
Teks -- Roma 3:20-31 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Rm 3:21 - KEBENARAN ALLAH.
Nas : Rom 3:21
Frasa ini menunjuk kepada tindakan penebusan oleh Allah dalam
lingkup dosa manusia; melaluinya, Dia, dengan cara yang adil (ayat
Rom...
Nas : Rom 3:21
Frasa ini menunjuk kepada tindakan penebusan oleh Allah dalam lingkup dosa manusia; melaluinya, Dia, dengan cara yang adil (ayat Rom 3:26), memulihkan hubungan-Nya dengan kita serta membebaskan kita dari kuasa kejahatan (perhatikan PL, di mana bekerjanya keselamatan dan penyataan kebenaran pada dasarnya merupakan hal yang sama -- lih. Mazm 98:1-2; Yes 46:13; 51:5-8; 56:1; 62:1;
lihat cat. --> Mazm 32:2;
lihat cat. --> Yes 56:1-2).
[atau ref. Mazm 32:2; Yes 56:1-2]
- 1) Penyataan mengenai kebenaran Allah di dalam Injil belum berakhir.
Sebagai kuasa Allah untuk keselamatan yang mendampingi seorang percaya,
maka kebenaran itu selalu segar dan relevan
(lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
- 2) Kebenaran dari Allah ini datang kepada kita melalui iman dalam Yesus Kristus (ayat Rom 3:22).

Full Life: Rm 3:22 - IMAN.
Nas : Rom 3:22
Iman kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat merupakan
satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk memperoleh keselamata...
Nas : Rom 3:22
Iman kepada Yesus Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat merupakan satu-satunya syarat yang diminta Allah untuk memperoleh keselamatan. Untuk pembahasan tentang iman yang menyelamatkan
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA.

Full Life: Rm 3:24 - OLEH KASIH KARUNIA TELAH DIBENARKAN DENGAN CUMA-CUMA KARENA PENEBUSAN.
Nas : Rom 3:24
Ayat ini mengandung dua kata yang sering dipakai Paulus untuk
menyatakan keselamatan, "dibenarkan" dan "penebusan". Untuk pembahasan...
Nas : Rom 3:24
Ayat ini mengandung dua kata yang sering dipakai Paulus untuk menyatakan keselamatan, "dibenarkan" dan "penebusan". Untuk pembahasan mengenai kedua konsep ini,
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN.

Full Life: Rm 3:25 - DARAH-NYA.
Nas : Rom 3:25
PB menekankan beberapa kebenaran mengenai kematian Kristus.
1) Kematian itu suatu pengorbanan, yaitu korban darah-Nya (bd.
1...
Nas : Rom 3:25
PB menekankan beberapa kebenaran mengenai kematian Kristus.
- 1) Kematian itu suatu pengorbanan, yaitu korban darah-Nya (bd. 1Kor 5:7; Ef 5:2)
- 2) Kematian itu adalah untuk orang lain, yaitu Dia tidak mati bagi diri sendiri, tetapi untuk orang lain (Rom 5:8; 8:32; Mr 10:45; Ef 5:2).
- 3) Kematian itu bersifat penggantian, yaitu Kristus mengalami kematian
sebagai hukuman atas dosa kita, sebagai pengganti kita (Rom 6:23;
lihat art. HARI PENDAMAIAN).
- 4) Kematian itu adalah mendamaikan, yaitu kematian Kristus demi orang berdosa memuaskan sifat Allah yang benar dan keadaan moral-Nya, sehingga dengan demikian mengalihkan murka Allah dari orang berdosa yang bertobat. Integritas Allah menuntut bahwa dosa dihukum dan korban pendamaian dibuat untuk kita. Melalui korban pendamaian oleh darah Kristus, kekudusan Allah tetap tidak berkompromi dan Dia sanggup menyatakan kasih karunia dan kasih-Nya dalam keselamatan dengan adil. Harus ditekankan bahwa Allah sendirilah yang telah menetapkan Kristus sebagai korban pendamaian. Allah tidak perlu diajak untuk menunjukkan kasih dan belas kasihan-Nya, sebab "Allah mendamaikan dunia dengan diri-Nya oleh Kristus" (2Kor 5:19; bd. Yoh 3:16; Rom 5:8; 8:3,32; 1Kor 8:6; Ef 4:4-6).
- 5) Kematian itu adalah penebusan, yaitu suatu korban untuk menebus atau membayar kerugian karena dosa. Dalam pengertian ini, kematian Kristus sebagai korban adalah dalam rangka meniadakan kesalahan akibat dosa. Melalui kematian Kristus kesalahan dan kuasa dosa yang memisahkan Allah dengan orang percaya ditiadakan.
- 6) Kematian Kristus itu mujarab, artinya kematian-Nya sebagai korban pendamaian mengandung khasiat untuk menghasilkan efek penebusan penuh yang diinginkan, bila kita menerimanya dengan iman.
- 7) Kematian itu adalah kemenangan, yaitu di salib Kristus berjuang dan
menang atas kuasa dosa, Iblis, dan segala kekuatan jahat yang
membelenggu manusia. Kematian Kristus adalah kemenangan awal Allah atas
musuh-musuh rohani Allah dan manusia (Rom 8:3; Yoh 12:31-32;
Kol 2:15). Jadi, kematian Kristus bersifat menebus. Dengan membayar
tebusan dengan hidup-Nya sendiri (1Pet 1:18-19), Dia membebaskan
kita dari musuh yang memperbudak umat manusia, yaitu dosa (Rom 6:6),
kematian (2Tim 1:10; 1Kor 15:54-57) dan Iblis (Kis 10:38),
sehingga membebaskan kita untuk melayani Allah (Rom 6:18;
lihat art. KATA-KATA ALKITABIAH UNTUK KESELAMATAN).
Semua hasil di atas dari kematian Kristus sebagai korban membuka peluang keselamatan bagi semua orang, tetapi hanya benar-benar dialami oleh mereka yang oleh iman menerima Yesus Kristus dan kematian-Nya bagi mereka.

Full Life: Rm 3:31 - KAMI MENEGUHKANNYA (HUKUM TAURAT).
Nas : Rom 3:31
Keselamatan dalam Kristus tidak berarti bahwa hukum Taurat tidak ada
nilainya. Sebenarnya, pembenaran oleh iman menopang hukum Taura...
Nas : Rom 3:31
Keselamatan dalam Kristus tidak berarti bahwa hukum Taurat tidak ada nilainya. Sebenarnya, pembenaran oleh iman menopang hukum Taurat menurut maksud dan fungsinya. Melalui pendamaian dengan Allah dan melalui karya pembaharuan Roh Kudus, orang percaya sanggup menghormati dan menaati hukum moral Allah
(lihat cat. --> Rom 8:2;
lihat cat. --> Rom 8:4).
[atau ref. Rom 8:2-4]
Jerusalem: Rm 1:18--3:20 - -- Uraian mengenai Kebenaran Allah yang menyatakan diri melalui Injil, yang nanti akan dilanjutkan dalam Rom 3:21 dst, disusul suatu uraian tentang kebal...
Uraian mengenai Kebenaran Allah yang menyatakan diri melalui Injil, yang nanti akan dilanjutkan dalam Rom 3:21 dst, disusul suatu uraian tentang kebalikannya ialah: di luar Injil hanya "kemurkaan Allah" yang menampakkan diri, baik dalam dunia orang-orang kafir, Rom 1:18-32, maupun dalam bangsa Yahudi, Rom 2:1-3:10. Kemurkaan itu pertama-tama menyatakan dirinya dalam diperbanyaknya dosa manusia. Dalam penghakiman terakhir akan disingkapkan seluruhnya, Rom 2:6+; Mat 3:7+.

Jerusalem: Rm 2:1--3:20 - -- Sekarang Paulus berkata kepada orang Yahudi. Mula-mula, Rom 2:1-16, ia belum menyebutkan mereka, tetapi kemudian, Rom 2:17-3:20, ia berkata dengan ter...
Sekarang Paulus berkata kepada orang Yahudi. Mula-mula, Rom 2:1-16, ia belum menyebutkan mereka, tetapi kemudian, Rom 2:17-3:20, ia berkata dengan terus terang. Orang-orang Yahudi mau main hakim terhadap orang-orang lain, tetapi mereka sendiri tidak terluput, kalau berlaku seperti orang-orang lain itu, Rom 2:1-5,17-24. Hukum Taurat, Rom 2:12-13, sunat, Rom 2:25-29, dan Kitab Suci yang berharga, Rom 3:1-8, tidak membebaskan mereka dari sikap hati yang tepat. Baik orang Yahudi maupun orang kafir dapat dituntut di hadapan pengadilan Allah, Rom 2:6-11; dan kenyataannya kedua-duanya telah menjadi hamba dosa, Rom 3:9-20.

Jerusalem: Rm 3:20 - -- Menurut Maz 143 tidak ada seorangpun yang dibebaskan, kalau dihakimi oleh Allah menurut perbuatannya. Karena itu orang harus menggunakan prinsip pembe...
Menurut Maz 143 tidak ada seorangpun yang dibebaskan, kalau dihakimi oleh Allah menurut perbuatannya. Karena itu orang harus menggunakan prinsip pembenaran lain, ialah "kesetiaan" Allah pada janji penyelamatan kepada umatNya, dengan lain kata: KebenaranNya. Tentang Kebenaran yang dijanjikan untuk zaman Mesias itu Paulus menegaskan bahwa telah menyatakan diri dalam Yesus Kristus, Rom 3:21. Adapun hukum Taurat hanya aturan lahiriah sehubungan dengan kelakuan manusia. Peranannya dalam rencana penyelamatan Allah bukanlah menghapus dosa, tetapi menyatakannya kepada hati nurani manusia yang berdosa, bdk Rom 1:16+; Rom 7:7+.

Jerusalem: Rm 3:23 - kemuliaan Allah Yang dimaksudkan ialah kemuliaan Allah sebagaimana dipikirkan oleh Kitab Suci, Kel 24:16, ialah kehadiran Allah yang semakin erat berhubungan dengan m...

Jerusalem: Rm 3:24 - penebusan dalam Kristus Yesus Yahwe telah "menebus" Israel dengan membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir dan menjadikannya umat milik-warisanNya, Ula 7:6. Dalam menubuatkan "p...
Yahwe telah "menebus" Israel dengan membebaskan mereka dari perbudakan di Mesir dan menjadikannya umat milik-warisanNya, Ula 7:6. Dalam menubuatkan "penebusan" dari pembuangan di Babel, Yes 41:14; para nabi memikirkan suatu pembebasan dengan arti lebih mendalam dan lebih umum, yakni pengampunan dosa, Yes 44:22; bdk Maz 130:8; 49:8-9. Penebusan di zaman Mesias itu terlaksana melalui Yesus Kristus, 1Ko 1:30; bdk Luk 1:68; 2:38. Allah Bapa dengan perantaraan Kristus - atau Kristus sendiri - telah "membebaskan" Israel baru dari perbudakan hukum Taurat, Gal 3:13; 4:5; dan dosa, Kol 1:14; Efe 1:7; Ibr 9:15, dengan memperolehnya, Kis 20:28, menjadi kepunyaanNya sendiri, Tit 2:14, dengan membelinya, 1Ko 7:23; 6:20; bdk Gal 3:13 (terj: menebus); Rom 4:5 (terj: menebus); 2Pe 2:1. Apa yang "dibayar" sebagai uang tebusan dan uang beli ialah darah Kristus, Kis 20:28; Efe 1:7; Ibr 9:12; 1Pe 1:18 dst; Wah 1:5; 5:9. Penebusan itu sudah dimulai di bukit Kalvaria dan terjamin dengan "bayaran muka", ialah Roh Kudus, Efe 1:14; 4:30, tetapi baru akan diselesaikan pada hari Parusia kelak, Luk 21:28, waktu orang ditebus dari maut melalui kebangkitan tubuh, Rom 8:23.

Terjemahan lain: dipertunjukkan

Jerusalem: Rm 3:25 - jalan pendamaian Apa yang dimaksud kiranya "tutup-pendamaian", Kel 25:17; bdk Ibr 9:5. Pada hari raya Pendamaian, Ima 16:1; tutup-pendamaian itu diperciki dengan darah...
Apa yang dimaksud kiranya "tutup-pendamaian", Kel 25:17; bdk Ibr 9:5. Pada hari raya Pendamaian, Ima 16:1; tutup-pendamaian itu diperciki dengan darah, Ima 16:15. Darah Kristus sesungguhnya telah melaksanakan pembersihan dari dosa yang oleh upacara itu hanya dapat dilambangkan. Bdk juga "darah perjanjian", Kel 24:8; Mat 26:28+

Jerusalem: Rm 3:25 - membiarkan dosa-dosa Artinya: tidak menghukumnya. Ini semacam "setengah pengampunan", tidak mempertanggungkan dosa. Hanya hal itu tidak ada maknanya sama sekali, kecuali k...
Artinya: tidak menghukumnya. Ini semacam "setengah pengampunan", tidak mempertanggungkan dosa. Hanya hal itu tidak ada maknanya sama sekali, kecuali kalau nanti dosa benar-benar dihapus dan dihancurkan dengan sungguh-sungguh membenarkan manusia. Terjemahan lain: dengan maksud mengampuni dosa-dosa.

Jerusalem: Rm 3:26 - pada masa itu Ialah masa yang oleh Allah ditentukan dalam rencana penyelamatanNya, Kis 1:7+, supaya karya penebusan Kristus terlaksana, Rom 5:6; 11:30; 1Ti 2:6; Tit...
Ialah masa yang oleh Allah ditentukan dalam rencana penyelamatanNya, Kis 1:7+, supaya karya penebusan Kristus terlaksana, Rom 5:6; 11:30; 1Ti 2:6; Tit 1:3, sekali untuk selama-lamanya, Ibr 7:27, dan supaya mulailah zaman terakhir. Bdk Rom 4:17 dsj; Rom 16:3 dsj; Luk 4:13; 19:44; 21:8; Yoh 7:6,8

Jerusalem: Rm 3:26 - supaya nyata, bahwa Ia benar Ialah; supaya mewujudkan KebenaranNya (yang menyelamatkan, bdk Rom 1:17+) sesuai dengan janji dan membenarkan manusia.
Ialah; supaya mewujudkan KebenaranNya (yang menyelamatkan, bdk Rom 1:17+) sesuai dengan janji dan membenarkan manusia.

Jerusalem: Rm 3:27 - berdasarkan iman Harafiah: oleh karena hukum iman (demikianpun: oleh karena perbuatan). Artinya: oleh karena (berdasarkan) suatu hukum yang tidak lain kecuali percaya
Harafiah: oleh karena hukum iman (demikianpun: oleh karena perbuatan). Artinya: oleh karena (berdasarkan) suatu hukum yang tidak lain kecuali percaya

Jerusalem: Rm 3:27 - bermegah Kata Yunani (kauknesis) yang dipakai menunjukkan sikap hati manusia yang menganggap perbuatannya sebagai jasa dan atas dasar itu menyangka dengan tena...
Kata Yunani (kauknesis) yang dipakai menunjukkan sikap hati manusia yang menganggap perbuatannya sebagai jasa dan atas dasar itu menyangka dengan tenaga sendiri dapat mencapai tujuan adikodrati. Sikap hati itu perlu ditolak, sebab orang memang tidak merebut kebenaran, yang hanya diterimanya sebagai karunia belaka. Dan lebih dari perbuatan manapun pengalaman iman mencegah orang dari sikap itu, sebab dengan iman orang justru menyatakan dirinya tidak mampu. Paulus memperlawankan hukum yang tertulis pada loh-loh batu, 2Ko 3:3, dengan iman, Rom 1:16+, ialah hukum batiniah yang tertulis pada hati, bdk Yer 31:33, dan yang "bekerja oleh kasih", Gal 5:6, dan yang tidak lain kecuali "hukum Roh" (terjemahan: Roh), Rom 8:2.

Jerusalem: Rm 3:31 - kami meneguhkannya Hanya tata penyelamatan iman memungkinkan hukum Taurat mencapai maksud tujuannya, ialah kebenaran dan kesucian manusia, bdk Rom 7:7+.
Hanya tata penyelamatan iman memungkinkan hukum Taurat mencapai maksud tujuannya, ialah kebenaran dan kesucian manusia, bdk Rom 7:7+.
Ende -> Rm 3:21; Rm 3:21; Rm 3:22; Rm 3:23; Rm 3:24; Rm 3:25; Rm 3:25-26; Rm 3:27; Rm 3:29-30; Rm 3:31
Ende: Rm 3:21 - Telah menjatakan diri jaitu dengan membukakan rahasia-rahasia tentangnja
(bdl. Rom 16:25-26; Kol 1:25-27; 2:2-3), lagipun dengan mewudjudkan
kebenaranNja itu didalam segala...
jaitu dengan membukakan rahasia-rahasia tentangnja (bdl. Rom 16:25-26; Kol 1:25-27; 2:2-3), lagipun dengan mewudjudkan kebenaranNja itu didalam segala manusia jang pertjaja akan Kristus. Djalan perwudjudan itu telah mulai dinjatakan sepandjang Perdjandjian Lama.

tidak berdasarkan pengalaman hukum.

Ende: Rm 3:22 - Tanpa membeda-bedakan jaitu antara "kaum terpilih" dan orang-orang bangsa
"kafir"\, jang pertjaja.
jaitu antara "kaum terpilih" dan orang-orang bangsa "kafir"\, jang pertjaja.

Ende: Rm 3:23 - Kemuliaan Allah Dapat ditafsirkan: kehadiran Allah. Orang Jahudipun tidak
hidup dalam perdamaian sempurna (persahabatan erat) dengan Allah, sehingga Allah
tidak menja...
Dapat ditafsirkan: kehadiran Allah. Orang Jahudipun tidak hidup dalam perdamaian sempurna (persahabatan erat) dengan Allah, sehingga Allah tidak menjatakan kemuliaanNja lagi kepada mereka, seperti dahulukala Ia menjatakan kehadiranNja kepada mereka misalnja didalam "Kemah Kudus". Tafsiran lain: mereka tidak mempunjai bagian dalam kemuliaan (kebenaran, kekudusan) Allah, sebab bukan atau belum anak Allah dan ahliwaris surga.

Ende: Rm 3:24 - -- Mereka dibenarkan, jaitu dibebaskan dari dosa dan diberi bagian dalam kebenaran
Allah. Orang Jahudi menganggap, bahwa mereka dibenarkan oleh Allah Pau...
Mereka dibenarkan, jaitu dibebaskan dari dosa dan diberi bagian dalam kebenaran Allah. Orang Jahudi menganggap, bahwa mereka dibenarkan oleh Allah Paulus menegaskan: \= 1) Kebenaran manusia berwudjud anugerah, bukan gandjaran, 2) diberikan melulu atas kerahiman Allah, 3) diberikan karena ditebus oleh darah Kristus, 4) ditebus berarti diperdamaikan dengan Allah, 5) dari manusia hanja dituntut kepertjajaan akan Kristus. \+
Tentang makna istilah "kepertjajaan" dalam bahasa Paulus, batjalah uraian dalam Kata Pendahuluan II, fasal 4, halaman 538 (tjetakan V 1968).

Ende: Rm 3:25 - Tempat perdamaian Istilah asli mengingatkan akan tempat sutji, diatas
"peti perdjandjian" jang dipandang sebagai tachta Allah didalam "kemah kudus",
dimana Ia bisa menj...
Istilah asli mengingatkan akan tempat sutji, diatas "peti perdjandjian" jang dipandang sebagai tachta Allah didalam "kemah kudus", dimana Ia bisa menjatakan kehendakNja kepada Moses. Tempat itu diretjiki dengan darah kurban-kurban untuk memperdamaikan kaum Israel dengan Allah, kalau mereka telah melanggar sjarat-sjarat perdjandjian, tetapi bertobat. Demikian Jesus dalam arti jang djauh lebih tinggi mendjadi tempat perdamaian dengan menumpahkan darahNja.

Ende: Rm 3:25-26 - -- Dapat menimbulkan persoalan, apakah tjotjok dengan keadilan Allah, kalau Ia
membiarkan kedurhakaan dan kedurdjanaan meradjalela sadja berabad-abad lam...
Dapat menimbulkan persoalan, apakah tjotjok dengan keadilan Allah, kalau Ia membiarkan kedurhakaan dan kedurdjanaan meradjalela sadja berabad-abad lamanja, tanpa Ia mendjalankan murkaNja. Bukankah keadilanNja jang mutlak menurut pembasmian, hukum, silih dan tebusan segera djuga? Djawabnja: Allah sabar sampai silih dan tebusan jang sepadan dengan tuntutan keadilan mutlak Allah, dapat dilaksanakan oleh kurban Jesus disalib.

jaitu seolah-olah benar dihadapan Allah karena djasanja sendiri.

Ende: Rm 3:29-30 - -- Seandainja pengalaman hukum ini sjarat mutlak untuk diselamatkan, maka seluruh
bangsa manusia jang bukan Jahudi, dan sebab itu tidak dikurniakan hukum...
Seandainja pengalaman hukum ini sjarat mutlak untuk diselamatkan, maka seluruh bangsa manusia jang bukan Jahudi, dan sebab itu tidak dikurniakan hukum, tak mungkin diselamatkan. Tetapi itu bertentangan dengan pernjataan hukum dan tulisan-tulisan para nabi sendiri, seperti akan ditegaskan dalam bab berikut.

Ende: Rm 3:31 - Meneguhkannja jaitu dengan menondjolkan peranan hakiki hukum sebagai
pemimpin kepada keselamatan Perdjandjian Baru.
jaitu dengan menondjolkan peranan hakiki hukum sebagai pemimpin kepada keselamatan Perdjandjian Baru.
Ref. Silang FULL: Rm 3:20 - hukum Taurat // mengenal dosa · hukum Taurat: Kis 13:29; Gal 2:16
· mengenal dosa: Rom 4:15; Rom 4:15

Ref. Silang FULL: Rm 3:21 - kebenaran Allah // yang disaksikan · kebenaran Allah: Yes 46:13; Yer 23:6; Rom 1:17; 9:30
· yang disaksikan: Kis 10:43; Rom 1:2
· kebenaran Allah: Yes 46:13; Yer 23:6; Rom 1:17; 9:30

Ref. Silang FULL: Rm 3:22 - kebenaran Allah // karena iman // Yesus Kristus // yang percaya // ada perbedaan · kebenaran Allah: Rom 1:17
· karena iman: Rom 9:30; Rom 9:30
· Yesus Kristus: Gal 2:16; 3:22
· yang percaya: Yoh 3:15; Yo...
· kebenaran Allah: Rom 1:17
· karena iman: Rom 9:30; [Lihat FULL. Rom 9:30]
· Yesus Kristus: Gal 2:16; 3:22
· yang percaya: Yoh 3:15; [Lihat FULL. Yoh 3:15]; Rom 4:11; 10:4


Ref. Silang FULL: Rm 3:24 - kasih karunia // telah dibenarkan // karena penebusan · kasih karunia: Yoh 1:14,16,17; Rom 4:16; 5:21; 6:14; 11:5; 2Kor 12:9; Ef 2:8; 4:7; Tit 2:11; Ibr 4:16
· telah dibenarkan: Rom 4:25; Ro...
· kasih karunia: Yoh 1:14,16,17; Rom 4:16; 5:21; 6:14; 11:5; 2Kor 12:9; Ef 2:8; 4:7; Tit 2:11; Ibr 4:16
· telah dibenarkan: Rom 4:25; [Lihat FULL. Rom 4:25]
· karena penebusan: Mazm 130:7; 1Kor 1:30; Gal 4:5; Ef 1:7,14; Kol 1:14; Ibr 9:12

Ref. Silang FULL: Rm 3:25 - jalan pendamaian // dalam darah-Nya // telah membiarkan · jalan pendamaian: Kel 25:17; Im 16:10; Mazm 65:4; Ibr 2:17; 9:28; 1Yoh 4:10
· dalam darah-Nya: Kis 20:28; Rom 5:9; Ef 1:7; Ibr 9:12,14...
· jalan pendamaian: Kel 25:17; Im 16:10; Mazm 65:4; Ibr 2:17; 9:28; 1Yoh 4:10
· dalam darah-Nya: Kis 20:28; Rom 5:9; Ef 1:7; Ibr 9:12,14; 13:12; 1Pet 1:19; Wahy 1:5
· telah membiarkan: Kis 14:16; 17:30

Ref. Silang FULL: Rm 3:28 - hukum Taurat · hukum Taurat: Rom 3:20,21; Kis 13:39; Gal 2:16; 3:11; Ef 2:9; Yak 2:20,24,26
· hukum Taurat: Rom 3:20,21; Kis 13:39; Gal 2:16; 3:11; Ef 2:9; Yak 2:20,24,26

Ref. Silang FULL: Rm 3:29 - bangsa-bangsa lain · bangsa-bangsa lain: Kis 10:34,35; Rom 9:24; 10:12; 15:9; Gal 3:28
· bangsa-bangsa lain: Kis 10:34,35; Rom 9:24; 10:12; 15:9; Gal 3:28
Defender (ID): Rm 3:25 - pengorbanan untuk penebusan Istilah "propitiation" (Yunani hilasterion) awalnya merujuk pada pengorbanan pagan untuk menenangkan dewa yang marah. Namun, dalam penggunaannya di Kr...
Istilah "propitiation" (Yunani

Defender (ID): Rm 3:26 - adil, dan yang memberikan keadilan Misteri bagaimana Tuhan bisa menjadi "adil" (atau "benar") dan "pemberi keadilan" (atau "yang mengakui kebenaran" kepada yang tidak benar) hanya dapat...
Misteri bagaimana Tuhan bisa menjadi "adil" (atau "benar") dan "pemberi keadilan" (atau "yang mengakui kebenaran" kepada yang tidak benar) hanya dapat diselesaikan di dalam Kristus. Itu adalah "kebenarannya," bukan kebenaran kita, yang membuat kita "dibenarkan" (yaitu, "dinyatakan benar") oleh Tuhan, melalui menerima Kristus dengan iman.

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg -> Rm 3:20; Rm 3:9-20; Rm 3:20; Rm 1:18--3:20; Rm 1:18--4:25; Rm 1:18--15:13; Rm 3:21; Rm 3:21-31; Rm 3:21; Rm 3:21--4:25; Rm 3:22; Rm 3:22; Rm 3:23; Rm 3:23; Rm 3:24; Rm 3:24; Rm 3:25; Rm 3:25; Rm 3:26; Rm 3:26; Rm 3:27; Rm 3:27; Rm 3:28; Rm 3:28; Rm 3:29; Rm 3:29; Rm 3:30; Rm 3:30; Rm 3:31; Rm 3:31
Hagelberg: Rm 3:20 - -- 3:20 Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal ...
3:20 Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.
Paulus sudah berhasil membuktikan beban bagian ini, sehingga pasal 3:20a ini hanya ditulis sebagai ringkasan.
...karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.
Dalam suatu pernyataan yang singkat Paulus menyatakan apa yang dapat dihasilkan dari hukum Taurat, dan juga apa yang tidak dapat dihasilkan dari hukum Taurat. Melalui hukum Taurat kita dapat mengerti bahwa dosa, bukan saja kelakuan-kelakuan yang tidak sesuai dengan sifat Allah, tetapi Dosa, sebagai suatu kuasa, berkuasa mutlak atas segala sesuatu yang berada dalam aiwn/aion lama.162 Demikianlah keberadaan kita dalam Adam. Tidak ada harapan. Kita layak dimurkai oleh Dia yang Maha Adil.

Hagelberg: Rm 3:9-20 - -- c. Murka Allah Dinyatakan melawan Semua Manusia 3:9-20
Nygren146 menguraikan pola argumentasi Surat Roma yang sangat ketat. Kalau Paulus mengemukaka...
c. Murka Allah Dinyatakan melawan Semua Manusia 3:9-20
Nygren146 menguraikan pola argumentasi Surat Roma yang sangat ketat. Kalau Paulus mengemukakan suatu hal baru yang akan dibuktikan dia mengemukakan hal itu dengan suatu pernyataan atau judul yang singkat dan tepat. Dan kalau dia menyelesaikan suatu pokok diskusi dia meringkaskannya dengan singkat dan tepat. Sejak pasal 1:18 Paulus membuktikan bahwa manusia layak dimurkai. Istilah "Murka Allah" adalah judul diskusi tersebut. Dan pasal 3:9 adalah ringkasan diskusi tersebut. Dalam pasal 1:18-1:32 dia menangani orang fasik, yang jelas layak dimurkai. Setelah itu, dalam pasal 2:1-3:8, dia menangani orang Yahudi, satu bangsa yang pada umumnya tidak mau mengaku dosa, dan tidak mau disebut "layak dimurkai." Tetapi Paulus sudah membuktikan bahwa status mereka sebagai bangsa terpilih tidak berarti mereka bebas dari hukuman Allah. Mereka memang memiliki keistimewaan yang menonjol, tetapi "hak bebas dari hukuman" tidak dimiliki mereka.

Hagelberg: Rm 3:20 - -- 3:20 Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal ...
3:20 Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh karena melakukan hukum Taurat karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.
Paulus sudah berhasil membuktikan beban bagian ini, sehingga pasal 3:20a ini hanya ditulis sebagai ringkasan.
...karena justru oleh hukum Taurat orang mengenal dosa.
Dalam suatu pernyataan yang singkat Paulus menyatakan apa yang dapat dihasilkan dari hukum Taurat, dan juga apa yang tidak dapat dihasilkan dari hukum Taurat. Melalui hukum Taurat kita dapat mengerti bahwa dosa, bukan saja kelakuan-kelakuan yang tidak sesuai dengan sifat Allah, tetapi Dosa, sebagai suatu kuasa, berkuasa mutlak atas segala sesuatu yang berada dalam aiwn/aion lama.162 Demikianlah keberadaan kita dalam Adam. Tidak ada harapan. Kita layak dimurkai oleh Dia yang Maha Adil.

Hagelberg: Rm 1:18--3:20 - -- 1. Murka Allah Dinyatakan melawan... 1:18-3:20
(aiwn/aion kematian)
Dalam bagian ini Paulus membuktikan bahwa murka dari Allah menimpa setiap orang ...
1. Murka Allah Dinyatakan melawan... 1:18-3:20
(aiwn/aion kematian)
Dalam bagian ini Paulus membuktikan bahwa murka dari Allah menimpa setiap orang yang tidak mencari kebenaran dan setiap orang yang mencari kebenaran berdasarkan Taurat.
Nygren67 menjelaskan bahwa bagi kita garis besar yang masuk akal adalah seperti berikut:
1. Kebenaran dari Manusia
a) kefasikan manusia
b) kebenaran manusia melalui Taurat
2. Kebenaran dari Allah
Tetapi garis besar tersebut bukanlah garis besar yang dipakai oleh Rasul Paulus. Oleh karena Paulus selalu berpikir secara theosentris, maka garis besar yang dia pakai adalah seperti yang berikut:
1. Murka Allah...
a) ...melawan kefasikan
b) ...melawan kebenaran manusia yang berdasarkan Taurat
2. Kebenaran Allah
Maka dalam bagian ini (1:18-3:20) Paulus menguraikan apa yang dapat diharapkan dari aiwn/aion kematian yang berada di dunia ini. Aiwn/aion Adam harus dimengerti lebih dahulu, kemudian baru aiwn/aion Kristus dapat dimengerti. Paulus menegaskan bahwa sikap Allah terhadap segala sesuatu dari aiwn/aion ini dapat diringkaskan dengan satu kata, yaitu murka. Dia mulai dengan menguraikan sikap Allah terhadap manusia yang tidak berusaha untuk menjadi benar.

Hagelberg: Rm 1:18--4:25 - -- A. Orang yang Dibenarkan karena Iman 1:18-4:25
Allah memurkai setiap orang, baik orang bukan Yahudi yang tidak benar, maupun orang Yahudi yang mengej...
A. Orang yang Dibenarkan karena Iman 1:18-4:25
Allah memurkai setiap orang, baik orang bukan Yahudi yang tidak benar, maupun orang Yahudi yang mengejar kebenaran dengan Taurat Musa. Yang dibenarkan hanyalah mereka yang percaya kepada Kristus.
Mulai di sini sampai dengan pasal 8 Paulus menguraikan tema yang dikemukakan di dalam pasal 1:16-17. Untuk menguraikan bagaimana kebenaran Allah dinyatakan dalam Injil yang menyelamatkan, dia harus lebih dahulu menyatakan bahwa murka Allah sedang dinyatakan atas dosa segala manusia. Dia harus membuktikan perlunya keselamatan itu. Kebenaran Allah adalah kebenaran yang satu-satunya, dan kebenaran itu hanya dinyatakan "dari iman kepada iman."
Di sini layak dicatat bahwa di dalam bagian ini bukanlah Paulus yang menghakimi angkatan itu, tetapi Injil Kristus yang menghakimi semua manusia. Bukan berarti angkatan itu lebih buruk dari pada angkatan-angkatan yang terdahulu, atau yang kemudian, tetapi mengingat kebenaran Allah semua manusia buruk.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66

Hagelberg: Rm 3:21 - -- 3:21 Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan seperti disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para Nabi
Bagi Cranfi...
3:21 Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan seperti disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para Nabi
Bagi Cranfield,164 nats ini, yaitu pasal 3:21-26, adalah "pusat dan hati" dari seluruh 1:16b-15:13. Dia menguraikan bahwa gaya keenam ayat ini tinggi dan khidmat, layak dibacakan dengan suara pelan dan tenang, seperti naskah proklamasi.
Istilah sekarang165 dalam pasal 3:21 ditekankan dalam bahasa aslinya, karena Paulus beralih dari aiwn/aion lama untuk menceriterakan apa yang baru.
Nygren166 menegaskan bahwa sama seperti dosa adalah suatu kuasa yang menguasai manusia dan bukan hanya sekedar suatu kondisi batin bagi manusia, demikian juga kebenaran bukan hanya suatu sifat manusia, tetapi sebenarnya kebenaran adalah suatu kuasa yang dipakai Allah untuk memberikan status baru kepada manusia. Nygren mengatakan bahwa kebenaran Allah sebaiknya diterjemahkan "kebenaran dari Allah."
Pemakaian istilah dinyatakan di sini mengingatkan para pembaca akan pemakaian istilah yang mirip167 dalam pasal 1:17 di mana dikatakan bahwa "kebenaran Allah sedang dinyatakan," dan juga pasal 1:18 di mana dikatakan bahwa "murka Allah sedang dinyatakan." Kalau pasal-pasal 1:17, 1:18, dan 3:21 dibandingkan maka suatu perkembangan terlihat di situ. Dalam 1:18 dikatakan bahwa "murka Allah sedang dinyatakan" melawan, antara lain, kebenaran yang diusahakan melalui hukum Taurat. Lalu dalam pasal 3:21 pernyataan dari 1:17 diperlengkapi dengan kata tanpa hukum Taurat. Tambahan ini merupakan hasil dari diskusi Paulus dalam 1:18-3:20. Kenyataan ini tidak berarti bahwa Perjanjian Lama tidak berguna bagi kita, karena...
...seperti disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para Nabi
Perjanjian Lama168 sangat berguna bagi kita, bukan karena mengandung hukum Taurat sebagai jalan keselamatan ataupun daftar kewajiban kita, tetapi karena Perjanjian Lama bersaksi mengenai kebenaran Allah yang telah dinyatakan kepada manusia. Sama seperti Yohanes Pembaptis bukanlah Kristus, tetapi dia bersaksi mengenai Kristus, demikian juga Taurat tidak membawa kebenaran Allah, tetapi dia bersaksi mengenai kebenaran Allah.
Dalam ayat ini, 3:21, Paulus memberi garis besar bagian ini. Dalam pasal 3:21-31 dia menguraikan bagaimana kebenaran Allah telah dinyatakan (melalui Kristus), dan dalam pasal 4 dia menguraikan bagaimana kebenaran Allah disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para nabi.169

a. Kebenaran Allah Dinyatakan melalui Kristus 3:21-3:31

Hagelberg: Rm 3:21 - -- 3:21 Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan seperti disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para Nabi
Bagi Cranfi...
3:21 Tetapi sekarang, tanpa hukum Taurat kebenaran Allah telah dinyatakan seperti disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para Nabi
Bagi Cranfield,164 nats ini, yaitu pasal 3:21-26, adalah "pusat dan hati" dari seluruh 1:16b-15:13. Dia menguraikan bahwa gaya keenam ayat ini tinggi dan khidmat, layak dibacakan dengan suara pelan dan tenang, seperti naskah proklamasi.
Istilah sekarang165 dalam pasal 3:21 ditekankan dalam bahasa aslinya, karena Paulus beralih dari aiwn/aion lama untuk menceriterakan apa yang baru.
Nygren166 menegaskan bahwa sama seperti dosa adalah suatu kuasa yang menguasai manusia dan bukan hanya sekedar suatu kondisi batin bagi manusia, demikian juga kebenaran bukan hanya suatu sifat manusia, tetapi sebenarnya kebenaran adalah suatu kuasa yang dipakai Allah untuk memberikan status baru kepada manusia. Nygren mengatakan bahwa kebenaran Allah sebaiknya diterjemahkan "kebenaran dari Allah."
Pemakaian istilah dinyatakan di sini mengingatkan para pembaca akan pemakaian istilah yang mirip167 dalam pasal 1:17 di mana dikatakan bahwa "kebenaran Allah sedang dinyatakan," dan juga pasal 1:18 di mana dikatakan bahwa "murka Allah sedang dinyatakan." Kalau pasal-pasal 1:17, 1:18, dan 3:21 dibandingkan maka suatu perkembangan terlihat di situ. Dalam 1:18 dikatakan bahwa "murka Allah sedang dinyatakan" melawan, antara lain, kebenaran yang diusahakan melalui hukum Taurat. Lalu dalam pasal 3:21 pernyataan dari 1:17 diperlengkapi dengan kata tanpa hukum Taurat. Tambahan ini merupakan hasil dari diskusi Paulus dalam 1:18-3:20. Kenyataan ini tidak berarti bahwa Perjanjian Lama tidak berguna bagi kita, karena...
...seperti disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para Nabi
Perjanjian Lama168 sangat berguna bagi kita, bukan karena mengandung hukum Taurat sebagai jalan keselamatan ataupun daftar kewajiban kita, tetapi karena Perjanjian Lama bersaksi mengenai kebenaran Allah yang telah dinyatakan kepada manusia. Sama seperti Yohanes Pembaptis bukanlah Kristus, tetapi dia bersaksi mengenai Kristus, demikian juga Taurat tidak membawa kebenaran Allah, tetapi dia bersaksi mengenai kebenaran Allah.
Dalam ayat ini, 3:21, Paulus memberi garis besar bagian ini. Dalam pasal 3:21-31 dia menguraikan bagaimana kebenaran Allah telah dinyatakan (melalui Kristus), dan dalam pasal 4 dia menguraikan bagaimana kebenaran Allah disaksikan dalam Kitab Taurat dan Kitab-Kitab para nabi.169

Hagelberg: Rm 3:21--4:25 - -- 2. Kebenaran Allah Dinyatakan 3:21-4:25
(aiwn/aion hidup)
Dalam bagian ini Paulus menyatakan bahwa kebenaran Allah diberikan kepada orang yang perc...
2. Kebenaran Allah Dinyatakan 3:21-4:25
(aiwn/aion hidup)
Dalam bagian ini Paulus menyatakan bahwa kebenaran Allah diberikan kepada orang yang percaya kepada Yesus Kristus.
Sampai di sini semua yang diuraikan berpusat pada murka Allah. Aiwn/Aion kematian dikuasai oleh kuasa Dosa. Tetapi di sini Paulus mulai menyoroti sesuatu yang baru, yaitu kebenaran Allah. Nygren163 menyamakan aiwn/aion hidup yang mulai diceriterakan di sini dengan "ciptaan baru... yang sudah datang" yang disebut dalam II Korintus 5:17. Kalau judul 1:18-3:20 adalah "Murka Allah," judul yang tepat untuk 3:21-4:25 adalah "Kebenaran Allah."

Hagelberg: Rm 3:22 - -- 3:22 ...yaitu kebenaran Allah melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua170 dan atas171 semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan.
Akhi...
3:22 ...yaitu kebenaran Allah melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua170 dan atas171 semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan.
Akhirnya Paulus menyebut iman lagi. Istilah ini dipakai tiga kali dalam pasal 1:17, pernyataan tema Surat Roma, dan baru di sini istilah ini dipakai lagi. Kebenaran Allah yang diuraikan dalam Surat Roma adalah suatu kebenaran yang ditawarkan172 kepada semua, dan sungguh diberikan kepada semua orang yang percaya.
Sebab tidak ada perbedaan.
Pernyataan ini mendukung kata "semua" di atas, dan lingkup cakup dari pernyataan ini diuraikan dalam pasal 3:23. Dari segi keperluan orang, semua manusia sama.
Yang penting hanyalah iman, dan bukan suku bangsa atau sunat. Ini hanya dapat diterima kalau hukum Taurat bukan merupakan jalan pada kebenaran Allah, sesuai dengan apa yang sudah dibuktikan di atas.

Hagelberg: Rm 3:22 - -- 3:22 ...yaitu kebenaran Allah melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua170 dan atas171 semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan.
Akhi...
3:22 ...yaitu kebenaran Allah melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua170 dan atas171 semua orang yang percaya. Sebab tidak ada perbedaan.
Akhirnya Paulus menyebut iman lagi. Istilah ini dipakai tiga kali dalam pasal 1:17, pernyataan tema Surat Roma, dan baru di sini istilah ini dipakai lagi. Kebenaran Allah yang diuraikan dalam Surat Roma adalah suatu kebenaran yang ditawarkan172 kepada semua, dan sungguh diberikan kepada semua orang yang percaya.
Sebab tidak ada perbedaan.
Pernyataan ini mendukung kata "semua" di atas, dan lingkup cakup dari pernyataan ini diuraikan dalam pasal 3:23. Dari segi keperluan orang, semua manusia sama.
Yang penting hanyalah iman, dan bukan suku bangsa atau sunat. Ini hanya dapat diterima kalau hukum Taurat bukan merupakan jalan pada kebenaran Allah, sesuai dengan apa yang sudah dibuktikan di atas.

Hagelberg: Rm 3:23 - -- 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:1...
3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:18-32, semua orang bukan Yahudi telah berbuat dosa, dan sesuai dengan pasal 2:1-3:8, semua orang Yahudi telah berbuat dosa, sehingga "tidak ada perbedaan."
Catatan Nygren173 tepat mengenai ayat ini. Setiap pernyataan negatif tentang dosa dan usaha manusia yang sia-sia menggaris bawahi bahwa kebenaran hanya dapat diperoleh dari Allah. Hanya Allah saja yang dapat membenarkan orang. Allah dipermuliakan melalui kegagalan manusia yang menyeluruh, seperti apa yang sudah dikatakan dalam 3:5a.
...telah kehilangan kemuliaan Allah
Arti dari anak kalimat ini banyak didiskusikan oleh para penafsir. Rupanya maksud Paulus di sini adalah bahwa manusia, sebagai gambar Allah, dimaksudkan untuk bersekutu dengan Allah sehingga dia boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah, tetapi karena dosa, maka sekarang manusia tidak boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah.174
Demikianlah keadaan manusia. Tidak ada harapan bagi dia. Dia telah berbuat dosa dan dia jauh dari kemuliaan Allah. Dengan ayat ini Paulus meninggalkan tema dosa manusia untuk mendiskusikan kebenaran Allah yang disediakan bagi manusia.

Hagelberg: Rm 3:23 - -- 3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:1...
3:23 Karena semua orang telah berbuat dosa dan telah kehilangan kemuliaan Allah
Di sini Paulus mendukung pernyataan di atas. Sesuai dengan pasal 1:18-32, semua orang bukan Yahudi telah berbuat dosa, dan sesuai dengan pasal 2:1-3:8, semua orang Yahudi telah berbuat dosa, sehingga "tidak ada perbedaan."
Catatan Nygren173 tepat mengenai ayat ini. Setiap pernyataan negatif tentang dosa dan usaha manusia yang sia-sia menggaris bawahi bahwa kebenaran hanya dapat diperoleh dari Allah. Hanya Allah saja yang dapat membenarkan orang. Allah dipermuliakan melalui kegagalan manusia yang menyeluruh, seperti apa yang sudah dikatakan dalam 3:5a.
...telah kehilangan kemuliaan Allah
Arti dari anak kalimat ini banyak didiskusikan oleh para penafsir. Rupanya maksud Paulus di sini adalah bahwa manusia, sebagai gambar Allah, dimaksudkan untuk bersekutu dengan Allah sehingga dia boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah, tetapi karena dosa, maka sekarang manusia tidak boleh mengambil bagian dalam kemuliaan Allah.174
Demikianlah keadaan manusia. Tidak ada harapan bagi dia. Dia telah berbuat dosa dan dia jauh dari kemuliaan Allah. Dengan ayat ini Paulus meninggalkan tema dosa manusia untuk mendiskusikan kebenaran Allah yang disediakan bagi manusia.

Hagelberg: Rm 3:24 - -- 3:24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan melalui175 Kristus Yesus.
Sudah dibuktikan bahwa tidak ada kebenaran y...
3:24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan melalui175 Kristus Yesus.
Sudah dibuktikan bahwa tidak ada kebenaran yang dapat dikerjakan oleh manusia dalam aiwn/aion kematian, tetapi ada kebenaran, yaitu kebenaran yang dari Allah, bagi manusia. Itulah kebenaran yang satu-satunya.
Ayat ini tidak mengandung kesan bahwa "semua orang" yang disebut dalam pasal 3:23 telah dibenarkan, dan hal iman tidak apa-apa. Dia sudah menjelaskan bahwa kebenaran tersebut boleh diterima orang "melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua dan atas semua orang yang percaya."
Yang penting adalah bahwa sama seperti "tidak ada perbedaan" antara orang Yahudi dan orang bukan Yahudi, mereka sama-sama dibawa murka Allah, dan tidak dapat membenarkan diri mereka, demikian juga "tidak ada perbedaan" antara orang Yahudi dan orang bukan Yahudi, karena mereka sama-sama dapat dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.
...oleh kasih karuniaNya... dengan cuma-cuma...
Dua anak kalimat ini saling mendukung. Yang pertama, oleh kasih karuniaNya,176 menunjuk pada sumber kebenaran tersebut, sedangkan yang ke dua, dengan cuma-cuma,177 lebih menegaskan sifatnya. Keduanya berarti bahwa manusia tidak membayar apa-apa untuk menerima pemberian ini. Tetapi hal ini sudah nyata bagi para pembaca, karena sudah jelas bahwa segala usaha manusia tidak dapat membenarkan manusia atau membebaskan dia dari murka Allah.
...karena penebusan...
Bagi Nygren178 pemakaian istilah penebusan179 menunjuk pada pembebasan dari perbudakan pada kuasa aiwn/aion kematian, seperti dalam Kolose 1:13 di mana Paulus berkata, "Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan AnakNya yang kekasih."

Hagelberg: Rm 3:24 - -- 3:24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan melalui175 Kristus Yesus.
Sudah dibuktikan bahwa tidak ada kebenaran y...
3:24 dan oleh kasih karunia telah dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan melalui175 Kristus Yesus.
Sudah dibuktikan bahwa tidak ada kebenaran yang dapat dikerjakan oleh manusia dalam aiwn/aion kematian, tetapi ada kebenaran, yaitu kebenaran yang dari Allah, bagi manusia. Itulah kebenaran yang satu-satunya.
Ayat ini tidak mengandung kesan bahwa "semua orang" yang disebut dalam pasal 3:23 telah dibenarkan, dan hal iman tidak apa-apa. Dia sudah menjelaskan bahwa kebenaran tersebut boleh diterima orang "melalui iman dalam Yesus Kristus kepada semua dan atas semua orang yang percaya."
Yang penting adalah bahwa sama seperti "tidak ada perbedaan" antara orang Yahudi dan orang bukan Yahudi, mereka sama-sama dibawa murka Allah, dan tidak dapat membenarkan diri mereka, demikian juga "tidak ada perbedaan" antara orang Yahudi dan orang bukan Yahudi, karena mereka sama-sama dapat dibenarkan dengan cuma-cuma karena penebusan dalam Kristus Yesus.
...oleh kasih karuniaNya... dengan cuma-cuma...
Dua anak kalimat ini saling mendukung. Yang pertama, oleh kasih karuniaNya,176 menunjuk pada sumber kebenaran tersebut, sedangkan yang ke dua, dengan cuma-cuma,177 lebih menegaskan sifatnya. Keduanya berarti bahwa manusia tidak membayar apa-apa untuk menerima pemberian ini. Tetapi hal ini sudah nyata bagi para pembaca, karena sudah jelas bahwa segala usaha manusia tidak dapat membenarkan manusia atau membebaskan dia dari murka Allah.
...karena penebusan...
Bagi Nygren178 pemakaian istilah penebusan179 menunjuk pada pembebasan dari perbudakan pada kuasa aiwn/aion kematian, seperti dalam Kolose 1:13 di mana Paulus berkata, "Ia telah melepaskan kita dari kuasa kegelapan dan memindahkan kita ke dalam Kerajaan AnakNya yang kekasih."

Hagelberg: Rm 3:25 - -- 3:25 yang telah dinyatakan Allah sebagai korban pendamaian, melalui iman, dalam darahNya. Hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya, karena Ia...
3:25 yang telah dinyatakan Allah sebagai korban pendamaian, melalui iman, dalam darahNya. Hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaranNya.
Ayat ini mengandung banyak yang menarik dari segi karya Tuhan Yesus bagi kita, tetapi sebelum karya Tuhan Yesus dipikirkan, perlu dimengerti bahwa menurut pengkalimatan ayat ini semuanya berasal dari inisiatif Allah Bapa. Dialah yang menyatakan Tuhan Yesus sebagai korban pendamaian.
yang telah dinyatakan Allah...
Istilah dinyatakan180 didiskusikan oleh para penafsir.181 Kata kerja ini dapat berarti "bermaksud, ditetapkankan" atau "dinyatakan, dipamerkan." Secara harafiah protiyhmi/protithemi berarti "meletakkan di depan."182 Kata ini hanya dipakai tiga kali dalam seluruh Perjanjian Baru, dan dalam Roma 1:13 dan Efesus 1:9 kata ini berarti "bermaksud," tetapi pada zaman itu kata ini sering dipakai mengenai titah raja yang diberitakan di jalan umum, dengan arti "dinyatakan, dipamerkan."183 Arti itu sangat sesuai dengan konteks ayat ini, karena dalam pasal 3:21 dikatakan "kebenaran Allah telah dinyatakan," dalam 3:25b dikatakan "hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya," dan dalam pasal 3:26 dikatakan "maksudNya ialah untuk menunjukkan keadilanNya...."
sebagai korban pendamaian...
Kata ini184 juga didiskusikan oleh penafsir Surat Roma.185 Kata benda ini perlu diartikan berdasarkan arti dari kata dasarnya,186 yaitu sebuah kata kerja yang dipakai orang kafir dengan arti "menyenangkan" atau "menenangkan" dewa dengan korban. Dalam LXX istilah ini dipakai dengan arti "memadamkan murka Allah yang muncul karena dosa umatNya."187 Kristus Yesus dinyatakan oleh Allah sebagai korban yang menghilangkan murkaNya terhadap kita. Manusia yang layak dimurkai tidak jadi dimurkai karena murka tersebut telah dicurahkan atas Kristus Yesus, yang telah sebagai korban pendamaian kita.
Pada zaman Perjanjian Lama korban pendamaian tidak kelihatan bagi dunia, tetapi sekarang korban pendamaian yang sempurna sudah "dipamerkan," sudah diperlihatkan.
...korban pendamaian, melalui iman,188 dengan darahNya.
Iman disebut di sini karena, seperti apa yang akan diuraikan oleh Paulus, korban pendamaian tersebut hanya efektif bagi orang yang percaya pada Yesus Kristus sebagai Juruselamat. Perbuatan manusia tidak usah dipermasalahkan. Paulus sudah membuktikan dan menegaskan bahwa perbuatan, ketaatan pada hukum Taurat, tidak berguna.
Melalui darahNya, melalui kematian Yesus Kristus sebagai korban, Dia menjadi korban pendamaian. Dalam Perjanjian Baru darah Yesus tidak hanya menunjuk pada kematianNya, tetapi juga mununjuk pada kematianNya sebagai korban.189 Imamat 17:11 menegaskan kepentingan darah korban.
Dalam pasal 3:24-25 Paulus memakai istilah dari pengadilan ("dibenarkan"), dari pasar budak ("penebusan"), dan dari kemah suci ("korban pendamaian") untuk menceriterakan karya Tuhan Yesus Kristus bagi kita.190
Hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaranNya.
Dalam bagian ini Paulus sudah menegaskan bahwa program Allah diadakan di muka umum, sesuai dengan Roma 3:21, "kebenaran Allah telah dinyatakan." Kenyataan ini sudah "disaksikan" dalam Perjanjian Lama. Dalam 3:25a Kristus sudah dinyatakan atau dipamerkan sebagai korban pendamaian. Unsur ini dilanjutkan di sini. Dengan demikian Dia menunjukkan keadilanNya. Memang dahulu, sebelum korban pendamaian yang sempurna dikorbankan, Dia membiarkan dosa, tetapi hal ini tidak menyangkal keadilanNya. Darah Yesus Kristus berlaku untuk dosa-dosa yang akan dilakukan dan yang dahulu dilakukan.

Hagelberg: Rm 3:25 - -- 3:25 yang telah dinyatakan Allah sebagai korban pendamaian, melalui iman, dalam darahNya. Hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya, karena Ia...
3:25 yang telah dinyatakan Allah sebagai korban pendamaian, melalui iman, dalam darahNya. Hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaranNya.
Ayat ini mengandung banyak yang menarik dari segi karya Tuhan Yesus bagi kita, tetapi sebelum karya Tuhan Yesus dipikirkan, perlu dimengerti bahwa menurut pengkalimatan ayat ini semuanya berasal dari inisiatif Allah Bapa. Dialah yang menyatakan Tuhan Yesus sebagai korban pendamaian.
yang telah dinyatakan Allah...
Istilah dinyatakan180 didiskusikan oleh para penafsir.181 Kata kerja ini dapat berarti "bermaksud, ditetapkankan" atau "dinyatakan, dipamerkan." Secara harafiah protiyhmi/protithemi berarti "meletakkan di depan."182 Kata ini hanya dipakai tiga kali dalam seluruh Perjanjian Baru, dan dalam Roma 1:13 dan Efesus 1:9 kata ini berarti "bermaksud," tetapi pada zaman itu kata ini sering dipakai mengenai titah raja yang diberitakan di jalan umum, dengan arti "dinyatakan, dipamerkan."183 Arti itu sangat sesuai dengan konteks ayat ini, karena dalam pasal 3:21 dikatakan "kebenaran Allah telah dinyatakan," dalam 3:25b dikatakan "hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya," dan dalam pasal 3:26 dikatakan "maksudNya ialah untuk menunjukkan keadilanNya...."
sebagai korban pendamaian...
Kata ini184 juga didiskusikan oleh penafsir Surat Roma.185 Kata benda ini perlu diartikan berdasarkan arti dari kata dasarnya,186 yaitu sebuah kata kerja yang dipakai orang kafir dengan arti "menyenangkan" atau "menenangkan" dewa dengan korban. Dalam LXX istilah ini dipakai dengan arti "memadamkan murka Allah yang muncul karena dosa umatNya."187 Kristus Yesus dinyatakan oleh Allah sebagai korban yang menghilangkan murkaNya terhadap kita. Manusia yang layak dimurkai tidak jadi dimurkai karena murka tersebut telah dicurahkan atas Kristus Yesus, yang telah sebagai korban pendamaian kita.
Pada zaman Perjanjian Lama korban pendamaian tidak kelihatan bagi dunia, tetapi sekarang korban pendamaian yang sempurna sudah "dipamerkan," sudah diperlihatkan.
...korban pendamaian, melalui iman,188 dengan darahNya.
Iman disebut di sini karena, seperti apa yang akan diuraikan oleh Paulus, korban pendamaian tersebut hanya efektif bagi orang yang percaya pada Yesus Kristus sebagai Juruselamat. Perbuatan manusia tidak usah dipermasalahkan. Paulus sudah membuktikan dan menegaskan bahwa perbuatan, ketaatan pada hukum Taurat, tidak berguna.
Melalui darahNya, melalui kematian Yesus Kristus sebagai korban, Dia menjadi korban pendamaian. Dalam Perjanjian Baru darah Yesus tidak hanya menunjuk pada kematianNya, tetapi juga mununjuk pada kematianNya sebagai korban.189 Imamat 17:11 menegaskan kepentingan darah korban.
Dalam pasal 3:24-25 Paulus memakai istilah dari pengadilan ("dibenarkan"), dari pasar budak ("penebusan"), dan dari kemah suci ("korban pendamaian") untuk menceriterakan karya Tuhan Yesus Kristus bagi kita.190
Hal ini dibuatNya untuk menunjukkan keadilanNya, karena Ia telah membiarkan dosa-dosa yang telah terjadi dahulu pada masa kesabaranNya.
Dalam bagian ini Paulus sudah menegaskan bahwa program Allah diadakan di muka umum, sesuai dengan Roma 3:21, "kebenaran Allah telah dinyatakan." Kenyataan ini sudah "disaksikan" dalam Perjanjian Lama. Dalam 3:25a Kristus sudah dinyatakan atau dipamerkan sebagai korban pendamaian. Unsur ini dilanjutkan di sini. Dengan demikian Dia menunjukkan keadilanNya. Memang dahulu, sebelum korban pendamaian yang sempurna dikorbankan, Dia membiarkan dosa, tetapi hal ini tidak menyangkal keadilanNya. Darah Yesus Kristus berlaku untuk dosa-dosa yang akan dilakukan dan yang dahulu dilakukan.

Hagelberg: Rm 3:26 - -- 3:26 MaksudNya ialah untuk menunjukkan keadilanNya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.
...
3:26 MaksudNya ialah untuk menunjukkan keadilanNya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.
Ayat ini mengulangi dan menegaskan apa yang sudah dikatakan dalam 3:25b. Dalam bahasa Yunani Paulus tidak berkata bahwa Yesus Kristus dikorbankan hanya untuk supaya nyata bahwa Allah benar. Arti anak kalimat ini lebih luas dari pada itu. Dia dikorbankan karena Allah adalah benar. Pengertian ini lebih tegas dari pada apa yang kelihatan dalam terjemahan bahasa Indonesia.

Hagelberg: Rm 3:26 - -- 3:26 MaksudNya ialah untuk menunjukkan keadilanNya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.
...
3:26 MaksudNya ialah untuk menunjukkan keadilanNya pada masa ini, supaya nyata, bahwa Ia benar dan juga membenarkan orang yang percaya kepada Yesus.
Ayat ini mengulangi dan menegaskan apa yang sudah dikatakan dalam 3:25b. Dalam bahasa Yunani Paulus tidak berkata bahwa Yesus Kristus dikorbankan hanya untuk supaya nyata bahwa Allah benar. Arti anak kalimat ini lebih luas dari pada itu. Dia dikorbankan karena Allah adalah benar. Pengertian ini lebih tegas dari pada apa yang kelihatan dalam terjemahan bahasa Indonesia.

Hagelberg: Rm 3:27 - -- 3:27 Jika demikian, di manakah kemegahan manusia? Tidak ada! Berdasarkan apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman!
Dengan me...
3:27 Jika demikian, di manakah kemegahan manusia? Tidak ada! Berdasarkan apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman!
Dengan mengemukakan pertanyaan mengenai kemegahan ini, Paulus sudah kembali pada tema bagian ini, yaitu bahwa kebenaran Allah diberikan kepada orang percaya, tanpa perbuatan hukum Taurat. Ada kebenaran yang disediakan bagi manusia, tetapi kebenaran yang ada bagi kita meniadakan kemegahan dari kita.
Pada umumnya orang Yahudi "... bermegah atas hukum Taurat....",191 karena paling tidak mereka memiliki hukum Taurat. Apa lagi sekarang, karena dapat dikatakan bahwa kita sudah benar. Jadi, bagaimana, apakah kita dapat bermegah? "Tidak mungkin!"
Tidak ada!
Secara harafiah Paulus berkata, "Ditutup di luar!"192 Kemungkinan untuk bermegah sudah "ditutup diluar." Mengapa?
Berdasarkan193 apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman!194
Jalan pikiran Paulus sangat terarah. Dia mengejar suatu kebenaran yang amat tegas. Oleh karena prinsip iman, maka orang yang sudah dibenarkan tidak dapat bermegah.

Hagelberg: Rm 3:27 - -- 3:27 Jika demikian, di manakah kemegahan manusia? Tidak ada! Berdasarkan apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman!
Dengan me...
3:27 Jika demikian, di manakah kemegahan manusia? Tidak ada! Berdasarkan apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman!
Dengan mengemukakan pertanyaan mengenai kemegahan ini, Paulus sudah kembali pada tema bagian ini, yaitu bahwa kebenaran Allah diberikan kepada orang percaya, tanpa perbuatan hukum Taurat. Ada kebenaran yang disediakan bagi manusia, tetapi kebenaran yang ada bagi kita meniadakan kemegahan dari kita.
Pada umumnya orang Yahudi "... bermegah atas hukum Taurat....",191 karena paling tidak mereka memiliki hukum Taurat. Apa lagi sekarang, karena dapat dikatakan bahwa kita sudah benar. Jadi, bagaimana, apakah kita dapat bermegah? "Tidak mungkin!"
Tidak ada!
Secara harafiah Paulus berkata, "Ditutup di luar!"192 Kemungkinan untuk bermegah sudah "ditutup diluar." Mengapa?
Berdasarkan193 apa? Berdasarkan perbuatan? Tidak, melainkan berdasarkan iman!194
Jalan pikiran Paulus sangat terarah. Dia mengejar suatu kebenaran yang amat tegas. Oleh karena prinsip iman, maka orang yang sudah dibenarkan tidak dapat bermegah.

Hagelberg: Rm 3:28 - -- 3:28 Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman tanpa perbuatan-perbuatan hukum Taurat.
Kalau manusia dibenarkan karena iman tanpa perbu...
3:28 Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman tanpa perbuatan-perbuatan hukum Taurat.
Kalau manusia dibenarkan karena iman tanpa perbuatan-perbuatan hukum Taurat maka jelas manusia tidak dapat memegahkan dirinya.195 Pernyataan ini mirip sekali dengan Efesus 2:9 yang menyatakan bahwa keselamatan oleh iman "bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri," dan Yeremia 9:23-24 yang berkata, "Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya... tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena... ia mengenal Aku...."
LAI menterjemahkan ayat ini "...karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat." Ini baik, tetapi Paulus lebih tegas dari pada itu. Tidak cukup bagi Paulus kalau hanya dikatakan bahwa manusia dibenarkan "bukan karena ia melakukan hukum Taurat." Paulus berkata, manusia dibenarkan karena iman tanpa196 perbuatan hukum Taurat. Pada waktu Paulus menceritakan bagaimana caranya di mana orang dapat dibenarkan dia tidak mengemukakan perbuatan orang. Dia hanya menceritakan perbuatan Kristus di kayu salib. Perbuatan yang lain sudah "ditutup di luar" ruang diskusi mengenai hal ini. Segala perbuatan manusia yang diharapkan untuk memperlancar pembenaran manusia berada dalam aiwn/aion kematian.

Hagelberg: Rm 3:28 - -- 3:28 Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman tanpa perbuatan-perbuatan hukum Taurat.
Kalau manusia dibenarkan karena iman tanpa perbu...
3:28 Karena kami yakin, bahwa manusia dibenarkan karena iman tanpa perbuatan-perbuatan hukum Taurat.
Kalau manusia dibenarkan karena iman tanpa perbuatan-perbuatan hukum Taurat maka jelas manusia tidak dapat memegahkan dirinya.195 Pernyataan ini mirip sekali dengan Efesus 2:9 yang menyatakan bahwa keselamatan oleh iman "bukan hasil pekerjaanmu: jangan ada orang yang memegahkan diri," dan Yeremia 9:23-24 yang berkata, "Janganlah orang bijaksana bermegah karena kebijaksanaannya... tetapi siapa yang mau bermegah, baiklah bermegah karena... ia mengenal Aku...."
LAI menterjemahkan ayat ini "...karena iman, dan bukan karena ia melakukan hukum Taurat." Ini baik, tetapi Paulus lebih tegas dari pada itu. Tidak cukup bagi Paulus kalau hanya dikatakan bahwa manusia dibenarkan "bukan karena ia melakukan hukum Taurat." Paulus berkata, manusia dibenarkan karena iman tanpa196 perbuatan hukum Taurat. Pada waktu Paulus menceritakan bagaimana caranya di mana orang dapat dibenarkan dia tidak mengemukakan perbuatan orang. Dia hanya menceritakan perbuatan Kristus di kayu salib. Perbuatan yang lain sudah "ditutup di luar" ruang diskusi mengenai hal ini. Segala perbuatan manusia yang diharapkan untuk memperlancar pembenaran manusia berada dalam aiwn/aion kematian.

Hagelberg: Rm 3:29 - -- 3:29 Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar, Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain...
3:29 Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar, Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain!
Kalau Allah mempertimbangkan perbuatan dalam hal membenarkan orang, maka perbuatan hukum Taurat harus diutamakan, karena Dialah yang mengilhamkan hukum Taurat. Dan kalau perbuatan hukum Taurat dipertimbangkan, maka orang Yahudi mempunyai suatu jalan keselamatan yang lain dari apa yang disediakan bagi orang bukan Yahudi.

Hagelberg: Rm 3:29 - -- 3:29 Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar, Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain...
3:29 Atau adakah Allah hanya Allah orang Yahudi saja? Bukankah Ia juga Allah bangsa-bangsa lain? Ya, benar, Ia juga adalah Allah bangsa-bangsa lain!
Kalau Allah mempertimbangkan perbuatan dalam hal membenarkan orang, maka perbuatan hukum Taurat harus diutamakan, karena Dialah yang mengilhamkan hukum Taurat. Dan kalau perbuatan hukum Taurat dipertimbangkan, maka orang Yahudi mempunyai suatu jalan keselamatan yang lain dari apa yang disediakan bagi orang bukan Yahudi.

Hagelberg: Rm 3:30 - -- 3:30 karena ada satu Allah yang akan membenarkan baik orang-orang bersunat karena iman, maupun orang-orang tak bersuna juga melalui iman.
Nygren197 m...

Hagelberg: Rm 3:30 - -- 3:30 karena ada satu Allah yang akan membenarkan baik orang-orang bersunat karena iman, maupun orang-orang tak bersuna juga melalui iman.
Nygren197 m...

Hagelberg: Rm 3:31 - -- 3:31 Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya!
Kalau "manusia dibenarkan....
3:31 Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya!
Kalau "manusia dibenarkan... tanpa perbuatan hukum Taurat," maka rupanya Paulus membatalkan198 hukum Taurat. Apa gunanya hukum Taurat kalau tidak dapat dipakai untuk menuntun orang pada keselamatan? Seperti apa yang sudah diuraikan dalam pasal 3:19-20, hukum Taurat tidak dimaksudkan untuk membawa pembenaran bagi orang taat, tetapi hukum Taurat membawa pengenalan akan dosa, sehingga "setiap mulut tersumbat." Hukum Taurat berfungsi terutama untuk membungkam setiap manusia yang suka memegahkan diri.
Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya!
Dari segi fungsi ini hukum Taurat diteguhkan oleh ajaran Surat Roma yang berkata bahwa manusia hanya dapat dibenarkan melalui iman. Baik iman maupun hukum Taurat sama-sama meniadakan kemegahan manusia, sehingga Paulus berkata kami meneguhkannya.

Hagelberg: Rm 3:31 - -- 3:31 Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya!
Kalau "manusia dibenarkan....
3:31 Jika demikian, adakah kami membatalkan hukum Taurat karena iman? Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya!
Kalau "manusia dibenarkan... tanpa perbuatan hukum Taurat," maka rupanya Paulus membatalkan198 hukum Taurat. Apa gunanya hukum Taurat kalau tidak dapat dipakai untuk menuntun orang pada keselamatan? Seperti apa yang sudah diuraikan dalam pasal 3:19-20, hukum Taurat tidak dimaksudkan untuk membawa pembenaran bagi orang taat, tetapi hukum Taurat membawa pengenalan akan dosa, sehingga "setiap mulut tersumbat." Hukum Taurat berfungsi terutama untuk membungkam setiap manusia yang suka memegahkan diri.
Sama sekali tidak! Sebaliknya, kami meneguhkannya!
Dari segi fungsi ini hukum Taurat diteguhkan oleh ajaran Surat Roma yang berkata bahwa manusia hanya dapat dibenarkan melalui iman. Baik iman maupun hukum Taurat sama-sama meniadakan kemegahan manusia, sehingga Paulus berkata kami meneguhkannya.
Gill (ID): Rm 3:20 - Oleh karena itu melalui perbuatan hukum // tidak ada daging yang akan dibenarkan di hadapan-Nya // karena oleh hukum adalah pengetahuan tentang dosa. Oleh karena itu melalui perbuatan hukum,.... Maka jelas terlihat, bahwa tidak ada pembenaran di hadapan Tuhan melalui hukum, karena hukum menutup mulu...
Oleh karena itu melalui perbuatan hukum,.... Maka jelas terlihat, bahwa tidak ada pembenaran di hadapan Tuhan melalui hukum, karena hukum menutup mulut manusia dan menyatakan mereka bersalah: yang dimaksud dengan "perbuatan hukum" adalah, pekerjaan yang dilakukan sebagai ketaatan terhadapnya, yang dilakukan oleh manusia berdosa, yang sangat tidak sempurna; tidak seperti yang dilakukan oleh Adam dalam keadaan tidak bersalah atau oleh Kristus dalam natur kita yang karya-Nya sempurna; tetapi seperti yang dilakukan oleh manusia berdosa dan dari diri mereka sendiri, dan bukan seperti yang dilakukan dalam dan oleh Kristus untuk mereka yang merupakan tujuan pemenuhan hukum untuk kebenaran bagi semua orang percaya: sekarang oleh pekerjaan semacam ini baik yang dilakukan sebelum atau setelah pertobatan, dengan atau tanpa kekuatan dan anugerah Kristus,
tidak ada daging yang akan dibenarkan di hadapan-Nya: yaitu, tidak ada satu pribadi pun: "daging" merujuk kepada manusia, dan manusia sebagai korup dan duniawi, sebagai oposisi terhadap Tuhan, yang adalah Roh murni dan kudus; dan bisa berkaitan dengan pendapat kosong orang Yahudi dan bukan Yahudi, yang dengan sia-sia membangga dalam pikiran daging mereka; yang satu karena kebijaksanaan dan ilmu pengetahuan mereka, yang lain karena kebenaran mereka; dan mencakup semua individu dari kodrat manusia: kata "dibenarkan", tidak berarti dijadikan benar oleh penyuntikan kebenaran, karena penyuntikan kebenaran, atau kekudusan, adalah pengudusan, yang merupakan pekerjaan Roh Tuhan, adalah internal, dan tidak sempurna, sehingga tidak membenarkan; tetapi ini adalah istilah hukum, dan berdiri berlawanan dengan dihukum; dan berarti dibebaskan, dikeluarkan, dan dijadikan benar dalam arti hukum, yang tidak pernah bisa dilakukan oleh kepatuhan yang tidak sempurna terhadap hukum: manusia mungkin dibenarkan dalam pandangan mereka sendiri, dan di hadapan orang lain, tetapi tidak di "hadapan-Nya"; di hadapan Tuhan, yang Maha Mengetahui, dan tidak melihat sebagaimana manusia melihat; yang suci, kudus, dan benar, dan yang penilaian-Nya sesuai dengan kebenaran: ini dikatakan dalam penentangan langsung kepada orang Yahudi z, yang mengatakan,
"seorang manusia tidak dibenarkan selamanya, tetapi oleh kata-kata hukum:''
tetapi di hadapan-Nya tidak ada yang bisa dibenarkan, kecuali oleh ketaatan dan kebenaran sempurna Kristus. Alasan untuk itu adalah,
karena oleh hukum adalah pengetahuan tentang dosa; itu mengungkapkan kepada seorang manusia, oleh terang Roh Tuhan, dan di bawah pengaruh-Nya, dan disertai dengan kuasa-Nya, dosa-dosa baik dari hati maupun kehidupannya; dan dengan demikian ia diyakinkan oleh itu sebagai pelanggar dan menemukan dirinya bersalah, dan rentan terhadap hukuman dan kematian; oleh karena itu ia tidak pernah bisa berharap dan mengharapkan pembenaran melalui itu. Orang Yahudi mengaitkan penggunaan semacam ini pada hukum, yang mereka anggap dilakukan dengan cara yang sangat lembut;
"dia yang bangkit di malam hari (kata mereka a), dan belajar hukum,
tetapi ini umumnya dilakukan dengan cara yang lebih kasar, sebab hukum bekerja dalam kemarahan.

Gill (ID): Rm 3:21 - Tetapi sekarang kebenaran Allah // tanpa hukum terungkap // yang diberi kesaksian oleh hukum dan para nabi. Tetapi sekarang kebenaran Allah,.... Rasul yang telah membuktikan bahwa semua orang tidak benar, dan bahwa tidak ada seorang pun yang dapat dibenarkan...
Tetapi sekarang kebenaran Allah,.... Rasul yang telah membuktikan bahwa semua orang tidak benar, dan bahwa tidak ada seorang pun yang dapat dibenarkan di hadapan Allah oleh ketaatannya, baik kepada hukum alam maupun hukum Musa, melanjutkan untuk memberikan penjelasan tentang kebenaran itu, yang memang membenarkan di hadapan Allah; dan dengan demikian kembali ke subjek sebelumnya, Rom 1:17, tentang "kebenaran Allah", yang pengungkapannya khusus untuk Injil, seperti yang dia sampaikan di sini; karena dia berkata, bahwa itu
tanpa hukum terungkap: yang berarti, baik bahwa kebenaran ini ada tanpa hukum, dan perbuatan-perbuatannya, seperti yang dilakukan oleh manusia yang berdosa; atau bahwa pengungkapannya ada tanpa hukum, baik hukum alam maupun hukum Musa; karena hukum menunjukkan dosa, tetapi tidak menunjukkan kebenaran yang membenarkan dari dosa; ia menunjukkan apa itu kebenaran, tetapi tidak mengarahkan pendosa ke arah kebenaran yang bisa didapat, yang akan membuatnya benar di hadapan Allah: ini diketahui tanpa hukum, dan hanya dalam Injil:
diberi kesaksian oleh hukum dan para nabi; sebuah kesaksian diberikan kepada kebenaran yang membenarkan dari Kristus baik "oleh hukum", khususnya dalam lima buku Musa; yang bersaksi tentang Kristus, tentang ketaatan-Nya, penderitaan-Nya, dan kematian-Nya, oleh mana Dia membawa kehidupan dan kebenaran; lihat Kej 3:15, dibandingkan dengan Dan 9:24; dan Kej 15:6 dengan Rom 4:9; dan Kej 22:18 dengan Gal 3:8; dan Ula 30:11 dengan Rom 10:5. Dan para nabi; Yesaya, Yeremia, Daniel, dan lainnya; lihat Yes 42:21.

Gill (ID): Rm 3:22 - Bahkan kebenaran Tuhan, yang diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus // kepada semua, dan atas semua // semua yang percaya // karena tidak ada perbedaan. Bahkan kebenaran Tuhan, yang diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus,.... Penjelasan lebih lanjut diberikan mengenai kebenaran ini: mengapa disebu...
Bahkan kebenaran Tuhan, yang diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus,.... Penjelasan lebih lanjut diberikan mengenai kebenaran ini: mengapa disebut "kebenaran Tuhan", dan dalam arti apa ia dinyatakan dan diungkapkan; lihat Gill pada Roma 1:17; Di sini dikatakan bahwa itu "diperoleh melalui iman kepada Yesus Kristus"; bukan oleh iman yang dimiliki Kristus sendiri sebagai manusia, tetapi oleh iman, yang mana ia adalah penulis dan objeknya: salinan Aleksandria membaca, "melalui iman di Yesus Kristus"; dan bukan oleh itu sebagai penyebab pembenaran; karena iman bukanlah penyebab yang efisien, bergerak, atau yang layak bagi pembenaran; tidak, juga bukan penyebab instrumental di pihak Tuhan atau Kristus: juga bukan iman yang menjadi materi dari kebenaran yang membenarkan; karena iman adalah bagian dari pengudusan, adalah sendiri tidak sempurna, adalah milik seorang manusia, karena ditanamkannya dalam diri dan dilaksanakan olehnya; di sini dan di tempat lain dibedakan dari kebenaran; sesuatu yang lain, dan bukan itu, seperti ketaatan dan darah Kristus, dikatakan sebagai yang membuat manusia benar dan dibenarkan: tetapi iman adalah sarana untuk memahami dan menerima kebenaran; ia melihat kelebihan dari kebenaran Kristus; ia mengakui kecukupannya; jiwa melalui iman ini melepaskan kebenarannya sendiri, menyerahkan diri kepada kebenaran Kristus, bersukacita karenanya, dan memberi Dia kemuliaan atasnya: sekarang ini adalah melalui, atau karena iman,
kepada semua, dan atas semua: bukan semua orang, karena tidak semua memiliki iman, dan tidak semua dibenarkan dan diselamatkan: tetapi
semua yang percaya; yang harus dipahami, bukan tentang mempercayai sesuatu, atau jenis keyakinan apapun; tetapi tentang mereka yang sungguh-sungguh dan dengan hati percaya kepada Kristus untuk keselamatan; dan yang di sini berlawanan dengan para filsuf bijak di antara bangsa-bangsa, dibandingkan dengan semua orang yang mementingkan diri sendiri di antara orang-orang Yahudi. Meskipun karakter ini tidak dimaksudkan sebagai penyebab atau syarat pembenaran, tetapi hanya menggambarkan orang-orang, yang dengan jelas berpartisipasi dalam kebenaran yang membenarkan, yang dikatakan "kepada", dan "atas mereka"; yaitu, ditetapkan, disediakan, dan dikerjakan untuk mereka, serta diarahkan dan diterapkan kepada mereka, dan dikenakan kepada mereka seperti pakaian, dan itu kepada semua dari mereka:
karena tidak ada perbedaan; dalam hal kebangsaan, usia, atau jenis kelamin, atau keadaan dan kondisi; tidak ada perbedaan terhadap orang atau karya; dan tidak ada perbedaan yang berkaitan dengan orang yang lemah atau kuat dalam iman; kebenaran ini diterapkan sama kepada satu orang seperti kepada yang lain, dan satu sama halnya dibenarkan oleh itu di hadapan Tuhan seperti yang lainnya.

Gill (ID): Rm 3:23 - Karena semua telah berbuat dosa // dan // telah kehilangan kemuliaan Allah Karena semua telah berbuat dosa,.... Ini adalah karakter umum dari seluruh umat manusia; semua telah berdosa dalam Adam, bersalah karena dosanya, terc...
Karena semua telah berbuat dosa,.... Ini adalah karakter umum dari seluruh umat manusia; semua telah berdosa dalam Adam, bersalah karena dosanya, tercemar oleh itu, dan terkutuk karena itu; semua adalah pendosa dalam diri mereka sendiri, dan oleh pelanggaran nyata mereka; ini adalah keadaan seluruh dunia, dan semua orang yang ada di dalamnya; bukan hanya dari bangsa-bangsa, tetapi juga dari orang Yahudi, dan yang lebih benar di antara mereka: maka tidak ada perbedaan dalam keadaan dan kondisi manusia menurut kodratnya; juga tidak ada alasan dari dan dalam diri mereka sendiri, mengapa Tuhan menyelamatkan satu dan tidak yang lain; juga tidak ada ruang untuk putus asa terhadap kasih karunia dan kebenaran Kristus, karena orang-orang dipandang oleh mereka sendiri sebagai pendosa terburuk:
dan karena itu, mereka semua
telah kehilangan kemuliaan Allah; baik dari memuliakan Allah; manusia diciptakan untuk tujuan ini, dan mampu memuliakannya, meskipun sekarang melalui dosa tidak mampu; dan hanya oleh kasih karunia Allah ia diberi kemampuan untuk melakukannya: atau dari kemuliaan: di hadapannya; dosa telah menjadikannya terkenal karena keburukannya, dan merupakan aibnya; karena itu ia telah kehilangan semua kasih sayang eksternal, dan tidak memiliki apa pun yang dapat dibanggakan; kebenaran moralnya tidak menjadi dasar untuk membanggakan diri, terutama di hadapan Allah: atau dari menerima kemuliaan dari Allah; makhluk yang paling murni dan sempurna tidak layak mendapatkan kemuliaan dan pujian dari Allah; orang baik, dalam cara kasih karunia, akan mendapatkan pujian dari Allah; tetapi pendosa tidak akan pernah mengharapkan pujian atas nama mereka sendiri: atau dari kasih karunia yang mulia dari Allah, sebagai kasih karunia yang menguduskan dan mengampuni, dan khususnya kasih karunia kebenaran yang membenarkan; manusia tidak memiliki kebenaran, atau ia tidak dapat mencapainya; juga tidak akan ada yang bermanfaat, ia memerlukan yang lebih baik dari itu: atau dari kemuliaan abadi; yang dapat disebut kemuliaan Allah, karena itu adalah persiapannya, yang dipanggilnya kepada orang-orang melalui kasih karunanya, dan yang dengan kasih karunanya sendiri diberikan kepadanya, dan yang terutama terletak dalam persekutuan dengan-Nya; kini ini kadang-kadang digambarkan sebagai hadiah, yang dikejar, dan diperjuangkan; tetapi manusia, karena berdosa, kehilangan itu, dan harus selamanya kehilangan itu dari diri mereka sendiri: atau lebih tepatnya dari citra Allah dalam manusia, yang disebut "citra dan kemuliaan Allah", 1Co 11:7, yang terdiri secara eksternal dalam pemerintahan atas makhluk; secara internal, dalam kebenaran dan kesucian, dalam kebijaksanaan dan pengetahuan, dalam kecenderungan pikirannya kepada yang baik, dan dalam kekuatan untuk melakukannya; dari semuanya itu ia telah kehilangan, atau terampas karena berbuat dosa.

Gill (ID): Rm 3:24 - Terjadi pembenaran secara cuma-cuma oleh kasih karunia-Nya // penebusan yang ada dalam Yesus Kristus Terjadi pembenaran secara cuma-cuma oleh kasih karunia-Nya,.... Masalah pembenaran telah diungkapkan sebelumnya, dan orang-orang yang menerima berkat ...
Terjadi pembenaran secara cuma-cuma oleh kasih karunia-Nya,.... Masalah pembenaran telah diungkapkan sebelumnya, dan orang-orang yang menerima berkat ini telah dijelaskan; di sini beberapa penyebabnya disebutkan. Penyebab yang mendorongnya adalah kasih karunia bebas dari Tuhan; karena dengan "kasih karunia Tuhan" di sini, bukan berarti Injil, atau apa yang disebut beberapa orang sebagai syarat-syarat Injil dan konstitusinya; maupun kasih karunia Tuhan yang ditanamkan ke dalam hati; tetapi adalah cinta dan kasih sayang Tuhan yang bebas, sebagaimana adanya dalam hati-Nya; yang ditampilkan dengan luar biasa dalam urusan pembenaran seorang pendosa di hadapan-Nya: ini tampak dalam keputusan-Nya untuk membenarkan orang-orang yang dipilih-Nya dalam Kristus; dalam menetapkan cara untuk melakukannya; dalam menyiapkan dan menugaskan Kristus untuk menjadi tebusan; dalam memanggil Kristus untuk terlibat di dalamnya; dalam keterlibatan Kristus sebagai penjamin bagi umat-Nya, dan dalam pengiriman-Nya untuk membawa keadilan yang kekal; dalam kedatangan Kristus untuk melakukannya, dan dalam cara penuh kasih yang mana Dia melakukannya; dalam penerimaan, pengakuan, dan pemberian yang penuh kasih dari Bapa; dalam pemberian gratis dari kasih karunia iman, untuk memahami dan menerimanya; dan dalam orang-orang yang mengambil bagian darinya, yang pada diri mereka sendiri adalah pendosa dan tidak saleh. Penyebab yang layak dari pembenaran adalah,
penebusan yang ada dalam Yesus Kristus: penebusan mengandaikan keadaan keterikatan sebelumnya pada dosa, Setan, dan hukum, di mana pilihan Tuhan berada secara alami, dan adalah suatu pembebasan darinya; itu adalah sifat spiritual, terutama memperhatikan jiwa, dan melimpah, lengkap, dan abadi: ini ada dalam dan melalui Kristus; Dia dipanggil untuk itu, diutus untuk mewujudkannya, memiliki hak atasnya, sebagai kerabat dekat; dan dalam segala hal layak untuk itu, baik sebagai Tuhan maupun manusia; dan telah diperoleh melalui penderitaan dan kematian-Nya: sekarang, seperti semua berkat kasih karunia datang melalui penebusan oleh Kristus, begitu juga dengan pembenaran ini, dan dengan cara ini; Kristus, sebagai Penebus, menanggung dosa umat-Nya, dan dosa-dosa itu dibawa oleh-Nya, dan dihapus; keputusan hukuman hukum dilaksanakan atas-Nya, sebagai yang berdiri di tempat dan kedudukan hukum mereka; dan kepuasan dibuat oleh-Nya untuk semua pelanggaran yang dilakukan oleh mereka, yang diperlukan, agar Tuhan dapat tampil sebagai adil, dalam membenarkan semua mereka yang percaya: tidak ada hal ini yang menjadi sanggahan atau kontradiksi terhadap kasih karunia bebas Tuhan, dalam pembenaran seorang pendosa; karena itu adalah kasih karunia dalam Tuhan untuk menyediakan, mengutus, dan melepaskan Anak-Nya sebagai Penebus, dan untuk mengerjakan keadilan; itu adalah kasih karunia dalam Kristus, untuk datang dan memberikan diri-Nya sebagai korban, dan memperoleh keselamatan dan keadilan, tidak untuk malaikat, tetapi untuk manusia, dan untuk beberapa dari mereka, dan bukan untuk semua; dan apapun biaya dari keadilan, keselamatan, dan penebusan ini bagi Kristus, semua itu adalah gratis untuk manusia.

Gill (ID): Rm 3:25 - Siapa yang telah ditentukan oleh Tuhan untuk menjadi pendamaian // melalui iman dalam darah-Nya // untuk penghapusan dosa-dosa yang telah berlalu, melalui kesabaran Tuhan // untuk menyatakan keadilannya Siapa yang telah ditentukan oleh Tuhan untuk menjadi pendamaian,.... Penebusan oleh Kristus disini dijelaskan lebih lanjut, melalui dia yang "merupaka...
Siapa yang telah ditentukan oleh Tuhan untuk menjadi pendamaian,.... Penebusan oleh Kristus disini dijelaskan lebih lanjut, melalui dia yang "merupakan pendamaian": yang kata ini dapat merujuk pada Kristus sebagai pendamaian, penyebab perdamaian dan rekonsiliasi; atau sebagai pengorbanan pendamaian, dengan mana dia menjadi demikian; dan keduanya merujuk kepada tempat pendamaian, yang merupakan tipe dia sebagai individu yang seperti itu. Rasul disini menggunakan kata yang sama, yang sering diterjemahkan oleh Septuaginta sebagai
melalui iman dalam darah-Nya. "Darah" Kristus adalah itu, yang menjadikan Kristus sebagai pendamaian; karena tanpa penumpahan darah tersebut, tidak ada penebusan, tidak ada perdamaian, tidak ada rekonsiliasi, atau penghapusan dosa; dan "iman" dalam darah-Nya adalah sarana yang membuat orang-partisipan dari manfaat pendamaian-Nya; seperti perdamaian, pengampunan, pendamaian, pembenaran, dan adopsi: dan tujuan dari penetapan Kristus sebagai pendamaian, di pihak umat Tuhan, adalah,
untuk penghapusan dosa-dosa yang telah berlalu, melalui kesabaran Tuhan: dengan "dosa-dosa yang telah berlalu", yang dimaksud bukanlah dosa sebelum baptisan, atau dosa dalam kehidupan seseorang saja, tetapi dosa-dosa para orang kudus Perjanjian Lama, yang hidup sebelum inkarnasi Kristus, dan pengorbanan pengorbanan-Nya; dan meskipun ini tidak dapat dibatasi hanya kepada mereka, karena darah Kristus telah ditumpahkan untuk penghapusan semua dosa umat-Nya, yang telah berlalu, yang ada, dan yang akan datang; namun dosa-dosa para orang kudus sebelum kedatangan Kristus, tampaknya dirancang secara khusus; yang menunjukkan ketidakcukupan pengorbanan legal, menunjukkan efektivitas darah dan pengorbanan Kristus, mendemonstrasikan diri-Nya sebagai Juruselamat yang sempurna, dan memberi kita alasan di bawah dispensasi saat ini untuk berharap akan pengampunan, karena rekonsiliasi telah sepenuhnya dibuat: "penghapusan" dosa tidak dimaksudkan sebagai kelemahan yang dibawa dan ditinggalkan dosa dalam alam manusia, yang mengakibatkan kelemahan sedemikian rupa, sehingga tidak dapat membantu diri sendiri, dan oleh karena itu Kristus ditentukan, dan diutus, untuk menjadi pendamaian; tetapi lebih pada Tuhan yang melewati, atau mengabaikan dosa, dan tidak menghukumnya, di bawah dispensasi yang terdahulu; atau pengampunan dari itu sekarang, dan penebusan dari itu melalui darah Kristus, "melalui kesabaran Tuhan"; dalam menunda pelaksanaan keadilan, sampai Ia mengutus Putra-Nya, dan dalam mengharapkan pemuasan dari Putra-Nya; yang menunjukkan anugerah dan kebaikan Tuhan kepada umat-Nya, dan kepercayaan serta keyakinan yang Dia berikan kepada Putra-Nya: tujuan lainnya di pihak Tuhan, dalam menetapkan Kristus untuk menjadi pendamaian, adalah
untuk menyatakan keadilannya Psa 22:31; yang artinya dapat merujuk kepada keadilan Kristus, yang sebelumnya tersembunyi, tetapi sekarang dinyatakan; atau lebih tepatnya keadilan Tuhan Bapa, kesetiaan-Nya dalam janji-janji yang berkaitan dengan Kristus, anugerah dan kebaikan-Nya dalam pengutusan Putra-Nya, kekudusan dan kemurnian sifat-Nya, dan keadilan-Nya yang balas dendam, dalam membalas dosa dalam Putra-Nya sendiri, sebagai penjamin umat-Nya: pelaksanaan dari ini telah diancam sejak awal; tipe dan pengorbanan dari hukum lama menggambarkan hal ini; nubuat dari Perjanjian Lama mengungkapkannya; dan penderitaan serta kematian Kristus secara terbuka menyatakannya, sebab Tuhan tidak menyayangkan Putra-Nya sendiri, tetapi menancapkan pedang keadilan kepada-Nya.

Gill (ID): Rm 3:26 - Untuk menyatakan, saya katakan, pada saat ini, kebenarannya // agar dia bisa dianggap adil // pembenaran bagi orang yang percaya kepada Yesus. Untuk menyatakan, saya katakan, pada saat ini, kebenarannya, .... Tujuan ini dijelaskan lebih lanjut, yaitu untuk menyatakan kebenaran Allah "pada saa...
Untuk menyatakan, saya katakan, pada saat ini, kebenarannya, .... Tujuan ini dijelaskan lebih lanjut, yaitu untuk menyatakan kebenaran Allah "pada saat ini", di bawah pemerintahan Injil; di mana terdapat tampilan yang begitu nyata dari kasih karunia, belas kasihan, dan kebaikan Allah:
agar dia bisa dianggap adil; yaitu, tampak demikian: Allah secara alami dan esensial adil dalam dirinya sendiri; dan dia secara evidensial demikian dalam semua karya-Nya, terutama dalam penebusan oleh Kristus; dan ketika dan selama dia
adalah yang membenarkan orang yang percaya kepada Yesus: Yesus, Sang Juruselamat, adalah objek iman, karena Dia adalah Tuhan kebenaran kita; yang percaya kepada Yesus adalah yang nyata, dan bukan hanya sekedar nama; Allah adalah yang membenarkan orang-orang semacam itu secara deklaratif, dan hanya Allah, meskipun tidak mengesampingkan Putra dan Roh; dan kalimat pembenaran ini dinyatakan oleh-Nya berdasarkan kebenaran yang sempurna, yang tidak dapat dicela oleh hukum maupun keadilan, tetapi sepenuhnya disetujui; dan demikian Dia tampak adil dan benar, meskipun Dia membenarkan orang berdosa dan orang jahat.

Gill (ID): Rm 3:27 - Di mana kebanggaan itu? // Itu dikecualikan // oleh hukum apa? dari perbuatan? tidak // tetapi oleh hukum iman. Di mana kebanggaan itu?.... Tidak ada ruang atau alasan untuk itu, baik di kalangan Yahudi maupun non-Yahudi: tidak di kalangan Yahudi, yang sangat ce...
Di mana kebanggaan itu?.... Tidak ada ruang atau alasan untuk itu, baik di kalangan Yahudi maupun non-Yahudi: tidak di kalangan Yahudi, yang sangat cenderung membanggakan diri mereka sebagai keturunan Abraham; tentang sunat mereka; tentang mereka yang merupakan orang Israel; tentang mereka yang memiliki dan mematuhi hukum; tentang Tuhan yang menjadi Tuhan mereka; dan tentang pengetahuan mereka akan-Nya: juga tidak di kalangan non-Yahudi, yang siap untuk membanggakan filosofi, kebijaksanaan, dan pengetahuan mereka; tentang kemandirian mereka, kehendak bebas mereka, dan tentang hal-hal yang mereka miliki dalam kekuasaan mereka sendiri.
Hal itu dikecualikan; itu diusir dari pintu; kuncinya diputar menutupnya; itu tidak diizinkan; itu sepenuhnya dikeluarkan:
oleh hukum apa? dari perbuatan? tidak; karena, hal itu menetapkan kebanggaan ketika orang mencari kehidupan, kebenaran, dan keselamatan melalui perbuatan itu, dan mengira mereka akan bisa mencapainya dengan cara ini:
tetapi oleh hukum iman: bukan oleh hukum yang mengharuskan iman; atau seolah-olah Injil adalah hukum, hukum baru, hukum remedial, atau hukum dengan ketentuan yang lebih lembut; tetapi kata "hukum" di sini merujuk pada kata Ibrani

Gill (ID): Rm 3:28 - Oleh karena itu kami menyimpulkan // bahwa seorang manusia dibenarkan oleh iman tanpa perbuatan hukum. Oleh karena itu, kami menyimpulkan,.... Ini adalah kesimpulan dari premis-premis, total keseluruhan dari seluruh penjelasan: bahwa seorang manusia dib...
Oleh karena itu, kami menyimpulkan,.... Ini adalah kesimpulan dari premis-premis, total keseluruhan dari seluruh penjelasan:
bahwa seorang manusia dibenarkan oleh iman tanpa perbuatan hukum. Subjek pembenaran adalah, "manusia", tidak dalam oposisi terhadap malaikat; juga tidak dimaksudkan untuk menunjukkan orang Yahudi melawan orang Gentile, meskipun beberapa orang berpikir demikian; tetapi rasul tidak menyebut orang Yahudi atau Gentile, melainkan "manusia", untuk menunjukkan bahwa kebenaran Kristus adalah untuk semua, dan setiap manusia, yang percaya, siapa pun dia; dan harus dipahami secara tidak terbatas, bahwa setiap manusia yang dibenarkan dibenarkan oleh iman. Sarana adalah "dengan iman", bukan secara kebiasaan atau secara aktual; yaitu, baik sebagai sebuah kebiasaan dan prinsip yang diinfuskan ke dalam diri kita, atau sebagai sebuah tindakan yang dilakukan oleh kita; tetapi baik secara organik, sebagai sarana untuk menerima kebenaran Kristus; atau secara objektif, seperti yang menunjukkan Kristus sebagai objeknya: dan semua ini dilakukan "tanpa pekerjaan", dari jenis mana pun; bukan oleh iman yang tanpa pekerjaan, karena iman semacam itu adalah mati, dan tidak ada gunanya; tetapi oleh iman tanpa pekerjaan yang disertakan dalam urusan pembenaran; atau oleh kebenaran Kristus yang diperhitungkan oleh Allah Bapa, tanpa mempertimbangkan mereka, dan diterima oleh iman, serta diandalkan oleh orang percaya, tanpa memperhatikan mereka.

Gill (ID): Rm 3:29 - Apakah dia hanya Tuhan orang Yahudi // apakah dia bukan juga bagi orang bukan Yahudi? ya, juga bagi orang bukan Yahudi Apakah dia hanya Tuhan orang Yahudi?.... Orang Yahudi membanggakan diri tentang dia sebagai demikian, dan tidak mengizinkan orang bukan Yahudi untuk m...
Apakah dia hanya Tuhan orang Yahudi?.... Orang Yahudi membanggakan diri tentang dia sebagai demikian, dan tidak mengizinkan orang bukan Yahudi untuk memiliki kepentingan dalam dirinya: tapi
apakah dia bukan juga bagi orang bukan Yahudi? ya, juga bagi orang bukan Yahudi: Tuhan adalah Tuhan baik bagi orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi; tidak hanya sebagai Pencipta, pemelihara, dan Penguasa mereka, atau sebagai yang berhak menuntut penyembahan dan pelayanannya, tetapi sebagai Tuhan perjanjian mereka; bukan karena perjanjian sunat, atau karena Perjanjian Sinai, tetapi karena perjanjian kasih karunia; seperti yang tampak dengan cintanya kepada mereka dalam Kristus, memilih mereka di dalamnya, menyerahkan mereka ke tangannya, menyediakan berkat kasih karunia bagi mereka di dalamnya, dan mengutus Anak-Nya untuk menebus mereka; dengan memanggil mereka dengan kasih karunia-Nya; melalui penyucian, pengadopsian, pengampunan, dan pembenaran mereka; dengan mengeluarkan dari mereka suatu bangsa untuk nama-Nya yang dengannya Ia tinggal, dan yang Ia perhatikan; dan tidak akan pernah meninggalkan atau membiarkan: semua ini dapat mendorong kita untuk mengamati kasih karunia yang membedakan dari Tuhan, kebahagiaan keadaan dan kondisi kita, serta dorongan apa yang kita miliki untuk iman dan harapan dalam Tuhan.

Gill (ID): Rm 3:30 - Melihat bahwa ada satu Tuhan // yang akan membenarkan orang yang disunat melalui iman, dan orang yang tidak disunat melalui iman. Melihat bahwa terdapat satu Tuhan,.... Tuhan adalah satu dalam natura dan esensi, meskipun ada tiga pribadi dalam ketuhanan, Bapa, Anak, dan Roh Kudus...
Melihat bahwa terdapat satu Tuhan,.... Tuhan adalah satu dalam natura dan esensi, meskipun ada tiga pribadi dalam ketuhanan, Bapa, Anak, dan Roh Kudus; dari sini tampak bahwa Dia yang merupakan Tuhan bagi orang Yahudi, juga adalah Tuhan bagi orang Gentiles, atau akan ada lebih dari satu Tuhan; dan bahwa mereka dibenarkan dengan cara yang satu dan sama, jika tidak, Tuhan harus dibagi; karena Tuhan, sebagaimana Dia satu dalam natura, begitu juga Dia satu dalam kehendak, dalam janji-janji-Nya, dan dalam cara-cara kasih karunia-Nya:
yang akan membenarkan orang yang disunat oleh iman, dan orang yang tidak disunat melalui iman. Objek dari pembenaran adalah "yang disunat", yaitu orang Yahudi yang disunat, dan "yang tidak disunat", yaitu orang Gentiles yang tidak disunat; sunat dari yang satu tidak mempercepat, dan tidak disunat dari yang lain tidak menghalangi, serta keduanya tidak mempengaruhi kasih karunia pembenaran: pemberi justifikasi mereka adalah satu dan sama, yaitu Tuhan; dan materi pembenaran mereka adalah sama, yaitu kebenaran Kristus; dan caranya, atau sarana dari pemahaman yang nyaman terhadapnya, adalah sama; karena frasa tersebut, "oleh iman", dan "melalui iman", memiliki arti yang sama; lihat Phi 3:9.

Gill (ID): Rm 3:31 - Apakah kita kemudian membatalkan hukum melalui iman? // Allah melarang // ya, kita menegakkan hukum Apakah kita kemudian membatalkan hukum melalui iman?.... Pertanyaan ini dijawab dengan cara penolakan, Allah melarang! dan dengan menegaskan sebalikny...
Apakah kita kemudian membatalkan hukum melalui iman?.... Pertanyaan ini dijawab dengan cara penolakan,
Allah melarang! dan dengan menegaskan sebaliknya,
ya, kita menegakkan hukum. Hukum tidak dibatalkan, baik oleh anugerah maupun doktrin iman: tidak oleh anugerah iman; karena iman yang tidak disertai dengan perbuatan kebenaran tidaklah benar; dan perbuatan tersebut tidaklah benar jika tidak mengalir dari kesucian. Ada hubungan yang demikian erat antara iman dan perbuatan; dan satu bergantung pada yang lainnya. Selain itu, hanya orang-orang yang percaya yang mampu melakukan perbuatan baik dengan benar, dan mereka melakukannya, serta mereka seharusnya melakukannya: selain itu, iman, sebagai sebuah anugerah, mengarahkan diri kepada Kristus, sebagai tujuan hukum untuk kebenaran, dan oleh karena itu tidak membatalkannya. Hukum juga tidak dibatalkan oleh doktrin iman, dan oleh doktrin khusus tentang pembenaran seorang dosen oleh iman dalam kebenaran Kristus, yang lebih khusus dimaksudkan di sini; karena meskipun ia dibatalkan terkait dengan penggunaan untuk pembenaran oleh perbuatan-perbuatannya; namun penggunaan dalam hal lain tidak disingkirkan, seperti untuk memberitahu kita tentang pikiran dan kehendak Allah, untuk mengungkapkan dan meyakinkan tentang dosa, untuk menunjukkan kepada orang percaya ketidaksempurnaan dan cacat mereka, untuk menjadikan Kristus dan kebenarannya lebih berharga, dan untuk menjadi pedoman dalam berjalan dan bergaul dengan mereka; dan ia tetap menjadi hukum yang mengutuk dan menghukum bagi orang-orang yang tidak bercahaya, meskipun yang dibenarkan telah dibebaskan darinya sebagai demikian: ya, hukum sangat jauh dari dibatalkan, sehingga ia ditegakkan oleh doktrin ini; karena dengan doktrin itu, keabadian hukum ditegaskan, spiritualitasnya diakui, dan kebenarannya yang sempurna dijamin: sesuai dengan doktrin ini semua tuntutannya dijawab; apapun yang dibutuhkannya ada, seperti kesucian sifat, ketaatan sempurna terhadap perintahnya, dan penuh hukuman yang ditanggung: ia diletakkan di tangan yang terbaik, di mana ia akan selalu berada; dan perhatian terhadapnya ditegaskan di bawah pengaruh terbaik, oleh motif yang terbaik, dan dari prinsip yang terbaik. Ia memang dibatalkan sebagai perjanjian perbuatan, dan dalam pengertian ini menjadi tidak berlaku bagi orang-orang beriman; dan ia dihapuskan terkait dengan bentuk pelaksanaan yang ditetapkan oleh Musa; dan ia dihancurkan sebagai beban perbudakan; dan umat Allah bebas dari kutukannya, dan dari hukuman olehnya, dan demikian juga dari teror itu; namun ia tetap tidak berubah dan tidak dapat diubah di tangan Kristus; substansinya selalu sama, dan selalu mengikat orang-orang beriman, yang, meskipun telah dibebaskan dari kutukannya, tidak dibebaskan dari ketaatan terhadapnya: oleh karena itu hukum tidak dibatalkan, sehingga hancur dan dihapuskan dalam setiap pengertian, atau menjadi tidak berguna, tidak aktif, tidak efektif, dan tidak berarti; melainkan, sebaliknya, dibuat untuk tetap berdiri, diletakkan pada dasar yang pasti dan kokoh, seperti yang diungkapkan oleh kata-kata yang digunakan.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Rm 3:19-31
Matthew Henry: Rm 3:19-31 - Pembenaran oleh Iman; Kristus sebagai Pendamaian Pembenaran oleh Iman; Kristus sebagai Pendamaian (Roma 3:19-31)
...
SH: Rm 3:9-20 - Semua orang berdosa. (Jumat, 15 Mei 1998) Semua orang berdosa.
Semua orang berdosa. Tanpa anugerah Allah, semua manusia tidak berdaya (ayat ...

SH: Rm 3:9-20 - Semua manusia berdosa (Senin, 29 Mei 2006) Semua manusia berdosa
Judul: Semua manusia berdosa
Akhirnya Paulus menyimpulkan kondisi manusia be...

SH: Rm 3:9-20 - Taurat dan Injil (Minggu, 10 Mei 2009) Taurat dan Injil
Judul: Taurat dan Injil
Tidak ada seorang pun yang dapat menyatakan diri benar di had...

SH: Rm 3:9-20 - Ngeri dan dahsyatnya dosa (Selasa, 17 April 2012) Ngeri dan dahsyatnya dosa
Judul: Ngeri dan dahsyatnya dosa
Dari pemaparan panorama kondisi manusia yan...

SH: Rm 3:9-20 - Semua Manusia Berdosa (Senin, 17 Oktober 2016) Semua Manusia Berdosa
Mike Huckabee pernah berkata: "Kita tidak memiliki masalah dengan kejahatan, senjata atau b...

SH: Rm 3:9-20 - Bergantung pada Kasih Karunia (Jumat, 24 Juni 2022) Bergantung pada Kasih Karunia
Dalam bagian ini, Paulus banyak mengutip Kitab Mazmur untuk menjelaskan bahwa semua...

SH: Rm 3:21-31 - Dibenarkan karena iman. (Sabtu, 16 Mei 1998) Dibenarkan karena iman.
Dibenarkan karena iman. Di hadapan Allah dan hukum-hukum-Nya, semua orang sama...

SH: Rm 3:21-31 - Dibenarkan oleh Kristus (Selasa, 30 Mei 2006) Dibenarkan oleh Kristus
Judul: Dibenarkan oleh Kristus
Kesimpulan Paulus akan hakikat keberdosaan ...

SH: Rm 3:21-31 - Hanya oleh iman (Senin, 11 Mei 2009) Hanya oleh iman
Judul: Hanya oleh iman
Dalam pengadilan, jika seseorang terbukti bersalah melanggar hu...

SH: Rm 3:21-31 - Keselamatan hanya oleh anugerah (Rabu, 18 April 2012) Keselamatan hanya oleh anugerah
Judul: Keselamatan hanya oleh anugerah
Solusi kreatif yang Allah sedia...

SH: Rm 3:21-31 - Dibenarkan karena Iman (Selasa, 18 Oktober 2016) Dibenarkan karena Iman
Manusia berada dalam kondisi putus asa akibat dosa. Tidak ada seorang pun yang mampu menye...

SH: Rm 3:21-31 - Dibenarkan karena Perbuatan? (Sabtu, 25 Juni 2022) Dibenarkan karena Perbuatan?
Sering kali beberapa orang Kristen berpikir bahwa Allah menuntut usahanya agar ia da...




Topik Teologia: Rm 3:21 - -- Allah yang Berpribadi
Atribut-Atribut Allah
Allah itu Mahabenar
Kej 18:25...







Topik Teologia: Rm 3:28 - -- Keselamatan
Keselamatan adalah Bukan Atas Dasar Perbuatan Kita
Kis 15:...


Topik Teologia: Rm 3:30 - -- Allah yang Berpribadi
Pribadi Allah
Allah yang Mahaesa
Allah adalah Satu-satunya Allah
...
TFTWMS: Rm 3:20 - Prinsip Yang Kekal Prinsip Yang Kekal (Roma 3:20)
20 Sebab tidak seorangpun yang dapat dibenark...

TFTWMS: Rm 3:9-20 - Baik Orang Bukan Yahudi Dan Orang Yahudi Berada Di Bawah Dosa Dan Membutuhkan Kebenaran Allah BAIK ORANG BUKAN YAHUDI DAN ORANG YAHUDI BERADA DI BAWAH DOSA DAN MEMBUTUHKAN KEBENARAN ALLAH (Rom...

TFTWMS: Rm 3:21-31 - Kebenaran Melalui Iman, Untuk Semua Manusia KEBENARAN MELALUI IMAN, UNTUK SEMUA MANUSIA (Roma 3:21-31)
Dalam ga...

TFTWMS: Rm 3:21-26 - Kebenaran Allah Diwujudkan Kebenaran Allah Diwujudkan (Roma 3:21-26)
21 Tetapi sekarang, tanpa...

TFTWMS: Rm 3:27-31 - Kebenaran Allah Tanpa Hukum Taurat Kebenaran Allah Tanpa Hukum Taurat (Roma 3:27-31)
27 Jika demikian,...
Constable (ID): Rm 1:18--3:21 - --II. KEBUTUHAN AKAN KEBENARAN ALLAH 1:18--3:20
Paulus memulai penjelasa...


Constable (ID): Rm 3:21--6:1 - --III. IMUTASI KEADILAN ALLAH 3:21--5:21
Ketika memulai bagian berikutny...

