Matius 7:1
KonteksTB (1974) © SABDAweb Mat 7:1 |
|
AYT (2018) | |
TL (1954) © SABDAweb Mat 7:1 |
"Janganlah kamu menuduh orang, supaya jangan kamu dituduh. |
BIS (1985) © SABDAweb Mat 7:1 |
"Janganlah menghakimi orang lain, supaya kalian sendiri juga jangan dihakimi oleh Allah. |
TSI (2014) | “Janganlah menjadikan dirimu hakim atas kesalahan orang lain, supaya Allah tidak menghakimi kamu kalau kamu juga melakukan kesalahan yang sama kepada orang lain. |
MILT (2008) | "Janganlah menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi. |
Shellabear 2011 (2011) | |
AVB (2015) | |
[+] Bhs. Inggris
[+] Bhs. Indonesia
[+] Bhs. Suku
[+] Kuno
|
TB ITL © SABDAweb Mat 7:1 |
|
TL ITL © SABDAweb Mat 7:1 |
|
AYT ITL | |
AVB ITL | |
GREEK WH | |
GREEK SR | |
[+] Bhs. Inggris |
TB (1974) © SABDAweb Mat 7:1 |
|
TB+TSK (1974) © SABDAweb Mat 7:1 |
" 1 Jangan kamu menghakimi, supaya kamu tidak dihakimi. |
Catatan Full Life |
Mat 5:1--8:28 1 Nas : Mat 5:1-7:29 Pasal Mat 5:1-7:29, yang biasanya disebut Khotbah Kristus di Bukit, berisi penyataan dari prinsip-prinsip kebenaran Allah dengan mana semua orang Kristen harus hidup oleh iman kepada Anak Allah (Gal 2:20) dan oleh kuasa Roh Kudus yang tinggal di dalam diri kita (Rom 8:2-14; Gal 5:16-25). Semua orang yang menjadi anggota Kerajaan Allah harus lapar dan haus akan kebenaran yang diajarkan dalam Khotbah Kristus (lihat cat. --> Mat 5:6). [atau ref. Mat 5:6] Mat 7:1 2 Nas : Mat 7:1 Yesus mengecam kebiasaan mencela kesalahan orang lain sementara mengabaikan kesalahan diri sendiri. Orang percaya harus pertama-tama tunduk kepada standar kebenaran Allah sebelum berusaha untuk meneliti dan mempengaruhi perilaku orang Kristen lain (ayat Mat 7:3-5). Menghakimi dengan cara yang tidak adil juga mencakup hal mengecam seorang yang berbuat salah tanpa ingin melihat orang itu kembali kepada Allah dan jalan-Nya (Luk 6:36-37).
|
[+] Bhs. Inggris |