TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Mazmur 19:7-8

Konteks
19:7 (19-8) Taurat TUHAN j  itu sempurna 1 , k  menyegarkan jiwa; l  peraturan TUHAN itu teguh, m  memberikan hikmat kepada orang yang tak berpengalaman. n  19:8 (19-9) Titah TUHAN itu tepat, o  menyukakan p  hati; perintah TUHAN itu murni, membuat mata bercahaya. q 

Matius 5:28

Konteks
5:28 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap orang yang memandang perempuan serta menginginkannya 2 , sudah berzinah dengan dia di dalam hatinya. k 

Matius 22:37-40

Konteks
22:37 Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu 3 , dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. j  22:38 Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. 22:39 Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia 4  seperti dirimu sendiri. k  22:40 Pada kedua hukum inilah l  tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi."

Markus 12:29-34

Konteks
12:29 Jawab Yesus: "Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa. 12:30 Kasihilah Tuhan, Allahmu 5 , dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu dan dengan segenap kekuatanmu. m  12:31 Dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah sesamamu manusia 6  seperti dirimu sendiri. n  Tidak ada hukum lain yang lebih utama dari pada kedua hukum ini." 12:32 Lalu kata ahli Taurat itu kepada Yesus: "Tepat sekali, Guru, benar kata-Mu itu, bahwa Dia esa, dan bahwa tidak ada yang lain kecuali Dia. o  12:33 Memang mengasihi Dia dengan segenap hati dan dengan segenap pengertian dan dengan segenap kekuatan, dan juga mengasihi sesama manusia seperti diri sendiri adalah jauh lebih utama dari pada semua korban bakaran dan korban sembelihan. p " 12:34 Yesus melihat, bagaimana bijaksananya jawab orang itu, dan Ia berkata kepadanya: "Engkau tidak jauh dari Kerajaan Allah! q " Dan seorangpun tidak berani lagi menanyakan r  sesuatu kepada Yesus.

Roma 7:7-12

Konteks
7:7 Jika demikian, apakah yang hendak kita katakan? c  Apakah hukum Taurat itu dosa? Sekali-kali tidak! d  Sebaliknya, justru oleh hukum Taurat e  aku telah mengenal dosa 7 . Karena aku juga tidak tahu apa itu keinginan, kalau hukum Taurat tidak mengatakan: "Jangan mengingini! f " 7:8 Tetapi dalam perintah g  itu dosa mendapat kesempatan untuk membangkitkan di dalam diriku rupa-rupa keinginan; sebab tanpa hukum Taurat dosa mati. h  7:9 Dahulu aku hidup 8  tanpa hukum Taurat. Akan tetapi sesudah datang perintah itu, dosa mulai hidup, 7:10 sebaliknya aku mati. Dan perintah yang seharusnya membawa kepada hidup, i  ternyata bagiku justru membawa kepada kematian. 7:11 Sebab dalam perintah itu, j  dosa mendapat kesempatan untuk menipu k  aku dan oleh perintah itu ia membunuh aku. 7:12 Jadi hukum Taurat adalah kudus 9 , dan perintah itu juga adalah kudus, benar dan baik. l 

Roma 7:14

Konteks
7:14 Sebab kita tahu, bahwa hukum Taurat 10  adalah rohani, tetapi aku bersifat daging, o  terjual p  di bawah kuasa dosa 11 . q 

Ibrani 4:12-13

Konteks
4:12 Sebab firman Allah 12  i  hidup j  dan kuat k  dan lebih tajam dari pada pedang l  bermata dua manapun; ia menusuk amat dalam sampai memisahkan jiwa dan roh, sendi-sendi dan sumsum; ia sanggup membedakan pertimbangan dan pikiran hati m  kita. 4:13 Dan tidak ada suatu makhlukpun yang tersembunyi di hadapan-Nya, n  sebab segala sesuatu telanjang dan terbuka di depan mata Dia, yang kepada-Nya kita harus memberikan pertanggungan jawab.
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[19:7]  1 Full Life : TAURAT TUHAN ITU SEMPURNA.

Nas : Mazm 19:8-12

Ayat-ayat ini berbicara tentang sifat, keuntungan, dan nilai dari hukum dan firman Allah. Kelima segi adalah:

  1. 1) "Taurat" -- istilah umum bagi penyataan kehendak Allah yang mengerahkan orang dalam hubungan yang benar dengan diri-Nya (ayat Mazm 19:8).
  2. 2) "Peraturan" -- firman Allah yang benar memberikan kesaksian tentang sifat dan kehendak-Nya (bd. 1Yoh 5:9), yang dapat menjadikan kita bijaksana jika kita mempelajarinya (ayat Mazm 19:8).
  3. 3) "Titah" -- peraturan-peraturan tertentu mengenai hidup benar yang merupakan sukacita orang saleh (ayat Mazm 19:9).
  4. 4) "Perintah" -- sumber yang absah dari terang yang menuntun orang percaya yang mencari jalan-Nya (ayat Mazm 19:9; bd. Kis 26:18); tanggapan yang tepat kepada perintah Allah ialah "takut akan Tuhan" yang mendatangkan kebebasan dari kehidupan yang berdosa (ayat Mazm 19:10).
  5. 5) "Hukum" -- hukum-hukum yang mengatur kehidupan sosial yang mendatangkan keadilan dan kebenaran (ayat Mazm 19:10).

[5:28]  2 Full Life : MEMANDANG ... MENGINGINKANNYA.

Nas : Mat 5:28

Yang disalahkan oleh Kristus bukanlah pikiran mendadak yang mungkin dibisikkan oleh Iblis ke dalam pikiran seorang, bukan juga keinginan yang tidak senonoh yang muncul dengan tiba-tiba. Yang dimaksudkan adalah pikiran atau keinginan tidak senonoh yang disetujui oleh kehendak seseorang, yaitu keinginan amoral yang akan dilaksanakan jikalau ada kesempatan. Keinginan dalam hati akan kenikmatan seksual yang haram, bila direnungkan dan tidak dilawan, adalah dosa

(lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).

  1. 1) Orang Kristen harus berhati-hati dalam mengelak kesenangan yang diperoleh dari melihat gambar amoral sebagaimana ditampilkan dalam film atau bacaan yang cabul (bd. 1Kor 6:15,18; Gal 5:19,21; Ef 5:5; Kol 3:5; 2Tim 2:22; Tit 2:12; Ibr 13:4; Yak 1:14; 1Pet 2:11; 2Pet 3:3; 1Yoh 2:16).
  2. 2) Dalam hal mempertahankan kesucian seksual, baik perempuan maupun laki-laki memiliki tanggung jawab. Seorang wanita Kristen harus hati-hati agar tidak berdandan sedemikian rupa sehingga menarik perhatian kepada tubuhnya, dan dengan demikian menimbulkan godaan bagi laki-laki serta merangsang hawa nafsu. Berdandan secara tidak sopan adalah dosa (1Tim 2:9; 1Pet 3:2-3).

[22:37]  3 Full Life : KASIHILAH TUHAN ALLAHMU.

Nas : Mat 22:37

Yang diminta oleh Allah dari semua orang yang percaya kepada Kristus dan menerima keselamatan-Nya ialah kasih yang setia (bd. Ul 6:5; Rom 13:9-10; 1Kor 13:1-13).

  1. 1) Kasih ini menuntut sikap hati yang begitu menghormati dan menghargai Allah sehingga kita sungguh-sungguh merindukan persekutuan dengan-Nya, berusaha untuk menaati Dia di atas muka bumi ini, dan benar-benar memperdulikan kehormatan dan kehendak-Nya di dunia. Mereka yang sungguh-sungguh mengasihi Allah akan ingin mengambil bagian dalam penderitaan-Nya (Fili 3:10), memperluas kerajaan-Nya (1Kor 9:23), dan hidup bagi kemuliaan-Nya dan standar-Nya yang benar di bumi ini (Mat 6:9-10,33).
  2. 2) Kasih kita kepada Allah haruslah kasih yang sepenuh hati dan yang menguasai seluruh diri kita, kasih yang dibangkitkan oleh kasih-Nya kepada kita yang menyebabkan Dia mengutus Anak-Nya untuk kepentingan kita

    (lihat cat. --> Yoh 3:16;

    [atau ref. Yoh 3:16]

    Rom 8:32). Kasih kita hendaknya merupakan kasih seperti terungkap dalam Rom 12:1-2; 1Kor 6:20; 10:31; 2Kor 9:15; Ef 4:30; 5:1-2; Kol 3:12-17).
  3. 3) Kasih kepada Allah meliputi:
    1. (a) kesetiaan dan keterikatan pribadi terhadap Dia;
    2. (b) iman sebagai sarana pengikat yang kokoh dengan Dia yang dipersatukan dengan kita oleh hubungan Bapak dengan anak;
    3. (c) kesetiaan kepada penyerahan kita kepada-Nya;
    4. (d) ketaatan yang sungguh-sungguh, yang dinyatakan dalam pengabdian kita kepada standar-Nya yang benar di tengah-tengah dunia yang menolak Allah; dan
    5. (e) kerinduan akan kehadiran dan persekutuan-Nya.

[22:39]  4 Full Life : KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA.

Nas : Mat 22:39

Anak-anak Allah dituntut untuk mengasihi semua orang (bd. Gal 6:10; 1Tes 3:12), termasuk orang yang memusuhi mereka (Mat 5:44). Mereka juga diperintahkan untuk mengasihi semua orang Kristen yang telah lahir baru secara khusus

(lihat cat. --> Yoh 13:34;

[atau ref. Yoh 13:34]

Gal 6:10; bd. 1Tes 3:12; 1Yoh 3:11).

  1. 1) Kasih orang percaya terhadap sesama saudara seiman, sesama manusia dan musuhnya harus tunduk kepada, dan diatur serta dikendalikan oleh kasih dan pengabdian mereka kepada Allah.
  2. 2) Kasih kepada Allah merupakan "hukum yang terutama" (ayat Mat 22:37-38). Oleh karena itu, ketika menyatakan kasih terhadap semua orang, kita sama sekali tak boleh berkompromi mengenai kekudusan Allah, keinginan-Nya akan kemurnian, kehendak dan standar-Nya sebagaimana terdapat dalam Alkitab.

[12:30]  5 Full Life : KASIHILAH TUHAN ALLAHMU.

Nas : Mr 12:30

Lihat cat. --> Mat 22:37.

[atau ref. Mat 22:37]

[12:31]  6 Full Life : KASIHILAH SESAMAMU MANUSIA.

Nas : Mr 12:31

Lihat cat. --> Mat 22:39.

[atau ref. Mat 22:39]

[7:7]  7 Full Life : OLEH HUKUM TAURAT AKU TELAH MENGENAL DOSA.

Nas : Rom 7:7-25

Bagian ini melukiskan pengalaman Paulus sebelum bertobat atau siapa saja yang berusaha menyenangkan Allah tanpa bergantung pada kasih karunia, kemurahan, dan kekuatan-Nya

(lihat cat. --> Rom 8:5).

[atau ref. Rom 8:5]

lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).

  1. 1) Dalam ayat Rom 7:7-12, Paulus menerangkan tahap ketidaksalahan hingga mencapai "usia tanggung jawab". Mereka itu "hidup" (ayat Rom 7:9) yaitu, tanpa kesalahan dan tanggung jawab rohani, sehingga mereka atas kehendaknya sendiri melanggar perintah Allah yang tertulis di luar atau di dalam hati mereka (bd. Rom 2:14-15; 7:7,9,11).
  2. 2) Dalam ayat Rom 7:13-20, Paulus menggambarkan keadaan perbudakan kepada dosa karena ketika hukum Taurat dikenal, ia menyadarkan manusia akan dosa yang tadi tidak disadarinya, sehingga sekarang manusia betul-betul menjadi pelanggar. Dosa menjadi tuan sekalipun mereka berusaha melawannya.
  3. 3) Dalam ayat Rom 7:21-25, Paulus menyingkapkan puncak keputusasaan yang menguasai orang bila pengetahuan dan kuasa dosa makin menyedihkan mereka.

[7:9]  8 Full Life : DAHULU AKU HIDUP.

Nas : Rom 7:9-11

Pernyataan Paulus "dahulu aku hidup" dan bahwa "dosa ... membunuh aku" (ayat Rom 7:11) mendukung pandangan bahwa seorang anak tidak bersalah sampai saat dia secara sadar melanggar perintah Allah dari hatinya (Rom 2:14-15;

lihat cat. --> Rom 7:7 sebelumnya).

[atau ref. Rom 7:7]

Ajaran bahwa bayi memasuki dunia sebagai orang berdosa dan layak dihukum ke neraka tidak didukung Alkitab.

[7:12]  9 Full Life : HUKUM TAURAT ADALAH KUDUS.

Nas : Rom 7:12

Lihat cat. --> Mat 5:17;

lihat cat. --> Gal 3:19.

[atau ref. Mat 5:17; Gal 3:19]

[7:14]  10 Full Life : HUKUM TAURAT.

Nas : Rom 7:14

Ingatlah bahwa dalam pasal Rom 7:1-25 Paulus sedang membahas keadaan orang yang belum dibaharui yang masih di bawah hukum PL dan menerima kebenarannya, namun sadar bahwa ia tidak mampu hidup berkenan kepada Allah (bd. ayat Rom 7:1). Paulus sedang menggambarkan pertentangan seorang yang bergumul sendiri melawan kuasa dosa, yang menunjukkan bahwa kita tidak dapat mencapai pembenaran dan pengudusan dengan usaha sendiri melawan dosa dan menaati hukum Allah. Pada pihak lain, pergumulan yang dialami oleh orang Kristen berbeda sekali: itulah pergumulan dari orang yang bersatu dengan Kristus dan Roh Kudus melawan kuasa dosa (bd. Gal 5:16-18). Dalam pasal Rom 8:1-39 Paulus menggambarkan cara untuk beroleh kemenangan atas dosa melalui hidup dalam Roh.

[7:14]  11 Full Life : AKU BERSIFAT DAGING, TERJUAL DI BAWAH KUASA DOSA.

Nas : Rom 7:14

Kata-kata ini paling jelas menunjukkan periode pra-pertobatan di bawah Taurat, melebihi kata lain dalam pasal Rom 7:1-25. Hal ini benar karena alasan berikut:

  1. 1) Dalam pasal Rom 7:1-25 Paulus menunjukkan ketidakmampuan hukum Taurat untuk menebus kita terlepas dari kasih karunia, dan bukan ketidakmampuan Injil dengan kasih karunia (bd. Gal 3:24).
  2. 2) Dalam ayat Rom 7:5 Paulus menyatakan bahwa mereka yang "hidup di dalam daging" (yaitu, tidak rohani, berhawa nafsu), "berbuah bagi maut" (yaitu, kematian kekal). Dalam Rom 8:13 dia menyatakan bahwa "jika ... hidup menurut daging, kamu akan mati" (bd. Gal 5:19-21). Demikianlah orang yang dibahas dalam pasal Rom 7:1-25 mati secara rohani.
  3. 3) Ungkapan "terjual di bawah kuasa dosa" berarti diperbudak oleh kuasa dosa (bd. 1Raj 21:20,25; 2Raj 17:17). Ungkapan ini tidak mungkin diterapkan kepada seorang yang percaya kepada Kristus, karena Kristus dengan membayar tebusan oleh darah-Nya

    (lihat cat. --> Mat 20:28),

    [atau ref. Mat 20:28]

    telah menebus kita dari kuasa dosa serta menyatakan bahwa dosa tidak lagi berkuasa atas kita (Rom 6:14). Kristus sendiri menyatakan, "Apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka"

    (lihat cat. --> Yoh 8:36;

    [atau ref. Yoh 8:36]

    bd. Rom 8:2). Sebenarnya nama Yesus berarti "Dia akan menyelamatkan umat-Nya dari dosa mereka" (Mat 1:21).
  4. 4) Juga kehadiran Roh Kudus yang mendiami kita (pasal Rom 8:1-39) tidak membiarkan orang percaya "terjual di bawah kuasa dosa". Paulus selanjutnya menyatakan bahwa "Roh yang memberi hidup telah memerdekakan kamu dalam Kristus dari hukum dosa dan hukum maut" (Rom 8:2), dan dia ikut termasuk mereka yang "tidak hidup menurut daging, tetapi menurut Roh" (Rom 8:4), karena "kita adalah orang berhutang, tetapi bukan kepada daging" (Rom 8:12).

[4:12]  12 Full Life : FIRMAN ALLAH.

Nas : Ibr 4:12

Firman Allah menentukan siapa yang akan memasuki perhentian Allah. Firman ini merupakan pedang tajam yang menusuk sampai ke dalam hati sanubari kita untuk mengetahui apakah pikiran dan motivasi kita itu rohani atau tidak. Pedang ini bermata dua, yang memotong untuk menyelamatkan kehidupan kita atau yang menghukum kita untuk mengalami kematian kekal (bd. Yoh 6:63; 12:48). Oleh karena itu, tanggapan kita terhadap Firman Allah seharusnya lebih mendekatkan kita kepada Yesus sebagai Imam Besar kita (ayat Ibr 4:14-16;

lihat art. FIRMAN ALLAH).



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.05 detik
dipersembahkan oleh YLSA