kecilkan semua  

Teks -- Pengkhotbah 7:1-16 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
Hikmat yang benar
7:1 Nama yang harum lebih baik dari pada minyak yang mahal, dan hari kematian lebih baik dari pada hari kelahiran. 7:2 Pergi ke rumah duka lebih baik dari pada pergi ke rumah pesta, karena di rumah dukalah kesudahan setiap manusia; hendaknya orang yang hidup memperhatikannya. 7:3 Bersedih lebih baik dari pada tertawa, karena muka muram membuat hati lega. 7:4 Orang berhikmat senang berada di rumah duka, tetapi orang bodoh senang berada di rumah tempat bersukaria. 7:5 Mendengar hardikan orang berhikmat lebih baik dari pada mendengar nyanyian orang bodoh. 7:6 Karena seperti bunyi duri terbakar di bawah kuali, demikian tertawa orang bodoh. Inipun sia-sia. 7:7 Sungguh, pemerasan membodohkan orang berhikmat, dan uang suap merusakkan hati. 7:8 Akhir suatu hal lebih baik dari pada awalnya. Panjang sabar lebih baik dari pada tinggi hati. 7:9 Janganlah lekas-lekas marah dalam hati, karena amarah menetap dalam dada orang bodoh. 7:10 Janganlah mengatakan: "Mengapa zaman dulu lebih baik dari pada zaman sekarang?" Karena bukannya berdasarkan hikmat engkau menanyakan hal itu. 7:11 Hikmat adalah sama baiknya dengan warisan dan merupakan suatu keuntungan bagi orang-orang yang melihat matahari. 7:12 Karena perlindungan hikmat adalah seperti perlindungan uang. Dan beruntunglah yang mengetahui bahwa hikmat memelihara hidup pemilik-pemiliknya. 7:13 Perhatikanlah pekerjaan Allah! Siapakah dapat meluruskan apa yang telah dibengkokkan-Nya? 7:14 Pada hari mujur bergembiralah, tetapi pada hari malang ingatlah, bahwa hari malang inipun dijadikan Allah seperti juga hari mujur, supaya manusia tidak dapat menemukan sesuatu mengenai masa depannya. 7:15 Dalam hidupku yang sia-sia aku telah melihat segala hal ini: ada orang saleh yang binasa dalam kesalehannya, ada orang fasik yang hidup lama dalam kejahatannya. 7:16 Janganlah terlalu saleh, janganlah perilakumu terlalu berhikmat; mengapa engkau akan membinasakan dirimu sendiri?
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL , Defender (ID)

Catatan Kata/Frasa
Ref. Silang BIS , Ref. Silang TB , Gill (ID)

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Topik Teologia , Constable (ID)

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Pkh 7:1 - NAMA YANG HARUM LEBIH BAIK DARI PADA MINYAK YANG MAHAL. Nas : Pengkh 7:1 Nama yang baik jauh lebih berarti daripada kedudukan sosial yang mapan; nama yang baik melambangkan kebaikan sifat yang sejati. Or...

Nas : Pengkh 7:1

Nama yang baik jauh lebih berarti daripada kedudukan sosial yang mapan; nama yang baik melambangkan kebaikan sifat yang sejati. Orang semacam itu mempunyai pengaruh yang lebih permanen atas orang lain daripada orang yang hanya memperhatikan kedudukan sosial.

Full Life: Pkh 7:1 - HARI KEMATIAN. Nas : Pengkh 7:1 Hari kematian seorang percaya lebih baik daripada hari kelahirannya, karena hari kematian merupakan awal hidup yang jauh lebih bai...

Nas : Pengkh 7:1

Hari kematian seorang percaya lebih baik daripada hari kelahirannya, karena hari kematian merupakan awal hidup yang jauh lebih baik bersama Allah (2Kor 5:1-10; Fili 1:21-23;

lihat art. KEMATIAN).

Full Life: Pkh 7:2-6 - BERSEDIH LEBIH BAIK DARI PADA TERTAWA. Nas : Pengkh 7:2-6 Salomo membandingkan dampak-dampak serius dari kesusahan dan dukacita yang disebabkan oleh teguran bijaksana dengan tawa yang bo...

Nas : Pengkh 7:2-6

Salomo membandingkan dampak-dampak serius dari kesusahan dan dukacita yang disebabkan oleh teguran bijaksana dengan tawa yang bodoh dan gurauan sembrono orang bebal. Orang yang ditegur mungkin merasa sedih, tetapi kesedihan semacam itu sering kali mengakibatkan pertobatan mereka. Karena mereka kini diperhadapkan dengan masalah kehidupan yang sesungguhnya, kesedihan seperti ini lebih baik daripada tertawa dan "bersenang-senang".

Full Life: Pkh 7:8-14 - PERHATIKANLAH PEKERJAAN ALLAH. Nas : Pengkh 7:8-14 Salomo meminta agar kita dengan tekun menuju sasaran-sasaran yang ditetapkan Allah (bd. Fili 3:13-14) sambil menerima jalan yan...

Nas : Pengkh 7:8-14

Salomo meminta agar kita dengan tekun menuju sasaran-sasaran yang ditetapkan Allah (bd. Fili 3:13-14) sambil menerima jalan yang disediakan Allah, baik jalan itu licin maupun kasar. Dengan mengakui bahwa Allah bekerja di dalam kita, kita dapat bersukacita dalam kemakmuran dan belajar mengandalkan Allah dalam kemalangan. Seperti halnya rasul Paulus, kita harus belajar merasa puas -- baik dengan keadaan yang melimpah maupun yang kekurangan (Fili 4:12).

Full Life: Pkh 7:16 - JANGANLAH TERLALU SALEH, JANGANLAH PERILAKUMU TERLALU BERHIKMAT. Nas : Pengkh 7:16 Ayat ini harus ditafsirkan dengan mengingat Ams 3:7, "Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan j...

Nas : Pengkh 7:16

Ayat ini harus ditafsirkan dengan mengingat Ams 3:7, "Janganlah engkau menganggap dirimu sendiri bijak, takutlah akan Tuhan dan jauhilah kejahatan." Orang yang mengandalkan perbuatan baiknya sendiri untuk mendapat keselamatan dan orang yang menganggap dirinya bijak hanya akan membinasakan diri sendiri. Kita memerlukan kebenaran sejati dari Allah untuk memperbaharui hati kita dan hikmat yang benar dari Roh Kudus untuk memahami Firman Allah.

Jerusalem: Pkh 7:1-7 - -- Ayat-ayat ini berperan sebagai semacam kata pendahuluan untuk bagian kedua kitab Pengkhotbah, sama seperti Pengk 1:2-11 berperan sebagai kata pendahul...

Ayat-ayat ini berperan sebagai semacam kata pendahuluan untuk bagian kedua kitab Pengkhotbah, sama seperti Pengk 1:2-11 berperan sebagai kata pendahuluan bagian pertama. Pengk 1:2-11 berbicara tentang rasa bosan dan jemu: Pengk 7:1-7 berkata mengenai "tertawa". Tetapi nadanya juga muram dan pesimis.

Jerusalem: Pkh 7:5 - nyanyian Mungkin dimaksudkan: puji-pujian.

Mungkin dimaksudkan: puji-pujian.

Jerusalem: Pkh 7:7 - -- Maksud ayat ini tidak jelas. Adakah pengkhotbah berpikir kepada orang berhikmat yang lemah, sama seperti orang lain, sehingga juga tidak sanggup menan...

Maksud ayat ini tidak jelas. Adakah pengkhotbah berpikir kepada orang berhikmat yang lemah, sama seperti orang lain, sehingga juga tidak sanggup menanggung sengsara (penindasan) dan keuntungan luar biasa (hadiah), sehingga hikmatnya jelas tidak berguna?

Jerusalem: Pkh 7:8--8:17 - -- Bagian ini berbicara tentang pembalasan. Hukum Taurat sudah merumuskan prinsip pembalasan kolektip: kalau umat Israel setia pada Allah, maka ia menjad...

Bagian ini berbicara tentang pembalasan. Hukum Taurat sudah merumuskan prinsip pembalasan kolektip: kalau umat Israel setia pada Allah, maka ia menjadi bahagia; kalau tidak setia, umat didatangi kemalangan, bdk Ula 7:12 dst; Ula 11:26-28; 28:1-68; Ima 26. Prinsip kolektip itu oleh para berhikmat dialihkan kepada nasib masing-masing orang secara perorangan. Allah membalas setiap orang sesuai dengan perbuatan-perbuatannya, Maz 62:12+. Mereka menyimpulkan bahwa nasib manusia di dunia sini sesuai dengan kelakuannya, baik atau buruk. Kalau dikatakan bahwa kesimpulan itu tidak sesuai dengan pengalaman, maka para berhikmat menjawab: Kebahagiaan dan kesejahteraan orang fasik hanya semu saja, sedangkan kemalangan orang benar hanya sebentar. Penderitaan ini a.l. terungkap dalam Maz 37 dan dianut oleh ketiga sahabat Ayub. Pengkhotbah tidak menyetujui ajaran itu. Jawaban tradisionil atas masalah kesejahteraan orang fasik, Pengk 7:8, ditanggapi dengan keraguan, Pengk 7:9-12. Sebaik-baiknya orang menerima saja nasib seada-adanya tanpa mau menjelaskannya Pengk 7:13-15. Kalau bahkan hidup dan mati terbagi-bagi dengan kurang tepat, Pengk 7:15, maka tidak ada gunanya berdaya-upaya melampaui batas, Pengk 7:16-18. Nama baikpun tidak berdasar, Pengk 7:19-22. Kenyataan tidak dapat dipahami dan merupakan sebuah rahasia tak terselami, Pengk 7:23 dst (Pengk 7:26-28 adalah sebuah sisipan yang mengungkapkan rasa curiga terhadap perempuan). Orang tidak dapat meluputkan diri dari nasibnya (raja juga tidak terluput)Pengk 8:1-9. Dan mini membuat manusia merasa jemu, Pengk 8:10-14. Maka kesimpulannya: nikmatilah hidup sedapat-dapatnya, Pengk 8:15; bdk Pengk 2:24+.

Jerusalem: Pkh 7:14 - sesuatu mengenai masa depannya Harafiah: sesuatu di belakang/ sesudah dirinya. Ini juga dapat diartikan sbb: sesuatu yang dapat diandalkannya.

Harafiah: sesuatu di belakang/ sesudah dirinya. Ini juga dapat diartikan sbb: sesuatu yang dapat diandalkannya.

Ende: Pkh 7:1-7 - -- Pepatah2 kebidjaksanaan jang biasa. Adjarannja bertentangan dengan anggapan si Pengchotbah, jang mengadjak orang, agar se-dapat2nja menikmati hidupnja...

Pepatah2 kebidjaksanaan jang biasa. Adjarannja bertentangan dengan anggapan si Pengchotbah, jang mengadjak orang, agar se-dapat2nja menikmati hidupnja. Sebab itu adjaran tadi disebutnja: "kesia-siaan" (Pengk 7:6c).

Ende: Pkh 7:7-8 - -- Si Pengchotbah mentjela guru2 kebidjaksanaan, jang sering berkorupsi sadja, hingga berbitjara menurut kesukaan umum. Lebih baik mereka berhenti sadja ...

Si Pengchotbah mentjela guru2 kebidjaksanaan, jang sering berkorupsi sadja, hingga berbitjara menurut kesukaan umum. Lebih baik mereka berhenti sadja dengan mengadjar (achir bitjara). Si Pengchotbah menasihatkan kesabaran, jang lebih berguna untuk menanggung semuanja, daripada keangkuhan guru2 kebidjaksanaan jang menjangka mereka sanggup memetjahkan soal hidup mereka.

Ende: Pkh 7:9-22 - -- Adjaran si Pengchotbah tentang kesabaran, hal menikmati hidup sedapat mungkin dan perihal memilih djalan tengah. Adjaran ini berdasarkan pengalaman, b...

Adjaran si Pengchotbah tentang kesabaran, hal menikmati hidup sedapat mungkin dan perihal memilih djalan tengah. Adjaran ini berdasarkan pengalaman, bahwasanja semuanja sia2 sadja dan tak dapat dimengerti.

Ref. Silang FULL: Pkh 7:1 - yang mahal // hari kelahiran · yang mahal: Ams 22:1; Kid 1:3 · hari kelahiran: Ayub 10:18; Ayub 10:18

· yang mahal: Ams 22:1; Kid 1:3

· hari kelahiran: Ayub 10:18; [Lihat FULL. Ayub 10:18]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:2 - rumah dukalah // kesudahan · rumah dukalah: Ams 11:19; Ams 11:19 · kesudahan: Pengkh 2:14; Pengkh 2:14

· rumah dukalah: Ams 11:19; [Lihat FULL. Ams 11:19]

· kesudahan: Pengkh 2:14; [Lihat FULL. Pengkh 2:14]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:3 - pada tertawa · pada tertawa: Ams 14:13; Ams 14:13

· pada tertawa: Ams 14:13; [Lihat FULL. Ams 14:13]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:4 - tempat bersukaria · tempat bersukaria: Pengkh 2:1; Pengkh 2:1; Yer 16:8

· tempat bersukaria: Pengkh 2:1; [Lihat FULL. Pengkh 2:1]; Yer 16:8

Ref. Silang FULL: Pkh 7:5 - Mendengar hardikan · Mendengar hardikan: Ams 13:18; Ams 13:18; Ams 15:31-32

· Mendengar hardikan: Ams 13:18; [Lihat FULL. Ams 13:18]; Ams 15:31-32

Ref. Silang FULL: Pkh 7:6 - bunyi duri // demikian tertawa · bunyi duri: Mazm 58:10; Mazm 58:10 · demikian tertawa: Ams 14:13; Ams 14:13

· bunyi duri: Mazm 58:10; [Lihat FULL. Mazm 58:10]

· demikian tertawa: Ams 14:13; [Lihat FULL. Ams 14:13]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:7 - uang suap · uang suap: Kel 18:21; Kel 18:21; Kel 23:8; Kel 23:8

· uang suap: Kel 18:21; [Lihat FULL. Kel 18:21]; Kel 23:8; [Lihat FULL. Kel 23:8]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:8 - Panjang sabar · Panjang sabar: Ams 14:29

· Panjang sabar: Ams 14:29

Ref. Silang FULL: Pkh 7:9 - lekas-lekas marah // orang bodoh · lekas-lekas marah: Mat 5:22; Mat 5:22 · orang bodoh: Ams 14:29; Ams 14:29

· lekas-lekas marah: Mat 5:22; [Lihat FULL. Mat 5:22]

· orang bodoh: Ams 14:29; [Lihat FULL. Ams 14:29]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:10 - zaman dulu · zaman dulu: Mazm 77:6; Mazm 77:6

· zaman dulu: Mazm 77:6; [Lihat FULL. Mazm 77:6]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:11 - sama baiknya // melihat matahari · sama baiknya: Pengkh 2:13 · melihat matahari: Pengkh 11:7

· sama baiknya: Pengkh 2:13

· melihat matahari: Pengkh 11:7

Ref. Silang FULL: Pkh 7:13 - Perhatikanlah pekerjaan // telah dibengkokkan-Nya · Perhatikanlah pekerjaan: Pengkh 2:24 · telah dibengkokkan-Nya: Pengkh 1:15

· Perhatikanlah pekerjaan: Pengkh 2:24

· telah dibengkokkan-Nya: Pengkh 1:15

Ref. Silang FULL: Pkh 7:14 - hari mujur · hari mujur: Ayub 1:21; Ayub 1:21; Pengkh 2:24; Pengkh 2:24

· hari mujur: Ayub 1:21; [Lihat FULL. Ayub 1:21]; Pengkh 2:24; [Lihat FULL. Pengkh 2:24]

Ref. Silang FULL: Pkh 7:15 - yang sia-sia // dalam kejahatannya · yang sia-sia: Ayub 7:7; Ayub 7:7 · dalam kejahatannya: Ayub 21:7; Ayub 21:7; Pengkh 8:12-14; Yer 12:1

· yang sia-sia: Ayub 7:7; [Lihat FULL. Ayub 7:7]

· dalam kejahatannya: Ayub 21:7; [Lihat FULL. Ayub 21:7]; Pengkh 8:12-14; Yer 12:1

Defender (ID): Pkh 7:16 - “terlalu benar” Peringatan ini bukanlah sebuah peringatan terhadap kebenaran sejati, di mana Kristus sendiri adalah contoh kita (1Pe 2:21), tetapi terhadap kebenaran ...

Peringatan ini bukanlah sebuah peringatan terhadap kebenaran sejati, di mana Kristus sendiri adalah contoh kita (1Pe 2:21), tetapi terhadap kebenaran diri atau pamer dalam kebaikan seseorang. Ini juga bukan peringatan terhadap kebijaksanaan sejati, tetapi terhadap kesombongan dalam pencapaian intelektual.

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: Pkh 7:1 - -- Ams 22:1

Ref. Silang BIS: Pkh 7:9 - -- Yak 1:19

Ref. Silang TB: Pkh 7:1 - -- Ams 22:1

Ref. Silang TB: Pkh 7:9 - -- Yak 1:19

Gill (ID): Pkh 7:1 - Nama yang baik lebih baik daripada salep yang berharga // dan hari kematian lebih baik daripada hari kelahiran seseorang. Nama yang baik lebih baik daripada salep yang berharga,.... Kata "baik" tidak ada dalam teks, tetapi memang patut disertakan, seperti yang dikemukakan...

Nama yang baik lebih baik daripada salep yang berharga,.... Kata "baik" tidak ada dalam teks, tetapi memang patut disertakan, seperti yang dikemukakan oleh Jarchi; karena tidak ada nama lain yang bisa dikatakan demikian; nama yang tidak baik tidak dapat dianggap lebih baik. Beberapa memahami ini sebagai nama Tuhan, yang adalah Tuhan itu sendiri, yang merupakan "summum bonum", dan kebahagiaan utama bagi manusia, dan menganggapnya sebagai jawaban atas pertanyaan Ecc 6:12; inilah dan hanya inilah yang merupakan kebaikan seorang manusia, dan lebih diutamakan daripada segala kenikmatan duniawi; keterlibatan dengan-Nya sebagai Tuhan perjanjian; pengetahuan tentang-Nya dalam Kristus, yang memiliki hidup kekal yang melekat padanya; persekutuan dengan-Nya; penemuan kasih sayang-Nya, yang lebih baik daripada sedikit; dan menikmati Dia untuk selamanya. Ini juga benar untuk nama Kristus, yang namanya Mesias yang berarti yang diurapi, bagaikan salep yang dituangkan, dan lebih diutamakan dari itu, Son 1:3; demikian juga nama-nama-Nya yang lain, Yesus Sang Juruselamat; Jehovah, kebenaran kita; Immanuel, Allah bersama kita; sangat berharga bagi mereka yang mengetahui nilainya, dan melihat kebutuhan mereka akan kebenaran dan keselamatan oleh-Nya; pribadi-Nya, dan pengetahuan tentang-Nya; Injil-Nya, dan reputasi serta laporan yang diberikannya tentang-Nya; jauh melebihi salep yang paling berharga dan harum; lihat 2Co 2:14. Jadi nama atau nama-nama yang diberikan kepada umat Tuhan, nama baru Hephzibah dan Beulah, nama anak-anak Tuhan, lebih baik daripada nama anak laki-laki dan perempuan; dan orang-orang Kristen, atau yang diurapi, yang telah menerima urapan dari Kristus yang mengajarkan segala sesuatu, dan dengan demikian lebih diutamakan daripada salep yang paling dipilih, Isa 56:5. Begitu juga memiliki nama yang tertulis di surga, dalam buku hidup Anak Domba, dan memiliki nama seseorang yang diakui oleh Kristus nanti di hadapan Bapa-Nya dan para malaikat-Nya; atau bahkan nama yang baik di antara manusia, nama untuk seseorang yang benar-benar saleh dan berbelaskasihan; karena cinta kepada Kristus, semangat untuk sebab-Nya, dan kesetiaan kepada kebenaran dan tata cara-Nya; seperti wanita yang mendapatkan, lebih baik daripada kotak salep yang dituangkan di atas kepala Kristus; dan seperti saudara yang dipuji dalam Injil di seluruh gereja; dan seperti Demetrius, yang memiliki laporan baik dari semua orang pada waktu itu, dan dari kebenaran itu sendiri, Mat 26:13, 3Jo 1:12. Nama yang baik seperti ini lebih baik daripada salep yang berharga karena nilainya, lebih baik daripada segala kekayaan, untuk mana ini bisa dikatakan; lihat Isa 39:2; dan karena keharumannya, mengeluarkan yang lebih besar; dan karena keberlangsungannya, lebih tahan lama, Psa 112:6. Targum adalah,

"lebih baik nama baik yang diperoleh yang benar di dunia ini, daripada minyak urapan yang dituangkan di atas kepala raja dan imam."

Begitu juga Alshech,

"nama baik lebih baik daripada kebesaran seorang raja, meskipun diurapi dengan minyak;"

dan hari kematian lebih baik daripada hari kelahiran seseorang; beberapa menafsirkannya, berhubungan dengan klausa sebelumnya, "sebagaimana nama baik lebih baik, &c. demikian pula hari kematian lebih baik daripada hari kelahiran seseorang" f; yaitu, hari kematian seorang manusia lebih baik daripada hari kelahirannya. Ini tidak dimaksudkan untuk dipahami secara sederhana tentang kematian; karena itu dalam dirinya sendiri, di luar koneksinya dan konsekuensinya, tidak lebih baik daripada dilahirkan ke dunia, atau datang ke hidup, atau daripada hidup itu sendiri; itu tidak lebih diutamakan, juga tidak diinginkan; karena itu bertentangan dengan alam, karena merupakan pelarutan dari itu; suatu kejahatan yang nyata, sementara hidup, dan hidup yang panjang, adalah berkah; musuh bagi kemanusiaan, dan yang mengerikan: juga bukan tentang orang lain, dengan siapa manusia memiliki hubungan, teman dan kerabat mereka; karena bagi mereka, hari kelahiran adalah waktu bersukacita, dan hari kematian adalah waktu berkabung, seperti yang terlihat dari Kitab Suci dan semua pengalaman; lihat Joh 16:21. Memang dilaporkan g tentang beberapa orang yang dianggap kafir dan barbar di Thrace, dan yang mendiami Gunung Kaukasus, bahwa mereka berkabung saat kelahiran anak-anak mereka, menghitung bencana yang akan mereka hadapi, dan bersukacita saat kematian teman-teman mereka, karena terbebas dari kesulitan mereka: tetapi ini harus dipahami tentang orang-orang itu sendiri yang lahir dan mati; bukan tentang seluruh manusia, kecuali jika terpisah dari pertimbangan keadaan masa depan, dan dengan demikian lebih bahagia untuk dibebaskan dari kesulitan daripada memasukinya; juga bukan tentang orang-orang jahat, seharusnya memang lebih baik jika mereka tidak pernah lahir, atau mati segera setelah lahir, agar kebinasaan mereka tidak diperberat oleh banyaknya dosa mereka; tetapi setelah semua itu, mati tidak dapat menjadi yang terbaik bagi mereka, karena saat mati mereka dilemparkan ke neraka, ke api yang kekal, dan siksaan yang tak berkesudahan: ini hanya benar untuk orang-orang baik, yang memiliki nama baik hidup dan mati; yang memiliki pekerjaan kasih karunia di atas mereka, dan dengan demikian layak untuk surga; kebenaran Kristus di atas mereka, dan dengan demikian memiliki hak untuk itu; mereka adalah orang-orang yang memiliki harapan dalam kematian mereka, dan mati dalam iman dan dalam Tuhan: kematian mereka lebih baik daripada kelahiran mereka; saat lahir, mereka datang ke dunia di bawah pengenaan dan dosa, dengan sifat yang corrupt; terkotori oleh dosa, dan di bawah kuasanya, rentan dalam diri mereka untuk dihukum dan mati karena itu: pada saat kematian mereka, mereka keluar dibenarkan dari dosa melalui kebenaran Kristus, semuanya ditebus oleh pengorbanan-Nya, dan diampuni karena-Nya; mereka dicuci dari pengaruh dosa oleh darah Kristus, dan dibebaskan dari kuasa dan keberadaan dosa oleh Roh dan kasih karunia Allah; dan aman dari penghukuman dan kematian kedua: saat mereka datang ke dunia, mereka rentan untuk berbuat dosa semakin banyak; saat mereka pergi, mereka sepenuhnya bebas dari itu; pada saat kelahiran mereka, mereka lahir untuk mengalami kesulitan, dan sepanjang hidup mereka diperhadapkan dengan kesulitan itu, terkena berbagai penyakit tubuh, menghadapi banyak masalah di dunia ini, dan dari para penghuni dunia ini; banyak konflik dengan tubuh dosa dan kematian, dan tertekan dengan godaan Setan; tetapi saat mati mereka dibebaskan dari semua ini, masuk dalam perdamaian sempurna dan sukacita yang tiada tara; beristirahat dari segala kerja keras dan jerih payah, dan menikmati persekutuan yang tak terputus dengan Allah, Bapa, Anak, dan Roh, para malaikat, dan orang-orang kudus yang dimuliakan. Targum adalah,

"hari di mana seorang manusia mati dan pergi ke rumah kubur, dengan nama baik dan dengan kebenaran, lebih baik daripada hari di mana seorang manusia jahat lahir ke dunia."

Begitu juga Midrash menafsirkannya tentang seseorang yang keluar dari dunia dengan nama baik, mengaitkan klausa ini dengan yang sebelumnya, seperti yang dilakukan banyak orang.

Gill (ID): Pkh 7:2 - Adalah lebih baik pergi ke rumah duka // daripada pergi ke rumah pesta // karena itu adalah akhir dari semua manusia // dan orang yang hidup akan menaruh itu di hatinya Lebih baik pergi ke rumah duka,.... Untuk kerabat atau teman yang telah meninggal, yang baik terbaring tidak dimakamkan, atau baru saja dimakamkan; k...

Lebih baik pergi ke rumah duka,.... Untuk kerabat atau teman yang telah meninggal, yang baik terbaring tidak dimakamkan, atau baru saja dimakamkan; karena orang Yahudi menjaga berkabung untuk orang mati mereka selama beberapa hari setelahnya, ketika teman-teman mereka mengunjungi mereka untuk menghibur mereka, seperti yang dilakukan orang Yahudi kepada Marta dan Maria, Yoh 11:31. Jadi Targum di sini,

"lebih baik pergi kepada orang yang berduka untuk menghiburnya;''

karena pada saat dan tempat seperti itu percakapan bersifat serius dan menarik, dan berfokus pada tema kematian dan keadaan di masa depan, serta persiapan untuk itu; dari mana pelajaran yang berguna dan mendidik dapat dipelajari; dan jadi jauh lebih baik berada di sana

daripada pergi ke rumah pesta: Targum mengatakan,

"daripada ke rumah pesta anggur orang-orang yang mencemooh;''

di mana hanya ada kebisingan dan keributan, kemewahan dan ketidakbijaksanaan, kegembiraan dan keceriaan yang duniawi, percakapan yang sia-sia dan dangkal, obrolan yang tidak berguna dan lagu-lagu yang tidak suci, dan sebuah lelucon dibuat dari agama dan ketuhanan yang benar, kematian dan dunia yang lain;

karena itu adalah akhir dari semua manusia; bukan rumah pesta, tetapi rumah duka; atau berkabung itu sendiri, seperti yang dikatakan Jarchi; setiap orang harus mengharapkan kehilangan kerabat dan teman, sehingga datang ke rumah duka; dan harus mati sendiri, dan menjadi penyebab berkabung: kematian itu sendiri tampaknya lebih dimaksudkan, yang merupakan akhir dari semua manusia, jalan bagi semua daging; karena ditentukan bagi manusia untuk mati; dan jadi Targum,

"melihat bahwa atas mereka semua telah ditetapkan ketetapan kematian;''

dan orang yang hidup akan menaruh itu di hatinya; dengan pergi ke rumah duka, ia akan diingatkan tentang kematian, dan akan memikirkannya dengan serius, serta mempertimbangkan akhir hidupnya, betapa dekatnya itu; dan bahwa ini pasti akan menjadi keadaannya segera, seperti keadaan almarhum yang ia datang untuk berduka. Jadi Targum mengartikan ini sebagai kata-kata tentang kematian, atau diskusi tentang kematian yang ia dengar di sana, yang ia perhatikan dan taruh di hatinya, dan ia simpan di dalamnya. Catatan Jarchi adalah,

"pikiran mereka mengenai jalan kematian.''

Gill (ID): Pkh 7:3 - Kesedihan lebih baik daripada tawa // karena dengan kesedihan wajah hati menjadi lebih baik Kesedihan lebih baik daripada tawa,.... Kesedihan, yang diekspresikan di rumah duka, adalah lebih baik, lebih berguna dan terpuji, daripada tawa yang ...

Kesedihan lebih baik daripada tawa,.... Kesedihan, yang diekspresikan di rumah duka, adalah lebih baik, lebih berguna dan terpuji, daripada tawa yang bodoh, dan sikap ringan yang diekspresikan di rumah pesta; atau kesedihan akibat penderitaan dan masalah, bahkan kesulitan itu sendiri, seringkali jauh lebih menguntungkan, dan lebih mendukung kebaikan manusia, daripada kemakmuran; atau kesedihan karena dosa, kesedihan yang saleh, kesedihan yang sesuai dengan cara yang saleh, yang menghasilkan pertobatan menuju keselamatan, yang tidak perlu disesali, harus dipilih daripada semua kegembiraan dan keceriaan duniawi. Hal ini dapat diterjemahkan, "amarah lebih baik daripada tawa" h; yang dipahami oleh orang Yahudi tentang kemarahan Tuhan dalam mengoreksi manusia atas dosa; yang jauh lebih baik daripada ketika Dia tidak memperhatikan mereka, tetapi membiarkan mereka terus berbuat dosa, seolah-olah Dia senang dengan mereka; Midrash memberikan contoh dalam generasi banjir dan orang-orang Sodom; dan Targum cenderung pada makna ini,

"lebih baik adalah kemarahan, dengan mana Tuhan dunia itu marah terhadap orang benar di dunia ini, daripada tawa yang dengan mana Dia mengejek orang-orang yang jahat."

Meski mungkin lebih baik, menurut yang lain, untuk memahaminya sebagai kemarahan yang mereka ekspresikan terhadap dosa, dalam teguran yang setia meskipun tajam untuknya; yang, pada akhirnya, lebih bermanfaat daripada pujian dari mereka yang mendorongnya; lihat Ams 27:5;

karena dengan kesedihan wajah hati menjadi lebih baik: ketika kesedihan itu tidak hipokrit, seperti pada para ahli Taurat dan orang Farisi, tetapi serius dan nyata, muncul dari refleksi yang tepat tentang hal-hal dalam pikiran; sehingga hati teralihkan dari hal-hal yang sia-sia, duniawi, dan sensual; dan terlibat dalam renungan tentang hal-hal spiritual dan surgawi, yang sangat menguntungkan baginya: atau melalui ketegasan wajah seorang teman yang setia, dalam mengoreksi kesalahan, hati menjadi lebih baik, yang menerima koreksi tersebut dengan kasih, dan mengakui kesalahannya, dan memperbaiki diri.

Gill (ID): Pkh 7:4 - Hati orang bijak ada di rumah duka // tetapi hati orang bodoh ada di rumah kegembiraan Hati orang bijak ada di rumah duka,.... Ketika tubuhnya tidak; ketika tidak sesuai baginya untuk pergi ke sana secara langsung, pikirannya ada di sana...

Hati orang bijak ada di rumah duka,.... Ketika tubuhnya tidak; ketika tidak sesuai baginya untuk pergi ke sana secara langsung, pikirannya ada di sana, dan pikirannya dipakai untuk memikirkan hal-hal berguna tentang kerapuhan dan kematian manusia, tentang kematian, penghakiman di masa depan, dan dunia yang akan datang; yang menunjukkan bahwa dia adalah orang bijak, dan peduli akan hal-hal terbaik, bahkan untuk kebahagiaan abadi dalam keadaan lain;

tetapi hati orang bodoh ada di rumah kegembiraan; di mana ada teman-teman ceria, lagu-lagu riang dinyanyikan, dan cangkir atau gelas berputar dengan cepat, dan semuanya cerah dan berkilau: di sini orang bodoh ingin lebih sering berada daripada yang ia lakukan, dan ketika ia tidak bisa; yang menunjukkan kebodohan pikirannya, betapa rasa yang sia-sia ia miliki, dan betapa ia tidak memikirkan keadaan di masa depan, dan kesejahteraan abadi dirinya.

Gill (ID): Pkh 7:5 - Lebih baik mendengar teguran orang bijak daripada seorang pria mendengar lagu orang bodoh. Itu lebih baik mendengar teguran orang bijak,.... Untuk mendengarkannya dengan saksama, menerimanya dengan baik, dan bertindak sesuai dengannya; mesk...

Itu lebih baik mendengar teguran orang bijak,.... Untuk mendengarkannya dengan saksama, menerimanya dengan baik, dan bertindak sesuai dengannya; meskipun mungkin tidak menyenangkan bagi daging, dan memberikan rasa sakit saat ini, namun efek dan hasilnya akan baik, dan menunjukkan bahwa orang yang mendengarnya adalah bijak, sama seperti orang yang memberikannya; lihat Psa 141:1;

daripada seorang pria mendengar lagu orang bodoh; lagu-lagu yang sia-sia dan tidak murni yang dinyanyikan oleh orang bodoh di rumah bersenang-senang; atau pujian dari orang bodoh, yang membuat hati terhibur dan senang, seperti musik dan lagu-lagu: atau, "daripada seorang pria yang mendengar lagu orang bodoh" i, dan merasa senang dengan itu.

Gill (ID): Pkh 7:6 - Sama seperti suara duri yang berkerisik di bawah panci, demikianlah adalah tawa orang bodoh // ini juga adalah kesia-siaan. Sama seperti suara duri yang berkerisik di bawah panci, demikianlah adalah tawa orang bodoh,.... Seperti duri yang lemah, tidak berguna, dan tidak men...

Sama seperti suara duri yang berkerisik di bawah panci, demikianlah adalah tawa orang bodoh,.... Seperti duri yang lemah, tidak berguna, dan tidak menguntungkan; ya, menyakitkan dan merugikan, serta hanya cocok untuk dibakar; demikianlah pula orang-orang yang bodoh dan jahat, 2Sa 23:6; dan seperti bunyi dan suara dari yang satu di bawah panci itu sangat singkat, mereka mengeluarkan kobaran api untuk sejenak, dan segera selesai; jadi meskipun tawa orang bodoh itu keras dan bising, tidak ada melodi yang dihasilkannya, tidak lebih dari pada suara duri; dan itu hanya untuk sesaat, dan segera akan berubah menjadi tangisan dan ratapan, yang akan berlangsung selamanya; lihat Job 20:5;

ini juga adalah kesia-siaan; kegembiraan jasmani dari orang-orang jahat.

Gill (ID): Pkh 7:7 - Pastinya penindasan membuat orang bijak menjadi gila // dan hadiah menghancurkan hati Pastinya penindasan membuat orang bijak menjadi gila,.... Ini harus dipahami baik secara pasif, ketika dia tertindas oleh orang lain, atau melihat ora...

Pastinya penindasan membuat orang bijak menjadi gila,.... Ini harus dipahami baik secara pasif, ketika dia tertindas oleh orang lain, atau melihat orang lain tertindas; itu menimbulkan kemarahan dalam dirinya, mengganggu pikirannya, dan dia siap untuk mengeluarkan penilaian yang salah tentang ketentuan Tuhan, serta mengatakan hal-hal sembarangan dan tanpa pertimbangan mengenai mereka, Psa 73:2; atau secara aktif, tentang penindasan yang dia lakukan terhadap orang lain; ketika dia terlibat dalam tindakan semacam itu, kebijaksanaannya meninggalkannya, pikirannya menjadi bingung, dia bertindak sebagai orang gila, dan menusuk dirinya sendiri dengan banyak kesedihan. Beberapa memahami ini tentang kekayaan yang didapat dengan cara yang salah; atau tentang hadiah yang diberikan untuk menyuap orang agar melakukan kerugian terhadap orang lain; dan yang mana pasal berikut dipandang menjelaskan;

dan hadiah menghancurkan hati; membutakan mata para hakim yang seharusnya bijak; membengkokkan penilaian mereka, dan menyebabkan mereka mengeluarkan putusan yang salah, serta membengkokkan keadilan: atau, "dan menghancurkan hati dari hadiah" k; hati yang dipenuhi dengan hadiah kebijaksanaan dan pengetahuan; atau hati yang murah hati, hati yang cenderung untuk memberi dengan banyak dan dermawan, yang penindasan menghancurkan dan membuatnya tidak berguna.

Gill (ID): Pkh 7:8 - Lebih baik adalah akhir dari suatu hal daripada permulaannya // dan yang sabar dalam roh adalah lebih baik daripada yang angkuh dalam roh Lebih baik adalah akhir dari suatu hal daripada permulaannya,.... Jika suatu hal itu baik, maka akhir dari hal itu tidaklah lebih buruk; seperti akhir...

Lebih baik adalah akhir dari suatu hal daripada permulaannya,.... Jika suatu hal itu baik, maka akhir dari hal itu tidaklah lebih buruk; seperti akhir dari kejahatan dan orang-orang jahat, yang permulaannya manis, tetapi akhirnya pahit; ya, adalah jalan-jalan menuju kematian, Ams 5:4; dan demikian pula akhir dari para pengaku daging dan murtad, yang memulai dalam Roh, dan diakhiri dalam daging, Gal 3:3; tetapi akhir dari hal-hal baik, dan dari orang baik, adalah lebih baik daripada permulaan; seperti akhir dari Ayub, baik terkait hal-hal duniawi maupun spiritual, Ayub 8:7; lihat Mzm 37:37;

dan yang sabar dalam roh adalah lebih baik daripada yang angkuh dalam roh; kesabaran adalah buah dari Roh Allah; dan sangat berguna dalam kehidupan Kristen, terutama dalam menanggung penderitaan, dan cenderung menjadikan orang lebih rendah hati, lembut, dan tenang; dan orang-orang seperti itu sangat dihargai oleh Tuhan; kepada mereka Ia memandang, bersama mereka Ia tinggal, dan kepada mereka Ia memberikan lebih banyak kasih karunia; sementara mereka yang angkuh, dan sombong terhadap diri sendiri, kekayaan atau kebenaran mereka, adalah menjijikkan bagi-Nya; lihat Luk 16:15.

Gill (ID): Pkh 7:9 - Janganlah terburu-buru dalam hatimu untuk marah // karena kemarahan tertinggal di pelukan orang bodoh. Janganlah terburu-buru dalam hatimu untuk marah,.... Terhadap manusia, karena setiap kata yang diucapkan, atau tindakan yang dilakukan, yang tidak ses...

Janganlah terburu-buru dalam hatimu untuk marah,.... Terhadap manusia, karena setiap kata yang diucapkan, atau tindakan yang dilakukan, yang tidak sesuai; janganlah mendorong, tetapi tekanlah, emosi marah yang tiba-tiba dari pikiran; janganlah cepat-cepat merasa kesal, dan segera menunjukkan kemarahan dan ketidakpuasan; tetapi jagalah agar tidak cepat marah, karena orang seperti itu lebih baik daripada yang perkasa, Jam 1:19, Pro 16:32; atau kepada Tuhan, karena teguran dan hukuman-Nya; seperti yang terdapat dalam Targum,

"pada saat teguran dari langit datang kepadamu, janganlah terburu-buru dalam jiwamu untuk marah (atau berang) untuk mengucapkan kata-kata pembangkangan (atau keangkuhan) terhadap langit;''

nasihat itu baik,

"jangan melakukan apapun dalam kemarahan l;''

karena kemarahan tertinggal di pelukan orang bodoh; di mana ia muncul dengan cepat, dan bertahan lama; di sini ia segera menunjukkan dirinya, dan mendapatkan tempat yang mudah untuk bersarang dan beristirahat; ia mudah masuk, tetapi sulit untuk mengeluarkannya dari hati seorang bodoh; keduanya adalah bukti kebodohannya, Pro 12:16; lihat Eph 4:26; pelukan, atau dada, biasanya digambarkan sebagai tempat kemarahan oleh penulis lain m.

Gill (ID): Pkh 7:10 - Jangan katakan, apa penyebab bahwa hari-hari dahulu lebih baik daripada yang ini // karena engkau tidak bertanya dengan bijak mengenai hal ini. Jangan katakan, apa penyebab bahwa hari-hari dulu lebih baik daripada hari ini?.... Ini adalah pendapat umum, yang berlaku di semua zaman di antara ma...

Jangan katakan, apa penyebab bahwa hari-hari dulu lebih baik daripada hari ini?.... Ini adalah pendapat umum, yang berlaku di semua zaman di antara manusia, bahwa masa lalu lebih baik daripada masa kini; bahwa perdagangan lebih berkembang, dan orang-orang mendapatkan lebih banyak kekayaan dan harta, dan hidup dalam kenyamanan dan kelimpahan yang lebih besar; dan mengeluh bahwa nasib mereka jatuh di zaman yang sulit ini, dan siap menyalahkan penyelenggaraan Tuhan, dan menggerutu tentangnya, yang seharusnya tidak mereka lakukan;

karena engkau tidak menanyakan dengan bijak mengenai hal ini: ini disebabkan oleh ketidaktahuan tentang masa lalu; yang, jika diteliti dengan baik, atau pengetahuan yang benar tentangnya dapat dicapai, akan tampak bahwa mereka tidak lebih baik daripada saat ini; dan bahwa selalu ada orang jahat, dan hal-hal buruk yang dilakukan; penipuan, penindasan, dan kekerasan, serta segala sesuatu yang bisa dikeluhkan saat ini: atau jika keadaan lebih buruk daripada sebelumnya, ini seharusnya disebabkan oleh keburukan manusia; dan si penanya seharusnya melihat ke dalam dirinya sendiri, dan cara-cara yang dilakukannya, dan melihat apakah ada penyebab di sana, serta berusaha untuk menebus waktu, karena hari-hari ini jahat; dan bukan mengadili penyelenggaraan Tuhan, dan menggerutu tentang hal itu, serta bertengkar dengannya; seolah-olah distribusinya tidak adil, dan keadilan tidak ditegakkan di satu zaman sebagaimana di zaman yang lain.

Gill (ID): Pkh 7:11 - Kebijaksanaan adalah baik dengan warisan // dan dengan itu ada keuntungan bagi mereka yang melihat matahari Kebijaksanaan adalah baik dengan warisan,.... Itu baik dengan sendirinya. Atau, "adalah sama baiknya dengan warisan" n, seperti yang dapat diungkapkan...

Kebijaksanaan adalah baik dengan warisan,.... Itu baik dengan sendirinya. Atau, "adalah sama baiknya dengan warisan" n, seperti yang dapat diungkapkan; itu merupakan bagian dari dirinya sendiri, terutama kebijaksanaan spiritual dan ilahi. Targum menginterpretasikannya sebagai kebijaksanaan hukum, atau pengetahuan tentang hal itu; tetapi jauh lebih unggul adalah kebijaksanaan Injil, kebijaksanaan Tuhan dalam suatu misteri, kebijaksanaan yang tersembunyi; pengetahuan tentang hal ini, dengan cara yang eksperimental, lebih baik daripada semua warisan duniawi: tetapi ini dengan warisan adalah baik, bahkan lebih baik daripada tanpanya; karena kebijaksanaan, tanpa kekayaan, umumnya diabaikan dan dihina oleh manusia; lihat Ecc 9:16; ketika kekayaan, dengan kebijaksanaan, membuat seseorang dihormati; ini memerintahkan rasa hormat dan perhatian; sebagaimana dia juga berada dalam kondisi yang lebih baik untuk berbuat baik, jika mau berbagi, dan siap untuk mendistribusikan;

dan dengan itu ada keuntungan bagi mereka yang melihat matahari; manusia di keadaan saat ini, yang digambarkan sebagai mereka yang melihat matahari terbit dan terbenam, dan menikmati panas serta cahayanya, menerima banyak keuntungan dari orang-orang yang bijaksana dan kaya: atau, "dan itu adalah keunggulan bagi mereka yang melihat matahari"; itu adalah keunggulan bagi manusia dan apa yang memberi mereka keunggulan atas yang lain, bahwa mereka memiliki kebijaksanaan dan kekayaan.

Gill (ID): Pkh 7:12 - Karena hikmat adalah suatu perlindungan, dan uang adalah suatu perlindungan // tetapi keunggulan dari pengetahuan adalah, bahwa hikmat memberikan hidup kepada mereka yang memilikinya. Sebab hikmat adalah suatu perlindungan, dan uang adalah suatu perlindungan,.... Atau, "bayangan" dari penyegaran dan perlindungan, di mana orang-orang...

Sebab hikmat adalah suatu perlindungan, dan uang adalah suatu perlindungan,.... Atau, "bayangan" dari penyegaran dan perlindungan, di mana orang-orang duduk dengan senang dan aman; seorang pria dengan hikmatnya, dan demikian juga dengan uangnya, mampu membela dirinya dari luka-luka dan penindasan orang lain, terutama ketika keduanya bersatu dalam satu orang yang sama. Jarchi menerjemahkan dan menafsirkan,

"dia yang berada dalam bayangan hikmat berada dalam bayangan uang, karena hikmat adalah penyebab datangnya kekayaan;''

dan demikian juga Targum,

"sebagaimana seorang pria tersembunyi dalam bayangan hikmat, demikian pula dia tersembunyi dalam bayangan uang, ketika dia beramal dengan itu;''

bandingkan dengan ini Luk 16:9; lihat Ecc 7:19. Theognis o memiliki perkataan yang sangat mirip dengan ini,

"kekayaan dan hikmat selalu tak tertaklukkan bagi manusia;''

tetapi keunggulan dari pengetahuan adalah bahwa hikmat memberikan hidup kepada mereka yang memilikinya; atau, "keunggulan dari pengetahuan hikmat memberikan hidup" p, &c. bukan dari hikmat alami, atau pengetahuan tentang hal-hal alami dan sipil, kesia-siaan ini telah diungkapkan sebelumnya oleh orang bijak; tetapi pengetahuan tentang Tuhan dalam Kristus; pengetahuan tentang Kristus, yang adalah Hikmat Tuhan; dan Injil, dan semua hal ilahi dan spiritual: ini adalah keunggulan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kekayaan, yang sering mengekspos kehidupan seseorang pada bahaya, tidak dapat melindunginya dari kematian jasmani, jauh lebih sedikit dari kematian abadi. Ketika ini adalah keunggulan dari pengetahuan spiritual, bahwa kehidupan spiritual berjalan bersamanya; mereka yang diterangi secara spiritual dihidupkan secara spiritual; hidup oleh iman kepada Kristus, yang mereka kenal; dan, melalui pengetahuan tentang-Nya, memiliki segala sesuatu yang berkaitan dengan kehidupan dan kesalehan, dan memiliki hak dan kelayakan untuk kehidupan kekal; ya, pengetahuan ini adalah kehidupan kekal, Joh 17:3; lihat 2Pe 1:3; dan ini adalah hadiah murni dari Hikmat, atau dari Kristus, dan tidak tergantung pada prestasi manusia, atau karya yang dilakukan dalam ketaatan kepada hukum, yang tidak dapat memberikan kehidupan ini; lihat Joh 17:2, Rom 6:23.

Gill (ID): Pkh 7:13 - Pertimbangkanlah karya Tuhan // sebab siapa yang dapat membuat itu lurus yang telah Ia buat bengkok Perhatikanlah karya Tuhan,.... Ini ditujukan kepada mereka yang menganggap hari-hari yang lalu lebih baik daripada yang sekarang, dan siap untuk berte...

Perhatikanlah karya Tuhan,.... Ini ditujukan kepada mereka yang menganggap hari-hari yang lalu lebih baik daripada yang sekarang, dan siap untuk bertengkar dengan penyelenggaraan Tuhan, Ecc 7:10; dan oleh karena itu mereka disarankan untuk mempertimbangkan karya Tuhan; bukan karya penciptaan, tetapi penyelenggaraan; yang merupakan efek dari kedaulatan ilahi, dan dilakukan serta diarahkan sesuai dengan nasihat kehendakNya, dan selalu dilakukan dengan bijaksana untuk memenuhi tujuan dan maksud yang terbaik: segala sesuatu indah pada waktunya; renungkan, puji, dan kagumi kebijaksanaan, kekuatan, dan kebaikan Tuhan, yang ditampilkan di dalamnya; itu adalah sesuatu yang tidak bisa dibuat lebih baik, atau berbeda dari apa adanya;

untuk siapa yang dapat membuat itu lurus yang telah Ia buat bengkok? atau yang tampak seperti itu, tidak teratur dan tidak menyenangkan? Tidak ada seorang pun yang dapat memperbaiki atau membuat lebih baik apa yang ia keluhkan dan benci; juga ia tidak dapat mengubah jalannya segala sesuatu, atau menghentikan tangan, atau menghentikan penyelenggaraan Tuhan: jika Dia berkenan agar bencana publik ada di dunia, atau di bagian tertentu, seperti kelaparan, penyakit, atau pedang; atau segala macam penderitaan pada keluarga, dan individu-individu tertentu, atau kemiskinan dan kehinaan pada individu-individu tertentu, tidak ada yang dapat menghalanginya; apapun yang Dia tuju dan putuskan, penyelenggaraan-Nya mewujudkannya, dan tidak ada yang dapat menggagalkan rencananya; adalah sia-sia bagi makhluk untuk mengeluh dan menggerutu; adalah yang terbaik untuk menyerahkan diri kepada kehendak-Nya, karena tidak ada perubahan yang dapat dilakukan kecuali yang Dia kehendaki. Beberapa orang memahami ini sebagai cacat alami dalam tubuh manusia, yang mereka bawa sejak lahir, atau yang menyertainya, seperti kebutaan, kepincangan, dll. demikian juga Targum,

"perhatikanlah karya Tuhan, dan kekuatan-Nya, yang membuat yang buta, yang bengkok, dan yang pincang, menjadi keajaiban di dunia; untuk siapa yang dapat membuat lurus salah satu dari mereka kecuali Tuhan dunia, yang membuatnya bengkok?''

Yang lain, mengenai cacat spiritual dalam orang-orang yang berjalan di jalan bengkok, dan yang mengeraskan diri di dalamnya; siapa yang dapat memperbaiki mereka, dan membuat mereka menjadi cara lain, jika Tuhan tidak memberikan anugerah-Nya untuk mengubah mereka, dan melembutkan hati mereka yang keras? Dia mengeraskan siapa yang Dia kehendaki, dan siapa yang dapat melawan kehendak-Nya? Para paraphrase Jarchi berkata,

"siapa yang dapat membuat lurus setelah mati apa yang telah Ia buat bengkok dalam kehidupan?''

Lihat Gill pada Ecc 1:15. Alshech menafsirkannya sebagai manusia pertama Adam.

Gill (ID): Pkh 7:14 - Di hari kemakmuran bersukacitalah // tetapi di hari kesulitan perhatikanlah // Tuhan juga telah menetapkan yang satu berlawanan dengan yang lain // agar manusia tidak menemukan apa pun setelahnya. Pada hari kemakmuran bersukacitalah,.... Atau, "di hari yang baik" q. Ketika segala sesuatu berjalan dengan baik di dalam masyarakat, di dalam keluarg...

Pada hari kemakmuran bersukacitalah,.... Atau, "di hari yang baik" q. Ketika segala sesuatu berjalan dengan baik di dalam masyarakat, di dalam keluarga seorang pria, dan pada dirinya sendiri, kesehatan, damai, dan kelimpahan, dinikmati, keadaan seorang pria berkembang dan makmur; adalah pantas baginya untuk bersyukur kepada Tuhan, dengan bebas dan ceria menikmati apa yang diberikan kepadanya, dan berbuat baik dengan itu: atau, "berada dalam keadaan baik" r; dengan hati yang baik, semangat yang baik, ceria dan hidup; atau, "nikmati kebaikan", seperti dalam versi Latin Vulgata; karena apa yang diberikan Tuhan kepada manusia diberikan dengan melimpah untuk dinikmati, digunakan untuk diri mereka sendiri, dan bermanfaat bagi orang lain; seperti yang dinyatakan oleh Targum,

"di hari Tuhan berbuat baik kepadamu, jadilah engkau juga dalam kebaikan, dan berbuat baik kepada seluruh dunia;''

lihat Gal 6:10; Parafrase Jarchi adalah,

"ketika ada di tanganmu untuk berbuat baik, jadilah di antara mereka yang berbuat baik;''

tetapi pada hari kesulitan, perhatikanlah; atau, "di hari kejahatan" s; perhatikan dari mana penderitaan datang; bukan dari debu, bukan kebetulan, tetapi dari Tuhan, dan oleh penetapannya yang bijaksana; dan untuk apa itu datang, bahwa dosa adalah penyebabnya, dan apa itu; dan juga untuk tujuan apa ia dikirim, untuk membawa kepada rasa dosa, dan pengakuan atasnya, dan kerendahan hati karena itu; untuk menghilangkannya, dan menjadikan orang baik lebih berpartisipasi dalam kekudusan: atau, "lihatlah hari kesulitan" t; bahkan pada hari kemakmuran itu seharusnya diharapkan; karena tidak ada keteguhan dan stabilitas dalam keadaan apapun; ada vicissitudes dan perubahan yang terus-menerus. Targum menyatakan,

"agar hari yang jahat tidak jatuh atasmu, lihat dan lihatlah;''

berhati-hatilah dan waspadalah, dan berperilaku dengan bijaksana, agar itu dapat dicegah. Catatan Jarchi adalah,

"ketika kejahatan datang kepada orang jahat, jadilah di antara mereka yang melihat, dan bukan di antara mereka yang dilihat;''

dan membandingkannya dengan Isa 66:24; Dapat dicatat, bahwa ada waktu tertentu untuk masing-masing, kemakmuran dan kesulitan; dan bahwa waktu itu singkat, dan karena itu disebut hari; dan yang satu adalah baik, dan yang lainnya jahat; karakter yang mereka miliki sesuai dengan penampilan luar, dan sesuai dengan penilaian dan pengertian manusia; jika tidak, kemakmuran seringkali merugikan, dan menghancurkan orang bodoh, dan kesulitan berguna bagi jiwa orang baik;

Tuhan juga telah menetapkan yang satu berlawanan dengan yang lain; keduanya adalah oleh penetapannya, dan ditempatkan di tempat yang tepat, dan datang pada waktu yang tepat; saling menggantikan, dan saling berhubungan, seperti siang dan malam, musim panas dan musim dingin, dan bekerja, bersama-sama untuk kebaikan manusia;

agar manusia tidak menemukan apa pun setelahnya; tidak dapat mengetahui apa yang akan terjadi kemudian; apa yang akan menjadi keadaan dan keadaannya, apakah makmur atau mengalami kesulitan; karena segala sesuatu begitu tidak pasti, dan begitu rentan terhadap perubahan, dan tidak ada yang permanen; dan oleh karena itu tidak dapat menemukan sesuatu untuk dipercayai dan bergantung padanya, tidak ada yang dapat dia pastikan: dan segala sesuatu dikelola dan diatur dengan begitu bijaksana, sehingga seorang pria tidak dapat menemukan kesalahan dengan mereka, atau alasan yang tepat untuk mengeluh tentang mereka; demikian juga versi Latin Vulgata, "tidak menemukan keluhan yang benar terhadapnya"; dan dengan tujuan yang sama versi Siria, "agar dia dapat mengeluh tentangnya"; Targumnya adalah,

"tidak menemukan kejahatan di dunia ini.''

Gill (ID): Pkh 7:15 - Semua hal telah aku lihat di hari-hari keangkuhanku // ada seorang yang benar yang binasa dalam kebenarannya // dan ada seorang yang jahat yang memperpanjang hidupnya dalam kejahatannya Semua hal telah aku lihat di hari-hari keangkuhanku,.... Atau, "semua hal ini" u. Apa yang terjadi sebelumnya dan setelahnya, berbagai perubahan yang ...

Semua hal telah aku lihat di hari-hari keangkuhanku,.... Atau, "semua hal ini" u. Apa yang terjadi sebelumnya dan setelahnya, berbagai perubahan yang dialami manusia, baik yang baik maupun yang buruk; ini semua menjadi pengamatannya, sepanjang hidupnya, yang merupakan hidup yang sia-sia, seperti yang dialami setiap orang, penuh dengan kejahatan dan kesulitan; lihat Pengkh 6:12; mungkin orang bijak ini mempunyai perhatian terhadap masa apostasinya; dan hal ini bisa, di antara hal-hal lainnya, timbul karena ini; mengamati orang baik yang menderita, dan orang jahat yang makmur, yang sering menjadi batu sandungan bagi orang baik;

ada seorang yang benar yang binasa dalam kebenarannya; tidak selamanya; tidak ada manusia yang benar sejati yang pernah binasa, yang dijadikan begitu oleh kebenaran Kristus yang diakui bagi dirinya; karena meskipun orang benar disebut hampir diselamatkan, namun dia pasti diselamatkan: ini hanya benar dalam arti seseorang yang hanya benar secara lahiriah, yang mengandalkan kebenarannya sendiri, di mana dia bisa binasa; tetapi ini harus dipahami secara temporer dan jasmani; seseorang yang benar sejati dapat binasa dalam namanya, dalam substansinya, serta saat kematian, dan itu karena kebenarannya; dia dapat kehilangan nama baik dan karakternya, serta hartanya, demi kebenaran; ya, hidupnya juga, seperti Habel, Nabot, dan lainnya; ini terkadang terjadi "kadang-kadang", seperti yang diamati Aben Ezra, tidak selalu: atau seorang yang benar, meskipun dalam kebenarannya, mati, dan terkadang hidup hanya dalam waktu yang singkat; pemahaman ini sepertinya diperlukan oleh antitesis;

dan ada seorang yang jahat yang memperpanjang hidupnya dalam kejahatannya; sangat jahat, dan meskipun kejahatannya yang besar, hidup dalam waktu yang lama di dunia; lihat Ayub 21:7.

Gill (ID): Pkh 7:16 - Jangan terlalu benar // jangan juga buat dirimu terlalu bijaksana // mengapa kau harus menghancurkan dirimu sendiri Jangan terlalu benar,.... Ini bukan tentang kebenaran yang sebenarnya dan nyata, bahkan kebenaran moral, seseorang tidak bisa terlalu suci atau terlal...

Jangan terlalu benar,.... Ini bukan tentang kebenaran yang sebenarnya dan nyata, bahkan kebenaran moral, seseorang tidak bisa terlalu suci atau terlalu benar; tetapi tentang pamer dan kebanggaan atas kebenaran, dan tentang mereka yang ingin dianggap lebih benar dan suci daripada yang lain, dan karena itu meremehkan mereka yang, seperti yang mereka bayangkan, tidak mencapai standar mereka; dan sangat kaku dan kritis dalam penilaian mereka terhadap orang lain, dan sangat keras dalam teguran mereka terhadap mereka; dan, agar mereka terlihat sebagai orang yang sangat benar, akan melakukan lebih dari yang diwajibkan hukum untuk mereka lakukan, bahkan pekerjaan yang lebih dari sekadar kewajiban, seperti yang dilakukan oleh orang Farisi dahulu, dan sekarang oleh kaum Katolik, berpura-pura, dan menghindari penggunaan yang sah dari hal-hal yang diberikan Tuhan untuk dinikmati; dan menguras tubuh mereka dengan penghindaran, puasa, perjalanan suci, penyesalan, cambukan, dan sejenisnya, seperti para Eremit di kalangan orang Kristen, dan orang Turki, seperti yang diamati Aben Ezra di tempat tersebut; dan banyak yang, dengan semangat yang tidak bijaksana untuk apa yang mereka anggap benar, yang kadang-kadang hanyalah hal sepele, dan dengan teguran yang tidak tepat untuk apa yang salah, mengekspos diri mereka pada kebencian dan bahaya. Beberapa memahami ini sebagai keadilan politik dan hukuman, melaksanakannya dengan terlalu ketat dan keras, menurut pepatah, "summum jus saepe summa injuria est" w; dan Schultens x, dari penggunaan kata dalam bahasa Arab, menerjemahkannya menjadi, "jangan terlalu kaku"; dan yang lainnya, dalam arti yang berlawanan, dari terlalu banyak belas kasihan dan kasih sayang kepada pelanggar. Jadi Midrash; dan Jarchi menggambarkannya melalui kasus Saul, yang memiliki belas kasihan kepada yang jahat, dan membiarkan Agag hidup. Targumnya adalah,

"jangan terlalu benar pada saat seorang pendosa dinyatakan bersalah atas pembunuhan di pengadilanmu, hingga kau harus membiarkannya dan tidak membunuhnya;''

jangan jadikan dirimu terlalu bijaksana; di atas apa yang tertulis, atau berpura-pura lebih bijak daripada yang lain. Jadi, versi Arab, "jangan tunjukkan terlalu banyak kebijaksanaan"; jangan berusaha, dengan tidak menjadi lebih benar dari yang lain, juga tidak lebih bijak, dengan mengkritik zaman sekarang, atau dengan ketentuan Providensia, atau dengan kebiasaan dan perilaku manusia; menetapkan diri sebagai kritikus dan pencela atas manusia dan hal-hal; atau jangan selidiki hal-hal, dan mencari pengetahuan tentang mereka, yang di luar jangkauanmu, dan di luar kapasitasmu;

mengapa kau harus menghancurkan dirimu sendiri? baik dengan hidup terlalu ketat dan hemat, atau dengan belajar terlalu mendalam, atau dengan berperilaku sedemikian rupa terhadap orang lain, sehingga mereka akan mencari kehampaanmu dan membawanya kepadamu: atau "mengapa kau harus", atau "bagaimana", atau "agar, kau tidak menjadi bodoh" y; kehilangan akal dan alasanmu, seperti orang-orang yang mempelajari pengetahuan tentang hal-hal yang mereka tidak memiliki kapasitas untuk: atau mengapa kau harus menjadi bodoh di mata semua orang dengan perilakumu? atau, "mengapa kau harus menjadi sepi" z; sendiri, dan tidak ada yang peduli untuk bercakap-cakap dan berkenalan denganmu?

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Pkh 7:1-6 - Berharganya Nama Baik Salomo sudah memberikan banyak bukti dan contoh tentang kesia-siaan dunia in...

Matthew Henry: Pkh 7:7-10 - Pemandangan Dukacita dan Pemandangan Sukacita Pemandangan Dukacita dan Pemandangan Sukacita (7:7-10) ...

Matthew Henry: Pkh 7:11-22 - Keuntungan-keuntungan Hikmat Keuntungan-keuntungan Hikmat (7:11-22) ...

SH: Pkh 7:1-22 - Nilai tambah kehidupan (Minggu, 14 Juni 1998) Nilai tambah kehidupan Nilai tambah kehidupan Hal-hal yang mengandung nilai tambah perlu dikenali dan ...

SH: Pkh 7:1-22 - Hikmat yang benar (Selasa, 5 Oktober 2004) Hikmat yang benar Hikmat yang benar. Abraham Lincoln harus melewati banyak kegagalan dan penderitaan ...

SH: Pkh 7:1-22 - Warisan Nama Baik dan Hikmat (Selasa, 30 Juni 2020) Warisan Nama Baik dan Hikmat Pepatah "gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang" berarti o...

SH: Pkh 7:1--8:1 - Hiduplah Bersandar kepada Tuhan (Sabtu, 3 Desember 2016) Hiduplah Bersandar kepada Tuhan Jika kita adalah orang yang serius menjalani panggilan hidup sebagai orang Kriste...

Topik Teologia: Pkh 7:8 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral Manusia Mengekspresikan Moral Kasih Sayang Mere...

Topik Teologia: Pkh 7:9 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia Roh Manusia (Nafas, Hati, Pikiran, Kebencian, Kekuata...

Constable (ID): Pkh 6:10--11:7 - --III. BATASAN KEBIJAKSANAAN 6:10--11:6 Petunjuk dalam teks menunjukkan ...

Constable (ID): Pkh 7:1--8:17 - --B. Rencana Tuhan yang Tak Terduga chs. 7-8 ...

Constable (ID): Pkh 7:1-14 - --1. Kesulitan dan kemakmuran 7:1-14 Ia mulai dengan ...

Constable (ID): Pkh 7:15-29 - --2. Kebenaran dan kejahatan 7:15-29Meskipun orang b...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Penulis : Salomo Tema : Kesia-Siaan Hidup yang Terlepas dari Allah Tan...

Full Life: Pengkhotbah (Garis Besar) Garis Besar Judul (Pengkh 1:1) I. Pen...

Matthew Henry: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Kita masih berada di antara orang-orang Salomo yang berbahagia, yaitu hamba-...

Jerusalem: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) KITAB PENGKHOTBAH PENGANTAR Kitab kecil ini berjudul: "Perkataan Peng...

Ende: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENGCHOTBAH PENDAHULUAAN Kitab jang sesuai dengan pendapat Luther kami namakan "Pengchotbah" ini, didalam Kitab Sutji H...

Constable (ID): Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Pengantar Judul Judul buku ini dalam teks Ibrani adalah seluruh ayat ...

Constable (ID): Pengkhotbah (Garis Besar) Silakan berikan teks yang ingin Anda terjemahkan, dan saya akan membantu menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia....

Constable (ID): Pengkhotbah Pengkhotbah Bibliografi Archer, Gle...

Gill (ID): Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN UNTUK PENGKOTBAH Buku ini telah diterima secara universal ke dalam kanon Kitab Suci, oleh orang Yahudi dan Kristen. Yang ...

Gill (ID): Pengkhotbah 7 (Pendahuluan Pasal) PENDAHULUAN KE PENGKHOTBAH 7 Orang yang bijak setelah mengungkapkan b...

BIS: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENGKHOTBAH PENGANTAR Buku Pengkhotbah berisi buah pikiran dari `Sang Pemikir'. Ia merenungkan dalam-dalam bet...

Ajaran: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya dengan mengetahui isi Kitab Pengkhotbah, anggota jemaat mengerti bahwa hidupnya merupakan pemberian All...

Intisari: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Apa sebenarnya hidup ini? APA ISI PENGKHOTBAH?Seseorang yang membaca Pengkhotbah untuk pertama kalinya akan kaget dengan...

Garis Besar Intisari: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) [1] HIDUP ITU PERCUMA Pengk 1:1-2:26...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #06: Pada Tampilan Alkitab, Tampilan Daftar Ayat dan Bacaan Ayat Harian, seret panel kuning untuk menyesuaikan layar Anda. [SEMUA]
dibuat dalam 0.38 detik
dipersembahkan oleh YLSA