Baaseya
Ibrani
Strongs #01202: hyseb Ba`aseyah
Baaseiah = "in the service of Jehovah"1) a Gershonite Levite, one of the forefathers of Asaph the singer
1202 Ba`aseyah bah-as-ay-yaw'
from 6213 and 3050 with a prepositional prefix; in (the) work of Jah; Baasejah, an Israelite: KJV -- Baaseiah.see HEBREW for 06213
see HEBREW for 03050
Baaseya [MYSABDA]
Baaseya male person |
| Definisi | : | Ayah Mikhael; Leluhur dari Asaf; Seorang Bani Lewi |
| Nomor Strong | : | H1202 |
| Kata Asli | : | בַּעֲשֵׂיָה |
| Keturunan | : | Mikhael  |
Baaseya [AI-PEDIA]
Baaseya: Raja Atas Israel yang Kejam
Biodata:
- Nama: Baesa (Ibrani: בַּעְשָׁא, Baʿaśā, yang berarti "dengan keberanian" atau "oleh Baal")
- Ayah: Ahia, dari suku Isakhar (1 Raja-raja 15:27)
- Jabatan: Raja ketiga Kerajaan Israel (utara)
- Masa Pemerintahan: 909-886 SM (24 tahun)
- Pendahulu: Nadab
- Pengganti: Ela, putranya
Peristiwa Penting:
-
Merebut Takhta dan Membasmi Keturunan Yerobeam: Baesa adalah seorang kepala pasukan dalam pemerintahan Raja Nadab, putra Yerobeam. Ia memberontak terhadap Nadab, membunuhnya di Gibeton, dan merebut takhta kerajaan Israel. Ia juga membasmi seluruh keturunan Yerobeam, menggenapi firman Tuhan yang telah diucapkan melalui nabi Ahia (1 Raja-raja 15:27-30; 16:1-4).
-
Melanjutkan Penyembahan Berhala: Meskipun Baesa mengetahui bagaimana Tuhan menghukum Yerobeam karena dosa-dosanya, ia tetap melakukan dosa yang sama. Ia tidak mau berbalik dari dosa-dosa Yerobeam dan terus memimpin bangsa Israel untuk menyembah patung anak lembu emas di Betel dan Dan (1 Raja-raja 15:33-34).
-
Perang Melawan Asa: Baesa terlibat dalam peperangan yang berkepanjangan dengan Asa, raja Yehuda. Ia memperkuat kota Rama untuk mencegah orang-orang Yehuda pergi ke Yerusalem. Namun, Asa meminta bantuan dari Benhadad, raja Aram, yang kemudian menyerang kota-kota Israel dan memaksa Baesa menghentikan pembangunan di Rama (1 Raja-raja 15:16-22; 2 Tawarikh 16:1-6).
-
Kematian dan Penggenapan Nubuat: Tuhan murka kepada Baesa karena dosa-dosanya. Ia mengutus nabi Yehu untuk menyampaikan pesan bahwa Baesa dan keluarganya akan mengalami nasib yang sama seperti keluarga Yerobeam. Baesa meninggal dan dikuburkan di Tirza, dan putranya, Ela, naik takhta menggantikannya (1 Raja-raja 16:1-7).
Ayat-ayat Alkitab Terkait:
- 1 Raja-raja 15:27-34: Kisah Baesa merebut takhta dan dosanya.
- 1 Raja-raja 16:1-7: Kematian Baesa dan nubuat tentang kejatuhannya.
- 2 Tawarikh 16:1-6: Perang antara Asa dan Baesa.
Pelajaran dari Kehidupan Baesa:
- Ketaatan kepada Tuhan lebih penting daripada kekuasaan atau jabatan. Baesa mengetahui akhir hidup Yerobeam yang tragis karena ketidaktaatannya, namun ia tetap memilih jalan yang sama.
- Tuhan membenci dosa dan tidak akan membiarkannya dibiarkan. Meskipun Baesa berkuasa selama 24 tahun, Tuhan tetap menghukumnya karena dosa-dosanya.
- Pentingnya mendengarkan dan menaati peringatan Tuhan. Baesa mengabaikan peringatan Tuhan yang disampaikan melalui nabi Yehu dan akhirnya menuai akibatnya.
Meskipun Baesa adalah raja yang kuat, ia dikenang karena ketidaksetiaannya kepada Tuhan. Kisahnya menjadi peringatan bagi kita untuk selalu mengutamakan ketaatan kepada Tuhan di atas segalanya.
