
Teks -- Ibrani 13:15 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Ibr 13:15
Var: Marilah kita...
Ende -> Ibr 13:15
Ende: Ibr 13:15 - Dialah jaitu Jesus jang disebut dalam Ibr 13:13 tadi.
Seluruh kalimat ini agak kabur. Tentu sadja tjukup terang bagi "Orang-orang
Ibrani" jang ditudjui surat...
jaitu Jesus jang disebut dalam Ibr 13:13 tadi.
Seluruh kalimat ini agak kabur. Tentu sadja tjukup terang bagi "Orang-orang Ibrani" jang ditudjui surat ini. Mungkin ungkapan "pudjian" digunakan mereka untuk perajaan Ekaristi. Sekurang-kurangnja dimaksudkan pudjian-pudjian dalam kumpulan umat (Ibr 10:25) untuk beribadat bersama-sama. Dan biasanja pusat ibadat itu, ialah perajaan Ekaristi jang diiringi dengan sembahjang resmi dan madah-madah pudjian.
Ref. Silang FULL -> Ibr 13:15
Defender (ID) -> Ibr 13:15
Defender (ID): Ibr 13:15 - pengorbanan pujian Kita tidak lagi mengorbankan darah hewan untuk menutupi dosa-dosa kita, karena Kristus telah "mengorbankan satu pengorbanan untuk dosa-dosa selamanya"...
Kita tidak lagi mengorbankan darah hewan untuk menutupi dosa-dosa kita, karena Kristus telah "mengorbankan satu pengorbanan untuk dosa-dosa selamanya" (Ibr 10:12). Sebagai gantinya, kita mempersembahkan pujian, "anak sapi bibir kita" (Mzm 50:23; Hos 14:2). Ini tidak hanya ditawarkan sekali dalam seminggu, dalam sebuah ibadah yang disebut, atau layanan pujian, tetapi secara terus-menerus. "Dalam segala hal bersyukurlah" (1Tess 5:18).

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg -> Ibr 13:7-17
Hagelberg: Ibr 13:7-17 - -- B. Perintah yang berkaitan dengan Kehidupan Beragama (13:7-17)
Dalam bagian ini para pembaca pertama disuruh setia pada iman yang dipegang oleh pemim...
B. Perintah yang berkaitan dengan Kehidupan Beragama (13:7-17)
Dalam bagian ini para pembaca pertama disuruh setia pada iman yang dipegang oleh pemimpin-pemimpin mereka.
Bagian ini dimulai dan ditutup dengan perintah yang berkaitan dengan "pemimpin-pemimpin" mereka. "Akhir hidup mereka" mungkin menunjukkan kepada upah yang mereka peroleh karena mereka setia. "Contohlah iman mereka" mirip sekali dengan apa yang dikatakan di dalam 6:12, "menjadi penurut-penurut mereka yang oleh iman dan kesabaran mendapat bagian dalam apa yang dijanjikan Allah."
Kalau para pembaca mau berpikir, "Ya, dulu kami bisa setia, dulu waktu kami masih punya pemimpin-pemimpin yang hebat, tetapi sekarang sudah tidak sama, situasi kami karena mereka sudah meninggal dan ini dan itu..." mereka harus ingat bahwa "Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin" (dulu waktu mereka setia, seperti diceritakan dalam pasal 6:10-11 dan pasal 10:32-34) "maupun hari ini" (di mana mereka perlu ketekunan) "dan sampai selama-lamanya" (di mana mereka boleh menikmati penggenapan janji-janjiNya).
Mengenai pasal 13:9, kalau Dia tidak berubah, maka "berbagai-bagai ajaran asing" tidak usah diperhatikan. Mungkin ajaran-ajaran asing itu mau menarik pengikut dengan peraturan makanan yang seolah-olah lebih suci. Atau ajaran itu seolah-olah membawa pengorbanan dan mezbah yang istimewa. Tetapi jelas "kita mempunyai suatu mezbah" (ini suatu kiasan untuk pengorbanan Kristus) dan iman-iman dari peraturan Lewi tidak boleh makan dari mezbah itu. Kita disucikan, dan kita memperoleh kasih karunia, dari mezbah itu, di mana Yesus telah dikorbankan, sehingga kita tidak usah repot dengan "pelbagai makanan." (Zaman itu sarjana-sarjana dari bangsa Yahudi menulis dan menyusun Mishna, yaitu kumpulan tradisi-tradisi mereka, yang banyak memperhatikan pelbagai makanan.)
Mungkin para pembaca pertama tertarik pada guru-guru ajaran sesat yang menganggap diri mereka sebagai imam-imam baru, dan kelompok mereka sebagai umat Israel yang sejati (seperti di Qumran, dekat Laut Mati). Kalau begitu, pasal 13:11-14 sangat tepat. Kita harus keluar dari "perkemahan," dan jangan ikut menikmati persekutuan orang yang sudah menolak Juruselamat kita, yang sudah "menderita di luar pintu gerbang," yaitu di luar lingkungan agama Yahudi. "Marilah kita pergi kepadaNya di luar perkemahan dan menanggung kehinaanNya." Kita sudah disuruh mendekati Dia, bersekutu dengan Dia, tetapi di sini sulitnya mendekati Dia lebih jelas. Tidak ada persekutuan dengan Yesus kecuali orang berani menanggung risiko, dan "pergi kepadaNya di luar perkemahan," yaitu di luar persekutuan mereka yang menolak Dia. Pengharapan kita untuk "kota yang akan datang," pahala kita, memungkinkan kita untuk pergi meninggalkan persekutuan rohani dari mereka yang menolak Tuhan Yesus.
Dalam pelayanan si penulis, dan dalam pelayanan kita, yang membawa kuasa yang dapat mengubahkan orang adalah kasih karunia, dan bukan "aturan-aturan makanan."
Pasal 13:15-17 menceritakan sedikit mengenai cara hidup orang yang mendekati Dia. "Senantiasa mempersembahkan korban syukur, berbuat baik," dan "mentaati pemimpin-pemimpin" jelas sesuai dengan cara hidup yang selalu mendekati Dia.
Gill (ID) -> Ibr 13:15
Gill (ID): Ibr 13:15 - Oleh dia, maka marilah kita mempersembahkan kurban pujian kepada Allah terus-menerus, yaitu, buah bibir kita, yang memberikan ucapan syukur kepada nama-Nya. Oleh dia, maka marilah kita mempersembahkan kurban pujian,.... Untuk kasih karunia temporal dan spiritual; khususnya untuk pengudusan, atau penebusan ...
Oleh dia, maka marilah kita mempersembahkan kurban pujian,.... Untuk kasih karunia temporal dan spiritual; khususnya untuk pengudusan, atau penebusan dosa, melalui darah Kristus; dan untuk surga, kota yang akan datang: kurban ini bukanlah yang tepat, atau yang mempersembahkan pengampunan, tetapi spiritual dan injil; itu diperintahkan oleh Tuhan, menyenangkan hati-Nya, dan memuliakan-Nya; dan merupakan ibadah yang wajar bagi kita yang percaya kepada Kristus; karena dijadikan imam oleh dia kepada Allah, dan memiliki iman kepada-Nya, maka kita mampu mempersembahkannya dengan benar; untuk melakukan itu, kita berada di bawah kewajiban yang terbesar: dan itu harus dipersembahkan oleh Kristus, yang sama kemarin, hari ini, dan selamanya; dan yang telah menderita di luar gerbang, agar dia dapat menguduskan umat-Nya dengan darah-Nya; itu harus dilakukan sebagai tiruan dari-Nya, dan dengan bantuan-Nya; dan untuk-Nya, serta berkat-berkat di dalam-Nya; dan kepadanya, sebagai altar, yang menguduskan hadiah; dan melalui-Nya, sebagai imam besar dan Pengantara; karena, seperti tiada jalan menuju Allah kecuali melalui Kristus, dan semua kasih karunia kita datang kepada kita melalui-Nya, dan ucapan syukur kita hanya dapat diterima oleh Allah karena-Nya, maka adalah benar untuk mempersembahkannya melalui-Nya: dan itu,
kepada Tuhan terus-menerus: sebagai Pencipta dan Pemelihara kita, dalam keberadaan kita; sebagai Bapa segala kasih karunia; sebagai Bapa Kristus; dan sebagai Allah dan Bapa perjanjian kita di dalam-Nya; karena Dia senantiasa memberikan kasih karunia kepada kita, dalam berbagai bentuk; dan, oleh karena itu, harus dipuji terus-menerus, bahkan di saat kesusahan, penderitaan, dan pencobaan; di tengah-tengah celaan dan penganiayaan; bahkan ketika tidak tenang dalam pikiran, tubuh, dan harta; karena ada kota yang akan datang; dan seorang yang percaya tidak berada dalam keadaan hidup apapun kecuali dia memiliki sesuatu untuk disyukuri:
yaitu, buah bibir kita; kurban pujian disebut demikian, sebagai gambaran dari persembahan buah sulung di bawah hukum; dan untuk membedakannya dari kurban-kurban hukum; dan untuk menunjukkan dengan cara dan cara apa kita harus memuji Tuhan, yaitu, dengan bibir kita: dalam Hos 14:2 yang diperkirakan dirujuk di sini, ada, "anak lembu dari bibir kita"; kurban pujian sebagai pengganti anak lembu: dan rasul menafsirkannya dengan sangat sesuai dengan penulis Yahudi; para tafsir Chaldiah menjelaskannya dengan
memberikan ucapan syukur kepada nama-Nya; kepada nama Allah; untuk kemuliaan nama-Nya; untuk kehormatan kesempurnaan ilahi-Nya; atas kasih karunia dari segala jenis: kata itu berarti "berbicara bersama"; dan dapat menunjukkan bukan hanya penyatuan hati dan lidah bersama-sama dalam pujian, tetapi juga ucapan syukur secara sosial kepada Allah oleh para orang kudus, sebagai satu tubuh bersama: frasa
"di masa depan (yaitu, di hari Mesias) semua kurban akan berhenti, tetapi

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Ibr 13:1-17
Matthew Henry: Ibr 13:1-17 - Berbagai-bagai Kewajiban
Rasul Paulus telah banyak membahas tentang Kristus, tentang iman, tentang a...
SH: Ibr 13:9-16 - Kurban Penghapus Dosa (Rabu, 6 September 2017) Kurban Penghapus Dosa
"Ku masuk ruang mahakudus, dengan darah anak domba. Ku masuk dengan hati tulus, menyembah y...

SH: Ibr 13:7-19 - Kristen dan para pemimpinnya (Jumat, 12 Mei 2000) Kristen dan para pemimpinnya
Kristen dan para pemimpinnya.
Ingatlah pemimpinmu yang telah berhasil di ...

SH: Ibr 13:7-17 - Umat yang belajar (Sabtu, 19 November 2005) Umat yang belajar
Judul: Umat yang belajar
Selain mendorong para pembaca kitab Ibrani untuk meneri...

SH: Ibr 13:1-25 - Mendemonstrasikan Iman (Selasa, 11 Juli 2023) Mendemonstrasikan Iman
Kerap kali orang menolak kekristenan bukan karena ajarannya salah, tetapi karena pesannya ...
Utley -> Ibr 13:7-16
Topik Teologia -> Ibr 13:15
Topik Teologia: Ibr 13:15 - -- Allah yang Berpribadi
Pribadi Allah
Nama Allah
Gagasan tentang Nama Ilahi
Umat Meresponi Nama Ilahi ...
TFTWMS -> Ibr 13:15-16; Ibr 13:8-16
TFTWMS: Ibr 13:15-16 - Korban Yang Terus-menerus KORBAN YANG TERUS-MENERUS (Ibrani 13:15, 16)
15 Sebab itu marilah ...

TFTWMS: Ibr 13:8-16 - Jaminan Dalam Dunia Yang Berubah Jaminan Dalam Dunia Yang Berubah (Ibrani 13:8-16)
Ciri-ciri sifat k...
Constable (ID): Ibr 12:14--Yak 1:1 - --V. Kehidupan di Dunia yang Musuhan 12:14--13:25
Bagian akhir yang besa...


