
Teks -- Roma 6:12 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Rm 6:12
Full Life: Rm 6:12 - HENDAKLAH DOSA JANGAN BERKUASA LAGI.
Nas : Rom 6:12
Karena dosa sudah dikalahkan, saudara harus senantiasa menentang
usahanya untuk berkuasa kembali. Karena dosa berusaha memerintah te...
Nas : Rom 6:12
Karena dosa sudah dikalahkan, saudara harus senantiasa menentang usahanya untuk berkuasa kembali. Karena dosa berusaha memerintah terutama melalui keinginan-keinginan tubuh, maka keinginan ini harus dilawan dengan iman kepada Kristus
(lihat cat. --> Rom 6:15 berikut).
[atau ref. Rom 6:15]
Kita dapat melakukan hal itu dengan menyangkal keinginan jahat tubuh kita (ayat Rom 6:12), menolak untuk menyerahkan anggota tubuh kepada dosa (ayat Rom 6:13), dan mempersembahkan tubuh dan seluruh kepribadian kita sebagai hamba kepada Allah dan kebenaran (ayat Rom 6:13-19).
Jerusalem -> Rm 5:1--11:36; Rm 6:12
Jerusalem: Rm 5:1--11:36 - -- Pokok yang diuraikan dalam bagian kedua Roma dapat disebutkan sebagai: pembenaran sebagai jaminan keselamatan orang Kristen yang sudah dibenarkan, bdk...
Pokok yang diuraikan dalam bagian kedua Roma dapat disebutkan sebagai: pembenaran sebagai jaminan keselamatan orang Kristen yang sudah dibenarkan, bdk Rom 1-4, mendapat dalam kasih Allah dan karunia Roh Kudus suatu jaminan keselamatan. Pokok ini diuraikan dalam Rom 5:1-11 dan diuraikan kembali dalam bab 8, sedangkan dalam Rom 5:12-7:25 diperlawankan dengan kebalikannya (dosa, maut, hukum Taurat).

Jerusalem: Rm 6:12 - tubuhmu yang fana Baptisan sudah menghilangkan dosa dari manusia, tetapi selama tubuhnya belum mengenakan "yang tidak dapat binasa", 1Ko 15:54, dosa masih dapat mempera...
Ref. Silang FULL -> Rm 6:12

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Rm 6:12 - -- 6:12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa350 lagi di dalam tubuhmu yang fana sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya.
Jikalau kita...
6:12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa350 lagi di dalam tubuhmu yang fana sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya.
Jikalau kita menerima apa yang dikatakan dalam pasal 6:11, maka sikap yang layak adalah menolak dosa, dan tidak tunduk kepada kuasa dosa. Paulus sudah menjawab apa yang ditanyakan dalam pasal 6:1, "Bertekunkah kita dalam dosa?"
Memang kita masih mempunyai tubuh yang fana, di mana dosa berkesempatan untuk menyerang kita, dan dapat berkuasa atas kita, tetapi kita tidak harus membiarkan dosa berkuasa atas kita.
...sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya...
Kalau dosa dibiarkan untuk berkuasa, maka kita akan dibawa ke sana sini dalam keinginan-keinginannya. Peringatan ini juga mengingatkan kita akan Roma pasal 1, di mana kemerosotan keadaan orang yang mentaati dosa digambarkan.

Hagelberg: Rm 6:12 - -- 6:12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa350 lagi di dalam tubuhmu yang fana sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya.
Jikalau kita...
6:12 Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa350 lagi di dalam tubuhmu yang fana sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya.
Jikalau kita menerima apa yang dikatakan dalam pasal 6:11, maka sikap yang layak adalah menolak dosa, dan tidak tunduk kepada kuasa dosa. Paulus sudah menjawab apa yang ditanyakan dalam pasal 6:1, "Bertekunkah kita dalam dosa?"
Memang kita masih mempunyai tubuh yang fana, di mana dosa berkesempatan untuk menyerang kita, dan dapat berkuasa atas kita, tetapi kita tidak harus membiarkan dosa berkuasa atas kita.
...sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya...
Kalau dosa dibiarkan untuk berkuasa, maka kita akan dibawa ke sana sini dalam keinginan-keinginannya. Peringatan ini juga mengingatkan kita akan Roma pasal 1, di mana kemerosotan keadaan orang yang mentaati dosa digambarkan.

Hagelberg: Rm 6:1-23 - -- 2. Dia akan Hidup Bebas dari Dosa 6:1-6:23
Sebagai orang yang sudah ikut dalam kematian dan kebangkitan Kristus, kita sudah bebas dari kuasa dosa, s...
2. Dia akan Hidup Bebas dari Dosa 6:1-6:23
Sebagai orang yang sudah ikut dalam kematian dan kebangkitan Kristus, kita sudah bebas dari kuasa dosa, sehingga kita mampu berjuang melawan dosa.
Setelah dia menjelaskan secara luas mengenai dua aiwn/aion dan kemenangan yang disediakan bagi kita dalam aiwn/aion baru, Paulus kembali pada tema yang sudah dipikirkan dalam pasal 5:1-11, yaitu bagaimana "melalui Tuhan kita Yesus Kristus" kita dapat hidup bebas dari kuasa-kuasa aiwn/aion lama. Dalam pasal 6 dia menjelaskan bagaimana kita yang dibenarkan dapat hidup bebas dari kuasa dosa. Pasal ini harus dibagi dua sesuai dengan dua pertanyaan Rasul Paulus.

Hagelberg: Rm 5:1--8:39 - -- B. Dia yang Dibenarkan karena Iman akan Hidup 5:1-8:39
Dari 3:21 sampai 4:25 Paulus bersikap tegas untuk membuktikan bahwa pembenaran hanya dapat dipe...
B. Dia yang Dibenarkan karena Iman akan Hidup 5:1-8:39
Dari 3:21 sampai 4:25 Paulus bersikap tegas untuk membuktikan bahwa pembenaran hanya dapat diperoleh melalaui iman, tetapi dalam bagian ini dia bersemangat untuk menjelaskan hasil dari pembenaran karena iman.
Hasil pembenaran tersebut dapat dibagi empat, menurut Nygren.248 Dalam pasal 5 dijelaskan bahwa orang yang dibenarkan hidup bebas dari murka, dalam pasal 6 dia hidup bebas dari kuasa dosa, dalam pasal 7 bebas dari kuasa hukum Taurat, dan dalam pasal 8 bebas dari kuasa maut.
Kesatuan pasal 5-8 didukung dengan pengulangan satu anak kalimat dalam 5:1 dan ayat terakhir dalam pasal 5, pasal 6, pasal 7, dan pasal 8. Anak kalimat yang diulangi adalah "melalui (atau dalam) Tuhan kita Yesus Kristus." Urutan kata dalam anak kalimat ini tidak kaku, tidak persis sama, tetapi pengulangan kata-kata khidmat ini mengikat keempat pasal menjadi satu bagian, dan juga menyatakan bahwa setiap keempat pasal memiliki kesatuan sendiri.249
Pada tempat ini Paulus beralih dari hal pembenaran pada hal pendewasaan orang percaya. Tuhan Allah telah memperoleh pembenaran bagi kita, dengan satu persyaratan saja, yaitu iman. Lalu berdasarkan kebenaran itu kehidupan kita harus berubah. Kita harus, misalnya, "bermegah dalam harapan pada kemuliaan Allah." Tetapi sebaiknya maksud dari istilah "harus" ini dijelaskan lebih lanjut, karena ada penafsir yang berkata, "Ya, harus, dan kalau tidak, maka pembenaran orang hilang!" Ada juga teolog yang berkata, "Pembenaran itu tidak hilang, tetapi kalau kehidupan orang tidak berubah, maka kita tahu bahwa sebenarnya dia tidak pernah percaya kepada Tuhan Yesus sebagai Juruselamat." Tetapi itu bukan yang diuraikan oleh Rasul Paulus. Memang di balik istilah "harus" ada sanksi. "Kamu harus melakukan ini dan itu, atau aku akan...." Pasti ada sanksi terhadap ketidaktaatan, tetapi Paulus tidak memakai hukuman kekal sebagai sanksi kepada orang percaya.
Sebenarnya Paulus tidak suka memakai istilah "harus". Kalau kita mengamati pasal-pasal ini kita melihat bahwa dia hanya berkata "kita bermegah dalam harapan pada kemuliaan Allah." Inilah pola Rasul Paulus dalam Surat Roma. Dia mengemukakan apa yang wajar bagi kita dengan berkata, "Ya, inilah yang kita lakukan." Kalimat Paulus dibentuk seolah-olah kita semua melakukan apa yang wajar bagi orang percaya, walaupun dia mengerti bahwa kita sering berdosa, dan tidak melakukan apa yang pantas bagi orang percaya. Paulus tidak mau mengemukakan apa yang sudah terlalu nyata, yaitu bahwa memang orang yang sudah dibenarkan dapat berdosa. Mungkin dia tidak mau mengemukakan hal ini karena tidak ada gunanya. Kita sudah tahu bahwa kita dapat berdosa, dan kalau disebut dalam surat ini, maka orang akan berkata, "Ya, lihat, boleh saja kita berdosa! Paulus memperbolehkan dosa!"
Roma 5-8 menjelaskan bagaimana "melalui Tuhan kita Yesus Kristus" kita dapat hidup bebas dari kuasa-kuasa aiwn/aion lama, sehingga kita bertumbuh secara rohani dan mengenal Yesus Kristus.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66
Gill (ID) -> Rm 6:12
Gill (ID): Rm 6:12 - Jangan biarkan dosa memerintah di tubuhmu yang fana // menurutinya dalam keinginannya. Jangan biarkan dosa memerintah di tubuhmu yang fana,.... Karena kasih karunia memerintah dalam dirimu, dosa seharusnya tidak: mengingat kamu sudah mat...
Jangan biarkan dosa memerintah di tubuhmu yang fana,.... Karena kasih karunia memerintah dalam dirimu, dosa seharusnya tidak: mengingat kamu sudah mati terhadap dosa, dibaptis dalam kematian Kristus, dan mati bersamanya, serta hidup melalui-Nya, maka dosa seharusnya tidak memerintah dalam dirimu, dan atasmu. Nasihat ini tidak mengandaikan kekuatan kehendak bebas dalam diri manusia secara alami, karena ini ditujukan kepada orang-orang yang telah memiliki Roh dan kasih karunia Kristus, dan di dalam mereka Allah telah mengerjakan baik untuk ingin maupun untuk melakukan menurut kesenangan-Nya; juga nasihat ini tidaklah tidak perlu bagi orang-orang percaya, meskipun mereka sudah mati terhadap dosa, dan meskipun Allah telah berjanji bahwa dosa tidak akan berkuasa atas mereka, dan meskipun dosa yang berkuasa, seperti yang dikatakan para teolog, tidak mungkin ada pada orang yang telah diperbarui; karena meskipun mereka sepenuhnya mati terhadap dosa sebagai orang yang dibenarkan, namun tidak sepenuhnya demikian sebagai orang yang disucikan: memang mereka mati terhadap dosa, tetapi dosa tidak mati dalam diri mereka; dosa tersebut berjuang, berperang, menawan, dan mengancam kekuasaan absolut dan universal, oleh karena itu nasihat semacam ini adalah perlu; selain itu, meskipun Allah telah berjanji bahwa dosa tidak akan berkuasa, menggunakan cara-cara, seperti berdoa kepada Allah agar dosa tidak berkuasa, berjuang melawannya, menentangnya, untuk mencegah kekuasaannya, sama sekali tidak bertentangan dengan janji Allah, yang seringkali pelaksanaannya terjadi melalui cara-cara: lebih lanjut, ada beberapa theolog yang mengatakan bahwa dosa yang berkuasa mungkin ada dan ada yang mengatakan bahwa itu tidak mungkin ada dalam orang yang telah diperbarui, perlu dicatat bahwa jika yang dimaksud dengan dosa yang berkuasa adalah berdosa terhadap Allah dengan kebencian dan penghinaan, dengan seluruh hati, tanpa perjuangan melawan, atau pertobatan atasnya, atau sehingga kehilangan kasih karunia Allah, dan tidak bangkit lagi, maka harus dikatakan bahwa itu tidak mungkin ada dalam seorang yang diperbarui; tetapi jika yang dimaksud adalah jatuh ke dalam dosa melawan hati nurani mereka, dengan sadar dan sengaja, sehingga menyusahkan pikiran mereka, kehilangan kedamaian mereka, dan mengecewakan Roh Allah, sehingga terikat oleh hal itu, dan ditawan olehnya, maka dosa mungkin memiliki kekuatan seperti itu dalam diri mereka, dan atas mereka; dan oleh karena itu nasihat ini tidaklah sia-sia; dan ketika rasul mengatakan, jangan biarkan itu memerintah "dalam tubuhmu yang fana", yang dimaksud adalah seluruh manusia, atau lebih tepatnya hanya tubuh, yang merupakan alat untuk berbuat dosa, dan telah menjadi fana melalui dosa; dan menjadi demikian, adalah alasan mengapa itu tidak boleh memerintah di dalamnya, karena sudah banyak melakukan kerusakan padanya: dan ini juga menunjukkan waktu dosa berada dalam diri kita, dan bahaya dari kekuasaannya dalam diri kita; itu hanya terjadi selama kita berada dalam tubuh fana ini; dan pertimbangan tentang kefanaan kita seharusnya membangkitkan kita untuk berperang melawan dosa, dan berhati-hati untuk tidak
menurutinya dalam keinginannya; keinginan tubuh, atau daging, yang kadang-kadang disebut keinginan daging, sangatlah banyak, dan memiliki kekuatan serta pengaruh yang besar; dan dapat dikatakan ditaati, ketika persiapan dilakukan untuk memenuhinya, ketika hal-hal tersebut menjadi urusan dalam hidup seseorang, dan seluruh percakapan mereka ditumpuk di dalamnya, tanpa perjuangan melawan, atau perlawanan terhadapnya; dan di sinilah terletak pemerintahan dosa.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Rm 6:1-23
Matthew Henry: Rm 6:1-23 - Tentang Pengudusan
Sang Rasul dengan panjang lebar sudah menegaskan, menyingkapkan, dan membuk...
SH: Rm 6:1-14 - Ikut mati dan bangkit bersama Kristus. (Kamis, 21 Mei 1998) Ikut mati dan bangkit bersama Kristus.
Ikut mati dan bangkit bersama Kristus. Manusia bisa lepas dari ...

SH: Rm 6:1-14 - Anugerah menyuburkan dosa? (Minggu, 4 Juni 2006) Anugerah menyuburkan dosa?
Judul: Anugerah menyuburkan dosa?
Uraian Paulus tentang anugerah Allah ...

SH: Rm 6:1-14 - Mati dan bangkit bersama Kristus (Senin, 23 April 2012) Mati dan bangkit bersama Kristus
Judul: Mati dan bangkit bersama Kristus
Banyak orang Kristen yang men...

SH: Rm 6:1-14 - Mati bagi Dosa, Hidup bagi Allah (Senin, 24 Oktober 2016) Mati bagi Dosa, Hidup bagi Allah
Paulus membuka pasal 6...

SH: Rm 6:1-14 - Jangan Main-main dengan Dosa (Rabu, 29 Juni 2022) Jangan Main-main dengan Dosa
Setelah menjadi orang percaya, hidup tidak boleh dijalani dengan sembarangan. Ada at...

SH: Rm 6:1-11 - Menyalibkan dosa (Sabtu, 25 April 2009) Menyalibkan dosa
Judul: Menyalibkan dosa
Sebagai anak-anak Allah, kita memiliki Roh Allah yang memampu...
Utley -> Rm 6:12-14
Topik Teologia -> Rm 6:12
Topik Teologia: Rm 6:12 - -- Umat Manusia Pada Umumnya
Unsur-unsur Pembentuk Keindividualitas Manusia
Tubuh Manusia
Tubuh sebagai Pengaruh Mora...
TFTWMS -> Rm 6:12-14
TFTWMS: Rm 6:12-14 - Tidak Dikuasai Oleh Dosa Tidak Dikuasai Oleh Dosa (Roma 6:12-14)
12 Sebab itu hendaklah dosa...
Constable (ID): Rm 6:1--8:39 - --IV. PEMBERIAN KEBENARAN ALLAH bab 6--8
Rasul berpindah dari pertanyaan tentang mengapa orang membutuhkan k...

