Roma 1:4
KonteksTB (1974) © SABDAweb Rm 1:4 |
dan menurut Roh kekudusan 1 dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, i bahwa Ia adalah Anak Allah j yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita. k |
AYT (2018) | dan yang dinyatakan sebagai Anak Allah yang berkuasa menurut Roh Kekudusan melalui kebangkitan-Nya dari antara orang mati, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita. |
TL (1954) © SABDAweb Rm 1:4 |
tetapi menurut keadaan roh penyuci sudah ditetapkan menjadi Anak Allah dengan kuasa, karena sebab kebangkitan-Nya dari antara orang mati), yaitu Yesus Kristus, Tuhan kita. |
BIS (1985) © SABDAweb Rm 1:4 |
tetapi secara ilahi Ia ternyata adalah Anak Allah. Itu terbukti dengan kuasa yang luar biasa melalui kebangkitan-Nya dari kematian. |
TSI (2014) | (1:1) |
MILT (2008) | yang dengan kuasa, menurut Roh kekudusan melalui kebangkitan dari antara yang mati, telah ditentukan sebagai Putra Allah Elohim 2316, yaitu YESUS Kristus Tuhan kita. |
Shellabear 2011 (2011) | dan yang menurut Ruh kesucian dinyatakan sebagai Sang Anak yang berkuasa yang datang dari Allah, melalui kebangkitan-Nya dari antara orang mati. Dia adalah Isa Al Masih, Junjungan kita Yang Ilahi. |
AVB (2015) | namun dengan Roh Kudus, Dia telah diisytiharkan melalui kuasa yang besar sebagai Anak Allah, iaitu dengan kebangkitan-Nya daripada kematian. Dialah Yesus Kristus, Tuhan kita. |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Rm 1:4 |
|
TL ITL © SABDAweb Rm 1:4 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
GREEK WH | |
GREEK SR | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Rm 1:4 |
dan menurut Roh kekudusan 1 dinyatakan oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, i bahwa Ia adalah Anak Allah j yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita. k |
TB+TSK (1974) © SABDAweb Rm 1:4 |
dan menurut 2 Roh kekudusan dinyatakan 1 oleh kebangkitan-Nya dari antara orang mati, bahwa Ia adalah Anak Allah yang berkuasa, Yesus Kristus Tuhan kita. |
Catatan Full Life |
Rm 1:4 1 Nas : Rom 1:4 "Roh kekudusan" menunjuk kepada Roh Kudus, oknum ketiga dalam Trinitas ilahi. Kekudusan-Nya memisahkan Dia dengan jelas dari roh manusia, dosa, dan dunia serta mengungkapkan ciri khas dan karya-Nya (bd. Gal 5:16-24). |
[+] Bhs. Inggris |