TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Mazmur 45:1--47:9

Konteks
Nyanyian pada waktu pernikahan raja
45:1 Untuk pemimpin biduan. Menurut lagu: Bunga bakung. Dari bani Korah. Nyanyian pengajaran; nyanyian kasih. v  (45-2) Hatiku meluap dengan kata-kata indah, aku hendak menyampaikan sajakku kepada raja; lidahku ialah pena seorang jurutulis yang mahir. 45:2 (45-3) Engkau yang terelok di antara anak-anak manusia, kemurahan w  tercurah pada bibirmu, sebab itu Allah telah memberkati engkau untuk selama-lamanya. x  45:3 (45-4) Ikatlah pedangmu y  pada pinggang, hai pahlawan, z  dalam keagunganmu dan semarakmu! a  45:4 (45-5) Dalam semarakmu itu majulah demi kebenaran, b  perikemanusiaan dan keadilan! c  Biarlah tangan kananmu d  mengajarkan engkau perbuatan-perbuatan e  yang dahsyat! 45:5 (45-6) Anak-anak panahmu f  tajam, menembus jantung g  musuh h  raja; bangsa-bangsa jatuh di bawah kakimu. 45:6 (45-7) Takhtamu kepunyaan Allah, tetap untuk seterusnya dan selamanya 1 , i  dan tongkat kerajaanmu adalah tongkat kebenaran. 45:7 (45-8) Engkau mencintai keadilan j  dan membenci kefasikan; k  sebab itu Allah, Allahmu, telah mengurapi l  engkau dengan minyak sebagai tanda kesukaan, m  melebihi teman-teman sekutumu. 45:8 (45-9) Segala pakaianmu berbau n  mur, o  gaharu p  dan cendana; q  dari istana gading r  permainan kecapi s  menyukakan engkau; 45:9 (45-10) di antara mereka yang disayangi terdapat puteri-puteri raja, t  di sebelah kananmu u  berdiri permaisuri v  berpakaian emas dari Ofir. w  45:10 (45-11) Dengarlah, hai puteri, x  lihatlah, y  dan sendengkanlah telingamu, lupakanlah bangsamu z  dan seisi rumah ayahmu! 45:11 (45-12) Biarlah raja menjadi gairah karena keelokanmu, a  sebab dialah tuanmu! b  Sujudlah c  kepadanya! 45:12 (45-13) Puteri Tirus d  datang dengan pemberian-pemberian; e  orang-orang kaya di antara rakyat akan mengambil muka kepadamu. 45:13 (45-14) Keindahan belaka f  puteri raja itu di dalam, pakaiannya berpakankan emas. g  45:14 (45-15) Dengan pakaian h  bersulam berwarna-warna ia dibawa kepada raja; i  anak-anak dara mengikutinya, yakni teman-temannya, j  yang didatangkan untuk dia. 45:15 (45-16) Dengan sukacita dan sorak-sorai k  mereka dibawa, mereka masuk ke dalam istana raja. 45:16 (45-17) Para bapa leluhurmu hendaknya diganti oleh anak-anakmu nanti; engkau akan mengangkat mereka menjadi pembesar l  di seluruh bumi. 45:17 (45-18) Aku mau memasyhurkan namamu turun-temurun; m  sebab itu bangsa-bangsa akan bersyukur kepadamu n  untuk seterusnya dan selamanya. o 
Allah, kota benteng kita
46:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Dengan lagu: Alamot. Nyanyian. (46-2) Allah itu bagi kita tempat perlindungan p  dan kekuatan 2 , q  sebagai penolong r  dalam kesesakan s  sangat terbukti. t  46:2 (46-3) Sebab itu kita tidak akan takut, u  sekalipun bumi berubah, v  sekalipun gunung-gunung goncang w  di dalam laut; x  46:3 (46-4) sekalipun ribut y  dan berbuih z  airnya, sekalipun gunung-gunung goyang a  oleh geloranya. Sela 46:4 (46-5) Kota Allah, b  kediaman c  Yang Mahatinggi, d  disukakan oleh aliran-aliran e  sebuah sungai 3 . f  46:5 (46-6) Allah ada di dalamnya, g  kota itu tidak akan goncang; h  Allah akan menolongnya i  menjelang pagi. 46:6 (46-7) Bangsa-bangsa j  ribut, k  kerajaan-kerajaan l  goncang, Ia memperdengarkan suara-Nya, m  dan bumipun hancur. n  46:7 (46-8) TUHAN semesta alam o  menyertai kita, p  kota benteng q  kita ialah Allah Yakub. r  Sela 46:8 (46-9) Pergilah, pandanglah pekerjaan TUHAN, s  yang mengadakan pemusnahan t  di bumi, 46:9 (46-10) yang menghentikan peperangan u  sampai ke ujung bumi, yang mematahkan busur v  panah, menumpulkan tombak, membakar kereta-kereta perang dengan api! w  46:10 (46-11) "Diamlah 4  dan ketahuilah, bahwa Akulah Allah! x  Aku ditinggikan y  di antara bangsa-bangsa, ditinggikan di bumi!" 46:11 (46-12) TUHAN semesta alam menyertai kita, kota benteng z  kita ialah Allah Yakub. a  Sela
Allah, Raja seluruh bumi
47:1 Untuk pemimpin biduan. Dari bani Korah. Mazmur. (47-2) Hai segala bangsa, bertepuktanganlah, b  elu-elukanlah Allah dengan sorak-sorai! c  47:2 (47-3) Sebab TUHAN, Yang Mahatinggi, d  adalah dahsyat, e  Raja f  yang besar atas seluruh bumi. 47:3 (47-4) Ia menaklukkan g  bangsa-bangsa ke bawah kuasa kita, suku-suku bangsa ke bawah kaki kita, 47:4 (47-5) Ia memilih bagi kita tanah pusaka h  kita, kebanggaan Yakub i  yang dikasihi-Nya. Sela 47:5 (47-6) Allah telah naik j  dengan diiringi sorak-sorai, k  ya TUHAN itu, dengan diiringi bunyi sangkakala. l  47:6 (47-7) Bermazmurlah m  bagi Allah, bermazmurlah, bermazmurlah bagi Raja kita, bermazmurlah! 47:7 (47-8) Sebab Allah adalah Raja seluruh bumi, n  bermazmurlah o  dengan nyanyian pengajaran! 47:8 (47-9) Allah memerintah p  sebagai raja atas bangsa-bangsa, Allah bersemayam di atas takhta-Nya q  yang kudus. 47:9 (47-10) Para pemuka bangsa-bangsa berkumpul sebagai umat Allah Abraham. Sebab Allah r  yang empunya perisai-perisai bumi; Ia sangat dimuliakan. s 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[45:6]  1 Full Life : TAKHTAMU ... ALLAH, TETAP UNTUK SETERUSNYA DAN SELAMANYA

Nas : Mazm 45:7-8

(versi Inggris NIV -- Takhta-Mu, ya Allah, tetap ... selamanya). Kedua ayat ini akhirnya digenapi dalam Yesus Kristus. Penulis surat Ibrani menerapkan ayat-ayat ini pada pemuliaan, keunggulan, kekuasaan, dan sifat Kristus (Ibr 1:8).

  1. 1) Kekuasaan Kristus akan "sampai selama-lamanya" (Wahy 1:6). Raja Mesias disebut "Allah" dalam ayat Mazm 45:7 berbeda dengan "Allahmu" dalam ayat Mazm 45:8 (yaitu, Bapa). Perbedaan ini sesuai dengan ajaran PB bahwa baik Kristus maupun Bapa adalah Allah sepenuhnya.
  2. 2) Di dalam Mazmur ini, sifat Kristus yang paling penting dilukiskan dengan istilah kasih dan kebencian.
    1. (a) Ia mengasihi kebenaran, karena itu menandakan kerajaan-Nya. Karena sukacita-Nya ditemukan di dalam melakukan kehendak Bapa (Ibr 10:7), Ia sangat mengasihi kebenaran di dalam segenap perwujudannya (bd. Ef 5:26; Ibr 13:12).
    2. (b) Sebagaimana Ia sangat mengasihi kebenaran, begitu pula Ia sangat membenci kejahatan. Hal ini dijelaskan-Nya dengan mati disalib untuk menghancurkan kejahatan dan menyelamatkan umat-Nya dari dosa-dosa mereka (Mat 1:21). Ketika berada di bumi, Ia menghadapi bermacam-macam dosa: suatu angkatan yang jahat (Mat 12:39), benteng pertahanan ketidakbenaran Iblis (Mr 1:34-39), dan kemunafikan di antara umat Allah (pasal Mat 23:1-39). Pada akhir zaman Ia akan kembali untuk menegakkan kebenaran di atas bumi (pasal Wahy 19:1-22:21).
  3. 3) Karena Yesus Kristus mengasihi kebenaran dan membenci kejahatan, Allah mengangkat Dia di atas semua orang lain dengan mengurapi-Nya. Pengurapan ini mengacu kepada kemuliaan, kebahagiaan, dan kekuasaan yang diberikan Allah kepada-Nya. "Minyak kesukaan" (terj. versi Inggris NIV) mengacu langsung kepada pengurapan-Nya dengan Roh Kudus (lih. Mat 3:16-17; Gal 5:22-23;

    lihat cat. --> Ibr 1:9).

    [atau ref. Ibr 1:9]

  4. 4) Demikian pula, pencurahan Roh Kudus secara berkelimpahan atas umat Allah hanya akan terjadi apabila mereka ikut merasakan kasih Kristus yang sepenuh hati akan kebenaran. Lagi pula, hak untuk melayani sebagai pemimpin rohani umat Allah akan dilandaskan pada kasih seperti Kristus akan kebenaran dan penolakan gigih terhadap kejahatan (1Tim 3:1-7).

[46:1]  1 Full Life : BAGI KITA TEMPAT PERLINDUNGAN DAN KEKUATAN.

Nas : Mazm 46:2-3

Sekalipun kita semua kadang-kadang mengalami kekeringan rohani (bd. pasal Mazm 44:1-27), ini bukan hal yang lazim, karena Allah ingin dekat dengan umat-Nya untuk menolong dan menghibur. Mazmur ini mengungkapkan kepercayaan dan keyakinan akan Allah sementara masa ketidakstabilan dan ketidakpastian.

  1. 1) Kuasa dan kemampuan untuk menghadapi ketidakpastian dan kesengsaraan hidup ini terdapat di dalam Allah. "Tempat perlindungan" menggambarkan perlindungan dari bahaya, menunjukkan bahwa Allah adalah keamanan sejati kita di tengah-tengah badai kehidupan (lih. Yes 4:5-6). "Kekuatan" mengacu kepada keperkasaan-Nya ketika memerangi musuh-musuh kita (Mazm 21:9; Kel 15:13) dan mencakup kekuatan-Nya yang bekerja dengan kuat kuasa di dalam kita (Kol 1:29) dan memungkinkan kita mengatasi halangan-halangan dalam hidup ini.
  2. 2) Hasil terakhir ialah bahwa Dia menjadi "penolong dalam kesesakan
    1. (yang) sangat terbukti". Allah sedia untuk menolong umat-Nya dan mengharapkan kita berseru kepada-Nya memohon pertolongan setiap kali kita memerlukannya (Ibr 4:16). Kuasa-Nya memadai untuk segala situasi Ia dan tidak pernah meninggalkan kita; jadi, kita tidak perlu takut.

[46:4]  1 Full Life : ALIRAN-ALIRAN SEBUAH SUNGAI.

Nas : Mazm 46:5

"Sungai" Allah merupakan aliran yang terus-menerus dari kasih karunia, kemuliaan, dan kuasa-Nya di tengah-tengah umat-Nya yang setia (bd. ayat Mazm 46:12; Yes 8:6; Yeh 47:1; Wahy 3:12; 22:1). Sungai jernih yang memberi hidup ini mengalir dari Allah Bapa (Yer 2:13), Allah Anak (Za 13:1; Yoh 4:14) dan Allah Roh Kudus (Yoh 7:38-39); sungai ini mengalir dari takhta Allah dan tak henti-hentinya menyegarkan orang percaya, baik mereka yang ada di bumi (Yoh 4:13-14; 7:38) maupun mereka di sorga (Wahy 22:1). Berkat yang paling penting dari sungai ini adalah bahwa olehnya Allah dibawa di tengah-tengah umat-Nya (ayat Mazm 46:6), "Tuhan semesta alam menyertai kita" (ayat Mazm 46:8,12).

[46:10]  1 Full Life : DIAMLAH.

Nas : Mazm 46:11

Istilah Ibrani "diamlah" ini juga dapat diterjemahkan dengan "lepaskanlah", yaitu berhentilah memegang hal-hal yang menghalangi saudara meninggikan Allah dan memberikan Dia tempat-Nya yang layak dalam hidup saudara.



TIP #14: Gunakan Boks Temuan untuk melakukan penyelidikan lebih jauh terhadap kata dan ayat yang Anda cari. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA