Teks -- Wahyu 19:11-16 (TB)

Firman Allah

19:11 Lalu aku melihat sorga terbuka: sesungguhnya, ada seekor kuda putih; dan Ia yang menungganginya bernama: "Yang Setia dan Yang Benar", Ia menghakimi dan berperang dengan adil. 19:12 Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorangpun, kecuali Ia sendiri. 19:13 Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: "Firman Allah." 19:14 Dan semua pasukan yang di sorga mengikuti Dia; mereka menunggang kuda putih dan memakai lenan halus yang putih bersih. 19:15 Dan dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa. Dan Ia akan menggembalakan mereka dengan gada besi dan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah, Yang Mahakuasa. 19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan."

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Why 19:11 - AKU MELIHAT SORGA TERBUKA.

Nas : Wahy 19:11

Ayat ini menyatakan awal kedatangan Kristus kali kedua ke bumi sebagai Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan (ayat Wahy 19:16). Ia datang dari sorga sebagai Pejuang-Mesias (bd. 2Tes 1:7-8) untuk menegakkan kebenaran dan keadilan (Mazm 96:13), untuk menghukum bangsa-bangsa dan berperang melawan kejahatan (bd. Yoh 5:30). Inilah peristiwa yang telah dinanti-nantikan oleh orang yang setia dari segala angkatan.

Full Life: Why 19:14 - SEMUA PASUKAN.

Nas : Wahy 19:14

Pasukan-pasukan yang kembali bersama Kristus termasuk semua orang kudus yang sudah ada di dalam sorga (bd. Wahy 17:14). Pakaian putih mereka menegaskan hal ini.

Full Life: Why 19:15 - MEMUKUL SEGALA BANGSA.

Nas : Wahy 19:15

Ketika Kristus kembali ke bumi, Ia akan menghukum bangsa-bangsa yang fasik. "Menggembalakan mereka dengan gada besi" berarti membinasakan mereka (Mazm 2:9). "Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur" menunjukkan kedahsyatan hukuman-Nya (bd. Yes 64:1-2; Za 14:3-4; Mat 24:29-30; bd.

lihat cat. --> Wahy 14:19).

[atau ref. Wahy 14:19]

Full Life: Why 19:15 - KEGERAMAN MURKA ALLAH, YANG MAHAKUASA.

Nas : Wahy 19:15

Ini merupakan peringatan yang keras bahwa Allah membenci dosa. Pandangan sentimental bahwa Kristus bersikap toleran terhadap dosa dan kemesuman sama sekali tidak terdapat dalam penyataan Kristus tentang diri-Nya di dalam kitab ini

(lihat cat. --> Wahy 19:17 berikut).

[atau ref. Wahy 19:17]

Jerusalem: Why 19:11

Di sini Wahyu mulai berkata tentang akhir zaman. Setelah Babel musnah, seperti sudah dinubuatkan, Wah 14:8,14-15, lalu terlaksana juga, Wah 16:19-20; 17:12-14, maka Kristus yang setia, Wah 3:14+, mewujudkan "Hari Yahwe" dengan membinasakan semua musuh Gereja. Gambar Kristus, Wah 19:11-12, sama seperti penggambaran dahulu, dipengaruhi berbagai nubuat dari Perjanjian Lama, Wah 12:5; 14:6-20; 17:14.

Jerusalem: Why 19:12 - banyak mahkota

Oleh karena dia memang "Raja di atas segala raja", Wah 19:16; bdk Wah 5:3,13.

Jerusalem: Why 19:13 - dicelup dalam darah

Ini (lihat Wah 19:15) menyinggung Yes 63:1. Jubah itu melambangkan kemenangan berdarah atas semua musuh umat Allah, bdk Wah 5:5

Jerusalem: Why 19:13 - namaNya

Berbagai nama Penunggang kuda yang menang, Wah 19:12,13,16, mengungkapkan berbagai segi kepribadianNya. Pada nama (yang tidak diketahui orang, Wah 19:12) ditambahkan nama "Firman". Ini menyoroti Penunggang itu sebagai pewahyuan Allah yang berdaya, bdk Yoh 1:1,14: khususnya sebagai pelaksana keputusan-keputusan Allah, Wah 20:11-12; 22:12; bdk Wis 18:14-18.

Jerusalem: Why 19:14 - pasukan yang di sorga

Yaitu para malaikat, bdk Mat 26:53, atau (dan ini kiranya lebih tepat) rombongan para martir, Wah 14:4; 17:14, yang berpakaian putih-bersih, bdk Wah 19:8; 3:5,18; 6:11; 16:15; dan juga Mat 22:11 dst.

Jerusalem: Why 19:15 - pedang tajam

Pedang adalah senjata khusus Firman yang membasmi, bdk Wah 1:16; Yes 11:4; 49:2; Hos 6:5; Wis 18:15; 2Te 2:8; Ibr 4:12

Jerusalem: Why 19:15 - kilangan anggur

Dalam kitab-kitab para nabi kilangan anggur melambangkan pemusnahan musuh Umat oleh Allah pada "Hari Besar" murkaNya, bdk Kej 49:9-12; Yer 25:30; Yes 63:1-6; Yoe 3:13; Zef 1:15. Mengenai "anggur murkaNya", bdk Wah 14:8+, Wah 14:19-20; Yes 51:17.

Jerusalem: Why 19:16 - suatu nama

Nama itu mengungkapkan bahwa Kristus adalah "Tuan", bdk Wah 17:14; Fili 2:9-11. Nama itu jauh melebihi semua gelar penghujat yang dimiliki binatang itu, Wah 13:1; 17:3.

Ende: Why 19:11-12

Kemenangan Kristus berdjalan terus. Babylon telah lenjap, tetapi naga itu, (Wah 12:3) dan kedua binatang kakitangannja (Wah 13:1-11) masih berkuasa.

Ende: Why 19:11 - Jang Setia dan jang Benar

ialah Kristus sebagai Penebus, Radja dan Hakim.

Ende: Why 19:13 - Tertjelup dalam darah

Kurban Kristus disalib adalah pokok kemenanganNja.

Ende: Why 19:15 - Pedang tadjam

Sabda Allah jang keluar dari mulut Kristus sanggup memusnahkan sekalian musuh Allah.

Ende: Why 19:15 - Orang kafir

jaitu orang jang dengan tegar hati tetap menolak, malah memusuhi Kristus dan umatNja.

Ende: Why 19:16 - Pada pahaNja

Menurut beberapa ahli bahasa djuga dapat diterdjemahkan: "pada pandjiNja".

Ref. Silang FULL: Why 19:11 - sorga terbuka // yang menungganginya // Yang Benar // dan berperang

· sorga terbuka: Mat 3:16; [Lihat FULL. Mat 3:16]

· yang menungganginya: Wahy 19:19,21; Wahy 6:2

· Yang Benar: Wahy 3:14

· dan berperang: Kel 15:3; Mazm 96:13; Yes 11:4

Ref. Silang FULL: Why 19:12 - nyala api // banyak mahkota // dan pada-Nya // Ia sendiri

· nyala api: Wahy 1:14; [Lihat FULL. Wahy 1:14]

· banyak mahkota: Wahy 6:2; 12:3

· dan pada-Nya: Wahy 19:16

· Ia sendiri: Wahy 2:17; [Lihat FULL. Wahy 2:17]

Ref. Silang FULL: Why 19:13 - dalam darah // Firman Allah

· dalam darah: Yes 63:2,3

· Firman Allah: Yoh 1:1

Ref. Silang FULL: Why 19:14 - lenan halus // yang putih

· lenan halus: Wahy 19:8

· yang putih: Wahy 3:4; [Lihat FULL. Wahy 3:4]

Ref. Silang FULL: Why 19:15 - sebilah pedang // akan memukul // gada besi // kilangan anggur

· sebilah pedang: Wahy 19:21; Wahy 1:16; [Lihat FULL. Wahy 1:16]

· akan memukul: Yes 11:4; 2Tes 2:8

· gada besi: Mazm 2:9; Wahy 2:27; 12:5

· kilangan anggur: Wahy 14:20; [Lihat FULL. Wahy 14:20]

Ref. Silang FULL: Why 19:16 - paha-Nya tertulis // segala tuan

· paha-Nya tertulis: Wahy 19:12

· segala tuan: 1Tim 6:15; [Lihat FULL. 1Tim 6:15]

Defender (ID): Why 19:11 - dia yang duduk di atasnya

Atas inisiatif-Nya dalam menimbulkan tribulasi di bumi dan dengan dibukanya gulungan yang tersegel, Penunggang agung telah maju untuk menaklukkan domain-Nya yang sah dari perampasnya, naga tua. Penunggang itu kini muncul lagi untuk mengakhiri tribulasi dan menyelesaikan penaklukannya."

Defender (ID): Why 19:12 - dia sendiri

Dia dikenal dengan banyak nama, termasuk tiga dalam passage ini saja (Wahyu 19:11-16). Namun, sekarang Dia memiliki "nama yang di atas setiap nama" (Filipi 2:9), dan nama itu melambangkan kepenuhan dari siapa Dia dan apa yang Dia lakukan. Meskipun kita akan belajar lebih banyak tentang Pencipta dan Penebus kita yang agung seiring berlalunya zaman kekekalan, kita tidak akan pernah mencapai kepenuhan itu, karena Dia adalah tak terbatas. Dengan demikian, nama tertinggi di atas setiap nama tidak pernah dapat dikenal kecuali oleh Tuhan sendiri."

Defender (ID): Why 19:13 - pakaian yang dicelup dalam darah

Vesture itu dicelupkan dalam darah saat Dia berkendara dengan kemenangan menuruni tempat pemerasan anggur yang besar, di mana darah yang tumpah telah mencapai kekang kuda-kuda (Rev 14:20). Perjalanan-Nya dimulai jauh di Edom di Bozrah (Isa 63:1), dan akan terus berlanjut, "merah dalam pakaianmu, dan pakaianmu seperti orang yang menginjak penggilingan anggur" (Isa 63:2), sampai Dia mencapai Yerusalem dan Bukit Zaitun. "Dalam kemegahanmu, berkendara dengan makmur karena kebenaran dan kerendahan hati serta kebenaran; dan tangan kananmu akan mengajarkanmu hal-hal yang mengerikan" (Psa 45:4).

Defender (ID): Why 19:13 - Firman Tuhan

Yang sama yang menciptakan alam semesta dan membentuk zaman-zaman juga akan menang atas semua kekuatan kegelapan dan kejahatan (tentang Firman, lihat Yoh 1:1-3 dan Ibr 11:3).

Defender (ID): Why 19:14 - yang ada di surga

Semua orang kudus dipersiapkan untuk perjamuan pernikahan (Wahyu 19:8) yang akan diadakan di bumi, jadi bumi harus terlebih dahulu dimurnikan. Oleh karena itu, mereka akan mengikuti Penunggang ke dalam pertempuran, tetapi mereka tidak akan terlibat dalam pertempuran, karena Dia memiliki satu-satunya senjata yang diperlukan (Wahyu 19:21).

Defender (ID): Why 19:14 - mengikutinya dengan menunggangi kuda putih

Para santo-Nya akan menemani Kristus baik pada saat pengangkatan (1Th 4:14) maupun pada penampakan-Nya yang mulia di bumi, seperti yang dijelaskan di sini (Zec 14:5; 1Th 3:13; Jud 1:14).

Defender (ID): Why 19:15 - dari mulut-Nya

Dengan "napas dari mulut-Nya," Ia telah memanggil segala balatentara surga ke dalam keberadaan (Psa 33:6). Ia pasti dapat menghancurkan balatentara kegelapan dengan Firman-Nya yang maha kuasa itu (bandingkan Rev 19:21; juga Rev 1:16; Isa 11:4; 2Th 2:8).

Defender (ID): Why 19:15 - memimpin mereka

Untuk dipahami dalam konteks penggembala, "memerintah" sebenarnya berarti "memimpin atau memberi makan," dalam arti menggunakan tongkat penggembala-Nya untuk memaksa "domba" berjalan di jalan kebenaran (Psa 23:3, Psa 23:4). Mengenai "tongkat besi"-Nya, lihat Psa 2:9.

Defender (ID): Why 19:15 - tempat pemerasan anggur

Lihat Wahyu 14:14-20, catatan; Yesaya 63:1-6, catatan."

Defender (ID): Why 19:16 - Tuan di atas segala tuan

Catatan 1Timotius 6:15; Wahyu 17:14.

Frasa penting: Tuan di atas segala tuan

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: Why 19:11

Yeh 1:1, Mzm 96:13, Yes 11:4

Ref. Silang BIS: Why 19:12

Dan 10:6

Ref. Silang BIS: Why 19:15

Mzm 2:9, Yes 63:3, Yl 3:13, Why 14:20

Ref. Silang TB: Why 19:11

Mzm 96:13, Yes 11:4, Yeh 1:1

Ref. Silang TB: Why 19:12

Da 10:6

Ref. Silang TB: Why 19:15

Mzm 2:9, Yes 63:3, Yl 3:13, Why 14:20

Hagelberg: Why 19:11

19:11 Lalu aku melihat surga terbuka: sesungguhnya, ada seekor kuda putih; dan Ia yang menungganginya bernama: "Yang Setia dan Yang Benar", Ia menghakimi dan berperang dengan adil.

Walaupun pasal 19:9-10 di atas merupakan peralihan, tetapi dalam ayat ini terkesan bahwa Tuhan datang secara mendadak.

Nama Yang Setia dan Yang Benar mengingatkan kita pada pasal 3:14. Tuhan Yesus tidak datang untuk balas dendam secara sembarangan, tetapi untuk menghakimi dan berperang dengan adil.

Hagelberg: Why 19:11-16

7. Dia Kembali (19:11-16)

Antara kisah Pelacur Besar/Babel (pasal 17:1-19:10) dan kisah Pengantin Kristus/Yerusalem Baru (pasal 21:9-22:10), terdapat kisah peralihan kerajaan,⁶¹³ atau kisah kedatangan Kristus. Di sini kisah kemenangan-Nya atas segala yang melawan Dia sangatlah ditekankan. Beberapa penafsir berkata bahwa Alkitab tidak mengatakan dengan jelas bahwa Dia akan kembali ke dunia ini secara badaniah, atau secara harfiah. Namun dalam ayat-ayat yang berikut ini kata malaikat dalam Kisah Para Rasul 1:11 digenapi: "Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke surga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke surga." Jika Yesus Kristus dibangkitkan dan naik ke surga secara badaniah, maka Dia akan kembali secara badaniah.

Hagelberg: Why 19:11

19:11 Lalu aku melihat surga terbuka: sesungguhnya, ada seekor kuda putih; dan Ia yang menungganginya bernama: "Yang Setia dan Yang Benar", Ia menghakimi dan berperang dengan adil.

Walaupun pasal 19:9-10 di atas merupakan peralihan, tetapi dalam ayat ini terkesan bahwa Tuhan datang secara mendadak.

Nama Yang Setia dan Yang Benar mengingatkan kita pada pasal 3:14. Tuhan Yesus tidak datang untuk balas dendam secara sembarangan, tetapi untuk menghakimi dan berperang dengan adil.

Hagelberg: Why 6:1--20:3

B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)

Bentuk Bagian Ini

Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan. (Mungkinkah Mazmur 79:12, yang berkata, "Dan balikkanlah ke atas pangkuan tetangga kami tujuh kali lipat cela yang telah didatangkan kepada-Mu, ya Tuhan!" melatarbelakangi hukuman tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan?) Segel, sangkakala, dan cawan ini merupakan kerangka atau garis besar dari bagian ini. Enam segel itu dibuka Tuhan, disertai hukuman atas bumi. Lalu segel yang ketujuh terdiri dari tujuh sangkakala.²⁹⁹ Keenam sangkakala pertama diceritakan, lalu yang ketujuh terdiri dari tujuh cawan. Struktur ini menekankan dahsyatnya hukuman atas "mereka yang diam di bumi". Segel yang ketujuh merupakan ketujuh sangkakala, dan sangkakala yang ketujuh merupakan ketujuh cawan.³⁰⁰ Jadi, sesudah "yang diam di bumi" mengalami hukuman-hukuman dahsyat yang mulai dari segel yang pertama sampai dengan segel yang keenam, mungkin mereka akan berpikir, "Tinggal hanya satu hukuman lagi, bukankah ada tujuh segel?" Tetapi mereka akan heran, sebab yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang ditandai dengan tujuh sangkakala. Lalu, sesudah hukuman-hukuman dari enam sangkakala, mungkin mereka akan berpikir, "Akhirnya, hanya satu hukuman lagi..." tetapi mereka akan heran, karena yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang disebut tujuh cawan.³⁰¹

Struktur ini menekankan betapa dahsyatnya hukuman-hukuman itu. Selain itu, ternyata segel, sangkakala, dan cawan menjadi garis besar, kerangka, atau "rantai" kisah ini. Selain "rantai kisah" ini ada beberapa hal lain yang juga disisipkan. Setiap "tambahan" ini juga merupakan dorongan untuk ketujuh jemaat itu.

Bagian ini menceritakan "Masa Kesengsaraan", yang merupakan "minggu" yang ke-70 dalam Kitab Daniel pasal 9, suatu masa yang berkelanjutan tujuh tahun. Di antara nas-nas yang lain, Amos 5:18-20 menceritakan kesengsaraan yang akan dialami umat Israel pada masa itu.

Menurut tafsiran lain, keenam segel dalam Wahyu 6 melambangkan masa ini, "zaman gereja", yang penuh dengan peperangan dan penderitaan seperti dikatakan di dalam Markus 13:5-13 ("Semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru").

Tetapi paham tersebut agak sulit diterima, kalau kita membaca 6:8, "Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang ada di bumi." Jadi kalau segel yang keempat dibuka, paling tidak kira-kira satu milyar orang akan dibunuh. Itu bukan zaman sekarang. Alasan lain berkaitan dengan permintaan Tuhan Yesus, yang disebutkan dalam Wahyu 5 dan Mazmur 2:8. Seandainya enam segel itu menceritakan keadaan kita dalam "zaman gereja", artinya gulungan kitab itu sudah diminta Tuhan, dan segel itu sedang dibuka. Dengan demikian, menurut tafsiran tersebut, pembukaan enam segel menghabiskan waktu 2000 tahun, tetapi tujuh sangkakala dan tujuh cawan hanya makan waktu kurang dari tiga tahun. Ini tidak mustahil, tetapi agak aneh.

Lebih baik, sesuai dengan dahsyatnya pembukaan segel dan kepentingan pengambilan gulungan kitab, pengambilan gulungan kitab dianggap permulaan Masa Kesengsaraan, dan pembukaan segel dianggap sebagai sebagian dari hukuman Allah atas "yang diam di bumi" pada Masa Kesengsaraan. Hukuman yang dahsyat harus mendahului pendirian Kerajaan Allah di bumi, sangat jelas dalam Amos 5:18-20 dan Yesaya 2:12-21.

Isi Bagian Ini

Dari segi isi (bukan bentuk), bagian ini ada kesamaannya dengan Markus 13 (juga Matius 24 dan Lukas 21), saat Tuhan Yesus bernubuat mengenai akhir zaman. Beasley-Murray³⁰² mencatat kesamaan-kesamaan tersebut sebagai berikut:

Markus 13	Wahyu 6
1. Perang-perang	1. Perang-perang
2. Perselisihan inter- nasional	2. Perselisihan inter- nasional
3. Gempa bumi	3. Kelaparan
4. Kelaparan	4. Wabah/sampar
5. Penganiayaan	5. Penganiayaan
6. Gerhana, bintang berjatuhan, goncangan kuasa-kuasa langit	6. Gempa bumi, gerhana, bintang berjatuhan, pembesar bersembunyi di gua, langit menyusut

Hagelberg: Why 4:1--22:21

III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)

Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi sesudah ini") dan 4:1 ("Naiklah kemari dan Aku akan menunjuk kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini") kita mengetahui bahwa pasal 4 merupakan permulaan dari bagian ketiga. Bagian ketiga ini akan menceritakan "apa yang akan/harus terjadi sesudah" hal-hal mengenai ketujuh jemaat. Apa yang dibahas dalam pasal 1-3 sudah terjadi. Ketujuh jemaat itu sudah tidak ada lagi, sedangkan apa yang digambarkan dalam pasal 4-22 belum terjadi.

Fungsi bagian ini:

Memang Tuhan Yesus sudah menjanjikan pahala yang indah dan hebat kepada yang setia, kepada "barangsiapa yang menang", kepada "yang menuruti apa yang tertulis di dalam" Kitab Wahyu. Dalam bagian ketiga ini dibuktikan bahwa janji-janji itu bukan omong kosong, tetapi Dia mampu menggenapi janji-Nya, karena Dia akan mengalahkan musuh-Nya dan mendirikan Kerajaan-Nya. Juga, mereka yang menganiaya anggota jemaat Kristus akan dikalahkan oleh Raja atas segala raja, sehingga mereka yang dianiaya akan dihibur dan didorong untuk setia di dalam penganiayaan.

Struktur bagian ini:

Struktur bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa bagian, sebagai berikut:

Visi Takhta sebagai Pendahuluan, 4:1-5:14

Masa Kesengsaraan, 6:1-20:3

Kerajaan Seribu Tahun, 20:4-15

Yerusalem yang Baru, 21:1-22:5

Penjelasan Akhir dari Penglihatan, 22:6-17

Bagian Penutup dari Kitab, 22:18-21

Hagelberg: Why 19:12

19:12 Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota⁶¹⁴ dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri.

Beberapa unsur di sini mengaitkan bagian ini dengan penglihatan dalam pasal satu, dan juga sifat-sifat Kristus dalam pasal dua dan tiga. Dia adalah "Yang Setia dan Yang Benar", dan mata-Nya bagaikan nyala api. Kita perlu menyadari bahwa Dia yang menegur dan menghibur kita dalam pasal dua dan tiga adalah Dia yang akan datang sebagai Pemenang dan Hakim pada akhir zaman.

Banyak orang berusaha menduga-duga mengenai siapa nama dari frase nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri. Sebenarnya sudah cukup kalau dikatakan bahwa kita tidak dapat mengetahui nama itu, sama seperti adanya pengenalan akan Bapa dan Anak-Nya yang di luar pengetahuan kita, menurut Matius 11:27.

Hagelberg: Why 19:12

19:12 Dan mata-Nya bagaikan nyala api dan di atas kepala-Nya terdapat banyak mahkota⁶¹⁴ dan pada-Nya ada tertulis suatu nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri.

Beberapa unsur di sini mengaitkan bagian ini dengan penglihatan dalam pasal satu, dan juga sifat-sifat Kristus dalam pasal dua dan tiga. Dia adalah "Yang Setia dan Yang Benar", dan mata-Nya bagaikan nyala api. Kita perlu menyadari bahwa Dia yang menegur dan menghibur kita dalam pasal dua dan tiga adalah Dia yang akan datang sebagai Pemenang dan Hakim pada akhir zaman.

Banyak orang berusaha menduga-duga mengenai siapa nama dari frase nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri. Sebenarnya sudah cukup kalau dikatakan bahwa kita tidak dapat mengetahui nama itu, sama seperti adanya pengenalan akan Bapa dan Anak-Nya yang di luar pengetahuan kita, menurut Matius 11:27.

Hagelberg: Why 19:13

19:13 Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: "Firman Allah".

Walaupun Dia belum terjun ke dalam peperangan, jubah yang Dia pakai telah dicelup dalam darah. Rupanya darah yang disebutkan dalam ayat ini adalah darah Tuhan Yesus sendiri,⁶¹⁵ sehingga ayat ini mengingatkan kita bahwa Dia yang akan datang untuk menghakimi manusia adalah Dia yang telah datang untuk menyelamatkannya.⁶¹⁶ Anak Domba Allah yang telah disembelih sama dengan Anak Domba Allah yang mengambil gulungan kitab yang disegel dengan tujuh segel.

Selain "suatu nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri", Dia juga mempunyai nama Firman Allah, Anak Allah yang sudah menjelma menjadi manusia.⁶¹⁷

Hagelberg: Why 19:13

19:13 Dan Ia memakai jubah yang telah dicelup dalam darah dan nama-Nya ialah: "Firman Allah".

Walaupun Dia belum terjun ke dalam peperangan, jubah yang Dia pakai telah dicelup dalam darah. Rupanya darah yang disebutkan dalam ayat ini adalah darah Tuhan Yesus sendiri,⁶¹⁵ sehingga ayat ini mengingatkan kita bahwa Dia yang akan datang untuk menghakimi manusia adalah Dia yang telah datang untuk menyelamatkannya.⁶¹⁶ Anak Domba Allah yang telah disembelih sama dengan Anak Domba Allah yang mengambil gulungan kitab yang disegel dengan tujuh segel.

Selain "suatu nama yang tidak diketahui seorang pun, kecuali Ia sendiri", Dia juga mempunyai nama Firman Allah, Anak Allah yang sudah menjelma menjadi manusia.⁶¹⁷

Hagelberg: Why 19:14

19:14 Dan semua pasukan yang di surga mengikuti Dia; mereka menunggang kuda putih dan memakai lenan halus yang putih bersih.

Apakah mereka yang mengikuti Dia adalah malaikat atau orang-orang yang "menang" yang akan "duduk bersama-sama dengan" Kristus? Kalau ayat ini merupakan penggenapan dari Wahyu pasal 17:14, maka ayat ini menggambarkan keadaan mereka yang sudah menerima dan menuruti segala yang diperintahkan dalam Wahyu pasal 2-3.

Mereka tidak ikut dalam peperangan, mereka hanya mengikuti Dia saja.

Sama seperti Tuhan Yesus, mereka juga menunggang kuda putih. Mereka ikut dalam kekudusan dan kemenangan Juru Selamat dan Raja mereka. Dan sesuai dengan janji yang dicatat dalam pasal 3:5, mereka memakai lenan halus yang putih bersih.

Hagelberg: Why 19:14

19:14 Dan semua pasukan yang di surga mengikuti Dia; mereka menunggang kuda putih dan memakai lenan halus yang putih bersih.

Apakah mereka yang mengikuti Dia adalah malaikat atau orang-orang yang "menang" yang akan "duduk bersama-sama dengan" Kristus? Kalau ayat ini merupakan penggenapan dari Wahyu pasal 17:14, maka ayat ini menggambarkan keadaan mereka yang sudah menerima dan menuruti segala yang diperintahkan dalam Wahyu pasal 2-3.

Mereka tidak ikut dalam peperangan, mereka hanya mengikuti Dia saja.

Sama seperti Tuhan Yesus, mereka juga menunggang kuda putih. Mereka ikut dalam kekudusan dan kemenangan Juru Selamat dan Raja mereka. Dan sesuai dengan janji yang dicatat dalam pasal 3:5, mereka memakai lenan halus yang putih bersih.

Hagelberg: Why 19:15

19:15 Dan dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa. Dan Ia akan memerintah⁶¹⁸ mereka dengan gada besi dan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah, Yang Mahakuasa.

Bagaimana Dia menghakimi mereka yang diam di bumi dikiaskan dengan tiga kiasan yang diambil dari Perjanjian Lama, yaitu pedang tajam yang keluar dari mulut-Nya, gada besi, dan kilangan anggur. Sesuai dengan apa yang dikatakan mengenai Tuhan Yesus dalam pasal 2:12, dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam. Dalam konteks pasal 2-3 pedang itu dapat dipakai untuk melawan musuh, dan juga dapat dipakai untuk menghajar umat-Nya sendiri. Dalam konteks pasal 19, pedang tajam ini akan dipakai untuk memukul segala bangsa. Semesta alam diciptakan hanya dengan Firman yang diucapkan. Demikian juga dunia ini dihakimi dengan apa yang keluar dari mulut-Nya. Dalam Yesaya 11:4 dikatakan, "...Ia akan menghajar bumi dengan perkataan-Nya seperti dengan tongkat, dan dengan napas mulut-Nya ia akan membunuh orang fasik." Lihatlah juga 2 Tesalonika 2:8 dan Ibrani 4:12. Rupanya Firman Kristus layak dikiaskan sebagai sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa.

Maksud kata-kata yang dipakai dalam pasal 2:27 dan 12:5, Ia akan memerintah mereka dengan gada besi, dijelaskan lagi dengan ungkapan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah. Ini bukan kemarahan Kristus sendiri, tetapi murka Allah. Sesuai dengan apa yang dikatakan dalam pasal 19:11, "Ia menghakimi dan berperang dengan adil." Kiasan ini diambil dari Mazmur 2:9.

Sama seperti buah anggur diinjak-injak dalam kilangan anggur, demikian juga mereka akan menderita. Kiasan ini, yang diambil dari Yesaya 63:2-4, juga dipakai dalam Wahyu pasal 14:19-20.

Hagelberg: Why 19:15

19:15 Dan dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa. Dan Ia akan memerintah⁶¹⁸ mereka dengan gada besi dan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah, Yang Mahakuasa.

Bagaimana Dia menghakimi mereka yang diam di bumi dikiaskan dengan tiga kiasan yang diambil dari Perjanjian Lama, yaitu pedang tajam yang keluar dari mulut-Nya, gada besi, dan kilangan anggur. Sesuai dengan apa yang dikatakan mengenai Tuhan Yesus dalam pasal 2:12, dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam. Dalam konteks pasal 2-3 pedang itu dapat dipakai untuk melawan musuh, dan juga dapat dipakai untuk menghajar umat-Nya sendiri. Dalam konteks pasal 19, pedang tajam ini akan dipakai untuk memukul segala bangsa. Semesta alam diciptakan hanya dengan Firman yang diucapkan. Demikian juga dunia ini dihakimi dengan apa yang keluar dari mulut-Nya. Dalam Yesaya 11:4 dikatakan, "...Ia akan menghajar bumi dengan perkataan-Nya seperti dengan tongkat, dan dengan napas mulut-Nya ia akan membunuh orang fasik." Lihatlah juga 2 Tesalonika 2:8 dan Ibrani 4:12. Rupanya Firman Kristus layak dikiaskan sebagai sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa.

Maksud kata-kata yang dipakai dalam pasal 2:27 dan 12:5, Ia akan memerintah mereka dengan gada besi, dijelaskan lagi dengan ungkapan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah. Ini bukan kemarahan Kristus sendiri, tetapi murka Allah. Sesuai dengan apa yang dikatakan dalam pasal 19:11, "Ia menghakimi dan berperang dengan adil." Kiasan ini diambil dari Mazmur 2:9.

Sama seperti buah anggur diinjak-injak dalam kilangan anggur, demikian juga mereka akan menderita. Kiasan ini, yang diambil dari Yesaya 63:2-4, juga dipakai dalam Wahyu pasal 14:19-20.

Hagelberg: Why 19:16

19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan".

Selain nama yang dipakai dalam pasal 19:13, yaitu "Firman Allah", Dia juga mempunyai nama Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan. Nama itu tertulis pada jubah-Nya, rupanya supaya terlihat waktu berperang.⁶¹⁹ Nama itu juga dipakai dalam Wahyu pasal 17:14; 1 Timotius 6:15; dan Daniel 2:47, dan tampaknya nama ini pertama kali dipakai dalam Ulangan 10:17.⁶²⁰ Nama ini menegaskan kedaulatan mutlak yang dimiliki oleh Kristus.

Hagelberg: Why 19:16

19:16 Dan pada jubah-Nya dan paha-Nya tertulis suatu nama, yaitu: "Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan".

Selain nama yang dipakai dalam pasal 19:13, yaitu "Firman Allah", Dia juga mempunyai nama Raja segala raja dan Tuan di atas segala tuan. Nama itu tertulis pada jubah-Nya, rupanya supaya terlihat waktu berperang.⁶¹⁹ Nama itu juga dipakai dalam Wahyu pasal 17:14; 1 Timotius 6:15; dan Daniel 2:47, dan tampaknya nama ini pertama kali dipakai dalam Ulangan 10:17.⁶²⁰ Nama ini menegaskan kedaulatan mutlak yang dimiliki oleh Kristus.

Gill (ID): Why 19:11 - Dan aku melihat langit dibuka // dan lihat, ada kuda putih // Dan Dia yang duduk di atasnya disebut Setia dan Benar // Dan dalam kebenaran Dia menghakimi dan berperang

Dan aku melihat langit dibuka,.... Penglihatan ini tidak merujuk pada waktu yang sama dengan segel pertama, Wahyu 6:2 karena meskipun ada kuda putih, dengan penunggang di atasnya, yang terlihat di sini, sama seperti di sana; itu menghormati waktu-waktu pertama dari Injil, ini adalah bagian akhir dari dispensasi Injil itu; juga bukan tentang perang di surga antara Mikail dan naga, serta para malaikat mereka, Wahyu 12:7 yang mengakibatkan kejatuhan Paganisme di kekaisaran Romawi, ini akan mengakibatkan kejatuhan Kepausan di dalamnya; juga bukan tentang kedatangan pribadi Kristus untuk penghakiman terakhir, yang akan dijelaskan di bab berikutnya; tetapi tentang pertempuran di Armageddon, yang mana cawan yang keenam adalah persiapannya, dan yang diselesaikan di bawah yang ketujuh, Wahyu 16:13 dan apa yang secara singkat disinggung di sana diterangkan di sini; di mana Kristus, Jenderal, dan pasukannya, di satu pihak, dan raja-raja di bumi, dengan binatang dan nabi palsu, serta pasukan mereka, di pihak yang lain, muncul untuk saling bertempur: dan hasil pertempuran diwakili secara khusus, agar dapat melihatnya, "Yohanes melihat langit dibuka": tidak secara harfiah, seperti pada pembaptisan Kristus, dan pada penyaliban Stefanus, juga bukan dalam arti spiritual, melalui darah Kristus, tetapi secara penglihatan, seperti di Wahyu 4:1 dan karena langit, sering kali dalam buku ini, melambangkan gereja di bumi, mungkin dimaksudkan sebuah keadaan gereja yang lebih mulia dan nyaman; ketika gerbangnya akan dibuka terus-menerus, dan tidak ditutup siang atau malam, untuk menerima pasukan-pasukan dari bangsa-bangsa, dan raja-raja mereka, Yesaya 60:15 keadaan semacam itu seperti yang dirujuk dalam Wahyu 11:19 yang mana penglihatan ini kontemporer; dan mungkin menunjukkan kemunculan Kristus yang sangat mulia, tidak secara pribadi, yang akan terjadi setelah ini, tetapi dalam kerajaan dan kuasanya, dalam mengalahkan musuh-musuhnya, dan memerintah secara spiritual bersama para kudusnya: dan itu juga dapat mendeskripsikan wahyu yang jelas dan pemahaman yang dimiliki Yohanes tentang hal-hal berikut:

dan lihat, ada kuda putih yang, seperti dalam Wahyu 6:2 mungkin merupakan simbol dari Injil, dan para pelayan Injil, seperti yang ada di sana dalam yang pertama, di sini di bagian akhir dari dispensasi Injil; dilambangkan oleh kuda, untuk menunjukkan kemajuan cepat dari Injil di hari-hari terakhir, kemegahan, kekuasaan, dan wewenang dengan mana ia akan datang, menekan semua perlawanan yang dibuat melawannya; dan dengan kuda putih, untuk menggambarkan kemurnian Injil, dan para pengkhotbah serta pengaku katanya, dan damai yang dipublikasikannya, dan diberikannya, dan sukacita yang dibawanya, serta kemenangan-kemenangan yang menyertainya.

Dan Dia yang duduk di atasnya disebut Setia dan Benar: bahwa Kristus yang dimaksud di sini, jelas terlihat dari deskripsi matanya, Wahyu 19:12 yang sama seperti di Wahyu 1:14 dan dari namanya, Wahyu 19:13 yang merupakan nama khas dari Putra Allah, Yoh 1:1 dan Dia duduk di atas, dan diusung oleh, dan maju dengan Injil, dan pelayananNya, dengan kemuliaan dan kemegahan, dan sukses, Mazmur 45:3 dan karakter setia dan benar sangat sesuai dengan-Nya; Lihat Gill tentang Wahyu 3:7. Lihat Gill tentang Wahyu 3:14. Dia adalah "setia dan benar" kepada Tuhan, yang mengangkatnya sebagai Pemimpin dan Panglima umat, dan kepada mereka Dia adalah Panglima: dan karakter-karakter ini sangat sesuai dengan-Nya sekarang, ketika Dia akan mewujudkan semua hal mulia yang disebutkan tentang gereja, terkait dengan keadaan spiritual dan bahagianya di hari-hari terakhir, dan sangat membantu untuk merekomendasikan-Nya sebagai seorang Jenderal.

Dan dalam kebenaran Dia menghakimi dan berperang; yang harus dipahami bukan tentang penghakiman terakhir, meskipun itu akan dilaksanakan dalam kebenaran, dan oleh karena itu disebut sebagai penghakiman yang benar, tetapi pada hari itu tidak akan ada perang, tidak ada perlawanan, orang jahat akan segera menyerah; tetapi tentang penilaian Kristus terhadap umat-Nya, dan membalaskan darah mereka terhadap musuh-musuh mereka, dan sisa dari mereka di antara kaum Katolik, Pagan, dan Muslim; yang akan dihimpun di Armageddon dalam array pertempuran melawan mereka, ketika akan ada kekalahan total terhadap mereka dalam penghakiman yang benar; karena seperti di masa lalu, binatang itu berperang dengan orang-orang kudus dan saksi-saksinya, dan mengalahkan mereka, Kristus akan memungkinkan umat-Nya untuk berperang melawan dirinya dan sekutunya, dan mengalahkan mereka, seperti yang ditunjukkan oleh kelanjutan dari penglihatan ini, Kristus berada di depan mereka, meskipun tidak secara pribadi, tetapi dalam kuasa.

Gill (ID): Why 19:12 - Matanya seperti nyala api // Dan di kepalanya terdapat banyak mahkota // Dan Dia mempunyai nama yang tertulis yang tidak seorang pun tahu kecuali Dia sendiri

Matanya seperti nyala api,.... Yang menunjukkan ketajaman dan penetrasi mereka, pengetahuan Allah yang Maha Tahu untuk melihat dan menemukan usaha-usaha rahasia, rencana, dan alat dari musuh-musuhnya terhadap umat-Nya, dan penerapan-Nya untuk kepentingan mereka, matanya, seperti nyala api, berkeliling ke sana kemari untuk mereka; dan ini juga dapat menunjuk pada kemarahan-Nya yang membara terhadap musuh-musuh umat-Nya, mata kemuliaan-Nya diprovokasi oleh kekejaman dan kejahatan mereka; dan juga ketidakpastian kehancuran mereka, dan inevitabilitasnya.

Dan di kepalanya terdapat banyak mahkota; karena Dia tidak hanya memiliki satu mahkota, sebagai Pencipta dan Penguasa alam semesta, berdasarkan hak kodrati, tetapi Dia memiliki satu yang telah dipasang oleh Bapa-Nya di kepalanya, ketika Dia ditetapkan sebagai Raja di atas bukit suci Zion-Nya, Mzm 21:3 dan ada satu lagi yang dikalungkan oleh ibunya, gereja, pada hari pertunangannya, Kidung 3:11 dan selain dari ini, setiap orang percaya meletakkan mahkota di kepalanya, memberinya kemuliaan atas keselamatan mereka, dan semuanya melemparkan mahkota mereka di kaki-Nya: yang mungkin dapat ditambahkan, bahwa mahkota dari semua raja di bumi adalah milik-Nya; mereka memerintah dengan-Nya, dan bertanggung jawab kepada-Nya. Bagian deskripsi ini mungkin menyatakan segala kuasa di surga dan di bumi, yang diberikan kepada Kristus pada kebangkitan-Nya, dan dilakukan oleh-Nya sejak saat itu; dan khususnya tentang luasnya kerajaan-Nya pada waktu visiun ini merujuk, ketika kerajaan-kerajaan dunia ini akan menjadi milik-Nya, Wahyu 11:15, karena visi ini dan trompet ketujuh terjadi bersamaan; dan ini mungkin menjadi simbol dari banyak kemenangan yang diperoleh oleh-Nya, dan dari kemenangan terakhir dan penutup yang sekarang akan diperoleh oleh-Nya.

Dan Dia mempunyai nama yang tertulis yang tidak seorang pun tahu kecuali Dia sendiri; yang tampaknya adalah nama-Nya, Anak Allah, seperti nama yang tidak diketahui dari pemenang, dalam Wahyu 2:17 adalah anak Allah; dan maksudnya adalah bahwa sifat ilahi-Nya, di mana Dia adalah Anak Allah, tidak dapat dipahami, dan bahwa bertelurnya atau lahirnya Dia, sebagai demikian, tidak bisa diungkapkan, Ams 30:4, dan bahwa tanpa wahyu ilahi nama itu sendiri tidak bisa dikenal; atau tidak bisa diketahui bahwa Allah memiliki seorang Anak, dan bahwa Kristus adalah Dia, dan menyandang nama itu, Mat 11:27, atau nama-Nya Immanuel. Tuhan yang berinkarnasi mungkin dimaksud, yang merupakan nama yang rahasia dan indah, dan mengandung dalam dirinya, tanpa kontroversi, sebuah misteri besar, yang tidak dapat dipahami oleh akal yang terbatas; atau nama-Nya, פלא, "yang ajaib, rahasia", Yes 9:6. Nama ini dikatakan "tertulis"; yaitu, dalam Kitab-kitab kebenaran, di mana dinyatakan bahwa Kristus adalah Anak Allah, dan Immanuel. Dalam Wahyu 19:16 nama Raja segala raja, dll. dikatakan tertulis di jubahnya, dan di paha-Nya; dan versi Etiopia membuatnya tertulis di mahkotanya atau diademnya, dengan membaca kata-kata demikian; "dan di kepalanya sebuah mahkota, dan tertulis di diadema-nya sebuah nama, dan tidak ada seorang pun yang tahu itu, kecuali Dia sendiri"; sebagaimana imam besar memiliki "yang kudus bagi Tuhan" tertulis di mitranya. Versi Siria memasukkan sebuah klausa di antara dua yang terakhir, "memiliki nama-nama tertulis", dan kemudian mengikuti, "dan sebuah nama tertulis", dll. dan demikian pula edisi Complutensian.

Gill (ID): Why 19:13 - Dan dia berpakaian dengan jubah yang dicelup dalam darah // Dan namanya disebut Firman Allah

Dan dia berpakaian dengan jubah yang dicelup dalam darah,.... Baik dalam darahnya sendiri, yang menjadikannya Juru Selamat bagi gereja dan umatnya; atau dalam darah orang-orang santo-nya, yang kini dia datang untuk membalas; atau lebih tepatnya dalam darah musuh-musuhnya, dengan mana dia muncul sebagai ternoda, sebelum pertempuran dimulai, kemenangan sudah pasti, dan pembantaian mereka tidak terhindarkan: metafora ini diambil dari orang-orang yang menginjak-injak dalam tempat pemerasan anggur, yang pakaian mereka ternoda dengan darah anggur; lihat Wahyu 19:15. Di sini juga dapat terdapat alusi pada pakaian jenderal Romawi, yang terkadang berwarna ungu atau merah, di mana ia bertarung, seperti yang dilakukan oleh Lukulus ^s.

Dan namanya disebut Firman Allah; nama Kristus, yang sering digunakan oleh Yohanes dalam Injilnya, surat-suratnya, dan dalam kitab ini, Yoh 1:1 1Yo 1:1. Mengenai arti, alasan, dan makna nama ini; lihat Gill pada Yoh 1:1. Alasan mengapa dia disebut demikian di sini mungkin sebagian untuk mengekspresikan kebesaran, kemuliaan, dan keagungannya, nama ini terutama menjadi miliknya, sebagai pribadi, sebagai Pencipta segala sesuatu, dan sebelum inkarnasi-nya; dan sebagian karena semua janji Tuhan dalam firman-Nya, yang semuanya adalah ya, dan amin dalam Kristus, akan segera terpenuhi.

Gill (ID): Why 19:14 - Dan pasukan yang berada di surga // mengikuti-Nya // di atas kuda putih // mengenakan linen halus, putih dan bersih.

Dan pasukan yang berada di surga,.... Bukan para malaikat, meskipun mereka adalah pasukan Tuhan dan merupakan tentara surga; mereka berada di surga, tinggal di sana, mengikuti Kristus, melayaninya, dan mengabdi kepadanya, dan kadang-kadang diwakili oleh kuda dan prajurit berkuda, 2Raj 2:11 dan mereka adalah makhluk yang murni dan kudus, dan akan datang bersama Kristus untuk penghakiman: tetapi visi ini tidak merujuk pada hari penghakiman; dan selain itu, para orang kudus yang dimaksud, seperti yang terlihat dari pakaian mereka, karena linen halus, putih dan bersih, adalah kebenaran orang-orang kudus, Why 19:8 dan kebenaran malaikat dan orang kudus tidaklah sama. Selain itu, ini adalah kelompok yang sama yang dijelaskan dalam Why 17:14. Para orang kudus berada dalam keadaan peperangan, memiliki banyak musuh untuk dilawan, dosa, Setan, dan dunia; mereka terdaftar sebagai sukarelawan di bawah Kristus, Sang Kepala keselamatan; mereka dilengkapi dengan keseluruhan perlengkapan Allah, dan jumlah mereka sangat banyak, dan selalu lebih dari pemenang melalui Kristus: mereka digambarkan oleh tempat di mana mereka berada, "di surga"; bukan orang-orang kudus yang dimuliakan di surga; dengan mereka memang Kristus akan datang untuk penghakiman, bahkan dengan semua orang kudus-Nya bersama-Nya; tetapi anggota gereja yang berjuang, dikatakan berada di surga, karena itu sering disebut kerajaan surga; dan karena nama mereka tertulis di surga, dan mereka adalah keturunan surgawi; mereka lahir dari atas, dan merupakan bagian dari panggilan surgawi; mereka milik surga, mereka adalah warganya, dan sedang menekan menuju ke sana. Dan ini

mengikuti-Nya; Kristus, Pemimpin dan Komandan mereka dalam melaksanakan kasih karunia, dan dalam melaksanakan tugas; setelah menempuh jalan-Nya melalui serangkaian penderitaan, dan tetap setia kepada-Nya, dan sekarang melayani-Nya; bukan untuk membantu dalam bertempur, tetapi untuk menambah penampilan yang mulia dan triumphant dari Jenderal mereka; dan oleh karena itu dikatakan

di atas kuda putih; mereka telah melayani Kristus dalam Injil-Nya, yang beberapa dari mereka telah khotbahkan, dan semua mengaku, dan telah mempertahankan kemurnian Injil itu dalam doktrin dan praktik, dan sekarang menang di dalam Kristus, dan bersama-Nya, menunggangi kuda dengan warna yang sama dengan milik-Nya, sebagai pangeran dan bangsawan-Nya, dan yang telah dijadikan raja serta imam; yang pertama mungkin diwakili oleh kuda mereka; lihat Hak 5:10 dan yang terakhir oleh pakaian mereka yang mengikuti,

dikenakan linen halus, putih dan bersih; bukan kuda-kuda itu, tetapi pasukan di atasnya; yang tidak menunjuk pada kemurnian batin mereka, yang sangat mulia; atau pada pakaian pergaulan luar mereka, yang dicuci dan dibuat putih dalam darah Domba; tetapi jubah dari kebenaran Kristus, yang murni dan tak bercacat: mereka tidak mengenakan perlengkapan, karena mereka tidak untuk menyerang, hanya Jenderal mereka, yang mengenakan pakaian berdarah, akan menginjak penggilingan anggur, dan menghancurkan antikristus dengan napas mulut-Nya, atau dengan pedang yang keluar dari-Nya, seperti yang disebutkan di bawah ini.

Gill (ID): Why 19:15 - Dan dari mulutnya keluarlah pedang tajam // Dan Dia akan memerintah mereka dengan tongkat besi // dan Dia menginjak press anggur dari kemarahan dan amarah Allah Yang Mahakuasa

Dan dari mulutnya keluarlah pedang tajam,.... Edisi Complutensian, dan semua versi Timur, dengan Latin Vulture, membaca, "pedang tajam bermata dua". Firman Tuhan, atau putusan yudisial Kristus menurut itu, dan yang akan Dia laksanakan sepenuhnya, untuk kehancuran total semua musuh-Nya; Lihat Gill pada Wahyu 1:16 bahwa dengan itu Dia akan memukul bangsa-bangsa; orang-orang Gentil, orang-orang Katolik, negara-negara antikristen, mereka yang telah menganut Babel, dan yang telah meminum anggur dari percabulannya. Ini diprediksi dalam Bilangan 24:17 dan oleh karena ini bangsa-bangsa akan marah di bawah bunyi trompet ketujuh, yang dengan mana visi ini kontemporer, Wahyu 11:18.

Dan Dia akan memerintah mereka dengan tongkat besi; menggunakan mereka dengan tingkat ketegasan yang tertinggi; frasa ini diambil dari Mazmur 2:9 sebuah nubuat tentang Kristus, dan disebutkan dua kali sebelumnya dalam buku ini; lihat Gill pada Wahyu 2:27, Wahyu 12:5,

dan Dia menginjak press anggur dari kemarahan dan amarah Allah Yang Mahakuasa; kemarahan Allah yang hebat terhadap para pendosa dibandingkan dengan sebuah press anggur; dan pihak antikristen yang jahat disamakan dengan buah anggur yang matang; yang sedang siap untuk kehancuran, dilemparkan ke dalamnya, dan ditekan, diperas, dan diinjak-injak oleh kuasa besar Kristus, Firman Tuhan, yang karena itu pakaiannya dikatakan sebelumnya telah dicelup dalam darah; metafora yang sama digunakan dalam Wahyu 14:19 alusi ini tampaknya merujuk pada Yesaya 63:3.

Gill (ID): Why 19:16 - Dan dia memiliki pada pakaiannya dan di paha-nya sebuah nama yang tertulis // Raja dari segala raja dan Tuan dari segala tuan.

Dan dia memiliki pada pakaiannya dan di paha-nya sebuah nama yang tertulis,.... Nama ini, yang akan diungkapkan kemudian, dikatakan tertulis di pakaiannya, mengacu pada kebiasaan orang-orang terkenal dan terkemuka yang memiliki nama mereka dijalin dalam pakaian mereka, dan ini kadang-kadang dilakukan dengan huruf emas, seperti yang dilakukan oleh Zeuxis ^t; dan ini menggambarkan ketampakan kerajaan Kristus, yang sekarang akan datang dengan pengamatan; hukum-hukum-Nya, penyelenggaraan tugas kerajaannya, akan nyata, dan Dia akan memerintah di hadapan para tua-tua-Nya dengan megah: dan dikatakan tertulis di paha-Nya bisa berarti bahwa itu berada di bagian pakaiannya yang menutupi paha-Nya; atau bisa juga berarti bahwa itu ada di pedangnya, yang kadang-kadang dipasang di paha-Nya. Tuan Daubuz memberikan contoh dari Victor Vitensis, tentang Clementianus, seorang biksu, yang telah menulis di pahanya,

""seorang murid manikea dari Yesus Kristus.''

Dan ini dilakukan di Afrika, ia menduga ini adalah kebiasaan Fenisia yang tetap ada. Ini mungkin menunjukkan keberlangsungan nama, kuasa, dan kekuasaan Kristus, yang akan terus ada hingga generasi terakhir, Psa 72:17 yang muncul dari paha; dan ini bisa menunjukkan penyerahan umat-Nya kepada-Nya, yang ditandai dengan meletakkan tangan di bawah paha, Kej 24:2. Dan nama ini adalah

Raja dari segala raja dan Tuan dari segala tuan; yang akan sangat cocok bagi-Nya sekarang ketika Ia akan secara terbuka menjadi Raja atas seluruh bumi; Lihat Gill pada Wahyu 17:14.