2 Korintus 11:1--13:14
Konteks11:1 Alangkah baiknya, jika kamu sabar e terhadap kebodohanku f yang kecil itu. Memang kamu sabar terhadap aku! 11:2 Sebab aku cemburu kepada kamu dengan cemburu ilahi. Karena aku telah mempertunangkan kamu kepada satu laki-laki g untuk membawa kamu h sebagai perawan suci kepada Kristus. 11:3 Tetapi aku takut, kalau-kalau pikiran kamu disesatkan 1 dari kesetiaan kamu yang sejati kepada Kristus, sama seperti Hawa diperdayakan oleh ular itu dengan kelicikannya. i 11:4 Sebab kamu sabar j saja, jika ada seorang datang memberitakan Yesus yang lain dari pada yang telah kami beritakan, k atau memberikan kepada kamu roh l yang lain dari pada yang telah kamu terima atau Injil m yang lain 2 dari pada yang telah kamu terima. 11:5 Tetapi menurut pendapatku sedikitpun aku tidak kurang dari pada rasul-rasul yang tak ada taranya itu. n 11:6 Jikalau aku kurang paham dalam hal berkata-kata, o tidaklah demikian dalam hal pengetahuan; p sebab kami telah menyatakannya kepada kamu pada segala waktu dan di dalam segala hal.


[11:3] 1 Full Life : PIKIRAN KAMU DISESATKAN.
Nas : 2Kor 11:3
Beberapa orang di jemaat Korintus mudah sekali diperdaya oleh para pengkhotbah palsu dan menerima Injil yang diputarbalikkan (ayat 2Kor 11:4). Dengan menerima pengajaran dari "pekerja-pekerja curang" ini (ayat 2Kor 11:13), mereka disesatkan dari penyerahan yang sepenuh hati kepada Kristus. Dalam gereja masa kini, ada juga orang yang tampil seperti pelayan kebenaran, namun pengajaran mereka itu bertentangan dengan Firman Allah, dan mereka menuntun pengikutnya ke arah bencana rohani (lih. dua catatan yang berikut;
lihat cat. --> 2Kor 11:4;
lihat cat. --> 2Kor 11:13; dan
lihat cat. --> Mat 23:13).
[atau ref. 2Kor 11:4; 2Kor 11:13; Mat 23:13]
Kita harus selalu berjaga-jaga terhadap mereka
(lihat art. GURU-GURU PALSU, dan
lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA).
[11:4] 2 Full Life : MEMBERITAKAN ... INJIL YANG LAIN.
Nas : 2Kor 11:4
Pengajar-pengajar sesat mungkin mengatakan bahwa penyataan alkitabiah itu benar, tetapi pada saat yang sama mereka juga mengatakan bahwa mereka memiliki penyataan dan pengetahuan tambahan di luar yang alkitabiah yang setara dengan kekuasaan Alkitab dan absah bagi jemaat secara keseluruhan. Pengajaran palsu semacam itu biasanya mendatangkan suatu sinkretisme antara iman Kristen dengan agama-agama atau filsafat-filsafat lain. Hal ini akan mengakibatkan kesalahan berikut:
- 1) Penyataan yang dinyatakan sebagai sesuatu yang baru itu disejajarkan dengan kekuasaan penyataan alkitabiah yang asli dari rasul-rasul dalam Kristus.
- 2) Alkitab menjadi kurang penting dan Kristus menjadi urutan kedua setelah "orang kudus" atau pendiri suatu gerakan atau gereja tertentu.
- 3) Pengajar palsu itu menyatakan bahwa mereka memiliki pengertian yang lebih dalam atau eksklusif mengenai apa yang disebut sebagai "penyataan tersembunyi" dalam Alkitab.
[11:13] 3 Full Life : PEKERJA-PEKERJA CURANG, YANG MENYAMAR SEBAGAI RASUL-RASUL.
Nas : 2Kor 11:13
Pendusta ulung, si Iblis (ayat 2Kor 11:3; Yoh 8:44) memakai orang jahat sebagai perantaranya, dengan menjadikan mereka "rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang".
- 1) Alkitab berbicara mengenai pemimpin yang curang ini sebagai orang yang diberi kekuatan oleh Iblis.
- (a) Mereka kelihatannya melakukan perkara-perkara besar bagi Allah (ayat 2Kor 11:15; Wahy 13:2),
- (b) menyampaikan khotbah Injil yang menarik perhatian (ayat
2Kor 11:4;
lihat cat. --> 1Tim 4:1), dan
[atau ref. 1Tim 4:1]
- (c) kelihatannya benar tetapi pada kenyataannya mereka menolak ibadah dan mengingkari kekuatannya (2Tim 3:5).
- 2) Orang ini menyamar sebagai "rasul-rasul Kristus" dan "hamba-hamba
kebenaran" (ayat 2Kor 11:15). Demikian, mereka meniru pelayan
Kristus yang sejati dan menyinggung setiap "bentuk ibadah" yang ada
dalam berita mereka (2Tim 3:5). Bisa jadi mereka itu memiliki
perhatian dan kasih yang tulus, dan mungkin mereka memberitakan
pengampunan, damai sejahtera, kepuasan, kasih, dan banyak hal lain yang
berguna, tetapi mereka hidup di bawah pengaruh Iblis. Injil mereka
sering menjadi berita dari akal manusia dan bukan penafsiran yang benar
dari penyataan Allah yang ditemukan dalam Alkitab (bd. Gal 1:6-7;
1Pet 2:1-3). Berita mereka menyimpang dari pengajaran rasul-rasul PB
(lihat cat. --> 1Yoh 4:1).
[atau ref. 1Yoh 4:1]
- 3) Semua orang percaya harus waspada terhadap para pekerja dan pemimpin yang menyesatkan ini (ayat 2Kor 11:3-4; Mat 7:15; 16:6), dan jangan diperdaya oleh kharisma, pidato yang fasih, pendidikan, mukjizat, jumlah keberhasilan dan berita mereka yang digemari orang.
- 4) Semua pemimpin agama harus dinilai berdasarkan sikap dan kesetiaan
mereka terhadap penebusan oleh darah Yesus Kristus dan terhadap Injil
sebagaimana disajikan oleh Kristus dan para penulis PB
(lihat cat. --> Gal 1:9;
[atau ref. Gal 1:9]
lihat art. GURU-GURU PALSU).
[11:23] 4 Full Life : PENDERITAAN PAULUS.
Nas : 2Kor 11:23
Melalui perkataan Paulus, Roh Kudus menyatakan kesedihan dan penderitaan seorang yang telah menyerahkan hidup sepenuhnya kepada Kristus, Firman-Nya, dan pekerjaan Kristus
(lihat art. PENDERITAAN ORANG BENAR).
Paulus bersekutu dengan perasaan Allah dan menaruh simpati terhadap hati dan kesedihan Kristus. Inilah kedua puluh cara Paulus turut mengambil bagian dalam penderitaan Kristus:
- (1) "banyak sengsara" yang dihadapinya dalam melayani Allah (Kis 14:22);
- (2) kesedihan mendalam karena dosa yang merajalela dalam masyarakat (Kis 17:16);
- (3) melayani Tuhan dengan "banyak mencucurkan air mata" (2Kor 2:4);
- (4) menasihati jemaat "siang malam ... dengan mencucurkan air mata"
selama tiga tahun karena kehancuran yang disebabkan oleh
pemutarbalikan Injil melalui pengajar-pengajar yang tidak setia
kepada kepercayaan rasuli yang alkitabiah itu (Kis 20:31;
lihat art. PENILIK JEMAAT DAN KEWAJIBANNYA);
- (5) dukacita ketika meninggalkan orang percaya yang dikasihinya (Kis 20:17-38), dan hatinya yang hancur karena kesedihan mereka (2Kor 21:13);
- (6) "sangat berdukacita dan selalu bersedih hati" karena "saudara-saudaranya" menolak untuk menerima Injil Kristus (Rom 9:2-3; 10:1);
- (7) banyak pencobaan dan kesukaran yang menimpa dirinya dalam pelayanannya bagi Kristus (2Kor 4:8-12; 11:23-29; 1Kor 4:11-13);
- (8) dukacita atas dosa yang dibiarkan dalam jemaat (2Kor 2:1-3; 2Kor 12:21; 1Kor 5:1-2; 6:8-10);
- (9) "hati yang sangat cemas dan sesak" sementara dia menulis surat kepada mereka yang sedang meninggalkan Kristus dan Injil yang benar (2Kor 2:4);
- (10) keluhan karena kerinduannya untuk bersama-sama dengan Kristus dan dibebaskan dari dosa dan semua keadaan dunia ini (2Kor 5:1-4; bd. Fili 1:23);
- (11) "di mana-mana (ia) mengalami kesusahan" karena komitmennya kepada kemurnian moral dan pengajaran jemaat (2Kor 7:5; 11:3-4);
- (12) "urusan sehari-hari ... untuk memelihara semua jemaat-jemaat" (2Kor 11:28);
- (13) kepedihan jiwanya karena orang Kristen yang tersesat dalam dosa (2Kor 11:29);
- (14) hal menyatakan hukuman kekal bagi mereka yang memberitakan injil yang lain dari yang dinyatakan oleh PB (Gal 1:6-9);
- (15) pengalamannya dalam hal "menderita sakit bersalin" bagi mereka yang gugur dari kasih karunia (Gal 4:19; 5:4);
- (16) "air matanya" atas musuh salib Kristus (Fili 3:18);
- (17) "kesesakan" karena merasa cemas kalau-kalau beberapa orang mungkin jatuh dari iman (1Tes 3:5-8);
- (18) penganiayaan karena hasratnya akan kebenaran dan kesalehan (2Tim 3:12);
- (19) kesedihan karena orang percaya di Asia telah berpaling dari dia (2Tim 1:15); dan
- (20) permohonannya yang amat sedih kepada Timotius untuk memelihara iman karena mengingat kemurtadan yang akan terjadi (1Tim 4:1; 1Tim 6:20; 2Tim 1:14).
[12:2] 5 Full Life : SEORANG KRISTEN.
Nas : 2Kor 12:2
Paulus menyebut dirinya sebagai "seorang Kristen" (orang yang ada dalam Kristus) yang telah diangkat ke sorga untuk menerima penyataan, barangkali mengenai Injil Kristus dan kemuliaan yang tak terkatakan dari sorga yang disediakan bagi orang percaya (ayat 2Kor 12:7; bd. Rom 8:18; 2Tim 4:8). Hak istimewa dan penyataan yang luar biasa ini yang dikaruniakan kepada Paulus menguatkan dan memungkinkannya untuk bertahan dalam penderitaannya yang panjang dan berat selama pelayanan rasulinya.
[12:2] 6 Full Life : TINGKAT YANG KETIGA DARI SORGA.
Nas : 2Kor 12:2
Alkitab menunjukkan bahwa ada tiga tingkat langit.
- 1) Tingkat yang pertama ialah atmosfer yang mengitari bumi (Hos 2:17; Dan 7:13).
- 2) Tingkat yang kedua ialah tempat bintang-bintang (Kej 1:14-18).
- 3) Tingkat yang ketiga, juga disebut Firdaus (ayat 2Kor 12:3-4; Luk 23:43; Wahy 2:7), adalah tempat kediaman Allah dan rumah semua orang percaya yang telah meninggal (2Kor 5:8; Fili 1:23). Lokasinya tidak disingkapkan.
[12:7] 7 Full Life : DURI DI DALAM DAGINGKU.
Nas : 2Kor 12:7
Kata "duri" menyampaikan ide mengenai kesakitan, kesukaran, penderitaan, penghinaan atau kelemahan fisik, tetapi bukan pencobaan untuk berdosa (bd. Gal 4:13-14).
- 1) "Duri" Paulus tidak diterangkan artinya, sehingga semua yang mempunyai "duri" boleh dengan cepat menerapkan pelajaran rohani dari bagian ini pada diri sendiri.
- 2) Duri Paulus dihubungkan dengan kegiatan roh jahat atau berasal dari roh jahat, yang diizinkan namun dibatasi oleh Allah (bd. Ayub 2:1 dst.).
- 3) Pada saat yang sama, duri Paulus diberikan untuk mencegah dia menjadi sombong atas penyataan-penyataan yang telah dia terima.
- 4) Duri Paulus membuat dia lebih bergantung pada kasih karunia ilahi
(lihat cat. --> 2Kor 12:9;
[atau ref. 2Kor 12:9]
Ibr 12:10).
[12:8] 8 Full Life : AKU SUDAH TIGA KALI BERSERU.
Nas : 2Kor 12:8
Banyak kali apabila Allah menjawab suatu doa yang sungguh-sungguh dengan suatu penolakan; sesuatu yang lebih baik akan diberikan
(lihat cat. --> 2Kor 12:9 berikutnya;
lihat cat. --> Ef 3:20; dan
[atau ref. 2Kor 12:9; Ef 3:20]
Ef 3:20).
[12:9] 9 Full Life : CUKUPLAH KASIH KARUNIA-KU BAGIMU.
Nas : 2Kor 12:9
Kasih karunia adalah kehadiran, kemurahan, dan kuasa Allah. Ini merupakan suatu daya, suatu kekuatan sorgawi yang dikaruniakan kepada mereka yang berseru kepada Allah. Kasih karunia ini akan berdiam dalam diri orang percaya yang setia, yang mengalami kelemahan dan kesukaran demi Injil (Fili 4:13;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
- 1) Semakin besar kelemahan dan pencobaan kita karena Kristus, semakin besar kasih karunia yang akan diberikan Allah untuk melaksanakan kehendak-Nya. Apa yang dikaruniakan-Nya akan selalu cukup bagi kita untuk menjalankan kehidupan sehari-hari, melayani-Nya, dan memikul penderitaan dan "duri" di dalam daging itu (bd. 1Kor 10:13). Selama kita mendekatkan diri kepada Kristus, maka Kristus akan mengaruniakan kekuatan dan penghiburan sorgawi-Nya.
- 2) Kita harus bangga dan melihat nilai kekal dalam kelemahan kita, karena dengan demikian kuasa Kristus ada bersama kita dan diam dalam diri kita sementara kita menempuh hidup ini menuju ke rumah sorgawi kita.
[12:15] 10 Full Life : MENGORBANKAN MILIKKU, BAHKAN MENGORBANKAN DIRIKU.
Nas : 2Kor 12:15
Roh kasih yang penuh pengabdian yang dimiliki Paulus bagi mereka yang ingin ditolongnya menjadi suatu teladan bagi semua gembala, pengajar, dan utusan gerejawi. Itu menyingkapkan adanya kasih yang rela menyerahkan diri (bd. 2Kor 6:11-13; 7:1-4) seperti kasih seorang ayah kepada anak-anaknya. Inilah kasih yang bersedia untuk mengorbankan segala-galanya demi orang lain, kasih yang tidak memikirkan dirinya sendiri, melainkan yang menunjukkan kepedulian sejati terhadap mereka yang berada di bawah pemeliharaannya. Paulus tidak meminta imbalan apa pun kecuali tanggapan hati mereka yang berbalik kepada Kristus. Setiap pekerja Injil yang setia harus memiliki jenis kasih ini.
[12:20] 11 Full Life : FITNAH, BISIK-BISIKAN.
Nas : 2Kor 12:20
Alkitab mengutuk dosa pembicaraan yang menyakitkan hati orang lain sebagai pelanggaran terhadap hukum kasih Kristen. Setiap perkataan penghinaan apa pun yang mencemarkan sifat baik orang lain harus ditentang. Pembahasan atau penyingkapan perbuatan salah orang lain hanya boleh dilakukan dengan suatu motivasi yang tulus untuk menolong orang itu atau melindungi orang lain dan kerajaan Allah (Rom 1:29; Ef 4:31; 2Tim 4:10,14-15; 1Pet 2:1).
[12:21] 12 Full Life : AKU AKAN BERDUKACITA TERHADAP BANYAK ORANG YANG ... BERBUAT DOSA.
Nas : 2Kor 12:21
Pelayan Kristen harus berkabung atas orang-orang dalam gereja yang menolak untuk bertobat dan meninggalkan dosa mereka, karena mereka sudah mati secara rohani. Berita yang tragis bagi mereka disampaikan dalam perkataan Paulus kepada jemaat Korintus (1Kor 6:9), orang Galatia (Gal 5:21, dan orang Efesus (Ef 5:5-6), berita yang mengumumkan pemisahan dari kerajaan Allah.
[13:2] 13 Full Life : AKU TIDAK AKAN MENYAYANGKAN.
Nas : 2Kor 13:2
Kasih seorang pendeta terhadap umatnya
(lihat cat. --> 2Kor 12:15)
[atau ref. 2Kor 12:15]
menuntut baik sikap yang keras maupun kasih sayang. Akan ada saat tertentu ketika kesabaran sudah melampaui batasnya, dan demi kebaikan jemaat, para pelanggar tidak harus disayangkan lagi.
[13:5] 14 Full Life : UJILAH ... APAKAH KAMU TETAP TEGAK DI DALAM IMAN.
Nas : 2Kor 13:5
Tidak ada pengetahuan yang lebih penting bagi orang percaya daripada kepastian bahwa mereka memiliki hidup yang kekal (bd. 1Yoh 5:13;
lihat cat. --> Yoh 17:3).
[atau ref. Yoh 17:3]
Setiap orang yang mengaku dirinya orang Kristen, harus menguji dirinya untuk menentukan apakah keselamatannya merupakan suatu kenyataan masa kini
(lihat art. KEYAKINAN AKAN KESELAMATAN).
[13:14] 15 Full Life : KASIH KARUNIA ... KASIH ... PERSEKUTUAN.
Nas : 2Kor 13:13
Ucapan berkat Paulus yang terakhir ini menyokong kepercayaan jemaat PB dalam Trinitas. Paulus berdoa kiranya jemaat Korintus akan terus-menerus mengalami
- (1) kasih karunia Kristus, yaitu dekatnya kehadiran, kuasa, rahmat dan penghiburan-Nya;
- (2) kasih Allah Bapa dengan segala berkat-Nya; dan
- (3) persekutuan yang semakin dalam dengan Roh Kudus. Jikalau ketiga kenyataan ini merupakan berkat yang tinggal di dalam diri kita, maka keselamatan kekal kita sudah pasti.