kecilkan semua  

Teks -- Pengkhotbah 8:15 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
8:15 Oleh sebab itu aku memuji kesukaan, karena tak ada kebahagiaan lain bagi manusia di bawah matahari, kecuali makan dan minum dan bersukaria. Itu yang menyertainya di dalam jerih payahnya seumur hidupnya yang diberikan Allah kepadanya di bawah matahari.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  

Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus

Topik/Tema Kamus:
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Jerusalem , Ref. Silang FULL

Catatan Kata/Frasa
Gill (ID)

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Constable (ID)

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Jerusalem: Pkh 7:8--8:17 - -- Bagian ini berbicara tentang pembalasan. Hukum Taurat sudah merumuskan prinsip pembalasan kolektip: kalau umat Israel setia pada Allah, maka ia menjad...

Bagian ini berbicara tentang pembalasan. Hukum Taurat sudah merumuskan prinsip pembalasan kolektip: kalau umat Israel setia pada Allah, maka ia menjadi bahagia; kalau tidak setia, umat didatangi kemalangan, bdk Ula 7:12 dst; Ula 11:26-28; 28:1-68; Ima 26. Prinsip kolektip itu oleh para berhikmat dialihkan kepada nasib masing-masing orang secara perorangan. Allah membalas setiap orang sesuai dengan perbuatan-perbuatannya, Maz 62:12+. Mereka menyimpulkan bahwa nasib manusia di dunia sini sesuai dengan kelakuannya, baik atau buruk. Kalau dikatakan bahwa kesimpulan itu tidak sesuai dengan pengalaman, maka para berhikmat menjawab: Kebahagiaan dan kesejahteraan orang fasik hanya semu saja, sedangkan kemalangan orang benar hanya sebentar. Penderitaan ini a.l. terungkap dalam Maz 37 dan dianut oleh ketiga sahabat Ayub. Pengkhotbah tidak menyetujui ajaran itu. Jawaban tradisionil atas masalah kesejahteraan orang fasik, Pengk 7:8, ditanggapi dengan keraguan, Pengk 7:9-12. Sebaik-baiknya orang menerima saja nasib seada-adanya tanpa mau menjelaskannya Pengk 7:13-15. Kalau bahkan hidup dan mati terbagi-bagi dengan kurang tepat, Pengk 7:15, maka tidak ada gunanya berdaya-upaya melampaui batas, Pengk 7:16-18. Nama baikpun tidak berdasar, Pengk 7:19-22. Kenyataan tidak dapat dipahami dan merupakan sebuah rahasia tak terselami, Pengk 7:23 dst (Pengk 7:26-28 adalah sebuah sisipan yang mengungkapkan rasa curiga terhadap perempuan). Orang tidak dapat meluputkan diri dari nasibnya (raja juga tidak terluput)Pengk 8:1-9. Dan mini membuat manusia merasa jemu, Pengk 8:10-14. Maka kesimpulannya: nikmatilah hidup sedapat-dapatnya, Pengk 8:15; bdk Pengk 2:24+.

Ref. Silang FULL: Pkh 8:15 - memuji kesukaan // dan minum // dan bersukaria · memuji kesukaan: Mazm 42:9; Mazm 42:9 · dan minum: Kel 32:6; Kel 32:6; Pengkh 2:3; Pengkh 2:3 · dan bersukaria: Pengkh 2:1; Pen...

· memuji kesukaan: Mazm 42:9; [Lihat FULL. Mazm 42:9]

· dan minum: Kel 32:6; [Lihat FULL. Kel 32:6]; Pengkh 2:3; [Lihat FULL. Pengkh 2:3]

· dan bersukaria: Pengkh 2:1; [Lihat FULL. Pengkh 2:1]

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Pkh 8:15 - Maka aku memuji keceriaan // karena seorang pria tidak memiliki hal yang lebih baik di bawah matahari selain makan, minum, dan bersenang-senang // karena hal itu akan tetap bersamanya dari hasil kerjanya selama hari-hari hidupnya // yang Tuhan berikan kepadanya di bawah matahari. Maka aku memuji keceriaan,.... Keceriaan yang tidak bersalah, sebuah semangat ceria dalam keadaan apapun yang dialami manusia; ketenangan dan kedamaia...

Maka aku memuji keceriaan,.... Keceriaan yang tidak bersalah, sebuah semangat ceria dalam keadaan apapun yang dialami manusia; ketenangan dan kedamaian pikiran, rasa syukur atas apa yang mereka miliki, dan penggunaan yang bebas serta nyaman atasnya; inilah yang dipuji dan disarankan oleh orang bijak kepada orang baik, karena itu jauh lebih baik daripada menggerutu tentang kemakmuran orang jahat, dan pembagian hal-hal yang tampaknya tidak merata di dunia ini, dan karena mereka tidak memiliki sebanyak orang lain; yang tetap memiliki alasan untuk bersyukur atas apa yang mereka miliki, dan untuk mengangkat kepala mereka dan bersukacita, serta bergembira dalam harapan akan kemuliaan Tuhan di dunia yang lain. Targum menafsirkannya sebagai kebahagiaan dari hukum;

karena seorang pria tidak memiliki hal yang lebih baik di bawah matahari selain makan, minum, dan bersenang-senang; dari hal-hal duniawi tidak ada yang lebih baik daripada bagi seorang pria secara bebas dan ceria, dengan moderasi dan rasa syukur, menikmati apa yang telah diberikan Tuhan kepadanya; inilah yang telah diamati sebelumnya, Ecc 2:24; dan ini bukanlah bahasa seorang epikurean, atau seorang yang daging, yang melihat bahwa tidak ada perbedaan yang dibuat antara orang benar dan orang jahat, bahwa keadaan orang jahat sama baik atau lebih baik daripada orang benar, memutuskan untuk menyerah pada nafsu dan kesenangan yang bersifat sensualitas; tetapi ini adalah nasihat yang baik dan sehat dari orang bijak, agar manusia merasa tenang di bawah setiap penyelenggaraan, puas dengan keadaan dan situasi mereka saat ini, dan bersikap ceria dan menyenangkan, serta tidak menyusahkan diri mereka tentang hal-hal yang tidak bisa mereka ubah;

karena itu akan tetap bersamanya dari hasil kerjanya selama hari-hari hidupnya,

yang Tuhan berikan kepadanya di bawah matahari; kehidupan manusia saat ini di bawah matahari, dan dilanjutkan selama Tuhan berkenan; meskipun itu singkat, lebih baik dihitung dengan hari daripada dengan tahun, dan itu penuh dengan kerja keras; dan semua yang didapatnya dari kerjanya, dinikmati olehnya, adalah untuk makan dan minum dengan ceria; dan ini bisa diharapkan untuk dimilikinya dan berlanjut bersamanya selama dia hidup, bahkan makanan dan pakaian, dan dengan ini dia harus merasa cukup.

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Pkh 8:14-17 - Rahasia-rahasia Penyelenggaraan Ilahi Rahasia-rahasia Penyelenggaraan Ilahi (8:14-17) ...

SH: Pkh 8:9-17 - Takut akan Tuhan hasilnya berkat (Jumat, 8 Oktober 2004) Takut akan Tuhan hasilnya berkat Takut akan Tuhan hasilnya berkat. Siapa atau apa yang kita takuti? A...

SH: Pkh 8:9-17 - Rahasia Hidup Bahagia (Jumat, 3 Juli 2020) Rahasia Hidup Bahagia Kita sering mengidentikkan kebahagiaan dengan banyaknya harta, tingginya jabatan, atau ketu...

SH: Pkh 8:2-17 - Taat pada penguasa. (Selasa, 16 Juni 1998) Taat pada penguasa. Taat pada penguasa. Kepatuhan warga negara terutama yang Kristen kepada penguasa d...

SH: Pkh 8:2-8 - Terhadap pemimpin dan masa depan (Kamis, 7 Oktober 2004) Terhadap pemimpin dan masa depan Terhadap pemimpin dan masa depan. Hikmat diperlukan khususnya menyan...

Constable (ID): Pkh 6:10--11:7 - --III. BATASAN KEBIJAKSANAAN 6:10--11:6 Petunjuk dalam teks menunjukkan ...

Constable (ID): Pkh 7:1--8:17 - --B. Rencana Tuhan yang Tak Terduga chs. 7-8 ...

Constable (ID): Pkh 8:1-17 - --3. Nilai dan keterbatasan kebijaksanaan k. 8 ...

Constable (ID): Pkh 8:10-17 - --Batasan Kebijaksanaan 8:10-17Kebijaksanaan dapat m...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Penulis : Salomo Tema : Kesia-Siaan Hidup yang Terlepas dari Allah Tan...

Full Life: Pengkhotbah (Garis Besar) Garis Besar Judul (Pengkh 1:1) I. Pen...

Matthew Henry: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Kita masih berada di antara orang-orang Salomo yang berbahagia, yaitu hamba-...

Jerusalem: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) KITAB PENGKHOTBAH PENGANTAR Kitab kecil ini berjudul: "Perkataan Peng...

Ende: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENGCHOTBAH PENDAHULUAAN Kitab jang sesuai dengan pendapat Luther kami namakan "Pengchotbah" ini, didalam Kitab Sutji H...

Constable (ID): Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Pengantar Judul Judul buku ini dalam teks Ibrani adalah seluruh ayat ...

Constable (ID): Pengkhotbah (Garis Besar) Silakan berikan teks yang ingin Anda terjemahkan, dan saya akan membantu menerjemahkannya ke dalam bahasa Indonesia....

Constable (ID): Pengkhotbah Pengkhotbah Bibliografi Archer, Gle...

Gill (ID): Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN UNTUK PENGKOTBAH Buku ini telah diterima secara universal ke dalam kanon Kitab Suci, oleh orang Yahudi dan Kristen. Yang ...

Gill (ID): Pengkhotbah 8 (Pendahuluan Pasal) PENDAHULUAN KE DALAM ECCLESIASTES 8 Pengkhotbah memulai bab ini denga...

BIS: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) PENGKHOTBAH PENGANTAR Buku Pengkhotbah berisi buah pikiran dari `Sang Pemikir'. Ia merenungkan dalam-dalam bet...

Ajaran: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya dengan mengetahui isi Kitab Pengkhotbah, anggota jemaat mengerti bahwa hidupnya merupakan pemberian All...

Intisari: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) Apa sebenarnya hidup ini? APA ISI PENGKHOTBAH?Seseorang yang membaca Pengkhotbah untuk pertama kalinya akan kaget dengan...

Garis Besar Intisari: Pengkhotbah (Pendahuluan Kitab) [1] HIDUP ITU PERCUMA Pengk 1:1-2:26...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #23: Gunakan Studi Kamus dengan menggunakan indeks kata atau kotak pencarian. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA