kecilkan semua  

Teks -- Mazmur 39:2-13 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
39:2 (#39-#3) Aku kelu, aku diam, aku membisu, aku jauh dari hal yang baik; tetapi penderitaanku makin berat. 39:3 (#39-#4) Hatiku bergejolak dalam diriku, menyala seperti api, ketika aku berkeluh kesah; aku berbicara dengan lidahku: 39:4 (#39-#5) "Ya TUHAN, beritahukanlah kepadaku ajalku, dan apa batas umurku, supaya aku mengetahui betapa fananya aku! 39:5 (#39-#6) Sungguh, hanya beberapa telempap saja Kautentukan umurku; bagi-Mu hidupku seperti sesuatu yang hampa. Ya, setiap manusia hanyalah kesia-siaan! Sela 39:6 (#39-#7) Ia hanyalah bayangan yang berlalu! Ia hanya mempeributkan yang sia-sia dan menimbun, tetapi tidak tahu, siapa yang meraupnya nanti. 39:7 (#39-#8) Dan sekarang, apakah yang kunanti-nantikan, ya Tuhan? Kepada-Mulah aku berharap. 39:8 (#39-#9) Lepaskanlah aku dari segala pelanggaranku, jangan jadikan aku celaan orang bebal! 39:9 (#39-#10) Aku kelu, tidak kubuka mulutku, sebab Engkau sendirilah yang bertindak. 39:10 (#39-#11) Hindarkanlah aku dari pada pukulan-Mu, aku remuk karena serangan tangan-Mu. 39:11 (#39-#12) Engkau menghajar seseorang dengan hukuman karena kesalahannya, dan menghancurkan keelokannya sama seperti gegat; sesungguhnya, setiap manusia adalah kesia-siaan belaka. Sela 39:12 (#39-#13) Dengarkanlah doaku, ya TUHAN, dan berilah telinga kepada teriakku minta tolong, janganlah berdiam diri melihat air mataku! Sebab aku menumpang pada-Mu, aku pendatang seperti semua nenek moyangku. 39:13 (#39-#14) Alihkanlah pandangan-Mu dari padaku, supaya aku bersukacita sebelum aku pergi dan tidak ada lagi!"
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Endetn , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Gill (ID)

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , Constable (ID)

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Mzm 39:1-13 - AKU HENDAK MENJAGA DIRI. Nas : Mazm 39:2-14 Mazmur ini melanjutkan tema Mazmur Mazm 38:1-23 karena pemazmur masih menderita hukuman berat dari Allah. Ia menyadari bahwa Tuh...

Nas : Mazm 39:2-14

Mazmur ini melanjutkan tema Mazmur Mazm 38:1-23 karena pemazmur masih menderita hukuman berat dari Allah. Ia menyadari bahwa Tuhanlah yang menyebabkan penderitaan itu, "Aku remuk karena serangan tangan-Mu" (ayat Mazm 39:11). Ia ingin tahu berapa lama dirinya akan hidup dan berapa lama ia harus menderita hukuman langsung semacam itu dari Allah. Ia berdoa agar dirinya tidak mati terpisah dari Allah dan kemurahan-Nya (ayat Mazm 39:13-14).

Full Life: Mzm 39:4-6 - BATAS UMURKU. Nas : Mazm 39:5-7 Daud berdoa agar Tuhan membantu dirinya menginsafi jangka hidupnya yang pendek di dunia ini (bd. ayat Mazm 39:12; 62:10; 144:4; A...

Nas : Mazm 39:5-7

Daud berdoa agar Tuhan membantu dirinya menginsafi jangka hidupnya yang pendek di dunia ini (bd. ayat Mazm 39:12; 62:10; 144:4; Ayub 7:7). Hal ini harus menjadi pokok doa setiap orang percaya. Allah hanya memberikan kepada kita masing-masing jangka waktu yang pendek di bumi sebagai masa ujian untuk menentukan kesetiaan kita kepada Allah sementara kita hidup di tengah-tengah angkatan jahat yang menentang Allah dan firman-Nya. Kita dapat menghabiskan waktu kita untuk hidup bagi hal-hal duniawi, tanpa memikirkan bahwa rumah kita yang sesungguhnya adalah bersama Allah di sorga; atau kita dapat menghabiskan waktu di dunia ini sebagai seorang musafir, menolak cara-cara orang fasik, hidup menurut standar-standar Allah, mengabdikan diri kepada jalan-jalan-Nya, dan bersaksi tentang Injil Kristus supaya orang lain boleh diselamatkan. Semoga kita semua belajar menghitung hari-hari kita dengan benar (Mazm 90:12) dan mengetahui bahwa hanya apa yang dilakukan bagi Allah dan orang lain akan bertahan sampai kekal (lih. Luk 12:20; Yak 4:14).

Jerusalem: Mzm 39:1-13 - Doa minta tolong Ini ratapan berdekatan dengan Maz 88. Nada Maz 39 ini agak pesimis. Pendoa tidak mengharapkan banyak dari Tuhan. Pendirian pesajak berdekatan dengan p...

Ini ratapan berdekatan dengan Maz 88. Nada Maz 39 ini agak pesimis. Pendoa tidak mengharapkan banyak dari Tuhan. Pendirian pesajak berdekatan dengan pendirian kitab Pengkhotbah. Ia merasa sedih hati menyaksikan kesejahteraan kaum fasik dan kefanaan hidup manusia, Maz 39:2-7; dalam tekanan batinnya ia menyerah saja kepada Tuhan dan memohon belas kasihanNya, Maz 39:7-13.

Jerusalem: Mzm 39:3 - seperti api Bahasa kiasan ini berarti: mengeluarkan isi hati yang panas, tekanan batin.

Bahasa kiasan ini berarti: mengeluarkan isi hati yang panas, tekanan batin.

Jerusalem: Mzm 39:8 - orang bebal Ialah: orang fasik, bdk Maz 38:6+.

Ialah: orang fasik, bdk Maz 38:6+.

Jerusalem: Mzm 39:9 - kelu Kini pemazmur berhenti mengeluh: ia menyerah saja oleh karena seluruh nasibnya ditentukan demikian oleh Tuhan.

Kini pemazmur berhenti mengeluh: ia menyerah saja oleh karena seluruh nasibnya ditentukan demikian oleh Tuhan.

Jerusalem: Mzm 39:12 - pendatang Bumi adalah milik Pencipta, sehingga manusia hanya penumpang dan pendatang di tanah orang lain, Ima 25:23; Maz 119:19+; 1Pe 2:11.

Bumi adalah milik Pencipta, sehingga manusia hanya penumpang dan pendatang di tanah orang lain, Ima 25:23; Maz 119:19+; 1Pe 2:11.

Ende: Mzm 39:1-13 - -- Seorang jang menderita karena dosanja berkeluh-kesah dalam lagu ratap ini. Keadaan dan deritanja menghebat lagi dengan melihat bagaimana seteru2nja be...

Seorang jang menderita karena dosanja berkeluh-kesah dalam lagu ratap ini. Keadaan dan deritanja menghebat lagi dengan melihat bagaimana seteru2nja bergirang-hati. Ia insaf, bahwa hidupnja fana sadja dan bahwa selajaknjalah deritanja akan hukuman. Namun dengan kepertjajaan ia bermohon, agar Allah meringankan sengsaranja dan mengampuni kesalahannja.

Ende: Mzm 39:1-2 - -- Mula2 pengarang tak mau mengeluarkan isi-hatinja jang ragu2 dan marah karena musuh2 jang bergembira itu, agar supaja dalam deritanja djangan mengutjap...

Mula2 pengarang tak mau mengeluarkan isi-hatinja jang ragu2 dan marah karena musuh2 jang bergembira itu, agar supaja dalam deritanja djangan mengutjapkan hal jang bukan2 terhadap Allah. Tetapi berdiam diri itu menghebatkan sadja sengsaranja, hingga sekarang toh berbitjara.

Ende: Mzm 39:3 - panas disini berarti: amarah, durhaka.

disini berarti: amarah, durhaka.

Ende: Mzm 39:3 - bernjalalah api Itu berarti: waktu mengeluh ia mengeluarkan isi hatinja jang panas itu, seperti njala keluar dari api.

Itu berarti: waktu mengeluh ia mengeluarkan isi hatinja jang panas itu, seperti njala keluar dari api.

Ende: Mzm 39:7 - -- Sekarang pengarang berpaling kepada Tuhan. Ia tiada mengharapkan sesuatu, tetapi menjerahkan diri sadja kepada Jahwe.

Sekarang pengarang berpaling kepada Tuhan. Ia tiada mengharapkan sesuatu, tetapi menjerahkan diri sadja kepada Jahwe.

Ende: Mzm 39:9 - -- Ia tiada mengeluh lagi. Ia pertjaja sadja. Semuanja diurus Jahwe, djuga deritanja tadi, jang dengan sabar mau diterimanja.

Ia tiada mengeluh lagi. Ia pertjaja sadja. Semuanja diurus Jahwe, djuga deritanja tadi, jang dengan sabar mau diterimanja.

Ende: Mzm 39:11 - -- Pengarang setudju, bahwa maksud sengsaranja ialah menperbaikinja.

Pengarang setudju, bahwa maksud sengsaranja ialah menperbaikinja.

Endetn: Mzm 39:2 - memberangus Naskah Hibrani tidak terang. Perkataan ini dikirakan sadja.

Naskah Hibrani tidak terang. Perkataan ini dikirakan sadja.

Ref. Silang FULL: Mzm 39:2 - aku diam // tetapi penderitaanku · aku diam: Mazm 39:10; Ayub 31:34; Ayub 31:34; Mazm 77:5 · tetapi penderitaanku: Mazm 6:4; Mazm 25:17; Mazm 25:17; Mazm 31:11

· aku diam: Mazm 39:10; Ayub 31:34; [Lihat FULL. Ayub 31:34]; Mazm 77:5

· tetapi penderitaanku: Mazm 6:4; Mazm 25:17; [Lihat FULL. Mazm 25:17]; Mazm 31:11

Ref. Silang FULL: Mzm 39:3 - Hatiku bergejolak // seperti api // berkeluh kesah · Hatiku bergejolak: Luk 24:32 · seperti api: Yer 5:14; 20:9; 23:29 · berkeluh kesah: Mazm 1:2; 48:10; 77:13; 119:15

· Hatiku bergejolak: Luk 24:32

· seperti api: Yer 5:14; 20:9; 23:29

· berkeluh kesah: Mazm 1:2; 48:10; 77:13; 119:15

Ref. Silang FULL: Mzm 39:4 - batas umurku // betapa fananya // aku · batas umurku: Ayub 14:5; Ayub 14:5 · betapa fananya: Ayub 14:2; Ayub 14:2 · aku: Kej 47:9; Kej 47:9; Ayub 7:7; Ayub 7:7

· batas umurku: Ayub 14:5; [Lihat FULL. Ayub 14:5]

· betapa fananya: Ayub 14:2; [Lihat FULL. Ayub 14:2]

· aku: Kej 47:9; [Lihat FULL. Kej 47:9]; Ayub 7:7; [Lihat FULL. Ayub 7:7]

Ref. Silang FULL: Mzm 39:5 - Kautentukan umurku // hanyalah kesia-siaan · Kautentukan umurku: Ayub 10:20; Ayub 10:20; Mazm 89:46; 102:24 · hanyalah kesia-siaan: Ayub 7:7; Ayub 7:7; Mazm 62:10

· Kautentukan umurku: Ayub 10:20; [Lihat FULL. Ayub 10:20]; Mazm 89:46; 102:24

· hanyalah kesia-siaan: Ayub 7:7; [Lihat FULL. Ayub 7:7]; Mazm 62:10

Ref. Silang FULL: Mzm 39:6 - hanyalah bayangan // yang berlalu // yang sia-sia // dan menimbun // yang meraupnya · hanyalah bayangan: Ayub 8:9; Mazm 102:12; Pengkh 6:12; Yak 4:14; Yak 4:14 · yang berlalu: Yak 1:11 · yang sia-sia: Mazm 127:2 &...

· hanyalah bayangan: Ayub 8:9; Mazm 102:12; Pengkh 6:12; Yak 4:14; [Lihat FULL. Yak 4:14]

· yang berlalu: Yak 1:11

· yang sia-sia: Mazm 127:2

· dan menimbun: Ayub 27:17; [Lihat FULL. Ayub 27:17]

· yang meraupnya: Luk 12:20

Ref. Silang FULL: Mzm 39:7 - aku berharap · aku berharap: Mazm 9:19; Mazm 9:19; Mazm 25:5; Mazm 25:5

· aku berharap: Mazm 9:19; [Lihat FULL. Mazm 9:19]; Mazm 25:5; [Lihat FULL. Mazm 25:5]

Ref. Silang FULL: Mzm 39:8 - Lepaskanlah aku // segala pelanggaranku // aku celaan · Lepaskanlah aku: Mazm 6:5; 51:16 · segala pelanggaranku: Mazm 32:1; 51:3; Yes 53:5,8,10 · aku celaan: Ul 28:37; Ul 28:37; Mazm ...

· Lepaskanlah aku: Mazm 6:5; 51:16

· segala pelanggaranku: Mazm 32:1; 51:3; Yes 53:5,8,10

· aku celaan: Ul 28:37; [Lihat FULL. Ul 28:37]; Mazm 69:8; 79:4; Yes 43:28; Dan 9:16

Ref. Silang FULL: Mzm 39:9 - Aku kelu // kubuka mulutku // yang bertindak · Aku kelu: Mazm 39:3; Mazm 39:3 · kubuka mulutku: Mazm 38:14 · yang bertindak: Yes 38:15

· Aku kelu: Mazm 39:3; [Lihat FULL. Mazm 39:3]

· kubuka mulutku: Mazm 38:14

· yang bertindak: Yes 38:15

Ref. Silang FULL: Mzm 39:10 - karena serangan // tangan-Mu · karena serangan: 2Taw 21:14; Yeh 7:9; 24:16 · tangan-Mu: Kel 9:3; Kel 9:3

· karena serangan: 2Taw 21:14; Yeh 7:9; 24:16

· tangan-Mu: Kel 9:3; [Lihat FULL. Kel 9:3]

Ref. Silang FULL: Mzm 39:11 - Engkau menghajar // dengan hukuman // dan menghancurkan // seperti gegat // kesia-siaan belaka · Engkau menghajar: Ul 28:20; Ul 28:20; Yes 66:15; Yeh 5:15; 2Pet 2:16 · dengan hukuman: Mazm 94:10; Yes 26:16 · dan menghancurka...

· Engkau menghajar: Ul 28:20; [Lihat FULL. Ul 28:20]; Yes 66:15; Yeh 5:15; 2Pet 2:16

· dengan hukuman: Mazm 94:10; Yes 26:16

· dan menghancurkan: Mazm 90:7

· seperti gegat: Ayub 13:28; [Lihat FULL. Ayub 13:28]; Yes 51:8; [Lihat FULL. Yes 51:8]; Luk 12:33; Yak 5:2; [Lihat FULL. Yak 5:2]

· kesia-siaan belaka: Ayub 7:7; [Lihat FULL. Ayub 7:7]

Ref. Silang FULL: Mzm 39:12 - minta tolong // janganlah berdiam // air mataku // aku menumpang // aku pendatang // nenek moyangku · minta tolong: Mazm 17:1; Mazm 17:1 · janganlah berdiam: Ul 1:45; Ul 1:45 · air mataku: 2Raj 20:5; 2Raj 20:5 · aku menump...

· minta tolong: Mazm 17:1; [Lihat FULL. Mazm 17:1]

· janganlah berdiam: Ul 1:45; [Lihat FULL. Ul 1:45]

· air mataku: 2Raj 20:5; [Lihat FULL. 2Raj 20:5]

· aku menumpang: Im 25:23

· aku pendatang: Kej 23:4; [Lihat FULL. Kej 23:4]; Ibr 11:13; [Lihat FULL. Ibr 11:13]

· nenek moyangku: Kej 47:9; [Lihat FULL. Kej 47:9]; 1Taw 29:15; [Lihat FULL. 1Taw 29:15]

Ref. Silang FULL: Mzm 39:13 - ada lagi · ada lagi: Ayub 10:21; Ayub 10:21

· ada lagi: Ayub 10:21; [Lihat FULL. Ayub 10:21]

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 39:2 - Aku terdiam dalam keheningan // Aku tetap diam, bahkan dari yang baik // dan kesedihanku terbangkit Aku terdiam dalam keheningan,.... Cukup diam, seolah-olah dia adalah seorang yang bisu, dan tidak bisa berbicara; demikianlah dia berada di hadapan ma...

Aku terdiam dalam keheningan,.... Cukup diam, seolah-olah dia adalah seorang yang bisu, dan tidak bisa berbicara; demikianlah dia berada di hadapan manusia, terutama orang-orang jahat, dan di bawah tangan Tuhan yang menyiksa; lihat Mazmur 39:9; demikianlah dia melaksanakan keputusannya;

Aku tetap diam, bahkan dari yang baik; artinya, dia tidak mengucapkan baik maupun buruk: ini menunjukkan betapa besarnya keheningannya: dia tidak mau membuka bibirnya, dan mengatakan sesuatu yang baik, lestari kejahatan keluar bersamanya; meskipun ini mungkin dianggap sebagai membawa masalah ini terlalu jauh, bahkan hingga kepada keheningan yang kriminal; tidak mengatakan apa-apa tentang penderitaan yang dia alami sebagai datang dari tangan Tuhan, dan tentang kesalahannya sendiri atasnya; tidak berdoa kepada Tuhan untuk penghapusan itu, sekaligus tidak memberi-Nya terima kasih atas kebaikan ilahi-Nya dalam menopangnya di bawahnya, dan menjadikannya bermanfaat baginya; meskipun ini tampaknya lebih berkaitan dengan diamnya dia mengenai kebaikan perkaranya di hadapan manusia; dia tidak mengucapkan sepatah kata pun untuk mempertahankan dirinya; tetapi menyerahkan perkaranya kepada Dia yang menghakimi dengan adil. Targum dan Jarchi mengartikan bahwa dia diam dan berhenti "dari kata-kata hukum": dia tidak mengatakan apa-apa mengenai firman baik Tuhan; arti ini, jika bisa diterima, dapat dibandingkan dengan kata-kata dalam Yeremia 20:9; dengan yang ini dan yang berikutnya;

dan kesedihanku terbangkit; ini adalah akibat dan dampak dari keheningannya; kesedihannya yang terpenjara, dan tidak dikeluarkan serta diringankan dengan kata-kata, membengkak dan semakin meningkat; atau kesedihan hatinya terbangkit oleh ejekan dan penghinaan musuh-musuhnya, sebagaimana roh Paulus terbangkit oleh takhyul dan penyembahan berhala di kota Athena, Kisah Para Rasul 17:16.

Gill (ID): Mzm 39:3 - Hati saya panas di dalam diri saya // sementara saya merenungkan, api itu menyala // kemudian saya berbicara dengan lidah saya Hati saya panas di dalam diri saya,.... Entah karena semangat untuk Tuhan; atau lebih tepatnya karena iri terhadap kemakmuran orang jahat, dan dengan ...

Hati saya panas di dalam diri saya,.... Entah karena semangat untuk Tuhan; atau lebih tepatnya karena iri terhadap kemakmuran orang jahat, dan dengan ketidaksabaran terhadap penderitaannya sendiri;

sementara saya merenungkan, api itu menyala; bukan api dari firman ilahi, sementara dia merenungkannya, yang menyebabkan hatinya terbakar di dalam dirinya; juga bukan api kasih ilahi, bara-bara yang menghasilkan nyala yang sangat kuat, ketika kasih Tuhan dilimpahkan dalam hati, dan pikiran tentang hal itu diarahkan oleh Roh Tuhan untuk merenungkannya; tetapi api dari hasrat, kemarahan, dan kebencian, saat merenungkan kesulitan sendiri, dan kemakmuran orang lain;

kemudian saya berbicara dengan lidah saya; dan dengan demikian melanggar keputusan yang telah dibuatnya, Mazmur 39:1; ia tidak berbicara untuk Tuhan, meskipun kepadaNya; bukan dengan cara syukur atas anugerah dan kebaikanNya, dalam menopang dia di tengah ujian-ujian; tetapi dengan cara keluh kesah, karena penderitaannya; itu adalah dalam doa ia berbicara kepada Tuhan dengan lidahnya, dan ia berbicara tanpa pertimbangan dengan bibirnya, sebagai berikut.

Gill (ID): Mzm 39:4 - Tuhan, buatlah aku mengetahui akhir hidupku // dan ukuran hari-hariku, apa itu // agar aku tahu betapa rapuhnya aku. Tuhan, buatlah aku mengetahui akhir hidupku,.... Bukan Kristus, yang merupakan akhir hukum untuk kebenaran, seperti yang ditafsirkan oleh Jerom; bukan...

Tuhan, buatlah aku mengetahui akhir hidupku,.... Bukan Kristus, yang merupakan akhir hukum untuk kebenaran, seperti yang ditafsirkan oleh Jerom; bukan juga berapa lama dia akan hidup, berapa banyak hari, bulan, dan tahun lagi; karena meskipun hal-hal itu diketahui oleh Tuhan, mereka tidak diketahui oleh manusia; tetapi baik akhir dari penderitaannya, atau akhir hidupnya, keadaan mortalnya, agar dia lebih memikirkan hal itu, dan jadi kurang peduli terhadap hal-hal duniawi, kebahagiaan eksternal dirinya, atau kebahagiaan orang lain; atau lebih tepatnya kematiannya; lihat Ayub 6:11; dan maksudnya adalah, agar dia mengetahui kematian secara langsung; atau agar dia bisa mati: ini dia katakan dalam cara yang penuh dosa dan penuh gairah, sebagai ketidak sabaran terhadap penderitaan dan ujiannya; dan dengan cara yang sama ungkapan-ungkapan berikut dipahami;

dan ukuran hari-hariku, apa itu adalah; yang mendambakan untuk mencapai akhir dari itu; jika tidak, dia tahu itu hanya sebesar telapak tangan, seperti yang dia katakan dalam Mazmur 39:5;

agar aku tahu betapa rapuhnya aku ini; atau "berapa lama aku berada di sini"; atau "kapan aku akan berhenti ada" u; atau, seperti yang ada dalam Targum, "kapan aku akan berhenti dari dunia"; jadi umum bagi para orang kudus itu sendiri, dalam keadaan marah atau tidak sabar, ingin mati; lihat Ayub 7:15; dan hal yang sangat langka dan sulit adalah menginginkannya dari prinsip yang benar, dan dengan pandangan yang benar, seperti yang dilakukan Rasul Paulus, Filipi 1:23.

Gill (ID): Mzm 39:5 - Lihat, Engkau telah menjadikan hariku seperti telapak tangan // dan usiaku adalah tidak ada di hadapan-Mu // sesungguhnya setiap manusia dalam keadaan terbaiknya adalah sepenuhnya kesia-siaan // Selah lihat, Engkau telah menjadikan hariku seperti telapak tangan,.... Kata-kata ini, beserta klausul berikutnya, adalah jawaban sang pemazmur atas pertan...

lihat, Engkau telah menjadikan hariku seperti telapak tangan,.... Kata-kata ini, beserta klausul berikutnya, adalah jawaban sang pemazmur atas pertanyaannya sendiri; atau lebih tepatnya, sebuah koreksi dari pertanyaannya dan ketidak sabaran, menunjukkan betapa tidak perlunya mengajukan pertanyaan seperti itu, dan menjadi tidak sabar untuk mati, ketika sudah sangat jelas dan pasti bahwa hidup itu sangat singkat; bukan satu yard atau ell (empat puluh lima inci), tetapi seukuran telapak tangan, lebar empat jari; atau paling tidak, sebuah sejangka waktu diizinkan bagi manusia, yang harinya sedikit, seperti bayangan yang meredup, dan rumput yang layu; melalui ungkapan figuratif ini, singkatnya kehidupan manusia dijelaskan, Psa 102:11; dan ini adalah ukuran yang dibuat, dipotong, dan ditentukan oleh Tuhan sendiri, yang telah menetapkan tahun, bulan, dan hari kehidupan manusia, Job 14:5;

dan usiaku adalah tidak ada sebelum-Mu; di hadapan Tuhan, atau dalam perbandingan dengan keabadian-Nya; tidak lebih dari seukuran telapak tangan, atau untuk dianggap sebagai satu inci, tetapi tidak ada sama sekali; bahkan, lebih sedikit dari tidak ada, dan kesia-siaan; lihat Isa 40:17; yaitu, usia atau kehidupan manusia di dunia ini, seperti kata w yang digunakan mengisyaratkan; jika tidak, usia atau kehidupan manusia, di dunia yang akan datang, adalah abadi; tetapi tahun-tahun kehidupan saat ini adalah enam puluh dan sepuluh; umumnya berbicara; seratus tiga puluh dihitung oleh Yakub hanya sedikit; dan bahkan seribu tahun di hadapan Tuhan hanyalah seperti satu hari, Psa 90:4;

sesungguhnya setiap manusia dalam keadaan terbaiknya adalah sepenuhnya kesia-siaan. Karena kesia-siaan dapat berarti dosa, kekosongan, kebodohan, kepalsuan, ketidakstabilan, dan ketidakpastian; karena manusia adalah makhluk yang sangat berdosa, kosong dari segala yang baik; bodoh dalam pengetahuan tentang hal-hal ilahi; ia menipu dan tertipu, hatinya curang dan sangat jahat; dan ia tidak stabil dalam segala jalannya: ia adalah "semuanya kesia-siaan" x, seperti kata-kata tersebut dapat diterjemahkan; segala yang ia miliki, atau yang ia adalah, atau yang ada dalam dirinya, adalah kesia-siaan; tubuhnya, dalam kesehatan, kecantikan, dan kekuatannya, tunduk pada perubahan; dan demikian pula pikirannya, ingatannya, penilaiannya dan afeksinya, niat dan janji-janji; dan demikian juga barang-barangnya dan hartanya, kekayaan dan kehormatannya; ya, semua kesia-siaan yang ada dalam makhluk, yaitu, dalam makhluk tumbuhan dan hewan, ya, yang ada di seluruh dunia, ada dalam dirinya; yang merupakan mikrokosmos, sebuah dunia kecil itu sendiri: dan ini benar bagi setiap manusia, bahkan dalam "keadaan terbaiknya" y; ketika ia paling teguh, seperti arti kata yang digunakan; ini benar bagi orang-orang dari derajat tinggi dan rendah, bagi yang bijak, berpengetahuan, dan terpelajar, maupun bagi yang tidak terdidik dan bodoh, Psa 62:9; bahkan bagi mereka yang berada dalam keadaan yang paling makmur, dalam kenyamanan dan kelimpahan terbesar, Luk 12:16; Daud sendiri telah mengalami hal itu, 2Sa 7:1; ya, ini juga benar bagi Adam dalam keadaan terbaiknya, dalam keadaan ketidakbersalahannya; karena ia bahkan kemudian tunduk pada perubahan, seperti yang telah terbukti; dan meskipun dalam kehormatan, ia tidak bertahan lama; dan, meskipun lurus, menjadi berdosa, dan jatuh pendek dari kemuliaan Tuhan: memang, keadaan rohani orang-orang percaya dalam Kristus sangat mantap sehingga tidak dapat diubah; maupun tunduk kepada kesia-siaan.

Selah. Lihat Gill pada Psa 3:2.

Gill (ID): Mzm 39:6 - Pastinya setiap orang berjalan dalam sebuah tontonan yang sia-sia // pasti mereka gelisah dengan sia-sia // ia mengumpulkan kekayaan, dan tidak tahu siapa yang akan mengumpulkannya Pastinya setiap orang berjalan dalam sebuah tontonan yang sia-sia,.... Atau "dalam sebuah gambar" z; bukan "dalam gambar Tuhan", seperti yang diungkap...

Pastinya setiap orang berjalan dalam sebuah tontonan yang sia-sia,.... Atau "dalam sebuah gambar" z; bukan "dalam gambar Tuhan", seperti yang diungkapkan dalam Targum; dalam gambar di mana Tuhan menciptakan manusia, karena itu telah hilang; juga bukan dalam yang dicap pada manusia dalam regenerasi; karena setiap orang tidak berjalan dalam hal itu; melainkan dalam gambar manusia yang jatuh, di mana setiap orang dilahirkan dan berjalan: atau "dalam bayangan" a; atau seperti satu; di mana hari-hari kehidupan manusia sering dibandingkan, 1Ch 29:15; dan siapa, untuk sebagian besar, sibuk dengan hal-hal yang bayangan dan imajiner; sejalan dengan semua ini, penyair berkata b,

"Aku melihat bahwa kita yang hidup adalah tidak lain hanya gambar, dan bayangan yang sia-sia."

Beberapa c mengartikan sebagai "bayangan kematian"; dan yang lainnya d dari "kegelapan" itu sendiri; dan itu dengan tepat menggambarkan keadaan tanpa regenerasi dan kegelapan di mana setiap orang berjalan tanpa kasih karunia Tuhan; dan yang akan berakhir dalam kegelapan total, jika itu tidak dicegah; dan yang disebut "berjalan dalam kesia-siaan pikiran", Eph 4:17. Di sini tampaknya lebih bermaksud pada tontonan luar, kemewahan, dan kemegahan setiap orang besar; dari para kaisar, raja, pangeran, bangsawan, dan orang-orang besar di dunia; yang semuanya adalah tontonan yang sia-sia, penampilan yang berkilauan untuk sementara waktu, sebuah kemuliaan yang akan berlalu, dan tidak akan turun setelah mereka ketika diletakkan di dalam kubur, dan sering kali tidak bertahan begitu lama;

pasti mereka gelisah dengan sia-sia; tentang hal-hal yang sia-sia, seperti kekayaan dan kehormatan, yang tidak menentu dan tidak stabil; dan kadang-kadang sia-sia adalah semua kekhawatiran dan kegelisahan pikiran, serta kerja dan jerih payah tubuh, yang dirujuk di sini, untuk mendapatkan hal-hal ini; beberapa bangun pagi, dan terjaga hingga larut malam, dan tetap makan roti kesedihan; dan jika mereka mencapai tujuan mereka, mereka tetap tidak menemukan kesenangan dan kepuasan dalam hal-hal tersebut yang mereka janjikan kepada diri mereka sendiri dan harapkan;

ia mengumpulkan kekayaan, dan tidak tahu siapa yang akan mengumpulkannya: menurut Jarchi, metaforanya tampaknya diambil dari seseorang yang telah membajak, menanam, menuai dan menyimpan hasil dari ladang dalam timbunan, dan yet tidak tahu siapa yang akan mengumpulkannya ke dalam gudang, mengingat ia mungkin mati sebelum itu dikumpulkan; bandingkan dengan ini Luk 12:16; atau artinya adalah, ketika seseorang telah mengumpulkan sejumlah besar kekayaan, ia tidak tahu siapa yang akan menikmatinya, apakah seorang putra atau seorang hamba, seorang teman atau musuh, seorang yang baik atau seorang yang jahat, seorang bijak atau seorang bodoh, Ecc 2:18.

Gill (ID): Mzm 39:7 - Dan sekarang, Tuhan, apa yang aku tunggu // harapanku adalah pada-Mu. Dan sekarang, Tuhan, apa yang aku tunggu?.... Apa yang kumaksudkan, atau harapkan, dalam pandangan ini? bukan kehidupan yang panjang, karena hari-hari...

Dan sekarang, Tuhan, apa yang aku tunggu?.... Apa yang kumaksudkan, atau harapkan, dalam pandangan ini? bukan kehidupan yang panjang, karena hari-hari manusia begitu singkat, dan usianya sama sekali tidak berarti; bukan bantuan dari manusia, karena dia sepenuhnya sia-sia; bukan kekayaan dan kehormatan, karena semua itu adalah hal-hal yang begitu miskin, memudar, dan binasa; tetapi kemuliaan dunia yang lain, dan nikmat dari Tuhan itu sendiri, baik di sini maupun di sana;

harapanku adalah pada-Mu; pemazmur kini kembali kepada dirinya sendiri, dan datang kepada akal sehatnya, serta kepada cara yang benar dalam menilai dan bertindak; menjadikan Tuhan sebagai objek harapan dan kepercayaannya, mengharapkan segala kebaikan, rahmat, dan kemuliaan, hanya dari-Nya; dan inilah harapan yang tidak membuat malu.

Gill (ID): Mzm 39:8 - Lepaskan aku dari semua pelanggaranku // jangan jadikan aku celaan bagi orang-orang bodoh. Selamatkan aku dari semua pelanggaranku,.... Yang menjadi penyebab dan alasan dari semua penderitaannya, baik di dalam maupun di luar; dan pembebasan ...

Selamatkan aku dari semua pelanggaranku,.... Yang menjadi penyebab dan alasan dari semua penderitaannya, baik di dalam maupun di luar; dan pembebasan yang dipohonkan mencakup kebebasan dari kekuasaan dosa, yang diperoleh melalui kuasa anugerah yang efektif; dan dari rasa bersalah karena dosa, yang diperoleh melalui penerapan darah Kristus; dan dari kewajiban untuk mendapatkan hukuman atasnya, atau pembebasan dari murka yang akan datang, yang melalui Kristus yang dijadikan kutukan, dan menanggung murka sebagai pengganti umat-Nya; dan dari keberadaan dosa itu sendiri, yang, meskipun tidak dapat diharapkan dalam hidup ini, adalah sesuatu yang diinginkan: dan penyair memohon agar ia dapat dibebaskan dari "semua" pelanggarannya; mengetahui: bahwa jika salah satunya dibiarkan menguasainya, atau rasa bersalahnya tetap ada padanya, dan ia terpaksa menanggung hukuman yang seharusnya, ia pasti akan selamanya menderita;

jangan jadikan aku celaan bagi orang-orang bodoh; dari seorang Nabal; yang berarti bukan orang tertentu; seperti Esau, menurut Jarchi; atau Absalom, menurut yang lain; tetapi setiap orang bodoh, yaitu, orang jahat; mereka yang menyangkal adanya dan pemeliharaan Tuhan, mempermainkan dosa, dan mengejek orang-orang kudus: dan maksud penyair adalah, agar Tuhan menjaga dia dari berbuat dosa, dan membebaskan dia dari semua penderitaan yang menjadi alasan ia dicela oleh orang-orang jahat.

Gill (ID): Mzm 39:9 - Aku diam, tidak membuka mulutku // karena Engkau telah melakukannya Aku diam, tidak membuka mulutku,.... Ini merujuk baik kepada keheningannya sebelumnya, sebelum ia memecahkannya, Psa 39:1, atau kepada apa yang ia mas...

Aku diam, tidak membuka mulutku,.... Ini merujuk baik kepada keheningannya sebelumnya, sebelum ia memecahkannya, Psa 39:1, atau kepada apa yang ia masuki kembali setelah melihat kebodohan kesabarannya, kerapuhan hidupnya, kesia-siaan manusia, dan semua urusan manusia, dan telah diarahkan untuk menempatkan harapan dan kepercayaannya kepada Tuhan, Psa 39:5; atau pada keadaan pikirannya saat ini, dan perilaku masa depannya yang telah ia tetapkan; dan dapat diartikan, "Aku diam"; atau "akan diam, dan tidak akan membuka mulutku" e; yaitu, tidak dengan cara mengeluh dan membisikkan terhadap Tuhan, tetapi tetap tenang, dan mengetahui atau mengakui bahwa Dia adalah Tuhan;

karena Engkau telah melakukannya; bukan "karena Engkau telah menjadikanku", seperti yang dibaca oleh Agustinus, dan seperti yang diterjemahkan dalam versi Arab, "karena Engkau telah menciptakanku"; meskipun pertimbangan bahwa Tuhan adalah Pencipta meletakkan kewajiban kepada makhluk-Nya untuk melayani-Nya, jadi untuk diam di bawah tangan-Nya yang menyakitkan; tetapi maksudnya adalah, bahwa pemazmur bertekad untuk sabar dan tenang di bawah penderitaannya, karena Tuhan adalah penulisnya; karena meskipun Dia bukan penyebab kejahatan dosa, tetapi penyebab kejahatan penderitaan; lihat Amo 3:6; dan ini adalah pertimbangan yang menenangkan bagi seorang anak Tuhan di bawahnya, bahwa itu berasal dari Tuhan, yang adalah Zat yang berdaulat, dan melakukan apa yang Dia kehendaki; dan melakukan segala sesuatu dengan baik dan bijaksana, dalam kebenaran dan kesetiaan, dan dalam belas kasihan dan kasih sayang: ini ada yang merujuk kepada pemberontakan Absalom, dan kutukan Shimei, 2Sa 12:11; atau itu mungkin merujuk kepada kematian anaknya, 2Sa 12:22; atau mungkin lebih kepada penderitaan yang sangat menyakitkan pada dirinya sendiri; karena itu diikuti,

Gill (ID): Mzm 39:10 - Singkirkanlah pukulan-Mu dariku // Aku hancur oleh pukulan tangan-Mu Singkirkanlah pukulan-Mu dariku,.... Sang pemazmur tetap menganggap penderitaannya sebagai datang dari tangan Tuhan, sebagai pukulan-Nya yang menimpan...

Singkirkanlah pukulan-Mu dariku,.... Sang pemazmur tetap menganggap penderitaannya sebagai datang dari tangan Tuhan, sebagai pukulan-Nya yang menimpanya, dan yang terasa sebagai beban berat baginya, dan hanya Tuhan yang bisa mengangkatnya; dan kepada-Nya ia meminta pengangkatan atasnya, yang seharusnya dicari oleh umat-Nya untuk melakukan hal-hal seperti itu untuk mereka; dan permohonan semacam ini tidak bertentangan dengan kesabaran dan keheningan yang telah diungkapkan sebelumnya;

Aku hancur oleh pukulan tangan-Mu; yang berarti baik bahwa dagingnya hancur oleh penderitaannya, yang datang dari tangan Tuhan, atau ia akan hancur jika tidak mengangkatnya: ia tidak bisa bertahan di bawahnya, tetapi pasti akan tenggelam dan mati; jika ia terus berjuang dan melawan-Nya, jiwanya akan gagal di hadapan-Nya, dan jiwa yang telah Dia buat; dan oleh karena itu ia memohon agar Dia ingat bahwa ia hanyalah debu, dan mengangkat tangan-Nya darinya; karena ini adalah alasan yang memperkuat permohonan sebelumnya.

Gill (ID): Mzm 39:11 - Ketika Engkau dengan teguran memperbaiki manusia karena kejahatannya // Engkau membuat kecantikannya habis seperti ngengat // pasti setiap manusia adalah kesia-siaan // Selah Ketika Engkau dengan teguran memperbaiki manusia karena kejahatannya,.... Pemazmur menggambarkan kasusnya sendiri, seperti yang telah disarankan sebel...

Ketika Engkau dengan teguran memperbaiki manusia karena kejahatannya,.... Pemazmur menggambarkan kasusnya sendiri, seperti yang telah disarankan sebelumnya, dengan kasus umum dan kondisi manusia, ketika Tuhan mengoreksi mereka; yang mana Dia berhak melakukannya, sebagai Bapa dari roh, dan yang Dia lakukan dengan teguran; terkadang dengan teguran amarah, dengan teguran yang menggelegak, teguran dalam api yang membara, seperti para manusia dunia; dan kadang-kadang dengan teguran kasih sayang, hukuman seorang bapa, sebagai anak-anak-Nya yang terkasih; dan selalu karena kejahatan, baik yang satu atau yang lainnya; dan bukan kejahatan Adam yang dimaksud di sini, tetapi kejahatan pribadi: dan koreksi untuk itu harus dipahami sebagai beberapa penderitaan tubuh, seperti yang ditunjukkan oleh efeknya;

Engkau membuat kecantikannya habis seperti ngengat; yaitu, dengan diam-diam, tiba-tiba, dan sekaligus; seperti ngengat memakan pakaian, dan menghilangkan kecantikannya; atau seperti ngengat yang mudah dihancurkan di antara jari-jari seorang manusia; demikian juga Targum;

"Ia meleleh seperti ngengat, yang tubuhnya hancur:''

versi Latin Vulgata, Septuaginta, Ethiopia, dan Arab, serta metaphrase Apollinarius, membaca, seperti laba-laba yang menghancurkan dirinya sendiri. Kata yang diterjemahkan "kecantikan" mencakup semua yang diinginkan dalam diri manusia; seperti dagingnya, kekuatannya, ketampanannya, keramahan wajahnya, dan lain-lain. Semua itu dengan cepat dihancurkan oleh sebuah gangguan pada tubuh yang menyerangnya; sebab itu pemazmur membuat dan mengkonfirmasi kesimpulan yang telah dibuat sebelumnya:

pasti setiap manusia adalah kesia-siaan; lihat Gill pada Psa 39:5;

Selah; tentang kata ini; lihat Gill pada Psa 3:2.

Gill (ID): Mzm 39:12 - Dengarlah doaku, ya Tuhan // dan perhatikanlah tangisanku // janganlah Engkau diam atas air mataku // sebab aku adalah seorang asing di hadapan-Mu // dan seorang pendatang, sebagaimana semua bapakku adalah. Dengarlah doaku, ya Tuhan,.... Yang terjadi, bahwa Dia akan menghapus penderitaan dari dirinya yang begitu berat dan menimpa dirinya; dan perhatikanla...

Dengarlah doaku, ya Tuhan,.... Yang terjadi, bahwa Dia akan menghapus penderitaan dari dirinya yang begitu berat dan menimpa dirinya;

dan perhatikanlah tangisanku; yang menunjukkan kesedihan yang dia alami, dan keteguhan hatinya saat mengajukan doanya kepada Tuhan;

janganlah Engkau diam atas air mataku; yang dicurahkan dalam jumlah yang banyak, akibat kekerasan penderitaannya, dan dalam doa-doanya yang penuh semangat kepada Tuhan; lihat Ibr 5:7;

sebab aku adalah seorang asing di hadapan-Mu; bukan di hadapan Tuhan, Kristus, Roh, orang-orang kudus, dirinya sendiri, dan penyakit hatinya, atau terhadap tipuan Setan; tetapi di dunia ini, dan di hadapan orang-orangnya; yang tidak dikenal oleh mereka, dan berperilaku sebagai orang asing di antara mereka; semua ini diketahui oleh Tuhan, dan mungkin menjadi makna dari frasa "di hadapan-Mu"; atau bisa jadi merujuk kepada tanah Kanaan, tempat di mana Daud tinggal, dan yang adalah milik Tuhan, dan di mana orang Israel tinggal sebagai orang asing dan pendatang bersamanya, Im 25:23; sebagaimana yang diikuti di sini;

dan seorang pendatang, sebagaimana semua bapakku adalah; yang dimaksud adalah Abraham, Ishak, dan Yakub, serta keturunan mereka; lihat Kej 23:4; sebagaimana semua umat Allah di dunia ini: ini bukan tempat asal mereka; mereka milik tanah yang lain dan lebih baik; kewarganegaraan mereka ada di surga; rumah Bapa mereka ada di sana, dan di sana ada warisan mereka, yang merupakan hak mereka, dan mereka layak untuk itu: mereka tidak memiliki tempat tinggal di sini; juga tidak ada istirahat dan kepuasan mereka dalam hal-hal dunia ini: mereka menganggap diri mereka, selama di sini, seolah tidak berada di rumah, tetapi di negeri yang asing; dan hal ini disebutkan oleh penulis mazmur, untuk mendorong Tuhan agar mengindahkan doanya, karena dia sering kali mengungkapkan perhatian terhadap orang-orang asing dan pendatang di tanah Israel.

Gill (ID): Mzm 39:13 - Oh, luangkanlah waktuku // agar aku dapat memulihkan kekuatan // sebelum aku pergi dari sini // dan tidak ada lagi Oh, umatku,.... Atau "lihatlah dariku" f; alihkan wajahmu yang garang dariku; atau "berhentilah dari aku g, dan biarkan aku sendiri"; seperti dalam Ay...

Oh, umatku,.... Atau "lihatlah dariku" f; alihkan wajahmu yang garang dariku; atau "berhentilah dari aku g, dan biarkan aku sendiri"; seperti dalam Ayub 10:20; dari mana kata-kata ini tampaknya diambil, seperti yang diikuti:

agar aku dapat memulihkan kekuatan; baik secara fisik maupun spiritual:

sebelum aku pergi dari sini; keluar dari dunia ini melalui kematian:

dan tidak ada lagi; yaitu, di antara manusia di negeri orang hidup; bukan berarti dia percaya bahwa dia akan ada setelah kematian, dan harus ada di suatu tempat, bahkan di surga, meskipun dia tidak akan kembali lagi ke tempat di mana dia berada; lihat Ayub 10:20, ketika seorang manusia lahir, dia masuk ke dunia; ketika dia mati, dia keluar darinya; sebuah frasa yang sering digunakan untuk kematian dalam Alkitab; jadi orang-orang kafir kuno menyebut kematian "abitio", sebuah pergi h.

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Mzm 39:1-6 - Perenungan Mendalam; Begitu Singkat dan Sia-sianya Kehidupan ini Sepertinya Daud sementara mengalami kesesakan mendalam ketika dia menuliskan mazmur ini, dan oleh karena sesuatu hal, dia merasa begitu gundah. Seba...

Matthew Henry: Mzm 39:7-13 - Keyakinan dalam Allah; Daud Memohon kepada Allah Keyakinan dalam Allah; Daud Memohon kepada Allah (39:8-14) Setelah merenun...

SH: Mzm 39:1-13 - Perspektif kefanaan (Kamis, 9 Agustus 2001) Perspektif kefanaan Perspektif kefanaan. Dunia ini bukanlah rumah kita untuk selama-lamanya. Kehadiran ki...

SH: Mzm 39:1-13 - Allah adalah pihak yang paling tepat (Rabu, 4 Juni 2003) Allah adalah pihak yang paling tepat Allah adalah pihak yang paling tepat. Benarkah sikap Daud ini ket...

SH: Mzm 39:1-13 - Sakit karena dosa (Kamis 7 Agustus 2008) Sakit karena dosa Judul: Saat Anda kalut Perjalanan hidup orang Kristen di dunia yang berdosa ini tida...

SH: Mzm 39:1-13 - Bergumul dengan kefanaan (Minggu, 4 Desember 2011) Bergumul dengan kefanaan Judul: Bergumul dengan kefanaan Pernah frustasi terhadap diri sendiri? Mungki...

SH: Mzm 39:1-13 - Ketika Hidup Terasa Melelahkan (Minggu, 11 Oktober 2015) Ketika Hidup Terasa Melelahkan Judul: Ketika Hidup Terasa Melelahkan Dalam bait pertama dari lagu "Pan...

SH: Mzm 39:1-13 - Sebentar tetapi Bermakna (Jumat, 31 Agustus 2018) Sebentar tetapi Bermakna Hidup manusia tidak kekal. Di mata Tuhan waktu itu sebentar saja. Waktu yang sudah dilal...

Utley: Mzm 39:1-6 - --NASKAH NASB (UPDATED): Mazm 39:1-6...

Utley: Mzm 39:7-11 - --NASKAH NASB (UPDATED): Mazm 39:7-11...

Utley: Mzm 39:12-13 - --NASKAH NASB (UPDATED): Mazm 39:12-13...

Topik Teologia: Mzm 39:4 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Tempat Umat Manusia Pada Urutan Penciptaan Manusia Dalam Relasinya dengan Allah Manusia ...

Topik Teologia: Mzm 39:5 - -- Umat Manusia Pada Umumnya Tempat Umat Manusia Pada Urutan Penciptaan Manusia Dalam Relasinya dengan Allah Manusia ...

Topik Teologia: Mzm 39:7 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah Beriman kepada Allah Berharap kepada Allah Objek Pengharapan ...

Topik Teologia: Mzm 39:8 - -- Dosa Dosa-dosa Terhadap Sesama Dosa-dosa Kebencian Penghinaan ...

Topik Teologia: Mzm 39:13 - -- Eskatologi Kematian Fakta Kematian Kiasan yang Menggambarkan Kematian dan Keadaan Sesudah itu Mening...

Constable (ID): Mzm 39:1-13 - --Mazmur 39 Da...

Constable (ID): Mzm 39:1-5 - --1. Pendeknya hidup 39:1-6 ...

Constable (ID): Mzm 39:6-12 - --2. Pentingnya iman kepada Tuhan 39:7-13 ...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Mazmur (Pendahuluan Kitab) Penulis : Daud dan orang lain Tema : Doa dan Pujian Tanggal Penulisan:...

Full Life: Mazmur (Garis Besar) Garis Besar I. Kitab 1 !!: Mazmur 1-41 ...

Matthew Henry: Mazmur (Pendahuluan Kitab) Di hadapan kita sekarang terbuka salah satu bagian yang paling disukai dan j...

Jerusalem: Mazmur (Pendahuluan Kitab) KITAB MAZMUR PENGANTAR Sama seperti bangsa tetangganya - Mesir, Mesopotami...

Ende: Mazmur (Pendahuluan Kitab) MAZMUR PEMBUKAAN Dengan menerbitkan "Kitab Mazmur" ini, kami mendjadikan suatu pertjobaan terdjemahan Perdjandjian Lama dalam ...

Constable (ID): Mazmur (Pendahuluan Kitab) Pengantar Judul Judul buku ini dalam Alkitab Ibrani adalah Tehillim, yang be...

Constable (ID): Mazmur (Garis Besar) Garis Besar I. Buku 1: bab ...

Constable (ID): Mazmur Mazmur Bibliografi Allen, Ronald B....

Gill (ID): Mazmur (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN KEPADA MASMUR Judul buku ini dapat diterjemahkan sebagai "Buku Puji-Pujian", atau "Hymne"; masmur yang dinyanyikan oleh T...

Gill (ID): Mazmur 39 (Pendahuluan Pasal) PENGANTAR UNTUK MAZMUR 39 Untuk Kepala Pemusik, yaitu Jedu...

BIS: Mazmur (Pendahuluan Kitab) MAZMUR PENGANTAR Buku Mazmur adalah bagian dari Alkitab yang merupakan buku nyanyian dan buku doa. Buku ini di...

Ajaran: Mazmur (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya dengan mengetahui isi Kitab Mazmur, anggota jemaat mengerti bagaimana hidup dengan penuh pengucapan syu...

Intisari: Mazmur (Pendahuluan Kitab) Pujian dan ucapan syukur BAGAIMANA MAZMUR DIKUMPULKANMazmur merupakan kumpulan puji-pujian dan doa yang dikumpulkan selam...

Garis Besar Intisari: Mazmur (Pendahuluan Kitab) [1] MAZMUR PUJI-PUJIAN DAN UPACARA SYUKUR Maz 8Apakah manu...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #27: Arahkan mouse pada tautan ayat untuk menampilkan teks ayat dalam popup. [SEMUA]
dibuat dalam 0.11 detik
dipersembahkan oleh YLSA