Belteshazzar

Dalam versi-versi Alkitab:

Di istana raja *Daniel menerima nama Babel ini (Dan. 1:7) tanpa protes, meskipun rupanya nama ini berhubungan dengan doa kepada Dewa Bel (Marduk; Yes. 46:1), yang tampak inkonsisten dengan ketaatannya yang kuat terhadap peraturan tentang makanan (Dan. 1:8).

(Ibrani beltesa'atstsar; Yunani Baltasar). Nama yg diberikan kepada Daniel di Babel (Dan 1:7; 2:26; 4:8-9,19; 5:12; 10:1). Mungkin bh Ibraninya merupakan transliterasi (memakai huruf yg sama) dari nama biasa Babel Belet/Belti-sar-usur ('Kiranya Ibu -- istri dewa Bel -- melindungi raja'). Tentang bentuk nama ini, *Belsyazar. *Sarezer, dan A. R Millard, EQ 49, 1977, hlm 72. DJW/RS

Pendalaman Alkitab: Belsyazar

Biodata:

• Nama: Belsyazar (bahasa Aram: ???????, Bel-shar-usur)
• Arti Nama: "Bel, lindungilah raja!"
• Identitas: Putra Nabonidus, raja terakhir Kekaisaran Neo-Babilonia.
• Masa Hidup: Tidak diketahui secara pasti, namun memerintah bersama ayahnya di Babilonia dari sekitar tahun 553 SM hingga kejatuhannya pada tahun 539 SM.

Peristiwa Penting:

• Pesta Belsyazar (Daniel 5): Peristiwa paling terkenal dalam hidup Belsyazar adalah pesta besar yang ia adakan di Babilonia. Dalam pesta tersebut, ia menghina Allah dengan minum anggur dari cawan-cawan Bait Suci Yerusalem yang telah dirampas oleh Nebukadnezar. Tindakan ini memicu murka Allah, yang dinyatakan melalui tulisan tangan misterius di dinding. Nabi Daniel dipanggil untuk menafsirkan tulisan itu, yang meramalkan kejatuhan Belsyazar dan kerajaannya pada malam itu juga.
• Kejatuhan Babilonia (Daniel 5): Sesuai dengan nubuat yang ditafsirkan Daniel, pasukan Media-Persia di bawah pimpinan Koresy Agung menaklukkan Babilonia pada malam pesta tersebut. Belsyazar terbunuh pada malam itu.

Ayat-ayat Alkitab Terkait:

• Daniel 5: Seluruh pasal ini menceritakan secara detail tentang pesta Belsyazar, tulisan di dinding, penafsiran Daniel, dan kejatuhan Belsyazar.
• Daniel 7:1: Ayat ini menyebutkan Belsyazar sebagai raja yang memerintah atas Babel ketika Daniel menerima penglihatan dari Allah.
• Daniel 8:1: Ayat ini juga menyebutkan Belsyazar sebagai raja, menunjukkan bahwa ia memiliki otoritas yang signifikan selama pemerintahannya bersama ayahnya.

Poin-poin Penting:

• Belsyazar sering dianggap sebagai raja terakhir Babilonia, meskipun secara teknis ayahnya, Nabonidus, memegang gelar tersebut.
• Kisah Belsyazar menjadi peringatan tentang bahaya kesombongan, penyembahan berhala, dan penghinaan terhadap Allah.
• Peristiwa-peristiwa dalam hidupnya juga menunjukkan kedaulatan Allah dan ketepatan nubuat-nubuat-Nya.

Pertanyaan untuk Pendalaman Lebih Lanjut:

• Apa saja pelajaran yang dapat kita petik dari kisah Belsyazar?
• Bagaimana kisah Belsyazar menunjukkan kedaulatan Allah dalam sejarah?
• Apa saja bukti arkeologis yang mendukung kisah Belsyazar dalam Alkitab?

Semoga informasi ini membantu Anda dalam mempelajari lebih lanjut tentang Belsyazar. Jangan ragu untuk bertanya jika Anda memiliki pertanyaan lain.