Teks -- 2 Korintus 6:1 (TB)

Paulus dalam pelayanannya

6:1 Sebagai teman-teman sekerja, kami menasihatkan kamu, supaya kamu jangan membuat menjadi sia-sia kasih karunia Allah, yang telah kamu terima.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: 2Kor 6:1 - JANGAN MEMBUAT MENJADI SIA-SIA KASIH KARUNIA ALLAH.

Nas : 2Kor 6:1

Pastilah Paulus mempercayai bahwa seorang percaya dapat menerima kasih karunia Allah dan mengalami keselamatan (ayat 2Kor 6:2), tetapi sesudah itu, karena kecerobohan rohani atau dosa yang disengaja, dia meninggalkan iman dan kehidupan di dalam Injil lalu terhilang lagi. Semua orang harus didorong untuk diperdamaikan dengan Allah dan menerima kasih karunia-Nya (2Kor 5:20). Mereka yang menerima kasih karunia Allah harus didorong untuk tidak membuat kasih karunia itu menjadi sia-sia (bd. ayat 2Kor 6:14-18).

Jerusalem: 2Kor 2:14--7:4

Bagian ini menyimpang dari jalan pikiran mengenai beberapa peristiwa yang dialami Paulus, 2Ko 2:13, diteruskan dalam 2Ko 7:5. Bagian 2Ko 2:14-7:4 menguraikan tentang karya kerasulan.

Ende: 2Kor 6:1

Rahmat Allah". Disini berarti pemakluman perdamaian. Umat telah menjambutnja, tetapi djangan mendengarkan sadja, melainkan mewudjudkannja pada dirinja.

Ref. Silang FULL: 2Kor 6:1 - teman-teman sekerja // menjadi sia-sia

· teman-teman sekerja: 1Kor 3:9; [Lihat FULL. 1Kor 3:9]; 2Kor 5:20

· menjadi sia-sia: 1Kor 15:2

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): 2Kor 6:1 - Kami kemudian, sebagai pekerja bersama dengan dia // kami juga meminta Anda // agar Anda tidak menerima anugerah Tuhan dengan sia-sia.

Kami kemudian, sebagai pekerja bersama dengan dia,.... Para menteri Injil adalah pekerja atau buruh; pelayanan mereka adalah sebuah pekerjaan, dan sangat melelahkan, yang tidak ada seorang pun memiliki kekuatan yang sama, dan cukup untuk itu; dari diri mereka sendiri: itu adalah pekerjaan yang membutuhkan kesetiaan dan ketekunan, terhormat; dan mereka yang melaksanakannya dengan benar layak dihormati. Mereka tidak bekerja sendiri: menurut versi kami, mereka adalah "pekerja bersama dengan dia"; yang berarti baik Allah maupun Kristus, bukan sebagai setara dengan dia, tetapi sebagai bawahan: dia adalah gembala utama, mereka adalah yang di bawahnya; dia adalah arsitek utama, mereka adalah pekerja bawahannya; namun, karena dia bersama mereka, dan mereka bersama dia, dia berada di atas mereka, dan berdiri di samping mereka, mereka diberikan kehormatan besar; mereka memiliki dorongan untuk bekerja; dan dari sinilah pekerjaan mereka sukses. Meskipun frasa, "bersama dia", tidak ada dalam teks asli, yang hanya menggunakan satu kata, συνεργουντες, yang dapat diterjemahkan sebagai "pekerja rekan", atau "buruh sejawat", yang berarti satu sama lain: dan karena itu rekonsiliasi dilakukan oleh Kristus, dan pelayanan itu dipercayakan kepada mereka, dan mereka diangkat sebagai duta bagi dia, dan berada di tempatnya, oleh sebab itu, katakanlah mereka,

Kami juga meminta Anda; Anda menteri juga; sebagaimana kami telah meminta anggota gereja untuk berdamai dengan tata tertib Injil, dan hukum Kristus di rumahnya, maka sebagai buruh sejawat dengan Anda, dan bersama-sama terlibat dalam tugas damai yang sama, kami meminta Anda para menteri firman di gereja ini,

agar Anda tidak menerima anugerah Tuhan dengan sia-sia: dengan "anugerah Tuhan", yang dimaksudkan bukanlah anugerah Tuhan dalam regenerasi, dan pemanggilan yang efektif, yang tidak pernah dapat diterima dengan sia-sia; karena anugerah Tuhan tidak pernah gagal menghasilkan pekerjaan pertobatan yang menyeluruh; dan tidak pernah hilang, tetapi terhubung secara ketat dengan kemuliaan abadi: tetapi yang dimaksudkan adalah baik doktrin anugerah, Injil Kristus, yang disebut demikian, karena itu adalah deklarasi tentang kasih dan anugerah Tuhan kepada orang-orang berdosa, mengarahkan keselamatan sebagian, dan secara keseluruhan, kepada anugerah gratis Tuhan, dan merupakan sarana untuk menanamkan dan meningkatkan anugerah dalam hati manusia. Sekarang ini dapat diterima dengan sia-sia oleh para menteri dan orang-orang, ketika itu hanya diterima secara konseptual, atau hanya diterima dalam kata-kata saja: ketika itu disalahgunakan dan diputarbalikkan untuk tujuan yang rendah, dan ketika orang-orang menjauhi, menyangkalnya, dan menjauh darinya; atau dengan anugerah Tuhan mungkin dimaksudkan pemberian anugerah, memenuhi syarat untuk pelayanan menteri; dan arti dari dorongan ini adalah, agar mereka berhati-hati agar pemberian yang diberikan kepada mereka tidak diabaikan, tetapi dipergunakan dan ditingkatkan untuk keuntungan gereja, dan kemuliaan Kristus; dengan menyerahkan diri mereka untuk belajar, merenung, dan berdoa, dengan bekerja secara terus-menerus dalam firman dan doktrin, serta dengan memperhatikan kehidupan dan percakapan mereka, "agar pelayanan tidak dicemooh"; yang dorongan tersebut dia lanjutkan dalam, dan dengan contoh dirinya dan orang lain, dalam beberapa ayat berikut, yang berikutnya termasuk dalam sebuah "parentesis".