Teks -- Yeremia 41:5 (TB)

41:5 datanglah orang-orang dari Sikhem, dari Silo dan dari Samaria, delapan puluh orang jumlahnya, yang janggutnya bercukur, pakaiannya koyak-koyak dan badannya bertoreh-toreh; mereka membawa korban sajian dan kemenyan untuk dipersembahkan di rumah TUHAN.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Yer 40:1--46:24 - DIANGKUT KE DALAM PEMBUANGAN.

Nas : Yer 40:1-44:30

Pasal-pasal ini membahas aneka peristiwa yang terjadi di Yehuda setelah kejatuhan Yerusalem. Banyak orang dibawa ke Babel, sedangkan hanya sebagian kecil saja ditinggalkan. Peristiwa yang terjadi sesudah kejatuhan kota itu menunjukkan bahwa bangsa itu masih menolak untuk mengandalkan Allah.

Jerusalem: Yer 41:5 - di rumah TUHAN

Jadi sejak pembaharuan agama oleh raja Yosia, bdk 2Ra 23:19-20, bait Allah tetap (kembali) menjadi tempat kudus utama bagi banyak orang Israel di bagian utara negeri (bekas kerajaan Samaria). Meskipun bait Allah sudah hancur, namun orang masih menyelenggarakan ibadat di tempat itu.

Ende: Yer 41:5 - Rumah Jahwe

ialah puing²nja di Jerusjalem. Orang² itu (dari bekas keradjaan Israil diutara) tahu akan hal itu; karena itu mereka berkabung (djanggut tertjukur dst.)

Ref. Silang FULL: Yer 41:5 - dari Sikhem // dari Silo // dari Samaria // yang janggutnya // bercukur, pakaiannya // badannya bertoreh-toreh // dan kemenyan // rumah Tuhan

· dari Sikhem: Kej 12:6; 33:18; Hak 9:1-57; 1Raj 12:1

· dari Silo: Yos 18:1; [Lihat FULL. Yos 18:1]

· dari Samaria: 1Raj 16:24

· yang janggutnya: Im 19:27; [Lihat FULL. Im 19:27]; Yer 47:5; 48:37

· bercukur, pakaiannya: Kej 37:29; [Lihat FULL. Kej 37:29]; Im 10:6; [Lihat FULL. Im 10:6]; Mr 14:63; [Lihat FULL. Mr 14:63]

· badannya bertoreh-toreh: Im 19:28; [Lihat FULL. Im 19:28]

· dan kemenyan: Bil 16:40; [Lihat FULL. Bil 16:40]; Luk 1:9; [Lihat FULL. Luk 1:9]

· rumah Tuhan: 1Raj 3:2; 6:38; 2Raj 25:9

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Yer 41:5 - Bahwa datang beberapa orang dari Shechem, dari Shiloh, dan dari Samaria // bahkan delapan puluh laki-laki, yang mencukur janggut mereka, dan merobek pakaian mereka, dan melukai diri mereka sendiri // dengan persembahan dan dupa di tangan mereka // untuk membawa mereka ke rumah Tuhan.

Ada beberapa orang yang datang dari Shechem, dari Shiloh, dan dari Samaria,.... Tempat-tempat di sepuluh suku, yang merupakan bagian dari kerajaan Israel; sehingga tampaknya bahkan pada jarak waktu ini, meskipun tubuh dari sepuluh suku telah lama dibawa sebagai tawanan, namun masih ada beberapa orang yang religius yang tersisa, dan yang sangat menghargai ibadah di kuil di Yerusalem:

bahkan delapan puluh laki-laki, yang mencukur janggut mereka, dan merobek pakaian mereka, dan melukai diri mereka sendiri; sebagai tanda berkabung untuk kehancuran Yerusalem, dan penawanan rakyat. Dua dari ritual ini, mencukur janggut, dan merobek pakaian, adalah sesuai dengan hukum; tetapi yang mengenai melukai diri sendiri, daging mereka dengan kuku, atau pisau, adalah dilarang oleh hukum itu, Im 19:28; sehingga orang-orang ini nampaknya telah mempertahankan beberapa adat istiadat kafir dari tempat di mana mereka tinggal; karena raja Asyur telah menempatkan koloni-koloni kafir di Samaria, dan kota-kotanya, 2Raj 17:24; mereka datang

dengan persembahan dan dupa di tangan mereka: persembahan makanan yang terbuat dari tepung halus, sebagaimana arti kata tersebut; dan dupa, atau kemenyan, yang biasanya diletakkan di atas persembahan semacam itu, Im 2:1;

untuk membawa mereka ke rumah Tuhan; tetapi kuil kini telah hancur; oleh karena itu baik mereka pikir ada sebuah tabernakel atau tempat suci yang didirikan di Mizpah untuk layanan ilahi dan pengorbanan; atau mereka bermaksud untuk mempersembahkan persembahan ini di tempat di mana kuil Yerusalem berdiri; dan di mana mereka berharap untuk menemukan sebuah mezbah, meski hanya dari tanah, dan para imam untuk berkorban; meskipun para komentator Yahudi, Jarchi dan Kimchi, mengamati, bahwa ketika mereka pertama kali berangkat, mereka belum mendengar tentang penghancuran kuil, tetapi mendengar tentangnya dalam perjalanan; dan oleh karena itu datang dengan pakaian berkabung; tetapi sebelumnya tidak mengetahui apa-apa tentang hal itu; dan oleh karena itu membawa persembahan bersama mereka, sesuai dengan yang pertama; tetapi, sesuai dengan yang terakhir, mereka telah mendengar sebelum berangkat tentang kehancuran Yerusalem, dan penawanan rakyat; tetapi tidak tentang pembakaran kuil, sampai mereka dalam perjalanan.