Lukas 21:1--22:71
Konteks[21:1] 1 Full Life : PERSEMBAHAN SEORANG JANDA MISKIN.
Nas : Luk 21:1-4
Yesus memberikan pelajaran tentang bagaimana Allah menilai pemberian.
- 1) Pemberian seseorang ditentukan bukan oleh jumlah yang ia berikan, tetapi oleh jumlah pengorbanan yang terlibat dalam pemberian itu. Sering kali orang kaya hanya memberi dari kekayaannya -- ini tidak meminta pengorbanan. Pemberian janda ini menuntut segalanya daripadanya. Ia memberi sebanyak-banyaknya yang dapat diberikannya.
- 2) Prinsip ini dapat diterapkan pada segala pelayanan kita bagi Yesus.
Ia menilai pekerjaan dan pelayanan kita tidak berdasarkan ukuran atau
pengaruh atau keberhasilannya, tetapi berdasarkan kadar pengabdian,
pengorbanan, iman, dan kasih yang tulus yang terlibat di dalamnya
(lihat cat. --> Luk 22:24-30;
lihat cat. --> Mat 20:26;
lihat cat. --> Mr 12:42).
[atau ref. Luk 22:24-30; Mat 20:26; Mr 12:42]
[21:6] 2 Full Life : TIDAK ADA SATU BATUPUN AKAN DIBIARKAN ... DI ATAS BATU YANG LAIN.
Nas : Luk 21:6
Penggenapan nubuat ini terjadi pada tahun 70 TM, ketika jenderal Titus dari Roma dan tentaranya menghancurkan Yerusalem dan membakar Bait Allah setelah mengepungnya selama 134 hari. Bait Allah dibinasakan sebagai suatu hukuman atas Israel karena mereka menolak Anak Allah dan penebusan-Nya.
[21:7] 3 Full Life : BILAMANAKAH ITU AKAN TERJADI?
Nas : Luk 21:7-19
Tanggapan Yesus terhadap pertanyaan para murid menghubungkan keruntuhan Yerusalem begitu erat dengan kedatangan-Nya kembali ke bumi setelah masa kesengsaraan sehingga sulit untuk membedakan antara bagian-bagian yang hanya berbicara mengenai Yerusalem dan yang berbicara tentang kedatangan-Nya yang kedua kali. Barangkali Yesus bermaksud bahwa keruntuhan Yerusalem menjadi suatu lambang dari kedatangan-Nya untuk menghakimi dunia ini.
[21:8] 4 Full Life : WASPADALAH, SUPAYA KAMU JANGAN DISESATKAN.
Nas : Luk 21:8
Lihat cat. --> Mat 24:5.
[atau ref. Mat 24:5]
[21:9] 5 Full Life : PEPERANGAN DAN PEMBERONTAKAN.
Nas : Luk 21:9
Lihat cat. --> Mat 24:4.
[atau ref. Mat 24:4]
[21:16] 6 Full Life : BEBERAPA ORANG DI ANTARA KAMU AKAN DIBUNUH.
Nas : Luk 21:16
Para penulis kuno menyatakan bahwa semua rasul (kecuali Yohanes) mati syahid oleh para penganiaya. Banyak orang percaya yang disiksa dan dibunuh pada masa awal Kekristenan
(lihat cat. --> Mat 24:9).
[atau ref. Mat 24:9]
[21:18] 7 Full Life : TIDAK SEHELAIPUN DARI RAMBUT ... AKAN HILANG.
Nas : Luk 21:18
Janji ini menjamin keamanan rohani, bukan perlindungan jasmani (bd. kematian yang disebut dalam ayat Luk 21:16). Jikalau orang percaya tinggal setia, Allah turut bekerja dalam segala sesuatu bagi kebaikan mereka (bd. Rom 8:28); tiada sesuatu pun yang dapat memisahkan mereka dari kasih-Nya (Rom 8:35-39).
[21:19] 8 Full Life : TETAP BERTAHAN.
Nas : Luk 21:19
Kita harus mengamalkan kesetiaan yang sungguh-sungguh kepada Kristus melalui sarana-sarana kasih karunia, yaitu berdoa, bersaksi, mendalami Firman Allah, beribadah, bersekutu dengan saudara Kristen dan menolak dosa setiap hari
(lihat cat. --> Yoh 15:6).
[atau ref. Yoh 15:6]
Dengan cara bertekun dalam iman yang benar, orang percaya beroleh hidup kekal dan menang di dalam segala keadaan.
[21:20] 9 Full Life : YERUSALEM DIKEPUNG OLEH TENTARA-TENTARA.
Nas : Luk 21:20
Sekali lagi Yesus menunjuk kepada kejadian-kejadian pada tahun 70 TM
(lihat cat. --> Luk 21:6).
[atau ref. Luk 21:6]
Peristiwa itu menggenapi nubuat Yesus yang menyatakan bahwa hukuman ilahi akan "ditanggung angkatan ini" (Mat 23:36; bd. Luk 23:27-30) sebab mereka menolak Mesias dan tidak mau berpaling dari dosa-dosa mereka. Yesus memperingatkan para pengikut-Nya untuk lari dari kota pada waktu mereka pertama-tama melihat tentara itu (ayat Luk 21:21).
[21:24] 10 Full Life : SAMPAI GENAPLAH ZAMAN BANGSA-BANGSA ITU.
Nas : Luk 21:24
"Zaman bangsa-bangsa itu" menunjuk kepada waktu Israel akan berada di bawah penguasaan atau penindasan orang bukan Yahudi. Zaman itu mulai ketika sebagian orang Israel ditawan ke Babel pada tahun 586 SM (2Taw 36:1-21; Dan 1:1-2). Itu tidak akan berakhir sebelum zaman itu digenapi, yang mungkin dimaksudkan ketika Kristus datang dalam kemuliaan dan kuasa untuk menegakkan pemerintahan-Nya atas segala bangsa (Luk 1:32-33; Yer 23:5-6; Za 6:13; 9:10; Rom 11:25-26; Wahy 20:4).
[21:25] 11 Full Life : TANDA-TANDA PADA MATAHARI DAN BULAN DAN BINTANG-BINTANG.
Nas : Luk 21:25
Tanda-tanda alam semesta akan mendahului kedatangan Yesus, dan dunia akan mengalami kesukaran yang paling hebat oleh karena kesengsaraan besar
(lihat cat. --> Mat 24:29;
[atau ref. Mat 24:29]
lihat art. KESENGSARAAN BESAR).
Orang yang tidak mau bertobat akan sangat ketakutan dan kehilangan harapan.
[21:27] 12 Full Life : ANAK MANUSIA DATANG.
Nas : Luk 21:27
"Anak Manusia" adalah istilah yang sering dipakai oleh Yesus untuk menunjuk kepada diri-Nya sendiri
(lihat cat. --> Mat 24:30,
[atau ref. Mat 24:30]
mengenai kedatangan Kristus setelah masa kesengsaraan itu).
[21:31] 13 Full Life : JIKA KAMU MELIHAT HAL-HAL ITU TERJADI.
Nas : Luk 21:31
Orang dapat mengetahui bahwa waktu penyataan Yesus dalam kemuliaan untuk menegakkan Kerajaan-Nya sudah dekat dengan cara memperhatikan tanda-tandanya
(lihat cat. --> Mat 24:33).
[atau ref. Mat 24:33]
Sebaliknya, kedatangan Kristus kembali bagi orang percaya yang setia dari gereja-Nya pada waktu yang tak diketahui dan tak disangka-sangka (yaitu, pengangkatan semua orang percaya yang sejati, bd. Yoh 14:1-4; 1Tes 4:13-18) barangkali ditunjukkan dalam ayat Luk 21:34-36
(lihat cat. --> Mat 24:44).
[atau ref. Mat 24:44]
[21:31] 14 Full Life : KERAJAAN ALLAH SUDAH DEKAT.
Nas : Luk 21:31
Lihat cat. --> Mat 24:33.
[atau ref. Mat 24:33]
[21:32] 15 Full Life : ANGKATAN INI.
Nas : Luk 21:32
Lihat cat. --> Mat 24:34.
[atau ref. Mat 24:34]
[21:34] 16 Full Life : HARI TUHAN JANGAN DENGAN TIBA-TIBA JATUH KE ATAS DIRIMU.
Nas : Luk 21:34
Yesus menyimpulkan berita nubuat-Nya dengan memperingatkan para pengikut-Nya agar jangan begitu asyik dengan kesenangan dan kekuatiran dunia sehingga mereka gagal untuk bersiaga bagi kedatangan-Nya.
- 1) Kata-kata ini dimaksudkan bagi seluruh umat Allah dari segala zaman,
bukan hanya bagi mereka yang hidup pada hari-hari akhir dari zaman
kesengsaraan itu. Tuntutan untuk kesetiaan rohani sangat penting
mengingat pengajaran Yesus bahwa Ia akan kembali bagi orang percaya yang
setia pada saat yang tak disangka-sangka. Karena waktu kedatangan-Nya
bagi gereja tidak dapat ditentukan, maka orang percaya harus selalu siap
(lihat cat. --> Mat 24:40;
lihat cat. --> Mat 24:42;
lihat cat. --> Yoh 14:3).
[atau ref. Mat 24:40,42; Yoh 14:3]
- 2) Pengangkatan orang setia oleh Kristus (1Tes 4:16-17)
"menyelamatkan kita dari murka yang akan datang" (1Tes 1:10), supaya
kita "beroleh kekuatan untuk luput dari semua yang akan terjadi" di bumi
(ayat Luk 21:35-36; bd. ayat Luk 21:25-26;
lihat cat. --> Luk 21:36 berikut;
lihat cat. --> Wahy 3:10).
[21:36] 17 Full Life : LUPUT DARI SEMUA YANG AKAN TERJADI ITU.
Nas : Luk 21:36
Para pengikut Kristus harus waspada terhadap dosa dan berdoa agar kasih mereka bagi Kristus tidak akan luntur. Dengan demikian mereka boleh menerima kekuatan untuk bertekun dalam iman dan kebenaran dalam Yesus Kristus. Hanya dengan ketekunan semacam itulah mereka akan mampu untuk "luput" dari semua hal yang mengerikan yang menimpa dunia pada hari-hari terakhir
(lihat cat. --> 1Tes 1:10;
lihat cat. --> Wahy 3:10;
[atau ref. 1Tes 1:10; Wahy 3:10]
lihat art. KESENGSARAAN BESAR).
Banyak orang percaya bahwa sarana untuk "luput" bagi mereka yang setia bertekun dalam doa adalah keangkatan gereja
(lihat cat. --> Yoh 14:3;
[atau ref. Yoh 14:3]
lihat art. KEANGKATAN GEREJA).
Nas : Luk 22:1
Lihat cat. --> Mat 26:2.
[atau ref. Mat 26:2]
[22:3] 19 Full Life : MASUKLAH IBLIS KE DALAM YUDAS.
Nas : Luk 22:3
Kisah yang menyedihkan dari Yudas, yang pernah akrab dengan Yesus (Mazm 41:10; bd. Yoh 13:18) namun kemudian meninggalkan Tuhan dengan cara mengkhianati-Nya
(lihat cat. --> Yoh 6:64),
[atau ref. Yoh 6:64]
berfungsi sebagai peringatan bagi semua orang yang mengikut Kristus. Dalam hidup ini selalu ada kemungkinan bahwa kita menjadi acuh tak acuh terhadap Kristus, mengizinkan Iblis memimpin kita sedikit demi sedikit untuk berkompromi dengan dunia, dan akhirnya mengkhianati Tuhan dan usaha-Nya.
[22:18] 20 Full Life : PERJAMUAN TUHAN.
Nas : Luk 22:18
Lihat cat. --> 1Kor 11:24-25.
[atau ref. 1Kor 11:24-25]
[22:18] 21 Full Life : HASIL POKOK ANGGUR.
Nas : Luk 22:18
Yang diminum oleh Yesus dan murid-Nya pada perjamuan Paskah itu dinamakan "cawan" atau "cawan ucapan syukur" (Luk 22:17; Mat 26:27; Mr 14:23; 1Kor 10:16; 11:25) dan "hasil pokok anggur" (Luk 22:18; Mat 26:29; Mr 14:25). Bukti alkitabiah mendukung pandangan bahwa sari buah anggur itu tidak difermentasi pada Perjamuan Tuhan
(lihat art. ANGGUR PADA ZAMAN PERJANJIAN BARU (1)).
[22:20] 22 Full Life : PERJANJIAN BARU OLEH DARAH-KU.
Nas : Luk 22:20
Yesus mengumumkan pengukuhan perjanjian baru berdasarkan korban kematian-Nya (bd. Mat 26:28; 1Kor 11:25;
lihat cat. --> Yer 31:31).
[atau ref. Yer 31:31]
Alkitab mengajarkan bahwa perjanjian baru itu hanya absah oleh kematian Kristus (Ibr 9:15-18). Murid memasuki perjanjian baru ini ketika mereka dilahirkan kembali dan didiami Roh Kudus pada malam kebangkitan Yesus
(lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID).
Kemudian mereka dibaptiskan dalam Roh Kudus pada hari Pentakosta
(lihat cat. --> Kis 2:4;
[atau ref. Kis 2:4]
lihat art. BAPTISAN DALAM ROH KUDUS).
[22:20] 23 Full Life : DARAH-KU, YANG DITUMPAHKAN BAGI KAMU.
Nas : Luk 22:20
Lihat cat. --> Mat 26:28.
[atau ref. Mat 26:28]
[22:24] 24 Full Life : KEBESARAN YANG SEJATI.
Nas : Luk 22:24-30
Kebesaran yang sejati menyangkut roh dalam batin dan hati. Sifat itu terlihat dalam hidup seseorang yang menampakkan kasihnya bagi Kristus dalam kerendahan hati yang tulus (Fili 2:3), dalam kerinduan untuk melayani Allah dan sesama manusia, dan dalam kerelaan untuk dipandang sebagai yang paling tidak penting di dalam Kerajaan Allah.
- 1) Kita harus memahami bahwa kebesaran itu bukanlah kedudukan, jabatan, kepemimpinan, kuasa, pengaruh, gelar pendidikan, ketenaran, kemampuan, prestasi atau keberhasilan yang besar. Itu bukanlah apa yang kita kerjakan bagi Allah, tetapi keadaan rohani kita di hadapan Dia (ayat Luk 22:25-27; Mat 18:3-4; 20:25-28).
- 2) Kebesaran yang sejati menuntut agar kita menjadi besar dalam hal-hal yang benar. Kita perlu belajar untuk menjadi besar di dalam iman, kerendahan hati, watak yang saleh, hikmat, penguasaan diri, kesabaran, dan kasih (Gal 5:22-23). Itu berarti memiliki kebesaran Kristus yang "mencintai keadilan dan membenci kefasikan" (Ibr 1:9).
- 3) Kebesaran yang sejati menyangkut kasih yang sepenuh hati dan penyerahan diri kepada Allah. Itu menuntut untuk terus mengabdi dan setia di manapun Allah memutuskan untuk menempatkan kita. Karena itu, dalam pandangan Allah, yang terbesar di dalam Kerajaan-Nya adalah mereka yang memiliki kasih yang terbesar bagi Dia dan komitmen kepada Firman yang dinyatakan (Luk 21:3; Rom 12:1-2).
- 4) Pengabdian diri akan meningkatkan hasil-hasil kita dalam pekerjaan Allah, namun hanya pada tempat di mana Allah telah menempatkan saudara dan di lingkungan karunia-karunia yang telah di berikan-Nya kepada saudara (Rom 12:3-8; 1Kor 12:1-31).
[22:27] 25 Full Life : YANG MELAYANI.
Nas : Luk 22:27
Mengenai mereka yang dipilih untuk memimpin dalam gereja (1Tim 3:1-7) Kristus mengatakan bahwa mereka harus memimpin sebagai hamba, sambil menolong yang lain untuk memenuhi kehendak Allah bagi hidup mereka. Mereka tidak boleh menyalahgunakan atau mengkhianati kedudukan mereka dengan cara mencari ketenaran, kuasa, kemakmuran atau hak-hak istimewa yang khusus.
[22:28] 26 Full Life : TETAP TINGGAL BERSAMA-SAMA DENGAN AKU.
Nas : Luk 22:28
Yesus mengakui bahwa Ia sangat berterima kasih atas kesetiaan murid kepada-Nya sepanjang hidup-Nya dan dalam keadaan sukar yang melingkungi-Nya. Keinginan terbesar kita harus juga untuk tetap setia kepada-Nya dalam dunia yang memusuhi-Nya dan standar kebenaran-Nya.
[22:29] 27 Full Life : MENENTUKAN HAK-HAK KERAJAAN BAGI KAMU.
Nas : Luk 22:29
Bagi para pengikut-Nya yang setia Yesus menyediakan suatu "Kerajaan" yang telah didirikan-Nya (ayat Luk 22:30). Murid hendaknya jangan mengharapkan kemuliaan di bumi dan kuasa duniawi pada masa ini.
[22:31] 28 Full Life : IBLIS ... MENAMPI KAMU SEPERTI GANDUM.
Nas : Luk 22:31-32
Pernyataan Yesus tentang Petrus menyingkapkan dua kebenaran penting.
- 1) Allah mengizinkan Iblis mencobai kita hanya sampai batas-batas tertentu dan dengan izin Allah (lih. Ayub 1:10,12). Iblis tidak leluasa untuk melakukan apa saja yang ia inginkan dengan umat Allah.
- 2) Yesus berdoa agar iman umat-Nya tidak akan gagal. Sebagai pengantara
sorgawi kita, Ia berdoa bagi semua orang yang "oleh Dia datang kepada
Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka"
(Ibr 7:25). Allah setia di dalam segala pencobaan kita untuk
menyediakan suatu jalan keluar (1Kor 10:13). Akan tetapi,
terwujudnya doa-doa Yesus itu bersyarat. Jikalau seseorang menolak kasih
karunia Allah, maka doa syafaat Kristus akhirnya sia-sia
(lihat cat. --> Luk 19:41).
[atau ref. Luk 19:41]
[22:36] 29 Full Life : MEMBELI PEDANG.
Nas : Luk 22:36
Barangkali di sini Yesus memakai gaya bahasa sindiran dalam pernyataan-Nya agar murid-Nya membeli sebilah pedang. Bagaimanapun juga, sampai saat ini Ia telah menantang mereka untuk hidup dengan memikul salib daripada memilih jalan dunia. Kemudian Yesus melanjutkan dengan menyatakan (ayat Luk 22:37) penyerahan-Nya kepada jalan penderitaan dan salib yang ditetapkan Allah. Ayat Luk 22:38 menunjukkan bahwa murid-murid tidak mengerti maksud perkataan Yesus.
[22:42] 30 Full Life : CAWAN INI.
Nas : Luk 22:42
Lihat cat. --> Mat 26:39.
[atau ref. Mat 26:39]
[22:44] 31 Full Life : PELUH-NYA MENJADI SEPERTI TITIK DARAH.
Nas : Luk 22:44
Keterangan mengenai sepuluh tahap penderitaan Kristus untuk mengerjakan penebusan, terdapat dalam
lihat cat. --> Mat 26:37 dst.
[atau ref. Mat 26:37]
[22:54] 32 Full Life : LALU YESUS DITANGKAP.
Nas : Luk 22:54
Urutan kejadian penangkapan Kristus sampai penyaliban-Nya dapat dilihat dalam
lihat cat. --> Mat 26:57.
[atau ref. Mat 26:57]
[22:62] 33 Full Life : MENANGIS DENGAN SEDIHNYA.
Nas : Luk 22:62
Petrus menyangkal Tuhan karena kelemahannya, bukan karena kejahatannya, karena ia tidak pernah berhenti mengasihi Gurunya dan percaya kepada-Nya. Secara rohani Petrus lemah dan tidak sanggup melawan pencobaan yang berat karena ia belum, bersama murid-murid lainnya, menerima Roh Kudus dan kasih karunia-Nya yang membaharui dalam arti sepenuhnya dari PB. Mereka baru menerima kehadiran Roh Kudus yang tinggal di dalam mereka pada hari kebangkitan
(lihat cat. --> Mr 14:50;
[atau ref. Mr 14:50]
lihat art. PEMBAHARUAN PARA MURID).
[22:63] 34 Full Life : MENGOLOK-OLOKKAN DIA DAN MEMUKULINYA.
Nas : Luk 22:63
Lihat cat. --> Mat 26:67.
[atau ref. Mat 26:67]