kecilkan semua  

Teks -- Ratapan 2:18 (TB)

Tampilkan Strong
Konteks
2:18 Berteriaklah kepada Tuhan dengan nyaring, hai, puteri Sion, cucurkanlah air mata bagaikan sungai siang dan malam; janganlah kauberikan dirimu istirahat, janganlah matamu tenang!
Paralel   Ref. Silang (TSK)   Ref. Silang (FULL)   ITL  

Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus

Nama Orang dan Nama Tempat:
 · Sion one of the hills on which Jerusalem was built; the temple area; the city of Jerusalem; God's people,a town and citidel; an ancient part of Jerusalem


Topik/Tema Kamus: Susah, Kesusahan Dijadikan Faedah | selebihnya
Daftar Isi

Catatan Kata/Frasa
Full Life , Jerusalem , Ende , Endetn , Ref. Silang FULL

Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry , SH , TFTWMS

kecilkan semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Rat 2:18 - CUCURKANLAH AIR MATA. Nas : Rat 2:18 Yeremia memanggil bangsa itu untuk berdoa, menangis, dan bertobat, dengan harapan bahwa Allah akan mendengar seruan doa syafaat kaum...

Nas : Rat 2:18

Yeremia memanggil bangsa itu untuk berdoa, menangis, dan bertobat, dengan harapan bahwa Allah akan mendengar seruan doa syafaat kaum sisa itu (bd. ayat Rat 2:19).

Jerusalem: Rat 2:1-22 - -- Ratapan kedua ini terlebih dahulu berkata tentang nasib malang yang menimpa raja-raja para imam, para nabi, para tua-tua dan anak-anak Rat 1:1-12; lal...

Ratapan kedua ini terlebih dahulu berkata tentang nasib malang yang menimpa raja-raja para imam, para nabi, para tua-tua dan anak-anak Rat 1:1-12; lalu pesajak berbicara dengan Sion, Rat 1:13-17 dan mengingatkan kepadanya nubuat-nubuat dusta yang disampaikan nabi-nabi gadungan, lalu mengajak dia meratap, Rat 1:18-22.

Jerusalem: Rat 2:18 - Berteriaklah... puteri Sion Dalam naskah Ibrani tertulis: Hati mereka berteriak kepada Tuhan, tembok puteri Sion. Naskah Ibrani juga dapat diperbaiki sbb: Berteriaklah kepada Tuh...

Dalam naskah Ibrani tertulis: Hati mereka berteriak kepada Tuhan, tembok puteri Sion. Naskah Ibrani juga dapat diperbaiki sbb: Berteriaklah kepada Tuhan dengan nyaring mengaduhlah, hai puteri Sion.

Ende: Rat 2:1-22 - -- Lagu ratap jang kedua menggambarkan perendahan Jerusjalem dan terdiri atas tiga bagian. Jang pertama (Rat 2:1-10) meratapi kebinasaan negeri Juda (Rat...

Lagu ratap jang kedua menggambarkan perendahan Jerusjalem dan terdiri atas tiga bagian. Jang pertama (Rat 2:1-10) meratapi kebinasaan negeri Juda (Rat 2:1-5) dan chususnja Jerusjalem serta golongan masjarakatnja masing2 (Rat 2:6-10). Lalu dalam bagian kedua (Rat 2:11-12) si penjair meratapi nasib anak2 di Jerusjalem. Dalam bagian ketiga (Rat 2:13-22) si pengarang berbitjara kepada Jerusjalem tentang nabi2 palsu. Kebalikan daripada jang didjandjikan mereka terdjadi, menurut apa jang disabdakan Jahwe dengan perantaraan nabi2 jang sedjati (Rat 2:12-17). Makanja perlulah Jerusjalem berbalik kepada Jahwe dengan ratapan (Rat 2:18-19). Lalu Jerusjalem mulai berdoa (Rat 2:20-22).

Ende: Rat 2:18-19 - -- Si penjair mengadjak Jerusjalem (jang diperorangkan) untuk meratap dan berdoa kepada Tuhan.

Si penjair mengadjak Jerusjalem (jang diperorangkan) untuk meratap dan berdoa kepada Tuhan.

Endetn: Rat 2:18 - Berserulah dengan lantang diperbaiki. Tertulis: "hati mereka berseru.

diperbaiki. Tertulis: "hati mereka berseru.

Endetn: Rat 2:18 - mengaduhlah diperbaiki. Tertulis: "hai tembok-tembok (puteri Sion)".

diperbaiki. Tertulis: "hai tembok-tembok (puteri Sion)".

Ref. Silang FULL: Rat 2:18 - kepada Tuhan // puteri Sion // air mata // dan malam // matamu tenang · kepada Tuhan: Mazm 119:145; Mazm 119:145 · puteri Sion: Rat 2:8 · air mata: Rat 1:16; Rat 1:16 · dan malam: Yer 9:1; Yer...

· kepada Tuhan: Mazm 119:145; [Lihat FULL. Mazm 119:145]

· puteri Sion: Rat 2:8

· air mata: Rat 1:16; [Lihat FULL. Rat 1:16]

· dan malam: Yer 9:1; [Lihat FULL. Yer 9:1]

· matamu tenang: Rat 3:49

buka semua
Tafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat

Matthew Henry: Rat 2:10-22 - Penderitaan-penderitaan yang Rumit Penderitaan-penderitaan yang Rumit (2:10-22) Pantaslah kalau nyanyian-nyanyian ini disebut Ratapan, dan nyanyian-nyanyian itu sangat menyedihkan,...

SH: Rat 2:10-22 - Lukisan yang Menyayat Hati (Sabtu, 15 April 2023) Lukisan yang Menyayat Hati Di sebuah hotel di New York pada 1944, orang-orang mendapati Ernest Hemingway, seorang novelis yang terkenal maskulin, sed...

SH: Rat 2:1-22 - Wujud janji (Minggu, 12 Desember 2010) Wujud janji Yeremia memaparkan betapa menyeluruhnya penghajaran yang Tuhan berikan kepada umat Israel di kerajaan Yehuda. Di satu sisi, Tuhan secara ...

SH: Rat 2:1-22 - Tetap berharap belas kasih (Minggu, 9 Maret 2014) Tetap berharap belas kasih Persahabatan atau pernikahan yang dikhianati sepihak sering menimbulkan kebencian yang mendalam dari pihak yang disakiti. ...

SH: Rat 2:1-22 - Jangan Hidup dalam Dosa (Minggu, 19 November 2017) Jangan Hidup dalam Dosa Pasal 2 ini berisi murka Allah terhadap Sion karena pengkhianatan mereka terhadap Tuhan (1-9). Murka tersebut tidak bisa dihi...

TFTWMS: Rat 2:18-19 - Kebutuhan Sesungguhnya Dinyatakan KEBUTUHAN SESUNGGUHNYA DINYATAKAN (Ratapan 2:18, 19) Berteriaklah kepada Tuhan dengan nyaring, Hai, puteri Sion, Cucurkanlah air mata bagaikan sungai...

buka semua
Pendahuluan / Garis Besar

Full Life: Ratapan (Pendahuluan Kitab) Penulis : Yeremia Tema : Kesusahan yang Sekarang dan Harapan Masa Depan Tanggal Penulisan: 586 - 585 SM Latar Belakang Judul k...

Full Life: Ratapan (Garis Besar) Garis Besar I. Penghancuran Yerusalem (Rat 1:1-22) A. Gambaran Kota yang Dibinasakan Itu (Rat 1:1-7)...

Matthew Henry: Ratapan (Pendahuluan Kitab) Karena apa yang dikatakan Salomo, meskipun bertentangan dengan pendapat dunia secara umum, pasti benar, bahwa bersedih lebih baik dari pada tert...

Jerusalem: Ratapan (Pendahuluan Kitab) RATAPAN Kitab kecil Ratapan dalam Alkitab Ibrani termasuk Ketubim atau Hagiographa (Tulisan-tulisan). Dalam bagian Ketubim ini kitab Ratapan termasuk ...

Ende: Ratapan (Pendahuluan Kitab) RATAPAN PENDAHULUAN Untuk kitab sutji, jang terdjemahannja kami sadjikan ini, dipilih nama "Lagu2 Ratap", sebagai terdjemahan nama Latin "Lamentatione...

TFTWMS: Ratapan (Pendahuluan Kitab) JERIT KEPRIHATINAN RATAPAN 2 Dihancurkan Oleh Sang Pencipta Pasal kedua dibuka dengan keterkejutan "Ah …!" dan mengalir melalui beberap...

TFTWMS: Ratapan (Pendahuluan Kitab) Belajar Dari Ratapan 2(Ratapan 2) Pasal 2 relatif sejajar dengan komentar Paulus dalam Roma 11:22 tentang "kemurahan Allah dan juga kekerasan-Ny...

TFTWMS: Ratapan (Garis Besar) Catatan Akhir: 1 John Guest memberikan ringkasan atas 2:1-10 dengan kata-kata ini: "Allah adalah prajurit yang ketakutan, bukan bertempur untu...

BIS: Ratapan (Pendahuluan Kitab) RATAPAN PENGANTAR Buku Ratapan terdiri dari lima syair yang meratapi jatuhnya Yerusalem ke tangan tentara Babel pada tahun 586 Sebelum Masehi, dan k

RATAPAN

PENGANTAR

Buku Ratapan terdiri dari lima syair yang meratapi jatuhnya Yerusalem ke tangan tentara Babel pada tahun 586 Sebelum Masehi, dan kehancuran serta masa pembuangan sesudah itu.

Walaupun kitab ini pada umumnya bernada sedih, namun di dalamnya tampak juga segi kepercayaan kepada Allah dan harapan akan masa depan yang cerah. Syair-syair ini digunakan oleh orang Yahudi dalam ibadah mereka pada hari-hari khusus untuk berpuasa dan berkabung. Hari-hari khusus seperti itu diadakan setiap tahun untuk mengenang malapetaka yang menimpa bangsa itu pada tahun 586 Sebelum Masehi.

Isi

  1.  Penderitaan Yerusalem
    Rat 1:1-22
  2.  Hukuman kepada Yerusalem
    Rat 2:1-22
  3.  Hukuman dan harapan
    Rat 3:1-66
  4.  Yerusalem runtuh
    Rat 4:1-22
  5.  Doa mohon belas kasihan
    Rat 5:1-22

Ajaran: Ratapan (Pendahuluan Kitab) Tujuan Supaya dengan mengetahui isi Kitab Ratapan, anggota jemaat mengerti bahwa kehancuran kota Yerusalem adalah akibat dosa-dosa bangsa Israel, se

Tujuan

Supaya dengan mengetahui isi Kitab Ratapan, anggota jemaat mengerti bahwa kehancuran kota Yerusalem adalah akibat dosa-dosa bangsa Israel, sehingga anggota jemaat juga mengetahui bahwa Allah menghukum dunia karena dosa-dosa manusia.

Pendahuluan

Penulis : Nabi Yeremia.

Isi Kitab: Kitab Ratapan terbagi atas 5 pasal. Dan bersifat seruan hati dan getaran perasaan nabi Yeremia atas kehancuran Yerusalem.

I. Ajaran-ajaran utama dalam Kitab Ratapan

  1. Pasal 1 (Rat 1:1-22).

    Yeremia menangisi keadaan Yerusalem yang dihancurkan Bacalah pasal Rat 1:16-22. Apa sebab Yeremia menangis?

  2. Pasal 2 (Rat 2:1-22).

    Yeremia dalam tangisnya menyatakan bahwa kerusakan dan kesukaran Yerusalem, merupakan pernyataan daripada murka Allah

    Pendalaman

    Apakah sebab Yerusalem dihukum Allah? (pasal Rat 2:14).

  3. Pasal 3 (Rat 3:1-66).

    Yeremia menunjukkan perasaannya dengan menangisi segala kesukaran dan penderitaan bangsanya

    Pendalaman

    Apakah yang dilakukan Yeremia ketika melihat keadaan bangsanya? (pasal Rat 3:49-51).

  4. Pasal 4 (Rat 4:1-22).

    Yeremia dalam tangisnya menceritakan bahwa semua penderitaan dan kesukaran yang terjadi adalah akibat dari perbuatan-perbuatan dosa bangsa Israel

    Pendalaman Apakah kesalahan bangsa Israel? (pasal Rat 4:6).

  5. Pasal 5 (Rat 5:1-22).

    Yeremia dalam tangisnya memohonkan doa pada Allah untuk memulihkan kembali keadaan bangsa Israel

    Pendalaman

    Bacalah pasal Rat 5:16-22.

II. Kesimpulan/penerapan

  1. Kitab Yeremia mengajarkan bahwa Yeremia merasakan kesedihan akan keadaan bangsanya, karena dosa-dosa mereka. Hal ini juga mengajarkan agar setiap orang Kristen mempunyai beban akan bangsanya yang belum mengenal Tuhan Yesus.

  2. Kehancuran kota Yerusalem merupakan pernyataan penghukuman Allah atas dosa bangsa Israel. Dengan demikian berarti Allah juga pasti menghukum anak-anak-Nya yang berbuat dosa.

  3. Dalam keadaan yang penuh penderitaan Yeremia berdoa untuk memohonkan pertolongan dari Allah. Demikian pulalah hendaknya setiap orang percaya memohon pertolongan Allah, ketika mengalami penderitaan.

Pertanyaan-pertanyaan yang Dapat Digunakan untuk Tanya Jawab

  1. Siapakah penulis Kitab Ratapan?
  2. Apakah isi Kitab Ratapan?
  3. Mengapakah Kitab ini dikatakan sebagai Kitab Ratapan?
  4. Pelajaran rohani apakah yang saudara dapatkan setelah mempelajari Kita Ratapan?

Intisari: Ratapan (Pendahuluan Kitab) Kota yang sedang berduka JUDULKitab ini tidak mempunyai judul dalam kitab Perjanjian Lama Ibrani, tetapi dikenal dengan kata pertamanya, yaitu "How".

Kota yang sedang berduka

JUDUL
Kitab ini tidak mempunyai judul dalam kitab Perjanjian Lama Ibrani, tetapi dikenal dengan kata pertamanya, yaitu "How". Judul "Nyanyian pemakaman" atau "Ratapan" diberikan oleh rabi-rabi bangsa Yahudi yang mula-mula.

PENULIS
Penulisnya tidak dikenal. Kitab ini ditempatkan sesudah Yeremia dalam Septuaginta, kemungkinan besar hal ini disebabkan oleh hubungan sejarah kedua kitab tersebut. Pandangan penulis terhadap raja yang bertakhta pada masa itu (Rat 4:20) dan mengenai ketergantungan kepada bangsa-bangsa lain berbeda dari pandangan Yeremia. Tetapi, penulis dan Yeremia (yang dijuluki "nabi cengeng") mempunyai temperamen yang serupa, dan keduanya melihat penghakiman Tuhan di balik tragedi yang mereka tulis (lihat Rat 2:1-8). Jika kitab ini merupakan suatu kesatuan, sudah hampir pasti bahwa penulisnya hidup pada zaman yang sama dengan Yeremia.

WAKTU
Penentuan waktu penulisan secara tepat tergantung kepada apakah karangan ini ditulis oleh seorang atau beberapa penulis. Pendapat yang masuk akal ialah bahwa pasal Rat 1-4 ditulis oleh seorang saksi mata pada waktu jatuhnya Yerusalem dan pemulaan masa Pembuangan (yaitu tahun 587 SM), dan bahwa pasal Rat 5 ditambahkan pada tahun 550 SM waktu mereka sudah menjalani masa Pembuangan untuk beberapa waktu.

BENTUK
Kitab ini merupakan suatu koleksi puisi yang tersusun rapi, sebagian besar ditulis dalam bentuk "nyanyian pemakaman" -- kecuali pasal Rat 5. Pasal Rat 1-4 merupakan puisi "akrostik", setiap baik berikutnya dimulai dengan sebuah huruf dari alfabet Ibrani secara beraturan. (Terdapat sedikit pengecualian terhadap aturan ini dan pasal Rat 3 merupakan puisi akrostik yang lebih lengkap). Boleh jadi pola ini sebagian dimaksudkan untuk memudahkan penghafalan dalam tata ibadah.

LATAR BELAKANG DAN TUJUAN
2Ra 25:8-12 harus dibaca sebagai latar belakang kisah Kitab Ratapan. Pembuangan merupakan suatu kejadian yang luar biasa dalam sejarah kaum Yehuda, dan merupakan salah satu pengaruh terbesar dalam mengembangkan pengertian mereka tentang Allah. Kejatuhan Yerusalem yang menghancurkan dalam tahun 587 SM menuntut penjelasan dan inilah yang diberikan oleh si penulis. Sebagian besar dari tanda-tanda yang kelihatan mengenai pilihan Tuhan atas Yehuda sudah dihancurkan (kota, Bait Allah, kebaktian-kebaktian dll.). Dengan berani penulis menghadapi kenyataan pahit dari dosa orang Yeuda, dan maksud Allah yang terssembunyi daalam pemurnian melalui penghakiman. Jawaban atas pertanyaan (yang sering diajukan oleh mereka yang berada dalam pencobaan) "Di manakah Tuhan?", dijawab oleh penulis dengan tantangan yang berarti dalam, yaitu: "Cobalah untuk mengerti apa yang sedang dikerjakan oleh Tuhan".

Pesan

1. Masa lalu yang penuh kemasyhuran, masa kini yang menyedihkan
o Kejayaan ... kesengsaraan Rat 3:18,19
o Kekayaan ... kemiskinan Rat 4:5
o Sukacita ... kedukaan Rat 5:15

2. Penyebab kesusahan
o Pemberontakan Yehuda terhadap Tuhan. Rat 1:20; 4:6
o Pemimpin-pemimpin mereka yang tak bertanggung jawab. Rat 2:14; 4:13
o Murka Allah yang tak dapat dihindari. Rat 2:21, 22; 4:11
o Pemberontakan terhadap kebenaran Tuhan. Rat 1:18

3. Jenis kesusahan
o Kelaparan dan kematian. Rat 1:11; 2:21
o Hancurnya kota dan Bait Allah. Rat 1:4; 2:6,7
o Hilangnya raja-raja dan pangeran. Rat 4:7, 8,20
o Pecahnya hidup bermasyarakat. Rat 5:1-5
o Penghinaan dari musuh. Rat 2:15,16
o Pengucilan. Rat 1:12,16,21
o Dipisahkan dari Tuhan. Rat 2:9; 3:8,44

4. Reaksi terhadap kesusahan
o Keinginan untuk membalas. Rat 3:64-66
o Keluhan kepada Tuhan. Rat 2:13,20
o Perasaan tertekan. Rat 3:20
o Pengakuan Allah sebagai hakim. Rat 3:1-3,38
o Pengakuan dosa. Rat 1:8; 5:17
o Pembaruan doa kepada Allah. Rat 1:9,20; 5:21
o Sikap sabar dalam ketaatan. Rat 3:26-30,39

5. Dasar pengharapan
o Kendali Tuhan atas nasib manusia. Rat 2:17; 3:37
o Hukum Tuhan yang abadi. Rat 5:19
o Keengganan Tuhan untuk menghukum. Rat 3:33
o Kasih dan belas kasihan Tuhan. Rat 3:22-25

6. Berita pengharapan
o Akhir pembuangan. Rat 4:22
o Penghakiman atas musuh-musuh bangsa Yehuda. Rat 4:21,22
o Kasih Tuhan yang tak kunjung padam. Rat 3:21

Penerapan

o Musibah disebabkan oleh keinginan manusia untuk berbuat dosa, bukan karena keengganan Tuhan untuk menyelamatkan.
o Musibah dapat membuat putus asa, atau memperdalam kepercayaan kepada Tuhan sehingga cukup untuk memampukan kita dalam menghadapi penderitaan.
o Manakala tembok kehidupan kita mulai menunjukkan tanda-tanda keruntuhan, kita dapat menambal keretakan itu atau menolong Allah untuk membangun kembali tembok.
o Tuhan seringkali mengangkat tanda-tanda kemurahan-Nya, sehingga iman dan kerinduan kita dapat berakar teguh di dalam Dia, tidak dalam lambang-lambang kehadiran-Nya.
o "Saya telah berdosa" boleh jadi merupakan kata-kata yang paling sukar dalam perbendaharaan kata seorang percaya; kata-kata itu juga merupakan yang paling kreatif.
o Tuhan tidak senang mendisiplin umat-Nya, tetapi disiplin untuk kebaikan merupakan satu aspek dalam hubungan orang tua dan anak.
o Kasih Tuhan akan mengalahkan semua penolakan kita kepada-Nya. Dia menunggu dan bekerja untuk mengembalikan kita kepada-Nya.

Tema-tema Kunci

1. Kejujuran dan harapan dalam penderitaan
Perhatikan bagaimana penulis secara terbuka dan jujur menggambarkan kesusahannya, kesepiannya, kesepian dan kedukaannya dll. (terutama dalam pasal Rat 3). "Pasal penghubung" antara keputusasaaan dan pengharapan terdapat pada pasal Rat 3:19-24. Cobalah untuk menafsirkan pasal ini dengan bahasa yang Anda mengerti.

2. Bagaimana penulis mengindentifikasikan dirinya dengan umat
Hal ini jelas terlihat dalam kitab ini (misalnya Rat 2:11; 3:48-51) dan merupakan ciri-ciri yang sering terlihat daalam tulisan para nabi. Lihat, misalnya Amos 7:1,2; Yesaya 6:5; Yeremia 8:21,22. Bagaimana Yesus menunjukkan keprihatinannya terhadap umat yang hidup pada zaman-Nya dan kepada kita? Lihat Matius 23:27; Markus 10:45, Filipi 2:6-8; Ibrani 2:14-18.

3. Imbauan penulis kepada Allah
Imbauannya terdapat dalam: misalnya Rat 1:9, 11,22; 2:20; 3:56,64,66; 5:1,21. Dia memohon kepada Allah untuk bertindak dalam berbagai cara. Pelajaran apa yang dapat kita tarik dari masing-masing himbauan tentang jalan pikiran dan pandangan penulis mengenai Allah?

4. Campur tangan Allah dalam mengembalikan manusia kepada-Nya
Rat 5:21 dengan jelas menunjukkan hal ini. Pelajari juga Mazmur 85:4; Yeremia 31:18; Kisah 11:8; Roma 2:4. Dapatkah Anda menemukan ayat-ayat yang menekankan tentang tanggung jawab manusia untuk bertobat dan kembali kepada Tuhan? Bandingkan ayat-ayat dalam Ratapan dengan Mazmur 119:59; Yesaya 55:6-9.

Garis Besar Intisari: Ratapan (Pendahuluan Kitab) [1] RATAPAN ORANG BERKABUNG Rat 1:1-22 Rat 1:1-7Kesunyian suasana duka Rat 1:8-11Nasib kota yang penuh dosa Rat 1:12-20Saat murka Allah yang besa

[1] RATAPAN ORANG BERKABUNG Rat 1:1-22

Rat 1:1-7Kesunyian suasana duka
Rat 1:8-11Nasib kota yang penuh dosa
Rat 1:12-20Saat murka Allah yang besar
Rat 1:21-22Doa untuk pembalasan

[2] ALLAH MELAWAN UMATNYA Rat 2:1-22

Rat 2:1-9Allah, perusak yang sedang murka
Rat 2:10-13Keputusan orang yang tak berdaya
Rat 2:14-17Penghinaan musuh
Rat 2:18-22Permohonan pertolongan yang amat sangat

[3] RATAPAN PRIBADI DAN DOA Rat 3:1-66

Rat 3:1-20Allah, penyebab penderitaan
Rat 3:21-39Kepercayaan pada kebaikan Allah
Rat 3:40-42Panggilan untuk bertobat
Rat 3:43-54Akibat dosa
Rat 3:55-60Kepercayaan pada keadilan Allah
Rat 3:61-66Doa untuk pembalasan

[4] YERUSALEM: DAHULU DAN SEKARANG Rat 4:1-22

Rat 4:1-12Kebesaran masa lalu, aib masa kini
Rat 4:13-20Penghakiman atas para imam dan nabi
Rat 4:21-22Pembalasan atas Edom

[5] DOA TERPADU MEMOHON PERTOLONGAN Rat 5:1-22

Rat 5:1-9Bangsa tertindas
Rat 5:10-14Tidak ada pengecualian
Rat 5:15-18Sakitnya berada dalam keputusasaan
Rat 5:19-22Doa untuk pemulihan
Advanced Commentary (Kamus, Lagu-Lagu Himne, Gambar, Ilustrasi Khotbah, Pertanyaan-Pertanyaan, dll)


TIP #13: Klik ikon untuk membuka halaman teks alkitab dalam format PDF. [SEMUA]
dibuat dalam 0.07 detik
dipersembahkan oleh YLSA