kecilkan semua  

Teks -- Roma 8:30-39 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
8:30 Dan mereka yang ditentukan-Nya dari semula, mereka itu juga dipanggil-Nya. Dan mereka yang dipanggil-Nya, mereka itu juga dibenarkan-Nya. Dan mereka yang dibenarkan-Nya, mereka itu juga dimuliakan-Nya.
Keyakinan iman
8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita? 8:32 Ia, yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, tetapi yang menyerahkan-Nya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia? 8:33 Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, yang membenarkan mereka? Siapakah yang akan menghukum mereka? 8:34 Kristus Yesus, yang telah mati? Bahkan lebih lagi: yang telah bangkit, yang juga duduk di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita? 8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Penindasan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang? 8:36 Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami ada dalam bahaya maut sepanjang hari, kami telah dianggap sebagai domba-domba sembelihan." 8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita lebih dari pada orang-orang yang menang, oleh Dia yang telah mengasihi kita. 8:38 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, 8:39 atau kuasa-kuasa, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL , Defender (ID)

Catatan Kata/Frasa
Ref. Silang BIS , Ref. Silang TB , Hagelberg , Gill (ID)

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , TFTWMS , Constable (ID)

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Rm 8:30 - DITENTUKAN-NYA DARI SEMULA. Nas : Rom 8:30 Untuk penjelasan tentang predestinasi lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI.

Nas : Rom 8:30

Untuk penjelasan tentang predestinasi

lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI.

Full Life: Rm 8:34 - MALAH MENJADI PEMBELA BAGI KITA. Nas : Rom 8:34 Lihat cat. --> Ibr 7:25 [atau ref. Ibr 7:25] mengenai syafaat Kristus di sorga bagi orang percaya; lihat a...

Nas : Rom 8:34

Lihat cat. --> Ibr 7:25

[atau ref. Ibr 7:25]

mengenai syafaat Kristus di sorga bagi orang percaya;

lihat art. DOA SYAFAAT.

Full Life: Rm 8:36 - DOMBA-DOMBA SEMBELIHAN. Nas : Rom 8:36 Kesulitan-kesulitan yang didaftarkan Paulus dalam ayat Rom 8:35-36 telah dialami oleh umat Allah sepanjang zaman (Kis 14:22; 2Kor 11...

Nas : Rom 8:36

Kesulitan-kesulitan yang didaftarkan Paulus dalam ayat Rom 8:35-36 telah dialami oleh umat Allah sepanjang zaman (Kis 14:22; 2Kor 11:23-29; Ibr 11:35-38). Orang percaya janganlah heran jikalau mengalami kesulitan, penganiayaan, kelaparan, kemiskinan atau bahaya. Semuanya itu tidaklah berarti bahwa Allah telah meninggalkan kita atau bahwa Dia tidak mengasihi kita lagi (ayat Rom 8:35). Sebaliknya, penderitaan kita sebagai orang percaya akan membuka peluang untuk makin mengalami kasih dan penghiburan Allah (2Kor 1:4-5). Paulus memastikan bahwa semua kesulitan ini akan diatasi dan bahwa kita akan menjadi lebih daripada pemenang melalui Kristus (ayat Rom 8:37-39; bd. Mat 5:10-12; Fili 1:29).

Full Life: Rm 8:39 - KASIH ALLAH, YANG ADA DALAM KRISTUS YESUS, TUHAN KITA. Nas : Rom 8:39 Jikalau seorang gagal dalam hidup rohaninya, maka hal itu tidak disebabkan oleh kekurangan kasih karunia dan kasih ilahi (ayat Rom 8...

Nas : Rom 8:39

Jikalau seorang gagal dalam hidup rohaninya, maka hal itu tidak disebabkan oleh kekurangan kasih karunia dan kasih ilahi (ayat Rom 8:31-34), dan bukan karena kekuatan luar atau kesulitan yang sangat hebat (ayat Rom 8:35-39), tetapi karena kelalaiannya tinggal dalam Kristus Yesus

(lihat cat. --> Yoh 15:6).

[atau ref. Yoh 15:6]

Kasih Allah hanya dinyatakan dan dialami "di dalam Kristus Yesus". Hanya selama kita tetap tinggal dalam Kristus Yesus sebagai "Tuhan kita" maka ada kepastian bahwa kita tidak pernah terpisah dari kasih Allah.

Jerusalem: Rm 5:1--11:36 - -- Pokok yang diuraikan dalam bagian kedua Roma dapat disebutkan sebagai: pembenaran sebagai jaminan keselamatan orang Kristen yang sudah dibenarkan, bdk...

Pokok yang diuraikan dalam bagian kedua Roma dapat disebutkan sebagai: pembenaran sebagai jaminan keselamatan orang Kristen yang sudah dibenarkan, bdk Rom 1-4, mendapat dalam kasih Allah dan karunia Roh Kudus suatu jaminan keselamatan. Pokok ini diuraikan dalam Rom 5:1-11 dan diuraikan kembali dalam bab 8, sedangkan dalam Rom 5:12-7:25 diperlawankan dengan kebalikannya (dosa, maut, hukum Taurat).

Jerusalem: Rm 8:30 - juga dimuliakanNya Allah telah mengarahkan segala sesuatunya kepada kemuliaan yang diuntukkanNya bagi orang-orang pilihanNya: demi kemuliaan itulah mereka dipanggil untu...

Allah telah mengarahkan segala sesuatunya kepada kemuliaan yang diuntukkanNya bagi orang-orang pilihanNya: demi kemuliaan itulah mereka dipanggil untuk percaya dan dibenarkan melalui baptisan; sekarang mereka sudah mengenakan kemuliaan itu, meski sebagai antisipasi saja sekalipun.

Jerusalem: Rm 8:39 - kuasa-kuasa Apa yang dimaksudkan dengan "kuasa-kuasa", "yang di atas" (harafiah: ketinggian-ketinggian), "yang di bawah" (harafiah: ke dalam) kiranya tidak lain k...

Apa yang dimaksudkan dengan "kuasa-kuasa", "yang di atas" (harafiah: ketinggian-ketinggian), "yang di bawah" (harafiah: ke dalam) kiranya tidak lain kecuali daya-daya rahasia dalam jagat raya; menurut pikiran orang-orang dahulu daya-daya itu l.k. bermusuhan dengan manusia. Bdk Efe 1:21; 3:18.

Ende: Rm 8:30 - -- Allah jang Mahasempurna dengan sendirinja tetap setia akan tjintaNja dan hal itu mendjamin kemuliaan abadi bagi sekalian anakNja. Paulus mengatakan "t...

Allah jang Mahasempurna dengan sendirinja tetap setia akan tjintaNja dan hal itu mendjamin kemuliaan abadi bagi sekalian anakNja. Paulus mengatakan "telah" dibenarkan dan dimuliakan. Memang demikian hal para anak Allah. Sedjak dipermandikan, kemuliaan Allah memenuhi dan melimpahi dan meliputi batin mereka, biarpun belum setjara kelihatan.

Ende: Rm 8:32 - Segala-galanja jaitu segala jang perlu atau berfaedah bagi kita untuk bertekun.

jaitu segala jang perlu atau berfaedah bagi kita untuk bertekun.

Ende: Rm 8:35 - Dari tjinta Kristus jaitu dari tjinta Kristus kepada kita dan dari hubungan mesra kita denganNja.

jaitu dari tjinta Kristus kepada kita dan dari hubungan mesra kita denganNja.

Ende: Rm 8:35 - Memisahkan menjebabkan kita tidak lagi setia kepadaNja.

menjebabkan kita tidak lagi setia kepadaNja.

Ende: Rm 8:36 - Seperti ada tertulis Kutipan ini terambil dari Maz 44:22, dimana digambarkan hebatnja penganiajaan dan pengedjaran terhadap orang Israel, jang tetap setia kepada Allah. Se...

Kutipan ini terambil dari Maz 44:22, dimana digambarkan hebatnja penganiajaan dan pengedjaran terhadap orang Israel, jang tetap setia kepada Allah. Sehari-hari, dari pagi sampai malam ada jang ditangkap dan dibunuh.

Ende: Rm 8:38-39 - -- Sukar ditafsirkan apakah maksudnja ungkapan-ungkapan masing-masing. Tetapi makna keseluruhannja tjukup terang, ialah: tak suatupun kuasa atau pengaruh...

Sukar ditafsirkan apakah maksudnja ungkapan-ungkapan masing-masing. Tetapi makna keseluruhannja tjukup terang, ialah: tak suatupun kuasa atau pengaruh sanggup memutuskan hubungan tjinta kita dengan Allah.

Ref. Silang FULL: Rm 8:30 - dari semula // juga dipanggil-Nya // juga dibenarkan-Nya // juga dimuliakan-Nya · dari semula: Ef 1:5,11 · juga dipanggil-Nya: Rom 8:28; Rom 8:28 · juga dibenarkan-Nya: Rom 4:25; Rom 4:25 · juga dimulia...

· dari semula: Ef 1:5,11

· juga dipanggil-Nya: Rom 8:28; [Lihat FULL. Rom 8:28]

· juga dibenarkan-Nya: Rom 4:25; [Lihat FULL. Rom 4:25]

· juga dimuliakan-Nya: Rom 9:23

Ref. Silang FULL: Rm 8:31 - semuanya itu // pihak kita // melawan kita · semuanya itu: Rom 4:1; 6:1; 7:7; 9:14,30 · pihak kita: Kel 3:12; Yes 41:10; Hag 1:13 · melawan kita: Mazm 56:10; 118:6; Yes 8:1...

· semuanya itu: Rom 4:1; 6:1; 7:7; 9:14,30

· pihak kita: Kel 3:12; Yes 41:10; Hag 1:13

· melawan kita: Mazm 56:10; 118:6; Yes 8:10; Yer 20:11; Ibr 13:6

Ref. Silang FULL: Rm 8:32 - menyayangkan Anak-Nya · menyayangkan Anak-Nya: Kej 22:13; Mal 3:17; Yoh 3:16; Rom 5:8

· menyayangkan Anak-Nya: Kej 22:13; Mal 3:17; Yoh 3:16; Rom 5:8

Ref. Silang FULL: Rm 8:33 - akan menggugat // akan menghukum · akan menggugat: Yes 50:8,9 · akan menghukum: Rom 8:1

· akan menggugat: Yes 50:8,9

· akan menghukum: Rom 8:1

Ref. Silang FULL: Rm 8:34 - telah mati // telah bangkit // kanan Allah // bagi kita · telah mati: Rom 5:6-8 · telah bangkit: Kis 2:24; Kis 2:24 · kanan Allah: Mr 16:19; Mr 16:19 · bagi kita: Rom 8:27; Ayub ...

· telah mati: Rom 5:6-8

· telah bangkit: Kis 2:24; [Lihat FULL. Kis 2:24]

· kanan Allah: Mr 16:19; [Lihat FULL. Mr 16:19]

· bagi kita: Rom 8:27; Ayub 16:20; Yes 53:12; Ibr 7:25; 9:24; 1Yoh 2:1

Ref. Silang FULL: Rm 8:35 - kasih Kristus // atau pedang · kasih Kristus: Rom 8:37-39 · atau pedang: 1Kor 4:11; 2Kor 11:26,27

· kasih Kristus: Rom 8:37-39

· atau pedang: 1Kor 4:11; 2Kor 11:26,27

Ref. Silang FULL: Rm 8:36 - domba-domba sembelihan · domba-domba sembelihan: Mazm 44:23; 1Kor 4:9; 15:30,31; 2Kor 4:11; 6:9; 11:23

· domba-domba sembelihan: Mazm 44:23; 1Kor 4:9; 15:30,31; 2Kor 4:11; 6:9; 11:23

Ref. Silang FULL: Rm 8:37 - yang menang // telah mengasihi · yang menang: 1Kor 15:57 · telah mengasihi: Rom 5:8; Gal 2:20; Ef 5:2; Wahy 1:5; 3:9

· yang menang: 1Kor 15:57

· telah mengasihi: Rom 5:8; Gal 2:20; Ef 5:2; Wahy 1:5; 3:9

Ref. Silang FULL: Rm 8:38 - akan datang · akan datang: 1Kor 3:22

· akan datang: 1Kor 3:22

Ref. Silang FULL: Rm 8:39 - atau kuasa-kuasa // kasih Allah // Tuhan kita · atau kuasa-kuasa: Ef 1:21; Kol 1:16; 1Pet 3:22 · kasih Allah: Rom 5:8; Rom 5:8 · Tuhan kita: Rom 8:1; Rom 16:3; Rom 16:3

· atau kuasa-kuasa: Ef 1:21; Kol 1:16; 1Pet 3:22

· kasih Allah: Rom 5:8; [Lihat FULL. Rom 5:8]

· Tuhan kita: Rom 8:1; Rom 16:3; [Lihat FULL. Rom 16:3]

Defender (ID): Rm 8:30 - dimuliakan Begitu urutan luar biasa ini dimulai dengan pengetahuan sebelumnya Tuhan tentang mereka yang akan Dia panggil, urutan ini berlangsung begitu pasti seh...

Begitu urutan luar biasa ini dimulai dengan pengetahuan sebelumnya Tuhan tentang mereka yang akan Dia panggil, urutan ini berlangsung begitu pasti sehingga Paulus bahkan dapat berbicara tentang kita sebagai "dimuliakan" dalam bentuk waktu lampau. Itu sudah merupakan fakta yang tercapai dalam pikiran dan tujuan Tuhan."

Defender (ID): Rm 8:34 - telah bangkit kembali Kita tidak boleh pernah melupakan bahwa Dia yang membuat janji-janji luar biasa ini adalah Dia yang telah mengalahkan kematian dan kubur. Setidaknya d...

Kita tidak boleh pernah melupakan bahwa Dia yang membuat janji-janji luar biasa ini adalah Dia yang telah mengalahkan kematian dan kubur. Setidaknya dua puluh satu kali dalam Kitab Suci Dia dikatakan berada di sebelah kanan Allah, dan setidaknya empat kali Dia dikatakan sedang mengintervensi di sana untuk kita.

Defender (ID): Rm 8:35 - Siapa yang akan memisahkan kita Ini mungkin adalah bagian yang paling menakjubkan dalam Kitab Suci yang meyakinkan kita tentang permanensi keselamatan kita. Tujuh belas hal disebutka...

Ini mungkin adalah bagian yang paling menakjubkan dalam Kitab Suci yang meyakinkan kita tentang permanensi keselamatan kita. Tujuh belas hal disebutkan yang tidak dapat memisahkan kita dari kasih Allah di dalam Kristus (Rom 8:35, Rom 8:38, Rom 8:39) yang memuncak dengan "ciptaan lainnya" yang komprehensif (Rom 8:39). Mengenai makna yang bersesuaian dengan angka tujuh belas (lihat catatan pada Joh 21:11).

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: Rm 8:36 - -- Mzm 44:23

Ref. Silang TB: Rm 8:36 - -- Mzm 44:23

Hagelberg: Rm 8:30 - -- 8:30 Dan mereka yang ditentukan dari semula, mereka itu juga dipanggil. Dan mereka yang dipanggil, mereka itu juga dibenarkan. Dan mereka yang dibe...

8:30 Dan mereka yang ditentukan dari semula, mereka itu juga dipanggil. Dan mereka yang dipanggil, mereka itu juga dibenarkan. Dan mereka yang dibenarkan, mereka itu juga dimuliakan.

Anak rantai yang ke tiga, ke empat, dan ke lima disebut dalam ayat ini. Dengan demikian Paulus meringkaskan seluruh rencana Allah untuk kita, dari saat kita dipilih sebelum dunia diciptakan sampai saat kita dimuliakan pada akhir zaman. Perlu dimengerti bahwa walaupun istilah "semua" tidak ada dalam bahasa aslinya, tetapi sungguh jelas tidak ada yang ditentukan yang tercecer sehingga tidak sampai dimuliakan. Semua yang ditentukan akan ikut sampai dimuliakan.

...mereka itu juga dipanggil.

Panggilan yang dimaksudkan di sini, sama seperti dalam Efesus 4:1, adalah panggilan yang efektif dari Allah pada keselamatan kekal melalui iman pada Kristus.524

...mereka itu juga dibenarkan.

Dari banyak istilah yang dapat dipakai di sini, Paulus memilih istilah dibenarkan, dan bukan "diampuni", bukan "diselamatkan", bukan "diberi hidup baru dan kelahiran baru", karena hal pembenaran merupakan batu loncatan bagi Surat Roma, sesuai dengan tema yang dicatat dalam pasal 1:17, "Orang yang benar karena iman akan hidup."

...mereka itu juga dimuliakan.

Kemuliaan yang dimaksudkan di sini adalah "kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita", suatu kemuliaan yang diuraikan secara mendetail sejak pasal 8:18 yang dikutip di atas.525

Lain dari pada pembenaran yang terjadi secara lengkap pada setiap orang yang percaya pada Kristus, kemuliaan yang disebut di sini sebagai mata rantai yang terakhir mempunyai strata-strata yang berbeda, seperti apa yang diumpamakan dalam Lukas 19:11-27, di mana satu orang menerima sepuluh kota, satu menerima lima kota, dan satu lagi hanya ditegur, dan tidak menerima kota satupun.

Nygren526 mengkaitkan kemuliaan yang akan dianugerahkan kepada setiap orang yang "ditentukan dari semula" dengan tema seluruh Surat Roma, yaitu bahwa "orang-orang yang dibenarkan oleh iman akan hidup." Baru dengan dimuliakan kita sungguh mengalami hidup yang sesungguhnya.

Ke lima mata rantai dalam nats ini memakai Aorist Tense.527 Ini mudah dimengerti untuk ke dua mata rantai yang pertama, karena keduanya itu terjadi sebelum dunia diciptakan. Mata rantai yang ke tiga dan ke empat sudah terjadi dalam pengalaman orang yang sudah percaya, tetapi belum terjadi dalam pengalaman orang yang masih akan percaya, sehingga pemakaian Aorist Tense dapat dikatakan agak aneh. Tetapi pemakaian Aorist Tense untuk mata rantai yang ke lima sangat aneh. Apakah kita sudah dimuliakan? Mungkin, tetapi kemulian yang diceriterakan dalam pasal ini adalah suatu kemuliaan yang akan dinyatakan pada akhir zaman. Menurut Cranfield528 kemuliaan kita disebut dengan Aorist Tense karena kemuliaan bagi kita sudah ditentukan oleh Allah, dan juga karena kemuliaan Kristus telah terealisir, sehingga kita, di dalam Dia, sudah memiliki kemuliaan itu.

Nygren529 mempunyai suatu pengertian yang nampaknya lebih dalam dan lebih tepat. Dia menolak tafsiran yang menyamakan sanktifikasi kita dengan kemuliaan kita, karena kemuliaan yang dimaksudkan dalam nats ini dikontras dengan penderitaan kita zaman ini. Nygren juga menolak tafsiran bahwa Paulus berkata "seolah-olah" kita sudah dimuliakan. Untuk menjelaskan pemakaian Aorist Tense itu dia kembali pada masalah dua aiwn/aion dalam pengalaman kita. Sebagai orang yang sudah berada dalam aiwn/aion baru, kita sudah dimuliakan. Tetapi sebagai orang yang juga masih berada dalam aiwn/aion lama, kita merasa belum dimuliakan. Ini dapat dibandingkan dengan pengalaman Tuhan Yesus sendiri, dalam Yohanes 13:31-32 dan 12:28. Walaupun Nygren tidak memakai istilah "Kerajaan Allah" dalam diskusi ini, tetapi pengertian dia dapat disamakan dengan kenyataan bahwa Kerajaan Allah/Kerajaan Sorga sudah ada dan juga akan datang (Matius 13 dan 25:34 atau 26:29).

Dengan demikian Paulus meringkaskan karya Allah bagi orang percaya, yaitu suatu karya yang begitu indah dan mulia sehingga layak ditanggapi dengan sikap heran dan syukur, seperti apa yang dapat dirasakan dalam kata-kata Paulus yang menjadi penutup bagian ini.

Hagelberg: Rm 8:14-30 - -- b. Kita Dapat Mengenal Kristus dan Persekutuan dalam PenderitaanNya, Sehingga Kita Bebas 8:14-8:30 Mungkin kalau kita merenungkan pasal 8:13 di atas...

b. Kita Dapat Mengenal Kristus dan Persekutuan dalam PenderitaanNya, Sehingga Kita Bebas 8:14-8:30

Mungkin kalau kita merenungkan pasal 8:13 di atas, dua pertanyaan muncul dalam hati kita. Pertanyaan yang pertama adalah, "Apakah aku dapat melakukan apa yang diharapkan?" "Mematikan perbuatan-perbuatan tubuh", itu harus terjadi "oleh Roh". "Apakah Roh Allah diam di dalam aku?" Demikian pertanyaan atau pergumulan yang pertama. Yang ke dua adalah, "Bagaimana dengan hal itu, 'mematikan perbuatan-perbuatan tubuh'?" Rupanya ngeri, tidak enak sama sekali. "Apakah aku sungguh mau melakukannya?" "Buat apa aku menderita seperti itu?" Demikian pertanyaan yang ke dua. Jadi secara singkat, apakah aku dapat melakukannya, dan apakah akhirnya ini berguna untuk aku?

Dalam bagian ini Paulus akan memberi jawaban "Ya" yang bergema pada dua pertanyaan tersebut. "Ya", karena Roh Allah ada di dalam kita semua, dan "Ya", karena apa yang menantikan orang percaya yang taat. Kalau diamati secara teliti, kita melihat bahwa dalam nats yang panjang ini, 8:14-8:39, Paulus menjawab dua pertanyaan ini berkali-kali, secara bergantian.

Hagelberg: Rm 8:30 - -- 8:30 Dan mereka yang ditentukan dari semula, mereka itu juga dipanggil. Dan mereka yang dipanggil, mereka itu juga dibenarkan. Dan mereka yang dibe...

8:30 Dan mereka yang ditentukan dari semula, mereka itu juga dipanggil. Dan mereka yang dipanggil, mereka itu juga dibenarkan. Dan mereka yang dibenarkan, mereka itu juga dimuliakan.

Anak rantai yang ke tiga, ke empat, dan ke lima disebut dalam ayat ini. Dengan demikian Paulus meringkaskan seluruh rencana Allah untuk kita, dari saat kita dipilih sebelum dunia diciptakan sampai saat kita dimuliakan pada akhir zaman. Perlu dimengerti bahwa walaupun istilah "semua" tidak ada dalam bahasa aslinya, tetapi sungguh jelas tidak ada yang ditentukan yang tercecer sehingga tidak sampai dimuliakan. Semua yang ditentukan akan ikut sampai dimuliakan.

...mereka itu juga dipanggil.

Panggilan yang dimaksudkan di sini, sama seperti dalam Efesus 4:1, adalah panggilan yang efektif dari Allah pada keselamatan kekal melalui iman pada Kristus.524

...mereka itu juga dibenarkan.

Dari banyak istilah yang dapat dipakai di sini, Paulus memilih istilah dibenarkan, dan bukan "diampuni", bukan "diselamatkan", bukan "diberi hidup baru dan kelahiran baru", karena hal pembenaran merupakan batu loncatan bagi Surat Roma, sesuai dengan tema yang dicatat dalam pasal 1:17, "Orang yang benar karena iman akan hidup."

...mereka itu juga dimuliakan.

Kemuliaan yang dimaksudkan di sini adalah "kemuliaan yang akan dinyatakan kepada kita", suatu kemuliaan yang diuraikan secara mendetail sejak pasal 8:18 yang dikutip di atas.525

Lain dari pada pembenaran yang terjadi secara lengkap pada setiap orang yang percaya pada Kristus, kemuliaan yang disebut di sini sebagai mata rantai yang terakhir mempunyai strata-strata yang berbeda, seperti apa yang diumpamakan dalam Lukas 19:11-27, di mana satu orang menerima sepuluh kota, satu menerima lima kota, dan satu lagi hanya ditegur, dan tidak menerima kota satupun.

Nygren526 mengkaitkan kemuliaan yang akan dianugerahkan kepada setiap orang yang "ditentukan dari semula" dengan tema seluruh Surat Roma, yaitu bahwa "orang-orang yang dibenarkan oleh iman akan hidup." Baru dengan dimuliakan kita sungguh mengalami hidup yang sesungguhnya.

Ke lima mata rantai dalam nats ini memakai Aorist Tense.527 Ini mudah dimengerti untuk ke dua mata rantai yang pertama, karena keduanya itu terjadi sebelum dunia diciptakan. Mata rantai yang ke tiga dan ke empat sudah terjadi dalam pengalaman orang yang sudah percaya, tetapi belum terjadi dalam pengalaman orang yang masih akan percaya, sehingga pemakaian Aorist Tense dapat dikatakan agak aneh. Tetapi pemakaian Aorist Tense untuk mata rantai yang ke lima sangat aneh. Apakah kita sudah dimuliakan? Mungkin, tetapi kemulian yang diceriterakan dalam pasal ini adalah suatu kemuliaan yang akan dinyatakan pada akhir zaman. Menurut Cranfield528 kemuliaan kita disebut dengan Aorist Tense karena kemuliaan bagi kita sudah ditentukan oleh Allah, dan juga karena kemuliaan Kristus telah terealisir, sehingga kita, di dalam Dia, sudah memiliki kemuliaan itu.

Nygren529 mempunyai suatu pengertian yang nampaknya lebih dalam dan lebih tepat. Dia menolak tafsiran yang menyamakan sanktifikasi kita dengan kemuliaan kita, karena kemuliaan yang dimaksudkan dalam nats ini dikontras dengan penderitaan kita zaman ini. Nygren juga menolak tafsiran bahwa Paulus berkata "seolah-olah" kita sudah dimuliakan. Untuk menjelaskan pemakaian Aorist Tense itu dia kembali pada masalah dua aiwn/aion dalam pengalaman kita. Sebagai orang yang sudah berada dalam aiwn/aion baru, kita sudah dimuliakan. Tetapi sebagai orang yang juga masih berada dalam aiwn/aion lama, kita merasa belum dimuliakan. Ini dapat dibandingkan dengan pengalaman Tuhan Yesus sendiri, dalam Yohanes 13:31-32 dan 12:28. Walaupun Nygren tidak memakai istilah "Kerajaan Allah" dalam diskusi ini, tetapi pengertian dia dapat disamakan dengan kenyataan bahwa Kerajaan Allah/Kerajaan Sorga sudah ada dan juga akan datang (Matius 13 dan 25:34 atau 26:29).

Dengan demikian Paulus meringkaskan karya Allah bagi orang percaya, yaitu suatu karya yang begitu indah dan mulia sehingga layak ditanggapi dengan sikap heran dan syukur, seperti apa yang dapat dirasakan dalam kata-kata Paulus yang menjadi penutup bagian ini.

Hagelberg: Rm 8:1-39 - -- 4. Dia akan Hidup Bebas dari Maut 8:1-8:39 Maut tidak harus menakutkan kita lagi, karena kalau Roh Allah menghidupkan kita, mala Maut serta segala p...

4. Dia akan Hidup Bebas dari Maut 8:1-8:39

Maut tidak harus menakutkan kita lagi, karena kalau Roh Allah menghidupkan kita, mala Maut serta segala penderitaan dapat dimengerti sebagai alat Allah untuk menjadikan kita serupa dengan Raja kira yang akan datang.

Dalam pasal 8 Paulus mencapai puncak bagian ini, di mana dia menyatakan bahwa orang yang telah dibenarkan karena iman dapat sungguh hidup. Dia dapat sungguh hidup bebas dari Murka, bebas dari Dosa, bebas dari Hukum Taurat, dan akhirnya bebas dari Maut. Sebenarnya masalah Maut ada di latar belakang pasal 5-7. Nygren441 mengamati bahwa dalam pasal 5 diskusi mengenai pembebasan dari Murka melebar menjadi penjelasan mengenai aiwn/aion Maut dan aiwn/aion Hidup. Demikian juga dalam pasal 6 Paulus berkata bahwa "dosa memimpin kamu kepada kematian" (6:16).442 Sebagai puncak bagi pasal 7 Paulus berseru, "Siapa akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?" Memang maut melatarbelakangi diskusi Paulus mengenai pembebasan kita untuk sungguh hidup. Apa yang ada di latar belakang dalam pasal 5-7 muncul sebagai pokok diskusi dalam pasal 8. Nygren443 mengingatkan kita bahwa bagi Rasul Paulus Maut bukan merupakan peristiwa yang mengakhiri hidup kita, tetapi maut merupakan suatu kuasa yang menguasai aiwn/aion lama secara mutlak, sejak Kejadian 2:17 ("...pada hari engkau memakannya, pasti engkau mati") digenapi di Taman Eden.

Sama seperti Murka, Dosa, Hukum Taurat, dan Maut telah menjadi sekutu dalam aiwn/aion lama, demikian juga ada empat aspek dari pertolongan yang disediakan bagi kita dalam aiwn/aion baru.444

Kita bebas dari Murka berkat kasih Allah (5:1-11).

Kita bebas dari Dosa " baptisan Roh (6:1-14).

Kita bebas dari Hukum Taurat " kematian Kristus (7:1-6).

Kita bebas dari Maut " Roh Allah (8:1-11).

Ke empat hal yang disebut di atas, yaitu kasih Allah, baptisan Roh, kematian Kristus, dan Roh Allah, sangat berkaitan erat, dan sulit dipisahkan dalam praktek kehidupan kita.

Dalam Roma 1:18-32 Paulus menguraikan wujud murka Allah yang melawan dosa manusia. Dalam nats itu dia tidak menjelaskan apakah murka tersebut melawan orang yang tidak percaya saja, atau juga orang percaya yang berdosa. Tetapi pasal 7 membicarakan pengalaman Paulus sendiri dalam murka Allah pada waktu dulu sebelum dia hidup menurut Roh Allah. Orang percaya yang berdosa juga dapat kena murka Allah dalam hidup ini, dan Paulus menceriterakan frustrasi yang dia sendiri alami. Murka tersebut merupakan semacan hukuman atas dosa yang dialami pada zaman ini.445 Dosa yang dimaksudkan adalah dosa orang yang tidak percaya dan juga dosa orang percaya. Orang percaya akan tetap menggumuli hukuman tersebut selama mereka hanya melawan dosa dengan akal budi mereka, seperti apa yang dikatakan Paulus sebagai ringkasan pasal 7 dalam 7:25b, "Maka aku sendiri, dari segi akal budiku, aku melayani hukum Allah, tetapi dari segi daging, aku melayani hukum dosa."

Kemenangan yang disyukuri dalam 7:25a adalah suatu kemenangan yang tidak dapat diperoleh hanya dengan akal budi orang percaya. Kemenangan tersebut disediakan bagi kita melalui Roh Allah. Kemenangan itu diceriterakan dalam Roma 8. Ternyata istilah "roh" atau "Roh" hanya dipakai sekali dalam pasal 7446, sedangkan dalam pasal 8 istilah itu dipakai sembilan kali. Pengamatan ini menguatkan pengertian ini, bahwa pasal 7 membicarakan pergumulan orang percaya melawan dosa mereka, tanpa pertolongan dari Roh Kudus, sedangkan pasal 8 menceriterakan kemenangan atas dosa dengan pertolongan Roh Kudus.

Hagelberg: Rm 5:1--8:39 - -- B. Dia yang Dibenarkan karena Iman akan Hidup 5:1-8:39 Dari 3:21 sampai 4:25 Paulus bersikap tegas untuk membuktikan bahwa pembenaran hanya dapat dipe...

B. Dia yang Dibenarkan karena Iman akan Hidup 5:1-8:39

Dari 3:21 sampai 4:25 Paulus bersikap tegas untuk membuktikan bahwa pembenaran hanya dapat diperoleh melalaui iman, tetapi dalam bagian ini dia bersemangat untuk menjelaskan hasil dari pembenaran karena iman.

Hasil pembenaran tersebut dapat dibagi empat, menurut Nygren.248 Dalam pasal 5 dijelaskan bahwa orang yang dibenarkan hidup bebas dari murka, dalam pasal 6 dia hidup bebas dari kuasa dosa, dalam pasal 7 bebas dari kuasa hukum Taurat, dan dalam pasal 8 bebas dari kuasa maut.

Kesatuan pasal 5-8 didukung dengan pengulangan satu anak kalimat dalam 5:1 dan ayat terakhir dalam pasal 5, pasal 6, pasal 7, dan pasal 8. Anak kalimat yang diulangi adalah "melalui (atau dalam) Tuhan kita Yesus Kristus." Urutan kata dalam anak kalimat ini tidak kaku, tidak persis sama, tetapi pengulangan kata-kata khidmat ini mengikat keempat pasal menjadi satu bagian, dan juga menyatakan bahwa setiap keempat pasal memiliki kesatuan sendiri.249

Pada tempat ini Paulus beralih dari hal pembenaran pada hal pendewasaan orang percaya. Tuhan Allah telah memperoleh pembenaran bagi kita, dengan satu persyaratan saja, yaitu iman. Lalu berdasarkan kebenaran itu kehidupan kita harus berubah. Kita harus, misalnya, "bermegah dalam harapan pada kemuliaan Allah." Tetapi sebaiknya maksud dari istilah "harus" ini dijelaskan lebih lanjut, karena ada penafsir yang berkata, "Ya, harus, dan kalau tidak, maka pembenaran orang hilang!" Ada juga teolog yang berkata, "Pembenaran itu tidak hilang, tetapi kalau kehidupan orang tidak berubah, maka kita tahu bahwa sebenarnya dia tidak pernah percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Juruselamat." Tetapi itu bukan yang diuraikan oleh Rasul Paulus. Memang di balik istilah "harus" ada sanksi. "Kamu harus melakukan ini dan itu, atau aku akan...." Pasti ada sanksi terhadap ketidaktaatan, tetapi Paulus tidak memakai hukuman kekal sebagai sanksi kepada orang percaya.

Sebenarnya Paulus tidak suka memakai istilah "harus". Kalau kita mengamati pasal-pasal ini kita melihat bahwa dia hanya berkata "kita bermegah dalam harapan pada kemuliaan Allah." Inilah pola Rasul Paulus dalam Surat Roma. Dia mengemukakan apa yang wajar bagi kita dengan berkata, "Ya, inilah yang kita lakukan." Kalimat Paulus dibentuk seolah-olah kita semua melakukan apa yang wajar bagi orang percaya, walaupun dia mengerti bahwa kita sering berdosa, dan tidak melakukan apa yang pantas bagi orang percaya. Paulus tidak mau mengemukakan apa yang sudah terlalu nyata, yaitu bahwa memang orang yang sudah dibenarkan dapat berdosa. Mungkin dia tidak mau mengemukakan hal ini karena tidak ada gunanya. Kita sudah tahu bahwa kita dapat berdosa, dan kalau disebut dalam surat ini, maka orang akan berkata, "Ya, lihat, boleh saja kita berdosa! Paulus memperbolehkan dosa!"

Roma 5-8 menjelaskan bagaimana "melalui Tuhan kita Yesus Kristus" kita dapat hidup bebas dari kuasa-kuasa aiwn/aion lama, sehingga kita bertumbuh secara rohani dan mengenal Yesus Kristus.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13 Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...

II. Injil 1:18-15:13

Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.

Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66

Hagelberg: Rm 8:31 - -- 8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya ini? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang melawan kita? Pertanyaan retoris ini tida...

8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya ini? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang melawan kita?

Pertanyaan retoris ini tidak menantikan jawaban, karena kita mengerti bahwa tersirat dalam pertanyaan ada jawaban, "Tidak ada yang dapat melawan kita!"

Yang dimaksudkan dengan istilah semuanya ini adalah terutama pasal 8:28-30, tetapi sebenarnya istilah ini menjangkau seluruh Surat Roma sampai titik ini.531

Memang kita masih hidup dalam aiwn/aion lama, dan ada banyak orang dan kuasa yang melawan kita, tetapi oleh karena kita yakin bahwa "segala sesuatu turut menghasilkan kebaikan," maka kita tahu mereka yang mau melawan kita sebenarnya hanya menjadi alat di tangan Tuhan Allah yang sungguh mengasihi kita.

Mengenai pemakaian kata ganti orang, kita, Hodges532 mencatat bahwa sejak permulaan diskusi mengenai penderitaan dalam pasal 8:18 Paulus banyak memakai istilah "kita", sehingga si pembaca dapat menggolongkan dirinya dengan Paulus, asal pengalaman Paulus sesuai dengan pengalaman dirinya sendiri. Dalam pasal 8:32 dia menceriterakan sesuatu yang benar untuk semua orang percaya, dan dia berkata, "bagi kita semua...." Apakah kalau dia tidak memakai istilah "kita semua", tetapi hanya "kita", maka ada orang percaya yang tidak dimaksudkan, misalnya orang percaya yang tidak hidup menurut Roh Allah? Tetapi dalam pasal 8:29-30 tidak ada kata ganti orang sama sekali, dan dalam dua ayat tersebut semua orang percaya dimaksudkan.

Hanya orang percaya yang mengasihi Allah, yang "menerima buah sulung Roh" Allah, dapat melihat bahwa "segala sesuatu turut menghasilkan kebaikan," dan bahwa tidak ada yang dapat melawan kita. Tetapi orang percaya yang tidak taat, yang tidak beriman teguh, tidak mempunyai mata iman untuk memandang kenyataan ini. Ini menjadi sungguh nampak kalau kekeliruan Yakub dalam Kejadian 42:36 dibandingkan dengan sikap Yusuf dalam Kejadian 45:5-8.533

Hagelberg: Rm 8:31-39 - -- c. Kesimpulan dari pasal 5-8: Kita Dapat Menang dalam Kesusahan 8:31-8:39 Dalam pasal 5-8 Paulus sudah menguraikan bagaimana Murka Allah, Dosa, Huku...

c. Kesimpulan dari pasal 5-8: Kita Dapat Menang dalam Kesusahan 8:31-8:39

Dalam pasal 5-8 Paulus sudah menguraikan bagaimana Murka Allah, Dosa, Hukum Taurat, dan Maut telah dikalahkan sehingga kita bebas untuk hidup, untuk sungguh hidup. Orang yang dibenarkan karena iman akan hidup. Sampai titik ini dia membicarakan ke empat kuasa tersebut satu per satu. Di sini, sebagai kesimpulan, dia akan mengumpulkan dan menyatukan seluruh berita pasal 5-8 dengan satu kidung pujian, di mana dia bertanya, jikalau Allah ada di pihak kita, siapakah yang dapat melawan kita? Hukum Taurat? Tidak! Dosa? Tidak! Maut? Tidak! Tidak ada yang dapat melawan kita. Malah, pada saat kuasa-kuasa itu mau melawan kita, Allah mempergunakan mereka untuk membentuk kita sebagai orang yang layak mewarisi kerajaanNya!

Dalam kesembilan ayat ini Paulus menanggapi rencana Allah bagi kita yang dinyatakan dalam pasal 8:28-30 sebagai suatu rencana yang tidak akan gagal. Tanggapan Paulus adalah bahwa tidak ada apa-apa yang dapat memisahkan kita dari kasih Allah. Jadi, rencana Allah bagi kita, yaitu supaya kita sungguh akan hidup, pasti berhasil.

Mengenai bagian ini, Cranfield530 mencatat bahwa susunannya sangat rapi, dan bahwa ada kemiripan dengan karangan lain dalam bahasa Yunani dan dan bahasa Latin, terutama dari kelompok Stoa. Dalam karangan-karangan tersebut orang yang berhikmat menang atas banyak halangan. Tetapi dalam Roma 8:31-39 kasih karunia Tuhan Allah diyakini, sedangkan dalam karangan-karangan itu kebaikan manusia diyakini.

Hagelberg: Rm 8:31 - -- 8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya ini? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang melawan kita? Pertanyaan retoris ini tida...

8:31 Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya ini? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang melawan kita?

Pertanyaan retoris ini tidak menantikan jawaban, karena kita mengerti bahwa tersirat dalam pertanyaan ada jawaban, "Tidak ada yang dapat melawan kita!"

Yang dimaksudkan dengan istilah semuanya ini adalah terutama pasal 8:28-30, tetapi sebenarnya istilah ini menjangkau seluruh Surat Roma sampai titik ini.531

Memang kita masih hidup dalam aiwn/aion lama, dan ada banyak orang dan kuasa yang melawan kita, tetapi oleh karena kita yakin bahwa "segala sesuatu turut menghasilkan kebaikan," maka kita tahu mereka yang mau melawan kita sebenarnya hanya menjadi alat di tangan Tuhan Allah yang sungguh mengasihi kita.

Mengenai pemakaian kata ganti orang, kita, Hodges532 mencatat bahwa sejak permulaan diskusi mengenai penderitaan dalam pasal 8:18 Paulus banyak memakai istilah "kita", sehingga si pembaca dapat menggolongkan dirinya dengan Paulus, asal pengalaman Paulus sesuai dengan pengalaman dirinya sendiri. Dalam pasal 8:32 dia menceriterakan sesuatu yang benar untuk semua orang percaya, dan dia berkata, "bagi kita semua...." Apakah kalau dia tidak memakai istilah "kita semua", tetapi hanya "kita", maka ada orang percaya yang tidak dimaksudkan, misalnya orang percaya yang tidak hidup menurut Roh Allah? Tetapi dalam pasal 8:29-30 tidak ada kata ganti orang sama sekali, dan dalam dua ayat tersebut semua orang percaya dimaksudkan.

Hanya orang percaya yang mengasihi Allah, yang "menerima buah sulung Roh" Allah, dapat melihat bahwa "segala sesuatu turut menghasilkan kebaikan," dan bahwa tidak ada yang dapat melawan kita. Tetapi orang percaya yang tidak taat, yang tidak beriman teguh, tidak mempunyai mata iman untuk memandang kenyataan ini. Ini menjadi sungguh nampak kalau kekeliruan Yakub dalam Kejadian 42:36 dibandingkan dengan sikap Yusuf dalam Kejadian 45:5-8.533

Hagelberg: Rm 8:32 - -- 8:32 Ia, yang tidak menyayangkan AnakNya sendiri, tetapi yang menyerahkanNya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesu...

8:32 Ia, yang tidak menyayangkan AnakNya sendiri, tetapi yang menyerahkanNya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?

Oleh karena anakNya sendiri lebih berharga dari pada ciptaanNya, dan oleh karena Dia sudah memberikan AnakNya sendiri kepada kita, maka sebenarnya mudah diterima bahwa Dia akan mengaruniakan segala sesuatu kepada kita.534

Menurut Hodges535 mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia mempunyai arti yang sama dengan menjadi "ahli waris dengan Kristus" (8:17). Jikalau kita rela menderita dengan Dia, Dia akan memberikan segala sesuatu, yaitu ciptaanNya, kepada kita sebagai pahala, sebagai mahkota.

Hagelberg: Rm 8:32 - -- 8:32 Ia, yang tidak menyayangkan AnakNya sendiri, tetapi yang menyerahkanNya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesu...

8:32 Ia, yang tidak menyayangkan AnakNya sendiri, tetapi yang menyerahkanNya bagi kita semua, bagaimanakah mungkin Ia tidak mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia?

Oleh karena anakNya sendiri lebih berharga dari pada ciptaanNya, dan oleh karena Dia sudah memberikan AnakNya sendiri kepada kita, maka sebenarnya mudah diterima bahwa Dia akan mengaruniakan segala sesuatu kepada kita.534

Menurut Hodges535 mengaruniakan segala sesuatu kepada kita bersama-sama dengan Dia mempunyai arti yang sama dengan menjadi "ahli waris dengan Kristus" (8:17). Jikalau kita rela menderita dengan Dia, Dia akan memberikan segala sesuatu, yaitu ciptaanNya, kepada kita sebagai pahala, sebagai mahkota.

Hagelberg: Rm 8:33 - -- 8:33 Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, Ialah yang membenarkan mereka. Cranfield536 mendiskusikan terjemahan pasal 8:33-...

8:33 Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, Ialah yang membenarkan mereka.

Cranfield536 mendiskusikan terjemahan pasal 8:33-34 yang dipakai dalam LAI, tetapi dia menerima terjemahan yang dicatat di atas, karena kesejajaran dengan Yesaya 50:8a dalam Septuaginta,537 dan karena pengkalimatan terjemahan ini lebih lancar.

Kalau Allah sudah membenarkan kita, tidak mungkin orang akan berhasil menggugat kita. Dalam nats ini pengadilan digambarkan. Mungkinkah Iblis berperanan sebagai pendakwa?538 Siapa saja yang mau menggugat kita melawan Allah sendiri. Pernyataan ini dapat menghibur kita waktu kita susah, jikalau Firman ini diimani.

Hagelberg: Rm 8:33 - -- 8:33 Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, Ialah yang membenarkan mereka. Cranfield536 mendiskusikan terjemahan pasal 8:33-...

8:33 Siapakah yang akan menggugat orang-orang pilihan Allah? Allah, Ialah yang membenarkan mereka.

Cranfield536 mendiskusikan terjemahan pasal 8:33-34 yang dipakai dalam LAI, tetapi dia menerima terjemahan yang dicatat di atas, karena kesejajaran dengan Yesaya 50:8a dalam Septuaginta,537 dan karena pengkalimatan terjemahan ini lebih lancar.

Kalau Allah sudah membenarkan kita, tidak mungkin orang akan berhasil menggugat kita. Dalam nats ini pengadilan digambarkan. Mungkinkah Iblis berperanan sebagai pendakwa?538 Siapa saja yang mau menggugat kita melawan Allah sendiri. Pernyataan ini dapat menghibur kita waktu kita susah, jikalau Firman ini diimani.

Hagelberg: Rm 8:34 - -- 8:34 Siapakah yang akan menghukum mereka?539 Kristuslah yang telah mati, bahkan lebih lagi, yang telah bangkit, juga yang ada di sebelah kanan Allah...

8:34 Siapakah yang akan menghukum mereka?539 Kristuslah yang telah mati, bahkan lebih lagi, yang telah bangkit, juga yang ada di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita.

Gambaran pengadilan diteruskan dalam ayat ini. Tidak mungkin "orang-orang pilihan Allah" dihukum, karena Kristus Yesus sendiri ada di pihak kita. Dengan suatu peningkatan yang mulia, Kristus disebut yang telah mati, tetapi lebih dari pada hanya berusaha menjadi korban bagi kita, pengorbananNya sudah diterima oleh BapaNya sehingga Dia telah bangkit, tetapi lebih dari itu, Kristus diberi tempat yang paling mulia di sebelah kanan Allah, dan lebih dari itu di sana Dia menjadi Pembela bagi kita. Dengan demikian maka kasih setiaNya selalu dialirkan kepada kita. Yesuslah, Yesus Kristus yang menjadi Korban, Pengganti kita, Dia menjadi Pembela kita. Setiap kali Iblis atau roh-roh jahat mau berkata kepada Allah, "Lihatlah, dia melakukan apa yang tidak benar! Dia tidak layak dikasihi..." mengenai kita, maka Yesus Kristus membela kita, bukan dengan mengemukakan amal kita, tetapi dengan mengemukakan PengorbananNya bagi kita. Allah Bapa selalu puas.

...yang malah menjadi Pembela bagi kita.

Karya ini, yang baru sekarang disebut dalam Surat Roma, juga disebut dalam I Yohanes 2:1; Ibrani 7:25; dan Yesaya 53:12. Doa-doa Kristus bagi kita adalah kunci dari keberhasilan kita. Dalam pasal 5-8 Paulus menguraikan bagaimana kita yang menderita dan merintih dapat sungguh hidup dengan berkelimpahan. Doa-doa Pembela kita memungkinkan kehidupan itu. Ingatlah bahwa Roh Allah dalam hati kita juga berdoa untuk kita (8:26), sehingga kita yakin bahwa walaupun kita susah dan menderita, tetapi "segala sesuatu turut menghasilkan kebaikan" bagi kita, dan bahwa dalam penderitaan kita dibentuk supaya menjadi "serupa dengan gambaran AnakNya."

Hagelberg: Rm 8:34 - -- 8:34 Siapakah yang akan menghukum mereka?539 Kristuslah yang telah mati, bahkan lebih lagi, yang telah bangkit, juga yang ada di sebelah kanan Allah...

8:34 Siapakah yang akan menghukum mereka?539 Kristuslah yang telah mati, bahkan lebih lagi, yang telah bangkit, juga yang ada di sebelah kanan Allah, yang malah menjadi Pembela bagi kita.

Gambaran pengadilan diteruskan dalam ayat ini. Tidak mungkin "orang-orang pilihan Allah" dihukum, karena Kristus Yesus sendiri ada di pihak kita. Dengan suatu peningkatan yang mulia, Kristus disebut yang telah mati, tetapi lebih dari pada hanya berusaha menjadi korban bagi kita, pengorbananNya sudah diterima oleh BapaNya sehingga Dia telah bangkit, tetapi lebih dari itu, Kristus diberi tempat yang paling mulia di sebelah kanan Allah, dan lebih dari itu di sana Dia menjadi Pembela bagi kita. Dengan demikian maka kasih setiaNya selalu dialirkan kepada kita. Yesuslah, Yesus Kristus yang menjadi Korban, Pengganti kita, Dia menjadi Pembela kita. Setiap kali Iblis atau roh-roh jahat mau berkata kepada Allah, "Lihatlah, dia melakukan apa yang tidak benar! Dia tidak layak dikasihi..." mengenai kita, maka Yesus Kristus membela kita, bukan dengan mengemukakan amal kita, tetapi dengan mengemukakan PengorbananNya bagi kita. Allah Bapa selalu puas.

...yang malah menjadi Pembela bagi kita.

Karya ini, yang baru sekarang disebut dalam Surat Roma, juga disebut dalam I Yohanes 2:1; Ibrani 7:25; dan Yesaya 53:12. Doa-doa Kristus bagi kita adalah kunci dari keberhasilan kita. Dalam pasal 5-8 Paulus menguraikan bagaimana kita yang menderita dan merintih dapat sungguh hidup dengan berkelimpahan. Doa-doa Pembela kita memungkinkan kehidupan itu. Ingatlah bahwa Roh Allah dalam hati kita juga berdoa untuk kita (8:26), sehingga kita yakin bahwa walaupun kita susah dan menderita, tetapi "segala sesuatu turut menghasilkan kebaikan" bagi kita, dan bahwa dalam penderitaan kita dibentuk supaya menjadi "serupa dengan gambaran AnakNya."

Hagelberg: Rm 8:35 - -- 8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih540 Kristus? Kesengsaraan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, ata...

8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih540 Kristus? Kesengsaraan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?

Kalau Allah ada di pihak kita, dan kalau Kristus adalah Pembela kita, maka tidak ada yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus. Ayat ini ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang sungguh mengerti arti dari setiap istilah yang dipakai, karena dia sendiri sudah mengalami semuanya, kecuali yang terakhir.541 Tidak kebetulan saja Paulus memakai tujuh istilah untuk mencakup seluruh pengalaman manusia yang rupanya menantang hadirnya kasih Allah. Tetapi sebenarnya pengalaman-pengalaman tersebut dari aiwn/aion lama sama sekali tidak menyangkal kasih Allah, karena kita sudah mengerti bahwa kesusahan dan penderitaan dipakai oleh Allah untuk supaya kita dibentuk dalam tanganNya.

Hagelberg: Rm 8:35 - -- 8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih540 Kristus? Kesengsaraan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, ata...

8:35 Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih540 Kristus? Kesengsaraan atau kesesakan atau penganiayaan, atau kelaparan atau ketelanjangan, atau bahaya, atau pedang?

Kalau Allah ada di pihak kita, dan kalau Kristus adalah Pembela kita, maka tidak ada yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus. Ayat ini ditulis oleh seorang hamba Tuhan yang sungguh mengerti arti dari setiap istilah yang dipakai, karena dia sendiri sudah mengalami semuanya, kecuali yang terakhir.541 Tidak kebetulan saja Paulus memakai tujuh istilah untuk mencakup seluruh pengalaman manusia yang rupanya menantang hadirnya kasih Allah. Tetapi sebenarnya pengalaman-pengalaman tersebut dari aiwn/aion lama sama sekali tidak menyangkal kasih Allah, karena kita sudah mengerti bahwa kesusahan dan penderitaan dipakai oleh Allah untuk supaya kita dibentuk dalam tanganNya.

Hagelberg: Rm 8:36 - -- 8:36 Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami dibunuh sepanjang hari. Kami dianggap542 sebagai domba-domba sembelihan."543 Memang penganiayaan...

8:36 Seperti ada tertulis:

"Oleh karena Engkau kami dibunuh sepanjang hari.

Kami dianggap542 sebagai domba-domba sembelihan."543

Memang penganiayaan tidak asing bagi setiap orang yang mau hidup menurut Roh Allah, dan dari penganiayaan itu tidak ada jalan keluar.544 Nats ini sudah lama dipakai oleh rabi-rabi Yahudi untuk menceriterakan penderitaan orang Yahudi yang mau mengasihi Allah.545

Hagelberg: Rm 8:36 - -- 8:36 Seperti ada tertulis: "Oleh karena Engkau kami dibunuh sepanjang hari. Kami dianggap542 sebagai domba-domba sembelihan."543 Memang penganiayaan...

8:36 Seperti ada tertulis:

"Oleh karena Engkau kami dibunuh sepanjang hari.

Kami dianggap542 sebagai domba-domba sembelihan."543

Memang penganiayaan tidak asing bagi setiap orang yang mau hidup menurut Roh Allah, dan dari penganiayaan itu tidak ada jalan keluar.544 Nats ini sudah lama dipakai oleh rabi-rabi Yahudi untuk menceriterakan penderitaan orang Yahudi yang mau mengasihi Allah.545

Hagelberg: Rm 8:37 - -- 8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita menang secara luar biasa546 melalui Dia yang mengasihi kita. Kemenangan kita yang amat besar adalah suatu kemenan...

8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita menang secara luar biasa546 melalui Dia yang mengasihi kita.

Kemenangan kita yang amat besar adalah suatu kemenangan atas kuasa-kuasa aiwn/aion lama yang menyerang kita, seperti apa yang disebut dalam pasal 8:38-39, dan juga atas penderitaan jasmani yang disebut dalam pasal 8:36.

Jadi bagi orang percaya yang rela menderita dengan Kristus disediakan suatu kemenangan yang melebihi apa yang dibayangkan, karena dia akan menjadi "ahli waris dengan Kristus". Dia akan duduk atas takhta Kristus dan memerintah atas bangsa-bangsa (Wahyu 2:27 dan 3:21).

...melalui Dia yang mengasihi547 kita.

Banyak yang dapat dikatakan mengenai Juruselamat kita yang Maha Kuasa dan Maha Tahu, tetapi yang disebut di sini adalah bahwa Dia mengasihi kita.

Hagelberg: Rm 8:37 - -- 8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita menang secara luar biasa546 melalui Dia yang mengasihi kita. Kemenangan kita yang amat besar adalah suatu kemenan...

8:37 Tetapi dalam semuanya itu kita menang secara luar biasa546 melalui Dia yang mengasihi kita.

Kemenangan kita yang amat besar adalah suatu kemenangan atas kuasa-kuasa aiwn/aion lama yang menyerang kita, seperti apa yang disebut dalam pasal 8:38-39, dan juga atas penderitaan jasmani yang disebut dalam pasal 8:36.

Jadi bagi orang percaya yang rela menderita dengan Kristus disediakan suatu kemenangan yang melebihi apa yang dibayangkan, karena dia akan menjadi "ahli waris dengan Kristus". Dia akan duduk atas takhta Kristus dan memerintah atas bangsa-bangsa (Wahyu 2:27 dan 3:21).

...melalui Dia yang mengasihi547 kita.

Banyak yang dapat dikatakan mengenai Juruselamat kita yang Maha Kuasa dan Maha Tahu, tetapi yang disebut di sini adalah bahwa Dia mengasihi kita.

Hagelberg: Rm 8:38-39 - -- 8:38-39 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah atau kuasa-kuasa, baik yang ada sekarang...

8:38-39 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah atau kuasa-kuasa, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih548 Allah yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.549

Dua ayat ini, yang menutup bagian ini, mendukung apa yang disebut dalam pasal 8:37.

...baik maut, maupun hidup...

Rupanya maut menjadi urutan yang pertama bukan hanya karena pasal 8:36 saja, tetapi juga karena sejak dahulu kala maut adalah yang memisahkan kekasih dari kekasih. Dalam Perjanjian Lama maut memisahkan orang dari persekutuan dengan Allah, tetapi dalam Perjanjian Baru "mati adalah keuntungan".550 Dunn551 mencatat bahwa sejak pasal 5 maut adalah kuasa yang paling dahsyat yang melawan kita, yaitu puncak dari kuasa Dosa, seperti apa yang dikatakan dalam I Korintus 15:26. Pernyataan ini dapat dikaitkan dengan ayat terakhir dari pasal 5, di mana Paulus berkata, "supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian juga kasih karunia berkuasa melalui kebenaran ke dalam hidup kekal oleh Yesus Kristus, Tuhan kita." Bagi kita yang percaya, kuasa maut tidak berarti dibandingkan dengan kuasa kasih Allah.

Sebenarnya tidak aneh bahwa hidup dikaitkan dengan maut, karena pasangan ini mencakup seluruh pengalaman manusia.

...baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah atau kuasa-kuasa...

Mungkin kita menganggap ini aneh, bahwa mahkluk-mahkluk ini disebut, tetapi bagi Rasul Paulus, yang sering kali mengusir roh jahat dari diri seseorang, hal ini tidak aneh. Dia mengerti bahwa oknum-oknum tersebut melawan kita. Sebenarnya yang aneh adalah bahwa kata-kata ini hampir tidak disebut dalam Surat Roma yang begitu lengkap dan sistimatis. Dalam Efesus pasal 6 kita dapat membaca mengenai peranan kita terhadap mereka, bagaimana kita dapat mengalahkan mereka dalam zaman ini, sedangkan dalam nats ini kita hanya mengerti bahwa walaupun kuasa mereka dapat menakutkan orang, tetapi mereka tidak dapat menghancurkan rencana Tuhan Allah bagi kita.

...baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang...

Kita tidak usah takut bahwa sesuatu yang tak terduga akan terjadi sehingga kita tidak dikasihi lagi. Ketakutan tersebut harus dihapus dengan iman yang hidup, karena inilah janji Allah bagi kita semua.

...baik yang di atas, maupun yang di bawah...

Ada beberapa kemungkinan untuk tafsiran kata-kata ini:

(i) apa yang lebih tinggi dari sorga dan apa yang di bawah bumi

(ii) roh-roh di sorga dan di bawah bumi

(iii) roh-roh horoscope/astrologi

(iv) tempat yang tinggi di langit dan yang di bawah ufuk

Mazmur 139:8 mendukung pengertian (i) di atas, dan Cranfield552 menerima pengertian ini. Dunn553 menerima (iv) karena memang pada zaman itu ke dua istilah ini dipakai untuk menceriterakan posisi-posisi planet. Pokoknya tidak ada waktu atau ruang yang tercecer dari kasih Allah.

...ataupun sesuatu makhluk lain...

Kata-kata ini berdiri sendiri, dan tidak menjadi bagian dari sebuah pasangan seperti yang lain di atas. Rupanya ini ditambah untuk menegaskan kesan bahwa pernyataan ini sungguh lengkap, tanpa terkecuali apapun.

Dalam daftar ini tidak ada keadaan (maut... hidup), oknum (malaikat-malaikat... pemerintah-pemerintah... kuasa-kuasa), kenyataan ataupun kemungkinan (yang ada sekarang... yang akan datang), tempat (di atas... di bawah), atau apa-apa yang tidak terjangkau di atas (sesuatu makhluk lain) yang tercecer. Kita tidak dapat dipisahkan dari kasih Allah.

Memang Paulus berkata bahwa tidak ada apa-apa yang dapat memisahkan barang siapa yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus dari kasih Allah, tetapi keyakinan penuh akan kenyataan ini dikhususkan bagi orang percaya yang mengasihi Allah, seperti Rasul Paulus, yang dapat berkata, sebab aku yakin....554

...tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah...

Kasih Allah tetap berlangsung. Inilah yang harus diimani pada waktu kita susah, dan pada waktu iman kita mulai goncang. Kalau ini sungguh diimani, maka kita sudah mulai bertumbuh dalam hidup yang sejati, yaitu hidup yang dimaksudkan bagi orang yang dibenarkan karena iman.

...yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Dengan membaca nama Yesus, dalam bentuk ini, kita mengingat apa yang telah dikatakan dalam pasal 5-8, karena dengan demikian Paulus menutup setiap ke empat pasal tersebut.

Sebaiknya sebelum kita mengakhiri diskusi kita mengenai pasal 8 ini kita melihat kembali pada bagian pembukaan pasal ini. Di situ Paulus menjelaskan bahwa kita tidak harus hidup tetap dalam keadaan yang digambarkan dalam pasal 7, di mana dia berseru, "Siapa akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?" Aku merasa terlantar, tidak mampu melakukan apa yang seharusnya kulakukan, aku merasa jauh dari persekutuan dengan Tuhan. Aku merasa tidak dikasihi.... Tetapi pada akhir pasal 8 Paulus dapat menkidungkan kasih Allah yang selalu menyertai kita. Bagaimana perubahan ini daapt dialami? Melalui kuasa Roh Allah. Apakah kuasa itu berarti aku tidak harus menderita lagi? Tidak, tetapi sekarang penderitaan itu dapat diimani sebagai wujud dari kebaikan Allah yang dialirkan kepada kita untuk membentuk kita sebagai ahli waris dengan Kristus.

Secara menyeluruh, kasih Allah nampak dalam Roma 5-8. Dalam pasal 5:1-9a kasih Allah dikaitkan dengan pembenaran kita, dalam pasal 5:9b-8:13 kasih Allah dikaitkan dengan santifikasi kita, dan dalam pasal  8:14-39 kasih Allah dikaitkan dengan penderitaan kita. Seperti apa yang dikatakan dalam diskusi pasal 5, ternyata Roma 5:1-9 merupakan "petak pembibitan" bagi Roma 5-8.555

Orang yang dibenarkan karena iman akan sungguh hidup. Mereka dapat sungguh hidup tanpa ditakuti kuasa Maut (ataupun teman-teman sekutunya, yaitu Murka, Dosa, dan Hukum Taurat), karena kalau Roh Allah menghidupkan mereka, maka Maut serta segala penderitaan dapat diterima sebagai alat Allah untuk menjadikan kita serupa dengan Raja kita yang akan datang.

Hagelberg: Rm 8:38-39 - -- 8:38-39 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah atau kuasa-kuasa, baik yang ada sekarang...

8:38-39 Sebab aku yakin, bahwa baik maut, maupun hidup, baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah atau kuasa-kuasa, baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang, baik yang di atas, maupun yang di bawah, ataupun sesuatu makhluk lain, tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih548 Allah yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.549

Dua ayat ini, yang menutup bagian ini, mendukung apa yang disebut dalam pasal 8:37.

...baik maut, maupun hidup...

Rupanya maut menjadi urutan yang pertama bukan hanya karena pasal 8:36 saja, tetapi juga karena sejak dahulu kala maut adalah yang memisahkan kekasih dari kekasih. Dalam Perjanjian Lama maut memisahkan orang dari persekutuan dengan Allah, tetapi dalam Perjanjian Baru "mati adalah keuntungan".550 Dunn551 mencatat bahwa sejak pasal 5 maut adalah kuasa yang paling dahsyat yang melawan kita, yaitu puncak dari kuasa Dosa, seperti apa yang dikatakan dalam I Korintus 15:26. Pernyataan ini dapat dikaitkan dengan ayat terakhir dari pasal 5, di mana Paulus berkata, "supaya, sama seperti dosa berkuasa dalam alam maut, demikian juga kasih karunia berkuasa melalui kebenaran ke dalam hidup kekal oleh Yesus Kristus, Tuhan kita." Bagi kita yang percaya, kuasa maut tidak berarti dibandingkan dengan kuasa kasih Allah.

Sebenarnya tidak aneh bahwa hidup dikaitkan dengan maut, karena pasangan ini mencakup seluruh pengalaman manusia.

...baik malaikat-malaikat, maupun pemerintah-pemerintah atau kuasa-kuasa...

Mungkin kita menganggap ini aneh, bahwa mahkluk-mahkluk ini disebut, tetapi bagi Rasul Paulus, yang sering kali mengusir roh jahat dari diri seseorang, hal ini tidak aneh. Dia mengerti bahwa oknum-oknum tersebut melawan kita. Sebenarnya yang aneh adalah bahwa kata-kata ini hampir tidak disebut dalam Surat Roma yang begitu lengkap dan sistimatis. Dalam Efesus pasal 6 kita dapat membaca mengenai peranan kita terhadap mereka, bagaimana kita dapat mengalahkan mereka dalam zaman ini, sedangkan dalam nats ini kita hanya mengerti bahwa walaupun kuasa mereka dapat menakutkan orang, tetapi mereka tidak dapat menghancurkan rencana Tuhan Allah bagi kita.

...baik yang ada sekarang, maupun yang akan datang...

Kita tidak usah takut bahwa sesuatu yang tak terduga akan terjadi sehingga kita tidak dikasihi lagi. Ketakutan tersebut harus dihapus dengan iman yang hidup, karena inilah janji Allah bagi kita semua.

...baik yang di atas, maupun yang di bawah...

Ada beberapa kemungkinan untuk tafsiran kata-kata ini:

(i) apa yang lebih tinggi dari sorga dan apa yang di bawah bumi

(ii) roh-roh di sorga dan di bawah bumi

(iii) roh-roh horoscope/astrologi

(iv) tempat yang tinggi di langit dan yang di bawah ufuk

Mazmur 139:8 mendukung pengertian (i) di atas, dan Cranfield552 menerima pengertian ini. Dunn553 menerima (iv) karena memang pada zaman itu ke dua istilah ini dipakai untuk menceriterakan posisi-posisi planet. Pokoknya tidak ada waktu atau ruang yang tercecer dari kasih Allah.

...ataupun sesuatu makhluk lain...

Kata-kata ini berdiri sendiri, dan tidak menjadi bagian dari sebuah pasangan seperti yang lain di atas. Rupanya ini ditambah untuk menegaskan kesan bahwa pernyataan ini sungguh lengkap, tanpa terkecuali apapun.

Dalam daftar ini tidak ada keadaan (maut... hidup), oknum (malaikat-malaikat... pemerintah-pemerintah... kuasa-kuasa), kenyataan ataupun kemungkinan (yang ada sekarang... yang akan datang), tempat (di atas... di bawah), atau apa-apa yang tidak terjangkau di atas (sesuatu makhluk lain) yang tercecer. Kita tidak dapat dipisahkan dari kasih Allah.

Memang Paulus berkata bahwa tidak ada apa-apa yang dapat memisahkan barang siapa yang sudah percaya kepada Tuhan Yesus dari kasih Allah, tetapi keyakinan penuh akan kenyataan ini dikhususkan bagi orang percaya yang mengasihi Allah, seperti Rasul Paulus, yang dapat berkata, sebab aku yakin....554

...tidak akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah...

Kasih Allah tetap berlangsung. Inilah yang harus diimani pada waktu kita susah, dan pada waktu iman kita mulai goncang. Kalau ini sungguh diimani, maka kita sudah mulai bertumbuh dalam hidup yang sejati, yaitu hidup yang dimaksudkan bagi orang yang dibenarkan karena iman.

...yang ada dalam Kristus Yesus, Tuhan kita.

Dengan membaca nama Yesus, dalam bentuk ini, kita mengingat apa yang telah dikatakan dalam pasal 5-8, karena dengan demikian Paulus menutup setiap ke empat pasal tersebut.

Sebaiknya sebelum kita mengakhiri diskusi kita mengenai pasal 8 ini kita melihat kembali pada bagian pembukaan pasal ini. Di situ Paulus menjelaskan bahwa kita tidak harus hidup tetap dalam keadaan yang digambarkan dalam pasal 7, di mana dia berseru, "Siapa akan melepaskan aku dari tubuh maut ini?" Aku merasa terlantar, tidak mampu melakukan apa yang seharusnya kulakukan, aku merasa jauh dari persekutuan dengan Tuhan. Aku merasa tidak dikasihi.... Tetapi pada akhir pasal 8 Paulus dapat menkidungkan kasih Allah yang selalu menyertai kita. Bagaimana perubahan ini daapt dialami? Melalui kuasa Roh Allah. Apakah kuasa itu berarti aku tidak harus menderita lagi? Tidak, tetapi sekarang penderitaan itu dapat diimani sebagai wujud dari kebaikan Allah yang dialirkan kepada kita untuk membentuk kita sebagai ahli waris dengan Kristus.

Secara menyeluruh, kasih Allah nampak dalam Roma 5-8. Dalam pasal 5:1-9a kasih Allah dikaitkan dengan pembenaran kita, dalam pasal 5:9b-8:13 kasih Allah dikaitkan dengan santifikasi kita, dan dalam pasal  8:14-39 kasih Allah dikaitkan dengan penderitaan kita. Seperti apa yang dikatakan dalam diskusi pasal 5, ternyata Roma 5:1-9 merupakan "petak pembibitan" bagi Roma 5-8.555

Orang yang dibenarkan karena iman akan sungguh hidup. Mereka dapat sungguh hidup tanpa ditakuti kuasa Maut (ataupun teman-teman sekutunya, yaitu Murka, Dosa, dan Hukum Taurat), karena kalau Roh Allah menghidupkan mereka, maka Maut serta segala penderitaan dapat diterima sebagai alat Allah untuk menjadikan kita serupa dengan Raja kita yang akan datang.

Gill (ID): Rm 8:30 - Selain itu, siapa yang telah dipredestinasikan-Nya // mereka juga dipanggil-Nya // mereka juga dibenarkan-Nya // dan siapa yang dibenarkan-Nya, mereka juga dimuliakan-Nya. Selain itu, siapa yang telah ditentukan-Nya,.... Bukan untuk penderitaan, yang tidak dinyatakan atau direncanakan, tetapi untuk kasih karunia dan kemu...

Selain itu, siapa yang telah ditentukan-Nya,.... Bukan untuk penderitaan, yang tidak dinyatakan atau direncanakan, tetapi untuk kasih karunia dan kemuliaan yang disebutkan kemudian. Predestinasi ini adalah untuk individu tertentu, yang, sebagai konsekuensinya, dipanggil, dibenarkan, dan dimuliakan; itu adalah efek dari kasih karunia ilahi, dan sepenuhnya bergantung padanya; itu adalah sumber dari semua berkat kasih karunia lainnya, dan oleh karena itu ditempatkan di depan mereka, dan mengamankan semuanya:

mereka juga dipanggil-Nya; bukan untuk penderitaan: banyak yang mungkin dipanggil untuk penderitaan, dan mengalaminya, yang tidak dibenarkan atau dimuliakan; selain itu, umat Tuhan, meskipun mereka menghadapi banyak penderitaan, antara panggilan mereka ke dalam kemuliaan kekal, dan nikmat akan hal itu, namun mereka tidak begitu banyak dipanggil untuk penderitaan, melainkan untuk kesabaran di dalamnya: panggilan mereka adalah dari kasih karunia, oleh kasih karunia khusus, untuk berkat kasih karunia yang khas, dan untuk sebuah kerajaan serta kemuliaan; dan panggilan mereka ini diamankan oleh predestinasi, dan terhubung dengan pemuliaan: dan siapa yang dipanggil-Nya,

mereka juga dibenarkan-Nya; yang dimaksudkan adalah, bukan bahwa Dia menyetujui mereka sebagai yang tulus dan setia, berdasarkan iman dan kesabaran mereka dalam penderitaan; karena tidak ada sedikit pun penyebutan tentang penderitaan mereka, atau tentang iman dan kesabaran mereka di dalamnya, dalam bagian ini; juga tidak ada contoh yang dapat diajukan mengenai penggunaan kata "dibenarkan" dalam surat ini, atau di tempat lain dalam arti ini: tetapi maksudnya adalah, bahwa orang-orang seperti itu yang ditentukan dan dipanggil oleh Tuhan, Dia menjadikan mereka benar melalui pengakuan kebenaran Anak-Nya kepada mereka; yang adalah untuk semua, dan atas semua yang percaya; dengan mana mereka dibenarkan di hadapan Tuhan, dan dalam hati nurani mereka sendiri, dari semua dosa, dan dengan demikian aman dari segala murka dan penghukuman; oleh karena itu pemuliaan berdiri terhubung dengan ini:

dan siapa yang dibenarkan-Nya, mereka juga dimuliakan-Nya; yang tidak dimaksudkan untuk menjadi mulia di tengah penderitaan; atau menjadi mulia oleh karunia luar biasa dari Roh; karena kata tersebut tidak pernah digunakan dalam arti ini, dan tidak pernah dikatakan bahwa Tuhan memuliakan umat-Nya dengan cara ini; dan rasul sedang berbicara tentang orang-orang kudus secara umum, dan bukan tentang individu tertentu: jika ini adalah maknanya, tidak ada yang akan dipredestinasikan, dipanggil, dan dibenarkan, kecuali mereka yang memiliki karunia luar biasa dari Roh; dan tidak ada yang memiliki karunia luar biasa dari Roh, kecuali orang-orang tersebut; padahal banyak yang telah memilikinya, dan tetap tidak memiliki bagian dalam kasih karunia Tuhan, dan kebahagiaan abadi: tetapi kemuliaan kekal di sini dimaksudkan, yang merupakan apa yang telah dibicarakan rasul dalam konteks ini; adalah apa yang dipilih ditentukan dan dipanggil untuk itu; dan yang dibenarkan mereka memberi hak dan gelar untuk itu; dan akan terdiri dalam kesamaan dengan Kristus, dalam persekutuan dengan-Nya, dalam penglihatan abadi tentang-Nya, dan dalam kebebasan dari segala yang jahat, dan dalam menikmati semua yang baik; dan demikian tujuan besar dari kasih karunia predestinasi akan terjawab dalam mereka yang disebutkan dalam ayat sebelumnya: sekarang pemuliaan ini dapat dikatakan sudah dilakukan, terkait dengan bagian umat pilihannya, yang berada di surga, mewarisi janji-janji; dan juga berlaku dalam beberapa arti untuk bagian dari mereka yang ada di bumi, yang dipanggil dan dibenarkan; telah dimuliakan di dalam diri mereka oleh kasih karunia Kristus, dan dihias dengan jubah mulia dari kebenarannya; dengan yang satu mereka memiliki kesesuaian, dan dengan yang lain hak untuk kemuliaan kekal; dari kasih karunia ini yang mereka terima adalah awal, jaminan, dan uang muka: selain itu, mereka sudah dimuliakan dalam Kristus, kepala dan wakil mereka, dan dalam pandangan Tuhan, dan terkait dengan kepastian akan hal itu, yang telah dipersiapkan dan disiapkan untuk mereka, ada di tangan Kristus untuk mereka, dan dijamin kepada iman dan harapan mereka. Ini adalah pengamatan seorang penulis Yahudi n,

"bahwa suatu hal שנגזר להיות, 'yang ditentukan untuk menjadi', dibicarakan dalam bentuk lampau:''

ini adalah gaya Alkitab mengenai hal-hal yang ditetapkan, dan demikianlah pemuliaan semua umat pilihannya.

Gill (ID): Rm 8:31 - Apa yang harus kita katakan tentang hal-hal ini // jika Allah untuk kita // siapa yang bisa melawan kita Apa yang harus kita katakan tentang hal-hal ini? &c. Apakah kita harus menggerutu dan merungut tentang penderitaan ini? Tidak, karena semua itu bekerj...

Apa yang harus kita katakan tentang hal-hal ini? &c. Apakah kita harus menggerutu dan merungut tentang penderitaan ini? Tidak, karena semua itu bekerja bersama untuk kebaikan kita, dan tidak dapat dibandingkan dengan kemuliaan masa depan kita yang pasti; karena jika kita menderita bersama Kristus, kita akan dimuliakan bersama-Nya: atau tentang berkat-berkat ini yang baru saja disebutkan, seperti pengetahuan yang pasti dari Allah, penentuan ilahi, panggilan yang efektif, pembenaran yang gratis, dan pemuliaan yang kekal, apa yang dapat dikatakan tentang semua ini? Tidak ada yang bisa ditambahkan, semuanya adalah serangkaian berkat yang lengkap, tidak kekurangan apa pun; dan juga, kebesaran dari berkat-berkat tersebut tidak dapat sepenuhnya diungkapkan, atau kebaikan kasih karunia Allah yang ditunjukkan melalui berkat-berkat tersebut tidak dapat diungkapkan dengan cukup: apa yang tersisa untuk kita lakukan, selain bersyukur atas semua ini, dan bermegah di dalamnya? Atau, apa yang bisa dikatakan "melawan" semua ini? Tidak ada sama sekali, mereka tidak dapat dibantah ataupun dipatahkan; mereka adalah ungkapan yang benar dan setia; mereka tidak akan pernah bisa dibatalkan, dan tidak menjadi tidak berarti, oleh neraka atau bumi; dan hati kita yang tidak percaya seharusnya tidak memiliki sesuatu untuk dikatakan melawan kepentingan mereka: atau apa yang dapat dikatakan, atau disimpulkan "dari" semuanya ini? Mengapa, kasih Allah yang bebas, berdaulat, tak tergoyahkan, dan abadi, dalam menyediakan dan mengucurkan berkat-berkat semacam ini; dan kepastian keselamatan, yang dijamin secara pasti di sini:

jika Allah untuk kita; atau, "melihat bahwa Dia untuk kita", memiliki kasih kepada kita, yang tampak dari pemberian diri-Nya, Anak-Nya, dan Roh-Nya, dan semua berkat kasih karunia dan kemuliaan; dan ada di pihak kita: bahwa Dia ada di pihak umat-Nya, jelas terlihat dari pemeliharaan-Nya atas mereka dari kejahatan dunia dan korupsi mereka sendiri; dari dukungan yang diberikan-Nya kepada mereka di tengah penderitaan dan pencobaan; dari kelanjutan pekerjaan kasih karunia-Nya di dalam diri mereka, meskipun ada semua oposisi yang dibuat terhadapnya; dan dari keselamatan dan keamanan yang mereka nikmati melalui-Nya, meskipun ada kekuatan musuh-musuh mereka; Dia sangat ada untuk mereka, dan di pihak mereka, sehingga Dia pasti akan menyelamatkan mereka. Ini telah Dia tentukan untuk dilakukan, Dia telah mengutus Anak-Nya untuk memperoleh keselamatan bagi mereka, Roh-Nya untuk menerapkannya kepada mereka, dan menjaga mereka dengan kuasa-Nya hingga mereka sepenuhnya menikmatinya: dan mengingat ini adalah keadaannya,

siapa yang bisa melawan kita? Tidak ada yang bisa melawan mereka. Ada beberapa yang sama sekali tidak mungkin melawan mereka; jika Jehovah Sang Bapa tidak melawan mereka, maka Sang Anak tidak bisa melawan mereka, begitupun Roh; malaikat baik tidak bisa melawan mereka, justru sebaliknya, mereka bersukacita atas kebaikan mereka, melayani mereka, dan menjadi penjaga di sekeliling mereka; hukum tidak bisa melawan mereka, karena hukum telah digenapi dalam diri mereka; begitu juga keadilan, karena telah dipuaskan, dan semua tuntutannya telah dipenuhi: dan meskipun mungkin ada beberapa yang melawan mereka, dan menentang mereka, tetapi oposisi mereka tidak ada gunanya; mereka tidak akan pernah berhasil mengalahkan mereka hingga kebinasaan dan kehancuran mereka; baik itu dosa, Iblis, dunia, maupun kematian itu sendiri.

Gill (ID): Rm 8:32 - Ia yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri // tetapi menyerahkan-Nya untuk kita semua // bagaimana Ia tidak akan dengan-Nya memberikan kita segala sesuatu dengan cuma-cuma. Ia yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri,.... Dikatakan bahwa Allah tidak menyayangkan para malaikat yang berdosa, juga tidak menyayangkan dunia la...

Ia yang tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri,.... Dikatakan bahwa Allah tidak menyayangkan para malaikat yang berdosa, juga tidak menyayangkan dunia lama yang penuh dengan kekerasan, Sodom dan Gomora yang kejahatannya sangat besar, juga tidak menyayangkan orang Mesir dan anak sulung mereka, yang menolak membiarkan Israel pergi, maupun umat Israel itu sendiri, ketika mereka melanggar hukum-Nya, maupun orang-orang jahat yang keras hati dalam dosa; semua itu tidaklah mengherankan; tetapi bahwa Ia tidak menyayangkan "Anak-Nya sendiri", Anak-Nya yang sejati, yang memiliki sifat yang sama dengan-Nya, dan setara dengan-Nya, Anak Kesayangan-Nya, dan yang tidak pernah berdosa terhadap-Nya, adalah sangat menakjubkan: Ia menyayangkan banyak anak manusia dengan cara providensial, dan dengan cara kasih karunia, tetapi Ia tidak menyayangkan Anak-Nya sendiri, atau mengurangi apa pun dalam hal apa pun, yang telah disepakati antara mereka, terkait dengan keselamatan umat-Nya; sebagaimana terlihat dari pengambilan sifat manusia, dengan segala kelemahan dan penyakitnya; dari semua kejahatan umat-Nya yang ditimpakan kepada-Nya, serta semua hukuman yang seharusnya ditanggung mereka yang Ia timpakan kepada-Nya, tanpa sedikit pun pengurangan; dan dari penderitaan-Nya yang sama sekali tidak ditunda, melewati waktu yang telah ditentukan; ketika kepuasan penuh atas semua dosa mereka diminta, pelunasan utang-utang mereka sampai tidak ada yang terlewatkan ditekankan, dan semua dilakukan menurut ketelitian paling tinggi dari keadilan ilahi: dan itu bukan karena ketidaksukaan terhadap-Nya; nor karena Ia sendiri layak mendapatkan perlakuan seperti itu; tetapi karena nasihat, tujuan, dan janji Tuhan, bahwa hukum dan keadilan-Nya harus sepenuhnya dipuaskan, dan umat-Nya diselamatkan sepenuhnya: lebih lagi, makna frasa ini dapat dipahami dari penggunaannya dalam terjemahan Septuagint dari Kej 22:12, "Engkau tidak menahan Anakmu, satu-satunya Anakmu dari aku", yang diterjemahkan sebagai ουκ εφεισο, "Engkau tidak menyayangkan Anakmu yang terkasih untukku": demikianlah Allah tidak menyayangkan Anak-Nya, karena Ia tidak menahan-Nya:

tetapi menyerahkan-Nya untuk kita semua. Artinya, Allah Bapa menyerahkan-Nya, sesuai dengan nasihat dan pengetahuan-Nya yang telah ditentukan, ke dalam tangan orang-orang jahat; ke dalam tangan keadilan, dan bahkan kepada kematian itu sendiri; bukan untuk semua orang, karena kepada semua orang Ia tidak memberikan Kristus, dan semua hal dengan gratis bersama-Nya, juga tidak semua dibebaskan dari hukuman dan kematian oleh-Nya; oleh karena itu, jika Ia diserahkan untuk semua orang, tentu saja haruslah diserahkan dengan sia-sia untuk beberapa orang; tetapi untuk "kita semua", atau "semua kita", yang telah Ia ketahui sebelumnya, ditentukan, dipanggil, dibenarkan, dan dimuliakan; dan bukan sekadar sebagai seorang martir, atau dengan cara contoh saja, dan untuk kebaikan mereka, tetapi sebagai jaminan dan pengganti mereka, di tempat dan menggantikan mereka: oleh karena itu

bagaimana Ia tidak akan dengan-Nya memberikan kita segala sesuatu dengan cuma-cuma? Kristus adalah pemberian gratis Allah kepada yang terpilih-Nya; Ia diberikan untuk menjadi perjanjian bagi mereka, sebagai kepala di atas mereka, sebagai Juru Selamat mereka, dan sebagai roti kehidupan agar mereka bisa hidup: Ia diberikan dengan cuma-cuma; Allah tidak pernah dipaksa untuk memberikannya; Kristus tidak pernah dapat diperoleh oleh mereka; tidak ada yang bisa mereka berikan atau lakukan yang dapat mewajibkan-Nya untuk memberi-Nya kepada mereka; ya, demikianlah kondisi dan karakter orang-orang yang untuk mereka Ia menyerahkan-Nya, sehingga Ia bisa secara adil membangkitkan seluruh murka-Nya terhadap mereka; namun demikian, kasih karunia-Nya sangat besar, bahwa Ia telah memberikan Anak-Nya sendiri kepada mereka; dan bukan hanya Dia saja, tetapi "segala sesuatu" bersama-Nya: semua hal-hal baik sementara, yang diperlukan dan bermanfaat; semua berkat rohani, kebenaran yang membenarkan, pengampunan dosa, kasih karunia penyucian, pengangkatan, dan hidup kekal: dan semua "secara gratis", dengan cara yang berdaulat, sesuai dengan kehendak dan kerelaan-Nya sendiri, tanpa ada kewajiban atau paksaan; tidak dengan rasa benci atau kikir, tetapi dengan sukacita dan murah hati, sama sekali, dan tanpa syarat apa pun; karena Ia tidak dipengaruhi oleh apa pun dalam diri mereka, atau dilakukan oleh mereka.

Gill (ID): Rm 8:33 - Siapakah yang akan menuntut sesuatu terhadap orang-orang terpilih Allah // adalah Allah yang membenarkan Siapakah yang akan menuntut sesuatu terhadap orang-orang terpilih Allah?.... Orang-orang terpilih Allah adalah sejumlah orang tertentu yang telah dia ...

Siapakah yang akan menuntut sesuatu terhadap orang-orang terpilih Allah?.... Orang-orang terpilih Allah adalah sejumlah orang tertentu yang telah dia cintai, sesuai dengan kehendak dan kesenangannya yang berdaulat, untuk memilih di dalam Kristus sebelum dasar dunia, untuk hidup kekal dan keselamatan, melalui cara dan sarana yang telah ditetapkan-Nya sendiri, seperti pengudusan dan iman, sehingga mereka adalah milik-Nya secara khusus: tetapi apakah orang-orang ini tidak dapat dibebankan dengan sesuatu yang bersifat kriminal? ya, dengan dosa Adam; dengan kurangnya kebenaran asal; dengan banyaknya dosa sebelum pertobatan, beberapa di antaranya adalah dosa-dosa besar; dan semuanya, bahkan setelah pertobatan, dengan kelemahan dan kemunduran yang sering terjadi: dan apakah tidak ada yang akan bangkit dan mengajukan tuntutan semacam ini terhadap mereka? ya, bahkan sekarang, mereka sangat sering mengajukan tuntutan terhadap diri mereka sendiri; mereka sangat cenderung untuk saling menuduh; Setan, si penuduh saudara-saudara, sering kali menuduh mereka dengan banyak hal, begitu juga dengan orang-orang dunia; tetapi semua tuduhan ini tidak berarti apa-apa, karena tidak satu pun dari Pribadi ilahi, Bapa, Anak, dan Roh, yang menuntut sesuatu terhadap mereka: bukan Allah Bapa, karena

ia adalah Allah yang membenarkan; Dia yang terhadap-Nya dosa dilakukan, yang adalah pemberi hukum, dan hakim yang adil, membenarkan mereka dari setiap tuduhan; bukan dengan mengajarkan mereka jalan pembenaran, atau dengan menanamkan kebenaran ke dalam diri mereka, atau berdasarkan pekerjaan-pekerjaan kebenaran yang dilakukan oleh mereka, tetapi dengan menyatakan mereka benar melalui pengakuan kebenaran Anak-Nya kepada mereka: perhatikan, bahwa "orang-orang terpilih Allah," sebagai demikian, adalah objek pembenaran; yang membuktikan keabadiannya; keistimewaannya sebagai milik orang-orang tertentu, dan keamanan dan kesinambungan abadi dari pembenaran itu.

Gill (ID): Rm 8:34 - Siapakah dia yang mengutuk // Kristus yang mati // ya, malah Dia telah bangkit kembali // yang bahkan sekarang ada di sebelah kanan Allah // yang juga memperantarai bagi kita Siapakah yang mengutuk,.... Yaitu, pilihan Allah: seluruh umat manusia layak untuk dihukum, dan berada di bawah hukuman itu, seperti dalam Adam; beber...

Siapakah yang mengutuk,.... Yaitu, pilihan Allah: seluruh umat manusia layak untuk dihukum, dan berada di bawah hukuman itu, seperti dalam Adam; beberapa ditentukan untuk dihukum; semua yang pada akhirnya tidak bertobat dan tidak percaya, sudah dihukum; dan seluruh dunia orang-orang yang tidak saleh akan dihukum pada hari yang terakhir; tetapi tidak ada dari pilihan Allah yang dihukum, karena mereka dicintai dengan kasih yang abadi; mereka dipilih untuk keselamatan; mereka berada di dalam Kristus, di mana tidak ada penghukuman; mereka dibawa untuk percaya kepada-Nya, dan oleh-Nya dibenarkan dari segala dosa, sehingga aman dari penghukuman. Mereka memang layak menerimanya seperti yang lainnya, jika dipandang dari diri mereka sendiri; dan berada di bawah hukuman itu, seperti dalam Adam, bersama dengan umat manusia lainnya; dan dalam pemahaman mereka sendiri, ketika diyakinkan tentang dosa, kebenaran, dan penghakiman. Dan adakah tidak ada yang akan mengutuk mereka? Ya, hati mereka sendiri sering mengutuk mereka; mereka sangat cepat untuk mengutuk satu sama lain; dunia mengutuk mereka, dan begitu juga tuannya; tetapi baik Bapa, Anak, maupun Roh, tidak akan mengutuk mereka; bukan Bapa, karena Dia membenarkan; bukan Anak, karena

Kristuslah yang mati: bahwa Dia mati adalah pasti; kematian yang Dia alami adalah kematian di atas salib; orang-orang yang Dia mati untuk mereka adalah pilihan Allah; alasan Dia mati untuk mereka adalah untuk menebus dosa-dosa mereka; ini terjadi melalui penempatan-Nya sebagai pengganti mereka; kematian-Nya hanya terjadi sekali, namun memiliki efek kekal, sehingga memberikan keamanan penuh bagi mereka dari segala penghukuman: karena dosa, penyebab penghukuman, dihapus oleh-Nya; penghukuman itu sendiri ditanggung oleh Kristus sebagai pengganti mereka; hukum dan keadilan Allah dipuaskan oleh-Nya; pengampunan dosa diperoleh melalui darah-Nya; dan pembenaran yang lengkap didapat melalui ketaatan aktif dan pasif-Nya; semua ini dikonfirmasi oleh kebangkitan-Nya, sesi-Nya di sebelah kanan Allah, dan perantaraan-Nya: oleh karena itu ditambahkan,

ya, malah Dia telah bangkit kembali. Seperti kematian, demikian pula kebangkitan Kristus, merupakan keamanan bagi pilihan Allah dari penghukuman; karena Kristus bangkit kembali, sebagai penakluk atas kematian, dan atas dosa, duri kematian, dan atas Iblis, yang memiliki kuasa atas kematian; dan juga sebagai jaminan, yang telah memberikan kepuasan kepada hukum dan keadilan: Dia terlibat sebagai jaminan untuk umat-Nya; Allah dalam keadilan, dan sesuai dengan hukum-Nya yang benar, berurusan dengan-Nya, dan oleh-Nya sebagai demikian; Dia memuaskan keduanya, dan oleh karena itu telah dibebaskan oleh keduanya; sehingga baik hukum maupun keadilan tidak dapat menghukum; selain itu, Dia bangkit sebagai orang yang umum, kepala dan wakil umat-Nya, dan untuk pembenaran mereka: Dia pertama-tama dituduh dengan semua dosa mereka, yang oleh Bapa-Nya, dan dengan persetujuan-Nya sendiri, dibebankan kepada-Nya; Dia dihukum dan menderita kematian untuk mereka; ketika Dia bangkit dari kematian, Dia dibenarkan dan dibebaskan dari semuanya; dan seluruh umat-Nya dibenarkan di dalam-Nya, dan bersama-Nya: ya, kebangkitan Kristus adalah lebih besar sebagai keamanan dari penghukuman, daripada kematian-Nya; kematian Kristus menebus dosa, tetapi kebangkitan-Nya membawa kebenaran yang abadi; meskipun kematian Kristus, jika Dia tidak bangkit, kita akan tetap dalam dosa kita, dan dengan demikian rentan terhadap penghukuman; kematian Kristus menunjukkan bahwa Dia ditangkap dan dihukum, tetapi kebangkitan-Nya menunjukkan bahwa Dia telah dibebaskan, dan kita ada di dalam-Nya:

yang bahkan sekarang ada di sebelah kanan Allah. Kenaikan Kristus, masuknya ke surga, dan sesi di sebelah kanan Allah, juga merupakan keamanan yang sangat berarti bagi pilihan Allah dari penghukuman; karena ketika Dia naik dari bumi ke surga dalam kodrat manusia, disertai oleh malaikat, yang menyaksikannya adalah mereka dan para murid-Nya, Dia menawan tawanan, atau menaklukkan mereka yang menawan umat-Nya, seperti dosa, Setan, hukum, kematian, dan setiap musuh lainnya; Dia masuk ke surga untuk menyiapkannya untuk mereka, untuk mengambil kepemilikan di dalam nama mereka, untuk tampil di hadapan Allah bagi mereka, dan sebagai yang telah memperoleh penebusan kekal bagi mereka, di mana Dia disambut dengan baik, sebagai jaminan dan kepala dari yang terpilih, dan kemudian duduk di sebelah kanan Allah; yang menunjukkan bahwa Dia telah menyelesaikan pekerjaan-Nya, dan dengan memuaskan, diangkat di atas segalanya, kuasa diberikan kepada-Nya, segala sesuatu diletakkan di bawah-Nya, dan Dia adalah kepala atas segala sesuatu untuk gereja: dan karena Dia berada di sebelah kanan Allah, sebagai pembela dan perantara bagi umat-Nya, tidak ada gunanya, dan tidak ada manfaatnya, bahwa Setan, atau musuh lainnya, berada di sebelah kanan mereka untuk melawan mereka:

yang juga memperantarai bagi kita; yang dilakukan, bukan melalui doa vokal, seperti di hari-hari daging-Nya di bumi; atau seperti memohon kepada hakim yang marah; atau seperti membantah: suatu titik di pengadilan sorgawi; melainkan melalui kehadiran pribadi-Nya bagi kita, melalui penyajian korban-Nya, dengan mempersembahkan doa dan pujian umat-Nya, dengan menyatakan sebagai kehendak-Nya, agar berkat-berkat demikian dan demikian diberikan kepada mereka, dan dengan memastikan bahwa manfaat dari kematian-Nya diterapkan kepada mereka, untuk siapa semuanya itu ditujukan; intersepsi Kristus ini berlangsung berdasarkan kepuasan yang telah dibuat; ia terus berlanjut, dan selalu berdaya guna, dan dengan demikian memiliki pengaruh yang signifikan untuk mengamankan dari penghukuman. Rasul, dalam ayat ini, tampaknya memiliki dalam pandangan suatu ayat di Ayub 34:29; yang oleh Septuaginta diterjemahkan, "dan Dia memberikan kedamaian, dan siapa yang mengutuk?"

Gill (ID): Rm 8:35 - Siapakah yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus // penderitaan // atau kesulitan // atau penganiayaan // atau kelaparan // atau ketelanjangan // atau bahaya // atau pedang Siapakah yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus?.... Dengan "kasih Kristus" yang dimaksud bukanlah kasih para santo kepada Kristus, tetapi kasi...

Siapakah yang dapat memisahkan kita dari kasih Kristus?.... Dengan "kasih Kristus" yang dimaksud bukanlah kasih para santo kepada Kristus, tetapi kasih-Nya kepada mereka; Dia memang merupakan objek kasih mereka, dan begitu kuatnya kasih mereka kepada-Nya, sehingga tidak pernah dapat dihancurkan; karena meskipun mungkin ada penurunan dalam semangatnya, kasih itu tidak akan pernah hilang; namun ini tidak pernah disebut sebagai kasih Kristus: selain itu, rasul berbicara bukan tentang kasih mereka kepada Kristus, tetapi tentang kasih Allah dan Kristus kepada mereka, sepanjang konteks; dan tujuannya adalah untuk memperkuat iman umat Allah, dan menghibur jiwa mereka, dalam berbagai kesulitan yang mereka alami: kini tiada yang lebih efektif untuk tujuan tersebut, daripada kasih Kristus; dan hal-hal yang disebutkan di sini adalah yang cenderung menimbulkan keraguan dan ketakutan, tentang keterlibatan dalam kasih Kristus, dan kasih Allah dalam Kristus, seperti yang diuraikan dalam beberapa ayat berikutnya: lebih lanjut, pemisahan yang diinterogasi di sini bukan dari Kristus kepada kita, tetapi dari kita kepada-Nya; seandainya itu adalah kasih kita kepada Kristus, yang dimaksud di sini, seharusnya lebih tepat diungkapkan, siapa yang akan memisahkan dia dari kita, dan bukan kita dari kasih Kristus? Bahwa Kristus mengasihi orang-orang pilihan Allah, yang merupakan orang-orang yang dibicarakan di sini, jelas terlihat dari perbuatan-Nya untuk mereka, mengangkat pribadi mereka, mengambil sifat mereka, mati sebagai pengganti mereka, membayar utang mereka, dan menebus pribadi mereka, dengan pergi untuk mempersiapkan tempat bagi mereka, dengan mengintersepsi untuk mereka, dengan menyediakan mereka dengan segala anugerah, dan memperlakukan mereka dengan cara yang paling bebas dan akrab; kasih-Nya ini adalah luar biasa, tak tertandingi, dan tak terbayangkan, khusus dan unik, gratis dan tidak pantas, sangat penuh kasih, tidak berubah, tahan lama, dan selamanya. Inilah ikatan persatuan dengan Kristus; dan persatuan yang dibentuk oleh itu sangat dekat dan erat; itu nyata; sempurna, dan tidak dapat dipisahkan, tidak ada yang dapat memisahkan dari itu: tidak

tribulasi; atau "penderitaan", yang berasal dari kasih-Nya, dan merupakan buah dari kasih tersebut; dan meskipun demikian, Dia tetap beristirahat dalam kasih-Nya; ini tidak diambil, tetapi sering kali dinikmati secara nyata, di tengah-tengah penderitaan:

atau kesulitan; baik dari tubuh maupun pikiran; kesempitan dalam urusan dan keadaan hidup, atau kesempitan pikiran, dalam pengamalan anugerah, dan pelaksanaan tugas; karena "meskipun kita tidak percaya, namun Dia tetap setia", 2Ti 2:13, terhadap perjanjian dan janji-Nya:

atau penganiayaan: dari dunia; karena ini justru merupakan bukti bahwa Kristus telah mengasihi mereka yang terpilih dan memanggil mereka, karena dunia membenci mereka:

atau kelaparan: kekurangan kebutuhan hidup, seperti makanan dan minuman; terpapar pada kelaparan dan kehausan yang besar, yang kadang-kadang menjadi nasib anak-anak terkasih Allah:

atau ketelanjangan; kekurangan pakaian yang layak, atau penggunaan pakaian biasa; berkeliaran dalam kulit domba dan kulit kambing, yang pernah terjadi pada beberapa orang, yang dunia tidak layak menerima, dan dengan demikian tidak menjadi bukti pemisahan dari kasih Kristus:

atau bahaya; bahaya dari berbagai pihak, oleh berbagai orang dan cara; seperti yang dialami oleh Rasul Paulus, yang sangat dicintai oleh Kristus, 1Co 11:26;

atau pedang; yaitu, kematian oleh pedang; yang mana kematian itu dialami oleh Yakobus, saudara Yohanes, Act 12:13, sekarang, meskipun ini dapat memisahkan kepala dari tubuh, dan memisahkan jiwa dan tubuh, namun tidak dapat memisahkan dari kasih Kristus.

Gill (ID): Rm 8:36 - Seperti yang tertulis, demi namamu kami dibunuh // sepanjang hari // kami dianggap seperti domba untuk disembelih. Seperti yang tertulis, demi namamu kami dibunuh,.... Kutipan ini diambil dari Mazmur 44:22; dan maknanya adalah, bahwa demi nama Tuhan, dan ibadah-Nya...

Seperti yang tertulis, demi namamu kami dibunuh,.... Kutipan ini diambil dari Mazmur 44:22; dan maknanya adalah, bahwa demi nama Tuhan, dan ibadah-Nya yang murni, para orang kudus Perjanjian Lama sering dibunuh, atau dihadapkan pada penganiayaan manusia, yang sering berakhir dengan kematian; seperti para orang kudus Perjanjian Baru, demi nama Kristus dan Injil-Nya, bahkan

sepanjang hari; artinya, mereka rentan terhadap kematian sepanjang hari; atau setiap hari, satu atau yang lain dari mereka dibunuh:

kami dianggap seperti domba untuk disembelih; mereka dihitung tidak layak untuk hal lain, dan terus-menerus terpapar pada hal itu; digunakan seperti domba, seolah-olah mereka diciptakan untuk tidak ada penggunaan atau pelayanan lain, kecuali untuk disembelih; karena itu mereka disebut, "kawanan penyembelihan", Zakharia 11:7; dan seperti ini menggambarkan kebrutalan para penganiaya mereka, begitu juga ketidakbersalahan, kelemahan, kerendahan hati, dan kesabaran mereka dalam penderitaan, berada di bawah mereka seperti anak domba atau domba. Kesaksian ini disampaikan untuk menunjukkan bahwa menderita kematian telah menjadi takdir umum para orang kudus di semua zaman: dan dimaksudkan untuk memotivasi umat Tuhan di bawah pemberitaan Injil, untuk menderita dengan penuh sukacita; kiasan mungkin merujuk pada anak domba dan domba yang setiap hari disembelih untuk korban; baik untuk anak domba korban yang disembelih pagi dan malam; atau untuk yang lain yang disembelih pada bagian mana pun dari hari dari pagi hingga malam, untuk korban lainnya, di pelataran tabernakel dan bait Allah.

Gill (ID): Rm 8:37 - Tentu, berikut terjemahannya: "Tetapi, dalam semua hal ini // kita lebih dari pemenang // melalui dia yang mengasihi kita." Namun, dalam semua hal ini,.... Kata-kata sebelumnya dimasukkan dalam tanda kurung, ini adalah jawaban atas pertanyaan dalam Rom 8:35, "apa yang akan ...

Namun, dalam semua hal ini,.... Kata-kata sebelumnya dimasukkan dalam tanda kurung, ini adalah jawaban atas pertanyaan dalam Rom 8:35, "apa yang akan memisahkan kita dari kasih Kristus? Apakah kesengsaraan?" dan seterusnya. "tidak", itu tidak akan, maupun hal-hal lain yang disebutkan: "dalam semua hal ini"; penderitaan, kesusahan, penganiayaan, kelaparan, ketelanjangan, pedang, atau hal lain sejenis:

kita lebih dari pemenang; tidak hanya atas dosa dan Satan, tetapi dunia, celaan, penderitaan, dan penganiayaannya; yang mereka jalani dengan gembira dan berani, sehingga mereka tidak hanya pemenang, tetapi "lebih dari pemenang": mereka telah mengatasi, mereka sangat lebih baik dari itu; karena mereka tidak hanya sabar menanggung penderitaan dan penganiayaan, tetapi mereka bangga akan hal itu; pengalaman, iman, dan sukacita mereka, sering kali meningkat karenanya; mereka kadang-kadang telah meminta, bahkan mengganggu para penganiaya mereka; mereka telah memperoleh kemenangan dengan mudah, atas Satan dan utusan jahatnya, dengan darah Anak Domba, dan firman kesaksian mereka: tetapi ini tidak disebabkan oleh diri mereka sendiri, atau melalui kekuatan mereka sendiri, tetapi

lewat dia yang mengasihi kita; yang berarti baik Allah Bapa, yang kasih-Nya disebutkan dalam ayat-ayat berikut, atau lebih tepatnya Tuhan Yesus Kristus; dan jadi beberapa salinan menyatakannya, "lewat Kristus yang mengasihi kita": "lewat dia", yang telah memperoleh kemenangan atas semua musuhnya dan umat-Nya, dan menjadikan mereka bagian dalam kemenangan-Nya; "lewat dia", yang mampu membantu mereka, dan memiliki kekuatan yang cukup untuk mengantarkan mereka, dan membuat mereka lebih dari pemenang; yang telah mengasihi mereka, masih mengasihi mereka, dan kasih-Nya menjamin kekuatan-Nya untuk mendampingi mereka dan melindungi mereka dari semua musuh mereka.

Gill (ID): Rm 8:38 - Karena aku yakin // kematian // atau kehidupan // atau malaikat // atau pemerintah // atau kekuatan // atau hal-hal yang ada sekarang // atau hal-hal yang akan datang Sebab aku yakin,.... Kata-kata ini beserta yang berikutnya, mengungkapkan keyakinan yang kuat, dan jaminan penuh iman yang dimiliki rasul, bahwa tidak...

Sebab aku yakin,.... Kata-kata ini beserta yang berikutnya, mengungkapkan keyakinan yang kuat, dan jaminan penuh iman yang dimiliki rasul, bahwa tidak ada apapun yang dapat memisahkan dia dan umat Tuhan lainnya, dari kasih-Nya terhadap mereka dalam Kristus Yesus. Keyakinan ini tidak hanya menyangkut dirinya sendiri, tetapi juga orang lain; dan bukan dugaan, tetapi pasti; dan yang tidak muncul dari wahyu khusus dan luar biasa, tetapi didasarkan pada sifat kasih Allah itu sendiri, keamanannya dalam Kristus, dan orang-orang terpilih dari Allah di dalam-Nya; berdasarkan predestinasi abadi, dan tujuan Allah yang tidak dapat diubah; berdasarkan janji dan sumpah Allah; berdasarkan adopsi, dan kesaksian, bantuan, dan kediaman Roh; dan sangat diperkuat oleh pertimbangan kematian, kebangkitan, dan perantaraan Kristus. Hal-hal yang disebutkan, yang tidak mampu memisahkan dari kasih Allah, adalah sebagai berikut:

kematian; kematian memisahkan manusia dari dunia, tempat tinggal dan harta mereka; ia memisahkan jiwa dari tubuh, dan satu sahabat dari yang lain; dan seiring berjalannya waktu, dapat menghilangkan semua pikiran dan kasih sayang untuk sahabat-sahabat yang telah pergi, tetapi tidak mampu memisahkan dari kasih Allah; sejauh itu, ia membolehkan jiwa menikmati kasih-Nya secara penuh: dan seperti kematian jasmani, begitu juga kematian jenis lain tidak dapat melakukannya; karena jika kematian tubuh tidak bisa, kematian dari penderitaan tidak akan pernah bisa; dan mengenai kematian moral atau spiritual, dan yang abadi, ini tidak pernah akan terjadi pada anak-anak Allah:

atau kehidupan; kehidupan alami dan temporal ini, yang rapuh dan fana; kasih Allah lebih baik daripada kehidupan ini, dan ini sendiri adalah hasil dari kasih karunia ilahi; oleh karena itu ini tidak pernah dapat memisahkan dari kasih Allah, maupun apapun di dalamnya: kehidupan orang percaya memang dipenuhi dengan kesulitan dan ujian, dan disertai dengan banyak kekurangan dan dosa; tetapi tidak ada yang mampu, atau dapat mengalihkan kasih Allah dari anak-anak-Nya; karena meskipun Dia menguji mereka dengan cobaan kehidupan, dan menghukum mereka karena dosa-dosa mereka, kasih sayang-Nya tidak diambil dari mereka:

atau malaikat; yang dimaksud adalah malaikat jahat, iblis; karena malaikat baik, mereka tidak pernah mencoba memisahkan Allah dan umat-Nya; mereka bersukacita atas kebaikan mereka, melayani mereka, adalah penjaga mereka selama di sini, pada saat kematian mereka membawa jiwa-jiwa mereka ke surga, dan pada hari terakhir akan mengumpulkan semua yang terpilih; tetapi malaikat jahat berusaha melakukannya, dengan godaan untuk berdosa, dan tuduhan atasnya; dengan membangkitkan bid'ah dan penganiayaan, dengan tujuan untuk menghancurkan mereka, tetapi tidak dapat berhasil; karena orang-orang kudus berada di hati Allah, berada di tangan Kristus, dan di atas-Nya sebagai batu karang; dan Roh Allah ada di dalam mereka, yang lebih besar dari dia yang ada di dunia:

atau pemerintah: magistrat sipil; yang meskipun mereka dapat memisahkan mereka dari perusahaan mereka, dan mengusir mereka sebagai jahat; dapat memisahkan mereka di penjara satu sama lain; dan memisahkan jiwa dan tubuh, dengan membunuh yang terakhir, yang mana itu adalah semua yang dapat mereka lakukan; namun mereka tidak dapat memisahkan baik jiwa maupun tubuh dari kasih Allah: orang Yahudi sering berkata, bahwa jika semua bangsa di dunia berkumpul bersama, mereka tidak dapat memadamkan n atau menghentikan o, atau mengambil kasih yang ada antara Allah dan umat-Nya Israel p:

atau kekuatan; baik yang sama dengan yang sebelumnya; atau guru-guru palsu yang memiliki kuasa untuk melakukan mukjizat sebagai penguat doktrin mereka, yang mana mereka menipu banyak orang; dan jika itu mungkin, mereka akan menipu orang-orang terpilih dari Allah, tetapi itu tidak mungkin:

atau hal-hal yang ada sekarang; kejahatan-kejahatan yang sekarang, penderitaan-penderitaan dari kehidupan saat ini; Allah tidak berhenti mencintai ketika Ia menganiaya umat-Nya; ya, penderitaan berasal dari kasih-Nya, dan di dalamnya Ia secara baru menunjukkan kasih-Nya kepada mereka; mereka dipergunakan untuk kebaikan mereka, dan menghasilkan kemuliaan abadi. Cobaan-cobaan yang ada sekarang juga mungkin dimaksudkan. Yang terbaik dari orang-orang kudus telah terpapar pada mereka; Kristus sendiri tidak terkecuali darinya; ini tidak, atau tidak bisa memisahkan dari kasih Allah; yang jelas dari perhatian yang Allah dan Kristus miliki terhadap orang-orang yang dicobai, dengan bersimpati kepada mereka, mendukung dan menolong mereka, menegur penggoda, dan membebaskan mereka dari mereka. Penjagaan yang ada sekarang, atau sembunyinya wajah Allah, yang sering kali adalah keadaan anak-anak-Nya yang terkasih, tidak dapat memiliki efek seperti itu; hubungan mereka dengan Allah tetap berlangsung; mereka memiliki kedekatan yang besar dengan-Nya, terukir di telapak tangan-Nya, diatur sebagai segel di hati-Nya, dan Ia memegang kasih yang kuat kepada mereka; meskipun, dengan alasan yang bijak, Ia berkenan untuk sesaat menyembunyikan diri dari mereka: ya, tubuh dosa dan kematian yang sekarang dibawa oleh orang-orang kudus di dunia ini, tidak dapat memisahkan mereka; dosa telah memisahkan para malaikat dari Allah, yang memberontak terhadap-Nya; itu mengusir Adam dari taman Eden, dan akan mengecualikan orang jahat dari hadirat ilahi selama-lamanya; dan itu sering memisahkan antara Allah dan umat-Nya sendiri, terkait dengan persekutuan, tetapi tidak pernah terkait dengan persatuan dengan-Nya, atau kepentingan dalam diri-Nya; karena Ia tahu apa yang akan mereka jadi ketika Ia menaruh kasih-Nya kepada mereka; kasih-Nya menembus semua korupsi alam dan dosa kehidupan mereka dalam pertobatan mereka; dan tampak terus sama dari ungkapan kuat kasih karunia-Nya kepada mereka, meskipun semua kedurhakaan mereka; jika dosa dapat memisahkan dalam arti ini, tidak ada yang akan tetap menjadi objek kasih-Nya. Sekarang ini tidak menyiratkan bahwa Allah mencintai dosa, atau memberikan dorongan untuk itu; karena meskipun tidak dapat memisahkan dari kepentingan dalam Allah, namun itu memisahkan dari nikmat-Nya. Lagi pula, hal-hal baik yang ada saat ini mungkin dimaksudkan, hal-hal baik dari kehidupan ini, kenikmatan temporal; ini diberikan dalam kasih; dan meskipun mungkin hanya sedikit, mereka adalah dalam kemurahan, dan dengan berkat; dan kemurahan besar dari semua adalah, bahwa ini bukanlah segalanya bagi mereka, dan tidak mengurangi nilai dan pengharapan mereka terhadap kasih Allah, yang lebih baik bagi mereka daripada segala sesuatu dalam kehidupan; dan meskipun "kemakmuran orang bodoh akan menghancurkan mereka", Ams 1:32, kemakmuran orang-orang kudus tidak akan pernah menjadi kebinasaan mereka:

atau hal-hal yang akan datang; baik itu baik atau buruk, makmur atau merugikan; lebih banyak penderitaan, kesulitan baru dengan tubuh dosa; waktu pencobaan, dan masa kesusahan yang akan datang atas seluruh bumi; atau hari-hari jahat di usia tua; Allah tidak akan pernah meninggalkan, atau membiarkan umat-Nya, atau menyebabkan kasih sayang-Nya pergi dari mereka, dalam keadaan atau kondisi apapun yang mungkin mereka hadapi: versi Latin Vulgata menambah, "atau kekuatan"; dan versi Etiopia, "atau kuasa"; dan satu salinan menambahnya di awal Roma 8:39, "atau kuasa".

Gill (ID): Rm 8:39 - Tidak ada ketinggian, tidak ada kedalaman // tidak ada makhluk lainnya // yang akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada di dalam Kristus Yesus, Tuhan kita. Baik ketinggian, maupun kedalaman,.... Baik surga, bumi, maupun neraka, atau salah satu dari penghuninya, atau apapun yang ada di dalamnya; tidak ada ...

Baik ketinggian, maupun kedalaman,.... Baik surga, bumi, maupun neraka, atau salah satu dari penghuninya, atau apapun yang ada di dalamnya; tidak ada tempat yang tinggi atau rendah, untuk dijatuhkan dari salah satu, atau ke yang lainnya; tidak pula ketinggian kehormatan dan kemakmuran, atau kedalaman keburukan dan kesulitan; tidak juga ketinggian kekuasaan, atau kedalaman kebijakan pada manusia atau iblis;

atau makhluk lainnya. Ini mencakup keseluruhan ciptaan yang ada di surga, bumi, dan laut; dan dengan kuat menyatakan ketidakpisahan orang-orang kudus dari kasih Allah, oleh apapun atau makhluk manapun; tidak ada yang ada di seluruh alam semesta

yang akan dapat memisahkan kita dari kasih Allah, yang ada di dalam Kristus Yesus, Tuhan kita: dengan "kasih Allah", tidak berarti kasih orang-orang kudus kepada Allah; karena meskipun ini terkadang disebut kasih Allah, itu berasal dari-Nya, sebagai penciptanya, dan ditujukan kepada-Nya, sebagai objeknya, dan dapat dikatakan ada dalam Kristus, atau melalui-Nya, dan tidak pernah bisa hilang; namun rasul tidak akan menyatakan keyakinan dan keyakinan yang begitu kuat tentang hal ini, dan sebaliknya akan mengatakan, seandainya ini maksudnya, bahwa tidak ada yang dapat memisahkan cinta kita dari Allah, atau Allah dari cinta kita, dan bukan kita dari kasih Allah; selain itu, ia berbicara tentang kasih yang menjadikan kita lebih dari pemenang, dan secara jelas bermaksud pada kasih dengan mana Allah mengasihi umat-Nya, khususnya kasih Allah Bapa: dan ini ada "dalam Kristus Yesus, Tuhan kita"; Ia telah menyatakannya dalam dan melalui Kristus, dengan memilih dan memberkati mereka dalam-Nya, dan mengutus-Nya untuk mati bagi mereka; dan kasih ini masih berlanjut dalam diri-Nya, dan ada dalam-Nya sebagai Tuhan, kepala, suami, dan Penebus mereka; dan ini adalah alasan mengapa tidak ada yang dapat memisahkan mereka darinya: yang harus dipahami, bukan tentang efek kasih, dan aplikasi kasih tersebut, yang mungkin ditangguhkan untuk sementara waktu; bukan tentang manifestasi dan rasa kasih yang mungkin tidak dirasakan oleh orang-orang percaya untuk sementara waktu; bukan juga tentang segala bentuk pemisahan dari Allah, karena orang-orang kudus itu sendiri mungkin terpisah dari-Nya, berkaitan dengan persekutuan yang intim dan nyata; tetapi makna dari petikan ini adalah, bahwa mereka tidak pernah dapat dipisahkan dari kasih Allah, sehingga persatuan yang diciptakan oleh kasih itu antara Allah dan mereka tidak pernah dapat dibubarkan, atau mereka berhenti memiliki bagian atau kepentingan dalam kasih-Nya. Ini adalah hal yang diyakini oleh rasul tidak pernah bisa terjadi.

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Rm 8:29-30 - Hak-hak Istimewa Orang Percaya Hak-hak Istimewa Orang Percaya (Roma 8:29-30) ...

Matthew Henry: Rm 8:31-39 - Kemenangan Orang Percaya Kemenangan Orang Percaya (Roma 8:31-39) ...

SH: Rm 8:26-30 - Roh membantu kelemahan kita dalam berdoa. (Selasa, 2 Juni 1998) Roh membantu kelemahan kita dalam berdoa. Roh membantu kelemahan kita dalam berdoa. Pernahkah Anda mer...

SH: Rm 8:26-30 - Kita adalah Umat Pilihan-Nya! (Selasa, 1 November 2016) Kita adalah Umat Pilihan-Nya! Tidak segala hal dalam hidup kita itu baik dengan sendirinya. Bahkan dosa membuat k...

SH: Rm 8:18-25 - Mengapa, atau Bagaimana? (Senin, 31 Oktober 2016) Mengapa, atau Bagaimana? Orang Kristen dapat mengalami penderitaan. Salah satu kisahnya adalah ketika pada awal 2...

SH: Rm 8:18-30 - Penderitaan, pengharapan, keselamatan (Jumat, 28 Juli 2006) Penderitaan, pengharapan, keselamatan Judul: Penderitaan, pengharapan, keselamatan Hiburan apakah...

SH: Rm 8:18-30 - Harapan dan kemuliaan (Kamis, 8 April 2010) Harapan dan kemuliaan Judul: Harapan dan kemuliaan Walau telah menjadi ahli waris Kerajaan Allah, oran...

SH: Rm 8:18-30 - Kemuliaan Setelah Penderitaan (Senin, 4 Juli 2022) Kemuliaan Setelah Penderitaan Pada zaman pandemi ini kita menyaksikan penderitaan yang nyata. Banyak orang mengal...

SH: Rm 8:31-39 - Allah di pihak kita. (Rabu, 3 Juni 1998) Allah di pihak kita. Allah di pihak kita. Segala yang kita perlu tertampung dalam Yesus Kristus. Untuk...

SH: Rm 8:31-39 - Kasih Kristus kekal (Sabtu, 29 Juli 2006) Kasih Kristus kekal Judul: Kasih Kristus kekal Dengan kalimat-kalimat yang hidup dan menarik, Ras...

SH: Rm 8:31-39 - Tak dapat dipisahkan (Jumat, 9 April 2010) Tak dapat dipisahkan Judul: Tak dapat dipisahkan Apakah keselamatan kita berlaku tetap dalam segala si...

SH: Rm 8:31-39 - Kitalah umat pemenang (Senin, 30 April 2012) Kitalah umat pemenang Judul: Kitalah umat pemenang Dalam setiap pertandingan atau perlombaan pasti ada...

SH: Rm 8:31-39 - Keyakinan Iman (Rabu, 2 November 2016) Keyakinan Iman Kalau kita berpikir bahwa setiap orang yang hidup di dalam Tuhan Yesus itu akan bebas dari masalah...

SH: Rm 8:31-39 - Keagungan Kasih Allah (Selasa, 5 Juli 2022) Keagungan Kasih Allah Apakah Anda sedang merasa tidak layak karena melakukan dosa? Apakah Anda merasa hina dan le...

Utley: Rm 8:28-30 - --NASKAH NASB (UPDATED): Rom 8:28-30...

Utley: Rm 8:31-39 - --NASKAH NASB (UPDATED): Rom 8:31-39...

Topik Teologia: Rm 8:30 - -- Allah yang Berpribadi Natur Allah sebagai Pribadi Allah adalah Satu Pribadi Allah Membuat Rencana dan Melaksanakan...

Topik Teologia: Rm 8:31 - -- Keselamatan Keamanan sebagai Milik Kristus Yoh 16:23 ...

Topik Teologia: Rm 8:32 - -- Allah yang Berpribadi Atribut-Atribut Allah Allah itu Baik Kej 1:31 ...

Topik Teologia: Rm 8:33 - -- Pekerjaan-Pekerjaan Allah Keputusan-keputusan Allah Pemilihan Allah Pemilihan Allah akan Keselamatan Orang-orang P...

Topik Teologia: Rm 8:34 - -- Yesus Kristus Penggenapan Luk 23:34 ...

Topik Teologia: Rm 8:35 - -- Yesus Kristus Keilahian Kristus Keselamatan Bebas dari Penghukuman dan Penghakiman ...

Topik Teologia: Rm 8:36 - -- Keselamatan Keselamatan Secara Umum Keselamatan Menyediakan Faedah bagi Orang-orang Percaya Bebas dari Penghukuman...

Topik Teologia: Rm 8:37 - -- Makhluk-makhluk Supranatural Iblis-iblis Sikap yang Tepat Terhadap Iblis Orang Percaya Harus Bersandar kepada Kris...

Topik Teologia: Rm 8:38 - -- Allah yang Berpribadi Atribut-Atribut Allah Allah itu Kasih Kel 34...

Topik Teologia: Rm 8:39 - -- Allah yang Berpribadi Atribut-Atribut Allah Allah itu Kasih Kel 34...

TFTWMS: Rm 8:28-30 - Janji Allah Tentang Pemeliharaan-nya JANJI ALLAH TENTANG PEMELIHARAAN-NYA (Roma 8:28-30) 28 Kita tahu se...

TFTWMS: Rm 8:31-39 - Tidak Ada Pemisahan Dari Kasih Allah TIDAK ADA PEMISAHAN DARI KASIH ALLAH (Roma 8:31-39) 31 Sebab itu ap...

Constable (ID): Rm 6:1--8:39 - --IV. PEMBERIAN KEBENARAN ALLAH bab 6--8 Rasul berpindah dari pertanyaan tentang mengapa orang membutuhkan k...

Constable (ID): Rm 8:1-39 - --C. Hubungan orang percaya dengan Tuhan ch. 8 ...

Constable (ID): Rm 8:26-30 - --4. Tempat kita dalam rencana Tuhan yang berdaulat 8:26-30...

Constable (ID): Rm 8:31-39 - --5. Keamanan abadi kita 8:31-39 Rasul mengembangkan...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Roma (Pendahuluan Kitab) Penulis : Paulus Tema : Kebenaran Allah telah Dinyatakan Tanggal Penul...

Full Life: Roma (Garis Besar) Garis Besar Pendahuluan (Rom 1:1-17) ...

Matthew Henry: Roma (Pendahuluan Kitab) Jika kita boleh membandingkan satu kitab dengan kitab lainnya dan me...

Jerusalem: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT-SURAT PAULUS PENGANTAR Kronologi kehidupan Paulus ...

Ende: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT RASUL PAULUS KEPADA UMAT ROMA KATA PENGANTAR Menurut pendapat paling umum, surat kepada umat Roma ini ditulis ole...

Hagelberg: Roma (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN Pendahuluan Keunikan Surat Roma Surat Roma adalah satu-satunya surat yang ditulis o...

Hagelberg: Roma (Garis Besar) GARIS BESAR roma I. Pendahuluan 1:1-1:17 ...

Hagelberg: Roma DAFTAR PUSTAKA roma Daftar Kepustakaan Barclay, William, Pemahaman Alkitab Setiap Hari: Roma...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Allah Mengetahui Sebelumnya (Roma 8:29, 30) James Bentley berkisah ...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) PASAL 8 DIMULIAKAN BERSAMA KRISTUS ...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Memperkenalkan Roh (Roma 8) Kata "Roh" (pneuvma,...

TFTWMS: Roma (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Leon Morris, The Epistle to the Romans (Grand Rapids, Mich.: Wm. B. Eerdmans Publishing Co., 1...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Jaminan Di Dalam Kristus (Roma 8:31-39) Sebuah pelajaran bisa dikem...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Kasih Allah Yang Luar Biasa (Roma 8:32) Paulus menekankan kasih Allah dalam ...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Yesus Membela Kita (Roma 8:33, 34) Paulus menggunakan analogi ruang...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Menang Atas Tragedi (Roma 8:35-37) Ketika tragedi menimpa hidup And...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) "Lebih Daripada Penakluk" (Roma 8:37) C. E. Macartney memberikan i...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Matterhorn (Roma 8:38, 39) Salah satu gunung yang paling terkenal d...

TFTWMS: Roma (Pendahuluan Kitab) Baik Yang Di Atas, Maupun Yang Di Bawah (Roma 8:39) Ketika saya berpikir ten...

Constable (ID): Roma (Pendahuluan Kitab) Pendahuluan Latar Belakang Sejarah ...

Constable (ID): Roma (Garis Besar) Garis Besar I. Pendahuluan 1:1-17 ...

Constable (ID): Roma Roma Bibliografi Alford, Henry. ...

Gill (ID): Roma (Pendahuluan Kitab) PENGANTAR SURAT-ROMA Walaupun surat ini ditempatkan pertama di antara surat-surat lainnya, namun surat ini tidak ditulis pertama kali...

Gill (ID): Roma 8 (Pendahuluan Pasal) PENDAHULUAN UNTUK ROMA 8 Seperti yang ditunjukkan oleh bab sebelumnya...

BIS: Roma (Pendahuluan Kitab) SURAT PAULUS KEPADA JEMAAT DI ROMA PENGANTAR Surat Paulus Kepada Jemaat di Roma ditulis untuk mempersiapkan me...

Ajaran: Roma (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya orang-orang Kristen mengerti ajaran-ajaran utama Kitab Roma dan yakin bahwa manusia diselamatkan hanya...

Intisari: Roma (Pendahuluan Kitab) Inti InjilMENGAPA ROMA?Dalam Kisah para Rasul kita saksikan Paulus memulai gereja-gereja di tempat-tempat yang sekarang ki...

Garis Besar Intisari: Roma (Pendahuluan Kitab) [1] 'MENGAPA SAYA MENULIS...' Rom 1:1-7...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #20: Untuk penyelidikan lebih dalam, silakan baca artikel-artikel terkait melalui Tab Artikel. [SEMUA]
dibuat dalam 0.15 detik
dipersembahkan oleh YLSA