
Teks -- Ibrani 11:1-6 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Ibr 11:1 - IMAN ADALAH.
Nas : Ibr 11:1
Pasal Ibr 11:1-40 memperlihatkan satu-satunya jenis iman yang
dapat diterima oleh Allah, yaitu iman yang menang dalam situasi yang p...
Nas : Ibr 11:1
Pasal Ibr 11:1-40 memperlihatkan satu-satunya jenis iman yang dapat diterima oleh Allah, yaitu iman yang menang dalam situasi yang paling buruk sekalipun. Iman inilah yang mempercayai realitas-realitas rohani (ayat Ibr 11:1), menuntun kepada kebenaran (ayat Ibr 11:4), mencari Allah (ayat Ibr 11:6), mempercayai kebaikan-Nya (ayat Ibr 11:6), memiliki keyakinan akan Firman-Nya (ayat Ibr 11:7,11), menaati perintah-perintah-Nya (ayat Ibr 11:8), mengatur hidup sesuai dengan janji-janji-Nya (ayat Ibr 11:13,39), menolak roh jahat zaman sekarang (ayat Ibr 11:13), mencari rumah sorgawi (ayat Ibr 11:14-16; bd. Ibr 13:13-14), tabah dalam pencobaan (ayat Ibr 11:17-19), memberkati generasi selanjutnya (ayat Ibr 11:21), menolak kenikmatan dosa (ayat Ibr 11:25), bertahan dalam penganiayaan (ayat Ibr 11:27), melakukan perbuatan-perbuatan kebenaran yang ajaib (ayat Ibr 11:33-35), menderita karena Allah (ayat Ibr 11:25,35-38) dan tidak kembali "ke tanah asal yang telah mereka tinggalkan," yaitu dunia ini (ayat Ibr 11:15-16;
lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

Full Life: Ibr 11:3 - ALAM SEMESTA TELAH DIJADIKAN OLEH FIRMAN ALLAH.
Nas : Ibr 11:3
Iman yang menyebabkan kita mengerti bahwa Allah telah menciptakan
dunia ini merupakan iman kepada penyataan yang diilhami secara ila...
Nas : Ibr 11:3
Iman yang menyebabkan kita mengerti bahwa Allah telah menciptakan dunia ini merupakan iman kepada penyataan yang diilhami secara ilahi yang terdapat dalam pasal Kej 1:1-31 dan bagian-bagian lain di Alkitab (bd. Mazm 33:6,9; Yes 55:11).

Full Life: Ibr 11:4 - KORBAN YANG LEBIH BAIK.
Nas : Ibr 11:4
Allah menerima persembahan korban Habel karena Habel itu benar,
mengabdi kepada Allah dan taat (bd. Ams 15:8; Mat 23:35; 1Yoh 3:12).

Full Life: Ibr 11:6 - PERCAYA BAHWA ALLAH ADA.
Nas : Ibr 11:6
Ayat ini menggambarkan berbagai keyakinan yang merupakan sebagian
dari iman yang menyelamatkan.
1) Kita harus percaya adanya Al...
Nas : Ibr 11:6
Ayat ini menggambarkan berbagai keyakinan yang merupakan sebagian dari iman yang menyelamatkan.
- 1) Kita harus percaya adanya Allah yang berkepribadian, tidak terbatas, dan kudus yang memperdulikan kita.
- 2) Kita harus percaya bahwa Allah akan memberikan pahala apabila kita
dengan sungguh-sungguh mencari Dia sambil mengetahui bahwa pahala yang
terbesar adalah sukacita dan kehadiran Allah sendiri. Dia adalah perisai
kita dan pahala kita yang amat besar (Kej 15:1; bd. Ul 4:29;
lihat cat. --> Mat 7:7-8;
lihat cat. --> Yoh 14:21).
- 3) Kita harus dengan tekun mencari Allah dan sungguh-sungguh menginginkan kehadiran dan kasih karunia-Nya.
Jerusalem: Ibr 11:1 - -- Var: Iman adalah jaminan dari apa yang diharapkan (=sorga) dan keyakinan dari apa yang tidak diinginkan (=neraka). Bagi orang-orang Ibrani yang tawar ...
Var: Iman adalah jaminan dari apa yang diharapkan (=sorga) dan keyakinan dari apa yang tidak diinginkan (=neraka). Bagi orang-orang Ibrani yang tawar hati akibat penganiayaan itu, pengarang menekankan bahwa iman terarah seluruhnya ke masa depan dan hanya melekatkan diri pada apa yang tidak kelihatan. Ibr 11:1 ini telah menjadi definisi iman dalam teologi; melalui iman itu orang sudah pasti memiliki barang-barang sorgawi, bdk Ibr 6:5; Rom 5:2; Efe 1:13 dst. Contoh teladan dari Perjanjian Lama, bdk Sir 44:1-50:29, yang diketengahkan dalam bab 11 ini akan membuktikan bahwa iman ini menjadi sumber keteguhan hati dan kekuatan yang luar biasa.

Jerusalem: Ibr 11:3 - -- Kepercayaan akan penciptaan adalah sebuah contoh yang sangat mengesankan bagaimana orang mengerti apa yang tidak ia lihat: sebelum dijadikan segala se...
Kepercayaan akan penciptaan adalah sebuah contoh yang sangat mengesankan bagaimana orang mengerti apa yang tidak ia lihat: sebelum dijadikan segala sesuatu sudah ada di dalam Allah, yang dari padaNya segala sesuatu berasal. Ada orang yang mengartikan; yang tidak dapat kita lihat, sebagai "Firman Allah" yang menjadikan segala sesuatu.

Jerusalem: Ibr 11:6 - tanpa iman Iman yang perlu untuk diselamatkan mempunyai dua sasaran; adanya Allah berpribadi yang esa, Wis 13:1, yang tidak dapat dilihat, Yoh 1:18; Rom 1:20; Ko...
Iman yang perlu untuk diselamatkan mempunyai dua sasaran; adanya Allah berpribadi yang esa, Wis 13:1, yang tidak dapat dilihat, Yoh 1:18; Rom 1:20; Kol 1:15; 1Ti 1:17; 6:16; bdk Yoh 20:29; 2Ko 5:7, dan PenyelenggaraanNya yang membalas, yang menjadi dasar kebahagiaan yang diharapkan; oleh karena Allah yang adil harus mengganjar daya-upaya yang dipakai untuk mengejar kebahagiaan itu; bdk Mat 5:12 dsj; Mat 6:4,6,18; 10:41 dst dsj; Mat 16:27; 20:1-16; 25:31-46; Luk 6:35; 14:14; Rom 2:6; 1Ko 3:8,14; 2Ko 5:10; Efe 6:8; 2Ti 4:8,14; 1Pe 1:17; 2Yo 8; Wah 2:23; 11:18; 14:13; 20:12-13; 22:12. Lihat juga Maz 62:12; Mat 16:27; Wah 2:23. Tidak disebutkannya nama Kristus di sini dapat dimengerti juga, mengingat bahwa Henokh hidup sebelum perjanjian manapun diikat.
Ende: Ibr 11:1 - -- Kepertjajaan jang dimaksudkan disini, ialah kepertjajaan jang teguh akan
kesetiaan Allah, bahwa Ia pasti akan memenuhi djandjiNja.
Bahwa kepertjajaan ...
Kepertjajaan jang dimaksudkan disini, ialah kepertjajaan jang teguh akan kesetiaan Allah, bahwa Ia pasti akan memenuhi djandjiNja.
Bahwa kepertjajaan jang demikian mendjamin pelaksanaan djandji, tampak pada tjontoh-tjontoh para leluhur. Kepertjajaan mereka demikian pasti, sehingga mereka seolah-olah sudah melihat kenjataan jang datang.

Ende: Ibr 11:3 - Dalam kepertjajaan Kami tetap menterdjemahkan dengan ungkapan itu, meskipun
kadang-kadang terdjemahan sebagai "berkat kepertjajaan" atau "berpokok pada
kepertjajaan" dan...
Kami tetap menterdjemahkan dengan ungkapan itu, meskipun kadang-kadang terdjemahan sebagai "berkat kepertjajaan" atau "berpokok pada kepertjajaan" dan lain-lain agak lebih tepat.
Ref. Silang FULL: Ibr 11:1 - kita harapkan // kita lihat · kita harapkan: Ibr 3:6; Ibr 3:6
· kita lihat: 2Kor 4:18; 2Kor 4:18

Ref. Silang FULL: Ibr 11:4 - memperoleh kesaksian // akan persembahannya // ia mati · memperoleh kesaksian: Ibr 11:2,39
· akan persembahannya: Kej 4:4; 1Yoh 3:12
· ia mati: Ibr 12:24
Defender (ID): Ibr 11:1 - substansi Kata yang diterjemahkan "substansi" (Yunani hupostasis), yang berarti "apa yang berdiri di bawah" diterjemahkan sebagai "pribadi" dalam Ibr 1:3. Ini b...
Kata yang diterjemahkan "substansi" (Yunani

Defender (ID): Ibr 11:1 - bukti Kata di sini untuk "evidence" (Yunani elegchos) ditemukan di tempat lain hanya di 2Timotius 3:16, di mana diterjemahkan sebagai "teguran." Makna dasar...
Kata di sini untuk "evidence" (Yunani

Defender (ID): Ibr 11:2 - elders diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia sebagai "orang tua" atau "para tua." Istilah "elders" kemungkinan merujuk pada para patriark kuno yang disebutkan dalam ayat-ayat berikutnya, bukan pada para penatua teokrasi Israel atau ...
Istilah "elders" kemungkinan merujuk pada para patriark kuno yang disebutkan dalam ayat-ayat berikutnya, bukan pada para penatua teokrasi Israel atau para penatua gereja setempat. Kata itu sendiri berarti, secara sederhana, "pria tua."

Defender (ID): Ibr 11:3 - iman Kata "iman" muncul dua puluh empat kali dalam bab ini, dengan tema besar bahwa iman yang benar dan menyelamatkan (Ibr 10:39) dan iman untuk hidup (Ibr...
Kata "iman" muncul dua puluh empat kali dalam bab ini, dengan tema besar bahwa iman yang benar dan menyelamatkan (Ibr 10:39) dan iman untuk hidup (Ibr 10:38) akan secara tak terhindarkan menghasilkan perbuatan iman yang menunjukkan kenyataannya (Yak 2:14-26). Ini telah dibuktikan oleh "awan saksi" yang besar (Ibr 12:1) yang perbuatan iman mereka telah dijelaskan dalam Perjanjian Lama dan dikelompokkan dalam beberapa kasus di sini.

Defender (ID): Ibr 11:3 - dunia-dunia Kata untuk "dunia" (Yunani aion) digunakan untuk berarti baik "zaman" atau dunia fisik, atau keduanya, tergantung pada konteks. Ini tampaknya menganti...
Kata untuk "dunia" (Yunani

Defender (ID): Ibr 11:3 - hal-hal yang tampak Alam semesta fisik, oleh karena itu, tidak dibuat dari bahan yang sudah ada sebelumnya dalam bentuk apapun. Dengan demikian, evolusi teistik adalah se...
Alam semesta fisik, oleh karena itu, tidak dibuat dari bahan yang sudah ada sebelumnya dalam bentuk apapun. Dengan demikian, evolusi teistik adalah sebuah oksimoron. Hanya penciptaan khusus dari dunia, yang dilakukan hanya melalui "Jadilah" yang mahakuasa dari Tuhan, yang dapat menjelaskan hal-hal yang tampak. Proses-Nya dalam menciptakan dan membuat segala sesuatu ex nihilo - "dari ketiadaan" kecuali oleh mahakuasa-Nya sendiri - semua sudah diselesaikan dan dihentikan pada akhir enam hari minggu penciptaan (Kej 2:1-3). Karya-karya-Nya saat ini terdiri dari menjaga dan menebus apa yang telah Ia ciptakan, seperti yang dikonfirmasi oleh dua prinsip ilmiah yang paling mendasar dan universal, yaitu Hukum Pertama dan Hukum Kedua Termodinamika. Hukum Pertama (konservasi massa/energi) meyakinkan kita bahwa alam semesta tidak menciptakan dirinya sendiri, seperti yang dibayangkan oleh banyak fisikawan modern dan penggiat New Age. Hukum Kedua (penurunan massa/energi) meyakinkan kita bahwa alam semesta pasti diciptakan pada awalnya dan tidak berusia tak terbatas, jika tidak, ia sudah sepenuhnya memburuk menjadi ketenangan dan kematian yang seragam. Oleh karena itu, alam semesta hanya dapat diucapkan menjadi ada oleh Firman Tuhan yang mahakuasa. Mereka yang percaya sebaliknya adalah "tanpa alasan" (Rom 1:20).

Defender (ID): Ibr 11:4 - Abel Bab ini mengonfirmasi bahwa para pahlawan iman kuno (Abel, Henokh, Nuh, dll.) bukanlah karakter mitologis, dan peristiwa yang dijelaskan dalam Perjanj...
Bab ini mengonfirmasi bahwa para pahlawan iman kuno (Abel, Henokh, Nuh, dll.) bukanlah karakter mitologis, dan peristiwa yang dijelaskan dalam Perjanjian Lama bukanlah peristiwa legendaris.

Defender (ID): Ibr 11:4 - dia adalah orang yang benar "Kebenaran" selalu diatribusikan oleh Tuhan kepada manusia berdosa hanya berdasarkan iman yang taat pada Firman-Nya. "Pengorbanan yang lebih utama" da...
"Kebenaran" selalu diatribusikan oleh Tuhan kepada manusia berdosa hanya berdasarkan iman yang taat pada Firman-Nya. "Pengorbanan yang lebih utama" dari Abel hanya dapat dinyatakan demikian oleh Tuhan berdasarkan bahwa Abel percaya kepada Tuhan dan menawarkan jenis pengorbanan yang ditentukan oleh Tuhan (seekor hewan yang disembelih, yang darahnya dicurahkan sebagai pendamaian, atau "penutup", untuk dosa orang yang mempersembahkannya sebagai pengganti), sedangkan Kain, karena alasan kebanggaan, tidak melakukannya.

Defender (ID): Ibr 11:4 - meskipun sudah mati namun masih berbicara “Suara” darah Abel berteriak “dari tanah” (Kej 4:10), sehingga menjadi tipe dari darah Kristus yang tak bersalah yang dicurahkan “yang berbi...

Defender (ID): Ibr 11:5 - menerjemahkannya Pernyataan luar biasa mengenai kenaikan Enoch ke surga sementara masih dalam wujud manusia tampaknya secara ilmiah tidak mungkin baik oleh hukum gravi...
Pernyataan luar biasa mengenai kenaikan Enoch ke surga sementara masih dalam wujud manusia tampaknya secara ilmiah tidak mungkin baik oleh hukum gravitasi maupun oleh ketidakramahan ruang angkasa terhadap kehidupan manusia. Namun, bagi Tuhan tidak ada yang mustahil, dan penulis Ibrani menegaskan bahwa peristiwa menakjubkan yang dijelaskan secara singkat dalam Kej 5:21-24 benar-benar terjadi."

Defender (ID): Ibr 11:6 - percaya bahwa dia Tuhan tidak ditemukan melalui induksi naturalistik. Iman, atau setidaknya kesediaan untuk percaya, harus datang terlebih dahulu (Joh 7:17). Namun, ima...
Tuhan tidak ditemukan melalui induksi naturalistik. Iman, atau setidaknya kesediaan untuk percaya, harus datang terlebih dahulu (Joh 7:17). Namun, iman kepada Tuhan dibenarkan oleh bukti yang melimpah.

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Ibr 11:1-3 - -- 1. Pendahuluan (11:1-3)
Kata pengantar ini menyatakan tiga hal mengenai iman: Ayat 1 berkata bahwa iman pada hakekatnya adalah kenyataan dan kepastia...
1. Pendahuluan (11:1-3)
Kata pengantar ini menyatakan tiga hal mengenai iman: Ayat 1 berkata bahwa iman pada hakekatnya adalah kenyataan dan kepastian dari apa yang belum kita alami, ayat 2 berkata bahwa iman membawa kehormatan istimewa bagi tokoh-tokoh sejarah Israel, dan ayat 3 berkata bahwa iman merupakan suatu pandangan hidup yang khusus, yang mempengaruhi setiap pikiran dan kegiatan kita di dalam dunia ini, karena dengan iman kita menyadari bahwa dunia ini didahului dengan "apa yang tidak dapat kita lihat."

Hagelberg: Ibr 11:1--12:29 - -- IV. Bagian Ketiga: Tanggapan yang beriman (pasal 11:1-12:29)
Jikalau surat ini menyerukan supaya para pembaca tetap percaya dan meneguhkan iman merek...
IV. Bagian Ketiga: Tanggapan yang beriman (pasal 11:1-12:29)
Jikalau surat ini menyerukan supaya para pembaca tetap percaya dan meneguhkan iman mereka, maka bagian ini sangat cocok dengan tujuan itu. Iman yang teguh merupakan tanggapan yang satu-satunya yang layak bagi kita yang sudah membaca pasal 1 sampai dengan pasal 10. Seperti biasa dalam surat ini, ada eksposisi (pasal 11) yang disusul dengan peringatan dan dorongan (pasal 12).
Pasal 11-12 menyuruh kita untuk meneguhkan iman kita oleh karena contoh tokoh-tokoh Israel dan oleh karena dahsyatnya hubungan kita dengan Tuhan.

Hagelberg: Ibr 11:4-16 - -- 2. Kehidupan Iman Tokoh-tokoh PL (11:4-16)
Habel, sama seperti kita, mempunyai suatu "korban yang lebih baik." Dan kematianpun tidak dapat meniadaka...
2. Kehidupan Iman Tokoh-tokoh PL (11:4-16)
Habel, sama seperti kita, mempunyai suatu "korban yang lebih baik." Dan kematianpun tidak dapat meniadakan kesaksiannya. Ada tersirat di sini, bahwa kalau para pembaca menderita sampai dibunuh, pembunuhan itupun tidak dapat menghapus kesaksian mereka.
Henokh juga mempunyai iman yang kuat, dan dia juga memperoleh suatu kesaksian, tetapi dia tidak mati seperti Habel. Jadi mati karena kekerasan, atau terangkat oleh Tuhan Allah, sama-sama "berkenan kepada Allah." Ini sama dengan situasi para pembaca, dan situasi kita. Apa kita masih hidup pada kedatangan Tuhan Yesus, atau kita meninggal sebelum Dia kembali, tidak apa-apa karena kepada kita diberikan kesempatan yang sama dengan kesempatan Habel dan Henokh: kita boleh setia, kita boleh teguh beriman, dan memperoleh suatu kesaksian yang baik.

Hagelberg: Ibr 11:6 - -- 11:6 ...barangsiapa menghampiri Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
...
11:6 ...barangsiapa menghampiri Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
Ayat ini meringkaskan beban dari seluruh surat ini. Tetapi, ada suatu masalah terjemahan, di mana "barangsiapa berpaling kepada Allah..." lebih baik diterjemahkan, "barangsiapa menghampiri Allah...." Kata "menghampiri" lebih tepat dari pada kata "berpaling" karena aslinya, prosercomai/proserkhomai, berarti "datang kepada," seperti apa yang menjadi nyata dalam Appendix. Tafsiran ini penting, karena kalau kita menerima terjemahan "berpaling" maka ayat ini seolah-olah membicarakan hal pertobatan dan keselamatan kekal, tetapi kalau kita menerima terjemahan "datang kepada" maka ayat ini membicarakan persekutuan kita dengan Allah kita. Maksud penulis surat ini adalah bahwa kita yang sudah selamat harus semakin meneguhkan iman kita, dan semakin "mencari" Dia. Dengan demikian Dia akan "memberi upah kepada" kita juga. Dengan tafsiran ini, maka ayat ini merupakan ringkasan dari seluruh Surat Ibrani.
Pasal 11:8-12 menceritakan bagaimana Nuh, Abraham, dan Sara, hidup dengan iman, dan kelakuan itu yang didasari pada iman membawa warisan ("milik pusaka") untuk dia, sama seperti kehidupan kita, asal didasari pada iman, akan membawa warisan bagi kita, yaitu upah yang besar di dalam Kerajaan Raja Yesus. Nuh dan Abraham disebut di sini karena kehidupan mereka menjadi bukti bahwa memang "Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia."
Dalam pasal 11:9, "tanah yang dijanjikan" mengingatkan para pembaca akan Kerajaan Allah. "Kota yang ...dibangun oleh Allah" jelas berarti Kerajaan Allah. Abraham menantikan suatu harapan yang sama dengan harapan kita. Kita boleh diam di tempat kita "seolah-olah di suatu tanah yang asing," untuk memperoleh suatu tempat yang luar biasa di kota yang akan datang.
Pasal 11:13-16 meringkaskan isi dari bagian ini dengan kata-kata yang indah sekali. Para pembaca juga berkesempatan untuk mundur (atau "pulang ke tanah asal"), dan bagian ini secara tidak langsung memperingatkan mereka bahwa kalau mereka mundur dari iman maka warisan mereka di "tanah air sorgawi" akan hilang, dan Allah akan "malu disebut Allah mereka" (seperti di dalam Markus 8:38).

Hagelberg: Ibr 11:6 - -- 11:6 ...barangsiapa menghampiri Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
...
11:6 ...barangsiapa menghampiri Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.
Ayat ini meringkaskan beban dari seluruh surat ini. Tetapi, ada suatu masalah terjemahan, di mana "barangsiapa berpaling kepada Allah..." lebih baik diterjemahkan, "barangsiapa menghampiri Allah...." Kata "menghampiri" lebih tepat dari pada kata "berpaling" karena aslinya, prosercomai/proserkhomai, berarti "datang kepada," seperti apa yang menjadi nyata dalam Appendix. Tafsiran ini penting, karena kalau kita menerima terjemahan "berpaling" maka ayat ini seolah-olah membicarakan hal pertobatan dan keselamatan kekal, tetapi kalau kita menerima terjemahan "datang kepada" maka ayat ini membicarakan persekutuan kita dengan Allah kita. Maksud penulis surat ini adalah bahwa kita yang sudah selamat harus semakin meneguhkan iman kita, dan semakin "mencari" Dia. Dengan demikian Dia akan "memberi upah kepada" kita juga. Dengan tafsiran ini, maka ayat ini merupakan ringkasan dari seluruh Surat Ibrani.
Pasal 11:8-12 menceritakan bagaimana Nuh, Abraham, dan Sara, hidup dengan iman, dan kelakuan itu yang didasari pada iman membawa warisan ("milik pusaka") untuk dia, sama seperti kehidupan kita, asal didasari pada iman, akan membawa warisan bagi kita, yaitu upah yang besar di dalam Kerajaan Raja Yesus. Nuh dan Abraham disebut di sini karena kehidupan mereka menjadi bukti bahwa memang "Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia."
Dalam pasal 11:9, "tanah yang dijanjikan" mengingatkan para pembaca akan Kerajaan Allah. "Kota yang ...dibangun oleh Allah" jelas berarti Kerajaan Allah. Abraham menantikan suatu harapan yang sama dengan harapan kita. Kita boleh diam di tempat kita "seolah-olah di suatu tanah yang asing," untuk memperoleh suatu tempat yang luar biasa di kota yang akan datang.
Pasal 11:13-16 meringkaskan isi dari bagian ini dengan kata-kata yang indah sekali. Para pembaca juga berkesempatan untuk mundur (atau "pulang ke tanah asal"), dan bagian ini secara tidak langsung memperingatkan mereka bahwa kalau mereka mundur dari iman maka warisan mereka di "tanah air sorgawi" akan hilang, dan Allah akan "malu disebut Allah mereka" (seperti di dalam Markus 8:38).
Gill (ID): Ibr 11:1 - Sekarang iman adalah substansi dari hal-hal yang diharapkan // bukti dari hal-hal yang tidak terlihat. Sekarang iman adalah substansi dari hal-hal yang diharapkan,.... "Iman" yang dimaksud di sini bukanlah sekadar kebajikan moral, yang merupakan cabang ...
Sekarang iman adalah substansi dari hal-hal yang diharapkan,.... "Iman" yang dimaksud di sini bukanlah sekadar kebajikan moral, yang merupakan cabang dari hukum; bukan persetujuan kosong terhadap apa pun yang diwahyukan, dinyatakan, dan ditegaskan dalam Injil; bukan iman untuk melakukan mukjizat; bukan iman yang implisit; bukan sekadar pengakuan iman, yang kadang-kadang bersifat sementara; bukan kata atau doktrin iman; melainkan yang disebutkan dalam bab sebelumnya, di mana orang benar hidup, dan yang memiliki keselamatan jiwa yang terikat padanya: dan ini tidak begitu banyak merujuk pada cabang tertentu, atau tindakan iman, melainkan secara umum berkaitan dengan berbagai janji, dan berkat kasih karunia; dan ini terutama berkaitan dengan iman dari orang-orang kudus Perjanjian Lama, meskipun, dalam hal sifat, objek, dan tindakan, itu sama dengan iman dari orang-orang Perjanjian Baru; dan merupakan keyakinan yang kuat pada kekuatan, kesetiaan, dan kasih Tuhan dalam Kristus, serta kepentingan di dalamnya, dan dalam semua berkat khusus: ini digambarkan sebagai "substansi dari hal-hal yang diharapkan"; yang, secara umum, adalah hal-hal yang tidak terlihat, dan belum dimiliki; masa depan, dan yang akan datang; sulit untuk diperoleh, meskipun mungkin, jika tidak, tidak ada harapan untuk itu; dan yang dijanjikan dan disimpan; dan secara khusus, hal-hal yang diharapkan oleh orang-orang kudus Perjanjian Lama adalah Kristus, dan kemuliaan serta kebahagiaan kekal; dan oleh orang-orang Perjanjian Baru, lebih banyak kasih karunia, ketekunan dalam itu, kebangkitan orang mati, dan hidup kekal. Sekarang iman adalah "substansi" dari hal-hal ini; itu adalah dasar dan pondasi dari mereka, di mana ada harapan yang kokoh; dalam pengertian ini kata
"satu-satunya hal baik yang tak tergoyahkan dan pasti (katanya) adalah, iman yang ditujukan kepada Tuhan; itu adalah penghiburan hidup,
Selanjutnya,
bukti dari hal-hal yang tidak terlihat; dari hal-hal yang telah terjadi, dari apa yang dilakukan dalam kekekalan, dalam dewan dan perjanjian kasih karunia dan perdamaian; dari apa yang ada dalam waktu, dalam penciptaan, dan providensi; dari kelahiran, mukjizat, penderitaan, kematian, kebangkitan, dan kenaikan Kristus; dari hal-hal yang ada sekarang, ada, kesempurnaan, kasih, dan sebagainya dari Tuhan; dari duduknya Kristus di sebelah kanan Tuhan, dan perantaraan-Nya yang terus-menerus; dan dari berbagai berkat kasih karunia yang diwahyukan dalam Injil; dan dari berkat-berkat masa depan, sebagai kenyataan yang tidak terlihat dari dunia lain: iman memiliki kepastian dan bukti di dalamnya.

Gill (ID): Ibr 11:2 - Sebab oleh itu, para tua-tua memperoleh laporan yang baik. Sebab oleh itu, para tua-tua memperoleh laporan yang baik. Yang dimaksudkan di sini bukan hanya orang-orang tua, atau para tua-tua berdasarkan usia, t...
Sebab oleh itu, para tua-tua memperoleh laporan yang baik. Yang dimaksudkan di sini bukan hanya orang-orang tua, atau para tua-tua berdasarkan usia, tetapi mereka yang hidup di zaman kuno; beberapa di antaranya sebelum air bah, dan sampai ke usia yang sangat tua, dan yang lainnya yang memiliki jabatan, baik sipil maupun gerejawi, dan merupakan nenek moyang serta pendahulu orang Ibrani; yang secara umum memperoleh atau menerima laporan yang baik dari Tuhan; bahwa mereka adalah pilihan Tuhan, dan dibenarkan serta diterima oleh-Nya; bahwa mereka adalah anak-anak dan teman Tuhan, dan akan dimuliakan; dan dari manusia, dari orang-orang baik, karena iman dan kekudusan mereka; dan dari orang-orang jahat, karena perbuatan baik mereka: dan mereka juga percaya pada laporan Injil, dan memberikan laporan yang baik tentang Tuhan, dan tentang tanah yang baik, serta menghias profesi mereka; secara khusus, Habel menerima laporan yang baik, bahwa ia adalah orang yang benar; dan Henokh, bahwa ia menyenangkan Tuhan, dan berjalan dengan-Nya; dan Nuh, bahwa ia adalah orang yang adil, sempurna dalam generasinya, dan juga berjalan dengan Tuhan; dan Abraham, bahwa ia adalah seorang yang percaya, teman Tuhan, dan orang yang takut serta taat kepada-Nya; dan Ayub, bahwa ia adalah seorang yang takut Tuhan, dan menjauhkan diri dari kejahatan; dan Musa, bahwa ia adalah orang yang lembut, dan setia; dan Daud, bahwa ia adalah seorang yang berkenan di hati Tuhan, dan memenuhi kehendak-Nya; dan begitu juga yang lainnya: dan mereka menerima laporan ini dengan iman, dan sebagai buah dari iman itu; yang menunjukkan bahwa iman bukanlah hal baru, dan bahwa karakter seorang yang percaya adalah karakter yang tua dan terhormat. Rasul menyebutkan ini, untuk mengalihkan perhatian orang Ibrani dari pengakuan terhadap para tua-tua tradisional mereka, yang mendapatkan nama, bukan karena iman mereka, tetapi karena tradisi mereka; dan untuk mendorong mereka meniru orang-orang kuno, yang memiliki otoritas dan kebijaksanaan yang lebih tinggi daripada mereka; dan untuk memberi tahu mereka, kecuali mereka memiliki iman yang sama dengan nenek moyang mereka, adalah hal yang sia-sia untuk membanggakan keturunan dari mereka.

Gill (ID): Ibr 11:3 - Melalui iman kita mengerti bahwa dunia-dunia dibentuk oleh firman Tuhan // sehingga hal-hal yang terlihat // tidak dibuat dari hal-hal yang tampak. Melalui iman kita mengerti bahwa dunia-dunia dibentuk oleh firman Tuhan,.... Dunia celestial, dengan penghuninya, para malaikat; dunia berbintang dan ...
Melalui iman kita mengerti bahwa dunia-dunia dibentuk oleh firman Tuhan,.... Dunia celestial, dengan penghuninya, para malaikat; dunia berbintang dan etereal, dengan semua yang ada di dalamnya, matahari, bulan, bintang-bintang, dan burung-burung di udara; dunia terestrial, dengan segala yang ada di atasnya, manusia, binatang, dan lain-lain; dan dunia air, laut, dan semua yang ada di dalamnya: mungkin ada beberapa perhatian yang diberikan kepada perbedaan dunia di antara orang-orang Yahudi; Lihat Gill pada Ibr 1:2, meskipun rasul tidak dapat dianggap memiliki perhatian terhadap pandangan mereka yang berlebihan tentang banyaknya dunia yang diciptakan: mereka sering berbicara tentang tiga ratus sepuluh dunia, di mana, mereka katakan, ada langit, bumi, bintang, planet, dan lain-lain. f; dan terkadang tentang delapan belas ribu g; tetapi pandangan ini dengan benar dituduh oleh Philo h dengan ketidaktahuan dan kebodohan. Namun, sebanyak apapun dunia yang ada, mereka dibuat "oleh Firman Tuhan"; oleh Kristus, Firman esensial Tuhan, yang kepada-Nya penciptaan segala sesuatu dikaitkan dalam Yoh 1:1. Dan ini sesuai dengan pendapat orang Yahudi, yang mengaitkan penciptaan segala sesuatu kepada Firman Tuhan, seperti yang dilakukan oleh Targumist i, dan Philo sang Yahudi k. Dan ini "dibentuk" oleh Firman, dalam urutan yang sangat indah dan sesuai; langit sebelum bumi; hal-hal yang kurang sempurna, sebelum yang lebih sempurna di dunia yang terlihat, atau globe yang bisa dilihat; dan hal-hal untuk manusia, sebelum manusia, untuk siapa mereka ada; dan melalui wahyu ilahi dan iman manusia membentuk pemahaman yang benar tentang ciptaan, dan tentang penciptanya, dan khususnya tentang asal-usulnya, sebagai berikut:
sehingga hal-hal yang terlihat: seperti langit, bumi, dan laut, dan di mana hal-hal tak terlihat dari Tuhan, kesempurnaan sifat-Nya, dapat dibedakan:
tidak dibuat dari hal-hal yang tampak; mereka tidak dibuat dari materi yang sudah ada sebelumnya, tetapi dari ketiadaan, dari mana kekacauan yang kasar dan tidak teratur dibentuk; dan dari massa tak terlihat itu, yang tertutup kegelapan, semua hal yang terlihat dibawa dalam urutan yang indah; dan semua itu berasal dari ide-ide rahasia dan tersembunyi dalam pikiran ilahi; dan ini juga adalah iman orang Yahudi, bahwa penciptaan segala sesuatu adalah

Gill (ID): Ibr 11:4 - Dengan iman Habel mempersembahkan kepada Allah suatu pengorbanan yang lebih unggul daripada Kain // Oleh karena itu ia memperoleh kesaksian bahwa ia adalah orang yang benar // Allah bersaksi tentang pemberian-Nya // Dan melalui itu, meskipun ia telah mati, ia masih berbicara Dengan iman Habel mempersembahkan kepada Allah suatu pengorbanan yang lebih unggul daripada Kain,.... Sang rasul melanjutkan dengan contoh iman, dimul...
Dengan iman Habel mempersembahkan kepada Allah suatu pengorbanan yang lebih unggul daripada Kain,.... Sang rasul melanjutkan dengan contoh iman, dimulai dari Habel: bisa jadi tampak aneh bahwa Adam dan Hawa tidak disebutkan; penghilangan ini bukan karena mereka bukan orang percaya; tetapi baik karena kejatuhan dan kerusakan umat manusia oleh mereka; atau karena sang rasul hanya berbicara tentang mereka yang telah menerima kesaksian yang luar biasa melalui iman, dan karena itu melewatkan banyak orang percaya, serta terburu-buru menuju Abraham, bapa orang Yahudi. Keunggulan pengorbanan Habel dibandingkan dengan Kain terletak baik dalam materi maupun cara pengorbanannya; yang satu dipersembahkan dengan hati ke Tuhan, yang lain hanya tampak; yang satu dipersembahkan dalam iman, yang lainnya tidak; Habel melihat melalui pengorbanannya menuju pengorbanan Kristus, tidak demikian halnya dengan Kain. Pengorbanan Habel adalah seekor domba, lambang Kristus, Domba Allah; seekor anak yang sulung, gambaran dari Dia yang adalah anak sulung dari setiap makhluk; salah satu dari yang terbaik dari kawanan, mengekspresikan keunggulan Kristus; dan ini dipersembahkan pada akhir zaman, seperti Kristus pada akhir dunia; dan keunggulan pengorbanan yang satu dibandingkan dengan yang lain muncul dari perhatian Allah kepada yang satu, dan tidak kepada yang lainnya, Kej 4:3 dari mana dapat diamati, bahwa pengorbanan adalah institusi ilahi, dan merupakan lambang Kristus yang sangat awal; dan bahwa selalu ada dua jenis penyembah, yang spiritual dan yang jasmani, yang dapat dibedakan oleh Allah, karena Dia tidak melihat seperti manusia melihat; bahwa penerimaan orang ada dalam Kristus, dan mendahului persembahan mereka; bahwa setiap pekerjaan yang tidak berasal dari iman tidak diterima oleh Allah; bahwa tidak ada ketergantungan pada hak kelahiran, atau tindakan luar; dan bahwa kasih karunia yang memilih dan membedakan mulai berlaku sangat awal, dan nampak.
Oleh karena itu ia memperoleh kesaksian bahwa ia adalah orang yang benar; tidak benar karena persembahannya, atau karena imannya, tetapi oleh karena kebenaran Kristus, yang diperhatikan imannya dalam pengorbanannya; meskipun adalah melalui imannya bahwa ia memperoleh, atau menerima kesaksian dalam nuraninya sendiri, dari Roh Allah, yang bersaksi bahwa ia adalah orang yang dibenarkan; dan sebagai akibat dari ini, ia memiliki kesaksian luar yang tercantum dalam Kitab Suci, bahwa ia adalah seorang yang benar; maka ia disebut Habel yang benar, Mat 23:35.
Allah yang bersaksi tentang pemberian-Nya: bukan tentang pemberian-Nya sendiri, baik yang sementara atau spiritual, tetapi tentang pemberian Habel, yang ia persembahkan kepada Tuhan; yaitu, pengorbanannya; tentang ini Ia bersaksi, ketika Ia menunjukkan rasa hormat baik dengan suara yang terdengar, menyatakan penerimaan-Nya terhadap mereka; atau dengan menurunkan api dari surga, pada pengorbanannya, yang di zaman kemudian menjadi simbol penerimaan.
Dan melalui itu, meskipun ia telah mati, masih berbicara; orang baik mati, dan beberapa dari mereka mati dengan cara yang kekerasan, seperti Habel, namun ia berbicara dalam Kitab Suci, yang memiliki suara di dalamnya, Luk 16:29 atau melalui darahnya, yang meminta pembalasan; atau lebih tepatnya melalui, atau karena imannya, meskipun ia mati, "ia masih dibicarakan", seperti kata tersebut dapat diterjemahkan.

Gill (ID): Ibr 11:5 - Dengan iman Henokh diterjemahkan // Agar ia tidak melihat kematian // dan tidak ditemukan, karena Tuhan telah menerjemahkannya // sebab sebelum penerjemahannya ia memiliki kesaksian ini, bahwa ia menyenangkan Tuhan. Oleh iman Henokh diterjemahkan,.... Yang harus dipahami, bukan sebagai penerjemahan spiritual dari kuasa kegelapan, ke dalam kerajaan Kristus, seperti...
Oleh iman Henokh diterjemahkan,.... Yang harus dipahami, bukan sebagai penerjemahan spiritual dari kuasa kegelapan, ke dalam kerajaan Kristus, seperti semua orang yang telah tertobat, dan tidak diragukan lagi Henokh adalah; juga bukan sebagai pengangkatan, atau pemindahan dari satu bagian bumi ke bagian lain, atau dari satu bagian negeri ke bagian lain, seperti Filipus yang diangkat oleh Roh, setelah baptisan eunuch; melainkan sebagai penerjemahan dari bumi ke surga; dan bukan hanya untuk sementara waktu, seperti Paulus yang diangkat ke surga ketiga; melainkan seperti Elia, di sana untuk terus tinggal, dan seperti orang-orang kudus yang hidup akan dilakukan pada hari terakhir; dan ini adalah penerjemahan dirinya, jiwa dan tubuh, ke surga, ke dalam kemuliaan dan kebahagiaan abadi, dengan perubahan dari kematian ke kehidupan kekal, yang terjadi padanya; dan yang merupakan jaminan kebangkitan orang mati, serta bukti bahwa orang-orang kudus Perjanjian Lama mengenal, mengharapkan, dan menikmati kehidupan abadi. Dan dengan ini sejalan dengan pengertian beberapa penulis Yahudi mengenai hal ini. Jonathan ben Uzziel, dalam parafrase-nya pada Kejadian 5:24 memiliki kata-kata ini:
"Dan Henokh menyembah dengan benar di hadapan Tuhan; dan lihatlah dia tidak bersama penduduk bumi,
Dan Targum Yerusalem dengan tujuan yang sama;
"Dan Henokh menyembah dengan benar di hadapan Tuhan; dan lihatlah, dia tidak ada, karena dia diterjemahkan oleh Firman dari hadapan Tuhan;''
atau oleh Firman Tuhan, yang keluar dari-Nya; karena penerjemahan ini adalah dari Allah, seperti yang dinyatakan oleh rasul kita setelahnya. R. Eleazar berkata m:
"Tuhan yang diberkati mengambil Henokh, dan menyebabkan dia terangkat ke langit tertinggi, dan menyerahkan ke tangannya semua harta yang lebih tinggi, &c''
Ia dikatakan n menjadi salah satu dari tujuh yang masuk ke surga semasa hidup mereka; dan beberapa di antara mereka berkata o, bahwa Tuhan mengambilnya,
"Dia menyenangkan Tuhan, dan dikasihi-Nya: sehingga hidup di antara orang-orang berdosa, dia diterjemahkan.'' (Kebijaksanaan 4:10)
"Henokh menyenangkan Tuhan, dan diterjemahkan, menjadi contoh pertobatan bagi semua generasi.'' (Sirakh 44:16)
Dan penerjemahan ini dikatakan sebagai "oleh iman"; bukan melalui kekuatan dan keefektifan dalam anugerah itu untuk memperolehnya; juga bukan melalui iman, dalam titik tertentu itu; tetapi Tuhan memberikan kehormatan pada iman Henokh, dan padanya sebagai orang yang percaya, dengan cara ini.
Bahwa ia tidak melihat kematian; yang tidak berarti kematian spiritual atau moral; juga bukan kematian abadi, meskipun beberapa telah menyarankan ini sebagai maknanya; dan yang didukung oleh karakter yang diberikan beberapa penulis Yahudi mengenai Henokh, yang akan diperhatikan di sini nanti; melainkan kematian jasmani, yang tidak ia alami; yang sesuai dengan Targum Oukelos pada Kejadian 5:24,
"Dan Henokh berjalan dalam ketakutan Tuhan, dan dia tidak ada, karena Tuhan,
meskipun contoh dari parafrase itu dikutip p, tanpa partikel negatif, demikian,
"dan dia tidak ada, karena Tuhan membunuhnya,''
atau menerapkan kematian padanya: dan ini adalah pemahaman beberapa komentator Yahudi, bahwa ia mengalami kematian umum, seperti Jarchi, Eben Ezra, dan yang lainnya; yang dengan frasa, "Tuhan mengambilnya", memahami kematian, untuk itu mereka mengutip tempat-tempat berikut, 1Raj 19:4.
dan tidak ditemukan, karena Tuhan telah menerjemahkannya; artinya, ia tidak ditemukan di antara manusia, di tanah orang hidup; ia tidak muncul lagi di sana, karena Tuhan telah memindahkannya dari bumi ke surga; jadi Elia, setelah pengangkatan dan penerjemahannya, dicari, tetapi tidak dapat ditemukan, 2Raj 2:16
karena sebelum penerjemahannya ia memiliki kesaksian ini, bahwa ia menyenangkan Tuhan: ia melakukan hal-hal yang menyenangkan-Nya; ia berjalan dengan Tuhan sebelumnya, Kejadian 5:22 yang dijelaskan oleh Targum dengan menyembah dengan benar, dan berjalan dalam ketakutan Tuhan, yang merupakan hal-hal yang sangat menyenangkan bagi Tuhan; ia berjalan dengan Tuhan oleh iman dalam cara ibadah dan pelayanannya; dan ia dapat diterima oleh-Nya dalam Kristus; frasa yang sama digunakan dalam Apokrifa:
"Dia menyenangkan Tuhan, dan dikasihi-Nya: sehingga hidup di antara orang-orang berdosa, dia diterjemahkan.'' (Kebijaksanaan 4:10)
"Henokh menyenangkan Tuhan, dan diterjemahkan, menjadi contoh pertobatan bagi semua generasi.'' (Sirakh 44:16)
Kesaksian ini ia terima dari Tuhan, dari manusia, dan dalam hati nuraninya sendiri, dan kini berdiri dalam Kitab Suci, Kejadian 5:24. Beberapa penulis Yahudi sangat jahat, dan tanpa alasan dan dasar, memberikan karakter yang berbeda tentang dia; beberapa di antara mereka mengatakan bahwa ia adalah seorang hipokrit, kadang-kadang benar, dan kadang-kadang jahat, dan bahwa Tuhan yang diberkati menghapusnya, sementara ia berada dalam kebenaran q; dan yang lainnya r, yang mengizinkannya untuk menjadi orang benar dan layak, namun menggambarkannya sebagai tidak menentu dan tidak konsisten; dan, oleh karena itu, Tuhan, yang sudah melihat bahwa ia akan berbuat jahat, dan untuk mencegahnya, segera cepat, dan mengangkatnya, melalui kematian, sebelum waktunya: dan ini tidak hanya bertentangan dengan apa yang dikatakan rasul di sini, tetapi juga dengan catatan Musa, tentang dia; dari mana tampak bahwa ia adalah seorang yang berjalan dengan Tuhan; bahwa jalannya suci dan lurus; dan yang merupakan alasan diangkatnya, atau diterjemahkannya; dan yang merupakan kehormatan tinggi yang diberikan kepadanya: dan secara keseluruhan, ia telah memperoleh kesaksian yang lebih baik daripada yang diberikan orang-orang tersebut kepadanya.

Gill (ID): Ibr 11:6 - Tetapi tanpa iman tidak mungkin untuk menyenangkan-Nya // karena dia yang datang kepada Allah // harus percaya bahwa Ia ada // dan bahwa Ia memberi imbalan kepada mereka yang dengan tekun mencarikan-Nya. Tetapi tanpa iman tidak mungkin untuk menyenangkan-Nya,.... Atau melakukan hal-hal yang menyenangkan di hadapan-Nya; atau menjalankan tugas-tugas agam...
Tetapi tanpa iman tidak mungkin untuk menyenangkan-Nya,.... Atau melakukan hal-hal yang menyenangkan di hadapan-Nya; atau menjalankan tugas-tugas agama dengan cara yang dapat diterima; seperti doa, pujian, menghadiri firman dan sakramen, atau karya-karya baik apapun; karena hal-hal tersebut dilakukan tanpa Kristus, dan tanpa Roh-Nya; dan tidak memiliki prinsip yang benar, maupun tujuan yang benar: karena ini tidak dimaksudkan untuk dipahami tentang orang-orang yang terpilih oleh Allah, seperti yang dianggap dalam Kristus; di mana mereka menyenangkan-Nya sebelum iman; dicintai oleh-Nya dengan kasih yang kekal; dan dipilih dalam Kristus, sebelum dasar dunia; Lihat Gill pada Rom 8:8.
karena dia yang datang kepada Allah; ke tahta, kasih karunia-Nya, untuk berdoa kepada-Nya, untuk memohon kasih karunia dan rahmat-Nya, bantuan dan pertolongan; ke rumah Allah, untuk menyembah dan melayani-Nya, dan agar dapat menikmati kehadiran-Nya, dan memiliki persekutuan dengan-Nya; yang datang itu harus bersifat rohani dan dengan hati; dan mengandaikan kehidupan rohani; dan harus melalui Kristus, dan dengan iman: oleh karena itu, orang yang datang kepada Allah tersebut,
harus percaya bahwa Ia ada; atau ada, seperti yang dikatakan dalam versi Arab; dan ia tidak hanya perlu percaya akan keberadaan-Nya, tetapi bahwa, sesuai dengan apa yang diwahyukan dalam firman: ia harus percaya pada tiga Pribadi dalam ketuhanan; bahwa Pribadi pertama adalah Bapa dari Kristus; bahwa Pribadi kedua adalah baik Anak Allah, dan Penengah; dan bahwa Pribadi ketiga adalah Roh dari keduanya, dan yang menerapkan semua kasih karunia; karena Allah Bapa harus didekati, melalui Kristus sebagai Penengah, dengan bimbingan dan bantuan Roh: dan ia harus percaya pada kesempurnaan Allah; bahwa Ia maha tahu, dan mengenal pribadi dan keinginan-Nya; adalah maha kuasa, dan dapat melakukan lebih dari apa yang ia pikirkan dan minta; adalah cukup sempurna, dan bahwa kasih karunia-Nya cukup baginya; bahwa Ia tidak berubah, dalam tujuan dan perjanjian-Nya; bahwa Ia benar dan setia pada janji-janji-Nya; dan adalah Allah yang penuh kasih karunia, kasih, dan rahmat: dan ia harus percaya kepada-Nya, tidak hanya sebagai Allah alam dan penyedia, tetapi sebagai Allah dan Bapa perjanjiannya dalam Kristus:
dan bahwa Ia memberi imbalan kepada mereka yang dengan tekun mencarikan-Nya; yang adalah mereka yang pertama-tama dicari oleh-Nya; dan yang mencarikan-Nya dalam Kristus, di mana Ia hanya dapat ditemukan; dan itu dengan segenap hati mereka, di atas segalanya: dan, bagi mereka, Allah adalah seorang pemberi imbalan, dalam cara kasih karunia; dengan diri-Nya sendiri, yang merupakan imbalan besar mereka; dan dengan Anak-Nya, dan segala sesuatu bersamanya; dengan lebih banyak kasih karunia; dan, pada akhirnya, dengan kemuliaan kekal, imbalan dari warisan.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Ibr 11:1-3; Ibr 11:4-31
Matthew Henry: Ibr 11:1-3 - Sifat Iman
Setelah dalam bagian penutup dari pasal sebelumnya Rasul Paulus sangat meng...

SH: Ibr 11:1-7 - Pahlawan iman Perjanjian Lama (Kamis, 10 November 2005) Pahlawan iman Perjanjian Lama
Judul: Pahlawan iman Perjanjian Lama
Sering kita mendengar orang ber...

SH: Ibr 11:1-7 - Iman adalah Sumber Kekuatan (Senin, 28 Agustus 2017) Iman adalah Sumber Kekuatan
Setiap orang memerlukan kekuatan dalam hidupnya. Kekuatan tersebut akan dijadikan peg...

SH: Ibr 11:1-7 - Mengamini Iman (Rabu, 5 Juli 2023) Mengamini Iman
Bagaimana perasaan Anda ketika menerima suatu hadiah atau penghargaan? Hadiah diberikan kepada ora...
Utley -> Ibr 11:1-7
Topik Teologia: Ibr 11:1 - -- Yesus Kristus
Keilahian Kristus
Klaim Perjanjian Baru atas Keilahian Yesus
Yesus Memiliki Sifat-sifat Allah
...

Topik Teologia: Ibr 11:2 - -- Kehidupan Kristen: Tanggung Jawab kepada Allah
Beriman kepada Allah
Percaya kepada Allah dan Percayailah Dia
Hakik...

Topik Teologia: Ibr 11:3 - -- Allah yang Berpribadi
Natur Allah sebagai Pribadi
Allah itu Aktif
Allah Aktif dalam Alam Semesta
...

Topik Teologia: Ibr 11:4 - -- Umat Manusia Pada Umumnya
Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral
Manusia Membuat Keputusan Moral
Contoh-contoh K...

Topik Teologia: Ibr 11:5 - -- Umat Manusia Pada Umumnya
Manusia Diciptakan sebagai Makhluk Moral
Manusia Membuat Keputusan Moral
Contoh-contoh K...

Topik Teologia: Ibr 11:6 - -- Allah yang Berpribadi
Pribadi Allah
Pekerjaan-Pekerjaan Allah
Pemeliharaan Allah
Pemeliharaan Allah ...

TFTWMS: Ibr 11:1 - Iman Digambarkan IMAN DIGAMBARKAN (Ibrani 11:1)
1 Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang ...

TFTWMS: Ibr 11:2-3 - Iman Diperlihatkan IMAN DIPERLIHATKAN (Ibrani 11: 2, 3)
2 Sebab karena imanlah orang-or...

TFTWMS: Ibr 11:4-7 - Iman Yang Bekerja Iman Yang Bekerja (Ibrani 11:4, 5, 7)
Bagaimanakah iman beke...

TFTWMS: Ibr 11:4 - Habel: Iman Yang Diungkapkan Dalam Ibadah HABEL: IMAN YANG DIUNGKAPKAN DALAM IBADAH (Ibrani 11:4)
4 Karena iman Habel ...

TFTWMS: Ibr 11:5 - Henokh: Iman Yang Diungkapkan Dalam Hidup Bersama Allah HENOKH: IMAN YANG DIUNGKAPKAN DALAM HIDUP BERSAMA ALLAH (Ibrani 11: 5)
5 Kar...

TFTWMS: Ibr 11:6 - Iman Diminta IMAN DIMINTA (Ibrani 11: 6)
6 Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan...
Constable (ID): Ibr 5:11--11:1 - --III. Jabatan Imam Agung dari Sang Putra 5:11--10:39
Transisi dari eksposisi (...


