TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Matius 5:1-12

Konteks
Ucapan bahagia
5:1 1 Ketika Yesus melihat orang banyak itu, naiklah Ia ke atas bukit dan setelah Ia duduk, datanglah murid-murid-Nya kepada-Nya. 5:2 Maka Yesuspun mulai berbicara dan mengajar mereka, kata-Nya: 5:3 "Berbahagialah orang yang miskin 2  di hadapan Allah, karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. f  5:4 Berbahagialah orang yang berdukacita 3 , karena mereka akan dihibur. g  5:5 Berbahagialah orang yang lemah lembut 4 , karena mereka akan memiliki bumi. h  5:6 Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran 5 , karena mereka akan dipuaskan. i  5:7 Berbahagialah orang yang murah hatinya 6 , karena mereka akan beroleh kemurahan. j  5:8 Berbahagialah orang yang suci hatinya 7 , k  karena mereka akan melihat Allah. l  5:9 Berbahagialah orang yang membawa damai 8 , m  karena mereka akan disebut anak-anak Allah. n  5:10 Berbahagialah orang yang dianiaya oleh sebab kebenaran 9 , o  karena merekalah yang empunya Kerajaan Sorga. p  5:11 Berbahagialah kamu, jika karena Aku q  kamu dicela r  dan dianiaya dan kepadamu difitnahkan segala yang jahat. 5:12 Bersukacita dan bergembiralah, s  karena upahmu besar di sorga, sebab demikian juga telah dianiaya nabi-nabi yang sebelum kamu. t "
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[5:1]  1 Full Life : KHOTBAH DI BUKIT.

Nas : Mat 5:1-7:29

Pasal Mat 5:1-7:29, yang biasanya disebut Khotbah Kristus di Bukit, berisi penyataan dari prinsip-prinsip kebenaran Allah dengan mana semua orang Kristen harus hidup oleh iman kepada Anak Allah (Gal 2:20) dan oleh kuasa Roh Kudus yang tinggal di dalam diri kita (Rom 8:2-14; Gal 5:16-25). Semua orang yang menjadi anggota Kerajaan Allah harus lapar dan haus akan kebenaran yang diajarkan dalam Khotbah Kristus

(lihat cat. --> Mat 5:6).

[atau ref. Mat 5:6]

[5:3]  2 Full Life : BERBAHAGIALAH ORANG YANG MISKIN.

Nas : Mat 5:3

Kata "berbahagia" ini menunjuk kepada kesejahteraan semua orang yang karena hubungan mereka dengan Kristus dan Firman-Nya, menerima Kerajaan Allah, yang meliputi kasih, perhatian, keselamatan dan kehadiran Allah hari lepas hari

(lihat cat. --> Mat 14:19;

lihat cat. --> Luk 24:50).

[atau ref. Mat 14:19; Luk 24:50]

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi jikalau kita ingin menerima berkat-berkat Kerajaan Allah; kita harus dituntun oleh cara dan nilai Allah yang dinyatakan dalam Alkitab dan bukan oleh cara dan nilai dunia ini. Syarat yang pertama adalah "miskin di hadapan Allah". Kita harus sadar bahwa kita tidak dapat memenuhi kebutuhan rohani kita sendiri; kita membutuhkan hidup, kuasa, dan kasih karunia yang datang dari Roh Kudus untuk mewarisi Kerajaan Allah.

[5:4]  3 Full Life : ORANG YANG BERDUKACITA.

Nas : Mat 5:4

"Berdukacita" artinya merasa sedih atas kelemahan kita sendiri karena tidak mampu memenuhi standar kebenaran Allah dan kuasa kerajaan-Nya (ayat Mat 5:6; 6:33). Itu juga berarti berdukacita karena hal-hal yang menyedihkan hati Allah, berbagi rasa dengan Allah dan ikut berduka bersama-Nya atas dosa, kebejatan, dan kekejaman yang tampak di dunia (Kis 20:19;

lihat cat. --> Luk 19:41;

lihat cat. --> 2Pet 2:8).

[atau ref. Luk 19:41; 2Pet 2:8]

Mereka yang berdukacita terhibur ketika menerima "kebenaran, damai sejahtera, dan sukacita oleh Roh Kudus" (Rom 14:17) dari Allah Bapa.

[5:5]  4 Full Life : ORANG YANG LEMAH LEMBUT.

Nas : Mat 5:5

"Yang lemah lembut" adalah mereka yang rendah hati dan patuh kepada Allah. Mereka berlindung pada-Nya dan kehidupan mereka diserahkan sepenuhnya kepada-Nya. Mereka lebih memperhatikan pekerjaan Allah dan umat Allah daripada hal-hal yang mungkin terjadi pada diri mereka (Mazm 37:11). Orang yang lemah lembut inilah yang akhirnya akan memiliki bumi dan bukan mereka yang merampasnya dengan kekerasan.

[5:6]  5 Full Life : ORANG YANG LAPAR DAN HAUS AKAN KEBENARAN.

Nas : Mat 5:6

Ayat ini termasuk salah satu ayat yang terpenting dalam Khotbah di Bukit.

  1. 1) Syarat dasar dari semua kehidupan saleh adalah "lapar dan haus akan kebenaran" (bd. Mat 6:33). Lapar semacam itu tampak dalam diri Musa (Kel 33:13,18), pemazmur

    (lihat cat. --> Mazm 42:3;

    lihat cat. --> Mazm 42:7;

    lihat cat. --> Mazm 63:2)

    [atau ref. Mazm 42:3,7; 63:2]

    dan Rasul Paulus (Fili 3:10). Kondisi rohani orang Kristen seumur hidup mereka akan tergantung pada rasa lapar dan dahaga mereka akan
    1. (a) kehadiran Allah (Ul 4:29),
    2. (b) Firman Allah (Mazm 119:1-176),
    3. (c) hubungan dengan Kristus (Fili 3:8-10),
    4. (d) persekutuan Roh Kudus (Yoh 7:37-39; 2Kor 13:14),
    5. (e) kebenaran (Mat 5:6),
    6. (f) kuasa kerajaan (Mat 6:33) dan
    7. (g) kedatangan Tuhan kembali (2Tim 4:8).
  2. 2) Kelaparan orang Kristen terhadap perkara Allah dilenyapkan oleh kekhawatiran duniawi, tipu daya kekayaan (Mat 13:22), keinginan akan berbagai hal (Mr 4:19), kenikmatan hidup (Luk 8:14), dan kegagalan untuk tetap tinggal dalam Kristus

    (lihat cat. --> Yoh 15:4).

    [atau ref. Yoh 15:4]

    Pada saat kelaparan orang percaya akan Allah dan kebenaran-Nya sudah tidak ada lagi, mereka akan mati secara rohani. Oleh karena itu adalah sangat penting bahwa kita peka terhadap pekerjaan Roh Kudus yang menginsyafkan kita (bd. Yoh 16:8-13; Rom 8:5-16).

[5:7]  6 Full Life : ORANG YANG MURAH HATINYA.

Nas : Mat 5:7

"Yang murah hatinya" penuh belas kasihan dan rasa iba terhadap orang menderita, baik karena dosa maupun karena dukacita. Orang yang murah hati itu sungguh ingin mengurangi penderitaan itu dengan menuntun orang itu kepada Kristus sehingga ia dapat menerima kasih karunia dan pertolongan Allah (bd. Mat 18:23-35; Luk 10:30-37; Ibr 2:17). Dengan menunjukkan kemurahan kepada orang lain, kita sendiri "akan beroleh kemurahan".

[5:8]  7 Full Life : ORANG YANG SUCI HATINYA.

Nas : Mat 5:8

"Yang suci hatinya" adalah mereka yang telah dibebaskan dari kuasa dosa oleh kasih karunia Allah dan kini berusaha tanpa tipu daya untuk menyenangkan hati Allah dan memuliakan Dia dan menjadi sama seperti Dia.

  1. 1) Mereka berusaha untuk memiliki sikap hati yang sama seperti Allah -- mengasihi kebenaran dan membenci kejahatan

    (lihat cat. --> Ibr 1:9).

    [atau ref. Ibr 1:9]

    Hati mereka (termasuk pikiran, kehendak, dan perasaan;

    lihat art. HATI)

    adalah selaras dengan hati Allah (1Sam 13:14; Mat 22:37; 1Tim 1:5).
  2. 2) Hanya orang yang suci hatinya yang "akan melihat Allah". Melihat Allah artinya menjadi anak-Nya dan tinggal di hadapan-Nya, baik sekarang maupun di masa yang akan datang (Kel 33:11; Wahy 21:7; 22:4).

[5:9]  8 Full Life : ORANG YANG MEMBAWA DAMAI.

Nas : Mat 5:9

"Yang membawa damai" adalah orang-orang yang telah diperdamaikan dengan Allah. Mereka berdamai dengan Allah karena salib (Rom 5:1; Ef 2:14-16;

lihat art. DAMAI SEJAHTERA ALLAH).

Mereka kini berusaha melalui kesaksian dan kehidupan mereka untuk menuntun orang lain, termasuk musuh-musuhnya, agar berdamai dengan Allah.

[5:10]  9 Full Life : ORANG YANG DIANIAYA OLEH SEBAB KEBENARAN.

Nas : Mat 5:10

Penganiayaan akan menimpa semua orang yang berusaha untuk hidup sesuai dengan Firman Allah demi kebenaran.

  1. 1) Mereka yang mempertahankan standar kebenaran, keadilan, dan kesucian, yang pada saat bersamaan tidak mau berkompromi dengan masyarakat sekarang yang fasik atau gaya hidup orang percaya yang suam (pasal Wahy 2:1-29; 3:1-4,14-22), tidak menjadi populer, ditolak, dan dikecam Penganiayaan dan pertentangan akan datang dari dunia (Mat 10:22; 24:9; Yoh 15:19) dan bahkan kadang-kadang dari orang yang mengaku diri anggota gereja (Kis 20:28-31; 2Kor 11:3-15; 2Tim 1:15; 3:8-14; 4:16). Pada saat mereka mengalami penderitaan ini, orang Kristen hendaknya bersukacita (ayat Mat 5:12), karena mereka yang paling menderita akan diberikan berkat yang terbesar oleh Allah (2Kor 1:5; 2Tim 2:12; 1Pet 1:7; 4:13).
  2. 2) Orang Kristen harus waspada terhadap pencobaan untuk berkompromi dengan kehendak Allah supaya dapat mengelak keadaan yang memalukan, dan bahkan kerugian (Mat 10:33; Mr 8:38; Luk 9:26; 2Tim 2:12). Prinsip Kerajaan Allah tidak pernah berubah, "...setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya" (2Tim 3:12). Kerajaan Sorga dan pahala-pahala sorgawi telah dijanjikan kepada mereka yang menderita dan tabah dalam penganiayaan demi kebenaran.



TIP #14: Gunakan Boks Temuan untuk melakukan penyelidikan lebih jauh terhadap kata dan ayat yang Anda cari. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA