Teks -- Mazmur 103:11 (TB)

103:11 tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setia-Nya atas orang-orang yang takut akan Dia;

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Mzm 103:3-16 - MENGAMPUNI ... MENYEMBUHKAN.

Nas : Mazm 103:3-16

Kejatuhan Adam ke dalam dosa mengakibatkan umat manusia mengalami dosa, penyakit, dan kematian secara universal. Sebagai bandingannya, pemazmur mendaftarkan berkat-berkat Allah bagi umat-Nya: pengampunan dosa, kesembuhan dari penyakit, dan karunia-karunia penebusan dan hidup kekal. Pengampunan adalah karunia pertama dan paling penting yang dapat kita terima dari Allah. Melalui pengampunan itu kita dipulihkan kepada Allah dan ditebus dari kebinasaan (ayat Mazm 103:4). Penyembuhan penyakit yang datang karena dosa dan Iblis juga merupakan bagian dari keselamatan yang dipersiapkan Allah bagi umat-Nya

(lihat cat. --> Yak 5:15;

lihat cat. --> Yak 5:16;

[atau ref. Yak 5:15-16]

lihat art. PENYEMBUHAN ILAHI).

Jerusalem: Mzm 103:1-22 - Pujilah TUHAN, hai jiwaku

Kidung ini memuji Tuhan karena kebaikan dan belaskasihanNya selaku Bapa. Dalam jumlah Maz 103:22 (jumlah huruf abjad Ibrani) pemazmur sesudah pembukaan, Maz 103:1-2, meluhurkan belas kasihan Allah yang sudah dialaminya, Maz 103:3-5. lalu ia memasyhurkan karunia yang dianugerahkan Tuhan kepada UmatNya, Maz 103:6-10; besarnya belaskasihan dan kebaikan Tuhan dibandingkan dengan kefanaan manusia, Maz 103:11-18. Akhirnya para malaikat dan dunia semesta diajak supaya memuji Tuhan Maz 103:19-22.

Ende: Mzm 103:1-22

Lagu pudjian ini meluhurkan kebaikan dan belaskasihan Jahwe jang berbuat selaku bapa. Pengarangnja mengadjak diri sendiri (Maz 103:1), lalu memudji kebaikan Allah seperti nampak dalam hidupnja sendiri (Maz 103:3-5); kebaikanNja terhadap umat seluruhnja (Maz 103:6-10). Kemurahan dan kebaikan Jahwe ini melebihi semua dan tidak selaras dengan rapuhnja manusia (Maz 103:11-18). Maka itu pengarang mengundang machluk² lainnjapun, agar merekapun ikut serta dalam pudjian Allah, Radja Jahwe (Maz 103:19-22).

Ref. Silang FULL: Mzm 103:11 - kasih setia-Nya // yang takut

· kasih setia-Nya: Mazm 13:6; 57:11; 100:5; 106:45; 117:2; Rat 3:22; Ef 3:18

· yang takut: 2Taw 6:31; [Lihat FULL. 2Taw 6:31]

Defender (ID): Mzm 103:11 - langit itu tinggi

Tuhan, dalam menggambarkan kasih-Nya yang tak terhingga, menggunakan ketinggian tak terhingga dari langit sebagai perbandingan yang sesuai, sehingga mendahului konsep paling modern dari astronomi observasional."

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Gill (ID): Mzm 103:11 - Sebab sebagaimana langit tinggi di atas bumi, demikian besar kasih sayangnya terhadap mereka yang takut kepada-Nya, atau, kasih sayangnya telah menang atas mereka yang takut kepada-Nya.

Karena sebagaimana langit tinggi di atas bumi,.... Ini adalah jarak terjauh yang diketahui, atau dapat dibayangkan; ruang antara langit dan bumi tampaknya hampir tidak terbatas; dan tidak ada yang lebih menggambarkan kasih sayang Tuhan, yang menjangkau sampai ke langit, dan berada di surga; meskipun ini hanyalah gambaran samar dari besarnya dan kelimpahan kasih sayang itu, yang sebenarnya tidak terbatas dan tak terhingga:

begitu besar kasih sayangnya terhadap mereka yang takut kepada-Nya, atau, kasih sayangnya telah menang atas mereka yang takut kepada-Nya ^a; sebagaimana air bah menguasai bumi, dan menjangkau serta meluap ke atas bukit-bukit tertinggi, Kej 7:18, begitu melimpah dan berkelimpahan adalah kasih karunia Tuhan bagi mereka yang "takut" kepada-Nya. Karakter ini diberikan, bukan sebagai penyebab mereka memperoleh kasih sayang, tetapi sebagai deskripsi dari orang-orang yang mengambil bagian di dalamnya; kepada mereka yang memiliki pengaruh seperti itu, sehingga membuat mereka takut akan Tuhan, dan kebaikan-Nya; dan disebutkan untuk mencegah dosa yang keras kepala dan angkuh mengharapkannya, atau mengandalkannya.