[7:3] 1 Full Life : AKU AKAN MENGERASKAN HATI FIRAUN.
Nas : Kel 7:3
Allah mengeraskan hati Firaun sebagai hukuman karena hatinya memang sudah keras dan menentang Allah (bd. Kel 5:2; 7:13-14,22; 8:15,19,32; Kel 9:7).
- 1) Dengan menambah kekerasan hati Firaun, Allah bertindak berdasarkan
suatu prinsip ilahi yang berlaku bagi semua orang yang tidak bertobat.
Apabila seseorang tetap menentang Allah dan firman-Nya, akhirnya Allah
menetapkan agar hati itu dikeraskan
(lihat cat. --> Rom 9:18).
[atau ref. Rom 9:18]
Prinsip ini tampak ketika Allah menyerahkan orang kepada keinginan dosa mereka sendiri(lihat cat. --> Rom 1:24)
[atau ref. Rom 1:24]
dan ketika Dia mendatangkan tipu daya atas mereka yang menolak untuk mengasihi kebenaran Firman-Nya(lihat cat. --> 2Tes 2:10).
[atau ref. 2Tes 2:10]
- 2) Perhatikan bahwa beberapa tulah yang lebih awal melunakkan hati Firaun sedikit. Ketika Allah mengangkat setiap tulah itu kembali, hatinya mengeras lagi, yaitu Firaun mengeraskan hatinya sendiri ketika Allah menunjukkan kemurahan-Nya (mis. Kel 8:8-15).
[7:12] 2 Full Life : MENJADI ULAR.
Nas : Kel 7:12
Teks :- 1) Tongkat para ahli sihir Mesir juga berubah menjadi ular, suatu tindakan yang dilaksanakan oleh kuasa setan. Mesir benar-benar kecanduan pada sihir, okultisme, spiritisme, dan ilmu tenung sebagai agama mereka. Akan tetapi, ketika tongkat Harun menelan tongkat-tongkat mereka, Allah Israel membuktikan bahwa kuasa-Nya lebih besar daripada kuasa para dewa Mesir.
- 2) Pada hari-hari terakhir zaman ini, sebelum Kristus datang kembali,
Iblis akan memamerkan mukjizat-mukjizat melalui para pendeta palsu di
kalangan gereja dan melalui antikristus (bd. 2Tim 3:8;
lihat art. KESENGSARAAN BESAR; dan
lihat art. ZAMAN ANTIKRISTUS).
Oleh karena itu, orang percaya tidak boleh menganggap bahwa terjadinya mukjizat senantiasa merupakan bukti bahwa Tuhan sedang bekerja(lihat cat. --> Wahy 16:14;
lihat cat. --> Wahy 19:20).
[atau ref. Wahy 16:14; 19:20]
[7:20] 3 Full Life : DIPUKULKANNYA KEPADA AIR.
Nas : Kel 7:20
Kesepuluh tulah ajaib terhadap Mesir (Kel 7:20; 8:2,16,21; Kel 9:3,9,18; 10:4,21; 11:5) mempunyai berbagai maksud.
- 1) Tulah-tulah itu merupakan tanda-tanda dan mukjizat-mukjizat untuk menunjukkan kepada Mesir, dan Israel bahwa Tuhan itu Allah atas semua dewa dan manusia (ayat Kel 7:5; 9:14-15; 10:2; 15:11), dan untuk memasyhurkan nama Allah "di seluruh bumi" (Kel 9:16).
- 2) Tulah-tulah itu dilaksanakan untuk menetapkan iman Israel dan meyakinkan mereka akan kuasa, kasih, dan keunggulan Allah. Setelah itu Israel diwajibkan untuk menceritakan kepada anak-anak mereka mengenai peristiwa-peristiwa ini supaya mereka dapat melayani Tuhan sebagai Allah (Kel 6:7; 10:2; 12:42).
- 3) Tulah-tulah itu menunjukkan kuasa Allah atas dewa-dewa Mesir dan
semua kekuatan jahat demi umat-Nya (Kel 12:12;
lihat cat. --> Kel 7:12 sebelumnya).
[atau ref. Kel 7:12]
- 4) Tulah-tulah itu merupakan hukuman ilahi atas Mesir dan dewa-dewa mereka supaya memaksa Firaun membiarkan umat Allah pergi (Kel 8:2,21; Kel 11:1; 12:31-33; bd. Bil 33:4).