
Teks -- Roma 14:1-12 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Rm 14:2 - MAKAN SEGALA JENIS MAKANAN ... HANYA MAKAN SAYUR-SAYURAN SAJA.
Nas : Rom 14:2
Beberapa anggota jemaat di Roma berselisih tentang suatu masalah
yang rawan: beberapa hanya mau makan sayuran sedangkan yang lain ma...
Nas : Rom 14:2
Beberapa anggota jemaat di Roma berselisih tentang suatu masalah yang rawan: beberapa hanya mau makan sayuran sedangkan yang lain makan sayuran dan segala makanan lain, termasuk daging. Paulus menyatakan bahwa hal makan itu sendiri tidak menjadi soal moral, tetapi pandangan pribadi seorang mengenai apa yang boleh dimakan dapat membuatnya menghakimi orang lain secara kurang adil.

Full Life: Rm 14:5 - MENGANGGAP HARI YANG SATU LEBIH PENTING DARI PADA HARI YANG LAIN.
Nas : Rom 14:5
Hal ini mungkin menunjuk kepada hari-hari raya khusus dalam upacara
hukum PL. Beberapa orang Kristen rupanya masih memandang hari-ha...
Nas : Rom 14:5
Hal ini mungkin menunjuk kepada hari-hari raya khusus dalam upacara hukum PL. Beberapa orang Kristen rupanya masih memandang hari-hari khusus itu sebagai memiliki kegunaan abadi sedangkan orang lain mengabaikannya. Dalam jawabannya, Paulus tidak berusaha untuk membatalkan prinsip Allah untuk memisahkan satu hari dalam sepekan sebagai hari khusus untuk beristirahat dan menyembah Dia
(lihat cat. --> Mat 12:1).
[atau ref. Mat 12:1]
Allah sendiri memisahkan satu hari antara tujuh untuk beristirahat (Kej 2:2-3; bd. Kel 20:11; 31:17; Yes 58:13-14). Dalam PB hari pertama dalam setiap minggu diakui memiliki arti khusus karena kebangkitan Yesus (Kis 20:7; 1Kor 16:2; Wahy 1:10).
Jerusalem: Rm 14:1 - orang yang lemah imannya Ialah orang Kristen yang imannya kurang terdidik sehingga tidak sampai memberikan kepada mereka keyakinan yang cukup kuat untuk bertindak dengan suara...
Ialah orang Kristen yang imannya kurang terdidik sehingga tidak sampai memberikan kepada mereka keyakinan yang cukup kuat untuk bertindak dengan suara hati yang tenteram, Rom 14:2,5,22. Mereka menyangka harus merayakan hari-hari tertentu, Rom 14:5; barangkali secara terus-menerus, Rom 14:21, mereka merasa wajib pantang makanan tertentu, daging atau anggur, Rom 14:2,21; merasa wajib melakukan beberapa ulah-tapa yang dikenal di dunia kafir (pengikut-pengikut Pitagoras) dan di dunia Yahudi (kaum Eseni, Yohanes Pembaptis). Di sini Paulus memberikan pegangan umum yang sama seperti yang diberikannya sehubungan dengan soal serupa dalam 1Ko 8; 10:14-33, yakni: setiap orang harus berbuat "untuk Tuhan" sesuai dengan hati nuraninya, Rom 14:5-6, asal saja hati nurani tidak bimbang, Rom 14:23; tetapi terutama kasih harus memimpin kelakuan orang-orang "kuat", Rom 14:1,15,19-21 dan Rom 15:1-13.
Ende: Rm 14:1 - Lemah kepertjajaannja Itu disini bukan berarti bahwa mereka kurang teguh
pertjaja akan kebenaran adjaran-adjaran Indjil, melainkan belum terang mengerti
akan "kebebasan dal...
Itu disini bukan berarti bahwa mereka kurang teguh pertjaja akan kebenaran adjaran-adjaran Indjil, melainkan belum terang mengerti akan "kebebasan dalam Kristus" dan sebab itu masih ragu-ragu berbuat apa-apa jang tidak berlawanan dengan Indjil, tetapi berlawanan dengan anggapan-anggapan dan adat-istiadat orang Jahudi, atau kebiasaan jang lain. Bdl. uraian-uraian Paulus dalam 1Ko 8,9 dan 1Ko 10.
Tentu sadja Paulus chawatir, kalau-kalau di Roma terdapat perselisihan paham tentang hal-hal tersebut, seperti jang dialaminja di Korintus, tempat ia sedang menulis surat kepada orang Roma ini.

Ende: Rm 14:3 - Telah diterima oleh Allah Terpilih dari kekal dan terpanggil untuk masuk
keradjaan Allah. Ia bersikap dan bertindak berdasarkan Indjil dan karena
tjintanja kepada Allah, sepert...
Terpilih dari kekal dan terpanggil untuk masuk keradjaan Allah. Ia bersikap dan bertindak berdasarkan Indjil dan karena tjintanja kepada Allah, seperti diterangkan dalam Rom 14:6-8.

Ende: Rm 14:4 - Siapakah engkau? Tentu sadja Paulus memaksudkan golongan saudara-saudara
Jahudi, dan saudara-saudara bukan Jahudi jang dipengaruhi oleh mereka itu, jang
masih pertjaja...
Tentu sadja Paulus memaksudkan golongan saudara-saudara Jahudi, dan saudara-saudara bukan Jahudi jang dipengaruhi oleh mereka itu, jang masih pertjaja dan teguh berpegang pada adat-istiadat Jahudi.

Ende: Rm 14:5 - Menganggap hari-hari tertentu lebih utama Hari-hari itu agaknja hari-hari
sabat dan hari-hari raja orang Jahudi lainnja, atau barangkali hari-hari puasa
dll. Bdl. Kol 2:16 dan Kol 4:9. Semua i...

Ende: Rm 14:10 - Engkau ini ialah si lemah; "Engkau itu": golongan jang membanggakan
"kekuatan" imannja.
ialah si lemah; "Engkau itu": golongan jang membanggakan "kekuatan" imannja.

Ende: Rm 14:10 - Akan berdiri dihadapan pengadilan Allah djadi segala pertimbangan tentang
kelakuan sesama harus diserahkan kepada Allah.
djadi segala pertimbangan tentang kelakuan sesama harus diserahkan kepada Allah.
· yang lemah: Rom 15:1; 1Kor 8:9-12; 9:22

Ref. Silang FULL: Rm 14:3 - janganlah menghina // janganlah menghakimi · janganlah menghina: Rom 14:10; Luk 18:9
· janganlah menghakimi: Rom 14:10,13; Kol 2:16
· janganlah menghina: Rom 14:10; Luk 18:9
· janganlah menghakimi: Rom 14:10,13; Kol 2:16



Ref. Silang FULL: Rm 14:6 - kepada Allah · kepada Allah: Mat 14:19; Mat 14:19; 1Kor 10:30,31; 1Tim 4:3,4
· kepada Allah: Mat 14:19; [Lihat FULL. Mat 14:19]; 1Kor 10:30,31; 1Tim 4:3,4


Ref. Silang FULL: Rm 14:9 - hidup kembali // orang-orang hidup · hidup kembali: Wahy 1:18; 2:8
· orang-orang hidup: Kis 10:42; Kis 10:42; 2Kor 5:15
· hidup kembali: Wahy 1:18; 2:8
· orang-orang hidup: Kis 10:42; [Lihat FULL. Kis 10:42]; 2Kor 5:15

Ref. Silang FULL: Rm 14:10 - engkau menghina // takhta pengadilan · engkau menghina: Rom 14:3; Mat 7:1; Mat 7:1
· takhta pengadilan: 2Kor 5:10; 2Kor 5:10

Ref. Silang FULL: Rm 14:11 - Aku hidup // memuliakan Allah · Aku hidup: Yes 49:18
· memuliakan Allah: Yes 45:23; Fili 2:10,11
· Aku hidup: Yes 49:18
· memuliakan Allah: Yes 45:23; Fili 2:10,11
Defender (ID): Rm 14:1 - perdebatan yang meragukan "Perdebatan yang meragukan" mengacu pada penilaian kritis terhadap pemikiran orang lain. Kecuali ada praktik tertentu yang secara spesifik diungkapkan...
"Perdebatan yang meragukan" mengacu pada penilaian kritis terhadap pemikiran orang lain. Kecuali ada praktik tertentu yang secara spesifik diungkapkan dalam Kitab Suci sebagai benar atau salah, setiap orang percaya harus bebas untuk membentuk keyakinan mereka sendiri tentang hal itu. Kristen baru mungkin masih merasa terikat oleh kriteria tertentu yang mereka ikuti sebelumnya, dan dengan demikian mungkin enggan untuk berubah ketika mereka diselamatkan. Kecuali jika ini secara khusus diperintahkan atau dilarang dalam Firman Tuhan, orang percaya yang lebih tua harus menerima mereka dalam persekutuan tanpa perdebatan atau kritik.

Defender (ID): Rm 14:2 - memakan sayuran Salah satu penyebab ketidaksepakatan di gereja awal adalah apakah seorang Kristen seharusnya membeli dan memakan daging yang sebelumnya telah dipersem...
Salah satu penyebab ketidaksepakatan di gereja awal adalah apakah seorang Kristen seharusnya membeli dan memakan daging yang sebelumnya telah dipersembahkan kepada dewa-dewa pagan. Masalah khusus ini bukanlah sesuatu yang biasanya dihadapi oleh orang Kristen modern, tetapi prinsipnya sama untuk segala macam masalah lain yang dapat dipertanyakan seperti merokok, menari, hari libur, gaya berpakaian, genre musik, dll.

Defender (ID): Rm 14:3 - tidak menghakimi dia yang makan Dalam segala hal tersebut, "biarlah setiap orang sepenuhnya diyakinkan dalam pikirannya sendiri" (Rom 14:5) mengenai perilaku mereka sendiri, sambil p...
Dalam segala hal tersebut, "biarlah setiap orang sepenuhnya diyakinkan dalam pikirannya sendiri" (Rom 14:5) mengenai perilaku mereka sendiri, sambil pada saat yang sama tidak mengkritik sesama percaya yang memiliki pandangan berbeda. Namun, jika Alkitab berbicara dengan jelas tentang suatu praktik tertentu, maka itulah yang harus diutamakan, bukan berbagai pendapat manusia yang berbeda tentangnya."

Defender (ID): Rm 14:10 - hakimi saudaramu Dalam bab ini, tiga kali (Rom 14:1, Rom 14:4, Rom 14:10) kita diperintahkan untuk tidak menghakimi sesama percaya mengenai pertanyaan-pertanyaan yang ...

Defender (ID): Rm 14:10 - tahtah penghakiman Kristus Orang percaya akan dihakimi, bukan untuk keselamatan, tetapi untuk imbalan (2Korintus 5:10).
Orang percaya akan dihakimi, bukan untuk keselamatan, tetapi untuk imbalan (2Korintus 5:10).

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Rm 14:1 - -- 14:1 Terimalah orang yang lemah imannya, bukan untuk pertengkaran pendapat-pendapat.
Kehendak Allah yang baik, yang berkenan, dan yang sempurna harus...
14:1 Terimalah orang yang lemah imannya, bukan untuk pertengkaran pendapat-pendapat.
Kehendak Allah yang baik, yang berkenan, dan yang sempurna harus dimengerti dari segi saudara seiman yang masih ragu-ragu mengenai kemerdekaan kita dari peraturan hukum Taurat (ataupun peraturan makanan dan minuman yang lain.) Hati nurani mereka tidak memperbolehkan mereka makan apa yang pernah dilarang. Berdasarkan hukum kasih, ("Kasihi sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!"), kita harus menerima mereka, dan tidak mencari kesempatan untuk berdebat mengenai apa yang sebenarnya tidak merupakan pokok iman kita.813
Bagi Cranfield,814 istilah Terimalah merupakan perintah yang paling mendasar bagi seluruh bagian ini. Istilah ini mencakup seluruh bagian ini. Dunn815 menjelaskan bahwa istilah ini berkaitan dengan penerimaan orang ke dalam lingkungan dan pergaulan kita sebagai saudara. Istilah ini tidak berkaitan dengan upacara penerimaan yang sah atau resmi.
...bukan untuk pertengkaran pendapat-pendapat.
Sebagai mayoritas, apa lagi dengan iman yang kuat, mereka sanggup mencari kesempatan untuk berargumentasi yang mantap, sehingga saudara-saudara yang lebih lemah dikalahkan, tetapi sikap "ingin menang dan mengalahkan orang lain" tidak sesuai dengan kasih ataupun kasih karunia.
Keaneka-ragaman karunia-karunia rohani dikemukakan dalam pasal 12:3-8. Dalam nats ini Paulus mengemukakan keaneka-ragaman pendapat-pendapat yang dipegang oleh jemaat. Keaneka-ragaman pendapat boleh dibiarkan, dan tidak harus dihapus oleh mereka yang lebih mengerti apa yang benar.

Hagelberg: Rm 14:1-12 - -- a. Masalah yang Dihadapi: Tantangan bagi \"yang Lemah\" 14:1-12
Dalam bagian ini mereka yang lemah imannya ditantang untuk menjaga hubungan mereka d...
a. Masalah yang Dihadapi: Tantangan bagi \"yang Lemah\" 14:1-12
Dalam bagian ini mereka yang lemah imannya ditantang untuk menjaga hubungan mereka dengan mereka yang tidak sependapat dengan mereka. Yang "lemah" tidak boleh menghakimi mereka yang "kuat", karena hanya ada satu Hakim, yaitu Tuhan Yesus Kristus.

Hagelberg: Rm 14:1 - -- 14:1 Terimalah orang yang lemah imannya, bukan untuk pertengkaran pendapat-pendapat.
Kehendak Allah yang baik, yang berkenan, dan yang sempurna harus...
14:1 Terimalah orang yang lemah imannya, bukan untuk pertengkaran pendapat-pendapat.
Kehendak Allah yang baik, yang berkenan, dan yang sempurna harus dimengerti dari segi saudara seiman yang masih ragu-ragu mengenai kemerdekaan kita dari peraturan hukum Taurat (ataupun peraturan makanan dan minuman yang lain.) Hati nurani mereka tidak memperbolehkan mereka makan apa yang pernah dilarang. Berdasarkan hukum kasih, ("Kasihi sesamamu manusia seperti dirimu sendiri!"), kita harus menerima mereka, dan tidak mencari kesempatan untuk berdebat mengenai apa yang sebenarnya tidak merupakan pokok iman kita.813
Bagi Cranfield,814 istilah Terimalah merupakan perintah yang paling mendasar bagi seluruh bagian ini. Istilah ini mencakup seluruh bagian ini. Dunn815 menjelaskan bahwa istilah ini berkaitan dengan penerimaan orang ke dalam lingkungan dan pergaulan kita sebagai saudara. Istilah ini tidak berkaitan dengan upacara penerimaan yang sah atau resmi.
...bukan untuk pertengkaran pendapat-pendapat.
Sebagai mayoritas, apa lagi dengan iman yang kuat, mereka sanggup mencari kesempatan untuk berargumentasi yang mantap, sehingga saudara-saudara yang lebih lemah dikalahkan, tetapi sikap "ingin menang dan mengalahkan orang lain" tidak sesuai dengan kasih ataupun kasih karunia.
Keaneka-ragaman karunia-karunia rohani dikemukakan dalam pasal 12:3-8. Dalam nats ini Paulus mengemukakan keaneka-ragaman pendapat-pendapat yang dipegang oleh jemaat. Keaneka-ragaman pendapat boleh dibiarkan, dan tidak harus dihapus oleh mereka yang lebih mengerti apa yang benar.

Hagelberg: Rm 14:1--15:13 - -- 2. Penerapan Khusus: yang Lemah dan yang Kuat 14:1-15:13
Setiap orang, apa dia lemah ataupun kuat dalam iman, harus memikul bagiannya supaya seluruh...
2. Penerapan Khusus: yang Lemah dan yang Kuat 14:1-15:13
Setiap orang, apa dia lemah ataupun kuat dalam iman, harus memikul bagiannya supaya seluruh jemaat, baik orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi, dapat memuji Tuhan bersama-sama.
Masalah tafsiran yang paling besar dalam bagian ini adalah identitas mereka yang "lemah imannya" dan mereka yang "kuat". Dalam bagian ini mereka yang "kuat" lebih ditegur daripada mereka yang "lemah", dan ada kesan bahwa mayoritas dari jemaat disebut "kuat", sedangkan minoritas dari jemaat disebut "lemah". Dunn810 mengamati bahwa Paulus menganggap dirinya sebagai orang yang kuat imannya dalam pasal 14:14, 20, dan 15:1.
Cranfield membahas masalah identitas mereka.811 Menurut dia enam kemungkinan layak dipertimbangkan, tetapi setelah bahasan yang cukup panjang dia mengatakan bahwa mereka yang "lemah imannya" adalah orang Yahudi yang percaya kepada Tuhan Yesus tetapi masih menuruti peraturan-peraturan hukum Taurat dan adat-istiadat Yahudi, bukan sebagai cara untuk dibenarkan di hadapan Allah, tetapi hanya karena mereka betah dengan peraturan lama tersebut.
Dunn812 mendukung dan mengembangkan pengertian Cranfield mengenai identitas mereka. Ternyata pada tahun 49 orang-orang Yahudi dikeluarkan dari Roma karena titah Kaisar Claudius. Pada tahun 54 Claudius meninggal, dan titahnya tidak berlaku lagi, sehingga orang-orang Yahudi, baik yang tidak percaya kepada Yesus maupun yang percaya kepadaNya, mulai kembali ke kota Roma untuk hidup di sana. Jadi selama beberapa tahun tidak ada orang Yahudi di dalam jemaat-jemaat di Roma, tetapi pada waktu Surat Roma dikirim sudah ada minoritas jemaat yang berlatar belakang Yahudi. Sebagian dari mereka tidak berani melepaskan diri mereka dari peraturan-peraturan hukum Taurat tertentu karena iman mereka kurang kuat. Kita harus mengingat bahwa identitas mereka sebagai orang Yahudi sangat penting bagi pribadi mereka, dan identitas tersebut berkaitan dengan kebiasaan mereka mengenai pantang makan jenis makanan tertentu dan hari raya mereka, sehingga pembahasan Paulus menyentuh masalah yang amat peka dan penting bagi orang Yahudi di Roma yang percaya kepada Tuhan Yesus.
Sebaiknya kita mengingat bahwa pengertian mengenai identitas mereka yang lemah imannya tidak sepenting pengertian mengenai prinsip-prinsip yang diuraikan Paulus dalam pasal 14-15. Dengan kata lain, mudah-mudahan kita dapat menentukan identitas mereka, tetapi kita harus mengerti dan menerapkan pola pikiran Paulus dalam bagian ini.
Dari pasal 1:16 sampai pasal 13:14 apa yang dikatakan tidak berkaitan dengan keadaan orang percaya di Roma secara khusus, tetapi nampaknya bagian ini, pasal 14:1-15:13, berhubungan erat dengan suatu masalah atau kecerderungan di Roma. Rupanya bagi Rasul Paulus masalah tersebut sungguh perlu dibereskan, maka dia mempergunakan begitu banyak kata untuk mengatasinya. Sikap menghina dan menghakimi yang dibahas sungguh bertentangan dengan kasih karunia Allah yang diuraikan dalam Surat Roma. Selama orang yang telah dibenarkan oleh karena kasih karunia Allah mengambil sikap menghina dan menghakimi, maka pengertian mereka mengenai kasih karunia masih dangkal. Sikap tersebut sangat berbahaya, maka Paulus memperingatkan kita dengan satu nats yang sangat panjang.

Hagelberg: Rm 12:1--15:13 - -- D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13
Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-lang...
D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13
Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-langkah kehendak Allah diuraikan secara khusus.
Dalam pasal 11:32 kita membaca bahwa tujuan Allah adalah "supaya Ia dapat menunjukkan kemurahanNya atas mereka semua". Maka "kemurahan" tersebut menjadi batu loncatan bagi Paulus supaya dia dapat menguraikan bagaimana orang percaya dapat melaksanakan kehendak Allah. Dalam pasal 6-8 prinsip-prinsip kehidupan yang sesuai dengan Aiwn/Aion Baru dan kehadiran Roh Allah diuraikan. Dalam bagian ini prinsip-prinsip tersebut diterapkan secara khusus dalam hidup kita. Jadi, bagian ini menguraikan secara nyata arti dari karya Roh Allah yang baru dikemukakan dalam pasal 8.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66

Hagelberg: Rm 14:2 - -- 14:2 Yang seorang yakin,816 bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi yang lemah817 hanya makan sayur-sayuran saja.
Salah satu isyu yang dapa...
14:2 Yang seorang yakin,816 bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi yang lemah817 hanya makan sayur-sayuran saja.
Salah satu isyu yang dapat dikemukakan sebagai contoh adalah makanan. Orang yang imannya kuat berani makan segala jenis makanan, karena dengan iman yang dewasa dia sudah mengerti bahwa zaman ini Tuhan Allah tidak mempermasalahkan makanan, dan peraturan mengenai makanan tidak berlaku lagi. Silahkan makan, tetapi jangan rakus. Memang nafsu makan harus dikuasai, tetapi tidak ada peraturan yang menyatakan bahwa ada makanan jenis tertentu yang dianggap najis.
...tetapi yang lemah hanya makan sayur-sayuran saja.
Orang lain tidak mempunyai keyakinan seperti temannya, sehingga ia membatasi makanannya. Ada keaneka-ragaman pantang makan dalam jemaat.
Rupanya orang-orang Yahudi yang sudah kembali ke kota Roma belum berani membuka tempat khusus untuk menyembelih daging secara "kosher" (sesuai dengan adat dan peraturan hukum Taurat), karena mereka masih takut terhadap pemerintah Roma.818 Mereka masih mau memelihara peraturan makan mereka, dan oleh karena tidak ada daging yang disembelih secara khusus sehingga semua darah keluar, maka mereka hanya makan sayur-sayuran saja.

Hagelberg: Rm 14:2 - -- 14:2 Yang seorang yakin,816 bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi yang lemah817 hanya makan sayur-sayuran saja.
Salah satu isyu yang dapa...
14:2 Yang seorang yakin,816 bahwa ia boleh makan segala jenis makanan, tetapi yang lemah817 hanya makan sayur-sayuran saja.
Salah satu isyu yang dapat dikemukakan sebagai contoh adalah makanan. Orang yang imannya kuat berani makan segala jenis makanan, karena dengan iman yang dewasa dia sudah mengerti bahwa zaman ini Tuhan Allah tidak mempermasalahkan makanan, dan peraturan mengenai makanan tidak berlaku lagi. Silahkan makan, tetapi jangan rakus. Memang nafsu makan harus dikuasai, tetapi tidak ada peraturan yang menyatakan bahwa ada makanan jenis tertentu yang dianggap najis.
...tetapi yang lemah hanya makan sayur-sayuran saja.
Orang lain tidak mempunyai keyakinan seperti temannya, sehingga ia membatasi makanannya. Ada keaneka-ragaman pantang makan dalam jemaat.
Rupanya orang-orang Yahudi yang sudah kembali ke kota Roma belum berani membuka tempat khusus untuk menyembelih daging secara "kosher" (sesuai dengan adat dan peraturan hukum Taurat), karena mereka masih takut terhadap pemerintah Roma.818 Mereka masih mau memelihara peraturan makan mereka, dan oleh karena tidak ada daging yang disembelih secara khusus sehingga semua darah keluar, maka mereka hanya makan sayur-sayuran saja.

Hagelberg: Rm 14:3 - -- 14:3 Orang yang makan, janganlah meremehkan819 dia yang tidak makan, dan orang yang tidak makan, janganlah menghakimi dia yang makan, sebab Allah tel...
14:3 Orang yang makan, janganlah meremehkan819 dia yang tidak makan, dan orang yang tidak makan, janganlah menghakimi dia yang makan, sebab Allah telah menerima dia.
Keadaan yang tersirat dibalik ayat ini mudah dibayangkan. Mayoritas jemaat, dengan iman yang dewasa, merasa bebas untuk makan segala jenis makanan. Selain mereka, satu kelompok jemaat berpikir bahwa daging, atau daging tertentu, adalah najis. Mayoritas jemaat menganggap sepele kelompok tersebut, mayoritas jemaat meremehkan mereka, sedangkan kelompok minoritas itu menghakimi mayoritas, karena mayoritas menajiskan diri mereka (menurut pandangan minoritas.) Keadaan gereja seperti apa yang disebut di atas dapat dibayangkan, khususnya oleh orang yang telah melayani jemaat. Keadaan ini bertentangan dengan "kasih yang tidak pura-pura."
...sebab Allah telah menerima dia.
Sesuai dengan Injil Kristus, yang telah diuraikan oleh Rasul Paulus dalam Surat Roma, Allah telah menerima dia yang makan daging. Tidak ada perdebatan dalam hal ini, karena Allah telah menerima dia. Apakah manusia mau menghakimi orang yang sudah diterima oleh Allah sendiri?
Pada titik ini Paulus berbicara kepada mereka yang lemah imannya, sehingga dia menegaskan bahwa dia yang suka makan daging sudah diterima Allah. Sebenarnya dia yang hanya makan sayur-sayuran juga diterima oleh Allah, tetapi ayat ini bukan tempatnya untuk pernyataan tersebut.

Hagelberg: Rm 14:3 - -- 14:3 Orang yang makan, janganlah meremehkan819 dia yang tidak makan, dan orang yang tidak makan, janganlah menghakimi dia yang makan, sebab Allah tel...
14:3 Orang yang makan, janganlah meremehkan819 dia yang tidak makan, dan orang yang tidak makan, janganlah menghakimi dia yang makan, sebab Allah telah menerima dia.
Keadaan yang tersirat dibalik ayat ini mudah dibayangkan. Mayoritas jemaat, dengan iman yang dewasa, merasa bebas untuk makan segala jenis makanan. Selain mereka, satu kelompok jemaat berpikir bahwa daging, atau daging tertentu, adalah najis. Mayoritas jemaat menganggap sepele kelompok tersebut, mayoritas jemaat meremehkan mereka, sedangkan kelompok minoritas itu menghakimi mayoritas, karena mayoritas menajiskan diri mereka (menurut pandangan minoritas.) Keadaan gereja seperti apa yang disebut di atas dapat dibayangkan, khususnya oleh orang yang telah melayani jemaat. Keadaan ini bertentangan dengan "kasih yang tidak pura-pura."
...sebab Allah telah menerima dia.
Sesuai dengan Injil Kristus, yang telah diuraikan oleh Rasul Paulus dalam Surat Roma, Allah telah menerima dia yang makan daging. Tidak ada perdebatan dalam hal ini, karena Allah telah menerima dia. Apakah manusia mau menghakimi orang yang sudah diterima oleh Allah sendiri?
Pada titik ini Paulus berbicara kepada mereka yang lemah imannya, sehingga dia menegaskan bahwa dia yang suka makan daging sudah diterima Allah. Sebenarnya dia yang hanya makan sayur-sayuran juga diterima oleh Allah, tetapi ayat ini bukan tempatnya untuk pernyataan tersebut.

Hagelberg: Rm 14:4 - -- 14:4 Siapakah kamu yang menghakimi budak820 orang lain? Di hadapan tuannya sendiri dia berdiri atau dia jatuh, dan dia akan berdiri, karena Allah821...
14:4 Siapakah kamu yang menghakimi budak820 orang lain? Di hadapan tuannya sendiri dia berdiri atau dia jatuh, dan dia akan berdiri, karena Allah821 sanggup menjaga dia berdiri.
Dia yang mengambil sikap menghakimi terhadap saudara seiman disamakan dengan orang yang menghakimi budak orang lain, suatu sikap yang bertentangan dengan hukum Roma, di mana budak hanya bertanggung jawab kepada tuannya sendiri. Kalau ada orang yang tidak senang dengan perilaku seorang budak, dia harus menghadap kepada tuannya, karena kalau dia menegur budak itu, si budak menjawab, "Maaf, aku hanya melaksanakan perintah tuanku."
...Di hadapan tuannya sendiri dia berdiri atau dia jatuh...
Ada dua penghakiman di dalam Perjanjian Baru, yaitu Penghakiman Takhta Putih, di mana keadaan kekal (neraka atau sorga) dari setiap manusia ditentukan (Wahyu 20:11-15) dan Penghakiman Bema, di mana upah atau kerugian orang percaya ditentukan (I Korintus 3:12-15; II Korintus 5:10; dan Roma 14:10). Barangsiapa sudah percaya kepada Yesus Kristus sudah dibenarkan, dan dia tidak akan dihakimi di depan Takhta Putih (Yohanes 5:24), tetapi Penghakiman Bema dimaksudkan secara khusus untuk "kita semua" (Roma 14:10 dan II Korintus 5:10). Penghakiman Bemalah yang dimaksudkan dalam nats ini.
...dia akan berdiri, karena Allah sanggup menjaga dia berdiri.
Dalam konteks masalah yang dibahas di sini, Paulus merasa orang itu akan berdiri, dia akan berhasil dalam kehidupan Kristen, karena dia dijaga oleh Allah sendiri.

Hagelberg: Rm 14:4 - -- 14:4 Siapakah kamu yang menghakimi budak820 orang lain? Di hadapan tuannya sendiri dia berdiri atau dia jatuh, dan dia akan berdiri, karena Allah821...
14:4 Siapakah kamu yang menghakimi budak820 orang lain? Di hadapan tuannya sendiri dia berdiri atau dia jatuh, dan dia akan berdiri, karena Allah821 sanggup menjaga dia berdiri.
Dia yang mengambil sikap menghakimi terhadap saudara seiman disamakan dengan orang yang menghakimi budak orang lain, suatu sikap yang bertentangan dengan hukum Roma, di mana budak hanya bertanggung jawab kepada tuannya sendiri. Kalau ada orang yang tidak senang dengan perilaku seorang budak, dia harus menghadap kepada tuannya, karena kalau dia menegur budak itu, si budak menjawab, "Maaf, aku hanya melaksanakan perintah tuanku."
...Di hadapan tuannya sendiri dia berdiri atau dia jatuh...
Ada dua penghakiman di dalam Perjanjian Baru, yaitu Penghakiman Takhta Putih, di mana keadaan kekal (neraka atau sorga) dari setiap manusia ditentukan (Wahyu 20:11-15) dan Penghakiman Bema, di mana upah atau kerugian orang percaya ditentukan (I Korintus 3:12-15; II Korintus 5:10; dan Roma 14:10). Barangsiapa sudah percaya kepada Yesus Kristus sudah dibenarkan, dan dia tidak akan dihakimi di depan Takhta Putih (Yohanes 5:24), tetapi Penghakiman Bema dimaksudkan secara khusus untuk "kita semua" (Roma 14:10 dan II Korintus 5:10). Penghakiman Bemalah yang dimaksudkan dalam nats ini.
...dia akan berdiri, karena Allah sanggup menjaga dia berdiri.
Dalam konteks masalah yang dibahas di sini, Paulus merasa orang itu akan berdiri, dia akan berhasil dalam kehidupan Kristen, karena dia dijaga oleh Allah sendiri.

Hagelberg: Rm 14:5 - -- 14:5 Yang seorang menganggap822 hari yang satu lebih penting dari pada hari yang lain, tetapi yang lain menganggap semua hari sama saja. Biarlah set...
14:5 Yang seorang menganggap822 hari yang satu lebih penting dari pada hari yang lain, tetapi yang lain menganggap semua hari sama saja. Biarlah setiap orang, dalam hatinya823 sendiri, penuh dengan keyakinan.824
Selain contoh makanan, contoh hari-hari istimewa dikemukakan. Orang-orang tertentu masih memelihara hari Sabat, sedangkan bagi mayoritas jemaat semua hari sama saja. Tekanan ayat ini adalah bahwa hal-hal seperti ini bukan merupakan urusan orang lain. Paulus tidak mengatakan bahwa mereka yang benar harus meyakinkan orang lain. Sebaliknya dia mengatakan bahwa setiap anggota jemaat diharapkan untuk memegang pendapat/pengertian untuk dirinya sendiri, dan tidak menghakimi atau meremehkan teman.

Hagelberg: Rm 14:5 - -- 14:5 Yang seorang menganggap822 hari yang satu lebih penting dari pada hari yang lain, tetapi yang lain menganggap semua hari sama saja. Biarlah set...
14:5 Yang seorang menganggap822 hari yang satu lebih penting dari pada hari yang lain, tetapi yang lain menganggap semua hari sama saja. Biarlah setiap orang, dalam hatinya823 sendiri, penuh dengan keyakinan.824
Selain contoh makanan, contoh hari-hari istimewa dikemukakan. Orang-orang tertentu masih memelihara hari Sabat, sedangkan bagi mayoritas jemaat semua hari sama saja. Tekanan ayat ini adalah bahwa hal-hal seperti ini bukan merupakan urusan orang lain. Paulus tidak mengatakan bahwa mereka yang benar harus meyakinkan orang lain. Sebaliknya dia mengatakan bahwa setiap anggota jemaat diharapkan untuk memegang pendapat/pengertian untuk dirinya sendiri, dan tidak menghakimi atau meremehkan teman.

Hagelberg: Rm 14:6 - -- 14:6 Siapa yang berpegang pada suatu hari yang tertentu, ia melakukannya untuk Tuhan, dan siapa yang tidak berpegang pada suatu hari yang tertentu, u...
14:6 Siapa yang berpegang pada suatu hari yang tertentu, ia melakukannya untuk Tuhan, dan siapa yang tidak berpegang pada suatu hari yang tertentu, untuk Tuhan ia tidak melakukannya.825 Juga siapa makan, untuk Tuhan ia makan, sebab ia mengucap syukur kepada Allah. Dan siapa tidak makan, untuk Tuhan ia tidak makan, dan ia mengucap syukur kepada Allah.826
Ujian yang harus kita pakai bukanlah "Apa orang itu hidup sesuai dengan keyakinanku?" Ujian yang benar adalah, "Apakah yang dilakukan sungguh dilakukan untuk Tuhan?" dan "Apakah yang dilakukan sungguh dilakukan dengan mengucap syukur?" Mungkin ada orang yang berkeberatan sehingga dia berkata, "Tetapi bagaimana caranya aku dapat memastikan jawaban dari dua ujian tersebut, karena hanya orang yang bersangkutan dan Tuhan sendiri yang tahu?" Kami menjawab bahwa menguji (atau menghakimi) orang lain bukanlah urusanmu! Bukankah Firman Allah telah berkata, "Biarlah setiap orang, dalam hatinya sendiri, penuh dengan keyakinan"?
Dengan kata lain, yang pokok adalah sifat hati kita masing-masing, dan hanya kita masing-masing yang sungguh mengetahui sifat hati kita.
Pengulangan kata untuk Tuhan menegaskan pentingnya iman pribadi kita masing-masing. Bukankah iman yang tersirat dalam nats ini sama dengan iman yang disebut dalam pasal 1:17 "...kebenaran Allah sedang dinyatakan, yang bertolak dari iman dan memimpin pada iman, seperti ada tertulis: 'Orang yang benar karena iman akan hidup'"? Nygren827 menegaskan bahwa yang menyatukan kita sebagai orang Kristen adalah iman kita masing-masing, dan bukan penyesuaian kita pada peraturan yang tertentu.

Hagelberg: Rm 14:6 - -- 14:6 Siapa yang berpegang pada suatu hari yang tertentu, ia melakukannya untuk Tuhan, dan siapa yang tidak berpegang pada suatu hari yang tertentu, u...
14:6 Siapa yang berpegang pada suatu hari yang tertentu, ia melakukannya untuk Tuhan, dan siapa yang tidak berpegang pada suatu hari yang tertentu, untuk Tuhan ia tidak melakukannya.825 Juga siapa makan, untuk Tuhan ia makan, sebab ia mengucap syukur kepada Allah. Dan siapa tidak makan, untuk Tuhan ia tidak makan, dan ia mengucap syukur kepada Allah.826
Ujian yang harus kita pakai bukanlah "Apa orang itu hidup sesuai dengan keyakinanku?" Ujian yang benar adalah, "Apakah yang dilakukan sungguh dilakukan untuk Tuhan?" dan "Apakah yang dilakukan sungguh dilakukan dengan mengucap syukur?" Mungkin ada orang yang berkeberatan sehingga dia berkata, "Tetapi bagaimana caranya aku dapat memastikan jawaban dari dua ujian tersebut, karena hanya orang yang bersangkutan dan Tuhan sendiri yang tahu?" Kami menjawab bahwa menguji (atau menghakimi) orang lain bukanlah urusanmu! Bukankah Firman Allah telah berkata, "Biarlah setiap orang, dalam hatinya sendiri, penuh dengan keyakinan"?
Dengan kata lain, yang pokok adalah sifat hati kita masing-masing, dan hanya kita masing-masing yang sungguh mengetahui sifat hati kita.
Pengulangan kata untuk Tuhan menegaskan pentingnya iman pribadi kita masing-masing. Bukankah iman yang tersirat dalam nats ini sama dengan iman yang disebut dalam pasal 1:17 "...kebenaran Allah sedang dinyatakan, yang bertolak dari iman dan memimpin pada iman, seperti ada tertulis: 'Orang yang benar karena iman akan hidup'"? Nygren827 menegaskan bahwa yang menyatukan kita sebagai orang Kristen adalah iman kita masing-masing, dan bukan penyesuaian kita pada peraturan yang tertentu.

Hagelberg: Rm 14:7 - -- 14:7 Sebab tidak ada seorangpun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri.
Baik mayor...
14:7 Sebab tidak ada seorangpun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri.
Baik mayoritas jemaat maupun mereka yang lemah imannya mau hidup buat Tuhan. Mereka mengikuti hati nurani. Bahasan ini bukan mengenai orang percaya yang tidak menyerahkan dirinya kepada Tuhan.

Hagelberg: Rm 14:7 - -- 14:7 Sebab tidak ada seorangpun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri.
Baik mayor...
14:7 Sebab tidak ada seorangpun di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri, dan tidak ada seorangpun yang mati untuk dirinya sendiri.
Baik mayoritas jemaat maupun mereka yang lemah imannya mau hidup buat Tuhan. Mereka mengikuti hati nurani. Bahasan ini bukan mengenai orang percaya yang tidak menyerahkan dirinya kepada Tuhan.

Hagelberg: Rm 14:8 - -- 14:8 Sebab jika kita hidup, untuk Tuhan kita hidup; dan jika kita mati, untuk Tuhan kita mati. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
M...
14:8 Sebab jika kita hidup, untuk Tuhan kita hidup; dan jika kita mati, untuk Tuhan kita mati. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
Mengenai ayat ini Dunn828 berkata,
Hubungan orang percaya dengan Tuhan lebih penting daripada perbedaan pendapat antara orang-orang percaya... Hidup dan mati adalah hal yang jauh lebih besar daripada perbedaan pendapat mengenai pantang makan makanan tertentu dan hari-hari khusus, tetapi hal hidup dan matipun tidak mengganggu hubungan antara orang-orang percaya dan Tuhan mereka.

Hagelberg: Rm 14:8 - -- 14:8 Sebab jika kita hidup, untuk Tuhan kita hidup; dan jika kita mati, untuk Tuhan kita mati. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
M...
14:8 Sebab jika kita hidup, untuk Tuhan kita hidup; dan jika kita mati, untuk Tuhan kita mati. Jadi baik hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan.
Mengenai ayat ini Dunn828 berkata,
Hubungan orang percaya dengan Tuhan lebih penting daripada perbedaan pendapat antara orang-orang percaya... Hidup dan mati adalah hal yang jauh lebih besar daripada perbedaan pendapat mengenai pantang makan makanan tertentu dan hari-hari khusus, tetapi hal hidup dan matipun tidak mengganggu hubungan antara orang-orang percaya dan Tuhan mereka.

Hagelberg: Rm 14:9 - -- 14:9 Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan telah bangkit829 dan hidup kembali,830 supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun ata...
14:9 Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan telah bangkit829 dan hidup kembali,830 supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.
Dalam nats ini Paulus mengingatkan para pembaca bahwa lingkup cakup bahasan ini jauh lebih besar daripada hanya masalah daging atau anggur. Orang yang menghakimi saudara seiman sudah menentang kedudukan Kristus yang diperolehNya di kayu salib. Filipi 2:8-11 juga menjelaskan bahwa Kristus diberi kedudukan sebagai Tuhan oleh karena Dia "taat sampai mati".
...baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.
Kuasa Tuhan Yesus tidak terbatas. Lingkup cakup kedaulatanNya tiada akhir. Oleh karena itu, maka sangat tidak layak kalau orang percaya meremehkan orang yang lain yang sudah menjadi milik Dia.

Hagelberg: Rm 14:9 - -- 14:9 Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan telah bangkit829 dan hidup kembali,830 supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun ata...
14:9 Sebab untuk itulah Kristus telah mati dan telah bangkit829 dan hidup kembali,830 supaya Ia menjadi Tuhan, baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.
Dalam nats ini Paulus mengingatkan para pembaca bahwa lingkup cakup bahasan ini jauh lebih besar daripada hanya masalah daging atau anggur. Orang yang menghakimi saudara seiman sudah menentang kedudukan Kristus yang diperolehNya di kayu salib. Filipi 2:8-11 juga menjelaskan bahwa Kristus diberi kedudukan sebagai Tuhan oleh karena Dia "taat sampai mati".
...baik atas orang-orang mati, maupun atas orang-orang hidup.
Kuasa Tuhan Yesus tidak terbatas. Lingkup cakup kedaulatanNya tiada akhir. Oleh karena itu, maka sangat tidak layak kalau orang percaya meremehkan orang yang lain yang sudah menjadi milik Dia.

Hagelberg: Rm 14:10 - -- 14:10 Jadi kamu, mengapa kamu menghakimi saudaramu? Atau juga kamu-- mengapakah kamu meremehkan saudaramu? Sebab kita semua akan menghadap takhta p...
14:10 Jadi kamu, mengapa kamu menghakimi saudaramu? Atau juga kamu-- mengapakah kamu meremehkan saudaramu? Sebab kita semua akan menghadap takhta pengadilan831 Kristus.832
Peralihan dari tema kebangkitan Tuhan Yesus kepada kata ganti orang ke dua tunggal (kamu) mendadak, sehingga ada kesan yang agak tegas dan mendesak dalam kalimat ini. Peralihan yang mendadak ini juga menyadarkan kita bahwa ada hubungan yang sangat erat antara kebangkitan Kristus dan sikap hati kita terhadap saudara seiman kita. Orang yang menghakimi saudara seiman berbuat seolah-olah mereka menjadi Tuhan.
Dunn833 mengatakan bahwa orang percaya harus "menghakimi" (atau menilai) benda dan hal, seperti apa yang diperintahkan dalam pasal 14:5, tetapi orang percaya tidak boleh menghakimi orang, karena menghakimi orang adalah hak Tuhan Yesus. I Korintus 2:15 dan Yakobus 4:12 sangat jelas mengenai hal ini.
Sebab kita semua akan menghadap takhta pengadilan Kristus.
Kita orang yang akan dihakimi, bukan orang yang menghakimi. Kita tidak dihakimi dari segi hukuman kekal/neraka karena kita sudah dibenarkan, tetapi nats ini menyatakan bahwa setiap orang percaya tanpa terkecuali akan menghadap takhta pengadilan Kristus. Pada waktu itu Kristus akan menilai perbuatan setiap kita, dan Dia akan mengaruniakan pahala dan mahkota kepada orang-orang yang setia kepada Dia, tetapi orang percaya yang tidak setia kepada Kristus "akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api" (I Korintus 3:15).
Pengadilan yang akan dialami oleh setiap orang percaya tidak bertentangan dengan pembenaran dalam Kristus karena pembenaran berkaitan dengan keselamatan dari neraka, sedangkan pengadilan yang disebut dalam ayat ini berkaitan dengan keadaan orang percaya dalam Kerajaan Kristus. Antara kita semua ada yang akan memerintah dengan Kristus (Wahyu 2:26-27 dan 3:21), dan ada yang akan menjadi malu sekali (I Korintus 3:15 dan I Yohanes 2:28).

Hagelberg: Rm 14:10 - -- 14:10 Jadi kamu, mengapa kamu menghakimi saudaramu? Atau juga kamu-- mengapakah kamu meremehkan saudaramu? Sebab kita semua akan menghadap takhta p...
14:10 Jadi kamu, mengapa kamu menghakimi saudaramu? Atau juga kamu-- mengapakah kamu meremehkan saudaramu? Sebab kita semua akan menghadap takhta pengadilan831 Kristus.832
Peralihan dari tema kebangkitan Tuhan Yesus kepada kata ganti orang ke dua tunggal (kamu) mendadak, sehingga ada kesan yang agak tegas dan mendesak dalam kalimat ini. Peralihan yang mendadak ini juga menyadarkan kita bahwa ada hubungan yang sangat erat antara kebangkitan Kristus dan sikap hati kita terhadap saudara seiman kita. Orang yang menghakimi saudara seiman berbuat seolah-olah mereka menjadi Tuhan.
Dunn833 mengatakan bahwa orang percaya harus "menghakimi" (atau menilai) benda dan hal, seperti apa yang diperintahkan dalam pasal 14:5, tetapi orang percaya tidak boleh menghakimi orang, karena menghakimi orang adalah hak Tuhan Yesus. I Korintus 2:15 dan Yakobus 4:12 sangat jelas mengenai hal ini.
Sebab kita semua akan menghadap takhta pengadilan Kristus.
Kita orang yang akan dihakimi, bukan orang yang menghakimi. Kita tidak dihakimi dari segi hukuman kekal/neraka karena kita sudah dibenarkan, tetapi nats ini menyatakan bahwa setiap orang percaya tanpa terkecuali akan menghadap takhta pengadilan Kristus. Pada waktu itu Kristus akan menilai perbuatan setiap kita, dan Dia akan mengaruniakan pahala dan mahkota kepada orang-orang yang setia kepada Dia, tetapi orang percaya yang tidak setia kepada Kristus "akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api" (I Korintus 3:15).
Pengadilan yang akan dialami oleh setiap orang percaya tidak bertentangan dengan pembenaran dalam Kristus karena pembenaran berkaitan dengan keselamatan dari neraka, sedangkan pengadilan yang disebut dalam ayat ini berkaitan dengan keadaan orang percaya dalam Kerajaan Kristus. Antara kita semua ada yang akan memerintah dengan Kristus (Wahyu 2:26-27 dan 3:21), dan ada yang akan menjadi malu sekali (I Korintus 3:15 dan I Yohanes 2:28).

Hagelberg: Rm 14:11 - -- 14:11 Karena ada tertulis:
"Demi Aku hidup, demikian firman Tuhan,
semua orang akan bertekuk lutut di hadapanKu
dan setiap lidah834 akan mempermuliak...
14:11 Karena ada tertulis:
"Demi Aku hidup, demikian firman Tuhan,
semua orang akan bertekuk lutut di hadapanKu
dan setiap lidah834 akan mempermuliakan835 Allah."
Sesuai dengan kebiasaan Paulus, nats dari Perjanjian Lama dikutip untuk menutup argumentasinya. Apa yang dikutip dalam ayat ini mendukung pernyataan Paulus di atas, yaitu bahwa kita akan dihakimi oleh Kristus (sehingga tidak layak kita menghakimi orang).
Orang percaya akan bertekuk lutut di hadapan Tuhan Yesus di takhta pengadilan yang diadakan untuk menentukan pahala bagi orang percaya, dan semua mereka yang tidak percaya akan bertekuk lutut di hadapan Tuhan Yesus di Takhta Putih yang Besar.
Walaupun kita yang percaya tidak akan ikut mereka yang bertekuk lutut di hadapan Tuhan Yesus di Takhta Putih yang Besar (Yohanes 5:24), tetapi masih ada pengadilan bagi kita di mana kesetiaan kita dinilai sebagai dasar pembagian pahala. Nats ini berlaku untuk setiap kita.

Hagelberg: Rm 14:11 - -- 14:11 Karena ada tertulis:
"Demi Aku hidup, demikian firman Tuhan,
semua orang akan bertekuk lutut di hadapanKu
dan setiap lidah834 akan mempermuliak...
14:11 Karena ada tertulis:
"Demi Aku hidup, demikian firman Tuhan,
semua orang akan bertekuk lutut di hadapanKu
dan setiap lidah834 akan mempermuliakan835 Allah."
Sesuai dengan kebiasaan Paulus, nats dari Perjanjian Lama dikutip untuk menutup argumentasinya. Apa yang dikutip dalam ayat ini mendukung pernyataan Paulus di atas, yaitu bahwa kita akan dihakimi oleh Kristus (sehingga tidak layak kita menghakimi orang).
Orang percaya akan bertekuk lutut di hadapan Tuhan Yesus di takhta pengadilan yang diadakan untuk menentukan pahala bagi orang percaya, dan semua mereka yang tidak percaya akan bertekuk lutut di hadapan Tuhan Yesus di Takhta Putih yang Besar.
Walaupun kita yang percaya tidak akan ikut mereka yang bertekuk lutut di hadapan Tuhan Yesus di Takhta Putih yang Besar (Yohanes 5:24), tetapi masih ada pengadilan bagi kita di mana kesetiaan kita dinilai sebagai dasar pembagian pahala. Nats ini berlaku untuk setiap kita.

Hagelberg: Rm 14:12 - -- 14:12 Maka setiap kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.
Kesimpulan ini disusun dengan bentuk yang sangat tegas...
14:12 Maka setiap kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.
Kesimpulan ini disusun dengan bentuk yang sangat tegas, di mana hampir setiap kata mempunyai tekanan masing-masing.836
Pertanggungan jawab yang akan kita berikan bukan mengenai orang lain yang sekarang kita hakimi, tetapi pertanggungan jawab yang akan kita berikan adalah tentang dirinya sendiri. Juga, pertanggungan jawab tersebut akan diberi kepada Allah, bukan kepada orang lain yang suka menghakimi kita.837

Hagelberg: Rm 14:12 - -- 14:12 Maka setiap kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.
Kesimpulan ini disusun dengan bentuk yang sangat tegas...
14:12 Maka setiap kita akan memberi pertanggungan jawab tentang dirinya sendiri kepada Allah.
Kesimpulan ini disusun dengan bentuk yang sangat tegas, di mana hampir setiap kata mempunyai tekanan masing-masing.836
Pertanggungan jawab yang akan kita berikan bukan mengenai orang lain yang sekarang kita hakimi, tetapi pertanggungan jawab yang akan kita berikan adalah tentang dirinya sendiri. Juga, pertanggungan jawab tersebut akan diberi kepada Allah, bukan kepada orang lain yang suka menghakimi kita.837
Gill (ID): Rm 14:1 - Dia yang lemah dalam iman // terima // tetapi tidak untuk perdebatan yang ragu. Dia yang lemah dalam iman,.... Pernyataan ini ditujukan kepada orang-orang Kristen yang lebih kuat dan lebih mengetahui di antara orang Roma, tentang ...
Dia yang lemah dalam iman,.... Pernyataan ini ditujukan kepada orang-orang Kristen yang lebih kuat dan lebih mengetahui di antara orang Roma, tentang bagaimana bersikap terhadap mereka yang inferior dalam terang dan pengetahuan dibandingkan dengan mereka, berkaitan dengan hal-hal yang bersifat ritual dan seremonial: dan dengan "dia yang lemah dalam iman" dimaksudkan, baik sebagai seseorang yang lemah dalam menjalankan anugerah iman, yang hanya memiliki pandangan samar tentang Kristus; yang mendekatinya dengan cara yang sangat lemah dan gemetar; yang percaya pada kemampuannya untuk menyelamatkannya, tetapi ragu tentang kesediaannya; yang menyerahkan dirinya dengan penuh kemungkinan kepada-Nya; dan yang diiringi dengan banyak keraguan dalam hati, kelemahan jiwa, dan fluktuasi pikiran mengenai keterlibatannya dengan-Nya: atau sebagai seseorang yang lemah dalam doktrin iman; memiliki sedikit cahaya dan pengetahuan tentang kebenaran Injil; adalah anak dalam pemahaman; memiliki lebih banyak kasih daripada penilaian; sangat sedikit mampu membedakan antara kebenaran dan kesalahan; tidak dapat mencerna doktrin-doktrin yang lebih besar dan lebih mulia tentang anugerah; membutuhkan susu, dan tidak dapat menanggung makanan yang kuat; sangat fluktuatif dan tidak stabil dalam prinsip-prinsipnya, serta seperti anak-anak yang terombang-ambing oleh setiap angin doktrin: atau lebih tepatnya seseorang yang lemah dalam pengetahuannya tentang cabang doktrin iman yang berkaitan dengan kebebasan Kristen; dan bagian yang secara khusus berkaitan dengan kebebasan dari hukum seremonial: itu merujuk pada seseorang, dan terutama seorang Yahudi, yang meskipun seorang percaya kepada Kristus, dan mengakui kebenaran-kebenaran Injil yang lain, tetap memiliki pengetahuan yang sangat sedikit tentang kebebasan Injil; tetapi meskipun para percaya diperintahkan untuk mengamati semua ritual dispensasi Musa, tidak mengetahui bahwa mereka telah dihapuskan oleh Kristus. Ungkapan ini bersifat Yahudi; dikatakan,
"apa arti ungkapan ini, di Refi'dim, Keluaran 17:1 itu berarti mereka yang memiliki tangan lemah; seakan-akan dikatakan, karena orang Israel
Saran yang diberikan rasul, berkaitan dengan orang seperti itu, adalah untuk
menerimanya; tidak hanya ke dalam kasih sayang mereka, dan mencintainya sama, sebagai seorang yang percaya kepada Kristus, seperti mereka yang memiliki pandangan yang sama, hanya dalam hal ini, tetapi juga ke dalam persekutuan gereja dengan mereka. Versi Siria membacanya,
tetapi tidak untuk perdebatan yang ragu; untuk perdebatan yang sia-sia dan pembicaraan yang menyimpang, yang lebih membingungkan daripada memberi informasi kepada mereka; dan akan meninggalkan pikiran mereka dalam keraguan dan ketidakpastian, serta lebih merugikan daripada menguntungkan mereka.

Gill (ID): Rm 14:2 - Sebab satu orang percaya bahwa ia dapat makan segala sesuatu; sedangkan yang lain yang lemah hanya makan tumbuhan. Sebab satu orang percaya bahwa ia dapat makan segala sesuatu,.... Ia sepenuhnya yakin dalam pikirannya, bahwa tidak ada yang secara sendiri biasa, ata...
Sebab satu orang percaya bahwa ia dapat makan segala sesuatu,.... Ia sepenuhnya yakin dalam pikirannya, bahwa tidak ada yang secara sendiri biasa, atau najis; bahwa perbedaan antara makanan yang bersih dan najis, yang diperintahkan untuk ditaati menurut hukum Musa, telah dihilangkan; dan bahwa ia sekarang boleh dengan sah makan jenis makanan apapun; setiap ciptaan Tuhan adalah baik, dan tidak ada yang harus ditolak, karena hukum seremonial yang telah dihapus, asal diterima dengan syukur, dan digunakan untuk kemuliaan Tuhan:
sedangkan yang lain yang lemah hanya makan tumbuhan; maksudnya bukan orang yang sakit dan tidak sehat, dan memiliki konstitusi yang lemah, dan oleh karena itu makan tumbuhan demi kesehatan; tetapi satu yang lemah dalam iman, dan yang menganggap bahwa hukum mengenai observansi makanan dan minuman masih berlaku; dan oleh karena itu, daripada melanggar salah satu dari mereka, dan agar ia yakin tidak melakukannya, akan makan hanya tumbuhan, yang tidak ada satupun yang dilarang oleh hukum: dan ini ia lakukan, baik karena memilih untuk hidup sepenuhnya dengan tumbuhan, daripada makan apapun yang dilarang oleh hukum; atau berpendapat seperti orang Essene di antara orang Yahudi, dan Pythagoreans di antara orang kafir, yang berpendapat bahwa mereka harus menjauh dari makan segala jenis hewan.

Gill (ID): Rm 14:3 - Jangan biarkan dia yang makan menghina dia yang tidak makan // dan jangan biarkan dia yang tidak makan menghakimi dia yang makan // karena Tuhan telah menerima dia Biarkan jangan dia yang makan, menghina dia yang tidak makan,.... Mereka yang memiliki tingkat cahaya Injil dan pengetahuan yang lebih besar, dan meng...
Biarkan jangan dia yang makan, menghina dia yang tidak makan,.... Mereka yang memiliki tingkat cahaya Injil dan pengetahuan yang lebih besar, dan menggunakan kebebasan Kristen mereka dalam makan berbagai jenis makanan, tidak boleh menghina, seperti yang cenderung mereka lakukan, orang-orang yang menahan diri dari hal itu karena hukum ritus, sebagai orang yang lemah, bodoh; superstisi, dan fanatik; atau tidak boleh menganggap mereka remeh, atau menganggap mereka tidak ada, sebagaimana arti kata itu, tidak memperhatikan kedamaian dan kenyamanan mereka; tetapi, di sisi lain, harus menganggap mereka sebagai saudara dalam Kristus, meskipun lemah; dan sebagai orang yang memiliki pekerjaan Tuhan dalam jiwa mereka, dan oleh karena itu harus berhati-hati bagaimana mereka menyakiti mereka, menghancurkan kedamaian mereka, atau menempatkan batu sandungan di jalan mereka:
dan biarkan jangan dia yang tidak makan, menghakimi dia yang makan: mereka yang menganggap bukan tugas mereka untuk makan apa pun, tetapi untuk menahan diri dari beberapa hal yang ditentukan dalam hukum, tidak boleh mencela dan mengutuk, seperti yang cenderung mereka lakukan, mereka yang menggunakan kebebasan mereka dalam hal tersebut, sebagai orang-orang yang kafir, dan pelanggar hukum Tuhan; tetapi menyerahkan mereka kepada penghakiman terakhir dan adil, ketika setiap orang harus bertanggung jawab kepada Tuhan atas berbagai tindakan dalam hidup: alasan yang digunakan untuk memperkuat nasihat ini kepada kedua pihak adalah,
karena Tuhan telah menerima dia: yang menghormati baik dia yang makan, maupun dia yang tidak makan, dia yang dihina, dan dia yang dihakimi; dan merupakan alasan mengapa satu orang tidak boleh menghina, maupun yang lainnya menghakimi, karena Tuhan telah menerima baik satu maupun yang lainnya ke dalam kasih dan afeksi-Nya, ke dalam perjanjian kasih karunia, dan ke dalam keluarganya melalui adopsi: mereka diterima oleh Kristus, datang kepada-Nya sebagai orang berdosa yang binasa, sesuai dengan kehendak Tuhan; yang juga merupakan kehendak-Nya, bahwa mereka harus diterima dalam persekutuan gereja, sebagai bukan lagi orang asing dan pendatang, tetapi warga negara bersama para kudus, dan dari rumah tangga Tuhan; dan Tuhan juga telah menerima mereka ke dalam pelayanan-Nya, dan mereka dibuat rela untuk melayani-Nya, serta untuk diselamatkan oleh-Nya; dan melakukan pelayanan kepada-Nya dengan penuh penghormatan dan rasa takut yang saleh, dalam kebenaran dan kekudusan; dan ini lebih baik dipahami dalam konteks dari pasal ini, karena apa yang mengikuti.

Gill (ID): Rm 14:4 - Siapakah engkau yang menghakimi hamba orang lain // kepada tuan sendiri dia berdiri atau jatuh // Ya, kamu akan ditopang // karena Tuhan mampu membuatnya berdiri Siapakah engkau yang menghakimi hamba orang lain,.... Ini adalah alasan lain yang mencegah dari kekerasan dan penilaian terburu-buru, diambil dari hal...
Siapakah engkau yang menghakimi hamba orang lain,.... Ini adalah alasan lain yang mencegah dari kekerasan dan penilaian terburu-buru, diambil dari hal-hal sipil; seseorang tidak memiliki urusan dengan hamba orang lain; dia tidak memiliki kekuasaan atasnya, ataupun hak untuk memanggilnya bertanggung jawab atas tindakan-tindakannya; dia tidak berhak untuk mencela atau mengutuknya, atau peduli tentangnya: jadi, orang yang percaya yang dianggap dihakimi, tidak tergantung kepada orang yang berani menghakimi dan mengutuknya; dia adalah hamba orang lain, dia adalah hamba Tuhan: dia dipilih oleh Tuhan Sang Bapa untuk pelayanannya, serta untuk keselamatan; dia dibeli dengan harga darah Kristus, dan oleh karena itu bukan miliknya sendiri, atau milik orang lain, tetapi milik Kristus, dia dibeli dengan uangnya; dan dia juga lahir di rumahnya, gereja; Roh Tuhan dalam pembaruan membentuknya untuk dirinya sendiri, untuk kebenaran dan kekudusan; di bawah pengaruh rahmat-Nya, dia secara sukarela menyerahkan dirinya untuk melayani Tuhan, dan dibantu olehnya untuk mematuhi ketetapan-Nya dan melaksanakannya; lalu apa urusannya orang lain dengannya? kekuasaan apa yang dia miliki atasnya, atau hak untuk menghakiminya?
kepada tuan sendiri dia berdiri atau jatuh, maknanya adalah, jika dia "berdiri", yaitu, jika dia melayani Tuhannya, yang mana "berdiri" menggambarkan hal itu; dan terus dalam pelayanan kepada-Nya, yang hamba yang dinyatakan untuknya; ini adalah keuntungan dan manfaat bagi Tuhannya, dan bukan bagi yang lain: dan jika dia "jatuh", yaitu, dari ketaatannya kepadanya, seperti halnya mereka yang mengaku sebagai hamba Tuhan bisa; mereka bisa menjauh dari doktrin rahmat yang telah mereka terima; dan itu baik secara total dan akhiri, seperti halnya mereka yang tidak pernah merasakan kuasanya dalam hati mereka; atau sebagian, dari beberapa tingkat keteguhan dalam iman: dan mereka juga dapat jatuh dari latihan yang hidup dari rahmat iman, harapan, dan cinta, dan masuk ke dalam dosa besar, yang merupakan aib bagi tuan mereka, dan menyebabkan jalan dan kebenaran-Nya dicemooh; dan jadi, jika mereka gagal, itu adalah kepada tuan mereka sendiri: atau dari sudut pandang lain, kepada tuan mereka sendiri mereka bertanggung jawab, apakah mereka berdiri atau jatuh, melayani atau menentang-Nya; dan adalah menurut penilaian-Nya dan bukan penilaian yang lain, bahwa mereka "berdiri", atau akan dibenarkan dan dibebaskan, dan akan mendengar, baik dilakukan, hamba yang baik dan setia; dan menurut yang sama mereka akan "jatuh", atau dikutuk, dan mendengar, ambil hamba yang malas dan tidak berguna, dan lemparkan dia ke dalam gelap luar: jadi kata "berdiri" dan "jatuh" digunakan oleh orang-orang Yahudi dalam arti hukum, untuk menang atau kalah dalam sebuah perkara, untuk pembenaran atau pengutukan di pengadilan, dan khususnya dalam penghakiman terakhir: dan jadi mereka menjelaskan Psa 1:5, "yang tidak benar tidak akan berdiri dalam penghakiman": Targum menerjemahkannya,
"yang jahat tidak akan dibenarkan pada hari besar;''
dan Jarchi di tempat tersebut mengatakan, tidak akan ada
Ya, kamu akan ditopang; kata-kata ini tampaknya merupakan semacam koreksi dari rasul, seakan dia berkata, mengapa aku berbicara tentang jatuh, seseorang yang merupakan hamba sejati Tuhan tidak akan jatuh, setidaknya tidak secara total dan akhir, atau dalam penghakiman terakhir; sebab dia ditopang oleh tangan kanan Tuhan, oleh tangan kanan kebenaran-Nya, dan dijaga oleh kuasa Tuhan melalui iman sampai keselamatan:
karena Tuhan mampu membuatnya berdiri; dan akan membuatnya berdiri: kata-kata berkuasa sering kali mencakup kemauan serta kemampuan; lihat Jdg 5:24. Tuhan akan membuat mereka bertahan sampai akhir, karena Dia telah mencintai mereka dengan kasih yang kekal, memilih mereka dalam Kristus, membuat perjanjian dengan mereka di dalam-Nya, dan menempatkan mereka ke dalam tangan-Nya, serta menjadikan mereka perhatian dan tanggung jawab-Nya; Kristus telah menebus mereka dengan darah-Nya, kini berdoa, dan mempersiapkan bagi mereka di surga; mereka bersatu dengan-Nya, dan dibangun di atas-Nya, fondasi yang kokoh; dan Roh Tuhan telah memulai pekerjaan baik itu, yang akan dilakukan. Tuhan akan membuat mereka berdiri dalam penghakiman dengan keberanian, dan tanpa malu, berpakaian dengan kebenaran Anak-Nya; dan oleh karena itu akan diberikan kepada mereka mahkota kebenaran, dan pintu masuk yang berlimpah ke dalam kerajaan dan kemuliaan-Nya: karena itu mereka tidak seharusnya dihakimi oleh penilaian manusia, maupun perlu memperhatikannya. Salinan Aleksandria membaca, "Tuhan mampu", dll.

Gill (ID): Rm 14:5 - Seorang menganggap satu hari lebih penting daripada yang lain // yang lain menganggap setiap hari sama // biarlah setiap orang sepenuhnya diyakinkan dalam pikirannya sendiri. Seseorang menganggap satu hari lebih penting daripada yang lain,.... Ini adalah contoh lain dari perbedaan pendapat dalam gereja ini, mengenai pengama...
Seseorang menganggap satu hari lebih penting daripada yang lain,.... Ini adalah contoh lain dari perbedaan pendapat dalam gereja ini, mengenai pengamatan ritus; dan tidak dimaksudkan untuk dipahami tentang hari-hari yang ditentukan oleh gereja Kristen untuk berpuasa, atau pantangan dari makan makanan tertentu, baik setahun sekali, seperti "Quadragesima", atau Prapaskah; atau dua kali seminggu, seperti Rabu dan Jumat; karena ini adalah hal-hal yang diperhatikan jauh kemudian, dan yang belum pernah diperkenalkan ke dalam gereja Roma pada masa para rasul; dan tidak ada perselisihan tentang mereka: jauh lebih sedikit lagi tentang hari-hari pengamatan kafir, seperti hari keberuntungan atau keterpurukan, atau festival untuk menghormati dewa-dewa mereka; karena para rasul tidak akan pernah mengatakan, bahwa seorang yang menghargai hari seperti itu, menganggapnya untuk Tuhan; atau menasihati untuk menjalin hubungan dan percakapan Kristen dengan orang seperti itu, tetapi lebih baik mengecualikannya dari segala masyarakat dan persekutuan: oleh karena itu, harus dipahami tentang hari-hari Yahudi, atau hari-hari yang ditentukan untuk diobservasi oleh orang Yahudi di bawah dispensasi sebelumnya, dan yang dianggap beberapa orang masih harus dihargai; oleh karena itu mereka menganggap beberapa hari dalam setahun lebih penting daripada yang lain, seperti hari roti tidak beragi, atau Paskah; khususnya malam pertama, yang merupakan malam untuk diobservasi sepanjang generasi mereka; dan dalam pelayanan mereka hingga hari ini, menggunakan kata-kata ini,
yang lain menganggap setiap hari sama; yaitu, seseorang yang kuat dalam iman, dan memiliki pemahaman yang lebih besar tentang Injil, dan tentang kebebasan evangelis, mengetahui bahwa perbedaan hari, seperti halnya makanan, telah dihapuskan, sejak firman menjadi daging, dan tinggal di antara kita, Kristus Paskah telah dikorbankan untuk kita, hasil pertama dari Roh telah diterima, dan cahaya oleh gereja dari matahari kebenaran, dan Kristus yang benar telah datang sebagai sabat dan peristirahatan; dan oleh karena itu, dengan keyakinan yang kuat bahwa tidak ada kesucian dalam hari-hari sebagaimana adanya di tempat-tempat, menganggap satu hari sama dengan hari lainnya. Perbedaan antara keduanya terletak di sini, saudara yang lemah memandang sebuah hari demi hari itu sendiri, karena memiliki hukum positif, yang ia anggap berlaku, keunggulan terhadap yang lain, dan ia menganggap ibadah demi hari ini; saudara yang lebih kuat, meskipun ia juga mengamati satu hari untuk ibadah ilahi, yaitu hari Tuhan, karena harus ada waktu untuk itu sama seperti tempat, namun ia mengamati hari demi ibadah, dan bukan ibadah demi hari:
biarlah setiap orang sepenuhnya diyakinkan dalam pikirannya sendiri; ini adalah nasihat yang diberikan rasul kepada kedua belah pihak; maksudnya adalah, bahwa ia ingin masing-masing dari mereka sepenuhnya menikmati prinsip dan praktik mereka sendiri tanpa terganggu; ia ingin saudara yang lemah, yang menganggap satu hari lebih penting daripada yang lain, diizinkan dalam jalannya, karena itu muncul dari kelemahan, sampai ia mendapat pemahaman yang lebih baik, dan ia tidak boleh dihina karena kelemahannya; ia ingin orang Kristen yang lebih kuat juga dengan damai menikmati pandangannya, dan mengejar apa yang ia percaya sebagai yang benar; ia juga tidak boleh dinilai, dicela, dan dihukum, sebagai orang yang tidak tahu malu, dan pelanggar hukum: nasihatnya adalah, agar mereka duduk dan dengan hati-hati memeriksa firman Tuhan, dan bertindak sesuai dengan terang terbaik yang mereka terima dari sana; dan berhati-hati terutama, agar mereka tidak bertindak bertentangan dengan hati nurani mereka sendiri, dengan keraguan dan keragu-raguan; mereka seharusnya benar-benar puas dalam pikiran mereka sendiri, dan dengan begitu, harus puas dengan perbedaan pandangan dan praktik mereka, tanpa menghina atau mencela satu sama lain.

Gill (ID): Rm 14:6 - Dia yang memperhatikan hari, memperhatikannya untuk Tuhan // Dan dia yang tidak memperhatikan hari, Tuhan pun ia tidak perhatikan // Dia yang makan, makan untuk Tuhan, karena ia mengucapkan syukur kepada Tuhan // Dia yang tidak makan, untuk Tuhan ia makan, atau, dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan Dia yang memperhatikan hari, memperhatikannya untuk Tuhan,.... Rasul memperkuat nasihat di atas dengan alasan ini, karena apa yang dilakukan oleh satu...
Dia yang memperhatikan hari, memperhatikannya untuk Tuhan,.... Rasul memperkuat nasihat di atas dengan alasan ini, karena apa yang dilakukan oleh satu dan yang lainnya, dilakukan untuk Tuhan. Saudara yang lemah yang menganggap satu hari lebih dari yang lain, dan memperhatikan perayaan paskah, pentakosta, dan perayaan pondok-pondok, bulan baru, atau sabat hari ketujuh, melakukannya dalam ketaatan kepada perintah Tuhan, yang ia anggap masih berlaku, tanpa mengetahui bahwa mereka sudah dibatalkan oleh Kristus; dan ibadah yang dilakukannya pada salah satu hari tersebut dilakukan dalam nama dan kekuatan Tuhan, dengan tujuan untuk kemuliaan-Nya, dan karena percaya itu menyenangkan di hadapan-Nya; dan apakah ia benar atau salah, ia melakukannya untuk Tuhan, dan kepada tuannya sendiri ia berdiri atau jatuh. Klausul berikut ini dihilangkan dalam salinan Aleksandria dan beberapa salinan lainnya, serta dalam versi Latin Vulgata dan Ethiopia, tetapi ada dalam sebagian besar salinan Yunani, dan dipertahankan dalam versi Siria dan Arab.
Dan dia yang tidak memperhatikan hari, Tuhan pun ia tidak perhatikan; percaya bahwa adalah kehendak Tuhan, bahwa semua perbedaan hari harus diakhiri; dan bahwa hukum perintah yang terkandung dalam ketetapan, yang berkaitan dengan hari-hari Yahudi tersebut, telah dibatalkan oleh Tuhan Yesus Kristus; dan bahwa adalah untuk menghormati Tuhan untuk tidak mengamati hari-hari tersebut: karena memperhatikan hari-hari perayaan pondok-pondok, secara diam-diam mengatakan bahwa Firman tidak telah bertempat tinggal di antara kita; dan untuk mengamati hari-hari paskah, secara praktis menolak bahwa paskah kita telah dipersembahkan untuk kita; dan untuk merayakan hari pentakosta, sama saja seperti menegaskan, bahwa hasil pertama dari Roh tidak diberikan; dan untuk memperhatikan bulan baru, pada dasarnya mengatakan bahwa gereja tidak menerima cahaya injil dari Kristus, matahari keadilan; dan untuk merayakan sabat hari ketujuh, adalah sebuah insinuasi yang kuat, seolah-olah Kristus sabat yang sebenarnya, di mana kita memiliki istirahat spiritual dan kekal, tidak datang; meskipun, kepada Tuhan lah saudara yang lebih kuat dan percaya yang lebih teguh mengabaikan hari-hari tersebut; dan kepada tuannya sendiri ia berdiri atau jatuh, dan ia tidak boleh dihakimi oleh penilaian manusia: dan hal ini juga berlaku bagi yang makan, atau yang tidak makan daging yang dilarang oleh hukum:
Dia yang makan, makan untuk Tuhan, karena ia mengucapkan syukur kepada Tuhan. Orang yang kuat dalam iman, dan sepenuhnya diyakinkan oleh Tuhan Yesus bahwa semua perbedaan makanan, seperti halnya dengan hari-hari, telah berhenti, makan apa saja, dan setiap jenis makanan, yang datang di jalannya, tanpa membuat perbedaan; dan ketika ia makan atau minum kapan saja, semuanya untuk kemuliaan Tuhan; yang mana merupakan kasus yang jelas, dengan mengucapkan syukur kepada Tuhan, sebagaimana seharusnya, untuk makanan yang ia makan: ia mengakui bahwa ini adalah ciptaan Tuhan dan pemberian-Nya kepadanya; ia mengucapkan terima kasih atas hak yang diberikan-Nya untuk memakannya, dan untuk menghilangkan perbedaan makanan, dan memberikan penggunaan bebas dari ciptaan-Nya; dan semakin bersyukur ia ketika ia mempertimbangkan betapa tidak layaknya ia mendapatkan sedikit dari kasih karunia tersebut: dan
dia yang tidak makan, untuk Tuhan Ia makan, atau, dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan. Orang yang lemah dalam iman, yang tidak makan makanan yang dilarang oleh hukum, menjauhi makanan tersebut, murni karena Tuhan, dalam ketaatan kepada kehendak-Nya, dan dengan tujuan untuk kemuliaan-Nya, dengan menganggap hukum tersebut masih berlaku; dan ia bersyukur kepada Tuhan untuk sayuran yang ia diizinkan untuk makan, atau untuk makanan lain yang tidak dilarang oleh hukum: dan oleh karena itu sejak setiap pihak menunjukkan kepedulian religius untuk kemuliaan Tuhan, rasul berpendapat bahwa mereka seharusnya saling mengerti satu sama lain. Salinan Aleksandria membaca, "dan mengucapkan terima kasih kepada Tuhan".

Gill (ID): Rm 14:7 - Karena tidak ada di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri // dan tidak ada orang yang mati untuk dirinya sendiri Karena tidak ada di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri,.... Maksudnya, tidak ada di antara kita yang percaya; orang lain mungkin, tetapi kit...
Karena tidak ada di antara kita yang hidup untuk dirinya sendiri,.... Maksudnya, tidak ada di antara kita yang percaya; orang lain mungkin, tetapi kita tidak, setidaknya seharusnya tidak, dan mereka tidak melakukannya ketika berada di bawah pengaruh kasih karunia Tuhan: mereka tidak hidup, baik untuk diri yang benar maupun untuk diri yang berdosa; mereka tidak hidup berdasarkan kewajiban dan pelayanan mereka; mereka tidak menganggap hidup, kebenaran, dan keselamatan mereka berasal dari hal-hal itu; mereka juga tidak hidup untuk nafsu mereka sendiri, atau menyediakan sarana bagi daging untuk memenuhi nafsunya, dan jauh lebih sedikit untuk nafsu dan kehendak orang lain:
dan tidak ada orang yang mati untuk dirinya sendiri; setiap orang mati, dan harus, atau mengalami perubahan yang setara dengan kematian; orang percaya mati seperti halnya orang lain, bukan secara kekal, atau mati kedua, tetapi secara fisik, atau kematian sementara, tetapi tidak untuk diri mereka sendiri; sebagaimana mereka tidak mencari kehendak dan kesenangan mereka sendiri, serta keuntungan dalam hidup, demikian pula dalam kematian; mereka tidak mati demi keuntungan mereka sendiri saja; kematian adalah keuntungan bagi mereka, itu membebaskan mereka dari semua kesedihan, kerja keras, dan beban, serta memperkenalkan mereka ke hadapan Kristus, dan menikmati kebahagiaan abadi; tetapi ini bukan semua yang dihasilkan dari kematian mereka, tetapi juga dalam kemuliaan Kristus: lebih lanjut, tidak ada orang memiliki kekuasaan atas hidup atau mati; karena hidupnya tidak berasal dari dirinya sendiri, ia tidak memiliki kekuasaan untuk memperpanjang atau mempersingkatnya, atau untuk menghalangi atau mempercepat kematian; ini adalah milik Tuhan dan penguasa yang lain, yang mana hidup dan mati keduanya harus melayani. Ini adalah ilustrasi dari alasan di atas, di mana rasul menguatkan nasihatnya.

Gill (ID): Rm 14:8 - Karena apakah kita hidup, kita hidup untuk Tuhan // dan apakah kita mati, kita mati untuk Tuhan // jadi, apakah kita hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan. Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan,.... Seperti kehidupan secara alami, demikian juga kehidupan spiritual berasal dari Tuhan, dan orang per...
Sebab jika kita hidup, kita hidup untuk Tuhan,.... Seperti kehidupan secara alami, demikian juga kehidupan spiritual berasal dari Tuhan, dan orang percaya hidup oleh iman kepada-Nya, dan sesuai dengan kehendak-Nya yang dinyatakan dalam firman; demi kehormatan dan kemuliaan-Nya; setidaknya mereka menginginkan untuk melakukannya:
dan jika kita mati, kita mati untuk Tuhan; menyerahkan hidup kepada-Nya, kapanpun itu menjadi kehendak-Nya; memuliakan Dia, baik dalam hidup maupun dalam kematian; mati untuk bersama-Nya, untuk dibangkitkan kembali oleh-Nya, dan hidup bersama-Nya selamanya; dalam iman dan harapan akan hal ini, orang percaya baik hidup maupun mati, dan dengan demikian memuliakan Kristus baik dalam hidup maupun kematian: dari sini kesimpulan ini muncul,
apakah kita hidup atau mati, kita adalah milik Tuhan; oleh anugerah dari Bapa kepada-Nya, oleh pembelian-Nya sendiri, dan oleh kuasa anugerah-Nya, yang membuat mereka rela menyerahkan diri kepada-Nya: dan dari sinilah, bahwa dengan merasakan hal ini, bahwa mereka adalah milik-Nya, dan bukan milik mereka sendiri, atau milik orang lain, mereka melakukan semua yang mereka lakukan untuk kemuliaan-Nya; apakah mereka memperhatikan, atau tidak memperhatikan suatu hari, itu untuk Tuhan; apakah mereka makan, atau tidak makan hal-hal yang sebelumnya terlarang, itu untuk Dia; dan apakah mereka hidup atau mati, itu untuk Tuhan, yang memiliki mereka: dan dari sinilah juga, bahwa mereka tidak boleh dihina dan diabaikan, atau dihakimi dan dicela satu sama lain, karena mereka adalah milik seorang tuan lain, yang adalah Tuhan mereka, dan akan menjadi Hakim mereka.

Gill (ID): Rm 14:9 - Untuk tujuan ini Kristus mati, bangkit, dan hidup kembali // agar dia menjadi Tuhan baik orang mati maupun orang hidup. Untuk tujuan ini Kristus mati, bangkit, dan hidup kembali,.... Kata terakhir "hidup kembali" dihilangkan oleh Vulgate Latin, tetapi sangat wajar ditem...
Untuk tujuan ini Kristus mati, bangkit, dan hidup kembali,.... Kata terakhir "hidup kembali" dihilangkan oleh Vulgate Latin, tetapi sangat wajar ditempatkan oleh bahasa Suriah, di antara kematian dan kebangkitan Kristus. Naskah Aleksandria membaca, "mati dan hidup": dan versi Ethopia, "mati dan hidup kembali": semua itu berakhir dengan,
agar dia menjadi Tuhan baik orang mati maupun orang hidup; yaitu, bagi orang-orang percaya, baik yang mati maupun yang hidup; karena meskipun dia adalah Tuhan dari semua, sebagai Tuhan dan Pencipta, namun penampakannya sebagai Tuhan melalui kematian, kebangkitan, dan hidup kembali hanya dapat berhubungan dengan mereka, untuk siapa dia yang mati telah menghapus kematian, dan menghancurkan Setan; yang telah ditebusnya dari dosa, dan dibebaskannya dari dunia jahat ini; dan dengan demikian, setelah membebaskan mereka dari para tuan lainnya yang memiliki kekuasaan atas mereka, dia menunjukkan dirinya sebagai satu-satunya Tuhan mereka: dan dengan bangkit kembali dari kematian, naik ke surga, dan duduk di sebelah kanan Tuhan, semua makhluk dan segala sesuatu yang tunduk kepadanya, dia dinyatakan sebagai Tuhan dan Kristus; dan setelah hidup kembali, dan terus hidup selamanya, dia tampaknya memiliki kunci neraka dan kematian; dan akan membuka kubur-kubur, dan membangkitkan dari sana, dan menghakimi baik yang hidup maupun yang mati, mereka yang akan ditemukan hidup saat kedatangannya, dan mereka yang akan dia bangkitkan dari kematian saat itu; sampai waktu itu, rasul menyarankan, keputusan mengenai perbedaan ini tentang makanan dan hari harus dibiarkan; dan di antara waktu itu, para santo harus mengembangkan perdamaian dan kasih di antara mereka sendiri.

Gill (ID): Rm 14:10 - Tetapi mengapa engkau menghakimi saudaramu // atau mengapa engkau meremehkan saudaramu // karena kita semua akan berdiri di hadapan tahta penghakiman Kristus. Tetapi mengapa engkau menghakimi saudaramu? .... Kata-kata ini ditujukan kepada orang yang lemah dalam iman, yang ragu untuk memakan daging tertentu,...
Tetapi mengapa engkau menghakimi saudaramu? .... Kata-kata ini ditujukan kepada orang yang lemah dalam iman, yang ragu untuk memakan daging tertentu, dan lebih memilih untuk tidak memakannya sama sekali, serta hidup dengan sayuran, dan yang menganggap satu hari lebih dari yang lain; dan sangat cenderung untuk mengkritik dan mengutuk mereka yang menggunakan kebebasan Kristen mereka dalam hal-hal ini, meskipun mereka adalah saudara, bukan dalam hubungan alami atau sipil, tetapi dalam hubungan spiritual:
Atau mengapa engkau meremehkan saudaramu? Di sisi lain, kata-kata ini ditujukan kepada orang percaya yang lebih kuat, yang percaya bahwa ia dapat memakan segala sesuatu, dan menganggap setiap hari sama; dengan keyakinan penuh, bahwa perbedaan antara makanan dan hari sekarang telah berhenti; dan mereka cenderung menjadi sombong dengan pengetahuan dan iman mereka yang superior, dan siap untuk memperlakukan dengan sikap meremehkan mereka yang lemah; menunjukkan sedikit atau bahkan tidak ada perhatian kepada perdamaian dan pembangunan mereka, meskipun mereka berada dalam hubungan yang sama satu sama lain. Penekanan terletak pada kata "saudara", di kedua bagian penjelasan ini; dan kekuatan penalaran rasul adalah bahwa mereka tidak seharusnya menghakimi atau meremehkan satu sama lain, karena mereka adalah saudara, berada dalam hubungan yang sama dengan Tuhan dan Kristus, termasuk dalam keluarga yang sama, menjadi peserta dari anugerah yang sama, dan tidak memiliki keunggulan satu di atas yang lain; mereka memiliki satu majikan, dan semua dari mereka adalah saudara: dan yang lebih lanjut ia tegaskan dengan alasan atau argumen berikut,
Karena kita semua akan berdiri di hadapan tahta penghakiman Kristus; pada hari terakhir, ketika ia duduk di tahta kemuliaan-Nya, dan semua bangsa akan dikumpulkan di hadapan-Nya, dan ia akan mengucapkan dan melaksanakan putusan yang menentukan untuk masing-masing dari mereka: ada penghakiman khusus, dan penghakiman umum; penghakiman khusus pada saat kematian, ketika jiwa segera ditetapkan untuk bahagia atau sengsara; dan penghakiman umum di akhir zaman; yang dapat dibuktikan baik dari akal, sebagaimana dari hubungan makhluk kepada Tuhan, dari ketidaksetaraan hal-hal dalam kehidupan ini, dan ketakutan yang disadari oleh manusia mengenai kehidupan yang akan datang; dan dari wahyu ilahi, Kristus akan menjadi Hakim, ia ditunjuk oleh Bapa-Nya, dan sangat layak untuk itu, karena Ia adalah Tuhan yang Mahateliti dan Mahakuasa; dan ketika Ia muncul dalam kemuliaan-Nya, Ia akan duduk di kursi penghakiman-Nya, orang-orang yang mati akan dibangkitkan, kitab-kitab akan dibuka, dan semua akan dipanggil untuk tampil di hadapan-Nya, dari setiap usia dan jenis kelamin, dari setiap pangkat dan derajat, dan dari setiap karakter, baik atau buruk: di sini para orang kudus secara khusus dimaksudkan, "kita semua akan berdiri"; baik itu para pendeta atau Kristen awam, yang lemah atau yang kuat dalam iman; mereka yang cenderung menghakimi, dan lainnya yang terlalu cepat meremehkan; mereka semua akan berdiri di hadapan pengadilan Kristus, yang merupakan satu-satunya Hakim, dan akan memberikan kepada setiap orang menurut perbuatannya, dan dari-Nya mereka semua akan menerima putusannya. Perbandingan ini mengacu pada pengadilan manusia, di mana hakim duduk di bangku, dan mereka yang diadili berdiri di depannya; lihat 2Co 5:10. Salinan Aleksandria membaca, "tahta penghakiman Tuhan".

Gill (ID): Rm 14:11 - Sebab ada tertulis // seperti aku hidup, firman Tuhan // setiap lutut akan bertelut kepadaku // dan setiap lidah akan mengaku kepada Allah Sebab ada tertulis,.... Dalam Yesaya 45:23; meskipun Justin Martyr o mengutip bagian yang mirip dengan yang berikutnya, seperti dari Yehezkiel 37, tet...
Sebab ada tertulis,.... Dalam Yesaya 45:23; meskipun Justin Martyr o mengutip bagian yang mirip dengan yang berikutnya, seperti dari Yehezkiel 37, tetapi tidak ada kata-kata seperti itu muncul di sana, baik dalam teks Ibrani, maupun versi Septuaginta:
seperti aku hidup, firman Tuhan; bentuk sumpah yang sering digunakan oleh Tuhan; yang karena tidak ada yang lebih besar untuk disumpah, ia bersumpah demi dirinya sendiri, demi hidupnya; menandakan, bahwa apa yang akan dikatakan, akan pasti terjadi, sama pasti seperti dia hidup; dan dalam teks asli dalam Yesaya dikatakan, "Aku telah bersumpah demi diriku sendiri"; yang diungkapkan secara umum, rasul, selaras dengan makna itu, memberikan bentuk khusus dari sumpah yang dia ucapkan, seperti dalam Yesaya 49:18;
setiap lutut akan bertelut kepadaku; yang tidak dimaksudkan secara literal tentang bertelutnya lutut di depan nama Yesus, yang tidak memiliki dasar dalam ini, maupun dalam bagian Alkitab lainnya, tetapi secara kiasan, tentang penyerahan semua makhluk kepada Kristus, baik secara sukarela maupun tidak. Edisi Complutensian menambahkan, "dari segala sesuatu di surga, dan segala sesuatu di bumi, dan segala sesuatu di bawah bumi", seperti dalam Filipi 2:10, dari mana kata-kata ini tampaknya diambil:
dan setiap lidah akan mengaku kepada Allah; yaitu, setiap orang yang memiliki lidah, setiap manusia, baik dia siapa pun, orang baik atau orang jahat, akan mengakui pada hari terakhir, bahwa Kristus adalah Allah dan Tuhan dari segala sesuatu; lihat Filipi 2:10. Mungkin ditanyakan, bagaimana bagian ini tampaknya menjadi bukti dari apa yang diklaim oleh rasul, untuk tujuan itu tampaknya dikutip, karena di sini tidak ada yang disebutkan tentang Kristus, atau tentang tempat penghakimannya, atau tentang semua yang berdiri di depannya? untuk itu dapat dijawab, bahwa jelas dari konteks dalam nabi, bahwa Mesias adalah orang yang berbicara, yang disebut sebagai Allah yang adil dan Juruselamat; dan digambarkan sebagai memanggil dan mendorong segala jenis orang untuk melihat kepadanya untuk keselamatan; dan sebagai dia di mana gereja mengharapkan kebenaran dan kekuatan, dan di mana semua keturunan Israel akan dibenarkan, dan akan memuliakan; dan yang di seluruh terjemahan Chaldee diterjemahkan sebagai

Gill (ID): Rm 14:12 - Jadi, setiap dari kita // harus memberikan pertanggungjawaban dirinya kepada Tuhan. Jadi, setiap dari kita,.... ini adalah kesimpulan yang diambil dari penjelasan sebelumnya tentang hal-hal, bahwa akan ada penghakiman umum, bahwa Kris...
Jadi, setiap dari kita,.... ini adalah kesimpulan yang diambil dari penjelasan sebelumnya tentang hal-hal, bahwa akan ada penghakiman umum, bahwa Kristus akan menjadi Hakim, dan semua harus muncul di hadapan-Nya; dari sini dapat disimpulkan, bahwa setiap orang, dan demikian pula setiap Kristen, kuat atau lemah, apapun bakat, talenta, dan kemampuannya,
harus memberikan pertanggungjawaban dirinya kepada Tuhan; yaitu, kepada Kristus, yang adalah Tuhan; ini adalah bukti lain dari keilahiannya, karena dia akan menjadi Hakim, Bapa tidak akan menghakimi seorang pun; di hadapan kursi penghakiman-Nya semua akan berdiri; dan oleh karena itu, pertanggungjawaban harus diberikan kepada-Nya oleh setiap orang, tentang dirinya sendiri, dan bukan orang lain; tentang semua pikiran, kata-kata, dan perbuatan-Nya, yang semuanya akan dibawa ke dalam penghakiman; dan tentang waktu dan talenta-nya, bagaimana semuanya telah dihabiskan dan digunakan; serta tentang semua karunia alam, kasih karunia, dan berkat, bagaimana semuanya telah dipraktikkan untuk kemuliaan Tuhan, kebaikannya sendiri, dan kebaikan orang lain: cara formal di mana ini akan dilakukan tidaklah kita ketahui; namun, yang pasti adalah bahwa orang-orang kudus akan memiliki pada perhitungan ini, dalam bentuk apapun itu, penghapusan yang penuh dan terbuka, melalui darah dan kebenaran Kristus. Para Yahudi q, mengatakan, dalam bahasa yang mirip dengan yang digunakan rasul, bahwa
"ketika seorang pria berpindah dari dunia ini, maka

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Rm 14:1-23
Matthew Henry: Rm 14:1-23 - Seruan Supaya Tetap Murni; Kekuasaan Kristus
Pada pasal sebelumnya, Rasul Paulus memberi arahan kepada kita bagaimana ki...
SH: Rm 14:1-12 - Tidak harus sama. (Kamis, 30 Juli 1998) Tidak harus sama.
Tidak harus sama. Selalu akan ada perbedaan, karena berbeda latar belakang pendidika...

SH: Rm 14:1-12 - Jangan jadi Tuhan! (Minggu, 25 April 2010) Jangan jadi Tuhan!
Judul: Jangan jadi Tuhan!
Ssst! Tahukah Anda siapa-siapa saja di gereja atau persek...

SH: Rm 14:1-12 - Tak perlu takut (Senin, 8 April 2013) Tak perlu takut
Judul: Jangan saling menghakimi
Salah satu strategi ampuh yang Iblis pakai untuk merus...

SH: Rm 14:1-12 - Dilarang Menghakimi (Kamis, 17 November 2016) Dilarang Menghakimi
Dalam hidup bermasyarakat betapa mudahnya bagi manusia menjadi hakim atas orang lain. Mengapa...

SH: Rm 14:1-12 - Ingat, Jangan Menghakimi! (Minggu, 17 Juli 2022) Ingat, Jangan Menghakimi!
Mari kita menjawab dengan cepat: Apa respons Anda jika melihat pengemis meminta di jala...

SH: Rm 14:1-13 - Jangan menghakimi (Selasa, 29 Agustus 2006) Jangan menghakimi
Judul: Jangan menghakimi
Seorang hakim bertugas menyatakan siapa yang benar dan...


Topik Teologia: Rm 14:1 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Pemeliharaan Allah
Pemeliharaan Allah Berlaku di Dalam Kehidupan Orang-orang Percaya
Pem...


Topik Teologia: Rm 14:4 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Pemeliharaan Allah
Pemeliharaan Allah Berlaku di Dalam Kehidupan Orang-orang Percaya
Pem...


Topik Teologia: Rm 14:6 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah
Memuliakan Allah
Bersyukur atas Makanan
...

Topik Teologia: Rm 14:7 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah
Memuliakan Allah
Mengucap Syukur kepada Allah
Alasan-alasan Penguca...


Topik Teologia: Rm 14:10 - -- Yesus Kristus
Keilahian Kristus
Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Keputusan-keputusan Allah
Kedaulatan Pemer...

Topik Teologia: Rm 14:11 - -- Allah yang Berpribadi
Atribut-Atribut Allah
Allah Memiliki Kebebasan (Berdaulat)
...

Topik Teologia: Rm 14:12 - -- Yesus Kristus
Keilahian Kristus
Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Keputusan-keputusan Allah
Kedaulatan Pemer...
TFTWMS: Rm 14:1-4 - Mengenai Makanan Mengenai Makanan (Roma 14:1-4)
1 Terimalah orang yang lemah imannya ...

TFTWMS: Rm 14:5-9 - Mengenai Hari-hari Penting Mengenai Hari-Hari Penting (Roma 14:5-9)
5 Yang seorang menganggap h...

TFTWMS: Rm 14:10-12 - Allah, Hakim Semua Manusia Allah, Hakim Semua Manusia (Roma 14:10-12)
10 Tetapi engkau, menga...
Constable (ID): Rm 12:1--15:14 - --VI. PRAKTIK KEADILAN ALLAH 12:1--15:13 Dalam membandingkan pasal ...

