kecilkan semua  

Teks -- Wahyu 19:20 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
19:20 Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  

Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus

Topik/Tema Kamus: Mati, Kematian Kekal | Mujizat Melalui Kuasa Jahat | Neraka | Lihat, Penglihatan | Palsu | Wahyu | Iblis | Telaga | selebihnya
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Hagelberg

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , TFTWMS

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Why 19:20 - NABI PALSU ... TANDA-TANDA. Nas : Wahy 19:20 Yohanes menggambarkan lagi nabi palsu itu dengan suatu ciri yang mencolok; ia memperdaya banyak orang dengan mengadakan tanda-tand...

Nas : Wahy 19:20

Yohanes menggambarkan lagi nabi palsu itu dengan suatu ciri yang mencolok; ia memperdaya banyak orang dengan mengadakan tanda-tanda ajaib (bd. Wahy 13:13-15; bd. 2Tes 2:9-10). Kesimpulannya jelas sekali: pada hari-hari terakhir, mereka yang berusaha bertahan dalam kesetiaan kepada Kristus dan perintah-perintah-Nya (bd. Wahy 14:12) tidak boleh melandaskan penilaian mereka terhadap kebenaran semata-mata atas keberhasilan atau mukjizat-mukjizat. Dengan sungguh-sungguh Tuhan sendiri memperingatkan, "Sebab Mesias-Mesias palsu dan nabi-nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda-tanda yang dahsyat dan mukjizat-mukjizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang-orang pilihan juga" (Mat 24:24;

lihat art. KESENGSARAAN BESAR)

Jerusalem: Why 19:20 - yang telah mengadakan...patungnya Dalam naskah Yunani kalimat yang panjang ini seolah-olah ditempatkan antara kurung; itu menyinggung kejadian-kejadian yang tercantum dalam bab 13.

Dalam naskah Yunani kalimat yang panjang ini seolah-olah ditempatkan antara kurung; itu menyinggung kejadian-kejadian yang tercantum dalam bab 13.

Ende: Why 19:20 - Nabi palsu ialah binatang kedua dalam bab 13 (Wah 13:11). Kedua binatang itu ditangkap lalu ditjampakkan hidup-hidup dalam "lautan api", dan pengikut-pengikut me...

ialah binatang kedua dalam bab 13 (Wah 13:11).

Kedua binatang itu ditangkap lalu ditjampakkan hidup-hidup dalam "lautan api", dan pengikut-pengikut mereka dibunuh.

Ref. Silang FULL: Why 19:20 - nabi palsu // mengadakan tanda-tanda // depan matanya // ia menyesatkan // dari binatang // menyembah patungnya // lautan api // oleh belerang · nabi palsu: Wahy 16:13 · mengadakan tanda-tanda: Mat 24:24; Mat 24:24 · depan matanya: Wahy 13:12 · ia menyesatkan: Wahy...

· nabi palsu: Wahy 16:13

· mengadakan tanda-tanda: Mat 24:24; [Lihat FULL. Mat 24:24]

· depan matanya: Wahy 13:12

· ia menyesatkan: Wahy 13:14

· dari binatang: Wahy 13:16

· menyembah patungnya: Wahy 13:15

· lautan api: Dan 7:11; Wahy 20:10,14,15; 21:8

· oleh belerang: Wahy 9:17; [Lihat FULL. Wahy 9:17]

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Hagelberg: Why 19:20 - -- 19:20 Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ...

19:20 Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang.

Rupanya untuk menegaskan kejahatannya, istilah nabi palsu diikuti dengan rincian kejahatannya, yaitu dia telah mengadakan tanda-tanda... dan... menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya.

Ternyata "binatang itu dan raja-raja di bumi serta tentara-tentara mereka" dapat berkumpul, tetapi apakah mereka berkesempatan untuk menyatakan kekuatannya, tidak dikemukakan. Kita hanya membaca bahwa binatang itu dan nabi palsu ditangkap dan dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api.

Istilah lautan api hanya dipakai dalam Kitab Wahyu. Istilah "Gehenna" menunjuk pada tempat yang sama, dan dipakai 12 kali dalam Perjanjian Baru.622

Dalam Kitab Daniel pasal 7:11 kita membaca, "Aku terus melihatnya, karena perkataan sombong yang diucapkan tanduk itu; aku terus melihatnya, sampai binatang itu dibunuh, tubuhnya dibinasakan dan diserahkan ke dalam api yang membakar."

Binatang itu dan nabi palsu adalah yang pertama masuk ke dalam lautan api. Setelah itu Iblis (pasal 20:10), "maut dan kerajaan maut" (pasal 20:14), dan segala orang jahat (pasal 21:8) juga dilemparkan ke dalamnya.

Hagelberg: Why 19:17-21 - -- 8. Dia Mengalahkan Binatang itu serta Tentaranya (19:17-21) Pasal 19:7-9 menceritakan adanya Pesta Perkawinan Anak Domba. Bagian ini, yaitu pasal 19:1...

8. Dia Mengalahkan Binatang itu serta Tentaranya (19:17-21)

Pasal 19:7-9 menceritakan adanya Pesta Perkawinan Anak Domba. Bagian ini, yaitu pasal 19:17-21, menceritakan Pesta Perjamuan yang lain, yang suasananya jauh berbeda. Pesta Perkawinan seharusnya menimbulkan suasana sukacita dan pengharapan, tetapi Pesta Perjamuan yang dikisahkan dalam bagian ini menceritakan kesusahan, penderitaan, dan maut, sama sekali tanpa pengharapan. Dalam Pesta Perjamuan ini yang diundang adalah burung pemakan bangkai, dan yang dimakan adalah daging semua raja, panglima, dan pahlawan serta daging semua kuda dan penunggangnya dan daging semua orang, yaitu semua orang yang telah memihak pada Anti-Kristus dan melawan Tuhan Allah.

Di dalam Kitab Wahyu ada dua wanita, dua kota, dan juga dua perjamuan! Nas ini mirip dengan Kitab Yehezkiel 39:17-20, sebuah nubuatan mengenai "perjamuan korban" di akhir zaman.

Hagelberg: Why 19:20 - -- 19:20 Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ...

19:20 Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang.

Rupanya untuk menegaskan kejahatannya, istilah nabi palsu diikuti dengan rincian kejahatannya, yaitu dia telah mengadakan tanda-tanda... dan... menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya.

Ternyata "binatang itu dan raja-raja di bumi serta tentara-tentara mereka" dapat berkumpul, tetapi apakah mereka berkesempatan untuk menyatakan kekuatannya, tidak dikemukakan. Kita hanya membaca bahwa binatang itu dan nabi palsu ditangkap dan dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api.

Istilah lautan api hanya dipakai dalam Kitab Wahyu. Istilah "Gehenna" menunjuk pada tempat yang sama, dan dipakai 12 kali dalam Perjanjian Baru.622

Dalam Kitab Daniel pasal 7:11 kita membaca, "Aku terus melihatnya, karena perkataan sombong yang diucapkan tanduk itu; aku terus melihatnya, sampai binatang itu dibunuh, tubuhnya dibinasakan dan diserahkan ke dalam api yang membakar."

Binatang itu dan nabi palsu adalah yang pertama masuk ke dalam lautan api. Setelah itu Iblis (pasal 20:10), "maut dan kerajaan maut" (pasal 20:14), dan segala orang jahat (pasal 21:8) juga dilemparkan ke dalamnya.

Hagelberg: Why 6:1--20:3 - -- B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3) Bentuk Bagian Ini Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan...

B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)

Bentuk Bagian Ini

Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan. (Mungkinkah Mazmur 79:12, yang berkata, "Dan balikkanlah ke atas pangkuan tetangga kami tujuh kali lipat cela yang telah didatangkan kepada-Mu, ya Tuhan!" melatarbelakangi hukuman tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan?) Segel, sangkakala, dan cawan ini merupakan kerangka atau garis besar dari bagian ini. Enam segel itu dibuka Tuhan, disertai hukuman atas bumi. Lalu segel yang ketujuh terdiri dari tujuh sangkakala.299 Keenam sangkakala pertama diceritakan, lalu yang ketujuh terdiri dari tujuh cawan. Struktur ini menekankan dahsyatnya hukuman atas "mereka yang diam di bumi". Segel yang ketujuh merupakan ketujuh sangkakala, dan sangkakala yang ketujuh merupakan ketujuh cawan.300 Jadi, sesudah "yang diam di bumi" mengalami hukuman-hukuman dahsyat yang mulai dari segel yang pertama sampai dengan segel yang keenam, mungkin mereka akan berpikir, "Tinggal hanya satu hukuman lagi, bukankah ada tujuh segel?" Tetapi mereka akan heran, sebab yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang ditandai dengan tujuh sangkakala. Lalu, sesudah hukuman-hukuman dari enam sangkakala, mungkin mereka akan berpikir, "Akhirnya, hanya satu hukuman lagi..." tetapi mereka akan heran, karena yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang disebut tujuh cawan.301

Struktur ini menekankan betapa dahsyatnya hukuman-hukuman itu. Selain itu, ternyata segel, sangkakala, dan cawan menjadi garis besar, kerangka, atau "rantai" kisah ini. Selain "rantai kisah" ini ada beberapa hal lain yang juga disisipkan. Setiap "tambahan" ini juga merupakan dorongan untuk ketujuh jemaat itu.

Bagian ini menceritakan "Masa Kesengsaraan", yang merupakan "minggu" yang ke-70 dalam Kitab Daniel pasal 9, suatu masa yang berkelanjutan tujuh tahun. Di antara nas-nas yang lain, Amos 5:18-20 menceritakan kesengsaraan yang akan dialami umat Israel pada masa itu.

Menurut tafsiran lain, keenam segel dalam Wahyu 6 melambangkan masa ini, "zaman gereja", yang penuh dengan peperangan dan penderitaan seperti dikatakan di dalam Markus 13:5-13 ("Semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru").

Tetapi paham tersebut agak sulit diterima, kalau kita membaca 6:8, "Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang ada di bumi." Jadi kalau segel yang keempat dibuka, paling tidak kira-kira satu milyar orang akan dibunuh. Itu bukan zaman sekarang. Alasan lain berkaitan dengan permintaan Tuhan Yesus, yang disebutkan dalam Wahyu 5 dan Mazmur 2:8. Seandainya enam segel itu menceritakan keadaan kita dalam "zaman gereja", artinya gulungan kitab itu sudah diminta Tuhan, dan segel itu sedang dibuka. Dengan demikian, menurut tafsiran tersebut, pembukaan enam segel menghabiskan waktu 2000 tahun, tetapi tujuh sangkakala dan tujuh cawan hanya makan waktu kurang dari tiga tahun. Ini tidak mustahil, tetapi agak aneh.

Lebih baik, sesuai dengan dahsyatnya pembukaan segel dan kepentingan pengambilan gulungan kitab, pengambilan gulungan kitab dianggap permulaan Masa Kesengsaraan, dan pembukaan segel dianggap sebagai sebagian dari hukuman Allah atas "yang diam di bumi" pada Masa Kesengsaraan. Hukuman yang dahsyat harus mendahului pendirian Kerajaan Allah di bumi, sangat jelas dalam Amos 5:18-20 dan Yesaya 2:12-21.

Isi Bagian Ini

Dari segi isi (bukan bentuk), bagian ini ada kesamaannya dengan Markus 13 (juga Matius 24 dan Lukas 21), saat Tuhan Yesus bernubuat mengenai akhir zaman. Beasley-Murray302 mencatat kesamaan-kesamaan tersebut sebagai berikut:

Markus 13

Wahyu 6

1. Perang-perang

1. Perang-perang

2. Perselisihan inter-

nasional

2. Perselisihan inter-

nasional

3. Gempa bumi

3. Kelaparan

4. Kelaparan

4. Wabah/sampar

5. Penganiayaan

5. Penganiayaan

6. Gerhana, bintang

berjatuhan,

goncangan

kuasa-kuasa langit

6. Gempa bumi, gerhana,

bintang berjatuhan,

pembesar bersembunyi

di gua, langit menyusut

Hagelberg: Why 4:1--22:21 - -- III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21) Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi s...

III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)

Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi sesudah ini") dan 4:1 ("Naiklah kemari dan Aku akan menunjuk kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini") kita mengetahui bahwa pasal 4 merupakan permulaan dari bagian ketiga. Bagian ketiga ini akan menceritakan "apa yang akan/harus terjadi sesudah" hal-hal mengenai ketujuh jemaat. Apa yang dibahas dalam pasal 1-3 sudah terjadi. Ketujuh jemaat itu sudah tidak ada lagi, sedangkan apa yang digambarkan dalam pasal 4-22 belum terjadi.

Fungsi bagian ini:

Memang Tuhan Yesus sudah menjanjikan pahala yang indah dan hebat kepada yang setia, kepada "barangsiapa yang menang", kepada "yang menuruti apa yang tertulis di dalam" Kitab Wahyu. Dalam bagian ketiga ini dibuktikan bahwa janji-janji itu bukan omong kosong, tetapi Dia mampu menggenapi janji-Nya, karena Dia akan mengalahkan musuh-Nya dan mendirikan Kerajaan-Nya. Juga, mereka yang menganiaya anggota jemaat Kristus akan dikalahkan oleh Raja atas segala raja, sehingga mereka yang dianiaya akan dihibur dan didorong untuk setia di dalam penganiayaan.

Struktur bagian ini:

Struktur bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa bagian, sebagai berikut:

Visi Takhta sebagai Pendahuluan, 4:1-5:14

Masa Kesengsaraan, 6:1-20:3

Kerajaan Seribu Tahun, 20:4-15

Yerusalem yang Baru, 21:1-22:5

Penjelasan Akhir dari Penglihatan, 22:6-17

Bagian Penutup dari Kitab, 22:18-21

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Why 19:11-21 - Sang Penunggang Kuda Putih Sang Penunggang Kuda Putih (19:11-21) ...

SH: Why 19:11-21 - Firman hidup yang menang (Minggu, 17 Desember 2006) Firman hidup yang menang Judul: Firman hidup yang menang Paparan tentang Kristus dan kemenangan-Nya menjad...

SH: Why 19:17-21 - Perjamuan besar Allah (Minggu, 17 November 2002) Perjamuan besar Allah Perjamuan besar Allah. Perjamuan ini berbeda dari Perjamuan kawin Anak Domb...

SH: Why 19:17-21 - Mesias mengalahkan mesias palsu (Kamis, 11 Desember 2014) Mesias mengalahkan mesias palsu Judul: Mesias mengalahkan mesias palsu Dalam penglihatan pertama, Sang...

SH: Why 19:17-21 - Hancur Leburnya Kejahatan (Senin, 17 Oktober 2022) Hancur Leburnya Kejahatan Bagaimana menaklukkan kejahatan? Kekuatan dan kemampuan manusia yang terbatas tidak mam...

Utley: Why 19:19-21 - --NASKAH NASB (UPDATED): Wahy 19:19-21...

Topik Teologia: Why 19:20 - -- Yesus Kristus Nubuat-nubuat tentang Kristus Nubuat-nubuat tentang Kristus dan Penggenapannya Keadaan yang Berkenaa...

TFTWMS: Why 19:19-21 - Musuh-musuh-nya Dihukum MUSUH-MUSUH-NYA DIHUKUM (Wahyu 19:19-21) Akhirnya, kita sampai pad...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Wahyu (Pendahuluan Kitab) Penulis : Yohanes Tema : Perjuangan dan Penyelesaian Tanggal Penulisan...

Full Life: Wahyu (Garis Besar) Garis Besar Prolog (Wahy 1:1-8) ...

Matthew Henry: Wahyu (Pendahuluan Kitab) Tidak semestinya mengurangi nama baik dan wewenang kitab ini bahwa ia sud...

Jerusalem: Wahyu (Pendahuluan Kitab) WAHYU KEPADA YOHANES PENGANTAR Kata "Wahyu" dalam judul Kitab in...

Ende: Wahyu (Pendahuluan Kitab) WAHJU JOANES KATA PENGANTAR Tjorak chas karangan ini Dalam ajat pertama, mengenai isinja, karangan ini di...

Hagelberg: Wahyu (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN Pendahuluan Walaupun kitab ini seringkali ditafsirkan dengan pendekatan yang bermacam-macam, sang...

Hagelberg: Wahyu (Garis Besar) GARIS BESAR wahyu I. Bagian Pertama: "...apa yang telah kaulihat..." (...

Hagelberg: Wahyu DAFTAR PUSTAKA wahyu Daftar Kepustakaan Bauckham, Richard, The Climax of Prophecy: Studies on the B...

TFTWMS: Wahyu (Pendahuluan Kitab) Pertempuran Yang Tak Pernah & Tak Akan Pernah Ada ...

TFTWMS: Wahyu (Pendahuluan Kitab) KESIMPULAN (Wahyu 16:13, 14, 1 6-21) Jika...

TFTWMS: Wahyu (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Mereka yang menggunakan pendekatan sejarah-berlanjut umumnya menafsirkan ketiga pertempuran in...

TFTWMS: Wahyu (Pendahuluan Kitab) "RAJA SEGALA RAJA & TUAN SEGALA TUAN" WAHYU 19:11-21...

TFTWMS: Wahyu (Pendahuluan Kitab) KESIMPULAN (Wahyu 19:11-21) Anda telah mempelajari kitab Wahyu cuk...

TFTWMS: Wahyu (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Ini tidak harus berarti bahwa mereka pada akhirnya dikalahkan di berbagai. Sebaliknya, ini mer...

BIS: Wahyu (Pendahuluan Kitab) WAHYU KEPADA YOHANES PENGANTAR Wahyu Kepada Yohanes ini ditulis pada masa orang-orang Kristen ditekan dan dian...

Ajaran: Wahyu (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya orang-orang Kristen mengerti ajaran-ajaran yang ada dalam Kitab Wahyu, sehingga mereka melakukannya dal...

Intisari: Wahyu (Pendahuluan Kitab) Apa yang akan terjadi pada masa depan PENULIS.Penulisnya disebut sebagai 'Yohanes' sebanyak empat kali (...

Garis Besar Intisari: Wahyu (Pendahuluan Kitab) [1] PENDAHULUAN Wah 1:1-20...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #25: Tekan Tombol pada halaman Studi Kamus untuk melihat bahan lain berbahasa inggris. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA