
Teks -- Ayub 2:1-9 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Ayb 2:3 - MENCELAKAKANNYA TANPA ALASAN.
Nas : Ayub 2:3
Ayub, penderita yang tak bersalah, melambangkan Yesus Kristus dan
semua orang percaya yang benar di bawah perjanjian baru.
1) S...
Nas : Ayub 2:3
Ayub, penderita yang tak bersalah, melambangkan Yesus Kristus dan semua orang percaya yang benar di bawah perjanjian baru.
- 1) Sebagai teladan orang benar yang menderita pada zaman PL, Ayub
menjadi lambang Kristus -- Orang Benar yang sempurna -- yang menderita
sekalipun Ia tidak bersalah
(lihat art. KRISTUS DALAM PERJANJIAN LAMA).
Kristus yang tidak berdosa menderita dalam tubuh-Nya semua dampak kejahatan dan "dipukul dan ditindas Allah" (Yes 53:4; bd. 1Pet 2:24; 4:1). - 2) Lagi pula, Ayub menjadi teladan ketabahan yang sabar di
tengah-tengah kesukaran, suatu hal yang dituntut dari anak Tuhan di
dalam Kristus (Yak 5:11; bd. juga pasal Ibr 11:1-40 yang
menyebut banyak pahlawan iman yang menderita dan mati tanpa menerima
kelepasan). Sebagaimana Ayub menderita tanpa salah karena kesetiaannya
kepada Allah dan kebenaran-Nya, demikian juga semua orang percaya yang
setia sedikit banyak akan menderita. PB menyatakan bahwa "setiap orang
yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya"
(2Tim 3:12) -- suatu penderitaan yang dianggap sebagai memasuki
"persekutuan dalam penderitaan Kristus" (Fili 3:10; bd.
Kol 1:24). Dengan demikian para penderita yang tidak bersalah
menjadi sahabat Allah (bd. 1Pet 4:1; 5:10;
lihat cat. --> 1Pet 2:21;
lihat cat. --> 1Pet 4:13;
[atau ref. 1Pet 2:21; 4:13]
lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).

Full Life: Ayb 2:6 - IA DALAM KUASAMU.
Nas : Ayub 2:6
Allah mengizinkan Iblis mendatangkan penderitaan lagi atas Ayub
sebab baik komitmen Ayub sepenuhnya kepada Allah tidak dapat dibukti...
Nas : Ayub 2:6
Allah mengizinkan Iblis mendatangkan penderitaan lagi atas Ayub sebab baik komitmen Ayub sepenuhnya kepada Allah tidak dapat dibuktikan ataupun usaha Allah untuk menebusnya dari dosa tidak dapat ditunjukkan dengan efektif tanpa penderitaan yang tidak semestinya dialamai.
- 1) Ujian iman seorang benar melalui penderitaan semacam ini bermakna besar, karena yang dipertaruhkan adalah nama Allah di dalam pergumulan rohani terbesar sepanjang zaman, yaitu pertentangan di antara Allah dengan Iblis.
- 2) Rasul Petrus, yang menulis dari perspektif PB, mengatakan, "... kamu seketika harus berdukacita oleh berbagai-bagai pencobaan. Maksud semuanya itu ialah untuk membuktikan kemurnian imanmu -- yang jauh lebih tinggi nilainya daripada emas yang fana, yang diuji kemurniannya dengan api -- sehingga kamu memperoleh puji-pujian dan kemuliaan dan kehormatan pada hari Yesus Kristus menyatakan diri-Nya" (1Pet 1:6-7).

Full Life: Ayb 2:9 - KUTUKILAH ALLAHMU DAN MATILAH.
Nas : Ayub 2:9
Nasihat istri Ayub ini mengungkapkan inti ujian imannya. Sepanjang
kitab ini, kesedihannya yang mendalam yang disebabkan oleh keseng...
Nas : Ayub 2:9
Nasihat istri Ayub ini mengungkapkan inti ujian imannya. Sepanjang kitab ini, kesedihannya yang mendalam yang disebabkan oleh kesengsaraan dari Allah yang kelihatan tidak adil itu mencobainya untuk meninggalkan tekad moralnya untuk tinggal setia kepada Allah dan berhenti mempercayai Tuhan sebagai Allah yang berbelas kasihan dan penuh kemurahan (bd. Yak 5:11).
Jerusalem: Ayb 2:1 - untuk menghadap Tuhan Ini barangkali perlu dihilangkan, sebab tidak ada dalam Ayu 1:6 dan tidak terdapat dalam terjemahan Yunani.
Ini barangkali perlu dihilangkan, sebab tidak ada dalam Ayu 1:6 dan tidak terdapat dalam terjemahan Yunani.

Jerusalem: Ayb 2:4 - Kulit ganti kulit Ini rupanya sebuah peribahasa kerakyatan yang kurang jelas artinya, tetapi perlu diartikan sesuai dengan apa yang berikut. Manusia memang bersedia men...
Ini rupanya sebuah peribahasa kerakyatan yang kurang jelas artinya, tetapi perlu diartikan sesuai dengan apa yang berikut. Manusia memang bersedia meninggalkan sesuatu, asal mendapat penggantinya yang senilai. Tetapi celakalah kalau diambil sesuatu dengan tidak ada penggantinya! Lalu ternyatalah siapa sesungguhnya manusia itu.

Jerusalem: Ayb 2:7 - barah yang busuk Kata Ibrani yang sama dipakai berhubung tulah keenam yang menimpa negeri Mesir, Kel 9:9-11, dan nampaknya semacam wabah di negeri Mesir, Ula 28:27; ia...
Kata Ibrani yang sama dipakai berhubung tulah keenam yang menimpa negeri Mesir, Kel 9:9-11, dan nampaknya semacam wabah di negeri Mesir, Ula 28:27; iapun penyakit jahat yang menimpa raja Hizkia, 2Ra 20:7, dan sebuah gejala yang mungkin permulaan sakit kusta, Ima 13:18-20. Jelaslah pada Ayub penyakit itu meliputi seluruh badan, seperti halnya dengan barah jahat yang disebut dalam Ula 28:35. Tetapi sukar memastikan penyakit macam apa yang menimpa Ayub.
Ende: Ayb 2:4 - kulit akan ganti kulit suatu peribahasa jang berarti: orang tidak berbuat
sesuatu pertjuma sadja, melainkan selalu untuk suatu gandjaran. Setan menuduh
Ijob, bahwa ia djudju...
suatu peribahasa jang berarti: orang tidak berbuat sesuatu pertjuma sadja, melainkan selalu untuk suatu gandjaran. Setan menuduh Ijob, bahwa ia djudjur hanjalah untuk kepentingannja sendiri.

suatu tanda kesedihan dan berkabung.
Ref. Silang FULL: Ayb 2:1 - datanglah anak-anak // antara mereka · datanglah anak-anak: Kej 6:2
· antara mereka: Ayub 1:6; Ayub 1:6


Ref. Silang FULL: Ayb 2:3 - menjauhi kejahatan // dalam kesalehannya // tanpa alasan · menjauhi kejahatan: Kel 20:20; Kel 20:20; Ayub 1:1,8; Ayub 1:1; Ayub 1:8
· dalam kesalehannya: Ayub 6:29; 13:18; 27:6; 31:6; 32:1; 40:...
· menjauhi kejahatan: Kel 20:20; [Lihat FULL. Kel 20:20]; Ayub 1:1,8; [Lihat FULL. Ayub 1:1]; [Lihat FULL. Ayub 1:8]
· dalam kesalehannya: Ayub 6:29; 13:18; 27:6; 31:6; 32:1; 40:3
· tanpa alasan: Ayub 9:17; Mazm 44:18


Ref. Silang FULL: Ayb 2:5 - jamahlah tulang // di hadapan-Mu · jamahlah tulang: Ayub 16:8; 19:20; 33:21; Mazm 102:6; Rat 4:8
· di hadapan-Mu: Kel 20:7; Kel 20:7; Ayub 1:11; Ayub 1:11
· jamahlah tulang: Ayub 16:8; 19:20; 33:21; Mazm 102:6; Rat 4:8
· di hadapan-Mu: Kel 20:7; [Lihat FULL. Kel 20:7]; Ayub 1:11; [Lihat FULL. Ayub 1:11]

Ref. Silang FULL: Ayb 2:6 - dalam kuasamu // sayangkan nyawanya · dalam kuasamu: 2Kor 12:7
· sayangkan nyawanya: Ayub 1:12; Ayub 1:12

Ref. Silang FULL: Ayb 2:7 - batu kepalanya · batu kepalanya: Ul 28:35; Ul 28:35; Ayub 16:16; Ayub 16:16
· batu kepalanya: Ul 28:35; [Lihat FULL. Ul 28:35]; Ayub 16:16; [Lihat FULL. Ayub 16:16]

Ref. Silang FULL: Ayb 2:8 - tengah-tengah abu · tengah-tengah abu: Kej 18:27; Est 4:3; Ayub 16:15; 19:9; 30:19; 42:6; Mazm 7:6; Yes 58:5; 61:3; Yer 6:26; Rat 3:29; Yeh 26:16; Yun 3:5-8; Mat...
· tengah-tengah abu: Kej 18:27; Est 4:3; Ayub 16:15; 19:9; 30:19; 42:6; Mazm 7:6; Yes 58:5; 61:3; Yer 6:26; Rat 3:29; Yeh 26:16; Yun 3:5-8; Mat 11:21

Ref. Silang FULL: Ayb 2:9 - dalam kesalehanmu // dan matilah · dalam kesalehanmu: Ayub 6:29; 13:15; 27:5; 33:9; 35:2; 1Tes 5:8
· dan matilah: Kel 20:7; Kel 20:7; 2Raj 6:33; 2Raj 6:33
Defender (ID) -> Ayb 2:9
Defender (ID): Ayb 2:9 - kutuk Tuhan Satan telah mengklaim bahwa dia bisa membuat Ayub mengutuk Tuhan (Ayub 1:11; Ayub 2:5), dan sekarang istri Ayub sendiri digunakan oleh Satan untuk men...
Satan telah mengklaim bahwa dia bisa membuat Ayub mengutuk Tuhan (Ayub 1:11; Ayub 2:5), dan sekarang istri Ayub sendiri digunakan oleh Satan untuk mendesaknya melakukan hal itu. Ayub telah kehilangan kekayaannya, anak-anaknya, kesehatannya, dan penghormatan di komunitas (Ayub 2:8), dan akhirnya bahkan istrinya. Namun "dalam semua ini Ayub tidak berbuat dosa dengan bibirnya" (Ayub 2:10).

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID): Ayb 2:1 - Sekali lagi, ada hari, ketika anak-anak Allah datang untuk menghadapkan diri mereka di hadapan Tuhan // dan Syaithan juga datang di antara mereka untuk menghadapkan diri di hadapan Tuhan. Kembali, ada hari, ketika anak-anak Allah datang untuk menghadapkan diri mereka di hadapan Tuhan,.... Ketika orang-orang baik, yang mengaku beragama, ...
Kembali, ada hari, ketika anak-anak Allah datang untuk menghadapkan diri mereka di hadapan Tuhan,.... Ketika orang-orang baik, yang mengaku beragama, berkumpul bersama dengan kesepakatan untuk menyembah Tuhan; Targum menyebut mereka sebagai kelompok malaikat, mengartikan kata-kata mereka, dan tentang posisi mereka di hadapan Tuhan, seperti yang dilakukan oleh para penafsir lainnya; berapa lama waktu pertemuan ini dari sebelumnya tidak dapat diketahui, mungkin hanya beberapa hari, satu minggu atau paling lama dua minggu; Targum menyatakan, itu terjadi pada hari penghakiman yang besar, dan yang, seperti dalam Ayub 1:6; terjadi di awal tahun; sehingga menurut ini, dan penulis Yahudi lainnya, terdapat satu tahun penuh antara pertemuan ini dan sebelumnya, dan juga antara ujian pertama dan kedua Ayub; tetapi ini tidak mungkin, karena Syaithan tidak akan memberikan waktu istirahat yang begitu lama; maupun dapat dipikirkan bahwa teman-teman Ayub akan menunggu begitu lama sebelum mereka menemaninya, yang tidak terjadi hingga setelah hari ini:
dan Syaithan juga datang di antara mereka untuk menghadapkan diri di hadapan Tuhan; baik terpaksa untuk itu setelah dipanggil untuk tampil di hadapan Allah, dan memberikan laporan tentang apa yang telah dilakukannya di bumi, dan terutama kepada Ayub; atau lebih tepatnya, ia datang dengan sukarela, mencari kesempatan untuk melanjutkan tuduhannya terhadap Ayub, dan menuduhnya lagi, serta meminta perintahnya diperluas untuk melakukan lebih banyak kerusakan terhadapnya, yang tidak bisa dilakukannya tanpa izin baru.

Gill (ID): Ayb 2:2 - Dan Tuhan berkata kepada Satan, dari mana engkau datang? Dan Tuhan berkata kepada Satan, dari mana engkau datang?.... Pertanyaan yang sama diajukan kepadanya, dan jawaban yang sama diberikan olehnya; Lihat G...
Dan Tuhan berkata kepada Satan, dari mana engkau datang?.... Pertanyaan yang sama diajukan kepadanya, dan jawaban yang sama diberikan olehnya; Lihat Gill pada Ayub 1:7.

Gill (ID): Ayb 2:3 - Dan Tuhan berkata kepada Satan, "Apakah engkau telah mempertimbangkan hamba-Ku Job, bahwa tidak ada yang seperti dia di bumi, seorang yang sempurna dan lurus, yang takut akan Tuhan, dan menghindari kejahatan // dan tetap ia berpegang pada integritasnya // meskipun engkau telah menggerakkan Aku melawannya, untuk menghancurkannya tanpa sebab." Dan Tuhan berkata kepada Satan, "Apakah engkau telah mempertimbangkan hamba-Ku Job, bahwa tidak ada yang seperti dia di bumi, seorang yang sempurna da...
Dan Tuhan berkata kepada Satan, "Apakah engkau telah mempertimbangkan hamba-Ku Job, bahwa tidak ada yang seperti dia di bumi, seorang yang sempurna dan lurus, yang takut akan Tuhan, dan menghindari kejahatan"?.... Hal yang sama juga telah diutarakan kepada Satan, dan karakter yang sama diberikan kepada Job, yang di sini dilanjutkan dan dikonfirmasi, dengan tambahan; karena Job bukanlah seorang yang kalah, tetapi seorang yang mendapatkan keuntungan dalam karakternya melalui penderitaan dan ujiannya:
dan tetap ia berpegang pada integritasnya. Manusia pertama, Adam, diciptakan dalam keadaan benar, tetapi dengan berdosa ia kehilangan integritasnya, dan sejak kejatuhan tidak ada yang memiliki integritas secara alami; itu hanya dapat ditemukan pada orang-orang yang dilahirkan kembali dan diperbarui, yang memiliki semangat yang benar yang diperbarui dalam diri mereka; melalui prinsip kasih karunia yang bekerja dalam mereka, mereka menjadi lurus di hati, dan berjalan dengan lurus. Kata yang digunakan menunjukkan "kesempurnaan" o, yang tidak dimiliki Job dalam dirinya, tetapi dalam Kristus; meskipun ini dapat menunjukkan kebenaran dan ketulusan kasih karunanya, dan ketulusan jalannya, serta kesederhanaan pergaulannya, bias pikirannya, dan arah serta perilakunya terhadap Tuhan dan sesama manusia; prinsip ini ia pertahankan, dan keadaan serta disposisi jiwanya tetap bersamanya, dan ia bertindak sesuai dengan itu dalam segala hal; ia berpegang pada iman dan keyakinannya kepada Tuhan, Allahnya, dan ia menyatakan cintanya yang tulus dan kasih yang ikhlas kepada Tuhan, serta rasa hormat dan ketakutan anak kepada-Nya; dan ini ia lakukan tetap, sekalipun semua serangan dan godaan dari Satan, serta segala penderitaan dan ujian berat yang ia alami; ini merupakan contoh kasih karunia yang bertahan, dan kebenaran apa yang diungkapkan Job setelah itu, Ayub 17:9; dan ini ia lakukan, bahkan Tuhan berkata kepada Satan:
meskipun engkau telah menggerakkan Aku melawannya, untuk menghancurkannya tanpa sebab; bukan bahwa Satan dapat mempengaruhi Tuhan seperti yang ia lakukan pada manusia, baik yang baik maupun yang jahat, terutama yang terakhir; nor could he so work upon him as to cause him to change his mind and will, who is unchangeable in his nature and purposes; tetapi maksudnya adalah, dia membuat permohonan kepada-Nya, dia mengusulkannya, meminta dan memohon, dan tidak sekadar mengusulkannya, tetapi mendesaknya dengan sangat, sangat ingin agar itu dilakukan; dan dia berhasil dan sukses sesuai dengan nasihat dan kehendak Tuhan yang sudah ditentukan, meskipun hanya sebagian; karena dia menggerakkan-Nya untuk "menghancurkannya", dirinya sendiri, tubuhnya, jika tidak jiwanya; karena singa yang mengaum ini berusaha menelan manusia, bahkan domba dan anak domba dari kawanan Kristus: atau "menelannya" p, seperti kata itu menunjukkan; agar ia dapat diserahkan kepadanya, yang akan menjadikannya satu suapan saja, menelannya hidup-hidup, seperti singa menelan makhluk apapun, atau binatang buas lainnya. Tuan Broughton menerjemahkannya, "menghancurkannya"; dan kita mengatakan tentang seorang pria, ketika dia telah kehilangan harta bendanya, bahwa dia telah hancur; dan dalam pengertian ini Job telah hancur atau binasa, karena dia telah kehilangan segalanya: dan gerakan ini dilakukan "tanpa sebab", tidak ada alasan yang benar untuk itu; apa yang diusulkan Satan, dan fitnah yang dilontarkannya kepada Job, tidak didukung olehnya, ia tidak dapat memberikan bukti atau saksi tentang hal itu; dan itu di ujung dan hasilnya "sia-sia", sebagaimana kata q dapat diartikan; karena ia tidak tampak, meskipun semua yang dilakukan kepadanya, sebagai orang yang dikatakan Satan, tidak melakukan hal-hal, atau mengucapkan kata-kata, yang dikatakan Satan akan dilakukannya.

Gill (ID): Ayb 2:4 - Dan Setan menjawab Tuhan dan berkata // kulit untuk kulit, ya, semua yang dimiliki seorang pria akan dia berikan untuk hidupnya. Dan Setan menjawab Tuhan dan berkata,.... Setan masih belum mengakui bahwa Ayub adalah orang yang dijelaskan oleh Tuhan; tetapi tetap menyarankan bahw...
Dan Setan menjawab Tuhan dan berkata,.... Setan masih belum mengakui bahwa Ayub adalah orang yang dijelaskan oleh Tuhan; tetapi tetap menyarankan bahwa dia adalah orang yang egois dan serakah, dan bahwa apa yang telah terjadi padanya bukanlah ujian yang cukup untuk integritasnya; hal itu belum didorong cukup jauh dan dekat untuk mengungkap dirinya; dia memang telah kehilangan harta bendanya, dan sebagian besar pelayannya, serta semua anaknya, tetapi dia tetap memiliki hidupnya, kesehatan, dan kenyamanannya; dan selama dia menikmati semua ini, dia akan melayani Tuhan, meskipun hanya untuk kepentingan hal-hal tersebut: dan oleh karena itu, katanya, seperti yang biasa dan sering dikatakan:
kulit untuk kulit, ya, semua yang dimiliki seorang pria akan dia berikan untuk hidupnya; Targum menyatakan, "anggota untuk anggota;'' yang mana banyak komentator Yahudi menjelaskan demikian, bahwa jika kepala atau mata seorang pria dalam bahaya, dia akan mengangkat tangan atau lengannya, dan mengorbankan itu untuk menyelamatkan yang lainnya; tetapi kata tersebut umumnya digunakan untuk kulit, dan jadi bisa berarti kulit tangan sebagai perisai bagi kulit kepala atau mata, seperti yang diamati oleh Gussetius r: beberapa orang memahami ini sebagai kulit orang lain untuk kulitnya sendiri, yang akan dia relakan, agar dia bisa menjaga kulitnya sendiri; bahkan, dia akan memberikan semua yang dimilikinya untuk melindungi hidupnya, begitu berharganya itu baginya; yang bisa berarti kulit hewan, di mana substansi utama manusia terdiri pada masa dan negara tersebut, dan kulit yang dibunuh untuk makanan dan dalam pengorbanan, mungkin sangat berharga dan digunakan dalam perdagangan; atau, seperti yang dipikirkan orang lain, uang yang terbuat dari kulit adalah maksudnya, yang mana seorang pria akan relakan, bahkan semua uang seperti itu yang dimilikinya di dunia, dan bahkan "suppellex"-nya, atau semua barang di rumahnya, untuk menyelamatkan hidupnya: atau maknanya adalah, bahwa Ayub tidak hanya akan memberikan kulit hewan, bahkan dari semua yang dimilikinya, untuk kulitnya sendiri, tetapi juga kulit pelayannya, bahkan kulit anaknya sendiri, asalkan dia bisa menjaga kulitnya sendiri; dan dengan cara ini Setan menyarankan bahwa Ayub tidak menganggap serius kehilangan ternaknya, atau pelayannya, atau bahkan anak-anaknya, selama dia memiliki hidup dan kesehatan; dan dengan demikian menggambarkannya sebagai pencinta dirinya sendiri, serta kejam dan tidak berperasaan, serta tidak mempunyai kasih sayang alami kepada anak-anaknya; yang bertentangan dengan hal ini sangat jelas dari Ayub 1:5; atau lebih tepatnya ini merujuk pada kulitnya sendiri, dan dapat diartikan, "kulit di atas kulit", atau "kulit bahkan hingga kulit", atau "kulit dalam kulit" s; karena manusia memiliki dua kulit, satu bagian dalam dan satu bagian luar, disebut "cutis" dan "cuticula", "derma" dan "epidermis"; yang terakhir berwarna putih, dan merupakan penutup kulit, sangat tipis, dan tidak memiliki rasa t, yang dapat terangkat oleh lepuh, dan diambil tanpa rasa sakit; tetapi yang lainnya berwarna kemerahan, dan sangat peka terhadap rasa sakit, dan tidak dapat diambil tanpa menempatkan seseorang pada penderitaan yang paling parah; dan yet itu, seseorang akan rela melepaskan kedua kulit tersebut, dan jika dia memiliki banyak sekalipun, atau dia bersedia untuk mengalami siksaan yang paling hebat, lebih baik daripada melepaskan hidupnya: dan pada satu titik ini semua makna di atas, dan yang lainnya yang diberikan oleh para penafsir, mengarah, yaitu untuk mengamati betapa berharga hidup manusia bagi dirinya; dan jika ini adalah semua yang dimaksudkan Setan, itu sangat biasa; tetapi dia tampaknya mengisyaratkan sesuatu yang lebih, dan itu adalah, bahwa siapa pun, dan demikian juga Ayub meskipun dianggap sebagai orang baik, tidak hanya akan rela memisahkan semua kulit yang dimilikinya, dan substansi yang dimilikinya, untuk menyelamatkan hidupnya, tetapi dia juga akan rela melepaskan Tuhannya, dan agamanya, serta pengakuannya, demi kepentingan hidup tersebut, yang mana itu salah; karena ada sesuatu yang lebih berharga daripada hidup bagi orang-orang baik; mereka menganggap kasih sayang Tuhan lebih baik daripada hidup, dan lebih suka kehilangan hidup mereka daripada mempertaruhkan bahaya kehilangan kepentingan mereka di dalamnya; dan bersedia melepaskan hidup mereka demi Tuhan dan agama yang benar, demi Kristus dan Injil-Nya, dan demi sebab dan kepentingan-Nya, seperti yang telah dilakukan banyak orang.

Gill (ID): Ayb 2:5 - Tetapi sekarang ulurkanlah tangan-Mu, dan sentuhlah tulangnya dan dagingnya; dan dia akan mengutuk-Mu di hadapan-Mu. Tetapi sekarang ulurkanlah tangan-Mu, dan sentuhlah tulangnya dan dagingnya,.... Artinya, tubuhnya, yang terdiri dari daging dan tulang; ini adalah ba...
Tetapi sekarang ulurkanlah tangan-Mu, dan sentuhlah tulangnya dan dagingnya,.... Artinya, tubuhnya, yang terdiri dari daging dan tulang; ini adalah bagian-bagian yang menyusun tubuh, dan yang membedakannya dari roh, Luk 24:39; ini adalah usahanya yang dilakukan oleh Setan untuk menguji integritas Ayub untuk kedua kalinya; dia mengusulkan supaya Tuhan mencabut tangan providensinya yang melindunginya, yang memastikan kesehatannya, dan mengulurkan tangan kekuatannya kepadanya, serta memenuhi dagingnya dengan penyakit, dan tulangnya dengan kebusukan; atau mematahkannya, dan menyentuhnya hingga ke sumsum, yang memberikan rasa sakit yang sangat; atau dengan tulangnya mungkin dimaksudkan dirinya sendiri u:
dan dia akan mengutuk-Mu di hadapan-Mu; dia akan melawan-Mu, mempertanyakan providensi-Mu, dan mempertanyakan kebijaksanaan-Mu, keadilan-Mu, kebenaran-Mu, dan kesetiaan-Mu: atau dia akan "memberkati-Mu" w, dan mengucapkan selamat tinggal kepada-Mu x, dan tidak ingin berurusan lagi dengan-Mu atau agama; jika dia tidak melakukan ini, sebab ada sesuatu yang harus dipahami, kata-kata tersebut adalah sebuah kutukan, biarkan aku berada dalam keadaan yang lebih buruk daripada aku sekarang; biarkan aku tidak memiliki kebebasan untuk bergerak di bumi, untuk melakukan kerusakan yang aku nikmati; biarkan aku terikat, dan dilemparkan ke jurang yang dalam sebelum waktuku, atau dilemparkan ke danau yang terbakar dengan api dan belerang, di mana aku tahu aku harus berada selamanya.

Gill (ID): Ayb 2:6 - Dan Tuhan berkata kepada Setan, lihat, dia ada di tanganmu // tetapi selamatkanlah hidupnya. Dan Tuhan berkata kepada Setan, lihat, dia ada di tanganmu,.... Memang benar suatu keheranan jika hal ini diawali dengan kata lihat, karena sangat men...
Dan Tuhan berkata kepada Setan, lihat, dia ada di tanganmu,.... Memang benar suatu keheranan jika hal ini diawali dengan kata lihat, karena sangat mengherankan dan mengejutkan bahwa seorang kudus dan hamba Tuhan diperbolehkan berada di tangan Setan; yang harus dipahami bahwa itu tidak berarti dia telah menjauh dari, dan tidak lagi menjadi milik hati Tuhan; atau seolah-olah dia telah keluar dari tangan Tuhan, dan keluar dari tangan Kristus; atau seolah-olah dia telah menjadi milik Setan, dan menjadi anaknya; karena tidak ada dari hal-hal ini yang dapat benar bagi seorang yang baik: tidak ada yang dapat memisahkan dia dari kasih Tuhan; bukan Setan dan semua kuasa dan penguasaannya; juga tidak ada manusia atau iblis yang dapat mencabut mereka dari tangannya, atau dari tangan putranya; dan tidak pula mereka yang adalah anak-anak Tuhan dapat menjadi pelayan dosa, atau pengikut Setan; dengan kata lain, tidak ada dari mereka yang dapat menjadi anak Tuhan satu hari, dan anak iblis keesokan harinya, yang merupakan pemahaman beberapa orang: juga tidak berarti bahwa Setan diberi izin untuk berbuat sesuka hatinya terhadap Ayub, karena jika demikian dia pasti sudah sepenuhnya menghancurkannya; melainkan kekuasaan yang diberikan kepadanya adalah terbatas, sebagai berikut:
tetapi selamatkanlah hidupnya: atau "jiwanya" y; yang sebagian dipahami sebagai jiwa rasionalnya, yaitu yang tetap ada setelah kematian, dan yang, menurut Maimonides z dikatakan, Setan tidak memiliki kekuasaan atasnya; dan menurut beberapa orang, artinya adalah, jangan ganggu pikirannya hingga membingungkannya, sehingga menghilangkan akalnya, dan kemampuan rasionalnya, yang kadang-kadang hilang karena pengaruh Setan; lihat Mar 5:4; ini dilarang dalam izin yang diberikan; karena jika tidak, itu bukanlah ujian yang tepat bagi integritas Ayub; karena, jika dia telah kehilangan akalnya, dan mengungkapkan hal-hal buruk, itu tidak akan menjadi bukti ketidakjujurannya; seperti yang dapat dilihat pada orang-orang baik yang dalam keadaan delirium, mereka akan mengucapkan kata-kata buruk, dan melakukan atau mencoba melakukan hal-hal buruk, yang tidak dapat diatribusikan pada kurangnya kasih karunia mereka, tetapi pada hilangnya akal mereka: tetapi lebih tepatnya yang dimaksud adalah "hidup"; bukan hidup spiritual Ayub, karena itu tidak dalam bahaya kehilangan; semua iblis di neraka tidak dapat menghilangkan hidup spiritual seseorang yang benar-benar baik; kasih karunia dalam dirinya adalah sebuah mata air air hidup, mengalir: menuju kehidupan kekal; dia tidak dapat mati untuk mati yang kedua; hidupnya tersembunyi bersama Kristus di dalam Tuhan, dan terikat dalam ikatan kehidupan dengan Tuhan, yang berada di luar jangkauan Setan; tetapi hidup jasmani, yang mungkin diambil oleh Setan dengan izin, dan dikatakan memiliki kekuasaan atas kematian, yang mana dengan izin dia menjalankan atas manusia, tetapi di sini dia dibatasi darinya: hidup Ayub harus diselamatkan, agar bisa sepenuhnya tampak bahwa dia meraih kemenangan atas Setan, dan tetap berdiri dalam integritasnya; dan agar dia masih dapat memuliakan Tuhan dalam rangkaian penderitaan yang harus dia alami, dalam menjalankan imannya, harapannya, kasihnya, kesabarannya, kerendahan hatinya, penyerahan, dan pengunduran kehendaknya kepada Tuhan; dan selain itu, waktunya yang ditentukan belum tiba, dia masih memiliki banyak hari, bulan, dan tahun, jumlahnya diketahui oleh Tuhan, untuk hidup di dunia, seperti yang dia lakukan.

Gill (ID): Ayb 2:7 - Maka pergilah Satan dari hadapan Tuhan dan memukul Ayub dengan bisul yang parah, dari telapak kakinya hingga ke ubun-ubunnya. Maka pergilah Satan dari hadapan Tuhan,.... Dengan izin dan lisensi, dengan kuasa dan otoritas, seperti yang dinyatakan dalam Targum; setelah mendapat...
Maka pergilah Satan dari hadapan Tuhan,.... Dengan izin dan lisensi, dengan kuasa dan otoritas, seperti yang dinyatakan dalam Targum; setelah mendapatkan perpanjangan komisi, pada pemberian yang baru, untuk melakukan lebih banyak kerusakan kepada Ayub, ia langsung pergi, bergegas untuk melaksanakan apa yang telah diizinkannya; Lihat Gill di Ayub 1:12,
dan memukul Ayub dengan bisul yang parah, dari telapak kakinya hingga ke ubun-ubunnya: dengan ulkus panas dan terbakar, seperti yang menimpa orang Mesir dalam tulah bisul dan lepuh, yang disebut bisul Mesir, lihat Keluaran 9:10; dalam teks aslinya "dengan bisul yang parah", atau "yang terburuk" a; seolah-olah itu hanya satu bisul; mereka berdiri begitu rapat dan dekat sehingga tampak sebagai satu, menjalar dari kepala hingga kaki, dan menyebar ke seluruh tubuhnya, sehingga tidak ada bagian yang bebas; ia penuh dengan luka; seperti Lazarus, dan apa yang dikatakan dalam arti kiasan tentang orang Yahudi dapat diterapkan kepadanya, Yesaya 1:6; dan bisul ini atau bisul-bisul ini adalah dari jenis yang terburuk, paling panas dan marah, dan memberikan rasa sakit yang paling tajam, dan apa yang Ayub "terkena" sekaligus; mereka tidak muncul dalam bentuk bintil dan pustula pada awalnya, dan perlahan-lahan berkumpul dan muncul ke permukaan, tetapi ia langsung ditutupi dengan ulkus yang terbakar pada puncaknya, dan dengan luka basah; ini dilakukan oleh Satan, melalui izin ilahi; siapa yang, ketika memiliki izin, dapat menimpakan penyakit pada tubuh manusia, seperti yang dilakukannya di zaman Kristus di bumi, lihat Matius 17:15; beberapa penulis Yahudi, seperti R. Simeon, mengatakan bahwa iblis memanaskan udara, dan dengan demikian menyebabkan peradangan dalam darah Ayub, yang muncul dalam bentuk bisul; tetapi jika demikian, ini akan mempengaruhi orang lain selain dirinya: banyak adalah dugaan dari para sarjana b tentang penyakit Ayub ini, beberapa menganggapnya sebagai kusta c, yang lain skabies, dan yang lain lagi sebagai erisipelas, dll. Bolducius mencatat tidak kurang dari empat belas penyakit yang dikaitkan dengannya, yang diambil dari kata-katanya sendiri, Ayub 7:5; seorang penulis terpelajar baru-baru ini d berpikir bahwa itu adalah cacar.

Gill (ID): Ayb 2:8 - Dan dia mengambil serpihan pot untuk menggores dirinya // dan dia duduk di antara abu. Dan dia mengambil serpihan pot untuk menggores dirinya,.... Mulutnya tertutup, bibirnya diam, tidak ada sepatah kata menggerutu dan mengeluh yang kelu...
Dan dia mengambil serpihan pot untuk menggores dirinya,.... Mulutnya tertutup, bibirnya diam, tidak ada sepatah kata menggerutu dan mengeluh yang keluar darinya, di tengah semua penderitaan dan kesengsaraan yang pasti dia alami; apalagi sesuatu yang terlihat seperti mengutuk Tuhan dan menghujatnya, seperti yang sering dilakukan oleh beberapa orang karena rasa sakit dan luka mereka, Wahyu 16:11; tetapi Ayub menanggung semua itu dengan kesabaran yang luar biasa; dia mengambil sepotong pot yang pecah, yang mungkin tergeletak di antara abu tempat dia duduk, dan menggores dirinya dengan itu; entah untuk mengurangi rasa gatal, atau lebih tepatnya untuk menghilangkan nanah yang mengalir dari bisulnya; yang digunakannya sebagai pengganti kain linen untuk mengusapnya, karena tidak ada dokter yang mendekatinya, untuk melembutkan lukanya dengan salep, membasahinya dengan minyak, dan meletakkan plester penyembuhan di atasnya; tidak ada yang melakukan semua ini untuknya; pelayan dan sahabatnya, bahkan istrinya, berdiri agak jauh darinya; baunya mungkin begitu menjijikkan, sehingga tidak tertahankan, dia terpaksa melakukan apa yang dilakukan sendiri, yang disebutkan di sini; meskipun tampaknya agak aneh dan tidak wajar, mengingat keadaannya; Schmidt berpikir bahwa penggoresan ini dilakukan olehnya sebagai suatu ritus dan upacara yang digunakan oleh orang yang berduka pada masa dan negara itu, dan yang tidak akan dilewatkan oleh Ayub meskipun tubuhnya penuh dengan luka:
dan dia duduk di antara abu; yang sering dilakukan dalam kasus berkabung dan penghinaan, lihat Yona 3:6; dan yang dilakukan Ayub untuk merendahkan dirinya di bawah tangan Tuhan yang kuasa menimpa dirinya; apakah abu itu berada di luar atau di dalam rumah tidaklah pasti; beberapa orang berpendapat bahwa itu berada di luar, dan bahwa dia tidak memiliki rumah untuk dihuni, tidak ada tempat tidur untuk berbaring, atau tempat duduk untuk duduk, dan oleh karena itu terpaksa melakukan seperti yang dilakukannya; tetapi sebaliknya jelas dari Ayub 7:13; yang lain mengatakan, bahwa penyakitnya adalah kusta, sehingga dia terpaksa duduk sendirian dan di luar; tetapi tidak pasti bahwa itulah penyakitnya; dan selain itu, hukum tentang kusta belum ada; dan jika ada, hal itu tidak akan mengikat Ayub, yang bukan berasal dari bangsa Israel: anggapan umum bahwa Ayub duduk di atas tumpukan kotoran di luar kota tidak memiliki dasar lain selain versi Septuaginta dari bagian ini, yang merupakan versi yang salah; karena duduknya di atas abu, ada alasan dalam alam, dan bisa jadi dipilih karena penyakitnya; karena abu adalah lebih kering, dan dapat membersihkan luka, dan Galen f mengatakan bahwa abu digunakan pada luka baru untuk menghentikan aliran darah.

Gill (ID): Ayb 2:9 - Kemudian berkata istrinya kepadanya // apakah kamu masih mempertahankan integritasmu // kutukilah Tuhan dan matilah Kemudian istrinya berkata kepadanya,.... Orang-orang Yahudi g, yang berpura-pura tahu segalanya, mengatakan bahwa istri Ayub adalah Dinah, putri Yakub...
Kemudian istrinya berkata kepadanya,.... Orang-orang Yahudi g, yang berpura-pura tahu segalanya, mengatakan bahwa istri Ayub adalah Dinah, putri Yakub, seperti dalam Targum, tetapi ini tidak terlalu mungkin; namun, kita dapat mengamati bahwa poligami belum berlaku pada masa-masa awal ini; Ayub hanya memiliki satu istri, dan sangat mungkin ia adalah orang yang setelah semua ini melahirkan sepuluh anak lagi; karena kita tidak pernah membaca tentang kematiannya, maupun tentang Ayub yang memiliki istri lain, dan mungkin dia adalah wanita baik-baik saja berdasarkan apa yang muncul; dan Ayub sendiri tampaknya menunjukkan hal yang sama, meskipun dia berada dalam kegelapan mengenai providensia ini, dan di bawah godaan yang berat karena itu; dan oleh karena itu ia berkata kepada suaminya:
apakah kamu masih mempertahankan integritasmu? bukan sebagai menyalahkannya karena bersikeras dan bergantung pada integritasnya, dan membenarkan, serta tidak merendahkan diri di hadapan Tuhan, ketika seharusnya ia mengakui dosanya dan bersiap untuk mati; karena ini bertentangan dengan makna frasa yang digunakan, Ayub 2:3; di mana Ayub dipuji oleh Tuhan sendiri karena tetap memegang integritasnya; dan jawaban Ayub tidak sejalan dengan makna kata-katanya; dia juga tidak berbicara seolah-olah heran mengapa dia masih mempertahankannya di tengah begitu banyak godaan dan penderitaan yang menyakitkan; meskipun memang anugerah yang gigih adalah hal yang luar biasa; tetapi dia tidak akan pernah menyalahkan istrinya untuk ungkapan semacam itu: dia juga tidak mengatakannya seolah-olah memperingatkan dan mencemooh dia karena agamanya dan kelanjutannya dalam hal itu, dan menghina dia karenanya, seperti yang dilakukan Mikhal kepada Daud; tetapi seolah-olah menyarankan kepadanya bahwa tidak ada yang berarti dalam agama, dan menasihatinya untuk meninggalkan profesi itu; karena dia mungkin dengan mudah melihat, dari kasus dan keadaan sendiri, bahwa Tuhan tidak lebih mengindahkan orang baik dibandingkan orang jahat, dan oleh karena itu sia-sia untuk melayani-Nya; godaan yang dialaminya adalah sama dengan yang dialami oleh orang baik, Asaf, Mazmur 73:11,
kutukilah Tuhan, dan matilah: yang biasanya diartikan, kutukilah Tuhan dan kemudian bunuh dirimu; atau ucapkan beberapa kata penghujatan semacam itu, yang akan memprovokasi-Nya untuk menghancurkanmu, atau akan membuatmu rentan untuk diperhatikan oleh pejabat sipil dan dihukum mati karenanya; atau lakukan ini sebagai balas dendam atas tangan-Nya yang menimpamu, dan kemudian mati; atau, meskipun kamu mati; tetapi semua ini terlalu keras dan jahat untuk diucapkan oleh seseorang yang telah dibesarkan secara religius, dan telah menjadi pasangan dari seorang pria yang sangat suci dan baik selama bertahun-tahun: kata-kata tersebut dapat diterjemahkan, "berkatilah Tuhan dan matilah" h; dan dapat dipahami baik dengan sarkasme, lanjutkan memberkati Tuhan sampai kamu mati; jika kamu belum merasa cukup, ambillah porsi penuh itu, dan lihat apa hasilnya; tidak ada selain kematian; apakah kamu masih akan terus "memberkati Tuhan dan mati?" beberapa i menerjemahkan kata-kata tersebut, merujuk pada apa yang telah dia katakan di Ayub 1:21; atau sebenarnya dan dengan tulus, seperti menasihatinya untuk merendahkan diri di hadapan Tuhan, mengakui dosanya, dan "berdoa" k kepada-Nya agar Dia mengeluarkannya dari dunia ini, dan membebaskannya dari semua rasa sakit dan kesedihan; atau lebih tepatnya maknanya adalah, "berkatilah Tuhan": ucapkan selamat tinggal kepada-Nya l; ucapkan selamat tinggal kepadanya dan semua agama, dan mati lah; karena tidak ada kebaikan yang dapat diharapkan dari hal itu, di sini atau setelahnya; atau setidaknya tidak dalam kehidupan ini: dan jadi ini mengarah pada hal yang sama seperti sebelumnya; dan makna ini dikukuhkan oleh jawaban Ayub yang menyusul.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Ayb 2:1-6; Ayb 2:7-10
Matthew Henry: Ayb 2:1-6 - Iblis Diizinkan Merundung Ayub Lagi
Pada pasal sebelumnya, Ayub berlaku tidak bercela dalam ujian yang diadak...

Matthew Henry: Ayb 2:7-10 - Ayub Didera Sakit Penyakit; Penderitaan Ayub Ayub Didera Sakit Penyakit; Penderitaan Ayub (2:7-10)
...
SH: Ayb 2:1-10 - Tubuh pun milik Allah (Rabu, 20 Agustus 2003) Tubuh pun milik Allah
Tubuh pun milik Allah.
Luar biasa memang penderitaan Ayub. Harta benda ludes, a...

SH: Ayb 2:1-10 - Tekun dalam kesalehan (Jumat, 26 November 2004) Tekun dalam kesalehan
Tekun dalam kesalehan.
Penilaian Allah tentang Ayub dalam perikop ini, sama tep...

SH: Ayb 2:1-10 - Pilihan dan konfirmasi (Sabtu, 3 November 2012) Pilihan dan konfirmasi
Judul: Pilihan dan konfirmasi
Tampaknya Iblis masih belum puas bila belum mende...

SH: Ayb 2:1-13 - Menjadi Sahabat dalam Masa Duka (Jumat, 3 Maret 2023) Menjadi Sahabat dalam Masa Duka
Sudah jatuh, tertimpa tangga pula; demikian kehidupan Ayub. Bukannya membaik, hid...

SH: Ayb 1:1--2:10 - Tuhan memberi, Tuhan mengambil (Rabu, 17 Juli 2002) Tuhan memberi, Tuhan mengambil
Tuhan memberi, Tuhan mengambil. Apa yang Anda mengerti tentang arti kata "p...
Topik Teologia: Ayb 2:3 - -- Makhluk-makhluk Supranatural
Setan
Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah
Memuliakan Allah
T...

Topik Teologia: Ayb 2:6 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Pemeliharaan Allah
Makhluk-makhluk Supranatural
Setan
...

Topik Teologia: Ayb 2:7 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Pemeliharaan Allah
Pemeliharaan dan Penderitaan
Pemeliharaan-Nya Memperbolehkan Kesengsa...
Constable (ID): Ayb 1:1--2:13 - --I. PROLOG PEMBUKA chs. 1--2
Penulis menyusun prolog dan epilog buku in...

