
Teks -- Wahyu 15:6 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem: Why 4:1--16:21 - -- Dalam bab-bab ini dahulu Allah digambarkan duduk di atas takhtaNya di sorga diiringi isi sorga, bab 4. Kemudian pandangan merangkum dunia semesta yang...
Dalam bab-bab ini dahulu Allah digambarkan duduk di atas takhtaNya di sorga diiringi isi sorga, bab 4. Kemudian pandangan merangkum dunia semesta yang nasibnya diserahkan kepada Anak Domba. Ini dilambangkan oleh Kitab yang dimeterai, yang diserahkan kepada Anak Domba, bab 5. Lalu menyusullah berbagai penglihatan besar yang berupa lambang. Penglihatan-penglihatan itu, bab 6-16, menyiapkan "Hari Besar", yakni hari murka Allah menimpa para penganiaya, bab 17-19.

Jerusalem: Why 15:1--16:21 - -- Penglihatan tentang tujuh cawan (malapetaka) ini mengulang penglihatan tentang tujuh sangkakala, Wah 8:2 dst. Antara Wah 15:1 dan Wah 15:5 disisipkan ...

Jerusalem: Why 15:5--16:21 - -- Bagian ini menggambarkan malapetaka-malapetaka, Wah 15:1, yang mendatangi Babel (=Roma). Seperti halnya dalam bab 8-9, demikianpun di sini orang terin...
Bagian ini menggambarkan malapetaka-malapetaka, Wah 15:1, yang mendatangi Babel (=Roma). Seperti halnya dalam bab 8-9, demikianpun di sini orang teringat akan tulah-tulah yang menimpa negeri Mesir dahulu. Malaikat-malaikat yang bertugas menimpakan malapetaka-malapetaka itu keluar dari "kemah kesaksian" ialah Bait Allah yang sejati di sorga, Wah 11:19. Dalam rangka suatu penampakan Allah diselenggarakan ibadat keadilan.
Ref. Silang FULL -> Why 15:6
Ref. Silang FULL: Why 15:6 - ketujuh malapetaka // Bait Suci // berpakaian lenan // dan dadanya · ketujuh malapetaka: Wahy 15:1; Wahy 15:1
· Bait Suci: Wahy 14:15
· berpakaian lenan: Yeh 9:2; Dan 10:5
· dan dadanya: Wa...

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Why 15:6 - -- 15:6 Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya be...
15:6 Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.
Dengan demikian ayat ini menegaskan bahwa ketujuh malaikat itu, dan hukuman Allah yang mereka bawa, berasal dari Allah Bapa sendiri. Pakaian mereka menyatakan bahwa mereka kudus dan mulia, sesuai dengan tugas mereka.

Hagelberg: Why 15:6 - -- 15:6 Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya be...
15:6 Dan ketujuh malaikat dengan ketujuh malapetaka itu, keluar dari Bait Suci, berpakaian lenan yang putih bersih dan berkilau-kilauan dan dadanya berlilitkan ikat pinggang dari emas.
Dengan demikian ayat ini menegaskan bahwa ketujuh malaikat itu, dan hukuman Allah yang mereka bawa, berasal dari Allah Bapa sendiri. Pakaian mereka menyatakan bahwa mereka kudus dan mulia, sesuai dengan tugas mereka.

Hagelberg: Why 6:1--20:3 - -- B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan...
B. Masa Kesengsaraan (6:1-20:3)
Bentuk Bagian Ini
Bentuk bagian yang mengisahkan masa kesengsaraan ini menarik. Ada tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan. (Mungkinkah Mazmur 79:12, yang berkata, "Dan balikkanlah ke atas pangkuan tetangga kami tujuh kali lipat cela yang telah didatangkan kepada-Mu, ya Tuhan!" melatarbelakangi hukuman tujuh segel, tujuh sangkakala, dan tujuh cawan?) Segel, sangkakala, dan cawan ini merupakan kerangka atau garis besar dari bagian ini. Enam segel itu dibuka Tuhan, disertai hukuman atas bumi. Lalu segel yang ketujuh terdiri dari tujuh sangkakala.299 Keenam sangkakala pertama diceritakan, lalu yang ketujuh terdiri dari tujuh cawan. Struktur ini menekankan dahsyatnya hukuman atas "mereka yang diam di bumi". Segel yang ketujuh merupakan ketujuh sangkakala, dan sangkakala yang ketujuh merupakan ketujuh cawan.300 Jadi, sesudah "yang diam di bumi" mengalami hukuman-hukuman dahsyat yang mulai dari segel yang pertama sampai dengan segel yang keenam, mungkin mereka akan berpikir, "Tinggal hanya satu hukuman lagi, bukankah ada tujuh segel?" Tetapi mereka akan heran, sebab yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang ditandai dengan tujuh sangkakala. Lalu, sesudah hukuman-hukuman dari enam sangkakala, mungkin mereka akan berpikir, "Akhirnya, hanya satu hukuman lagi..." tetapi mereka akan heran, karena yang "satu" lagi itu terdiri dari tujuh hukuman lagi, yang disebut tujuh cawan.301
Struktur ini menekankan betapa dahsyatnya hukuman-hukuman itu. Selain itu, ternyata segel, sangkakala, dan cawan menjadi garis besar, kerangka, atau "rantai" kisah ini. Selain "rantai kisah" ini ada beberapa hal lain yang juga disisipkan. Setiap "tambahan" ini juga merupakan dorongan untuk ketujuh jemaat itu.
Bagian ini menceritakan "Masa Kesengsaraan", yang merupakan "minggu" yang ke-70 dalam Kitab Daniel pasal 9, suatu masa yang berkelanjutan tujuh tahun. Di antara nas-nas yang lain, Amos 5:18-20 menceritakan kesengsaraan yang akan dialami umat Israel pada masa itu.
Menurut tafsiran lain, keenam segel dalam Wahyu 6 melambangkan masa ini, "zaman gereja", yang penuh dengan peperangan dan penderitaan seperti dikatakan di dalam Markus 13:5-13 ("Semua itu barulah permulaan penderitaan menjelang zaman baru").
Tetapi paham tersebut agak sulit diterima, kalau kita membaca 6:8, "Dan kepada mereka diberikan kuasa atas seperempat dari bumi untuk membunuh dengan pedang dan dengan kelaparan dan sampar, dan dengan binatang-binatang buas yang ada di bumi." Jadi kalau segel yang keempat dibuka, paling tidak kira-kira satu milyar orang akan dibunuh. Itu bukan zaman sekarang. Alasan lain berkaitan dengan permintaan Tuhan Yesus, yang disebutkan dalam Wahyu 5 dan Mazmur 2:8. Seandainya enam segel itu menceritakan keadaan kita dalam "zaman gereja", artinya gulungan kitab itu sudah diminta Tuhan, dan segel itu sedang dibuka. Dengan demikian, menurut tafsiran tersebut, pembukaan enam segel menghabiskan waktu 2000 tahun, tetapi tujuh sangkakala dan tujuh cawan hanya makan waktu kurang dari tiga tahun. Ini tidak mustahil, tetapi agak aneh.
Lebih baik, sesuai dengan dahsyatnya pembukaan segel dan kepentingan pengambilan gulungan kitab, pengambilan gulungan kitab dianggap permulaan Masa Kesengsaraan, dan pembukaan segel dianggap sebagai sebagian dari hukuman Allah atas "yang diam di bumi" pada Masa Kesengsaraan. Hukuman yang dahsyat harus mendahului pendirian Kerajaan Allah di bumi, sangat jelas dalam Amos 5:18-20 dan Yesaya 2:12-21.
Isi Bagian Ini
Dari segi isi (bukan bentuk), bagian ini ada kesamaannya dengan Markus 13 (juga Matius 24 dan Lukas 21), saat Tuhan Yesus bernubuat mengenai akhir zaman. Beasley-Murray302 mencatat kesamaan-kesamaan tersebut sebagai berikut:
1. Perang-perang |
1. Perang-perang |
2. Perselisihan inter- nasional |
2. Perselisihan inter- nasional |
3. Gempa bumi |
3. Kelaparan |
4. Kelaparan |
4. Wabah/sampar |
5. Penganiayaan |
5. Penganiayaan |
6. Gerhana, bintang berjatuhan, goncangan kuasa-kuasa langit |
6. Gempa bumi, gerhana, bintang berjatuhan, pembesar bersembunyi di gua, langit menyusut |

Hagelberg: Why 4:1--22:21 - -- III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi s...
III. Bagian Ketiga: \"... apa yang akan terjadi sesudah ini...\" (4:1-22:21)
Dengan membandingkan Wahyu 1:19 ("Tuliskanlah... apa yang akan terjadi sesudah ini") dan 4:1 ("Naiklah kemari dan Aku akan menunjuk kepadamu apa yang harus terjadi sesudah ini") kita mengetahui bahwa pasal 4 merupakan permulaan dari bagian ketiga. Bagian ketiga ini akan menceritakan "apa yang akan/harus terjadi sesudah" hal-hal mengenai ketujuh jemaat. Apa yang dibahas dalam pasal 1-3 sudah terjadi. Ketujuh jemaat itu sudah tidak ada lagi, sedangkan apa yang digambarkan dalam pasal 4-22 belum terjadi.
Fungsi bagian ini:
Memang Tuhan Yesus sudah menjanjikan pahala yang indah dan hebat kepada yang setia, kepada "barangsiapa yang menang", kepada "yang menuruti apa yang tertulis di dalam" Kitab Wahyu. Dalam bagian ketiga ini dibuktikan bahwa janji-janji itu bukan omong kosong, tetapi Dia mampu menggenapi janji-Nya, karena Dia akan mengalahkan musuh-Nya dan mendirikan Kerajaan-Nya. Juga, mereka yang menganiaya anggota jemaat Kristus akan dikalahkan oleh Raja atas segala raja, sehingga mereka yang dianiaya akan dihibur dan didorong untuk setia di dalam penganiayaan.
Struktur bagian ini:
Struktur bagian ini dapat dibagi ke dalam beberapa bagian, sebagai berikut:
Visi Takhta sebagai Pendahuluan, 4:1-5:14
Masa Kesengsaraan, 6:1-20:3
Kerajaan Seribu Tahun, 20:4-15
Yerusalem yang Baru, 21:1-22:5
Penjelasan Akhir dari Penglihatan, 22:6-17
Bagian Penutup dari Kitab, 22:18-21
Gill (ID) -> Why 15:6
Gill (ID): Why 15:6 - Dan tujuh malaikat keluar dari bait suci // memiliki tujuh tulah // mengenakan linen putih yang murni // dan memiliki dada terikat dengan sabuk emas. Dan tujuh malaikat keluar dari bait suci,.... Dari sini terlihat bahwa mereka adalah orang-orang yang berasal dari, atau menjadi bagian dari gereja Kr...
Dan tujuh malaikat keluar dari bait suci,.... Dari sini terlihat bahwa mereka adalah orang-orang yang berasal dari, atau menjadi bagian dari gereja Kristus; dan entah itu menteri, atau anggota gereja, yang akan menjadi pelaksana murka Tuhan atas binatang itu dan pengikut-pengikutnya; beberapa salinan, dan edisi Complutense, membaca, "keluar dari surga":
memiliki tujuh tulah; yaitu, mereka ditugaskan untuk menimpakan tulah-tulah tersebut, dan sedang mempersiapkan serta melengkapi untuk itu, dan segera mendapatkan perintah untuk melakukannya:
dikenakan linen putih yang murni; di mana para malaikat biasa tampil, seperti pada saat kebangkitan dan kenaikan Tuhan kita, dan dianggap oleh beberapa orang sebagai ekspresi dari kemurnian dan kekudusan malaikat; tetapi lebih tepatnya yang dimaksud adalah orang-orang kudus, yang tampil dalam pakaian imam, karena mereka semua dijadikan raja dan imam; dan menunjukkan bahwa mereka mengenakan jubah yang murni dan tak bercacat dari kebenaran Kristus, yang berupa linen halus, bersih dan putih, serta kebenaran orang-orang kudus, Wahyu 19:8 dan juga sukacita rohani mereka dalam keadaan sekarang ini, serta dalam pandangan atas kehancuran antikristus, jubah berkabung mereka telah disingkirkan, di mana mereka, sebagai saksi, sebelumnya tampil. Demikian juga, jubah imam besar adalah, seperti yang dikatakan Philo orang Yahudi n, terbuat dari "linen halus",
Dan memiliki dada terikat dengan sabuk emas; seperti yang dikenakan oleh Kristus sendiri, Wahyu 1:13 dan ini dipahami oleh sebagian orang sebagai cinta, yang memenuhi dada malaikat terhadap orang-orang kudus, serta kesediaan mereka untuk melaksanakan semua tugas baik kepada mereka, dan untuk melaksanakan hukuman Tuhan atas musuh-musuh mereka, kapan pun mereka mendapatkan perintah: tetapi karena malaikat-malaikat ini keluar dari bait suci, dan anggota gereja Injil tampaknya dimaksudkan, lebih tepatnya ini harus dipahami baik sebagai anugerah iman, yang jauh lebih berharga daripada emas yang akan binasa, yang menerima kebenaran Kristus, mengenakannya, dan mengikatnya pada si percaya; atau sebagai cinta, cinta Tuhan dan Kristus, yang mengelilingi orang-orang kudus, dan menggerakkan mereka, serta melibatkan mereka dalam cinta yang membara kepada-Nya, dan satu sama lain: atau sebagai ikat pinggang kebenaran, Efesus 6:14 yang dekat dan erat dengan mereka, dan yang menjaga mereka tetap dekat dengan Kristus; mereka tidak bisa sepenuhnya dan akhirnya menjauh dari-Nya, atau itu; atau secara umum, ini dapat menunjukkan kekuatan dan kesediaan mereka untuk pelayanan apa pun yang akan mereka panggil; lihat Lukas 12:35.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Why 15:5-8
Matthew Henry: Why 15:5-8 - Kemunculan Ketujuh Malaikat; Perlengkapan Ketujuh Malaikat Kemunculan Ketujuh Malaikat; Perlengkapan Ketujuh Malaikat (15:5-8)
...
SH: Why 15:5--16:21 - Terlambat sudah (Jumat, 5 Desember 2014) Terlambat sudah
Judul: Terlambat sudah
Di satu sisi, cawan dan murka menandakan hukuman Allah. Di sisi...

SH: Why 15:5-8 - Titik Tidak Bisa Kembali (Minggu, 9 Oktober 2022) Titik Tidak Bisa Kembali
Di dalam dunia penerbangan dikenal istilah point of no return (titik tidak bisa kembali)...

SH: Why 15:1-8 - Patutlah Allah dipuji dan disembah sepanjang abad (Senin, 11 November 2002) Patutlah Allah dipuji dan disembah sepanjang abad
Patutlah Allah dipuji dan disembah sepanjang abad.
...

SH: Why 15:1-8 - Murka Allah berakhir (Selasa, 12 Desember 2006) Murka Allah berakhir
Judul: Murka Allah berakhir
Perikop ini terletak di antara pasal ...
Utley -> Why 15:5-8
TFTWMS -> Why 15:5-8
TFTWMS: Why 15:5-8 - Berfokus Pada Persiapan Allah BERFOKUS PADA PERSIAPAN ALLAH (Wahyu 15:5-8)
Ayat ...
Constable (ID): Why 4:1--22:6 - --III. REVELASI TENTANG MASA DEPAN 4:1--22:5
Yohanes mencatat sisa buku ...

