
Teks -- Roma 12:20 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Rm 12:14-21
Jerusalem: Rm 12:14-21 - -- Pemandangan diperluas sampai merangkum bangsa manusia seluruhnya, khususnya mulai dengan Rom 12:17.
Pemandangan diperluas sampai merangkum bangsa manusia seluruhnya, khususnya mulai dengan Rom 12:17.
Ende -> Rm 12:20-21
Ende: Rm 12:20-21 - Menimbulkan bara api diatas kepalanja Inilah suatu peri bahasa maksudnja
disini: Dengan bertubi-tubi menundjukkan kebaikan hati kepadanja, achirnja
engkau mengalahkan kebentjiannja terhada...
Inilah suatu peri bahasa maksudnja disini: Dengan bertubi-tubi menundjukkan kebaikan hati kepadanja, achirnja engkau mengalahkan kebentjiannja terhadapmu.
Ref. Silang FULL -> Rm 12:20
Ref. Silang FULL: Rm 12:20 - atas kepalanya · atas kepalanya: Ams 25:21,22; Kel 23:4; Mat 5:44; Luk 6:27
· atas kepalanya: Ams 25:21,22; Kel 23:4; Mat 5:44; Luk 6:27

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Ref. Silang BIS -> Rm 12:20
Ref. Silang TB -> Rm 12:20
Hagelberg: Rm 12:20 - -- 12:20 Maka762 jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah ia minum! Oleh karena dengan berbuat demikian maka kamu menumpukkan bara...
12:20 Maka762 jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah ia minum! Oleh karena dengan berbuat demikian maka kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya.
Kalau kita sudah melepaskan pembalasan dari pikiran kita, maka kita dapat memikirkan hal kemurahan terhadap seteru kita.763 Ayat ini adalah kutipan dari Amsal 25:21-22a. Bagian yang pertama dari ayat ini merupakan contoh yang spesifik dari apa yang diperintahkan secara umum dalam pasal 12:14-19.
Oleh karena dengan berbuat demikian maka kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya.
Mudah-mudahan kemurahan kita terhadap seteru akan membuat mereka malu dan menyesal, sehingga mereka bertobat. (Wajah orang yang merasa malu menjadi merah seperti kulit yang kena bara api, dan perasaan malu dan sesal dapat diumpamakan dengan rasa bara api.)764

Hagelberg: Rm 12:9-21 - -- c. Supaya mengasihi 12:9-21
Sama seperti dalam I Korintus pasal 12-13, dalam nats ini diskusi mengenai karunia rohani kurang lengkap kalau tidak dise...
c. Supaya mengasihi 12:9-21
Sama seperti dalam I Korintus pasal 12-13, dalam nats ini diskusi mengenai karunia rohani kurang lengkap kalau tidak disertai dengan diskusi mengenai kasih. Karunia rohani merupakan semacam keahlian dalam bidang kerohanian, tetapi hasil keahlian itu tanpa tujuan yang kudus yang diperoleh melalui kasih tidak berkenan. Tanpa kasih, seorang penginjil masih tetap pandai memenangkan jiwa, tetapi si penginjil yang tidak mengasihi akan memperalat hasil penginjilannya dengan sangat mengecewakan. Tanpa kasih, seorang pengajar masih tetap mengagumkan orang dengan pengajaran yang hebat dan mendalam, tetapi dia akan menjadi semakin sombong. Tanpa kasih, seorang pemimpin masih dapat memimpin, tetapi bukan Kerajaan Allah yang dibangun, melainkan kerajaan si pemimpin itu sendiri.
Cranfield741 mengamati bahwa pasal 12:9-13 lebih menekankan hubungan orang percaya dengan orang percaya, sedangkan pasal 13:14-21, di mana pengkalimatannya berubah, lebih menekankan hubungan orang percaya dengan orang luar.
i. Ciri Khas Kasih 12:9-13
Dari segi tata bahasa, istilah "kasih" merupakan pokok utama dari pasal 12:9-13. Dari segi isi pembahasan, kasih yang tidak pura-pura merupakan judul dari seluruh pasal 13.

Hagelberg: Rm 12:20 - -- 12:20 Maka762 jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah ia minum! Oleh karena dengan berbuat demikian maka kamu menumpukkan bara...
12:20 Maka762 jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah ia minum! Oleh karena dengan berbuat demikian maka kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya.
Kalau kita sudah melepaskan pembalasan dari pikiran kita, maka kita dapat memikirkan hal kemurahan terhadap seteru kita.763 Ayat ini adalah kutipan dari Amsal 25:21-22a. Bagian yang pertama dari ayat ini merupakan contoh yang spesifik dari apa yang diperintahkan secara umum dalam pasal 12:14-19.
Oleh karena dengan berbuat demikian maka kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya.
Mudah-mudahan kemurahan kita terhadap seteru akan membuat mereka malu dan menyesal, sehingga mereka bertobat. (Wajah orang yang merasa malu menjadi merah seperti kulit yang kena bara api, dan perasaan malu dan sesal dapat diumpamakan dengan rasa bara api.)764

Hagelberg: Rm 12:1--13:14 - -- 1. Penyesuaian pada Aiwn/Aion Baru 12:1-13:14
Sebagai warga Aiwn/Aion Baru, dengan iman kita mengerti tempat diri kita dalam Tubuh Kristus dan di ba...
1. Penyesuaian pada Aiwn/Aion Baru 12:1-13:14
Sebagai warga Aiwn/Aion Baru, dengan iman kita mengerti tempat diri kita dalam Tubuh Kristus dan di bawah pemerintah kita, di mana kita selalu mengutamakan orang lain lebih dari diri kita sendiri.
Dalam pasal 6:4 Paulus berkata, "Dengan demikian kita telah dikuburkan bersama-sama dengan Dia... supaya, sama seperti Kristus dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita hidup dalam pembaharuan hidup." Hal yang sama dikatakan dalam pasal 6:11-12, di mana dia berkata, "...kamu mati terhadap dosa, tetapi hidup terhadap Allah dalam Kristus Yesus Tuhan kita. Sebab itu hendaklah dosa jangan berkuasa lagi di dalam tubuhmu yang fana sehingga kamu mentaatinya dalam keinginan-keinginannya." Dengan kata lain, Paulus mau supaya kita menerapkan suatu perubahan yang sangat mendasar yang telah terjadi pada kita. Dulu kita berada dalam Aiwn/Aion Lama, dikuasai oleh Maut, tetapi sekarang kita sudah dipindahkan ke dalam Aiwn/Aion Baru, maka, janganlah kita tetap hidup sebagai hamba Maut.
Suatu pengamatan yang sangat mudah dimengerti, tetapi juga yang jarang diperhatikan, adalah bahwa bagian ini terdiri dari perintah-perintah yang dimaksudkan untuk ditaati. Walaupun demikian, orang yang dibenarkan oleh iman tidak menjadi orang yang taat secara otomatis. Ada teologia yang berkata bahwa setiap orang percaya, setiap orang yang dibenarkan karena iman pada Kristus, pasti hidup secara rohani. Kami tidak setuju. Memang ada suatu kepastian, yaitu bahwa mereka akan masuk Kerajaan Sorga, karena mereka sudah dibenarkan. Tetapi tidak ada kepastian bahwa setiap kita akan menyesuaikan hidup kita pada Aiwn/Aion Baru, seperti apa yang diperintahkan dalam bagian ini. Baik orang percaya yang taat, maupun orang percaya yang tidak taat, akan masuk Kerajaan Sorga sebagai orang yang tidak layak, tidak layak tetapi dibenarkan karena kemurahan Allah. Maka kita perlu mengingat bahwa ketaatan yang diharapkan dari kita tidak terjadi dengan sendirinya, tetapi harus dijalankan dengan pertolongan dari Roh Allah, meskipun disertai pergumulan.

Hagelberg: Rm 12:1--15:13 - -- D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13
Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-lang...
D. Perilaku Orang yang Dibenarkan karena Iman 12:1-15:13
Oleh karena orang yang dibenarkan karena iman mau melakukan kehendak Allah, maka langkah-langkah kehendak Allah diuraikan secara khusus.
Dalam pasal 11:32 kita membaca bahwa tujuan Allah adalah "supaya Ia dapat menunjukkan kemurahanNya atas mereka semua". Maka "kemurahan" tersebut menjadi batu loncatan bagi Paulus supaya dia dapat menguraikan bagaimana orang percaya dapat melaksanakan kehendak Allah. Dalam pasal 6-8 prinsip-prinsip kehidupan yang sesuai dengan Aiwn/Aion Baru dan kehadiran Roh Allah diuraikan. Dalam bagian ini prinsip-prinsip tersebut diterapkan secara khusus dalam hidup kita. Jadi, bagian ini menguraikan secara nyata arti dari karya Roh Allah yang baru dikemukakan dalam pasal 8.

Hagelberg: Rm 1:18--15:13 - -- II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menen...
II. Injil 1:18-15:13
Cranfield,65 setelah menyelidiki seluruh bagian ini, menyatakan bahwa Paulus "membiarkan Injil berbicara sendiri... untuk menentukan bentuk dan isi bagian utama dari suratnya." Perkataan ini tepat. Paulus tidak menyusun bagian ini (1:18-15:13) untuk menangani suatu situasi tertentu di kota Roma, tetapi bagian ini terbentuk sesuai dengan suatu "akal intern" dari Injil Kristus sendiri. Bukan tidak ada pengaruh sama sekali dari situasi di Roma. Mungkin rencana Paulus untuk mengadakan perjalanan ke Spanyol mempengaruhi beberapa perincian dalam surat ini, tetapi secara keseluruhan, bentuk dan isi bagian ini, 1:18-15:13, ditentukan dari logisnya Injil Kristus saja.
Dalam bagian utama ini isi dan akibat kebenaran dari Allah bagi manusia diuraikan.66
Gill (ID) -> Rm 12:20
Gill (ID): Rm 12:20 - Oleh karena itu jika musuhmu lapar, berilah dia makan; jika dia haus, berilah dia minum; karena dengan melakukan demikian, engkau akan menumpuk bara api di atas kepalanya. Oleh karena itu jika musuhmu lapar, berilah dia makan,.... Kata-kata ini diambil dari Amsal 25:21, dan harus dipahami, sebagaimana seorang penulis Yah...
Oleh karena itu jika musuhmu lapar, berilah dia makan,.... Kata-kata ini diambil dari Amsal 25:21, dan harus dipahami, sebagaimana seorang penulis Yahudi o mengamati,
jika dia haus berilah dia minum; yang mencakup semua pelayanan kemanusiaan dan kebajikan yang harus dilakukan untuk mereka: alasan, atau argumen yang mendorong untuk ini adalah,
karena dengan melakukan demikian, engkau akan menumpuk bara api di atas kepalanya; bukan untuk melakukan kerugian kepadanya, bukan untuk memperburuk hukuman atasnya, seolah-olah ini akan menjadi sarana untuk menurunkan kemurkaan Tuhan dengan lebih hebat kepadanya, yang merupakan pengertian yang diberikan oleh beberapa; seolah-olah ini akan menjadi dorongan bagi para orang kudus untuk melakukan tindakan kebaikan seperti itu; yang justru bertentangan dengan semangat dan kondisi pikiran yang sedang dibina oleh rasul di sini; tetapi lebih tepatnya pengertiannya adalah, dengan melakukan demikian, hatinya akan tersakiti dengan kesadaran akan luka lama yang telah dia buat kepada orang yang berbuat baik kepadanya, dan dia akan dipenuhi dengan rasa malu karena itu, dan akan dibawa kepada pertobatan untuk itu, dan mencintai orang yang sebelumnya dia benci, dan berhati-hati untuk tidak melakukan kesalahan kepadanya di masa depan; semua ini dapat dianggap sebagai motivasi yang kuat bagi umat Tuhan untuk berperan dengan murah hati seperti yang mereka dorong di sini: dalam bagian yang dirujuk, Amsal 25:21, "roti" dan "air" disebutkan sebagai yang harus diberikan, yang mencakup semua kebutuhan hidup: dan ditambahkan untuk dorongan, "dan Tuhan akan memberikan imbalan kepadamu". Pengertian yang diberikan dari bagian ini oleh beberapa komentator Yahudi sejalan dengan apa yang telah diamati dalam beberapa hal; katanya salah satu p dari mereka,
"ketika dia mengingat makanan dan minuman yang telah kau berikan kepadanya, engkau akan membakar dia, seolah-olah engkau menumpuk bara di kepalanya untuk membakarnya,
artinya, untuk waktu yang akan datang: dan yang lainnya mengamati q bahwa
"hal ini akan sulit baginya, seolah-olah engkau menumpuk bara di kepalanya untuk membakarnya,
Saran untuk menunjukkan kebaikan kepada musuh, dan melawan balas dendam pribadi, sangat bertentangan dengan petunjuk kodrat manusia, seperti yang telah dirusak oleh dosa. Yang pertama dari ini diwakili oleh Julian sang kaisar r sebagai "paradoks", meskipun ia mengakui bahwa adalah sah, dan tindakan yang baik, untuk memberikan pakaian dan makanan kepada musuh dalam perang; dan yang terakhir, untuk membalas sebuah luka, katanya s, adalah hukum yang umum bagi semua manusia, orang Yunani dan Barbar; tetapi Injil dan kasih karunia Tuhan mengajarkan kita pelajaran yang lain.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Rm 12:1-21
Matthew Henry: Rm 12:1-21 - Kewajiban-kewajiban Orang Percaya
Setelah dengan panjang lebar menjelaskan dan menegaskan pengajaran Kekriste...
SH: Rm 12:12-21 - Membangun kebersamaan (Sabtu, 26 Agustus 2006) Membangun kebersamaan
Judul: Membangun kebersamaan
Membangun kebersamaan tidak mudah. Semakin ban...

SH: Rm 12:9-21 - Kasih: tulus, aktif timbal balik. (Senin, 27 Juli 1998) Kasih: tulus, aktif timbal balik.
Kasih: tulus, aktif timbal balik. Kasih tak boleh pura-pura, sebab b...

SH: Rm 12:9-21 - Ketika kita sungguh mengasihi (Rabu, 21 April 2010) Ketika kita sungguh mengasihi
Judul: Ketika kita sungguh mengasihi
Betapa ajaib sikap dan tindakan Tuh...

SH: Rm 12:9-21 - Membuka hati (Kamis, 4 April 2013) Membuka hati
Judul: Injil sebagai dasar kasih
Perintah untuk mengasihi cenderung membuat kita merasa k...

SH: Rm 12:9-21 - Hidup dalam Kasih (Senin, 14 November 2016) Hidup dalam Kasih
Ketika dunia terasa semakin keras dan kejam, dan selagi isi berbagai harian dan majalah membuat...

SH: Rm 12:9-21 - Hidup dalam Kasih (Kamis, 14 Juli 2022) Hidup dalam Kasih
Hidup dalam kasih adalah perintah Tuhan Yesus kepada kita (lih. ...
Utley -> Rm 12:14-21
Topik Teologia -> Rm 12:20
Topik Teologia: Rm 12:20 - -- Pengudusan
Pengudusan: Fakta yang Tergenapi dan Proses Pertumbuhan
Pengudusan sebagai Pertumbuhan dalam Anugerah
S...
TFTWMS -> Rm 12:14-21
TFTWMS: Rm 12:14-21 - Sikap Terhadap Musuh SIKAP TERHADAP MUSUH (Roma 12:14-21)
14 Berkatilah siapa yang meng...
Constable (ID): Rm 12:1--15:14 - --VI. PRAKTIK KEADILAN ALLAH 12:1--15:13 Dalam membandingkan pasal ...


