
Teks -- Yohanes 20:19-23 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Yoh 20:22 - TERIMALAH ROH KUDUS.
Nas : Yoh 20:22
Untuk diskusi lebih luas mengenai ayat yang penting ini serta
hubungannya dengan pembaharuan kita dan baptisan dalam Roh Kudus,
...
Nas : Yoh 20:22
Untuk diskusi lebih luas mengenai ayat yang penting ini serta hubungannya dengan pembaharuan kita dan baptisan dalam Roh Kudus,
lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID.
Sejumlah naskah tidak memuat kata ini.

Jerusalem: Yoh 20:22 - mengembusi Embusan Yesus itu melambangkan Roh (dalam bahasa Ibrani: embesan) yang diutusNya. Roh Kudus itu ialah prinsip ciptaan yang baru, Kej 1:2; 2:7; Yeh 37:...
Ende: Yoh 20:22 - Menghembus atas mereka Nafas jang dihembus adalah lambang Roh Kudus, jang
diberikan oleh Jesus setjara "rohani".
Nafas jang dihembus adalah lambang Roh Kudus, jang diberikan oleh Jesus setjara "rohani".

Ende: Yoh 20:23 - Siapa jang kamu ampuni ... Disini Jesus memberi rasul-rasul kuasa
kehakiman atas dosa-dosa orang.
... Disini Jesus memberi rasul-rasul kuasa kehakiman atas dosa-dosa orang.
Ref. Silang FULL: Yoh 20:19 - orang-orang Yahudi // Damai sejahtera // bagi kamu · orang-orang Yahudi: Yoh 7:13; Yoh 7:13
· Damai sejahtera: Yoh 14:27; Yoh 14:27
· bagi kamu: Yoh 20:21,26; Luk 24:36-39
· orang-orang Yahudi: Yoh 7:13; [Lihat FULL. Yoh 7:13]
· Damai sejahtera: Yoh 14:27; [Lihat FULL. Yoh 14:27]
· bagi kamu: Yoh 20:21,26; Luk 24:36-39

Ref. Silang FULL: Yoh 20:20 - dan lambung-Nya // itu bersukacita · dan lambung-Nya: Luk 24:39,40; Yoh 19:34
· itu bersukacita: Yoh 16:20,22
· dan lambung-Nya: Luk 24:39,40; Yoh 19:34
· itu bersukacita: Yoh 16:20,22

Ref. Silang FULL: Yoh 20:21 - bagi kamu // mengutus Aku // mengutus kamu · bagi kamu: Yoh 20:19
· mengutus Aku: Yoh 3:17; Yoh 3:17
· mengutus kamu: Mat 28:19; Yoh 17:18
Defender (ID): Yoh 20:20 - sisinya Luka-luka dari penyaliban akan selalu tetap ada di tubuh-Nya, meskipun sekarang tidak lagi mengalami rasa sakit atau kematian. Demikian pula, tubuh ke...
Luka-luka dari penyaliban akan selalu tetap ada di tubuh-Nya, meskipun sekarang tidak lagi mengalami rasa sakit atau kematian. Demikian pula, tubuh kebangkitan kita sendiri akan tetap dapat dikenali (Phi 3:21).

Defender (ID): Yoh 20:20 - melihat Tuhan Beberapa orang lain telah melihat-Nya sekarang, selain Maria Magdalena. Ini termasuk wanita-wanita (Mat 28:9), Petrus (1Co 15:5), dan dua murid dalam ...

Defender (ID): Yoh 20:21 - jadi aku mengutus kamu Ini adalah garis besar pertama dari misi besar Kristus untuk menginjili dunia. Itu kemudian diperluas lebih lanjut, kemungkinan dalam urutan berikut: ...
Ini adalah garis besar pertama dari misi besar Kristus untuk menginjili dunia. Itu kemudian diperluas lebih lanjut, kemungkinan dalam urutan berikut: Mat 28:18-20; Luk 24:46-49; Mar 16:15, Mar 16:16; Act 1:4-8.

Defender (ID): Yoh 20:22 - Roh Kudus Menghembuskan napas kepada mereka adalah suatu tindakan simbolis. Seperti dalam Perjanjian Lama, Roh Kudus sudah bisa saja datang kepada para murid un...
Menghembuskan napas kepada mereka adalah suatu tindakan simbolis. Seperti dalam Perjanjian Lama, Roh Kudus sudah bisa saja datang kepada para murid untuk pelayanannya yang tertentu, tetapi Kristus telah berjanji Dia akan segera tinggal di dalam mereka secara permanen (Yoh 14:16, Yoh 14:17). Perintah sekarang untuk "Terima Roh Kudus" adalah wajib dan harus dilaksanakan pada waktu yang tepat. Namun, Kristus juga memberitahu mereka untuk menunggu di Yerusalem sampai saat itu (Luk 24:49; Kis 1:4, Kis 1:8). Janji itu digenapi pada hari Pentakosta (Kis 2:1-4).

Defender (ID): Yoh 20:23 - diampuni bagi mereka Hanya Kristus yang dapat menghapus dosa, dan Dia melakukannya berdasarkan iman yang menyelamatkan kepada-Nya. Namun, para murid diberikan otoritas unt...
Hanya Kristus yang dapat menghapus dosa, dan Dia melakukannya berdasarkan iman yang menyelamatkan kepada-Nya. Namun, para murid diberikan otoritas untuk mengenali iman semacam itu dan kemudian memberikan jaminan kepada para percaya baru. Otorisasi, seperti yang terlihat dari tenses dalam bahasa Yunani, seharusnya dibaca: "Dosa siapa pun yang kamu hapus, mereka akan telah dihapuskan bagi mereka."
Catatan penjelas: remitted unto them
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Ref. Silang BIS -> Yoh 20:23
Ref. Silang TB -> Yoh 20:21-23; Yoh 20:23
Hagelberg -> Yoh 20:19; Yoh 20:19-23; Yoh 20:19; Yoh 20:1-31; Yoh 13:1--20:31; Yoh 20:20; Yoh 20:20; Yoh 20:21; Yoh 20:21; Yoh 20:22; Yoh 20:22; Yoh 20:23; Yoh 20:23
Hagelberg: Yoh 20:19 - -- 20:19 Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mere...
20:19 Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata, "Damai sejahtera bagi kamu!"
Sesuai dengan apa yang dijanjikan dalam pasal 14:18, Dia datang. Pada malam itu Dia kunjungi murid-murid-Nya. Oleh karena catatan waktu yang jelas, maka kita mengerti bahwa Maria Magdalena melihat Tuhan Yesus lebih dulu daripada murid-murid-Nya. Yohanes mencatat bahwa mereka takut kepada orang-orang Yahudi, dan sifat ketakutan tersebut tidak ditegur secara langsung. Dari Lukas 24:33 kita mengerti bahwa peristiwa ini terjadi di Yerusalem. Orang-orang Yahudi itu baru menyalibkan rabi mereka, maka ketakutan mereka masuk akal. Yohanes tidak menjelaskan bagaimana caranya Tuhan Yesus datang, padahal pintu-pintu itu terkunci, tetapi Yohanes 20:6-7, 26 dan Lukas 24:31 memberi petunjuk bahwa tubuh-Nya sudah menjadi sangat istimewa!
Ucapan damai sejahtera yang Dia berikan adalah ucapan biasa dalam bahasa Ibrani,1399 namum dalam konteks ini ucapan damai sejahtera mengandung arti yang sangat penting. Sesuai dengan apa yang dijanjikan dalam pasal 14:27, karena Dia telah mati dan bangkit, maka damai sejahtera itu sungguh dapat menjadi milik mereka. Morris1400 mengamati bahwa mereka pasti terhibur dengan ucapan ini, karena perilaku mereka pada hari Jumat pasti mereka merasa bahwa mereka layak ditegur, bukan layak diberkati dengan damai sejahtera.

Hagelberg: Yoh 20:19-23 - -- 3. Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya (20:19-23)
Dua orang, yaitu Maria dan Yohanes, telah mengetahui bahwa Tuhan Yesus bangkit. Mutu iman ...
3. Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya (20:19-23)
Dua orang, yaitu Maria dan Yohanes, telah mengetahui bahwa Tuhan Yesus bangkit. Mutu iman kedua orang itu jelas dihargai dalam Injil Yohanes. Kemudian Dia menyatakan diri-Nya kepada murid-murid-Nya, dan mereka percaya. Setelah itu, dalam pasal 20:26-29, Dia menyatakan diri-Nya kepada Tomas, yang ditegur karena lambat percaya. Tampaknya ada urutan yang khusus dalam perkembangan peristiwa ini, dari orang yang imannya kuat, sampai orang yang imannya sangat lemah. Melalui urutan kisah tersebut, para pembaca diimbau supaya meneladani Maria dan Yohanes, dan supaya mempunyai iman yang kuat.
Dari segi Injil Sinoptik, peristiwa yang terjadi waktu dua murid Tuhan Yesus menuju ke Emaus, dan di Emaus (Lukas 24:13-32) tampaknya terjadi sebelum Yohanes 20:19, dan percakapan Tuhan Yesus dengan murid-murid-Nya dalam Yohanes 20:19-23 adalah sama dengan percakapan Tuhan Yesus dengan murid-murid-Nya dalam Lukas 24:36-49, padahal Lukas dan Yohanes tidak mencatat rincian-rincian yang sama. Memang tampaknya dengan sengaja Yohanes menceritakan apa yang tidak dicatat oleh Lukas, untuk mengisi apa yang belum dicatat.1398

Hagelberg: Yoh 20:19 - -- 20:19 Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mere...
20:19 Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-murid Yesus di suatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka dan berkata, "Damai sejahtera bagi kamu!"
Sesuai dengan apa yang dijanjikan dalam pasal 14:18, Dia datang. Pada malam itu Dia kunjungi murid-murid-Nya. Oleh karena catatan waktu yang jelas, maka kita mengerti bahwa Maria Magdalena melihat Tuhan Yesus lebih dulu daripada murid-murid-Nya. Yohanes mencatat bahwa mereka takut kepada orang-orang Yahudi, dan sifat ketakutan tersebut tidak ditegur secara langsung. Dari Lukas 24:33 kita mengerti bahwa peristiwa ini terjadi di Yerusalem. Orang-orang Yahudi itu baru menyalibkan rabi mereka, maka ketakutan mereka masuk akal. Yohanes tidak menjelaskan bagaimana caranya Tuhan Yesus datang, padahal pintu-pintu itu terkunci, tetapi Yohanes 20:6-7, 26 dan Lukas 24:31 memberi petunjuk bahwa tubuh-Nya sudah menjadi sangat istimewa!
Ucapan damai sejahtera yang Dia berikan adalah ucapan biasa dalam bahasa Ibrani,1399 namum dalam konteks ini ucapan damai sejahtera mengandung arti yang sangat penting. Sesuai dengan apa yang dijanjikan dalam pasal 14:27, karena Dia telah mati dan bangkit, maka damai sejahtera itu sungguh dapat menjadi milik mereka. Morris1400 mengamati bahwa mereka pasti terhibur dengan ucapan ini, karena perilaku mereka pada hari Jumat pasti mereka merasa bahwa mereka layak ditegur, bukan layak diberkati dengan damai sejahtera.

Hagelberg: Yoh 13:1--20:31 - -- IV. PENYATAAN YESUS DALAM SALIB-NYA DAN KEMULIAAN-NYA (13:1-20:31)
Usaha untuk memberi tanda dan firman supaya orang banyak percaya kepada-Nya telah b...
IV. PENYATAAN YESUS DALAM SALIB-NYA DAN KEMULIAAN-NYA (13:1-20:31)
Usaha untuk memberi tanda dan firman supaya orang banyak percaya kepada-Nya telah berakhir. Dia meninggalkan orang banyak, dan Dia memperhatikan murid-murid-Nya. Tema kematian-Nya semakin jelas dalam perkataan-Nya kepada mereka.

Hagelberg: Yoh 20:20 - -- 20:20 Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya1401 dan lambung-Nya kepada mereka. Maka1402 murid-murid itu bersukacita ketika mereka me...
20:20 Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya1401 dan lambung-Nya kepada mereka. Maka1402 murid-murid itu bersukacita ketika mereka melihat Tuhan.1403
Pada waktu Maria melihat Dia, Maria memegang kaki-Nya. Pada waktu murid-murid-Nya melihat Dia, tangan-Nya dan lambung-Nya ditunjukkan kepada mereka. Pada waktu mereka melihat Dia di pantai danau Galilea, Dia memberikan kepada mereka roti dan ikan yang baru Dia bakar di api arang. Tomas diajak mencucukkan tangannya ke dalam lambung-Nya. Di Emaus Dia mengambil roti, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka. Hampir setiap kali kita membaca mengenai peristiwa-peristiwa ini sesudah Dia bangkit, ada unsur jasmani (tangan, kaki, ataupun roti). Tampaknya unsur-unsur tersebut dipakai oleh Tuhan Yesus untuk membuktikan bahwa Dia bukan semacam hantu.1404
Bukti yang ditunjukkan kepada mereka, yaitu tangan-Nya dan lambung-Nya, membuktikan bahwa Dia yang mereka lihat adalah Dia yang mati di kayu salib. Namun tampaknya Dia dapat pergi keluar dari kain kapan tanpa membuka kain kapan itu, dan pintu-pintu yang terkunci tidak menghalangi Dia, jadi tubuh-Nya sudah berubah. Maka dari segi tubuh-Nya ada kesamaan dan ada perbedaan, tetapi dari segi pribadi-Nya, Dia yang mereka lihat adalah Dia yang mereka kenal dari dulu. Sesuai dengan apa yang menjadi pengakuan gereja Kristus, Tuhan yang bangkit adalah korban yang disalibkan.1405 Saat mereka mengerti ini, mereka bersukacita. Memang sukacita adalah perasaan utama dalam Paskah,1406 karena Paskah mengandung kesadaran akan hubungan pribadi yang kita miliki dengan Kristus, dan kesadaran akan keselamatan kita.

Hagelberg: Yoh 20:20 - -- 20:20 Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya1401 dan lambung-Nya kepada mereka. Maka1402 murid-murid itu bersukacita ketika mereka me...
20:20 Dan sesudah berkata demikian, Ia menunjukkan tangan-Nya1401 dan lambung-Nya kepada mereka. Maka1402 murid-murid itu bersukacita ketika mereka melihat Tuhan.1403
Pada waktu Maria melihat Dia, Maria memegang kaki-Nya. Pada waktu murid-murid-Nya melihat Dia, tangan-Nya dan lambung-Nya ditunjukkan kepada mereka. Pada waktu mereka melihat Dia di pantai danau Galilea, Dia memberikan kepada mereka roti dan ikan yang baru Dia bakar di api arang. Tomas diajak mencucukkan tangannya ke dalam lambung-Nya. Di Emaus Dia mengambil roti, mengucap berkat, lalu memecah-mecahkannya dan memberikannya kepada mereka. Hampir setiap kali kita membaca mengenai peristiwa-peristiwa ini sesudah Dia bangkit, ada unsur jasmani (tangan, kaki, ataupun roti). Tampaknya unsur-unsur tersebut dipakai oleh Tuhan Yesus untuk membuktikan bahwa Dia bukan semacam hantu.1404
Bukti yang ditunjukkan kepada mereka, yaitu tangan-Nya dan lambung-Nya, membuktikan bahwa Dia yang mereka lihat adalah Dia yang mati di kayu salib. Namun tampaknya Dia dapat pergi keluar dari kain kapan tanpa membuka kain kapan itu, dan pintu-pintu yang terkunci tidak menghalangi Dia, jadi tubuh-Nya sudah berubah. Maka dari segi tubuh-Nya ada kesamaan dan ada perbedaan, tetapi dari segi pribadi-Nya, Dia yang mereka lihat adalah Dia yang mereka kenal dari dulu. Sesuai dengan apa yang menjadi pengakuan gereja Kristus, Tuhan yang bangkit adalah korban yang disalibkan.1405 Saat mereka mengerti ini, mereka bersukacita. Memang sukacita adalah perasaan utama dalam Paskah,1406 karena Paskah mengandung kesadaran akan hubungan pribadi yang kita miliki dengan Kristus, dan kesadaran akan keselamatan kita.

Hagelberg: Yoh 20:21 - -- 20:21 Maka kata Yesus sekali lagi, "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu."1407
Setelah ...
20:21 Maka kata Yesus sekali lagi, "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu."1407
Setelah mereka melihat tangan-Nya dan lambung-Nya, mereka lebih mampu menerima berkat damai sejahtera, maka Dia mengucapkannya lagi kepada mereka.
Pernyataan Amanat Agung ini tidak boleh dipisahkan dari konteks Injil Yohanes, di mana ide ini, bahwa Bapa mengutus Yesus dipakai 41 kali. Kalau kita hendak mengerti bagaimana Dia mengutus kita, maka kita harus mengerti bagaimana Bapa mengutus Dia. Tema itu diuraikan dalam 41 ayat tersebut.
Bapa mengutus Tuhan Yesus dengan suatu pengertian bahwa Yesus bergantung pada Bapa dan menaati Bapa secara total. Lihat misalnya pasal 5:19-20, 30; 6:27; 8:29; dan 17:4. Maka standar yang sama berlaku bagi mereka yang diutus oleh Tuhan Yesus. Pengamatan ini mempunyai implikasi yang penting dalam kehidupan rohani setiap orang yang diutus.
Oleh karena Bapa mengutus Tuhan Yesus maka Dia mempunyai suatu identitas sebagai "Dia yang Diutus oleh Bapa". Kepentingan identitas tersebut nyata dalam 41 ayat dalam Injil Yohanes yang di mana Tuhan Yesus menyebut diri-Nya sebagai yang diutus oleh Bapa, atau yang menyebut Bapa sebagai yang mengutus Tuhan Yesus. Demikian juga sebaiknya setiap orang yang diutus oleh Tuhan Yesus mempunyai dan mengetengahkan identitas bagi dirinya sebagai orang yang diutus oleh Tuhan Yesus.
Tujuan utama dari pengutusan Tuhan Yesus, yaitu "supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal", merupakan tema utama dari mereka yang diutus oleh Tuhan Yesus. Tema yang pokok ini diketengahkan bagi kita dalam dua ayat yang berikut, yang menceritakan Roh Kudus dan pengampunan dosa.
Beberapa pernyataan Amanat Agung menjanjikan penyertaan Tuhan bagi mereka yang diutus. Dalam Matius 28:19-20 Dia berjanji bahwa Dia menyertai mereka "senantiasa sampai kepada akhir zaman." Dalam pernyataan Amanat Agung dalam Injil Markus kita membaca bahwa "Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya." Dalam Lukas 24:49 Dia yang dijanjikan Bapa, yaitu Roh Allah, terkait erat dengan pernyataan Amanat Agung. Demikian juga dalam pernyataan Amanat Agung dalam Injil Yohanes, mereka diberikan Roh Kudus. Demikian juga dalam pasal 15:9 kita telah membaca kata Tuhan Yesus, "Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu...." Ayat itu dan ayat ini memakai struktur yang hampir sama.1408 Ini menyatakan bahwa pemeliharaan kasih telah dijanjikan bagi mereka yang diutus.
Namun pemahaman ini masih kurang memuaskan hati kita. Kita masih mempunyai pertanyaan-pertanyaan mengenai pengutusan ini. Bagaimanakah caranya aku akan diutus? Ke manakah aku diutus? Bagaimanakah keadaannya di sana? Apakah aku akan merasa enak di sana? Di akhir Injil Yohanes, yaitu pasal 21:18-23 Tuhan Yesus menjelaskan mengenai pertanyaan-pertanyaan ini. Seolah-olah Dia berkata, "Sama seperti Bapa mengutus Aku supaya Aku melakukan apa saja yang Dia hendaki, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu untuk melakukan apa saja yang Kuhendaki. Beberapa di antaramu akan Kuutus pada kematisyahidan, seperti misalnya Simon Petrus. Dan juga beberapa di antaramu akan Kuutus pada kehidupan panjang, seperti misalnya Yohanes. Aku akan mengutus kalian menurut kebijaksanaan-Ku. Apakah kalian akan meneguhkan imanmu supaya berhasil? Ikutilah Aku!"

Hagelberg: Yoh 20:21 - -- 20:21 Maka kata Yesus sekali lagi, "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu."1407
Setelah ...
20:21 Maka kata Yesus sekali lagi, "Damai sejahtera bagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu."1407
Setelah mereka melihat tangan-Nya dan lambung-Nya, mereka lebih mampu menerima berkat damai sejahtera, maka Dia mengucapkannya lagi kepada mereka.
Pernyataan Amanat Agung ini tidak boleh dipisahkan dari konteks Injil Yohanes, di mana ide ini, bahwa Bapa mengutus Yesus dipakai 41 kali. Kalau kita hendak mengerti bagaimana Dia mengutus kita, maka kita harus mengerti bagaimana Bapa mengutus Dia. Tema itu diuraikan dalam 41 ayat tersebut.
Bapa mengutus Tuhan Yesus dengan suatu pengertian bahwa Yesus bergantung pada Bapa dan menaati Bapa secara total. Lihat misalnya pasal 5:19-20, 30; 6:27; 8:29; dan 17:4. Maka standar yang sama berlaku bagi mereka yang diutus oleh Tuhan Yesus. Pengamatan ini mempunyai implikasi yang penting dalam kehidupan rohani setiap orang yang diutus.
Oleh karena Bapa mengutus Tuhan Yesus maka Dia mempunyai suatu identitas sebagai "Dia yang Diutus oleh Bapa". Kepentingan identitas tersebut nyata dalam 41 ayat dalam Injil Yohanes yang di mana Tuhan Yesus menyebut diri-Nya sebagai yang diutus oleh Bapa, atau yang menyebut Bapa sebagai yang mengutus Tuhan Yesus. Demikian juga sebaiknya setiap orang yang diutus oleh Tuhan Yesus mempunyai dan mengetengahkan identitas bagi dirinya sebagai orang yang diutus oleh Tuhan Yesus.
Tujuan utama dari pengutusan Tuhan Yesus, yaitu "supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal", merupakan tema utama dari mereka yang diutus oleh Tuhan Yesus. Tema yang pokok ini diketengahkan bagi kita dalam dua ayat yang berikut, yang menceritakan Roh Kudus dan pengampunan dosa.
Beberapa pernyataan Amanat Agung menjanjikan penyertaan Tuhan bagi mereka yang diutus. Dalam Matius 28:19-20 Dia berjanji bahwa Dia menyertai mereka "senantiasa sampai kepada akhir zaman." Dalam pernyataan Amanat Agung dalam Injil Markus kita membaca bahwa "Tuhan turut bekerja dan meneguhkan firman itu dengan tanda-tanda yang menyertainya." Dalam Lukas 24:49 Dia yang dijanjikan Bapa, yaitu Roh Allah, terkait erat dengan pernyataan Amanat Agung. Demikian juga dalam pernyataan Amanat Agung dalam Injil Yohanes, mereka diberikan Roh Kudus. Demikian juga dalam pasal 15:9 kita telah membaca kata Tuhan Yesus, "Seperti Bapa telah mengasihi Aku, demikianlah juga Aku telah mengasihi kamu...." Ayat itu dan ayat ini memakai struktur yang hampir sama.1408 Ini menyatakan bahwa pemeliharaan kasih telah dijanjikan bagi mereka yang diutus.
Namun pemahaman ini masih kurang memuaskan hati kita. Kita masih mempunyai pertanyaan-pertanyaan mengenai pengutusan ini. Bagaimanakah caranya aku akan diutus? Ke manakah aku diutus? Bagaimanakah keadaannya di sana? Apakah aku akan merasa enak di sana? Di akhir Injil Yohanes, yaitu pasal 21:18-23 Tuhan Yesus menjelaskan mengenai pertanyaan-pertanyaan ini. Seolah-olah Dia berkata, "Sama seperti Bapa mengutus Aku supaya Aku melakukan apa saja yang Dia hendaki, demikian juga sekarang Aku mengutus kamu untuk melakukan apa saja yang Kuhendaki. Beberapa di antaramu akan Kuutus pada kematisyahidan, seperti misalnya Simon Petrus. Dan juga beberapa di antaramu akan Kuutus pada kehidupan panjang, seperti misalnya Yohanes. Aku akan mengutus kalian menurut kebijaksanaan-Ku. Apakah kalian akan meneguhkan imanmu supaya berhasil? Ikutilah Aku!"

Hagelberg: Yoh 20:22 - -- 20:22 Dan sesudah berkata demikian, Ia bernafas1409 dan berkata, "Terimalah Roh Kudus.
Pemberian Roh Kudus sangat penting dari segi pengutusan yang di...
20:22 Dan sesudah berkata demikian, Ia bernafas1409 dan berkata, "Terimalah Roh Kudus.
Pemberian Roh Kudus sangat penting dari segi pengutusan yang diceritakan dalam ayat 21 di atas, maka ayat ini dikaitkan dengan ayat 21 dengan ungkapan, dan sesudah berkata demikian. Tuhan Yesus diutus dengan Roh Kudus menurut pasal 1:32 dan 3:34. Kalau Tuhan Yesus mengutus mereka sama seperti Bapa telah mengutus Dia, maka mereka juga memerlukan Roh Kudus. Terkait dengan tema ini, pasal 17:17-19 menyatakan hubungan antara pengudusan dan pengutusan.
Masalah hubungan ayat ini dengan Kisah Para Rasul 1:8 perlu dipertimbangkan. Banyak penafsir berkata bahwa Dia mengembuskan kepada mereka, dan saat itu mereka menerima Roh Kudus. Namun Carson1410 mengemukakan beberapa masalah dengan tafsiran itu. 1) Kata kerja itu lebih baik diterjemahkan bernafas, dan bukan "mengembuskan kepada mereka". (Lihat catatan kaki di bawah.) 2) Jika mereka menerima Roh Kudus saat itu, apa yang terjadi dalam Kisah Para Rasul 1:8? 3) Setelah mereka menerima Roh Kudus dalam Kisah Para Rasul 1:8, mereka menjadi seperti manusia baru, dengan sikap dan pelayanan yang luar biasa, sedangkan sikap mereka dalam Yohanes 20:23-21:25 agak biasa saja. 3) Dalam Injil Yohanes, penyaliban Tuhan Yesus diceritakan seolah-olah sedang terjadi dalam 12:23, 31; 13:31; 17:1 dan 5, tetapi sebenarnya waktu itu belum terjadi. Maka mungkin dalam masalah ini, Dia berkata Terimalah Roh Kudus, tetapi sebenarnya waktu itu mereka belum sungguh-sungguh menerima Dia.
Tampaknya lebih baik kalau nafas1411 Tuhan Yesus serta perintah Terimalah Roh Kudus dimengerti sebagai suatu simbol1412 yang merujuk pada Kisah Para Rasul 1:8. Hoskyns1413 berkata bahwa pemberian ini harus menunggu sampai Tuhan Yesus naik ke sorga, karena demikian janji-Nya dalam 14:16, 26; 16:7, dan 13. Maka pemberian Roh Kudus yang nyata dan penuh harus menunggu berberapa hari. Peristiwa ini merupakan janji yang mengantisipasi pemberian yang dikisahkan dalam Kisah Para Rasul 1:8.
Masalah siapa mereka yang diutus, dan diberi Roh Kudus serta hak untuk mengampuni dosa dibahas dalam bahasan ayat 23.

Hagelberg: Yoh 20:22 - -- 20:22 Dan sesudah berkata demikian, Ia bernafas1409 dan berkata, "Terimalah Roh Kudus.
Pemberian Roh Kudus sangat penting dari segi pengutusan yang di...
20:22 Dan sesudah berkata demikian, Ia bernafas1409 dan berkata, "Terimalah Roh Kudus.
Pemberian Roh Kudus sangat penting dari segi pengutusan yang diceritakan dalam ayat 21 di atas, maka ayat ini dikaitkan dengan ayat 21 dengan ungkapan, dan sesudah berkata demikian. Tuhan Yesus diutus dengan Roh Kudus menurut pasal 1:32 dan 3:34. Kalau Tuhan Yesus mengutus mereka sama seperti Bapa telah mengutus Dia, maka mereka juga memerlukan Roh Kudus. Terkait dengan tema ini, pasal 17:17-19 menyatakan hubungan antara pengudusan dan pengutusan.
Masalah hubungan ayat ini dengan Kisah Para Rasul 1:8 perlu dipertimbangkan. Banyak penafsir berkata bahwa Dia mengembuskan kepada mereka, dan saat itu mereka menerima Roh Kudus. Namun Carson1410 mengemukakan beberapa masalah dengan tafsiran itu. 1) Kata kerja itu lebih baik diterjemahkan bernafas, dan bukan "mengembuskan kepada mereka". (Lihat catatan kaki di bawah.) 2) Jika mereka menerima Roh Kudus saat itu, apa yang terjadi dalam Kisah Para Rasul 1:8? 3) Setelah mereka menerima Roh Kudus dalam Kisah Para Rasul 1:8, mereka menjadi seperti manusia baru, dengan sikap dan pelayanan yang luar biasa, sedangkan sikap mereka dalam Yohanes 20:23-21:25 agak biasa saja. 3) Dalam Injil Yohanes, penyaliban Tuhan Yesus diceritakan seolah-olah sedang terjadi dalam 12:23, 31; 13:31; 17:1 dan 5, tetapi sebenarnya waktu itu belum terjadi. Maka mungkin dalam masalah ini, Dia berkata Terimalah Roh Kudus, tetapi sebenarnya waktu itu mereka belum sungguh-sungguh menerima Dia.
Tampaknya lebih baik kalau nafas1411 Tuhan Yesus serta perintah Terimalah Roh Kudus dimengerti sebagai suatu simbol1412 yang merujuk pada Kisah Para Rasul 1:8. Hoskyns1413 berkata bahwa pemberian ini harus menunggu sampai Tuhan Yesus naik ke sorga, karena demikian janji-Nya dalam 14:16, 26; 16:7, dan 13. Maka pemberian Roh Kudus yang nyata dan penuh harus menunggu berberapa hari. Peristiwa ini merupakan janji yang mengantisipasi pemberian yang dikisahkan dalam Kisah Para Rasul 1:8.
Masalah siapa mereka yang diutus, dan diberi Roh Kudus serta hak untuk mengampuni dosa dibahas dalam bahasan ayat 23.

Hagelberg: Yoh 20:23 - -- 20:23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."1414
Demikian juga pe...
20:23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."1414
Demikian juga pemberian otoritas mengampuni dosa orang sangat penting dari segi pengutusan yang diceritakan dalam ayat 21 di atas. Tuhan Yesus diutus dengan otoritas mengampuni dosa orang menurut pasal 9:39-41. Kalau Tuhan Yesus mengutus mereka sama seperti Bapa telah mengutus Dia, maka mereka juga memerlukan otoritas mengampuni dosa orang.1415 Namun perlu diingat bahwa Tuhan Yesus tidak mengampuni dosa tanpa iman dalam hati mereka yang diampuni (pasal 3:16) ataupun di luar pilihan Allah Bapa (demikian doa Tuhan Yesus dalam pasal 17:2 "Sama seperti Engkau telah memberikan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya."). Pengampunan dosa tidak dapat dipisahkan dari iman dalam Tuhan Yesus ataupun pilihan Bapa.
Memang pasal 20:23 ini dipakai oleh orang yang hendak memberi otoritas rohani yang luar biasa kepada orang-orang yang ditabiskan dalam gereja mereka. Biasanya orang seperti itu tidak melihat bahwa mereka yang disebutkan dalam Epesus 4:11 (yaitu "baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar") ditugaskan "untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus" dalam Epesus 4:12, bukan untuk menjalankan pelayanan masing-masing. Demikian juga mereka tidak menekankan Efesus 4:16 yang berkata, "Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih."
Mungkin mereka hendak berkata bahwa ayat ini memberi kuasa itu secara khusus kepada kesebelas murid, yang akan menjadi rasul, tetapi Yohanes tidak berkata bahwa mereka yang dimaksudkan dalam ayat ini, atau dalam ayat 20-23, terbatas pada kesebelas rasul. Yohanes hanya menjelaskan bahwa Tomas tidak hadir waktu itu. Namun Lukas 24:33, yang menceritakan peristiwa yang sama,1416 berkata bahwa yang hadir pada waktu itu adalah "kesebelas murid itu... bersama-sama dengan teman-teman mereka." Lukas berkata dengan jelas bahwa lebih dari "kesebelas murid itu" berada di situ. Apa yang dikatakan dalam ayat 21-23 tidak perlu dibatasi secara khusus bagi rasul-rasul dan keturunan mereka, karena Yohanes ataupun Tuhan Yesus tidak memberi petunjuk bahwa jumlah mereka yang diberi otoritas harus dibatasi.
Orang-orang Yahudi, seperti semua mereka yang berada dalam kamar itu malam hari itu, mengerti bahwa hanya Allah sendiri yang dapat mengampuni dosa (Markus 2:7). Tuhan Yesus tidak mau meniadakan paham tersebut, tetapi Dia mau melibatkan kita dalam proses itu, sesuai dengan bahasan ayat 21 di atas. Sebaiknya ketiga ayat ini dimengerti seperti ini: "Kamu Kuutus (ayat 21), kamu pergi dengan pertolongan Roh Kudus (ayat 22), dan kamu memberitakan Injil Keselamatan sehingga barangsiapa mendengar dan percaya, diampuni (ayat 23). Jika orang tidak mendengar dan percaya Injil, maka dosa mereka tidak diampuni." Bukankah ini sesuai dengan inti dari Injil Yohanes? Sekali lagi, tidak mungkin pengampunan dosa dipisahkan dari pilihan Allah Bapa ataupun iman dalam nama Tuhan Yesus. Ayat ini tidak mungkin berarti bahwa ada manusia yang mempunyai otoritas untuk mengampuni dosa sembarang orang, jika mereka di luar pilihan Allah dan tanpa iman.
Dalam Injil Yohanes kita sudah mengamati tema bahwa Tuhan Yesus menghakimi, seperti dalam pasal 3:17; 9:39; dan 12:31. Pekerjaan penghakiman berjalan terus, dan ayat ini menceritakan bagaimana murid-murid Tuhan Yesus dipercayai untuk ikut mengambil bagian dalam pekerjaan ini.
Pernyataan ini harus dimengerti dalam konteks pengutusan sesuai dengan ayat 21-22. Mereka adalah orang yang diutus. Jika mereka mengambil keputusan pergi ke suatu suku, maka dosa orang-orang1417 itu dapat diampuni asal mereka percaya, tetapi kalau mereka mengambil keputusan untuk mengabaikan suatu suku, maka dosa mereka tidak jadi diampuni. Memang keputusan itu tidak mungkin diambil di luar kedaulatan Allah. Dia akan mengutus orang supaya Injil Keselamatan diberitakan kepada orang-orang yang telah Dia pilih.

Hagelberg: Yoh 20:23 - -- 20:23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."1414
Demikian juga pe...
20:23 Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada."1414
Demikian juga pemberian otoritas mengampuni dosa orang sangat penting dari segi pengutusan yang diceritakan dalam ayat 21 di atas. Tuhan Yesus diutus dengan otoritas mengampuni dosa orang menurut pasal 9:39-41. Kalau Tuhan Yesus mengutus mereka sama seperti Bapa telah mengutus Dia, maka mereka juga memerlukan otoritas mengampuni dosa orang.1415 Namun perlu diingat bahwa Tuhan Yesus tidak mengampuni dosa tanpa iman dalam hati mereka yang diampuni (pasal 3:16) ataupun di luar pilihan Allah Bapa (demikian doa Tuhan Yesus dalam pasal 17:2 "Sama seperti Engkau telah memberikan kepada-Nya kuasa atas segala yang hidup, demikian pula Ia akan memberikan hidup yang kekal kepada semua yang telah Engkau berikan kepada-Nya."). Pengampunan dosa tidak dapat dipisahkan dari iman dalam Tuhan Yesus ataupun pilihan Bapa.
Memang pasal 20:23 ini dipakai oleh orang yang hendak memberi otoritas rohani yang luar biasa kepada orang-orang yang ditabiskan dalam gereja mereka. Biasanya orang seperti itu tidak melihat bahwa mereka yang disebutkan dalam Epesus 4:11 (yaitu "baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar") ditugaskan "untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus" dalam Epesus 4:12, bukan untuk menjalankan pelayanan masing-masing. Demikian juga mereka tidak menekankan Efesus 4:16 yang berkata, "Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih."
Mungkin mereka hendak berkata bahwa ayat ini memberi kuasa itu secara khusus kepada kesebelas murid, yang akan menjadi rasul, tetapi Yohanes tidak berkata bahwa mereka yang dimaksudkan dalam ayat ini, atau dalam ayat 20-23, terbatas pada kesebelas rasul. Yohanes hanya menjelaskan bahwa Tomas tidak hadir waktu itu. Namun Lukas 24:33, yang menceritakan peristiwa yang sama,1416 berkata bahwa yang hadir pada waktu itu adalah "kesebelas murid itu... bersama-sama dengan teman-teman mereka." Lukas berkata dengan jelas bahwa lebih dari "kesebelas murid itu" berada di situ. Apa yang dikatakan dalam ayat 21-23 tidak perlu dibatasi secara khusus bagi rasul-rasul dan keturunan mereka, karena Yohanes ataupun Tuhan Yesus tidak memberi petunjuk bahwa jumlah mereka yang diberi otoritas harus dibatasi.
Orang-orang Yahudi, seperti semua mereka yang berada dalam kamar itu malam hari itu, mengerti bahwa hanya Allah sendiri yang dapat mengampuni dosa (Markus 2:7). Tuhan Yesus tidak mau meniadakan paham tersebut, tetapi Dia mau melibatkan kita dalam proses itu, sesuai dengan bahasan ayat 21 di atas. Sebaiknya ketiga ayat ini dimengerti seperti ini: "Kamu Kuutus (ayat 21), kamu pergi dengan pertolongan Roh Kudus (ayat 22), dan kamu memberitakan Injil Keselamatan sehingga barangsiapa mendengar dan percaya, diampuni (ayat 23). Jika orang tidak mendengar dan percaya Injil, maka dosa mereka tidak diampuni." Bukankah ini sesuai dengan inti dari Injil Yohanes? Sekali lagi, tidak mungkin pengampunan dosa dipisahkan dari pilihan Allah Bapa ataupun iman dalam nama Tuhan Yesus. Ayat ini tidak mungkin berarti bahwa ada manusia yang mempunyai otoritas untuk mengampuni dosa sembarang orang, jika mereka di luar pilihan Allah dan tanpa iman.
Dalam Injil Yohanes kita sudah mengamati tema bahwa Tuhan Yesus menghakimi, seperti dalam pasal 3:17; 9:39; dan 12:31. Pekerjaan penghakiman berjalan terus, dan ayat ini menceritakan bagaimana murid-murid Tuhan Yesus dipercayai untuk ikut mengambil bagian dalam pekerjaan ini.
Pernyataan ini harus dimengerti dalam konteks pengutusan sesuai dengan ayat 21-22. Mereka adalah orang yang diutus. Jika mereka mengambil keputusan pergi ke suatu suku, maka dosa orang-orang1417 itu dapat diampuni asal mereka percaya, tetapi kalau mereka mengambil keputusan untuk mengabaikan suatu suku, maka dosa mereka tidak jadi diampuni. Memang keputusan itu tidak mungkin diambil di luar kedaulatan Allah. Dia akan mengutus orang supaya Injil Keselamatan diberitakan kepada orang-orang yang telah Dia pilih.
Gill (ID): Yoh 20:19 - Kemudian pada hari yang sama di malam hari // yaitu hari pertama dalam minggu // ketika pintu-pintu tertutup // di mana para murid berkumpul karena takut kepada orang-orang Yahudi // datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka // Ia berkata kepada mereka, damai sejahtera bagimu. Maka pada hari itu di malam hari,.... Hari yang sama Yesus bangkit dari mati, dan muncul kepada Maria; pada malam hari itu, setelah ia bersama dengan ...
Maka pada hari itu di malam hari,.... Hari yang sama Yesus bangkit dari mati, dan muncul kepada Maria; pada malam hari itu, setelah ia bersama dengan dua murid di Emmaus, sekitar delapan mil dari Yerusalem, dan mereka telah kembali kepada yang lainnya; dan setelah sepanjang hari telah terjadi keributan di Yerusalem, tentang tubuh Yesus; tentara yang menjaga kubur, mengeluarkan kabar, atas perintah para tua-tua, bahwa murid-murid Yesus telah mencuri tubuhnya, sementara mereka tidur:
adalah hari pertama dalam minggu; seperti yang dikatakan dalam Yoh 20:1 dan diulang di sini, untuk mencegah kesalahan; dan agar jelas hari apa para murid berkumpul bersama, dan Yesus muncul kepada mereka:
ketika pintu-pintu tertutup; pintu-pintu rumah di mana mereka berada, yang jelas berada di Yerusalem, Luk 24:33 tetapi apakah itu rumah di mana Yesus dan murid-muridnya merayakan Paskah bersama, atau rumah Yohanes, yang ia ambil ibu Yesus, karena ia dan Petrus, dan yang lainnya, tampaknya setelah itu berkumpul di satu tempat, tidaklah pasti: namun, pintu-pintu itu tertutup; yang tidak hanya mengungkapkan waktu malam, ketika ini biasanya dilakukan; tetapi menunjukkan bahwa pintu-pintu itu benar-benar dikunci dan digembok, dan diberi palang, atas alasan yang diberikan sebagai berikut:
di mana murid-murid berkumpul karena takut kepada orang-orang Yahudi; setelah mereka tercerai-berai akibat penangkapan Yesus, dan setelah penyaliban-Nya selesai; dan terutama setelah laporan tentang tubuh-Nya yang diambil, mereka berkumpul bersama, dan mengunci pintu tempat itu, agar orang-orang Yahudi tidak bisa masuk dan mengejutkan mereka; karena mereka mungkin takut, bahwa sejak mereka telah mengambil nyawa tuan mereka, nyawa mereka juga harus terancam; dan terutama setelah terdengar kabar bahwa mereka telah mencuri tubuh-Nya, mereka mungkin berada di bawah ketakutan yang lebih besar, bahwa pencarian akan dilakukan setelah mereka, dan mereka ditangkap dan dibawa ke dalam kesulitan atas hal itu:
datanglah Yesus dan berdiri di tengah-tengah mereka; tiba-tiba, sekaligus, dan ketika mereka tidak memiliki pikiran atau ketakutan akan kedatangan siapa pun, tanpa ada pemberitahuan sebelumnya; tetapi Dia yang adalah Allah Yang Maha Kuasa, dengan kuasa-Nya yang mahakuasa, membuat palang dan kunci, dan pintu, dengan cara yang paling rahasia dan tidak terlihat, memberikan jalan untuk-Nya, dan membiarkan-Nya masuk di antara mereka: sebagai tanda dan jaminan pemenuhan janji-Nya untuk bersama, dan di tengah-tengah mereka, ketika berkumpul, baik secara pribadi maupun publik, Ia berdiri dan memperkenalkan diri di tengah-tengah mereka: dan untuk memberitahu mereka sekaligus bahwa Dia bukan musuh,
Ia berkata kepada mereka, damai sejahtera bagimu:

Gill (ID): Yoh 20:20 - Dan ketika dia telah berkata demikian // dia menunjukkan kepada mereka tangannya dan sisinya // maka para murid bersukacita ketika mereka melihat Tuhan. Dan ketika dia telah berkata demikian,.... Salam di atas, dengan cara yang paling baik, lembut, dan penuh kasih: dan untuk menghapuskan semua rasa sak...
Dan ketika dia telah berkata demikian,.... Salam di atas, dengan cara yang paling baik, lembut, dan penuh kasih: dan untuk menghapuskan semua rasa sakit mereka, dan agar mereka bisa mengetahui dengan pasti siapa dia,
dia menunjukkan kepada mereka tangannya dan sisinya; tangannya, yang telah tertembus oleh paku, tanda-tanda yang kemudian bisa dilihat; dan yang mereka semua tahu pasti demikian, karena dia telah disalibkan; dan sisinya, yang telah tertusuk oleh tombak, dan yang meninggalkan luka terbuka lebar, dan yang disaksikan oleh Yohanes, yang berada di antara mereka. Ia menunjukkan ini, sebagian untuk meyakinkan mereka bahwa dia bukanlah roh atau penampakan, yang pada pandangan pertama mereka anggap demikian, karena penampilannya yang tiba-tiba di tengah-tengah mereka, sementara pintu-pintu terkunci dan terbarik; dan sebagian untuk meyakinkan mereka tentang kebenaran kebangkitannya, dan dalam tubuh yang sama, serta untuk membawa mereka menghayati kasih besar yang telah menderita kematian di kayu salib untuk mereka; dan juga untuk memberi tahu mereka dari mana datangnya damai dan kebahagiaan yang baru saja diaucapkannya kepada mereka. Tidak perlu menanyakan, apakah tanda-tanda tersebut di tangannya, kakinya, dan sisinya, masih ada; dia dibangkitkan dengan mereka, agar dia bisa menunjukkan kepada mereka, atas alasan yang telah disebutkan di atas; dan jika dipikirkan akan terus ada hingga semua efek dari kematiannya terwujud, karena dia muncul di tengah takhta dan para penatua, sebagai anak domba yang seakan telah disembelih, dan hingga kedatangan keduanya, ketika mereka yang telah menusuk tangannya, kaki, dan sisinya, akan melihat dan meratap, itu bukanlah hal yang sangat tidak masuk akal:
maka para murid bersukacita ketika mereka melihat Tuhan; karena dengan tanda-tanda di tangannya, kaki, dan sisinya, mereka sepenuhnya diyakinkan, dan sepenuhnya puas, bahwa itu adalah dia; dan bahwa dia telah bangkit dari kematian; dan yang sekarang muncul kepada mereka, yang mana pemandangan yang lebih menyenangkan tidak bisa mereka nikmati; dengan demikian terpenuhlah apa yang telah dia ramalkan dan janjikan, Joh 16:22. Jadi, pandangan spiritual tentang Kristus selalu membawa sukacita bagi seorang muridnya; yaitu, seseorang yang telah belajar dari Kristus, dan mengenal Kristus, yang telah percaya kepadanya, dan diberdayakan untuk menyangkal diri yang berdosa, benar, sipil, duniawi, dan alami, demi Kristus; dan dibuat rela untuk memikul salib, mengangkatnya, dan mengikutinya: sebuah pandangan tentang Kristus sebagai Allah dan manusia, tentang keindahan dan keunggulannya, tentang kepenuhannya dan kesesuaiannya, sebagai Juruselamat dan Penebus, sehingga dapat memiliki persekutuan yang nyata dengannya, sangat menyenangkan bagi orang semacam itu; terutama ketika dalam kesadaran akan dosa, ketika dituduh atau dicobai oleh Setan, atau ketika Kristus telah lama hilang, atau ketika dalam penderitaan, dan di atas ranjang kematian; karena Kristus adalah segalanya bagi seorang percaya; dia berdiri dalam semua hubungan dengannya; dan jiwa semacam itu tidak pernah melihat Kristus dengan benar, tetapi menerima sesuatu darinya, dekat di dadanya; dan yang berada sedemikian dekat dengan pribadi-Nya, dan diizinkan untuk menggunakan kebebasan bersamanya, yang tidak semua orang ambil, atas usulan Petrus, yang meminta kepada Tuhan kita pada malam perjamuan, siapa orang yang dimaksudnya yang akan mengkhianatinya; semua ini dikatakan sebagai gambaran dari murid yang dibicarakan di sini, yang meninggalkan tanpa keraguan bahwa itu adalah Rasul Yohanes; dan yang, dari Joh 21:2 tampaknya menjadi salah satu dari kelompok ini, dan lebih lanjut dikonfirmasi di Joh 21:24.

Gill (ID): Yoh 20:21 - Kemudian Yesus berkata lagi kepada mereka // damai sejahtera bagi kamu // sebagaimana Bapa telah mengutus Aku, demikianlah Aku mengutus kamu. Kemudian Yesus berkata lagi kepada mereka,.... Kata-kata yang Dia ucapkan sebelumnya: damai sejahtera bagi kamu; yang diulangnya, untuk menghilangkan ...
Kemudian Yesus berkata lagi kepada mereka,.... Kata-kata yang Dia ucapkan sebelumnya:
damai sejahtera bagi kamu; yang diulangnya, untuk menghilangkan ketakutan mereka, yang sebabnya mereka tidak memberikan jawaban kepadanya; dan untuk menarik serta melibatkan perhatian mereka kepada apa yang akan Dia katakan; dan untuk menenangkan hati nurani mereka, yang gelisah dengan kesadaran akan perilaku mereka terhadapnya; dan sebagai persiapan untuk Injil perdamaian, Dia sekarang akan mengutus mereka untuk memberitakan:
sebagaimana Bapa telah mengutus Aku, demikianlah Aku mengutus kamu; misi Kristus kepada para murid-Nya, mengandaikan adanya kuasa dalam diri-Nya, penghormatan yang diberikan kepada mereka, otoritas yang diberikan kepada mereka, kualifikasi yang diberikan kepada mereka, dan dari sini keberhasilan menyertai mereka; apa yang mereka diutus untuk lakukan adalah untuk memberitakan Injil, mengubah orang-orang berdosa, membangun orang-orang kudus, menanam gereja, dan melaksanakan perintah-perintah. Pola misi mereka adalah misi Kristus oleh Bapa-Nya, yang adalah ke dunia ini, untuk melakukan kehendak-Nya, memberitakan Injil, melakukan mukjizat, dan memperoleh penebusan kekal bagi umat-Nya; dan misi ini tidak mengandaikan inferioritas dalam sosok ilahi-Nya, juga tidak mengubah tempat, tetapi harmoni dan kesepakatan antara Bapa dan Anak: kesamaan dari misi-misi ini terletak pada hal-hal ini; otoritas mereka adalah ilahi; mereka berdua diutus ke tempat yang sama, dunia; dan dalam kondisi yang sangat mirip, hina, rendah, dibenci, dan dianiaya; dan sebagian untuk tujuan yang sama, untuk memberitakan Injil, dan melakukan mukjizat, untuk menguatkan hal itu; tetapi bukan untuk memperoleh penebusan, karena itu adalah pekerjaan yang dilakukan semata-mata oleh Kristus; di mana Dia tidak memiliki pasangan, dan kepada siapa kemuliaan harus hanya diperuntukkan.

Gill (ID): Yoh 20:22 - Dan ketika dia mengatakan ini // dia menghembuskan nafas ke arah mereka // Dan berkata kepada mereka, terimalah kalian Roh Kudus Dan ketika dia mengatakan ini,.... Artinya, menyatakan bahwa dia mengutus mereka sebagaimana Bapaknya mengutus dia: dia menghembuskan nafas ke arah me...
Dan ketika dia mengatakan ini,.... Artinya, menyatakan bahwa dia mengutus mereka sebagaimana Bapaknya mengutus dia:
dia menghembuskan nafas ke arah mereka; merujuk kepada Tuhan yang menghembuskan nafas kehidupan ke dalam diri manusia, pada saat penciptaannya; atau lebih tepatnya, kepada Roh itu sendiri, yang merupakan nafas Tuhan, dan berasal dari-Nya, sebagaimana dari Bapa; dan yang menghembuskan baik kepada orang-orang dalam pembaruan, maupun dalam mempersiapkan untuk pelayanan menteri, dengan dorongan dan pengaruh Kristus: dan demikianlah pandangan yang dimiliki orang Yahudi tentang Roh Mesias, yang mengatakan p, bahwa
"Roh pergi dari antara sayap-sayap kerubim,
Dan berkata kepada mereka, terimalah kalian Roh Kudus; yang dimaksud bukanlah anugerah Roh Kudus dalam pembaruan, yang telah mereka terima sebelumnya; melainkan karunia-karunia Roh, untuk memenuhi mereka dalam pekerjaan yang kini dia utus untuk mereka lakukan, dan yang belum diberikan secara nyata; tetapi penghembusan ini kepada mereka, dan kata-kata yang mengikutinya, adalah simbol, jaminan, dan pengesahan, dari apa yang akan mereka terima pada hari Pentakosta: oleh karena itu tampaklah, bahwa itu adalah Roh Tuhan, yang, melalui karunia dan anugerah-Nya, menjadikan dan memenuhi manusia untuk menjadi menteri Injil; dan Tuhan kita melalui tindakan ini, dan kata-kata ini, memberikan bukti yang sangat penting tentang keilahian-Nya: orang-orang Katolik menunjukkan sikap kurang ajar dan kejahatan mereka, dengan meniru Kristus melalui penghembusan mereka, atau menghembuskan nafas kepada orang-orang; berpura-pura dengan cara itu untuk menyampaikan Roh Kudus kepada mereka.

Gill (ID): Yoh 20:23 - Siapa pun dosa yang kamu ampuni // mereka diampuni kepada mereka // siapa pun dosa yang kamu tahan, mereka akan ditahan Siapa pun dosa yang kamu ampuni,.... Hanya Tuhan yang dapat mengampuni dosa, dan Kristus sebagai Tuhan, memiliki kuasa untuk melakukan hal yang sama; ...
Siapa pun dosa yang kamu ampuni,.... Hanya Tuhan yang dapat mengampuni dosa, dan Kristus sebagai Tuhan, memiliki kuasa untuk melakukan hal yang sama; tetapi dia tidak pernah memberikan kuasa seperti itu kepada para rasulnya; juga mereka tidak pernah mengambil kuasa semacam itu untuk diri mereka sendiri, atau berpura-pura untuk melakukannya; ini adalah tanda antikristus, yang mencoba melakukan hal semacam itu; yang, dalam melakukannya, merampas prerogatif ilahi, menempatkan dirinya di tempatnya, dan menunjukkan diri seolah-olah dia adalah Tuhan: tetapi ini hanya dipahami dalam cara doktrinal, atau ministerial, dengan memberitakan penghapusan dosa yang penuh dan bebas, melalui darah Kristus, sesuai dengan kekayaan kasih karunia Tuhan, kepada mereka yang bertobat dari dosa-dosa mereka, dan percaya kepada Kristus; menyatakan, bahwa semua orang yang bertobat dan percaya, semua dosa mereka diampuni demi Kristus: dan sesuai dengan itu,
semua dosa mereka diampuni; sesuai dengan perkataan Kristus sendiri, dalam pernyataan dan komisi kepada murid-muridnya; lihat Mar 16:16. Di sisi lain, dia menunjukkan bahwa
siapa pun dosa yang kamu tahan, mereka akan ditahan: yaitu, bahwa dosa apa pun yang kamu nyatakan tidak diampuni, mereka tidak diampuni; yang merupakan kasus semua orang yang tidak percaya secara final, dan pendosa yang tidak bertobat; yang mati tanpa pertobatan kepada Tuhan, dan iman kepada Tuhan Yesus Kristus, sesuai dengan pernyataan Injil, akan terkutuk, dan sedang terkutuk; karena Tuhan berdiri di samping, dan akan berdiri di samping dan mengkonfirmasi Injil Anak-Nya, yang diberitakan dengan setia oleh pelayan-pelayanNya; dan seluruh dunia lebih cepat atau lambat akan diyakinkan tentang validitas, kebenaran, dan kepastian, dari pernyataan tentang masing-masing hal ini, yang dibuat oleh mereka.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Yoh 20:19-25
Matthew Henry: Yoh 20:19-25 - Kristus Bersama Murid-murid-Nya Kristus Bersama Murid-murid-Nya (20:19-25)
Buk...
SH: Yoh 20:19-31 - Iman seorang pencari fakta (Selasa, 6 April 1999) Iman seorang pencari fakta
Iman seorang pencari fakta.
Bagi Tomas, iman harus dapat dipegang dengan ta...

SH: Yoh 20:19-31 - Percayalah, jangan ragu! (Senin, 21 April 2014) Percayalah, jangan ragu!
Judul: Percayalah, jangan ragu!
Situasi saat itu begitu mencekam bagi murid-m...

SH: Yoh 20:19-31 - Percaya Tuhan Hadir (Selasa, 6 April 2021) Percaya Tuhan Hadir
Siapa yang memerlukan Tuhan hadir dalam hidupnya? Tentu kita semua, tetapi kehadiran sering k...

SH: Yoh 20:19-23 - Damai sejahtera dari Tuhan (Selasa, 2 April 2002) Damai sejahtera dari Tuhan
Damai sejahtera dari Tuhan. Di samping Maria, Petrus, dan Yohanes, para murid ...

SH: Yoh 20:19-23 - Diutus untuk bersaksi (Selasa, 18 April 2006) Diutus untuk bersaksi
Judul: Diutus untuk bersaksi
Malam pada hari kebangkitan-Nya, Yesus tiba-tib...

SH: Yoh 20:19-23 - Beritakanlah (Selasa, 25 Maret 2008) Beritakanlah
Judul: Beritakanlah
Murid-murid Yesus telah terpenjara oleh rasa takut mereka sendiri.
...
Utley -> Yoh 20:19-23
Topik Teologia: Yoh 20:19 - -- Yesus Kristus
Keilahian Kristus
Maim Yesus alas Keilahian
Klaim yang Berkaitan dengan Manusia
Yesus ...

Topik Teologia: Yoh 20:20 - -- Keselamatan
Kebangkitan Kristus sebagai Peristiwa Keselamatan
Fakta Kebangkitan Kristus
Setelah Kebangkitan-Nya Ye...

Topik Teologia: Yoh 20:22 - -- Allah yang Berpribadi
Allah sebagai Tritunggal
Ketritunggalan Allah
Tritunggal dalam Pengajaran Perjanjian Baru
...

Topik Teologia: Yoh 20:23 - -- Roh Kudus
Roh Kudus dan Kehidupan Kristus
Roh dan Yesus pada Masa dan Sesudah Kesengsaraan-Nya
Roh di dalam Period...
Constable (ID): Yoh 18:1--20:31 - --IV. Kementerian Penderitaan Yesus pasal 18--20
Ada beberapa ciri yang ...

