
Teks -- Keluaran 23:15 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Kel 23:15
Jerusalem: Kel 19:1--40:38 - -- Sebagian besar dari bagian terakhir kitab Keluaran ini, yaitu Kel 19:1-2; 24:15-31:18; 34:29-35:8, berasal dari tradisi Para Imam. Bagian yang memuat ...
Sebagian besar dari bagian terakhir kitab Keluaran ini, yaitu Kel 19:1-2; 24:15-31:18; 34:29-35:8, berasal dari tradisi Para Imam. Bagian yang memuat Kitab (Hukum) Perjanjian, Kel 20:22-23:33, harus dipisahkan, sebab baru belakangan dihubungkan dengan peristiwa di gunung Sinai. Bagian-bagian lain berasal dari sumber-sumber yang lebih tua usianya. Sering sukar menentukan bagian manakah berasal dari tradisi Yahwista dan bagian manakah berasal dari tradisi Elohista. Menurut pandangan penyusun terakhir kisah ini maka perjanjian yang diadakan Musa meneguhkan kepilihan bangsa Israel serta janji-janji yang telah diberikan kepadanya, Kel 6:5-7, sama seperti perjanjian dengan Abraham (yang disinggung dalam Kel 6:4) meneguhkan janji-janji yang terdahulu, Kej 17. Akan tetapi perjanjian dengan Abraham diadakan dengan seorang saja (walaupun perjanjian itu menyangkut keturunannya) dan disertai satu perintah saja (sunat). Perjanjian di gunung Sinai langsung menyangkut seluruh bangsa yang menerima hukum: kesepuluh perintah (Allah) serta Kitab Perjanjian. Bersama dengan semua tambahannya dari zaman kemudian hukum tsb menjadi piagam agama Yahudi, Sir 24:9-27 menyamakan Hukum Taurat itu dengan Hikmat Allah. Tetapi sekaligus hukum itu "menjadi suatu saksi terhadap bangsa Israel", Ula 31:26, artinya: pelanggaran hukum Taurat oleh umat Israel akan membatalkan segala janji dan akan mendatangkan kutuk Allah. Maka hukum Taurat hanya berperan sebagai pengajaran dan paksaan untuk menyiapkan manusia bagi kedatangan Kristus yang akan mengadakan suatu perjanjian yang baru. Peranan sementara dari hukum Taurat itu diterangkan Paulus dalam uraiannya melawan orang Kristen yang hendak memaksakan hukum Taurat kepada orang Kristen bukan Yahudi, Gal 3; Rom 7.

Jerusalem: Kel 20:22--23:33 - -- Berdasarkan Kel 24:7 bagian Keluaran ini lazimnya disebut "Kitab Perjanjian", meskipun Kel 24:7 sebenarnya hanya mengenai Dekalog. Kumpulan hukum dan ...
Berdasarkan Kel 24:7 bagian Keluaran ini lazimnya disebut "Kitab Perjanjian", meskipun Kel 24:7 sebenarnya hanya mengenai Dekalog. Kumpulan hukum dan adat-istiadat itu tidak mungkin diumumkan di gunung Sinai, sebab mengandaikan suatu masyarakat yang sudah menetap dan bertani. Kumpulan itu sebenarnya berasal dari zaman bangsa Israel mulai menetap di negeri Kanaan, jadi sebelum masa kerajaan. Oleh karena dalam hukum dan adat-istiadat itu Dekalog diterapkan pada hidup yang nyata, maka kumpulan itu dipandang sebagai piagam perjanjian yang diikat di gunung Sinai dan justru karena itulah disisipkan ke dalam kisah tentang diikatnya perjanjian itu, lalu ditempatkan sesudah Dekalog. Karena itupun boleh disebut "Kitab Perjanjian". Antara Kitab Perjanjian dan Kitab Hukum Hammurabi, kitab Hukum bangsa Het serta Maklumat Horemhed ada beberapa kesamaan yang cukup menyolok. Namun ini tidak berarti bahwa Kitab Perjanjian itu meminjam bahannya dari kitab-kitab hukum tsb. Hanya semua kitab hukum itu, termasuk Kitab Perjanjian, mempunyai sumber bersama. Sumber itu ialah hukum adat kuno bersama yang dalam masing-masing kitab hukum tsb disesuaikan dengan bangsa-bangsa dan tempat-tempat yang berbeda-beda. - Berdasarkan isinya undang-undang Kitab Perjanjian dapat dikelompokkan menjadi tiga macam hukum: Hukum Perdana dan Pidana, Kel 21:1-22:20, Hukum Peribadatan, Kel 20:22-26; 22:28-31; 23:10-19, dan Hukum Akhlak Kemasyarakatan, Kel 22:21-27; 23:10-19. Ditinjau dari segi gaya bahasa undang-undang Kitab Perjanjian dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu: Hukum Kasuistik atau bersyarat yang memakai gaya bahasa yang dipakai kitab-kitab dari Mesopotamia, dan Hukum Apodiktik atau berupa perintah/larangan mutlak yang memakai gaya bahasa seperti yang terdapat dalam Dekalog dan lazim dalam kitab-kitab Hikmat dari Mesir.

Jerusalem: Kel 23:14-19 - -- Keempat tradisi yang termaktub dalam Pentateukh masing-masing memuat sebuah penanggalan liturgis: Kel 23:14-17 berasal dari tradisi Elohista; Kel 34:1...
Keempat tradisi yang termaktub dalam Pentateukh masing-masing memuat sebuah penanggalan liturgis: Kel 23:14-17 berasal dari tradisi Elohista; Kel 34:18-23 berasal dari tradisi Yahwista; Ula 16:1-16 berasal dari tradisi Yahwista; Ula 16:1-16 berasal dari tradisi Ulangan; Ima 23 berasal dari tradisi Para Imam dan bersesuaian dengan tata upacara yang tercantum dalam Bil 28-29. Kendati perbedaan dalam penetapan terperinci, keempat tradisi tsb sepakat dalam menyebut tiga perayaan pokok yang disajikan dalam Kel 23. 1 Di musim semi ada Hari Raya Roti Tidak Beragi; 2. perayaan panenan yang dalam Kel 34:22 disebut Hari Raya Tujuh Minggu; pesta ini dirayakan tujuh minggu. Ula 16:9, atau lima puluh hari, Ima 23:16, sesudah Paskah (karena itu dalam bahasa Yunani disebut Pentakosta, Tob 2:1); pesta ini mengakhiri musim panen gandum; kemudian pesta ini dihubungkan dengan pengumuman hukum Taurat gunung Sinai; 3. perayaan pemetikan buah-buahan di musim rontok, pada akhir musim buah-buahan; perayaan ini disebut Hari Raya Pondok Daun, Ula 16:13; Ima 23:34, sebab selama perayaan itu orang tinggal di gubuk-gubuk yang dibuat dari ranting-ranting dan didirikan di kebun anggur di musim pemetikan: pondok-pondok itu mengingatkan umat Israel yang dahulu berkemah di padang gurun, Ima 23:43; perayaan yang paling digemari rakyat justru Hari Raya Pondok Daun sehingga begitu saja disebut "Hari Raya", 1Ra 8:2,65; Yeh 45:25. Ketiga perayaan tsb baru mulai dirayakan setelah Israel menetap di tanah Kanaan. Dalam penanggalan Kel 23 dan Kel 34 tidak ada tanggal yang ditetapkan. Sebab penanggalan-penanggalan itu berasal dari zaman waktu ibadat belum berpusatkan Yerusalem. Orang dapat merayakan pesta-pesta tsb di tempat suci setelah sesuai dengan kemajuan pekerjaan di ladang di daerah tertentu. Di zaman kemudian masih ditetapkan beberapa hari raya lain, yakni: Tahun Baru, Ima 23:24; Hari Pendamaian, Ima 16; 23:27-32; Hari Purim (sesudah pembuangan), Est 9:24; Hari Raya Pentahbisan Bait Allah, 1Ma 4:59, dan Hari Nikanor, 1Ma 7:49.

Jerusalem: Kel 23:15 - keluar dari Mesir Hubungan antara Hari raya Roti Tidak beragi dan keluaran dari Mesir agak segera terjalin. Hubungan itu memudahkan penggabungan perayaan Paskah, Kel 12...
Hubungan antara Hari raya Roti Tidak beragi dan keluaran dari Mesir agak segera terjalin. Hubungan itu memudahkan penggabungan perayaan Paskah, Kel 12:1+, dengan Hari Raya Roti Tidak Beragi itu.
Ref. Silang FULL -> Kel 23:15
Ref. Silang FULL: Kel 23:15 - Tidak Beragi // bulan Abib // tangan hampa · Tidak Beragi: Kel 12:17; Kel 12:17; Mat 26:17; Luk 22:1; Kis 12:3
· bulan Abib: Kel 12:2; Kel 12:2
· tangan hampa: Kel 22:29; K...

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Ref. Silang BIS -> Kel 23:15
Ref. Silang TB -> Kel 23:15
Gill (ID) -> Kel 23:15
Gill (ID): Kel 23:15 - Engkau harus merayakan hari raya roti tidak beragi // Engkau akan makan roti tidak beragi selama tujuh hari, seperti yang Aku perintahkan kepadamu, pada waktu yang ditentukan bulan Abib // sebab di dalamnya engkau keluar dari Mesir // dan tidak ada yang boleh tampil di hadapanku dengan tangan kosong. Engkau harus merayakan hari raya roti tidak beragi,.... Yang dimulai pada tanggal empat belas bulan Abib atau Nisan, dan berlangsung selama tujuh hari...
Engkau harus merayakan hari raya roti tidak beragi,.... Yang dimulai pada tanggal empat belas bulan Abib atau Nisan, dan berlangsung selama tujuh hari, selama waktu itu tidak boleh ada roti beragi yang dimakan oleh orang Israel, atau berada di rumah mereka, yang dapat dilihat dalam catatan pada: Lihat Gill di Keluaran 12:15, Keluaran 12:18, Keluaran 12:19, Keluaran 12:10, Keluaran 13:6, Keluaran 13:7.
Engkau akan makan roti tidak beragi, selama tujuh hari, seperti yang Aku perintahkan kepadamu, pada waktu yang ditentukan bulan Abib; dari tanggal empat belas bulan hingga tanggal dua puluh satu:
sebab di dalamnya engkau keluar dari Mesir; dengan begitu tergesa-gesa sehingga tidak ada waktu untuk mengembang adonan dalam tempat adonan; untuk memperingati hal ini, hukum ini diberikan, dan perayaan ini diadakan:
dan tidak ada yang boleh tampil di hadapanku dengan tangan kosong; pada perayaan ini dan dua perayaan selanjutnya; sebab, selain persembahan dan pengorbanan yang telah ditentukan, pada perayaan Paskah dibawa seikat hasil pertama dari panen jelai; dan pada perayaan Pentakosta dua roti gelombang atau kue dari hasil pertama panen gandum; dan pada perayaan Pondok Daun mereka tampil dengan cabang pohon palem, dan ranting pohon yang baik, dan mengucurkan air yang diambil dari Siloam, di hadapan Tuhan: tetapi untuk penampilan ini, para dokter Yahudi b mengatakan, "tidak ada ukuran yang ditetapkan; sebab siapa pun, jika mau, bisa naik dan tampil, dan pergi: menurut penafsiran lain, untuk persembahan bakaran dari penampilan, dan persembahan damai dari Chagigah, yang harus dibawa seseorang, seperti yang tertulis, "engkau tidak boleh tampil dengan tangan kosong"; tidak ada ukuran dari hukum, seperti yang tertulis, "seorang lelaki sesuai dengan pemberian tangannya", Ulangan 16:17, tetapi orang-orang bijak menetapkan ukuran; untuk persembahan bakaran satu meah perak, untuk Chagigah dua keping perak:''beberapa memahami ini, bukan tentang apa yang mereka bawa untuk tampil di hadapan Tuhan, tetapi tentang apa yang mereka harus diberkati di sana; bahkan dengan kehadiran Tuhan, dan persekutuan dengan-Nya, serta dengan berkat kasih karunia dan kebaikan-Nya; sehingga bagaimanapun mereka datang, mereka tidak boleh tetap, atau pergi dengan tangan kosong, dan dengan demikian tidak memiliki alasan untuk menyesali penampilan mereka di hadapan-Nya; tetapi makna sebelumnya tampaknya yang terbaik.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Kel 23:10-19
SH: Kel 23:10-19 - Alam dan ibadah (Selasa, 31 Januari 2006) Alam dan ibadah
Judul: Alam dan ibadah
Memelihara keseimbangan dalam hidup adalah penting. Anak Tu...

SH: Kel 23:14-19 - Hari Raya dan Ibadah. (Senin, 11 Agustus 1997) Hari Raya dan Ibadah.
Hari Raya dan Ibadah. Tiga hari raya diatur Tuhan untuk umat-Nya. Hari Raya Roti...

SH: Kel 23:14-19 - Menikmati Tuhan (Sabtu, 6 Juli 2013) Menikmati Tuhan
Judul: Menikmati Tuhan
Tema perikop ini merupakan kelanjutan dari tema Sabat (12) yang...

SH: Kel 23:14-19 - Rutinitas? Jangan! (Rabu, 8 Mei 2019) Rutinitas? Jangan!
Rutinitas berasal dari kata rutin, yang berarti prosedur teratur dan tidak berubah-ubah. Kita ...
Constable (ID): Kel 15:22--Im 1:1 - --II. ADOPSI ISRAEL 15:22--40:38 Bagian utama kedua dari Keluaran mencata...


