
Teks -- Kejadian 7:3 (TB)





Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus



kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Jerusalem -> Kej 6:5--9:17
Jerusalem: Kej 6:5--9:17 - -- Bagian kitab Kejadian ini menyatukan dua ceritera sejalan mengenai peristiwa yang sama. Ceritera pertama berasal dari tradisi Yahwista. Ia bergaya bah...
Bagian kitab Kejadian ini menyatukan dua ceritera sejalan mengenai peristiwa yang sama. Ceritera pertama berasal dari tradisi Yahwista. Ia bergaya bahasa hidup dan berwarna-warni dan merangkum Kej 6:5-8; 7:1-5,7-10 (berupa saduran), Kej 6:12,16,17,22; 8:2-3,6-12,13,20-22. Ceritera lain berasal dari tradisi Para Imam. Bahasa dan rumusannya lebih tepat dan lebih dipikirkan masak-masak, tetapi gaya bahasanya kurang menarik. Ia merangkum Kej 6:9-22; 7:6-11,13-16,18-21,24; 8:1-2,3-5,13,14-19; 9:1-17. Penyadur yang menyatukan kedua ceritera itu mempertahankan corak khas masing-masing ceritera. ia sama sekali tidak berusaha menghilangkan beberapa perbedaan antara kedua tradisi tsb. Ada juga terpelihara beberapa ceritera mengenai air bah yang berasal dari Babel. Ceritera-ceritera itu menunjukkan berbagai persamaan yang menyolok dengan kisah yang tercantum dalam Alkitab. Ceritera Alkitab tidak bergantung pada ceritera-ceritera Babel secara langsung, namun bersumber pada tradisi asli itu berupa sebuah kemenangan akan satu atau beberapa banjir dahsyat yang pernah melanda lembah sungai Tigris dan Efrat. Lama kelamaan banjir itu dalam tradisi diperbesar sampai menjadi air bah yang melanda seluruh bumi. Hanya ceritera Kitab Suci memperkaya kisah rakyat aseli itu dengan ajaran mengenai keadilan dan kerahiman Allah dan dengan ajaran mengenai kedosaan manusia serta keselamatan yang dikaruniakan Allah kepada orang benar (bdk Ibr 11:7). Air bah merupakan penghakiman Allah dan mengibaratkan penghakiman di akhir zaman, Luk 17:26 dst; Mat 24:37 dst, sama seperti keselamatan yang dianugerahkan Allah kepada Nuh menjadi lambang keselamatan yang diperoleh manusia melalui baptisan, 1Pe 3:20-21.
Ref. Silang FULL -> Kej 7:3
Defender (ID) -> Kej 7:3
Defender (ID): Kej 7:3 - menjaga benih tetap hidup Tujuan Tuhan untuk bahtera adalah untuk "menjaga benih tetap hidup" di bumi, sebuah pernyataan yang hanya berarti dalam konteks banjir universal. Baht...
Tujuan Tuhan untuk bahtera adalah untuk "menjaga benih tetap hidup" di bumi, sebuah pernyataan yang hanya berarti dalam konteks banjir universal. Bahtera itu jauh terlalu besar untuk hanya menampung fauna lokal atau regional. Faktanya, jika Banjir itu hanya lokal, bahtera sama sekali tidak akan diperlukan. Keluarga Nuh, serta burung dan binatang, dapat jauh lebih mudah hanya bermigrasi menjauh dari daerah yang akan dilanda banjir."

kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Gill (ID) -> Kej 7:3
Gill (ID): Kej 7:3 - Dari burung-burung juga dari udara sebanyak tujuh pasang, jantan dan betina // untuk menjaga keturunan tetap hidup di atas muka bumi. Dari burung-burung juga dari udara sebanyak tujuh pasang, jantan dan betina,.... Maksudnya, dari yang dianggap bersih; tujuh pasang dari jenis ini har...
Dari burung-burung juga dari udara sebanyak tujuh pasang, jantan dan betina,.... Maksudnya, dari yang dianggap bersih; tujuh pasang dari jenis ini harus dibawa ke dalam bahtera, untuk tujuan yang sama seperti hewan-hewan bersih, dan yang diatur oleh hukum; dan pada waktu ini, yang dimaksud di sini adalah merpati dan anak-anak burung merpati yang diperuntukkan untuk pengorbanan; dan sisanya untuk makanan: dan tujuan membawa keduanya ke dalam bahtera adalah:
untuk menjaga keturunan tetap hidup di atas muka bumi; agar spesies makhluk dapat dilanjutkan, baik dari hewan maupun burung, yang bersih maupun tidak bersih.

buka semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Rentang Ayat
Matthew Henry -> Kej 7:1-4
Matthew Henry: Kej 7:1-4 - Nuh Diundang Masuk ke dalam Bahtera
Dalam pasal ini kita mendapati terjadinya apa yang sudah diberitahukan dal...
SH: Kej 7:1-24 - Dimusnahkan untuk ditata kembali (Minggu, 9 Februari 2003) Dimusnahkan untuk ditata kembali
Dimusnahkan untuk ditata kembali.
Kisah air bah ini mengungkapkan te...

SH: Kej 7:1-24 - Kasih karunia (Senin, 2 Mei 2011) Kasih karunia
Judul: Kasih karunia
Manusia adalah puncak karya penciptaan Allah. Allah menciptakan man...

SH: Kej 7:1-24 - Pembaruan (Sabtu, 28 April 2018) Pembaruan
Pembaruan yang dikerjakan Tuhan sudah dimulai. Nuh dipersiapkan bersama dengan keluarga serta binatang ...

SH: Kej 7:1-24 - Hukuman atau Keselamatan? (Sabtu, 27 April 2024) Hukuman atau Keselamatan?
Allah selalu serius dengan perkataan-Nya. Ia pasti menggenapinya, baik berupa hukuman m...
Utley -> Kej 7:1-5


