Teks -- Yehezkiel 43:2 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life -> Yeh 40:1--44:26
Full Life: Yeh 40:1--44:26 - PENGLIHATAN-PENGLIHATAN ILAHI.
Nas : Yeh 40:1-43:27
Penglihatan tentang Bait Suci dialami Yehezkiel pada tahun 573 SM,
dua puluh lima tahun setelah pembuangan dirinya dimulai. Tu...
Nas : Yeh 40:1-43:27
Penglihatan tentang Bait Suci dialami Yehezkiel pada tahun 573 SM, dua puluh lima tahun setelah pembuangan dirinya dimulai. Tujuannya ialah memberi semangat kepada bangsa itu bahwa kemuliaan Allah akan dipulihkan sama sekali pada masa yang akan datang, sehingga menghasilkan pengurapan dan berkat yang akan bertahan selama-lamanya.
Jerusalem -> Yeh 43:1-12
Jerusalem: Yeh 43:1-12 - -- Bagian ini memuat suatu penglihatan nabi Yehezkiel mengenai Tuhan yang kembali ke bait Allah. Penglihatan ini merupakan imbalan penglihatan mengenai T...
Bagian ini memuat suatu penglihatan nabi Yehezkiel mengenai Tuhan yang kembali ke bait Allah. Penglihatan ini merupakan imbalan penglihatan mengenai Tuhan yang meninggalkan baitNya, Yeh 10:18-19; 11:22-23.
Ende -> Yeh 40:1--48:35
Ende: Yeh 40:1--48:35 - -- Pasal2 ini dengan pandjang lebar dan setjara terperintji menggambarkan dalam
nubuat jang berupa penglihatan masa depan umat Jahwe. Masa depan itu dilu...
Pasal2 ini dengan pandjang lebar dan setjara terperintji menggambarkan dalam nubuat jang berupa penglihatan masa depan umat Jahwe. Masa depan itu dilukiskan sedjadjar dengan masa jang lampau, jakni: Jahwe hadir dalam baitullah dipusat umat, Jerusjalem, dan semua suku Israil sebagai kesatuan menetap dikeliling kediaman Allah itu dengan dikepalai oleh satu radja, wakil Jahwe, radja jang adil dan baik. Berkat anugerah Allah dari dalam BaitNja tanahnja luar biasa subur dan makmurnja.
Masa depan itu bukan sadja sedjadjar dengan masa jang lampau, jakni djaman Dawud dan Sulaiman, tapi djuga djauh melebihinja. Masa depan, keradjaan Allah, jang terachir, dilukiskan sedemikian itu, oleh karena, sebagai orang Israil dan imam Jeheskiel hampir tidak dapat memikirkannja setjara lain. Semuanja achirnja hanja ibarat sadja. Kenjataan sesungguhnja masih djauh mengatasi pengharapan nabi. Pasal2 ini terbagi atas tiga bagian, jakni: Baitullah jang baru (Yeh 40:1-43:12), ibadah jang baru (Yeh 43:13-46:24), pembagian negeri jang baru (Yeh 40:47-48).