[8:2] 1 Full Life : HATI-KU TERGERAK OLEH BELAS KASIHAN.
Nas : Mr 8:2
Yesus tergerak oleh belas kasihan melihat keperluan dan penderitaan umat manusia (lih. Mr 1:41). Kini Yesus masih tergerak oleh belas kasihan dengan penderitaan anak-anak Tuhan. Hal ini meyakinkan kita bahwa di dalam kesukaran, kita dapat menghampiri-Nya untuk memperoleh kasih karunia, kemurahan, dan pertolongan (Mat 6:31-32; Ibr 4:14-16; 7:25).
Nas : Mr 8:15
Dalam PB "ragi" biasanya melambangkan kejahatan atau pencemaran (lih. Mr 13:33; 16:6,11; Luk 12:1; 1Kor 5:6-8; Gal 5:9;
lihat cat. --> Kel 13:7).
[atau ref. Kel 13:7]
Ragi yang sedikit akan mengkhamirkan dan mempengaruhi keseluruhannya.
- 1) Ragi orang Farisi menunjuk kepada tradisi keagamaan mereka bilamana
mereka mengesampingkan perintah Allah yang benar dan bagian-bagian dari
firman dan kehendak-Nya dijadikan tak berlaku lagi
(lihat cat. --> Mr 7:6;
lihat cat. --> Mr 7:8).
[atau ref. Mr 7:5-8]
- 2) Ragi Herodes adalah sama dengan ragi orang Saduki; istilah ini
menunjuk kepada jiwa sekularisme dan keduniawian
(lihat cat. --> Mat 3:7).
[atau ref. Mat 3:7]
Para pengikut Kristus harus senantiasa berjaga-jaga agar tidak menerima pandangan mereka yang memberitakan gagasan manusiawi, tradisi yang tidak alkitabiah atau Injil yang sekular dan humanistik. Menerima "ragi Herodes" akan menyebabkan gereja berbalik melawan Kristus dan Firman-Nya.
[8:25] 3 Full Life : ORANG ITU ... MELIHAT.
Nas : Mr 8:25
Penyembuhan di Betsaida adalah kejadian satu-satunya ketika Yesus menyembuhkan secara berangsur-angsur. Peristiwa ini menunjukkan bahwa tidak semua penyembuhan harus terjadi dalam seketika karena dalam kasus tertentu kemenangan kuasa ilahi atas penyakit akan terjadi secara bertahap.
[8:34] 4 Full Life : MEMIKUL SALIBNYA.
Nas : Mr 8:34
Salib Kristus merupakan lambang penderitaan (1Pet 2:21; 4:13), kematian (Kis 10:39), kehinaan (Ibr 12:2), cemoohan (Mat 27:39), penolakan (1Pet 2:4) serta penyangkalan diri (Mat 16:24). Apabila kita sebagai orang percaya mengangkat salib kita dan mengikut Yesus, maka kita menyangkal diri (Luk 14:26-27) dan mengabdikan diri kepada empat macam pergumulan dan penderitaan:
- 1) Kita menderita dalam perjuangan seumur hidup melawan dosa (Rom 6:1-23; 1Pet 4:1-2) dengan menyalibkan semua keinginan yang berdosa (Rom 6:1-23; 8:13; Gal 2:20; 6:14; Tit 2:12; 1Pet 2:11,22-24).
- 2) Kita menderita dalam peperangan terhadap Iblis dan kuasa-kuasa kegelapan sewaktu kita memajukan Kerajaan Allah (2Kor 10:4-5; 6:7; Ef 6:12; 1Tim 6:12). Kita mengalami baik perseteruan dari Iblis dengan pasukan setannya (2Kor 6:3-7; 11:23-29; 1Pet 5:8-10) maupun penganiayaan yang datang dari perlawanan kita terhadap para guru palsu yang memutarbalikkan Injil yang benar (Mat 23:1-36; Gal 1:9; Fili 1:15-17).
- 3) Kita menanggung kebencian dan ejekan dari dunia (Yoh 15:18-25;
Ibr 11:25-26) ketika bersaksi dengan kasih bahwa perbuatannya itu
jahat (Yoh 7:7), dengan memisahkan diri kita dari dunia secara moral
dan rohani
(lihat art. PEMISAHAN ROHANI ORANG PERCAYA),
dan dengan menolak semua norma dan falsafahnya (1Kor 1:21-27). - 4) Seperti Yesus, mungkin kita juga akan menerima ejekan dan
penganiayaan dari dunia agama (ayat Mr 8:31;
lihat cat. --> Mr 8:15).
[atau ref. Mr 8:15]
[8:38] 5 Full Life : MALU KARENA AKU DAN KARENA PERKATAAN-KU.
Nas : Mr 8:38
Yesus memandang dunia dan masyarakat di sekitar kita itu sebagai "angkatan yang tidak setia dan berdosa". Semua orang yang berusaha untuk disenangi atau diterima oleh generasi sekarang yang jahat daripada mengikut Kristus dan prinsip-prinsip-Nya yang benar akan ditolak oleh-Nya ketika Ia datang kembali (bd. Mat 7:23; 25:41-46; Luk 9:26;
lihat cat. --> Luk 13:27).
[atau ref. Luk 13:27]