silang FULL: Rm 10:4 - hukum Taurat // yang percaya · hukum Taurat: Gal 3:24; Rom 7:1-4
· yang percaya: Rom 3:22; Rom 3:22

Ref. Silang FULL: Rm 10:5 - hidup karenanya · hidup karenanya: Im 18:5; Ul 4:1; 6:24; Neh 9:29; Ams 19:16; Yes 55:3; Yeh 20:11,13,21; Rom 7:10; Rom 7:10
· hidup karenanya: Im 18:5; Ul 4:1; 6:24; Neh 9:29; Ams 19:16; Yes 55:3; Yeh 20:11,13,21; Rom 7:10; [Lihat FULL. Rom 7:10]

Ref. Silang FULL: Rm 10:6 - karena iman // ke sorga · karena iman: Rom 9:30; Rom 9:30
· ke sorga: Ul 30:12

Ref. Silang FULL: Rm 10:7 - jurang maut // orang mati · jurang maut: Ul 30:13
· orang mati: Kis 2:24; Kis 2:24

Ref. Silang FULL: Rm 10:9 - kamu mengaku // adalah Tuhan // dan percaya // orang mati // akan diselamatkan · kamu mengaku: Mat 10:32
· adalah Tuhan: Yoh 13:13; Yoh 13:13
· dan percaya: Yoh 3:15; Yoh 3:15
· orang mati: Kis 2:24; K...
Defender (ID): Rm 10:1 - keinginan hati Tuhan telah berjanji untuk memberikan kepada masing-masing dari kita, jika kita tulus dan selaras dengan kehendak-Nya yang diwahyukan, "keinginan hati...

Defender (ID): Rm 10:2 - semangat Tuhan Paulus sendiri, sebagai "seorang Ibrani dari Ibrani" (Phi 3:5) sebelumnya tepat seperti ini, bersemangat "melakukan banyak hal yang bertentangan denga...

Defender (ID): Rm 10:5 - akan hidup oleh mereka Paulus merujuk di sini kepada Im 18:5. Jika seseorang dapat mematuhi hukum sepenuhnya, ia akan diterima oleh Tuhan, tetapi hukum harus diambil secara ...
Paulus merujuk di sini kepada Im 18:5. Jika seseorang dapat mematuhi hukum sepenuhnya, ia akan diterima oleh Tuhan, tetapi hukum harus diambil secara utuh atau tidak sama sekali. Melanggar bagian manapun dari itu tidak memenuhi standar Tuhan (Gal 3:12; Rom 3:23; Yak 2:10). Hanya Kristus yang memenuhinya (Mat 5:17).

Defender (ID): Rm 10:6 - dalam hal ini Dalam Rom 10:6-8, Paulus merujuk pada ajaran Ulangan 30:11-14, yang menekankan bahwa Firman Tuhan tidak sulit untuk ditemukan, terutama sekarang bahwa...
Dalam Rom 10:6-8, Paulus merujuk pada ajaran Ulangan 30:11-14, yang menekankan bahwa Firman Tuhan tidak sulit untuk ditemukan, terutama sekarang bahwa Kristus telah memenuhi hukum dan dapat memberikan kebenaran yang diterapkan melalui iman (Rom 10:4). Tidak perlu mencarinya baik di surga maupun di hades karena Kristus telah turun dari surga, menjelma sebagai Anak Manusia, turun ke hades, dan bangkit dari yang mati. Ia telah membayar utang kita sepenuhnya, dan membuka pintu iman kepada Allah.

Defender (ID): Rm 10:7 - ke dalam jurang "Kedalaman" (Yunani abussos, yang berarti "jurang tanpa dasar") berada di pusat bumi dan juga disebut hades, meskipun sering diterjemahkan sebagai "ne...
"Kedalaman" (Yunani

Defender (ID): Rm 10:8 - apa yang dikatakannya Paulus dalam bagian ini mengutip (atau lebih tepatnya, memparafrase dan menerapkan) Ulangan 30:14. Perlu dicatat bahwa ia merujuk pada otoritasnya, bu...
Paulus dalam bagian ini mengutip (atau lebih tepatnya, memparafrase dan menerapkan) Ulangan 30:14. Perlu dicatat bahwa ia merujuk pada otoritasnya, bukan sebagai Kitab Suci, Musa, atau Allah, seperti biasanya ia lakukan ketika mengutip dari Perjanjian Lama, tetapi sebagai "kebenaran yang berasal dari iman" berbicara (Roma 10:6), yang secara efektif mempersonifikasi kebenaran itu (1Kor 1:30).

Defender (ID): Rm 10:9 - Tuhan Yesus Ini harus dipahami sebagai pengakuan "Yesus sebagai Tuhan," dengan segala sesuatu yang diimplikasikan oleh pengakuan tersebut. Kata Yunani, kurios, di...
Ini harus dipahami sebagai pengakuan "Yesus sebagai Tuhan," dengan segala sesuatu yang diimplikasikan oleh pengakuan tersebut. Kata Yunani,

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Rm 10:1 - -- 10:1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Allah631 bagi Israel adalah keselamatan bagi mereka.632
Walaupun Rasul Paulus dapat berkata b...
10:1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Allah631 bagi Israel adalah keselamatan bagi mereka.632
Walaupun Rasul Paulus dapat berkata bahwa bangsa Israel sudah tersandung, sudah dipermalukan, tetapi dia masih tetap rindu supaya mereka memperoleh "keselamatan".
...keselamatan633...
Istilah ini dalam Surat Roma tidak hanya menunjuk pada pembebasan dari hukuman kekal, tetapi juga pada pembebasan dari murka Allah yang diuraikan dalam pasal 1:18-32, atau pembebasan dari bahaya jasmani. Definisi ini tidak dapat disangkal kalau pemakaian istilah ini diselidiki dalam Septuaginta.634 Paulus rindu supaya bangsa Israel luput dari murka Allah di mana Dia menegarkan hati mereka, dan juga supaya mereka luput dari hukuman kekal.

Hagelberg: Rm 10:1-4 - -- b. Israel Rajin tapi Keliru, karena tidak Mencari Kristus yang adalah Tujuan Hukum Taurat 10:1-4
Dalam bagian ini Paulus menguraikan dan mengembangka...
b. Israel Rajin tapi Keliru, karena tidak Mencari Kristus yang adalah Tujuan Hukum Taurat 10:1-4
Dalam bagian ini Paulus menguraikan dan mengembangkan apa yang sudah dikatakan dalam pasal 9:30-31. Walaupun bangsa Israel rajin beragama, tetapi sifat itu tidak menghapus kenyataan bahwa Kristus adalah tujuan dari hukum Taurat. Mereka rajin, tetapi mereka rajin ke arah yang salah!

Hagelberg: Rm 10:1 - -- 10:1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Allah631 bagi Israel adalah keselamatan bagi mereka.632
Walaupun Rasul Paulus dapat berkata b...
10:1 Saudara-saudara, keinginan hatiku dan doaku kepada Allah631 bagi Israel adalah keselamatan bagi mereka.632
Walaupun Rasul Paulus dapat berkata bahwa bangsa Israel sudah tersandung, sudah dipermalukan, tetapi dia masih tetap rindu supaya mereka memperoleh "keselamatan".
...keselamatan633...
Istilah ini dalam Surat Roma tidak hanya menunjuk pada pembebasan dari hukuman kekal, tetapi juga pada pembebasan dari murka Allah yang diuraikan dalam pasal 1:18-32, atau pembebasan dari bahaya jasmani. Definisi ini tidak dapat disangkal kalau pemakaian istilah ini diselidiki dalam Septuaginta.634 Paulus rindu supaya bangsa Israel luput dari murka Allah di mana Dia menegarkan hati mereka, dan juga supaya mereka luput dari hukuman kekal.

Hagelberg: Rm 9:30--10:21 - -- 3. Israel Sendiri Bertanggung Jawab atas Penolakannya 9:30-10:21
Walaupun Israel telah diberitahu bahwa kebenaran hanya dapat diperolhe melalui Iman s...
3. Israel Sendiri Bertanggung Jawab atas Penolakannya 9:30-10:21
Walaupun Israel telah diberitahu bahwa kebenaran hanya dapat diperolhe melalui Iman saja, dia tetap mencarinya melalui perbuatan, maka Israel yang salah langkah ditolak.
Sejarah hubungan Tuhan Allah dengan Israel dan dengan bangsa-bangsa yang lain luar biasa. Ringkasan Nygren618 sangat tepat. Dalam Roma pasal 1-3 Paulus membuktikan bahwa mereka, Yahudi dan bukan Yahudi, sama-sama "benda-benda murka Allah". Dalam pasal 3 Paulus berkata, "Sebab tidak ada perbedaan. Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah. . . ." Dalam pasal yang sama, kita membaca bahwa "sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan . . . yaitu kebenaran Allah melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua dan atas semua orang yang percaya." Jadi dari Surat Roma kita sudah mengerti bahwa kita semua, Yahudi dan bukan Yahudi, sama-sama layak dimurkai, dan Tuhan siap membenarkan kita semua, Yahudi dan bukan Yahudi.
Tetapi dalam Roma pasal 9:30-10:21 kita membaca bahwa justru mereka yang mengejar kebenaran, mereka yang diangkat menjadi umat pilihan Allah, mereka yang diberi janji-janji, merekalah yang menjadi benda-benda murka Allah, sedangkan bangsa-bangsa yang lain, yang tidak mengejar kebenaran, dibenarkan oleh Tuhan Allah.
Luar biasa! Mengapa harus terjadi seperti itu? Pertama, karena Dia yang berdaulat telah menentukan bahwa hanya orang yang percaya akan menerima janjiNya (pasal 9:6-29) dan, ke-dua, karena Israel hanya siap menerima suatu pembenaran yang berdasarkan perbuatan mereka, ketaatan mereka pada hukum Taurat, dan bukan pembenaran yang berdasarkan anugerah, yaitu pembenaran yang melalui iman. Jadi walaupun mereka sungguh "giat untuk Allah", tetapi mereka giat dengan arah yang salah. Nygren619 memakai suatu kiasan yang menolong kita untuk mengerti: "Jika Allah berjanji untuk memberi hadiahNya di timur, dan mereka mendorong ke arah barat dengan segala kekuatan mereka, semua usaha mereka hanya membawa mereka semakin jauh dari kebenaran." Demikian ringkasan Nygren.

Hagelberg: Rm 9:1--11:36 - -- C. Pembenaran karena Iman tidak Meniadakan Janji Allah kepada Israel 9:1-11:36
Bangsa yang dipilih oleh Allah tidak mau dibenarkan sebagai bangsa, te...
C. Pembenaran karena Iman tidak Meniadakan Janji Allah kepada Israel 9:1-11:36
Bangsa yang dipilih oleh Allah tidak mau dibenarkan sebagai bangsa, tetapi pada zaman Ini ada pribadi-pribadi yang dibenarkan, dan pada akhir zaman seluruh Israel akan dibenarkan, dan janji Allah kepada Abraham akan digenapi.
Menurut banyak penafsir, Rasul Paulus menyelesaikan pokok yang diuraikan sejak pasal 1 pada akhir pasal 8. Menurut mereka, pasal 9-11 menguraikan suatu pokok baru, yang tidak berkaitan dengan pasal 1-8. Mereka berkata bahwa Paulus melanjutkan surat ini bukan untuk memperkembangkan pokok itu, tetapi untuk menyatakan beban hatinya mengenai keadaan rohani bangsa Israel, bangsanya sendiri. Menurut pengertian mereka, pasal 9-11 hanya merupakan sisipan saja, dan Surat Roma tidak memiliki kesatuan.
Tetapi kalau kita percaya bahwa Surat Roma merupakan ilham dari Allah dengan bentuk yang sempurna, maka kita menolak pendapat tersebut, dan kita mengamati Surat Roma untuk mengerti susunannya.
Pada akhir pasal 8 Paulus berkata bahwa tidak ada sesuatupun yang "dapat memisahkan kita dari kasih Allah yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita." Tetapi bagaimana dengan bangsa Israel? Justru pada waktu kita menikmati kegenapan janji Allah, mereka yang diberi janji-janji itu berada dalam murka Allah. Seolah-olah Allah sendiri tidak setia pada janjiNya. Kalau Allah tidak setia, apa gunanya seluruh diskusi Paulus dalam Roma 1-8? Oleh karena masalah ini, maka Paulus harus menjelaskan tiga hal:556 1. Tuhan Allah yang memberi janji-janji tersebut juga telah menentukan bahwa janji Allah dikhususkan kepada orang yang beriman (9:6-29). 2. Bangsa Israel bertanggung jawab atas penolakannya, karena Israel mau membenarkan dirinya, dan tidak mau dibenarkan karena iman (9:30-10:21). 3. Walaupun zaman ini bangsa Israel ditolak sebagai bangsa, tetapi akan tiba suatu hari di mana seluruh bangsa Israel akan diselamatkan (11:1-36).
Pada waktu pasal 9-11 dipelajari, yang harus dimengerti adalah bahwa memilih bangsa dan memilih pribadi tidak sama. Dalam pasal 1-8 Paulus membicarakan bagaimana individu-individu dipilih dan dibenarkan. Individu yang dipilih tidak mungkin dipisahkan dari kasih Allah, dan tidak mungkin dia masuk neraka. Dalam pasal 9-11 Paulus membicarakan bagaimana bangsa Israel dipilih. Kalau sebuah bangsa dipilih, itu tidak berarti bahwa setiap individu dari bangsa itu akan juga dipilih dan dibenarkan. Kalau sebuah bangsa dipilih maka akan tiba suatu hari di mana seluruh angkatan itu, yaitu setiap warga yang hidup dari bangsa itu, akan dibenarkan oleh iman. Setiap mereka yang masih hidup pada hari itu akan percaya, karena pembenaran harus melalui iman. Tidak ada kontradiksi antara apa yang Paulus katakan mengenai individu yang dipilih, sehingga mereka percaya dan dibenarkan, dan apa yang dia katakan mengenai bangsa Israel yang dipilih.
Pada dasarnya, istilah "Israel" dalam Surat Roma menunjuk pada keturunan jasmani dari Abraham, Ishak, dan Yakub. Memang teolog-teolog tertentu mau memberi definisi yang lain, yaitu bahwa di sana-sini dalam Surat Roma kata "Israel" menunjuk pada jemaat Kristen. Sebaiknya definisi itu diuji. Untuk menguji definisi tersebut, bacalah Roma pasal 9-11, dan gantilah istilah "Israel" dengan istilah "jemaat" di mana perlu. Bukankah nats ini dikacaukan? Cranfield557 berkata bahwa tafsiran itu, yaitu bahwa Allah telah menterlantarkan bangsa Israel, dan menggantikannya dengan jemaat Kristen, adalah "buruk dan tidak Alkitabiah". Dia melanjutkan dengan berkata, "Tiga pasal ini dengan tegas melarang kita mengatakan bahwa jemaat menggantikan bangsa Yahudi untuk selama-lamanya."
Sekali lagi, dalam bagian yang berikut Rasul Paulus akan menjelaskan bahwa keadaan rohani bangsa Israel, bangsa yang dipilih Allah, tidak bertentangan dengan apa yang telah diuraikan dalam pasal 1-8. Sebenarnya tiga pasal yang berikut menguatkan ajaran Rasul Paulus, karena dia menjelaskan bahwa Israel yang sekarang ini mengejar kebenaran melalui perbuatan, yaitu Israel yang pada umumnya menolak kebenaran melalui iman, akan dibenarkan juga, dan itupun melalui iman! Ajaran Rasul Paulus dikuatkan, karena ajaran tersebut didasari pada kemurahan Allah.558 Kita dipilih dan dibenarkan, bukan oleh karena sesuatu yang baik dalam hati kita. Demikian juga Israel dipilih, dan akan dibenarkan, bukan oleh karena sesuatu yang baik dalam mereka, tetapi oleh karena kemurahan Tuhan Allah.
Dengan demikian ajaran Rasul Paulus mengenai kemurahan Allah dikuatkan dalam tiga pasal ini di mana dia menjelaskan bahwa pada suatu hari akan datang seluruh bangsa Israel yang hidup, yang akan percaya dan akan dibenarkan.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66

Hagelberg: Rm 10:2 - -- 10:2 Sebab aku bersaksi635 tentang mereka, bahwa tekad untuk Allah636 mereka punya,637 tetapi tidak menurut pengertian yang benar.638
Salah satu seba...
10:2 Sebab aku bersaksi635 tentang mereka, bahwa tekad untuk Allah636 mereka punya,637 tetapi tidak menurut pengertian yang benar.638
Salah satu sebabnya Rasul Paulus mendoakan mereka adalah karena tekad untuk Allah yang mereka punya. Mereka giat untuk Allah yang kita kenal, dan bukan untuk dewa atau ilah yang dibentuk oleh tradisi mereka.
...tetapi tidak menurut pengertian...
Walaupun bangsa Israel mempunyai suatu tekad yang luar biasa, tetapi pada dasarnya tekad itu tidak menurut pengertian. Ada kekeliruan yang mendasar pada tekad mereka. Pasal 10:3 di bawah menjelaskan kekeliruan yang dimaksudkan dalam 10:2.

Hagelberg: Rm 10:2 - -- 10:2 Sebab aku bersaksi635 tentang mereka, bahwa tekad untuk Allah636 mereka punya,637 tetapi tidak menurut pengertian yang benar.638
Salah satu seba...
10:2 Sebab aku bersaksi635 tentang mereka, bahwa tekad untuk Allah636 mereka punya,637 tetapi tidak menurut pengertian yang benar.638
Salah satu sebabnya Rasul Paulus mendoakan mereka adalah karena tekad untuk Allah yang mereka punya. Mereka giat untuk Allah yang kita kenal, dan bukan untuk dewa atau ilah yang dibentuk oleh tradisi mereka.
...tetapi tidak menurut pengertian...
Walaupun bangsa Israel mempunyai suatu tekad yang luar biasa, tetapi pada dasarnya tekad itu tidak menurut pengertian. Ada kekeliruan yang mendasar pada tekad mereka. Pasal 10:3 di bawah menjelaskan kekeliruan yang dimaksudkan dalam 10:2.

Hagelberg: Rm 10:3 - -- 10:3 Sebab, tanpa pengertian mengenai kebenaran yang dari Allah, dan dengan berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, mereka tidak takluk k...
10:3 Sebab, tanpa pengertian mengenai kebenaran yang dari Allah, dan dengan berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, mereka tidak takluk kepada kebenaran yang dari Allah.
Dalam pasal 3:21 Rasul Paulus telah berkata, "Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan. . . ." Perbandingan ini, antara kebenaran mereka sendiri dan kebenaran yang dari Allah, adalah tema yang sudah dikembangkan secara terinci dalam Surat Roma. Tetapi Israel menolak kebenaran yang dari Allah, maka sesuai dengan pasal 9:30-10:21, Israel sendiri bertanggung jawab atas penolakannya.

Hagelberg: Rm 10:3 - -- 10:3 Sebab, tanpa pengertian mengenai kebenaran yang dari Allah, dan dengan berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, mereka tidak takluk k...
10:3 Sebab, tanpa pengertian mengenai kebenaran yang dari Allah, dan dengan berusaha untuk mendirikan kebenaran mereka sendiri, mereka tidak takluk kepada kebenaran yang dari Allah.
Dalam pasal 3:21 Rasul Paulus telah berkata, "Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan. . . ." Perbandingan ini, antara kebenaran mereka sendiri dan kebenaran yang dari Allah, adalah tema yang sudah dikembangkan secara terinci dalam Surat Roma. Tetapi Israel menolak kebenaran yang dari Allah, maka sesuai dengan pasal 9:30-10:21, Israel sendiri bertanggung jawab atas penolakannya.

Hagelberg: Rm 10:4 - -- 10:4 Sebab Kristus adalah tujuan639 hukum Taurat sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
Ayat ini meringkas banyak yang didiskusik...
10:4 Sebab Kristus adalah tujuan639 hukum Taurat sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
Ayat ini meringkas banyak yang didiskusikan dalam nats ini. Ternyata setiap bagian dalam hukum Taurat menuju kepada Kristus. Tanpa mengaku Kristus, tidak mungkin orang memperoleh pengertian yang tepat mengenai kehendak Allah. Tanpa mengaku Kristus, yang merupakan tujuan hukum Taurat, hidup beragama yang taat sekalipun akan sia-sia.

Hagelberg: Rm 10:4 - -- 10:4 Sebab Kristus adalah tujuan639 hukum Taurat sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
Ayat ini meringkas banyak yang didiskusik...
10:4 Sebab Kristus adalah tujuan639 hukum Taurat sehingga kebenaran diperoleh tiap-tiap orang yang percaya.
Ayat ini meringkas banyak yang didiskusikan dalam nats ini. Ternyata setiap bagian dalam hukum Taurat menuju kepada Kristus. Tanpa mengaku Kristus, tidak mungkin orang memperoleh pengertian yang tepat mengenai kehendak Allah. Tanpa mengaku Kristus, yang merupakan tujuan hukum Taurat, hidup beragama yang taat sekalipun akan sia-sia.

Hagelberg: Rm 10:5 - -- 10:5 Sebab Musa menulis tentang kebenaran dari hukum Taurat:
"Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya."
Hodges641 mencatat bahwa dalam Surat Ro...
10:5 Sebab Musa menulis tentang kebenaran dari hukum Taurat:
"Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya."
Hodges641 mencatat bahwa dalam Surat Roma hidup dan kebenaran mempunyai hubungan yang sangat erat. Kutipan ini dari Imamat 18:5 mengemukakan frustrasi yang seharusnya timbul dalam hati setiap orang yang berusaha untuk membenarkan dirinya melalui ketaatan pada hukum Taurat. Kalau aku melakukan seluruh hukum Taurat, maka aku akan hidup. Tetapi bagaimanakah aku dapat melakukannya, jika aku belum mempunyai hidup itu dari Allah? Jelas, aku perlu seorang Juruselamat untuk mengangkat aku dari frustrasi ini!

Hagelberg: Rm 10:5-13 - -- c. Melalui Iman, Kebenaran dan Pertolongan Dekat, Tidak Jauh Seperti Melalui Hukum Taurat 10:5-13
Kalau apa yang dikatakan dalam pasal 10:1-4 benar, ...
c. Melalui Iman, Kebenaran dan Pertolongan Dekat, Tidak Jauh Seperti Melalui Hukum Taurat 10:5-13
Kalau apa yang dikatakan dalam pasal 10:1-4 benar, kalau bangsa Israel bertekad bagi Allah, tetapi mereka salah, mungkin kesalahan itu dapat dimaklumi. Mungkin mereka keliru karena yang benar terlalu sulit, atau karena tidak ada yang menjelaskan yang benar kepada mereka. Bagian ini membuktikan bahwa kemungkinan tersebut benar-benar tidak terjadi.
Sama seperti dalam Galatia 3:12,640 dalam Roma 10:5-11 ada kontras antara kebenaran yang diperoleh karena perbuatan hukum Taurat, dan kebenaran yang diperoleh karena iman.

Hagelberg: Rm 10:5 - -- 10:5 Sebab Musa menulis tentang kebenaran dari hukum Taurat:
"Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya."
Hodges641 mencatat bahwa dalam Surat Ro...
10:5 Sebab Musa menulis tentang kebenaran dari hukum Taurat:
"Orang yang melakukannya, akan hidup karenanya."
Hodges641 mencatat bahwa dalam Surat Roma hidup dan kebenaran mempunyai hubungan yang sangat erat. Kutipan ini dari Imamat 18:5 mengemukakan frustrasi yang seharusnya timbul dalam hati setiap orang yang berusaha untuk membenarkan dirinya melalui ketaatan pada hukum Taurat. Kalau aku melakukan seluruh hukum Taurat, maka aku akan hidup. Tetapi bagaimanakah aku dapat melakukannya, jika aku belum mempunyai hidup itu dari Allah? Jelas, aku perlu seorang Juruselamat untuk mengangkat aku dari frustrasi ini!

Hagelberg: Rm 10:6-7 - -- 10:6-7 Tetapi kebenaran dari iman berkata642 demikian:
"Jangan katakan dalam hatimu:643 Siapakah akan naik ke sorga?",
yaitu: untuk membawa Yesus tu...
10:6-7 Tetapi kebenaran dari iman berkata642 demikian:
"Jangan katakan dalam hatimu:643 Siapakah akan naik ke sorga?",
yaitu: untuk membawa Yesus turun,
atau: "Siapakah akan turun ke jurang maut?"
yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
Maksud dari nats ini cukup jelas: pembenaran melalui iman berbisik kepada kita, "Tidak usah menggumuli masalah siapakah yang akan menghasilkan inkarnasi dan kebangkitan Juruselamat kita. Tidak usah! Kristus sudah inkarnasi, Kristus sudah bangkit, dan kebenaran bagi kita sudah diperoleh!
Siapakah akan naik ke sorga?
Walaupun maksudnya jelas, tetapi rupanya kutipan dari Kitab Ulangan ini ditafsirkan dengan arti yang agak aneh. Kutipan ini diambil secara bebas dari Ulangan 30:12-14, tetapi dalam Kitab Ulangan nats ini, yaitu Siapakah akan naik ke sorga?, membicarakan perintah-perintah hukum Taurat, yang tidak mustahil644 dimengerti.
...yaitu:645 untuk membawa Yesus turun...
Tetapi menurut Rasul Paulus nats ini tidak membicarakan hukum Taurat, tetapi Kristus! Apakah Rasul Paulus boleh menafsirkan Perjanjian Lama menurut kemauannya sendiri? Apakah dia mereka-reka? Untuk menjawab, kita harus mengingat apa yang dikatakan Rasul Paulus di atas dalam pasal 10:4, bahwa "Kristus adalah tujuan hukum Taurat". Hukum Taurat dan Kristus mempunyai suatu hubungan yang sangat erat. Maka apa yang dikatakan mengenai hukum Taurat dalam Ulangan 30:12-14 juga layak dikatakan mengenai Tuhan Yesus.646
"Siapakah akan turun ke jurang maut?"
Mungkin bagi kita, perbedaan antara tulisan Paulus ini dan aslinya dalam Ulangan 30:13 yang berbunyi, "Siapakah yang akan menyeberang ke seberang laut untuk mengambilnya bagi kita . . ." dapat dikatakan aneh, tetapi Dunn647 mencatat beberapa nats648 dari Firman Allah dan juga beberapa karangan biasa pada zaman itu di mana bagi orang Yahudi kontras antara sorga dan jurang maut dianggap sama dengan kontras antara sorga dan seberang laut. Juga, istilah yang dipakai untuk jurang maut649 di sini seringkali berarti "laut".
...yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
Sekali lagi Rasul Paulus mengartikan nats yang dikutip dengan arti yang berkaitan dengan Kristus. Sama seperti kita tidak perlu "menolong Allah" supaya inkarnasi terjadi, demikian juga Dia tidak perlu ditolong untuk membangkitkan Tuhan Yesus dari antara orang mati. "Kebenaran dari iman" jauh berbeda dari "kebenaran dari hukum Taurat". Kita yang dibenarkan dari iman tidak melakukan apa-apa untuk dibenarkan. Kita hanya percaya. Bukan kita, tetapi Tuhan yang menyediakan keselamatan kita, melalui inkarnasi, pengorbanan, dan kebangkitan Kristus.

Hagelberg: Rm 10:6-7 - -- 10:6-7 Tetapi kebenaran dari iman berkata642 demikian:
"Jangan katakan dalam hatimu:643 Siapakah akan naik ke sorga?",
yaitu: untuk membawa Yesus tu...
10:6-7 Tetapi kebenaran dari iman berkata642 demikian:
"Jangan katakan dalam hatimu:643 Siapakah akan naik ke sorga?",
yaitu: untuk membawa Yesus turun,
atau: "Siapakah akan turun ke jurang maut?"
yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
Maksud dari nats ini cukup jelas: pembenaran melalui iman berbisik kepada kita, "Tidak usah menggumuli masalah siapakah yang akan menghasilkan inkarnasi dan kebangkitan Juruselamat kita. Tidak usah! Kristus sudah inkarnasi, Kristus sudah bangkit, dan kebenaran bagi kita sudah diperoleh!
Siapakah akan naik ke sorga?
Walaupun maksudnya jelas, tetapi rupanya kutipan dari Kitab Ulangan ini ditafsirkan dengan arti yang agak aneh. Kutipan ini diambil secara bebas dari Ulangan 30:12-14, tetapi dalam Kitab Ulangan nats ini, yaitu Siapakah akan naik ke sorga?, membicarakan perintah-perintah hukum Taurat, yang tidak mustahil644 dimengerti.
...yaitu:645 untuk membawa Yesus turun...
Tetapi menurut Rasul Paulus nats ini tidak membicarakan hukum Taurat, tetapi Kristus! Apakah Rasul Paulus boleh menafsirkan Perjanjian Lama menurut kemauannya sendiri? Apakah dia mereka-reka? Untuk menjawab, kita harus mengingat apa yang dikatakan Rasul Paulus di atas dalam pasal 10:4, bahwa "Kristus adalah tujuan hukum Taurat". Hukum Taurat dan Kristus mempunyai suatu hubungan yang sangat erat. Maka apa yang dikatakan mengenai hukum Taurat dalam Ulangan 30:12-14 juga layak dikatakan mengenai Tuhan Yesus.646
"Siapakah akan turun ke jurang maut?"
Mungkin bagi kita, perbedaan antara tulisan Paulus ini dan aslinya dalam Ulangan 30:13 yang berbunyi, "Siapakah yang akan menyeberang ke seberang laut untuk mengambilnya bagi kita . . ." dapat dikatakan aneh, tetapi Dunn647 mencatat beberapa nats648 dari Firman Allah dan juga beberapa karangan biasa pada zaman itu di mana bagi orang Yahudi kontras antara sorga dan jurang maut dianggap sama dengan kontras antara sorga dan seberang laut. Juga, istilah yang dipakai untuk jurang maut649 di sini seringkali berarti "laut".
...yaitu: untuk membawa Kristus naik dari antara orang mati.
Sekali lagi Rasul Paulus mengartikan nats yang dikutip dengan arti yang berkaitan dengan Kristus. Sama seperti kita tidak perlu "menolong Allah" supaya inkarnasi terjadi, demikian juga Dia tidak perlu ditolong untuk membangkitkan Tuhan Yesus dari antara orang mati. "Kebenaran dari iman" jauh berbeda dari "kebenaran dari hukum Taurat". Kita yang dibenarkan dari iman tidak melakukan apa-apa untuk dibenarkan. Kita hanya percaya. Bukan kita, tetapi Tuhan yang menyediakan keselamatan kita, melalui inkarnasi, pengorbanan, dan kebangkitan Kristus.

Hagelberg: Rm 10:8 - -- 10:8 Tetapi apakah yang dia katakan?
"Firman itu dekat kepadamu,
di dalam mulutmu dan di dalam hatimu" -
yaitu: firman iman, yang kami beritakan.
Sec...
10:8 Tetapi apakah yang dia katakan?
"Firman itu dekat kepadamu,
di dalam mulutmu dan di dalam hatimu" -
yaitu: firman iman, yang kami beritakan.
Secara negatip, dalam pasal 10:6-7 kita membaca mengenai apa yang tidak dikatakan oleh "kebenaran dari iman". Secara positip, dalam ayat ini kita membaca apa yang dia katakan. Oleh karena inkarnasi, pengorbanan, dan kebangkitan Kristus, maka firman Allah tidak jauh, tetapi dekat kepadamu.
Dan firman iman itu, firman yang layak dipercayakan, sudah diberitakan kepada kita. Oleh karena firman itu sudah diberitakan, maka firman itu ada baik di mulutmu maupun di hatimu. Dua kata ini akan dikembangkan dalam ayat-ayat yang berikut.

Hagelberg: Rm 10:8 - -- 10:8 Tetapi apakah yang dia katakan?
"Firman itu dekat kepadamu,
di dalam mulutmu dan di dalam hatimu" -
yaitu: firman iman, yang kami beritakan.
Sec...
10:8 Tetapi apakah yang dia katakan?
"Firman itu dekat kepadamu,
di dalam mulutmu dan di dalam hatimu" -
yaitu: firman iman, yang kami beritakan.
Secara negatip, dalam pasal 10:6-7 kita membaca mengenai apa yang tidak dikatakan oleh "kebenaran dari iman". Secara positip, dalam ayat ini kita membaca apa yang dia katakan. Oleh karena inkarnasi, pengorbanan, dan kebangkitan Kristus, maka firman Allah tidak jauh, tetapi dekat kepadamu.
Dan firman iman itu, firman yang layak dipercayakan, sudah diberitakan kepada kita. Oleh karena firman itu sudah diberitakan, maka firman itu ada baik di mulutmu maupun di hatimu. Dua kata ini akan dikembangkan dalam ayat-ayat yang berikut.

Hagelberg: Rm 10:9 - -- 10:9 Sebab jika dengan650 mulutmu kamu mengaku Yesus sebagai Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang m...
10:9 Sebab jika dengan650 mulutmu kamu mengaku Yesus sebagai Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, kamu akan diselamatkan.
Dalam ayat ini apa yang kita harus lakukan dengan mulut dan hati kita disebut. Cranfield651 mencatat bahwa urutan ini, mulut dulu, baru hati, mencerminkan urutannya dalam Ulangan 30:14, yang dikutip dalam Roma 10:8. Urutannya disesuaikan dengan urutan waktu dalam ayat yang berikut.
...mengaku Yesus sebagai Tuhan652...
Istilah Tuhan dipakai lebih dari 6000 kali dalam Septuaginta untuk "menterjemahkan" nama pribadi Tuhan Allah, yaitu Yahweh.653 Untuk mengalami "keselamatan" ini, kita harus mengaku bahwa Yesus adalah Yahweh, Tuhan Allah yang diilhamkan dalam seluruh Perjanjian Lama.
Nats ini berkata bahwa kita harus percaya dan mengaku Yesus sebagai Tuhan untuk diselamatkan. Kalau keselamatan yang dimaksudkan di sini disamakan dengan pembenaran, maka dalam nats ini Rasul Paulus menyangkal apa yang telah ditegaskan berkali-kali dalam Surat Roma, seperti pasal 4:5, "Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percaya kepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran." Mengaku dengan mulut merupakan sebuah usaha, sebuah pekerjaan, tetapi pembenaran diberikan kepada "orang yang tidak bekerja".
Tetapi kalau "keselamatan" yang disebut dalam ayat ini adalah keselamatan yang sudah berkali-kali disebut dalam Surat Roma, yaitu keselamatan dari murka Allah yang saat ini dinyatakan, dan yang akan dinyatakan, maka nats ini sangat sesuai dengan seluruh Surat Roma. Jikalau bangsa Israel, dan kita, mengaku Tuhan Yesus dengan mulut, dan percaya kepada Dia dengan hati, maka mereka, dan kita, akan diselamatkan, atau diluputkan, dari murka Allah yang saat ini "sedang dinyatakan dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia" (Roma 1:18).

Hagelberg: Rm 10:9 - -- 10:9 Sebab jika dengan650 mulutmu kamu mengaku Yesus sebagai Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang m...
10:9 Sebab jika dengan650 mulutmu kamu mengaku Yesus sebagai Tuhan, dan percaya dalam hatimu, bahwa Allah telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, kamu akan diselamatkan.
Dalam ayat ini apa yang kita harus lakukan dengan mulut dan hati kita disebut. Cranfield651 mencatat bahwa urutan ini, mulut dulu, baru hati, mencerminkan urutannya dalam Ulangan 30:14, yang dikutip dalam Roma 10:8. Urutannya disesuaikan dengan urutan waktu dalam ayat yang berikut.
...mengaku Yesus sebagai Tuhan652...
Istilah Tuhan dipakai lebih dari 6000 kali dalam Septuaginta untuk "menterjemahkan" nama pribadi Tuhan Allah, yaitu Yahweh.653 Untuk mengalami "keselamatan" ini, kita harus mengaku bahwa Yesus adalah Yahweh, Tuhan Allah yang diilhamkan dalam seluruh Perjanjian Lama.
Nats ini berkata bahwa kita harus percaya dan mengaku Yesus sebagai Tuhan untuk diselamatkan. Kalau keselamatan yang dimaksudkan di sini disamakan dengan pembenaran, maka dalam nats ini Rasul Paulus menyangkal apa yang telah ditegaskan berkali-kali dalam Surat Roma, seperti pasal 4:5, "Tetapi kalau ada orang yang tidak bekerja, namun percaya kepada Dia yang membenarkan orang durhaka, imannya diperhitungkan menjadi kebenaran." Mengaku dengan mulut merupakan sebuah usaha, sebuah pekerjaan, tetapi pembenaran diberikan kepada "orang yang tidak bekerja".
Tetapi kalau "keselamatan" yang disebut dalam ayat ini adalah keselamatan yang sudah berkali-kali disebut dalam Surat Roma, yaitu keselamatan dari murka Allah yang saat ini dinyatakan, dan yang akan dinyatakan, maka nats ini sangat sesuai dengan seluruh Surat Roma. Jikalau bangsa Israel, dan kita, mengaku Tuhan Yesus dengan mulut, dan percaya kepada Dia dengan hati, maka mereka, dan kita, akan diselamatkan, atau diluputkan, dari murka Allah yang saat ini "sedang dinyatakan dari sorga atas segala kefasikan dan kelaliman manusia" (Roma 1:18).
Gill (ID): Rm 10:1 - Saudara-saudara, hasrat hatiku // doaku kepada Tuhan untuk Israel adalah, agar mereka diselamatkan. Saudara-saudara, hasrat hatiku,.... Sang rasul telah mengisyaratkan, bahwa hanya beberapa orang Yahudi yang akan dipanggil dan diselamatkan; bahwa seb...
Saudara-saudara, hasrat hatiku,.... Sang rasul telah mengisyaratkan, bahwa hanya beberapa orang Yahudi yang akan dipanggil dan diselamatkan; bahwa sebagian besar dari mereka akan ditolak; bahwa orang Israel yang mencari kebenaran tidak mencapainya ketika bangsa-bangsa lain melakukannya, tetapi tersandung dan jatuh pada Kristus, dan akan merasa malu dan bingung; dan mengetahui prasangka masyarakat itu terhadapnya, maka agar apa yang telah dia katakan, atau yang akan dia katakan mengenai subjek ini, tidak dianggap sebagai yang berasal dari kebencian dan niat jahat terhadap mereka, dia menganggap perlu, seperti sebelumnya, untuk mengekspresikan kesedihannya dan kepedihannya atas mereka; maka sekarang kasih dan afeksinya yang besar kepada mereka, dan yang dia nyatakan dengan memanggil mereka "saudara": karena bukan orang percaya dari Roma yang sedang dia sapa, seolah-olah dia memberitahukan kepada mereka seberapa besar dia mencintai bangsanya sendiri; tetapi baik orang Yahudi secara umum, yang dia anggap dan cintai sebagai saudaranya, menurut kodrat; dan apa pun yang mereka pikirkan tentang dia, dia menganggap mereka dalam hubungan yang demikian, yang mewajibkannya untuk peduli pada kebaikan dan kesejahteraan mereka; atau lebih tepatnya, orang-orang Yahudi yang percaya, yang merupakan anggota gereja di Roma, yang, di samping menggunakan gaya bahasa umum bangsa Yahudi, yang biasa memanggil semua orang dari negeri mereka sebagai saudara, dia bisa bicarakan, sebagai orang-orang yang ada dalam hubungan spiritual, sebagai anak-anak dari Bapa yang sama, peserta dalam anugerah dan hak istimewa yang sama, dan pewaris dari kemuliaan yang sama. Sekarang dia menyatakan kepada orang-orang ini, bahwa "hasrat hatinya" adalah untuk Israel, dia memiliki niat baik terhadap mereka, pikirannya terarah dan terpengaruh dengan baik terhadap mereka, dia memiliki rasa hormat yang tulus, ikhlas, dan mendalam terhadap mereka; dan sejauh dia bukanlah musuh mereka, dia senantiasa memikirkan mereka di hadapan takhta kasih karunia: dan
doanya kepada Tuhan untuk Israel adalah, agar mereka diselamatkan; tidak hanya agar mereka diselamatkan dalam arti temporal, dari bencana berat dan hukuman keras yang dia lihat akan datang kepada mereka, yang dia percaya akan berujung pada kehancuran mereka, sebagai bangsa dan gereja; tetapi agar mereka bisa secara spiritual bertobat, berpaling dari jalan-jalan jahat mereka, dan dibawa untuk percaya kepada Kristus, yang telah mereka remehkan dan tolak, dan dengan demikian diselamatkan dalam Tuhan dengan keselamatan yang kekal: dia mungkin menginginkan ini tidak hanya dari kasih alami kepada mereka, tetapi sebagai seorang pelayan Injil, yang tidak dapat tidak berharap bahwa semua yang mendengarnya bisa bertobat dan diselamatkan; dan sebagai seorang yang percaya kepada Kristus, dia mungkin berdoa untuk ini dalam penyerahan kepada kehendak Tuhan; dan terutama karena dia tahu ada benih, sisa menurut pilihan anugerah, pada saat itu di antara mereka, yang akan diselamatkan, meskipun sebagian besar dari mereka telah ditolak. Salinan Aleksandria, dan beberapa lainnya, membaca "untuk mereka", alih-alih "untuk Israel"; tidak menyebut mereka, yang mudah dipahami; dan demikian juga versi Latin Vulgata dan Siria.

Gill (ID): Rm 10:2 - Karena aku memberi kesaksian tentang mereka, bahwa mereka memiliki semangat untuk Tuhan // tetapi tidak sesuai dengan pengetahuan. Sebab aku memberi kesaksian tentang mereka, bahwa mereka memiliki semangat untuk Tuhan,.... Semangat untuk Tuhan; untuk keberadaan dan kesatuan Tuhan,...
Sebab aku memberi kesaksian tentang mereka, bahwa mereka memiliki semangat untuk Tuhan,.... Semangat untuk Tuhan; untuk keberadaan dan kesatuan Tuhan, melawan politeisme dan berhala dari bangsa-bangsa; untuk firman Tuhan, tulisan-tulisan Perjanjian Lama, yang mana mereka adalah pembela dan pelindung yang bersemangat, dan yang mereka baca dengan rajin dan dengarkan penjelasannya, dan di mana mereka berharap untuk memperoleh hidup yang kekal; untuk hukum Tuhan, moral dan ritual, terutama untuk upacara dalam ekonomi Musa; untuk pelayanan dan penyembahan kepada Tuhan, mereka tidak menginginkan segala usaha, tetapi mengelilingi lautan dan daratan untuk membawa para proselyte ke dalam agama mereka; semua yang bisa disaksikan oleh rasul dari pengetahuannya sendiri, dan dari pengalamannya sendiri, yang telah menjadi semangat besar seperti mereka semua. Namun sekarang, sementara rasul mengekspresikan kasihnya yang kuat kepada bangsa ini, ia berhati-hati untuk bertindak dengan setia kepada mereka, dan menunjukkan kesalahan mereka, dan memperlihatkan kesalahan mereka; yang dilakukannya dalam ayat ini dan ayat berikutnya, dengan mengamati bahwa mereka sebenarnya memiliki semangat untuk Tuhan,
tetapi tidak menurut pengetahuan: itu tidak teratur dengan baik, itu berasal dari prinsip yang salah, dan bergerak dengan cara yang salah, dalam menganiaya gereja Tuhan, dalam melakukan hal-hal yang bertentangan dengan nama Kristus, dalam membunuh para pelayan dan anggota-Nya, berpikir bahwa dengan cara ini mereka melakukan pelayanan yang baik bagi Tuhan; yang muncul dari ketidaktahuan mereka tentang Bapa mereka, dan tentang Anak; meskipun mereka memiliki semangat untuk Tuhan, mereka tidak mengenal Tuhan maupun Kristus dengan benar; mereka tidak mengenal Tuhan di dalam Kristus, maupun Yesus sebagai Mesias yang benar; mereka tidak benar-benar memahami hukum maupun Injil, dan membayangkan bahwa Injil itu bertentangan dengan hukum, dan merupakan musuhnya; dan oleh karena itu, dalam semangat mereka yang besar, mereka menolak itu, dan para pengikutnya; mereka bersemangat terhadap hukum, dan melakukan perintah-perintahnya, tetapi tidak mengetahui sifat, penggunaan, dan tujuan hukum yang sebenarnya; seperti yang terlihat dari apa yang berikut.

Gill (ID): Rm 10:3 - Karena mereka yang tidak mengetahui kebenaran Allah // berusaha untuk membangun kebenaran mereka sendiri // tidak menyerahkan diri kepada kebenaran Allah. Sebab mereka yang tidak mengetahui kebenaran Allah,.... Baik mengenai kebenaran Allah yang dinyatakan dalam Injil, yang tidak lain adalah kebenaran Kr...
Sebab mereka yang tidak mengetahui kebenaran Allah,.... Baik mengenai kebenaran Allah yang dinyatakan dalam Injil, yang tidak lain adalah kebenaran Kristus, dan yang mereka tidak ketahui, seluruh Injil merupakan kitab yang tertutup, dan sepenuhnya tersembunyi dari mereka; atau mengenai kebenaran Allah yang diperlukan dalam hukum, mereka membayangkan bahwa hanya kesesuaian eksternal terhadap perintah hukum, adalah semua yang diperlukan untuk mencapai kebenaran yang membenarkan melalui hal itu, tidak mengetahui spiritualitasnya, dan bahwa itu membutuhkan kesesuaian dengan hati dan sifat, serta kehidupan dan percakapan; atau lebih tepatnya mengenai atribut kebenaran Allah, ketatnya keadilan-Nya, kemurnian dan kekudusan natur-Nya: sebab meskipun mereka tahu bahwa Dia kudus, adil, dan benar, mereka tetap tidak mengira bahwa Dia begitu ketat untuk menganggap setiap detail, dan memperhatikan setiap kesalahan kecil dalam ketaatan; dan terutama bahwa Dia memperhatikan hati dan pikiran, serta menginginkan kemurnian sempurna di sana atau bahwa Dia tidak akan menerima yang kurang dari kebenaran yang sepenuhnya sempurna dan lengkap; maupun membenarkan siapa pun tanpa kepuasan penuh terhadap keadilan-Nya: maka dari itu mereka
berusaha untuk membangun kebenaran mereka sendiri; yang tidak akan pernah mereka lakukan, seandainya mereka mengetahui kebenaran Allah, dalam salah satu pengertian di atas; salinan Aleksandria, dan beberapa salinan lainnya, menghilangkan kata "kebenaran", dan hanya membaca, "milik mereka sendiri", meninggalkannya untuk dipahami, dan ini mudah dilakukan; dan demikian juga dibaca dalam versi Vulgate Latin: dengan "kebenaran mereka sendiri", sebagai lawan dari kebenaran Allah, dimaksudkan adalah kebenaran dari perbuatan, ketaatan mereka terhadap hukum, kesesuaian eksternal terhadap hukum itu, observansi ritualnya, dan sedikit kekudusan negatif. Ini mereka berusaha untuk "mendirikan" atau "menguatkan" di hadapan Allah, sebagai kebenaran yang membenarkan mereka, yang sama saja dengan menetapkan sekam dan jerami, duri dan duri, ke dalam api yang menghanguskan; sebab upaya ini mencerminkan kebodohan mereka, frasa ini menunjukkan kelemahan dalam kebenaran mereka, yang ingin mereka kuatkan, tetapi tidak bisa, seperti jaringan laba-laba di depan sapu, atau seperti mayat yang ingin didirikan di atas kakinya untuk berdiri sendiri, tetapi tidak dapat; daripada itu tidak ada yang lebih besar sebagai contoh kebodohan yang sangat mencolok: "usaha" atau "pencarian" mereka untuk melakukan ini, menunjukkan semangat buta mereka, serta kerja keras, usaha, dan upaya yang mereka lakukan untuk mencapainya, tetapi semua sia-sia, dan tidak ada artinya; seperti yang terlihat dari mendengar, membaca, berpuasa, berdoa, memberi sedekah kepada orang miskin, dan bagian sepuluh dari semua yang mereka miliki; semua ini mereka sangat perhatikan dan berusaha, terutama untuk melakukannya di hadapan manusia: dan demikianlah mereka
tidak menyerahkan diri kepada kebenaran Allah; yaitu, kebenaran Kristus, demikian disebut, karena disetujui dan diterima oleh Allah, yang diimputkan oleh-Nya kepada umat-Nya, dan diberikan kepada mereka oleh-Nya sebagai anugerah gratis, dan yang hanya membenarkan di hadapan-Nya; dan karena itu dihasilkan oleh Kristus, yang benar-benar dan secara tepat adalah Allah, dan dinyatakan serta diterapkan oleh Roh Allah. Orang Yahudi ini tidak menyerah kepada hal itu, karena mereka tidak memiliki kesadaran rendah yang benar tentang diri mereka sebagai orang berdosa, maupun mereka peduli untuk mengakui diri mereka sebagai demikian; yang penyerahan kepada kebenaran Kristus memerlukan dan mencakup hal tersebut; tidak ada manusia yang akan pernah tunduk kepadanya, hingga ia dibuat sadar akan dosa yang sangat besar, dan dibawa kepada pengakuan yang rendah hati atasnya; Roh Allah pertama-tama membuktikan tentang dosa dan kemudian tentang kebenaran; dan karena mereka memiliki pandangan berlebihan tentang kebenaran mereka sendiri, yang mereka percayai dan bergantung padanya, membayangkan bahwa hal itu tidak bercacat, dan memenuhi semua yang diperlukan hukum, dan oleh karena itu mereka tidak membutuhkan yang lain; dan mengenai kebenaran Kristus, mereka menganggapnya dengan penghinaan, pikiran duniawi mereka menjadi permusuhan terhadap-Nya, tidak tunduk kepada kebenaran-Nya, dan mereka tidak bisa, dan tidak ada yang bisa, tanpa anugerah Allah yang kuat dan efektif, yang membuat mereka bersedia pada hari kekuatan-Nya. Frasa ini menunjukkan pemberontakan kehendak mereka, terhadap Kristus dan kebenaran-Nya, mereka bertindak sebagai subjek pemberontak terhadap raja mereka yang mulia.

Gill (ID): Rm 10:4 - Karena Kristus adalah akhir dari hukum // untuk kebenaran // bagi setiap orang yang percaya. Karena Kristus adalah akhir dari hukum,.... Rasul di sini mengamati bahwa bagi mereka yang jika mereka mengetahuinya, akan mengatur semangat mereka, m...
Karena Kristus adalah akhir dari hukum,.... Rasul di sini mengamati bahwa bagi mereka yang jika mereka mengetahuinya, akan mengatur semangat mereka, menghilangkan kebodohan mereka dan mengarahkan mereka pada apa yang mereka tersandung dan jatuh. Dengan "hukum" di sini, bukan yang dimaksud adalah hukum ritual, di mana, memang, mereka semua sangat semangat, dan di mana Kristus juga merupakan akhir dalam banyak hal; dia adalah penyebab finalnya, atau hal yang untuk itulah hukum itu ada; hukum itu tidak akan diberikan jika bukan karena dia; semua lembaga, ordinansi, dan korban dari hukum itu ada untuk kepentingannya: semuanya adalah bayangan dari dirinya, dan dia adalah tubuh dan substansinya; dia adalah tujuan atau sasaran yang dituju oleh semuanya; setiap tipe melihat kepadanya, dan setiap persembahan mengarahkan penyembah kepadanya; dia adalah tujuan akhir dari hukum itu, kepada siapa hukum itu harus mencapai, dan di luar siapa hukum itu tidak boleh pergi; hukum itu adalah guru untuk instruksi dan arahan sampai Kristus datang, dan tidak lebih. Dia adalah akhir yang memenuhi hukum itu, segalanya di dalamnya memiliki pencapaiannya di dalam diri-Nya; dan kemudian akhirnya, dia mengakhiri hukum itu, dia membatalkan hukum itu karena kelemahannya yang belakangan dan ketidakbermanfaatannya; dia menghapus tulisan perintah-perintah ini, dan sepenuhnya menghapus hukum perintah ini; tetapi kemudian Kristus bukanlah akhir dari hukum ini untuk kebenaran; ketaatan Kristus terhadapnya bukanlah bagian dari kebenaran yang membenarkan, terutama tidak bagi mereka yang percaya, bukan bagi orang-orang Gentiles yang tidak pernah berada di bawah kewajiban untuk mengamatinya: hukum moral disini dimaksudkan, dan ketika dikatakan bahwa Kristus adalah akhir dari hukum itu, artinya bukan bahwa dia adalah akhir dari pemberiannya; karena itu adalah untuk menjadi aturan kebenaran dan hidup bagi manusia, dan pengadministrasian kematian dalam kasus ketidaktaatan: atau bahwa dia adalah sasaran dari hukum ini, meskipun terjemahan Suriah mengartikan dengan
untuk kebenaran: untuk membawa masuk kebenaran yang kekal; kebenaran yang membenarkan di hadapan Tuhan; kebenaran yang diinginkan oleh para pendosa, dan tidak bisa mereka peroleh sendiri, dan tidak pernah bisa diperoleh kecuali dengan pemenuhan hukum yang sempurna: ini telah dilakukan Kristus sebagian dengan keselarasan watak-Nya, yang tepat seperti itu, dan apa yang diperlukan suci, adil, dan baik; dan sebagian lagi dengan ketaatan yang sempurna dalam hidup-Nya terhadap semua perintahnya; dan juga dengan menderita hukuman dari hukum itu, yaitu kematian, untuk menggantikan semua umat-Nya; dan dengan demikian seluruh kebenaran hukum dipenuhi oleh-Nya, dan Dia menjadi akhir dari hukum itu, untuk sebuah kebenaran yang membenarkan di hadapan Tuhan,
untuk setiap orang yang percaya: bukan untuk dia yang bekerja untuk hidup, dan untuk memperoleh kebenaran sendiri; bukan hanya untuk orang Yahudi, tetapi juga untuk orang Gentil, bahkan untuk setiap orang, siapa pun dia, yang memiliki iman kepada Kristus; bukan bahwa iman adalah substansi, penyebab, atau syarat dari kebenaran, tetapi kebenaran ini hanya dinyatakan kepada, dan diterima oleh orang yang percaya, dan hanya dapat diperdebatkan olehnya, sebagai kebenaran yang membenarkan. Selain itu, frasa ini menggambarkan orang-orang kepada siapa Kristus adalah akhir dari hukum untuk kebenaran, dan menunjukkan bahwa bagi siapapun dia telah memenuhi hukum, untuk membawa masuk bagi mereka kebenaran yang membenarkan, maka iman sebagai konsekuensinya diberikan kepada mereka, untuk menerima dan memeluknya, serta menikmati semua penghiburan dan hak istimewa darinya.

Gill (ID): Rm 10:5 - Karena. Musa menjelaskan tentang kebenaran yang berasal dari hukum // bahwa orang yang melakukan hal-hal itu, akan hidup oleh mereka. Karena. Musa menjelaskan tentang kebenaran yang berasal dari hukum,.... Dalam ayat ini, dan beberapa ayat berikutnya, dijelaskan tentang dua kebenaran...
Karena. Musa menjelaskan tentang kebenaran yang berasal dari hukum,.... Dalam ayat ini, dan beberapa ayat berikutnya, dijelaskan tentang dua kebenaran yang telah disebutkan sebelumnya, yang disebut sebagai milik mereka sendiri dan kebenaran Allah; dan itu terutama dalam kata-kata Musa, yang dilakukan dengan bijak oleh rasul, dia dan tulisannya sangat dihormati di antara orang-orang Yahudi. Deskripsi yang dia berikan tentang kebenaran hukum, yaitu, kebenaran yang diminta oleh hukum, dan dilakukan dalam ketaatan terhadap perintah-perintahnya, adalah,
bahwa orang yang melakukan hal-hal itu, akan hidup oleh mereka, atau "dalam mereka"; dan yang dapat dilihat dalam Imamat 18:5, "maka kamu harus memelihara ketetapan-ketetapan dan hukum-hukum-Ku; jika seorang melakukan hal itu, ia akan hidup di dalamnya"; dari sini jelas bahwa yang dimaksud dengan "hal-hal itu" yang harus dilakukan oleh seorang manusia adalah ketetapan dan hukum-hukum Allah, bukan yang bersifat seremonial, tetapi perintah dari hukum moral; dan bahwa kebenaran hukum terletak pada "melakukan" dan menjaga ketetapan-ketetapan itu, bukan hanya secara lahiriah, tetapi batiniah, dengan seluruh hati, jiwa, dan kekuatan; hukum menuntut kasih kepada Allah, rasa takut kepada-Nya, dan iman kepada-Nya, serta disposisi batin yang cenderung kepada-Nya, dan keselarasan hati dan sifat dengan hukum-Nya, serta ketaatan lahiriah; dan semua ini harus dilakukan dengan sempurna dan lengkap dalam setiap rinci yang diminta oleh hukum, jika tidak, tidak ada kehidupan yang dapat diharapkan, dan tidak ada kebenaran yang dapat diperoleh dari itu. Penulis-penulis Yahudi memahami kehidupan yang dijanjikan oleh hukum sebagai kehidupan kekal. Dua Targum Onkelos dan Jonathan ben Uzziel menafsirkan kata-kata ini sebagai berikut, "ia akan hidup di dalamnya",

Gill (ID): Rm 10:6-7 - Tetapi kebenaran yang berasal dari iman // berbicara dengan cara ini // jangan katakan dalam hatimu // siapa yang akan naik ke surga (artinya, untuk membawa Kristus turun dari atas, atau siapa yang akan turun ke dalam jurang? artinya, untuk mengangkat Kristus dari kematian) Tetapi kebenaran yang berasal dari iman,.... Atau "sehubungan dengan kebenaran iman"; kebenaran lain yang sebelumnya disebut kebenaran Allah, karena A...
Tetapi kebenaran yang berasal dari iman,.... Atau "sehubungan dengan kebenaran iman"; kebenaran lain yang sebelumnya disebut kebenaran Allah, karena Allah adalah penciptanya, di sini adalah kebenaran iman, karena itu menerimanya,
mengatakan dengan cara ini; penulis yang sama yang menggambarkan kebenaran hukum dengan cara yang sedemikian, sehingga tidak memberikan ruang bagi makhluk yang jatuh untuk mengharapkan hidup dan keselamatan melalui itu, memberikan penjelasan tentang kebenaran iman, yang melarang semua keraguan dan putus asa:
jangan katakan dalam hatimu; jangan biarkan pemikiran seperti itu masuk ke dalam pikiranmu, apalagi mengungkapkannya dengan lidahmu;
siapa yang akan naik ke surga (artinya, untuk membawa Kristus turun dari atas, atau siapa yang akan turun ke dalam jurang? artinya, untuk mengangkat Kristus dari kematian). Kata-kata ini bukan secara tepat penukilan dari Ulangan 30:12; tetapi rasul menggunakan beberapa frasa yang ada di sana, dengan penjelasan sendiri; meskipun perbedaan antara mereka, tanpa penjelasan ini, tidak terlalu berarti: dalam klausa pertama, "siapa yang akan naik ke surga?" rasul menghilangkan frasa, "untuk kita"; yang dalam artinya tidak mutlak perlu dipertahankan; kesulitan, memang, tampak lebih besar dalam klausa terakhir, "siapa yang akan turun ke dalam jurang?" yang dalam teks Musa adalah, "siapa yang akan pergi melintasi laut untuk kita?" tetapi apabila dipertimbangkan bahwa laut sering disebut jurang, dan bahwa berlayar di atasnya dan melintasinya, diekspresikan dengan "pergi turun ke laut dengan kapal", Mazmur 107:23; dan lebih jauh lagi, ketika diamati bahwa Targum Yerusalem mengparafrasekannya sebagai berikut,
"hukum tidak ada di surga sehingga dapat dikatakan, oh, andai kami memiliki salah satu dari kami, seperti Musa sang nabi, yang bisa naik ke surga dan membawanya kepada kami! juga tidak di luar laut yang besar, sehingga dapat dikatakan, oh, andai kami memiliki salah satu dari kami, seperti Yunus sang nabi
rasul dapat dibenarkan dalam ungkapannya. Memang, artinya tampaknya berbeda dari Musa, dan penafsiran umum penulis Yahudi, seperti dalam parafrase di atas dan dalam penjelasan berikut mengenai mereka dari Talmud, memahaminya tentang hukum w;
"kata Abdimo bar Chama bar Dousa, apa maksud dari Kitab Suci itu, "tidak ada di surga, juga tidak di luar laut?" ini tidak di surga, karena jika ada di surga kamu pasti harus pergi ke sana setelah itu, dan jika ada di luar laut, kamu pasti harus melintasinya; Rabba berkata, tidak ada di surga, kamu tidak akan menemukannya pada orang yang menganggap pengetahuannya seperti langit, juga tidak akan kamu temukan pada orang yang memperluas pengetahuannya seperti laut; R. Jochanan berkata, tidak ada di surga, kamu tidak akan menemukannya pada mereka yang memiliki semangat angkuh, juga tidak di luar laut, kamu tidak akan menemukannya di antara para pedagang di luar negeri, atau para pedagang.''
Meskipun arti rasul dapat didekati cukup dekat dengan ini, dengan cara seperti ini; siapa yang akan naik ke surga, atau turun ke jurang, baik untuk membawa pengetahuan hukum kepada kita, dan memberikan kepatuhan yang dituntutnya dari kita, atau untuk memberi kita penjelasan penuh tentang Injil kasih karunia Allah? tidak ada ruang, atau alasan, bagi manusia untuk mengucapkan ini dalam hati mereka, atau meragukannya, seolah-olah itu belum dilakukan; melakukannya, adalah menolak bahwa Kristus datang dalam daging, dan bangkit dari kematian, yang telah memberikan makna dan pengetahuan yang benar tentang hukum, dan telah memenuhinya dengan sempurna, di tempat dan menggantikan umat-Nya, dan oleh Dia atau doktrin kasih karunia dan kebenaran datang, khususnya doktrin pembenaran seorang pendosa di hadapan Allah; ini dibawa dekat dalam pelayanan firman, sehingga tidak perlu pertanyaan seperti ini. Selain itu, untuk ilustrasi kata-kata ini, perlu dicatat bahwa frasa-frasa ini adalah peribahasa, dan sering digunakan untuk mengungkapkan hal-hal yang tidak mungkin, yang mana ambil contoh berikut;
"itu adalah tradisi para Rabi x jika seorang pria berkata kepada istrinya, lihat, ini adalah cerai kamu, pada syarat bahwa "kamu naik ke langit", pada syarat bahwa "kamu turun ke jurang"; pada syarat bahwa kamu melintasi laut yang besar dengan kaki, ini bukan cerai;''
alasannya adalah,
"jika seorang pria berkata kepada seorang wanita, jika kamu mau "naik ke langit", atau jika kamu mau "turun ke jurang", lihat, kamu terikat padaku dengan kepingan uang ini; tetapi jika kamu tidak mau naik ke langit, maupun turun ke jurang, kamu tidak akan terikat; dan setelah itu dia meletakkan kepingan uang itu di tangannya, lihat, syaratnya menjadi batal, dan lihat dia terikat segera, karena hal itu telah diketahui
Dengan demikian, semua pemikiran, kata-kata, atau ungkapan yang mengandung makna seperti ini dilarang; siapa yang akan pergi turun ke jurang untuk mengambil orang yang celaka seperti aku keluar dari neraka terendah, untuk melepaskanku dari kutukan hukum, dan kemarahan Allah, dan membawaku keluar dari kondisi menyedihkan ini di mana aku berada? atau naik ke surga dan membawaku ke sana, dan menempatkanku dalam kepemilikan warisan yang tidak ternoda? semua ini adalah sama mustahilnya untuk dilakukan, seperti bagi seorang manusia untuk naik ke surga, atau turun ke jurang: sekarang meskipun kebenaran hukum mendorong keputusasaan dan putus asa yang kelam seperti itu, kebenaran iman, atau doktrin pembenaran oleh iman dalam kebenaran Kristus, melarang segala sesuatu seperti ini; menjamin si pendosa, bahwa Kristus telah turun dari surga dalam bentuk manusia, bahwa Dia telah memenuhi seluruh kebenaran hukum dengan ketaatannya dalam hidup, dan telah menanggung hukuman hukum dalam penderitaan dan kematian-Nya, dan telah bangkit lagi untuk pembenaran; sehingga pertanyaan-pertanyaan semacam itu tidak perlu diajukan, maupun pikiran yang putus asa didorong: selain itu, berpikir dan berbicara dengan cara ini, adalah untuk menyingkirkan seluruh skema Injil, dan menganggap orang tersebut meragukan apakah Kristus telah turun dari surga; dan oleh karena itu bertanya, siapa yang akan naik untuk membawa-Nya turun? dan bahwa Dia tidak bangkit dari kematian; dan oleh karena itu mengajukan pertanyaan, siapa yang akan turun ke jurang untuk mengangkat-Nya? sedangkan Dia telah datang, telah taat, menderita, dan mati, dan bangkit kembali, dan menjadi akhir dari hukum untuk kebenaran bagi setiap orang yang percaya.

Gill (ID): Rm 10:8 - Tetapi apa yang dikatakannya // kata itu dekat kepadamu, bahkan di mulutmu, dan di hatimu // yaitu, firman iman // yang kami beritakan Tetapi apa yang dikatakannya,.... Kitab Suci; jadi beberapa salinan, dan versi Latin Vulgata serta versi Ethiopia membaca, "apa yang dikatakan Kitab S...
Tetapi apa yang dikatakannya,.... Kitab Suci; jadi beberapa salinan, dan versi Latin Vulgata serta versi Ethiopia membaca, "apa yang dikatakan Kitab Suci?" versi Arab, "apa yang kau katakan?" atau "apa yang dia katakan", Musa? karena apa yang diikuti jelas merupakan kata-katanya, dalam Ulangan 30:14,
kata itu dekat kepadamu, bahkan di mulutmu, dan di hatimu; yang harus dipahami bukan tentang hukum, karena Musa sendiri tidak hanya berbicara tentang hukum, tetapi baik tentang seluruh firman Tuhan, baik hukum maupun Injil; atau secara khusus tentang Injil, yang menyampaikan berkat dan janji anugerah, pengampunan dosa, dan sunat hati, yang disebutkan dalam konteks, sebagai apa yang harus diberikan kepada umat Yahudi di hari-hari terakhir; dan dengan demikian diterapkan dengan tepat oleh sang rasul pada dispensasi saat itu, dan dipahami sebagai Injil; yang dekat baik dalam pelayanannya, oleh para rasul, kepada orang Yahudi dan bukan Yahudi, dan dalam penerapan serta pengalamannya; itu tidak hanya "di mulut" para pendakwah, tetapi juga dari para pendengarnya, dengan pengakuan yang tulus dan tulus; dan "di hati mereka", yang dihadiri dengan kuasa Tuhan, dan diterima dengan kasihnya, benar-benar dipercayai dan diterima dengan sepenuh hati;
yaitu, firman iman. Frasa ini,
yang kami beritakan; yang diutus, ditugaskan, memenuhi syarat, dan dibantu oleh Kristus untuk itu; yang menunjukkan kesesuaian antara Musa dan para rasul Kristus; karena firman yang dia bicarakan, mereka beritakan, dan memang tidak mengatakan hal lain selain apa yang dikatakan oleh para nabi dan Musa bahwa akan datang, bahwa Kristus harus menderita sebagai ganti rakyatnya, dan bangkit lagi untuk pembenaran mereka; yang diringkas dalam Roma 10:9.

Gill (ID): Rm 10:9 - Bahwa jika engkau mengaku dengan mulutmu Yesus Tuhan // dan percaya dalam hatimu, bahwa Tuhan telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, engkau akan diselamatkan. Bahwa jika engkau mengaku dengan mulutmu Yesus Tuhan,.... Artinya, jika seorang manusia membuat pengakuan yang baik, tulus, dan penuh semangat kepada ...
Bahwa jika engkau mengaku dengan mulutmu Yesus Tuhan,.... Artinya, jika seorang manusia membuat pengakuan yang baik, tulus, dan penuh semangat kepada Tuhan, di depan gereja dan umat Tuhan, serta di depan dunia, bahwa Kristus adalah Tuhan dan Juruselamatnya, yang ingin dilayani dan diselamatkan; dan ini sebagai hasil dari pengalaman yang nyaman akan kasih karunia Tuhan dalam jiwanya, dan dari iman yang benar kepada Kristus dalam hatinya, yang mana diikuti,
dan percaya dalam hatimu, bahwa Tuhan telah membangkitkan Dia dari antara orang mati, engkau akan diselamatkan; karena artikel kebangkitan Kristus ini mencakup beberapa artikel iman lainnya: ini mengandaikan kematian-Nya, dan itu mengandaikan kehidupan-Nya, dan ketaatan-Nya; dan kehidupan-Nya mengimplikasikan kehadiran-Nya di bumi, dan bahwa Ia turun dari surga untuk melakukan kehendak Bapa-Nya; dan ini disebutkan di sini, yang dinyatakan kepada Tuhan Bapa, meskipun tidak menyingkirkan Anak dan Roh, karena Kristus telah bangkit lagi untuk pembenaran kita, yang mana iman yang benar terutama berhubungan; karena iman seperti itu dimaksudkan, bukan yang hanya berupa persetujuan terhadap kebenaran ini, atau artikel lain dari agama Kristen; tetapi yang berhubungan dengan Kristus untuk kebenaran, hidup, dan kemuliaan; dan dengan iman seperti itu, keselamatan terhubung dengan pasti dan tidak terpisahkan.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Rm 10:1-11
Matthew Henry: Rm 10:1-11 - Khotbah Paulus mengenai Kebenaran; Jalan Keselamatan
Tercerai-berainya pemerintahan gereja Yahudi yang istimewa dan penolakan te...
SH: Rm 10:1-13 - Tuhan dan Juruselamat manusia (Rabu, 2 Agustus 2006) Tuhan dan Juruselamat manusia
Judul: Tuhan dan Juruselamat manusia
Orang sebangsanya menyambut Ye...

SH: Rm 9:30--10:3 - Rendah hati atau angkuh? (Sabtu, 6 Juni 1998) Rendah hati atau angkuh?
Rendah hati atau angkuh? Mencolok sekali perbedaan sikap dan akibatnya pada b...

SH: Rm 9:30--10:3 - Oleh kasih karunia (Selasa, 13 April 2010) Oleh kasih karunia
Judul: Oleh kasih karunia
Memperoleh keselamatan karena perbuatan baik merupakan ko...

SH: Rm 9:30--10:3 - Diselamatkan oleh anugerah iman (Jumat, 4 Mei 2012) Diselamatkan oleh anugerah iman
Judul: Diselamatkan oleh anugerah iman
Sungguh penting peran anugerah ...

SH: Rm 9:30--10:3 - Ironis Memang (Sabtu, 5 November 2016) Ironis Memang
Bangsa-bangsa non-Yahudi yang tidak mencari atau mengejar kebenaran malah beroleh kebenaran karena ...

SH: Rm 9:30--10:3 - Ironi Anugerah Keselamatan (Kamis, 7 Juli 2022) Ironi Anugerah Keselamatan
Ketika pengantin wanita melemparkan buket bunga ke belakang, para lajang yang telah be...

SH: Rm 10:4-15 - Kristus adalah kegenapan hukum Taurat. (Minggu, 7 Juni 1998) Kristus adalah kegenapan hukum Taurat.
Kristus adalah kegenapan hukum Taurat. Ucapan Paulus ini dapat ...

SH: Rm 10:4-15 - Beritakanlah (Rabu, 14 April 2010) Beritakanlah
Judul: Beritakanlah
Hukum Taurat adalah kebenaran Ilahi, yang berfungsi sebagai
ramb...

SH: Rm 10:4-15 - Kebenaran karena iman (Sabtu, 5 Mei 2012) Kebenaran karena iman
Judul: Kebenaran karena iman
Apakah kegagalan Israel memenuhi tuntutan hukum Tau...

SH: Rm 10:4-15 - Kebenaran karena Iman (Senin, 7 November 2016) Kebenaran karena Iman
Sepanjang abad, manusia senantiasa berupaya untuk mencari kebenaran. Hingga kini kebenaran ...

SH: Rm 10:4-15 - Kebenaran Dekat dengan Mulut dan Hati (Jumat, 8 Juli 2022) Kebenaran Dekat dengan Mulut dan Hati
Kebenaran pada hakikatnya merupakan suatu nilai yang senantiasa dicari oleh...
Utley -> Rm 10:1-4; Rm 10:5-13

Topik Teologia: Rm 10:1 - -- Umat Manusia Pada Umumnya
Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia
Bagian dari Tubuh Manusia sebagai Aspek Moral Kemanus...

Topik Teologia: Rm 10:3 - -- Dosa
Dosa-dosa Roh
Dosa-dosa Penipuan Diri
Pembenaran Diri dan Keangkuhan
...


Topik Teologia: Rm 10:8 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Keputusan-keputusan Allah
Kehendak Allah
Ekspresi Kehendak Allah
Kehendak-...

TFTWMS -> Rm 10:1-4; Rm 10:5-13
TFTWMS: Rm 10:1-4 - Keinginan Paulus Bagi Keselamatan Orang-orang Yahudi KEINGINAN PAULUS BAGI KESELAMATAN ORANG-ORANG YAHUDI (Roma 10:1-4)
1...

TFTWMS: Rm 10:5-13 - Iman Sebagai Dasar Untuk Keselamatan IMAN SEBAGAI DASAR UNTUK KESELAMATAN (Roma 10:5-13)
5 Sebab Musa me...
Constable (ID): Rm 9:1--11:36 - --V. PEMBENARAN ATAU PEMBELAAN KEADILAN ALLAH pasal 9--11
Sebuah masalah utama mengenai keadilan Allah muncu...


