kecilkan semua  

Teks -- Yohanes 5:21 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya.
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  

Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus

Topik/Tema Kamus: Yohanes, Injil | Yesus | Anak ...; Gelar untuk Yesus | Bapa | Kebangkitan | Hidup Rohani | Kristus, Allah | Kuasa Kristus | selebihnya
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Ref. Silang FULL , Defender (ID)

Catatan Kata/Frasa
Hagelberg , Gill (ID)

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , Utley , Topik Teologia , TFTWMS , Constable (ID)

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Yoh 5:18-24 - MENYAMAKAN DIRI-NYA DENGAN ALLAH. Nas : Yoh 5:18-24 Di dalam nas ini Yesus membuat beberapa pernyataan yang mengejutkan: 1) Allah adalah Bapa-Nya dalam cara yang unik; 2) ...

Nas : Yoh 5:18-24

Di dalam nas ini Yesus membuat beberapa pernyataan yang mengejutkan:

  1. 1) Allah adalah Bapa-Nya dalam cara yang unik;
  2. 2) Yesus memelihara kesatuan, hubungan, dan kekuasaan bersama-sama dengan Allah (ayat Yoh 5:19-20);
  3. 3) Dia memiliki kuasa untuk memberi hidup dan membangkitkan orang mati (ayat Yoh 5:21);
  4. 4) Dia berhak menghakimi semua orang (ayat Yoh 5:22);
  5. 5) Dia berhak menerima kehormatan ilahi (ayat Yoh 5:23);
  6. 6) Dia berkuasa untuk memberikan hidup yang kekal (ayat Yoh 5:24).

Jerusalem: Yoh 5:19-46 - -- Dalam wejangan ini diutarakan dua pokok: 1). Bapa telah menyerahkan kepada Anak kekuasaan untuk memberi hidup Yoh 19:30. 2). Bapa memberi kesaks...

Dalam wejangan ini diutarakan dua pokok: 1). Bapa telah menyerahkan kepada Anak kekuasaan untuk memberi hidup Yoh 19:30. 2). Bapa memberi kesaksian tentang Anak: a) melalui Yohanes Pembaptis; b) melalui "pekerjaan" yang Ia kerjakan dalam Anak; c) melalui Kita Suci (Musa) Yoh 5:31-47)

Ende: Yoh 5:21 - Orang-orang mati Kata "mati" jang digunakan oleh pengarang silih berganti dalam arti djasmani dan rohani, disini dimaksudkan dalam arti rohani-abadi.

Kata "mati" jang digunakan oleh pengarang silih berganti dalam arti djasmani dan rohani, disini dimaksudkan dalam arti rohani-abadi.

Ref. Silang FULL: Yoh 5:21 - dan menghidupkannya // Anak menghidupkan · dan menghidupkannya: Rom 4:17; 8:11; 2Kor 1:9; Ibr 11:19 · Anak menghidupkan: Yoh 11:25

· dan menghidupkannya: Rom 4:17; 8:11; 2Kor 1:9; Ibr 11:19

· Anak menghidupkan: Yoh 11:25

Defender (ID): Yoh 5:21 - menghidupkan siapa yang Ia kehendaki Orang-orang Yahudi mencari nyawa-Nya karena mereka memahami bahwa Dia menjadikan diri-Nya setara dengan Tuhan (Yoh 5:18) ketika Dia mengklaim bahwa Tu...

Orang-orang Yahudi mencari nyawa-Nya karena mereka memahami bahwa Dia menjadikan diri-Nya setara dengan Tuhan (Yoh 5:18) ketika Dia mengklaim bahwa Tuhan adalah Bapa-Nya. Respons-Nya membuktikan bahwa inilah yang sebenarnya Dia klaim, karena Dia menyatakan bahwa Bapa menunjukkan semua yang Dia lakukan: bahwa Dia dapat membangkitkan orang mati, bahwa semua penghakiman telah dipercayakan kepada-Nya dan, akhirnya, bahwa Dia - sebagai Anak Tuhan yang unik - harus dihormati dengan tingkat yang sama seperti mereka menghormati Bapa. Pernyataan-pernyataan seperti ini, yang sering muncul dalam Injil Yohanes, tidak meninggalkan keraguan bahwa Yesus percaya dan mengklaim bahwa Dia adalah "setara dengan Tuhan" (Yoh 5:18).

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Hagelberg: Yoh 5:21 - -- 5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya. Dal...

5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya.

Dalam Ulangan 32:39 diuraikan bahwa hanya Allah saja "yang mematikan dan yang menghidupkan".503 Rabi-rabi Israel juga mengerti hal itu. Mereka tidak berkeberatan dengan bagian pertama dari ayat ini, tetapi bagian kedua, yaitu bahwa Yesus menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya memaksakan mereka untuk memilih: percaya kepada Yesus atau berpegang teguh pada tradisi mereka.

Menurut Carson,504 kesejajaran antara istilah membangkitkan dan menghidupkannya berarti bahwa istilah ini mempunyai arti yang sama, dan ayat 25 dan 28-29 membuktikan bahwa kebangkitan yang dimaksudkan dalam ayat ini adalah kebangkitan pada hukuman akhir zaman. Kebangkitan Lazarus (dan ungkapan "dan sudah tiba" dalam ayat 25) meningkatkan pengharapan dan pengertian kita mengenai akhir zaman.

Pada akhir zaman Tuhan Yesus akan menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya. Namun pada saat ini juga Dia memberi kehidupan kepada barangsiapa yang dikehendaki-Nya. (Bukankah justru itu yang merupakan inti dari percakapan Tuhan Yesus dengan Nikodemus dan dengan perempuan di sumur Yakub?) Kehidupan yang Dia berikan (mungkin dalam bentuk penyembuhan, mungkin dalam bentuk kelahiran baru) menyatakan bahwa saat ini kita juga dapat mengalami hidup kekal, sama seperti kita memperoleh Roh Kudus sebagai "jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya", menurut Efesus 3:14.

Jika penerima-penerima dari kehidupan yang ilahi dibandingkan, kita melihat bahwa mereka berbeda-beda. Perempuan di Samaria adalah orang berdosa yang menanggapi Tuhan Yesus secara yang indah, sedangkan Rabi Nikodemus sangat lambat untuk menanggapi Dia. Tanggapan orang sakit di Kolam Betesda buruk, sedangkan tanggapan orang buta dalam pasal 9 sangat baik. Meskipun demikian, Tuhan Yesus membagikan hidup ilahi itu kepada barangsiapa yang dikehendaki-Nya. Dia tidak hanya membagikannya kepada mereka yang layak, dan Dia tidak hanya membagikannya kepada mereka yang akan berbuat baik. Dia juga membagikannya kepada orang yang "menceriterakan kepada orang-orang Yahudi, bahwa Yesuslah yang telah menyembuhkan dia." Demikianlah kasih karunia Allah kita.

Hagelberg: Yoh 5:16-30 - -- a. Hubungan Yesus dan Bapa-Nya (5:16-30) Sebagai tanggapan kepada mereka yang mau menganiaya Dia, Tuhan Yesus menguraikan hubungan-Nya dengan Allah Ba...

a. Hubungan Yesus dan Bapa-Nya (5:16-30)

Sebagai tanggapan kepada mereka yang mau menganiaya Dia, Tuhan Yesus menguraikan hubungan-Nya dengan Allah Bapa. Uraian ini, yang pertama dalam Injil Yohanes, mendasar, mengejutkan, dan nekat.

Uraian-Nya tidak memadamkan sikap mereka. Tuhan Yesus mengerti bahwa sikap-Nya memaksakan mereka untuk menyerah dan menerima Dia atau menolak dan melawan Dia.

Hagelberg: Yoh 5:21 - -- 5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya. Dal...

5:21 Sebab sama seperti Bapa membangkitkan orang-orang mati dan menghidupkannya, demikian juga Anak menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya.

Dalam Ulangan 32:39 diuraikan bahwa hanya Allah saja "yang mematikan dan yang menghidupkan".503 Rabi-rabi Israel juga mengerti hal itu. Mereka tidak berkeberatan dengan bagian pertama dari ayat ini, tetapi bagian kedua, yaitu bahwa Yesus menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya memaksakan mereka untuk memilih: percaya kepada Yesus atau berpegang teguh pada tradisi mereka.

Menurut Carson,504 kesejajaran antara istilah membangkitkan dan menghidupkannya berarti bahwa istilah ini mempunyai arti yang sama, dan ayat 25 dan 28-29 membuktikan bahwa kebangkitan yang dimaksudkan dalam ayat ini adalah kebangkitan pada hukuman akhir zaman. Kebangkitan Lazarus (dan ungkapan "dan sudah tiba" dalam ayat 25) meningkatkan pengharapan dan pengertian kita mengenai akhir zaman.

Pada akhir zaman Tuhan Yesus akan menghidupkan barangsiapa yang dikehendaki-Nya. Namun pada saat ini juga Dia memberi kehidupan kepada barangsiapa yang dikehendaki-Nya. (Bukankah justru itu yang merupakan inti dari percakapan Tuhan Yesus dengan Nikodemus dan dengan perempuan di sumur Yakub?) Kehidupan yang Dia berikan (mungkin dalam bentuk penyembuhan, mungkin dalam bentuk kelahiran baru) menyatakan bahwa saat ini kita juga dapat mengalami hidup kekal, sama seperti kita memperoleh Roh Kudus sebagai "jaminan bagian kita sampai kita memperoleh seluruhnya", menurut Efesus 3:14.

Jika penerima-penerima dari kehidupan yang ilahi dibandingkan, kita melihat bahwa mereka berbeda-beda. Perempuan di Samaria adalah orang berdosa yang menanggapi Tuhan Yesus secara yang indah, sedangkan Rabi Nikodemus sangat lambat untuk menanggapi Dia. Tanggapan orang sakit di Kolam Betesda buruk, sedangkan tanggapan orang buta dalam pasal 9 sangat baik. Meskipun demikian, Tuhan Yesus membagikan hidup ilahi itu kepada barangsiapa yang dikehendaki-Nya. Dia tidak hanya membagikannya kepada mereka yang layak, dan Dia tidak hanya membagikannya kepada mereka yang akan berbuat baik. Dia juga membagikannya kepada orang yang "menceriterakan kepada orang-orang Yahudi, bahwa Yesuslah yang telah menyembuhkan dia." Demikianlah kasih karunia Allah kita.

Hagelberg: Yoh 5:16-47 - -- 2. Tanggapan Yesus pada oposisi (5:16-47) Dalam bagian ini, oposisi yang disebutkan secara sepintas dalam pasal 1:10-11490 sudah berkembang sampai mer...

2. Tanggapan Yesus pada oposisi (5:16-47)

Dalam bagian ini, oposisi yang disebutkan secara sepintas dalam pasal 1:10-11490 sudah berkembang sampai mereka mau membunuh Dia.

Hagelberg: Yoh 5:1--7:52 - -- C. Oposisi Timbul: tambah tanda, perbuatan, dan kata (5:1-7:52) Dalam bagian ini pertentangan antara Tuhan Yesus dan pemimpin-pemimpin orang Yahudi ti...

C. Oposisi Timbul: tambah tanda, perbuatan, dan kata (5:1-7:52)

Dalam bagian ini pertentangan antara Tuhan Yesus dan pemimpin-pemimpin orang Yahudi timbul. Apa yang tersirat dalam bagian yang sebelumnya, sudah menjadi nyata dalam bagian ini. Sesuai dengan pasal 1;10, mereka melawan Tuhan Yesus.

Hagelberg: Yoh 1:19--10:42 - -- II. PENYATAAN YESUS DENGAN KATA DAN PERBUATAN (1:19-10:42)

II. PENYATAAN YESUS DENGAN KATA DAN PERBUATAN (1:19-10:42)

Gill (ID): Yoh 5:21 - Karena sebagaimana Bapa membangkitkan orang mati dan menghidupkannya, demikian pula Anak menghidupkan siapa yang dikehendaki-Nya. Sebab sebagaimana Bapa membangkitkan orang mati dan menghidupkannya,.... Ini dapat dipahami baik secara spiritual sebagai mengangkat orang berdosa yan...

Sebab sebagaimana Bapa membangkitkan orang mati dan menghidupkannya,.... Ini dapat dipahami baik secara spiritual sebagai mengangkat orang berdosa yang mati dari kematian dosa, menuju kehidupan kasih karunia dan kesucian; dan lebih lagi, karena dinyatakan dalam bentuk waktu sekarang "membangkitkan", dan bukan "telah membangkitkan"; atau secara alami sebagai mengangkat mereka yang mati dalam arti jasmani, dan menghidupkannya, seperti anak janda di Sarepta oleh Elia, dan anak Sunem oleh Elisa:

demikian pula Anak menghidupkan siapa yang dikehendaki-Nya; baik dalam arti spiritual, sebagai kebangkitan dan hidup, atau sebagai pengarang kebangkitan dari kematian moral menuju kehidupan spiritual, yang suaranya, dalam Injil, didengar oleh mereka yang mati dalam dosa, dan hidup; dan dalam arti alami, seperti dalam contoh di atas tentang putri Yairus, anak janda Naim, dan Lazarus; dan dalam kebangkitan umum, ketika pada suara-Nya, dan firman kuasa-Nya, semua yang ada dalam kubur mereka akan keluar, sebagian untuk hidup yang kekal, dan sebagian untuk kebinasaan yang kekal; dan semua ini sesuai dengan kehendak-Nya: Dia menghidupkan, dalam arti spiritual, siapa yang Dia suka, bahkan sebanyak yang telah diberikan Bapa kepada-Nya; dan Dia akan membangkitkan untuk hidup yang kekal, pada hari terakhir, siapa yang Dia suka, bahkan sebanyak yang telah menjadi perawatan dan tanggung jawab-Nya, yang telah Dia tebus dengan darah-Nya; dan dipanggil oleh kasih karunia-Nya. Kini, sebagaimana menghidupkan orang mati adalah tindakan kuasa maha kuasa, dan ini dilakukan oleh Anak dengan cara yang berdaulat, sebagaimana dilakukan oleh Bapa-Nya, ini menunjukkan keberadaan ilahi-Nya yang sebenarnya, dan kesetaraan-Nya yang penuh dengan Bapa. Kebangkitan orang mati di sini diekspresikan dengan "menghidupkan", sebagaimana sering diungkapkan oleh orang Yahudi, yang sering berbicara tentang תהיית המתים, "menghidupkan orang mati", untuk kebangkitan; demikian juga Targumist pada Zec 3:8, "dalam menghidupkan orang mati", אחינך, "Aku akan menghidupkan engkau"; lihat Targum Yerusalem pada Kej 29:26.

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Yoh 5:17-30 - Percakapan Kristus dengan Orang-orang Yahudi; Seluruh Penghakiman Diserahkan kepada Kristus; Inti Ke Percakapan Kristus dengan Orang-orang Yahudi; Seluruh Penghakiman Diserahkan kepada Kristus; Inti Kekristenan (...

SH: Yoh 5:19-29 - Kesaksian Diri dalam perbuatan-Nya (Kamis, 7 Januari 1999) Kesaksian Diri dalam perbuatan-Nya Kesaksian Diri dalam perbuatan-Nya. Keberadaan diri seseorang dapat...

SH: Yoh 5:19-29 - Aksi kesaksian (Minggu, 6 Januari 2002) Aksi kesaksian Aksi kesaksian. Kepada pemimpin-pemimpin agama yang ingin menganiaya (ayat ...

SH: Yoh 5:19-29 - Otoritas dari Bapa (Senin, 9 Januari 2006) Otoritas dari Bapa Judul: Otoritas dari Bapa Yohanes memulai injilnya dengan topik hubungan Bapa d...

SH: Yoh 5:19-29 - Anak dan Bapa (Rabu, 30 Januari 2008) Anak dan Bapa Judul : Anak dan Bapa Yesus sudah dianggap bersalah karena melanggar hukum Sabat. Akan ...

SH: Yoh 5:19-29 - Percaya Yesus = menghormati Bapa (Rabu, 8 Januari 2014) Percaya Yesus = menghormati Bapa Judul: Percaya Yesus = menghormati Bapa Penyembuhan orang lumpuh di k...

SH: Yoh 5:19-47 - Dari Maut ke Hidup (Senin, 6 Januari 2020) Dari Maut ke Hidup Konflik antara orang Yahudi dan Yesus muncul pertama kali ketika Yesus merayakan Paskah di Yer...

Utley: Yoh 5:19-23 - --NASKAH NASB (UPDATED): Yoh 5:19-23= 19Ma...

Topik Teologia: Yoh 5:21 - -- Allah yang Berpribadi Allah sebagai Bapa Yesus Kristus Mat 3:17 ...

TFTWMS: Yoh 5:19-23 - Pernyataan Menjadi Satu Dengan Bapa PERNYATAAN MENJADI SATU DENGAN BAPA (Yohanes 5:19-23) Diri saya ini...

Constable (ID): Yoh 1:19--13:1 - --II. Pelayanan publik Yesus 1:19--12:50 Bagian pertama dari isi Injil Y...

Constable (ID): Yoh 5:1-47 - --F. Kunjungan kedua Yesus ke Yerusalem bab 5 "Dalam bab ...

Constable (ID): Yoh 5:19-29 - --3. Kesetaraan Anak dengan Bapa 5:19-29 Kontroversi...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Yohanes (Pendahuluan Kitab) Penulis : Yohanes Tema : Yesus, Putra Allah Tanggal Penulisan: 80-95 M...

Full Life: Yohanes (Garis Besar) Garis Besar Prolog tentang Logos (Yoh 1:1-18)...

Matthew Henry: Yohanes (Pendahuluan Kitab) Kita tidak sedang membahas kapan dan di mana Injil ini dituliskan. Kita yakin Injil ini diberikan melalui inspirasi Allah kepada Yohanes, saudara Y...

Jerusalem: Yohanes (Pendahuluan Kitab) INJIL YOHANES PENGANTAR INJIL YOHANES DAN SURAT-SURAT YOHANES Injil Yoh...

Ende: Yohanes (Pendahuluan Kitab) INDJIL JESUS KRISTUS KARANGAN JOANES KATA PENGANTAR Karangan Indjil ini biasa disebut "Indjil keempat". Menurut riwajat...

Hagelberg: Yohanes (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN Prakata Pendahuluan Injil Yohanes dapat diumpamakan sebagai sebuah kolam yang b...

Hagelberg: Yohanes (Garis Besar) GARIS BESAR I. KATA PENGANTAR (1:1-18...

Hagelberg: Yohanes DAFTAR PUSTAKA Daftar Kepustakaan Barrett, C. K., The Gospel According to St. John, an Introduction with C...

TFTWMS: Yohanes (Pendahuluan Kitab) "BAPA MENGASIHI ANAK" (Yohanes 5:19-47) Pada 49 S. M., J...

TFTWMS: Yohanes (Pendahuluan Kitab) KESIMPULAN (YOHANES 5:19-47) Sekarang ini, sebagian besar orang tid...

TFTWMS: Yohanes (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 Ravi Zacharias, "Reaching the Happy Pagans," Christianity Today (14 November ...

Constable (ID): Yohanes (Pendahuluan Kitab) Pengantar Penulis Penul...

Constable (ID): Yohanes (Garis Besar) Garis Besar I. Prolog 1:1...

Constable (ID): Yohanes John Bibliografi Allen, Ronald B. "Menegaskan Hak Lalu Lintas di Jalur ...

Gill (ID): Yohanes (Pendahuluan Kitab) PENDAHULUAN TENTANG YOHANES Penulis Injil ini adalah Yohanes, anak Zebedeus dan Salome, saudara Yakobus yang lebih besar; ia hidup le...

BIS: Yohanes (Pendahuluan Kitab) KABAR BAIK YANG DISAMPAIKAN OLEH YOHANES PENGANTAR Dalam Kabar Baik yang disampaikan oleh Yohanes ini, Yesus d...

Ajaran: Yohanes (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya dengan mengenal isi Kitab Injil Yohanes, orang-orang Kristen mengerti bahwa Allah mengambil rupa manusi...

Intisari: Yohanes (Pendahuluan Kitab) Firman Allah terakhir kepada manusia INJIL YANG BERBEDA.Yohanes mempunyai cara pendekatan tersendiri pada kehidupan dan p...

Garis Besar Intisari: Yohanes (Pendahuluan Kitab) [1] PENDAHULUAN Yoh 1:1-51...

Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #14: Gunakan Boks Temuan untuk melakukan penyelidikan lebih jauh terhadap kata dan ayat yang Anda cari. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA