Teks -- Yohanes 18:12 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Yoh 18:12 - -- 18:12 Maka pasukan prajurit serta perwiranya dan penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu menangkap Yesus dan membelenggu Dia.
Dalam ayat ini men...
18:12 Maka pasukan prajurit serta perwiranya dan penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu menangkap Yesus dan membelenggu Dia.
Dalam ayat ini menjadi sangat jelas bahwa baik Roma (pasukan prajurit serta perwiranya) maupun Yerusalem (penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu) diwakili dalam kejahatan ini.
Mereka tidak menangkap Petrus, tetapi Yohanes tidak menjelaskan mengapa dia yang melukai Malkhus dibiarkan. Dari Lukas 22:50 kita mengerti bahwa telingga itu disembuhkan, sehingga Petrus tidak ditangkap.
Hagelberg: Yoh 18:12-14 - -- 2. Yesus di hadapan Hanas (18:12-14)
Peranan "Imam Besar" dalam pasal ini dapat membingungkan orang yang tidak mengerti latar belakang sejarah zaman i...
2. Yesus di hadapan Hanas (18:12-14)
Peranan "Imam Besar" dalam pasal ini dapat membingungkan orang yang tidak mengerti latar belakang sejarah zaman itu. Dari tahun 6 sampai 15 M. Hanas adalah Imam Besar di Yerusalem. Pada tahun 15 M. Valerius Gratus (yang menjabat sebagai gubernur Yudea sebelum Pontius Pilatus) menarik Hanas, padahal menurut Perjanjian Lama Imam Besar menjabat sampai mati. Namun Hanas tetap mempunyai kuasa dan wewenang yang sangat besar oleh karena dua hal. Pertama, pada umumnya orang-orang Yahudi tidak mau menerima tindakan Valerius Gratus, karena melawan Firman Allah, dan karena mereka dendam terhadap Roma yang campur tangan dalam urusan mereka, lebih-lebih urusan agama. Kedua, Hanas mempunyai wewenang yang sangat besar, karena lima anaknya dan juga satu menantu lelaki diangkat oleh pemerintah Roma sebagai Imam Besar, dan mereka tunduk kepada kuasa ayah mereka. Keluarga Hanas mempunyai "monopoli" atas jabatan Imam Besar dari tahun 17-41 M. Oleh karena itu, pada waktu yang dikisahkan dalam nas ini, ada dua orang yang dianggap Imam Besar. Dari segi tatanan hukum Roma, Kayafas adalah Imam Besar, tetapi dari segi pendapat banyak orang Yahudi, dan dari segi wibawa, Hanas adalah Imam Besar.
Dengan latar belakang itu, beberapa hal menjadi lebih jelas dalam nas ini. Injil Matius, Markus, dan Lukas tidak menceritakan Hanas, mereka hanya menceritakan pertemuan dengan Kayafas, yang adalah Imam Besar menurut tatanan hukum Roma. Yohanes menulis kepada orang-orang Yahudi, yang tidak menjadi bingung mengenai adanya dua Imam Besar. Hanas adalah Imam Besar yang disebutkan dalam ayat 19. Kayafas menantikan keputusan bapak mertuanya sebelum dia menyampaikan keputusan yang resmi kepada Pilatus.1221
Hagelberg: Yoh 18:12 - -- 18:12 Maka pasukan prajurit serta perwiranya dan penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu menangkap Yesus dan membelenggu Dia.
Dalam ayat ini men...
18:12 Maka pasukan prajurit serta perwiranya dan penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu menangkap Yesus dan membelenggu Dia.
Dalam ayat ini menjadi sangat jelas bahwa baik Roma (pasukan prajurit serta perwiranya) maupun Yerusalem (penjaga-penjaga yang disuruh orang Yahudi itu) diwakili dalam kejahatan ini.
Mereka tidak menangkap Petrus, tetapi Yohanes tidak menjelaskan mengapa dia yang melukai Malkhus dibiarkan. Dari Lukas 22:50 kita mengerti bahwa telingga itu disembuhkan, sehingga Petrus tidak ditangkap.
E. Pemeriksaan, Pengadilan dan Penderitaan Yesus (18:1-19:42)
Hagelberg: Yoh 13:1--20:31 - -- IV. PENYATAAN YESUS DALAM SALIB-NYA DAN KEMULIAAN-NYA (13:1-20:31)
Usaha untuk memberi tanda dan firman supaya orang banyak percaya kepada-Nya telah b...
IV. PENYATAAN YESUS DALAM SALIB-NYA DAN KEMULIAAN-NYA (13:1-20:31)
Usaha untuk memberi tanda dan firman supaya orang banyak percaya kepada-Nya telah berakhir. Dia meninggalkan orang banyak, dan Dia memperhatikan murid-murid-Nya. Tema kematian-Nya semakin jelas dalam perkataan-Nya kepada mereka.