Bilangan 6:5
KonteksTB (1974) © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama waktu nazarnya sebagai orang nazir janganlah pisau t cukur lalu di kepalanya; u sampai genap waktunya ia mengkhususkan dirinya bagi TUHAN, haruslah ia tetap kudus dan membiarkan rambutnya tumbuh panjang 1 . |
AYT (2018) | Selama masa nazarnya itu, dia tidak boleh mencukur rambutnya. Dia harus kudus sampai masa pengabdiannya kepada TUHAN itu berakhir. Dia harus membiarkan rambutnya tumbuh panjang. |
TL (1954) © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama segala hari ia seorang nazir jangan pisau cukur terpakai kepada kepalanya, sampai sudah genap segala hari diasingkannya dirinya bagi Tuhan sucilah ia, hendaklah dibiarkannya segala tokong rambutnya bertumbuh sahaja. |
BIS (1985) © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama masa kaulnya ia tidak boleh memotong rambutnya atau bercukur. Selama waktu itu rambutnya dan jenggotnya harus dibiarkannya tumbuh panjang. Ia terikat pada kaulnya sampai masa pengkhususan dirinya bagi TUHAN selesai. |
TSI (2014) | “Selama mengabdi bagi-Ku, dia harus menjaga diri supaya tidak menjadi najis. Dia juga tidak boleh mencukur atau memotong rambutnya. Rambutnya harus dibiarkan tumbuh panjang sampai akhir masa sumpah pengabdiannya kepada-Ku. |
MILT (2008) | Sepanjang waktu nazarnya sebagai nazir, janganlah pisau cukur melewati kepalanya; haruslah dia tetap kudus sampai waktu yang ia khususkan dirinya kepada TUHAN YAHWEH 03068 sudah genap. Haruslah dia membiarkan ikal-ikal rambut kepalanya tumbuh. |
Shellabear 2011 (2011) | Selama ia bernazar sebagai nazir, pisau cukur tidak boleh mengenai kepalanya. Ia suci hingga ia selesai mengkhususkan dirinya bagi ALLAH, dan ia harus membiarkan rambut di kepalanya memanjang. |
AVB (2015) | Sepanjang tempohnya sebagai seorang penazar, pisau cukur tidak boleh mengenai kepalanya. Hendaklah dia suci hingga dia selesai mengasingkan dirinya bagi TUHAN, dan hendaklah dia membiarkan rambut di kepalanya memanjang. |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama <03605> waktu <03117> nazarnya <05088> sebagai orang nazir <05145> janganlah <03808> pisau cukur <08593> lalu <05674> di <05921> kepalanya <07218> ; sampai <05704> genap <04390> waktunya <03117> ia mengkhususkan dirinya <05144> bagi TUHAN <03068> , haruslah ia tetap kudus <06918> dan membiarkan <01961> tumbuh panjang <01431> . |
TL ITL © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama segala <03605> hari <03117> jangan <03808> pisau cukur <08593> terpakai <05674> kepada <05921> kepalanya <07218> , sampai <05704> sudah genap <04390> segala hari <03117> diasingkannya <05144> dirinya bagi Tuhan <03068> sucilah <06918> ia, hendaklah dibiarkannya <01961> segala tokong <06545> rambutnya <08181> bertumbuh <01431> sahaja. |
AYT ITL | |
AVB ITL | |
HEBREW | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama waktu nazarnya sebagai orang nazir janganlah pisau t cukur lalu di kepalanya; u sampai genap waktunya ia mengkhususkan dirinya bagi TUHAN, haruslah ia tetap kudus dan membiarkan rambutnya tumbuh panjang 1 . |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Bil 6:5 |
Selama waktu nazarnya sebagai orang nazir janganlah pisau cukur 1 lalu di kepalanya; sampai genap waktunya ia mengkhususkan dirinya bagi TUHAN, haruslah ia tetap kudus dan membiarkan rambutnya tumbuh panjang. |
Catatan Full Life |
Bil 6:5 1 Nas : Bil 6:5 Seorang Nazir harus membiarkan rambutnya tumbuh panjang sebagai lambang yang tampak dari penyerahannya kepada Tuhan. Menurut Paulus, rambut panjang biasanya dianggap memalukan bagi laki-laki (1Kor 11:14); jadi, bagi seorang Nazir, berambut panjang mungkin melambangkan kesediaannya untuk dihina dan dicemooh bagi Tuhan. Perintah untuk tidak mendekati orang mati (ayat Bil 6:6) menekankan bahwa kematian tidak pernah dikehendaki Allah ketika menciptakan umat manusia. Kematian adalah lawan kehidupan dan akibat dosa; oleh karena itu mayat dianggap najis (lihat cat. --> Im 12:2; lihat cat. --> Im 13:3). [atau ref. Im 12:2; 13:3] |
[+] Bhs. Inggris |