Teks -- 2 Tawarikh 7:3 (TB)

7:3 Ketika segenap orang Israel melihat api itu turun dan kemuliaan TUHAN meliputi rumah itu, berlututlah mereka di atas lantai dengan muka mereka sampai ke tanah, lalu sujud menyembah dan menyanyikan syukur bagi TUHAN: "Sebab Ia baik! Bahwasanya untuk selama-lamanya kasih setia-Nya."

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: 2Taw 1:1--9:31

Mengenai riwayat hidup dan pemerintahan raja Salomo 2Tawarikh tidak menceritakan banyak, selain mengenai karyanya membangun bait Allah, dengan demikian sebetulnya diselesaikan karya Daud. Si Muwarikh melewatkan saja kegagalan dan kesalahan Salomo. Tekanan diletakkan (bab 1 dan 9) pada kekayaan dan kementerengan Salomo, yang seluruhnya hasil berkat Tuhan.

Jerusalem: 2Taw 7:1-10

Pada kisah 1Ra 8:62-66 si Muwarikh menambah beberapa unsur, yaitu: kemuliaan Allah kembali menyatakan diri, 2Ta 7:2 sama seperti waktu tabut perjanjian ditempatkan dalam ruang yang maha kudus, 2Ta 5:14; turunnya api dari langit yang memakan habis korban 2Ta 7:1,3 sama seperti waktu mezbah yang didirikan Daud mulai dipakai, 1Ta 21:26; sebuah catatan mengenai musik dalam ibadat dan tentang lanjutan perayaan pentahbisan bait Allah, 2Ta 7:10+.

Ref. Silang FULL: 2Taw 7:3 - kasih setia-Nya

· kasih setia-Nya: 1Taw 16:34; [Lihat FULL. 1Taw 16:34]; 2Taw 5:13; Ezr 3:11

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: 2Taw 7:3

1Taw 16:34, 2Taw 5:13, Ezr 3:11, Mzm 100:5, 106:1, 107:1, 118:1, 136:1, Yer 33:11

Ref. Silang TB: 2Taw 7:3

1Taw 16:34, 2Taw 5:13, 3:11, Mzm 100:4-5, 106:1, 107:1, 118:1, 136:1, Yer 33:11

Gill (ID): 2Taw 7:3 - Dan ketika semua anak Israel melihat bagaimana api turun // dan kemuliaan Tuhan di atas rumah // mereka menyerahkan diri dengan wajah mereka ke tanah di atas pavemen // dan menyembah serta memuji Tuhan // seraya berkata, karena Ia baik // karena kasih setiaNya abadi.

Dan ketika semua anak Israel melihat bagaimana api turun,.... Dari surga ke atas korban dan menghabiskannya, yang terlihat oleh mata; atau mungkin ini adalah api yang berbeda dari yang sebelumnya, karena tampaknya api ini turun ke atas rumah, dan dengan demikian dapat menunjukkan cahaya yang terang, bersinar, dan mulia; sama dengan yang berikut:

dan kemuliaan Tuhan di atas rumah; karena bukan hanya rumah yang dipenuhi dengan kemuliaan, tetapi ada aliran cahaya dan kemuliaan yang sangat terang di atasnya, sangat mencolok dan mengejutkan:

mereka menyerahkan diri dengan wajah mereka ke tanah di atas pavemen; dari halaman besar, tempat mereka berkumpul:

dan menyembah serta memuji Tuhan: menyembahNya dengan memujiNya:

seraya berkata, karena Ia baik; dalam sifatNya, janji-janjiNya, dan berkat-berkatNya; baik dan melakukan kebaikan:

karena kasih setiaNya abadi; ini adalah penutup lagu pujian mereka.