Perayaan Tahun Baru
Topik : Iman/KeyakinanNats : Kepada-Mu aku percaya, ya TUHAN .... Masa hidupku ada dalam tangan-Mu (Mazmur 31:15,16)
Bacaan : Mazmur 31:15-25
Saya tidak tahu apa yang biasa dilakukan keluarga Anda untuk merayakan Tahun Baru. Yang pasti Tahun Baru dirayakan dengan berbagai cara yang berbeda di seluruh dunia.
o Di Jepang, masyarakat mengenakan baju baru dan menghiasi rumah mereka dengan ranting-ranting pohon bambu dan pinus yang melambangkan umur panjang.
o Di Skotlandia, Tahun Baru dirayakan bersama teman-teman atau keluarga dengan bersantap malam dan bertukar hadiah, tak lama setelah tengah malam.
o Di Yunani, anak-anak menaruh sepatu di dekat perapian dan berharap St. Basil akan mengisi sepatu mereka dengan hadiah.
Selama bertahun-tahun, saya dan istri saya melewatkan malam Tahun Baru bersama teman-teman dengan makan malam bersama, melakukan berbagai permainan, dan menikmati perbincangan yang menyenangkan. Menjelang tengah malam, kami membaca Alkitab dan berdoa. Kami bersyukur kepada Allah atas tahun yang telah berlalu, dan memohon kepada-Nya agar Dia memakai kami untuk menyatakan kehendak-Nya di dalam dunia yang penuh derita dan masalah ini pada tahun mendatang.
Masa, musim, dan tahun, termasuk tahun baru ini, berada dalam tangan Allah (Mazmur 31:16). Sebagai orang kristiani tak ada yang perlu kita takutkan, karena kebaikan Allah berlimpah (ayat 20). Kita dapat berjalan bersama Kristus setiap hari dan berkata seperti pemazmur, "Tetapi aku, kepada-Mu aku percaya, ya TUHAN, aku berkata: 'Engkaulah Allahku!'" (ayat 15) --Dave Egner