Teks -- Imamat 23:34 (TB)

23:34 "Katakanlah kepada orang Israel, begini: Pada hari yang kelima belas bulan yang ketujuh itu ada hari raya Pondok Daun bagi TUHAN tujuh hari lamanya.

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)

Full Life: Im 23:34-43 - HARI RAYA PONDOK DAUN.

Nas : Im 23:34-43

Disebut demikian karena sepanjang perayaan ini orang meninggalkan rumah mereka dan tinggal untuk sementara di dalam pondok daun atau tenda yang dibuat dari ranting-ranting pohon (ayat Im 23:40-42); tindakan ini mengingatkan mereka akan kebaikan Allah kepada mereka selama 40 tahun di padang gurun ketika mereka belum punya tempat tinggal tetap. Hari Raya Pondok Daun juga disebut Hari Raya Panen karena merayakan akhir dari masa panen buah dan kacang-kacangan musim panas.

Jerusalem: Im 17:1--27:34

Bab Ima 17:1-27:34 kitab Imamat ini lazimnya diberi judul: "Hukum Kekudusan". Bagian ini memang berasal dari tradisi Para Imam, tetapi bagian inti tampaknya terbentuk pada akhir zaman para raja dan memuat adat kebiasaan yang ditepati dalam bait Allah di Yerusalem. Dalam "Hukum Kekudusan" itu tampaklah dengan jelas sejumlah besar dengan ajaran nabi Yehezkiel. Ini berarti bahwa ajaran nabi itu tidak lain kecuali suatu perkembangan dari apa yang sudah ada sebelum masa pembuangan Israel ke Babel. Adapun kekudusan ialah sebuah sifat hakiki Allah Israel, bdk Ima 11:44-45; 19:2; 20:7,26; 21:8; 22:23 dst. Arti pertama kata "Kudus" ialah: yang terpisah yang transenden dan tidak terhampiri, sehingga menimbulkan rasa takut keagamaan, Kel 33:20+. Kekudusan Allah itu meliputi juga segala sesuatu yang berhubungan dengan Allah atau diserahkan kepadaNya, yaitu: tempat, Kel 19:12+, masa dan waktu, Kel 16:23; Ima 23:4+, tabut perjanjian, 2Sa 6:7+, manusia, Kel 19:6+, khususnya para imam, Ima 21:6, benda-benda, Kel 30:29; Bil 18:9, dll. Mengingat hubungannya dengan ibadat maka "kudus" berdekatan dengan "tahir". Sejauh itu "Hukum Kekudusan" dapat juga disebut "Hukum Ketahiran". Akan tetapi sifat moril Allahnya Israel merohanikan pandangan primitip itu. "Kudus" tidak hanya berarti: dipisahkan dari apa yang profan (teruntuk bagi keperluan manusia), tetapi terutama: dipisahkan dari dosa: ketahiran lahiriah bergabung dengan kesucian hati manusia, bdk penglihatan nabi Yesaya, Yes 6:3+.

Jerusalem: Im 23:1-44

Bab 18-20 menguraikan tentang kemurkaan akhlak yang perlu untuk mempersembahkan korban, lalu bab 21-22 menyajikan peraturan-peraturan tentang korban, akhirnya bab 23 ini menetapkan perayaan-perayaan keagamaan. Perayaan-perayaan itu juga dibicarakan dalam Kel 12:1+ dan Ima 23:14+.

Ende: Im 17:1--26:46

Bagian ini lazimnja disebut "Taurat Kesutjian" dan merupakan sekumpulan undang dan hukum jang bermaksud melindungi kesutjian Umat Jahwe jang kudus, dari pelbagai segi. Bagian ini djauh lebih mendalam adjarannja daripada pasal 1-16 jang lebih memperhatikan segi lahiriah dan rituil sadja. Kekudusan Tuhan Israil menuntut dari umatNja kesutjian jang tidak terdiri atas ketahiran lahiriah dan rituil semata-mata, tetapi djuga dan terutama atas kesutjian moril dan batiniah. Pasal #TB Ima 1-16 memperbintjangkan segala sesuatu jang menghalang umat berhadapan Allah dalam ibadah; pasal #TB Ima 17-26 mengutarakan apa jang dituntut dari orang jang hendak menghubungi Jahwe.

Ende: Im 23:33-36

Perajaan pondok daun-daunan (karena gubuk-gubuk tempat orang tinggal selama perajaan ini berlangsung) aselinja merupakan pesta panenan dan pemetikan buah anggur dsb. Tetapi Kitab Sutji menggandingkan perajaan ini dengan masa Israil berkelana digurun (lih. aj. 43)(Ima 23:43).

Ref. Silang FULL: Im 23:34 - yang ketujuh // Pondok Daun

· yang ketujuh: 1Raj 8:2; Hag 2:1

· Pondok Daun: Kel 23:16; [Lihat FULL. Kel 23:16]; Yoh 7:2

Tafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)

Ref. Silang BIS: Im 23:34

Ul 16:13-15

Gill (ID): Im 23:34 - Berkatalah kepada anak-anak Israel, katakanlah // hari kelima belas dari bulan ketujuh ini // akan menjadi perayaan pondok-pondok bagi Tuhan selama tujuh hari.

Berbicaralah kepada anak-anak Israel, katakanlah,.... Memberikan arahan kepada mereka tentang merayakan sebuah perayaan, di mana seluruh anggota mereka memiliki perhatian yang sangat khusus dan khusus:

hari kelima belas dari bulan ketujuh ini; bulan Tisri atau September:

akan menjadi perayaan pondok-pondok selama tujuh hari bagi Tuhan; yang bertujuan, sebagian untuk bersyukur atas hasil bumi, yang kini semua telah dikumpulkan, Lev 23:39; tetapi terutama untuk memperingati tempat tinggal anak-anak Israel dalam tenda dan pondok, selama empat puluh tahun masa tinggal mereka di padang gurun, Lev 23:43; yang dengan cara itu keturunan mereka di masa mendatang akan diajak untuk memperhatikan perbedaan antara mereka dan nenek moyang mereka, yang hidup dalam tenda atau pondok, yang kadang-kadang didirikan di satu tempat, dan kadang-kadang di tempat lain, di lapangan terbuka, di tempat yang tidak teratur, dan di gurun; sementara mereka tinggal di kota-kota yang luas, kota-kota yang dibentengi, dan rumah-rumah yang megah; dan menguasai berbagai kerajaan dan bangsa, seperti yang terjadi di tanah Kanaan: alasan, kata orang Yahudi ^s, mengapa perayaan ini diadakan pada waktu ini dalam setahun dan bukan pada musim ketika mereka keluar dari Mesir dan pertama kali tinggal dalam pondok, seperti di Succoth yang namanya berasal dari situ, Exo 12:37, adalah ini; karena saat itu musim panas dimulai ketika orang-orang biasanya membangun pondok untuk melindungi mereka dari panas matahari, oleh karena itu, jika perayaan itu diadakan pada waktu itu, tidak akan diketahui bahwa itu diadakan atas perintah Tuhan, dan sebagai peringatan atas kondisi di atas; tetapi bulan Tisri atau September biasanya adalah musim dingin dan hujan di daerah tersebut, orang-orang biasa meninggalkan pondok mereka dan pergi ke rumah mereka; dan jadi jelas bahwa perayaan itu diadakan bukan karena kenyamanan atau melalui adat, tetapi karena atas perintah Tuhan mereka keluar dari rumah mereka ke dalam pondok pada musim ini dalam setahun, sebagai peringatan akan manfaat ajaib dari tinggal di tenda di bawah awan kemuliaan: dan mereka juga mengatakan, bahwa karena alasan ini diperintahkan untuk dimulai pada hari kelima belas, karena adalah pada hari kelima belas bulan (meskipun dari bulan lain) mereka keluar dari Mesir, dan awan mulai melindungi dan mengikuti mereka; dan ini diwajibkan kepada mereka selama tujuh hari, untuk mengajarkan mereka bahwa manfaat ajaib dari Tuhan selalu dan setiap hari harus diingat: orang Yahudi memiliki sebuah risalah lengkap dalam Misnah mereka, yang disebut "Succah", "pondok" atau "tabernakel"; di mana mereka memberikan penjelasan tentang bentuk dan bahan serta ukuran pondok mereka, dan tentang tinggal dan makan di dalamnya; dan tentang cabang-cabang yang mereka bawa di tangan mereka, serta cara membawa dan menggoyangkannya; dan tentang menuangkan air pada waktu ini, serta tentang menggema dan bernyanyi dan ritus dan upacara lain yang berlangsung pada perayaan ini; Lihat Gill pada Joh 7:2; selain itu, kegunaan dari perayaan ini yang telah disebutkan, adalah tipikal dari hal-hal spiritual dan injili, dan khususnya dari inkarnasi Kristus, yang merupakan tabernakel sejati, berbeda dari yang tipikal, dan di mana ia dengan jelas dikatakan "menetap" di antara kita, Joh 1:14; dan sangat mungkin bahwa inkarnasi atau kelahirannya terjadi pada saat perayaan ini; pada waktu yang mana bait Salomo, yang merupakan tipe dari tubuh Kristus, juga didedikasikan; dan musim dalam setahun ini lebih cocok daripada musim di mana biasanya diadakan; dan pembaptisan-Nya serta waktu kematian-Nya menunjukkan hal itu; lihat Luk 1:1; dan sebagaimana Kristus, Paskah kita, dikorbankan untuk kita pada waktu yang tepat dari Paskah, dan hasil pertama dari Roh diberikan pada hari Pentecost yang sama, atau perayaan hasil pertama; demikian juga, sangat mungkin, bahwa Kristus lahir, atau pertama kali mulai "menetap" dalam kodrat manusia pada perayaan pondok, yang mana, pada masa Injil, kita harus adakan, dengan percaya kepada Juruselamat yang diinkarnasi, dan dengan mematuhi ketentuan-ketentuan Injil yang telah Ia tetapkan, untuk memperingati manfaat dari inkarnasi-Nya, penderitaan-Nya, dan kematian-Nya, Zec 14:16; lebih jauh, tempat tinggal anak-anak Israel di pondok di padang gurun, dan demikian pula pada perayaan ini sebagai peringatan akan hal itu, mungkin merupakan lambang dari pondok-pondok orang-orang kudus dalam keadaan padang gurun mereka saat ini: dunia ini, yang sedang mereka lalui, seperti sebuah padang gurun bagi mereka; tubuh mereka disebut sebagai pondok, yang didirikan untuk sementara; dan keadaan serta kondisi mereka di sini adalah sebagai perantau, peziarah, dan pengembara; ya, pondok-pondok ini mungkin merupakan gambaran dari berbagai gereja tertentu Kristus, dalam keadaan sekarang, yang didirikan untuk sementara demi kenyamanan, kesenangan, kesegaran, dan kegembiraan dari Israel spiritual Tuhan; lihat Psa 46:4.