2 Korintus 1:18
Konteks1:18 Demi Allah yang setia, h janji kami kepada kamu bukanlah serentak "ya" dan "tidak".
2 Korintus 2:1
Konteks2:1 Aku telah mengambil keputusan di dalam hatiku, bahwa aku tidak akan datang lagi kepadamu x dalam dukacita.
2 Korintus 2:7
Konteks2:7 sehingga kamu sebaliknya harus mengampuni dan menghibur dia, f supaya ia jangan binasa oleh kesedihan yang terlampau berat.
2 Korintus 2:12
Konteks2 Korintus 4:12
Konteks4:12 Maka demikianlah maut giat di dalam diri kami dan hidup giat di dalam kamu. g
2 Korintus 6:1
Konteks2 Korintus 8:1
Konteks2 Korintus 8:16
Konteks2 Korintus 9:14
Konteks9:14 sedangkan di dalam doa mereka, mereka juga merindukan kamu oleh karena kasih karunia Allah yang melimpah di atas kamu.
2 Korintus 10:6
Konteks10:6 dan kami siap sedia juga untuk menghukum setiap kedurhakaan, bila ketaatan kamu telah menjadi sempurna. k
2 Korintus 11:5
Konteks11:5 Tetapi menurut pendapatku sedikitpun aku tidak kurang dari pada rasul-rasul yang tak ada taranya itu. n
2 Korintus 11:13
Konteks11:13 Sebab orang-orang itu adalah rasul-rasul palsu, b pekerja-pekerja curang, c yang menyamar sebagai rasul-rasul 3 Kristus. d
2 Korintus 12:17
Konteks12:17 Jadi pernahkah aku mengambil untung dari pada kamu oleh seorang dari antara mereka, yang kuutus kepada kamu?
[6:1] 1 Full Life : JANGAN MEMBUAT MENJADI SIA-SIA KASIH KARUNIA ALLAH.
Nas : 2Kor 6:1
Pastilah Paulus mempercayai bahwa seorang percaya dapat menerima kasih karunia Allah dan mengalami keselamatan (ayat 2Kor 6:2), tetapi sesudah itu, karena kecerobohan rohani atau dosa yang disengaja, dia meninggalkan iman dan kehidupan di dalam Injil lalu terhilang lagi. Semua orang harus didorong untuk diperdamaikan dengan Allah dan menerima kasih karunia-Nya (2Kor 5:20). Mereka yang menerima kasih karunia Allah harus didorong untuk tidak membuat kasih karunia itu menjadi sia-sia (bd. ayat 2Kor 6:14-18).
[8:1] 2 Full Life : JEMAAT-JEMAAT DI MAKEDONIA.
Nas : 2Kor 8:1-9:15
Dua pasal ini berisi petunjuk-petunjuk mengenai pengumpulan persembahan bagi orang percaya yang miskin di Yerusalem. Kata-kata Paulus berisi pengajaran yang paling lengkap tentang pemberian orang Kristen yang tedapat dalam PB. Prinsip-prinsip yang diberikan di sini menjadi pedoman bagi orang percaya dan jemaat sepanjang masa
(lihat cat. --> 2Kor 8:2 berikut).
[atau ref. 2Kor 8:2]
[11:13] 3 Full Life : PEKERJA-PEKERJA CURANG, YANG MENYAMAR SEBAGAI RASUL-RASUL.
Nas : 2Kor 11:13
Pendusta ulung, si Iblis (ayat 2Kor 11:3; Yoh 8:44) memakai orang jahat sebagai perantaranya, dengan menjadikan mereka "rasul-rasul palsu, pekerja-pekerja curang".
- 1) Alkitab berbicara mengenai pemimpin yang curang ini sebagai orang yang diberi kekuatan oleh Iblis.
- (a) Mereka kelihatannya melakukan perkara-perkara besar bagi Allah (ayat 2Kor 11:15; Wahy 13:2),
- (b) menyampaikan khotbah Injil yang menarik perhatian (ayat
2Kor 11:4;
lihat cat. --> 1Tim 4:1), dan
[atau ref. 1Tim 4:1]
- (c) kelihatannya benar tetapi pada kenyataannya mereka menolak ibadah dan mengingkari kekuatannya (2Tim 3:5).
- 2) Orang ini menyamar sebagai "rasul-rasul Kristus" dan "hamba-hamba
kebenaran" (ayat 2Kor 11:15). Demikian, mereka meniru pelayan
Kristus yang sejati dan menyinggung setiap "bentuk ibadah" yang ada
dalam berita mereka (2Tim 3:5). Bisa jadi mereka itu memiliki
perhatian dan kasih yang tulus, dan mungkin mereka memberitakan
pengampunan, damai sejahtera, kepuasan, kasih, dan banyak hal lain yang
berguna, tetapi mereka hidup di bawah pengaruh Iblis. Injil mereka
sering menjadi berita dari akal manusia dan bukan penafsiran yang benar
dari penyataan Allah yang ditemukan dalam Alkitab (bd. Gal 1:6-7;
1Pet 2:1-3). Berita mereka menyimpang dari pengajaran rasul-rasul PB
(lihat cat. --> 1Yoh 4:1).
[atau ref. 1Yoh 4:1]
- 3) Semua orang percaya harus waspada terhadap para pekerja dan pemimpin yang menyesatkan ini (ayat 2Kor 11:3-4; Mat 7:15; 16:6), dan jangan diperdaya oleh kharisma, pidato yang fasih, pendidikan, mukjizat, jumlah keberhasilan dan berita mereka yang digemari orang.
- 4) Semua pemimpin agama harus dinilai berdasarkan sikap dan kesetiaan
mereka terhadap penebusan oleh darah Yesus Kristus dan terhadap Injil
sebagaimana disajikan oleh Kristus dan para penulis PB
(lihat cat. --> Gal 1:9;
[atau ref. Gal 1:9]
lihat art. GURU-GURU PALSU).