Markus 10:43 
	Konteks| TB (1974) © SABDAweb Mrk 10:43 | Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar 1 di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, w | 
| AYT (2018) | Namun, di antara kamu, seharusnya tidaklah seperti itu. Sebaliknya, siapa yang ingin menjadi besar di antara kamu, harus menjadi pelayanmu, | 
| TL (1954) © SABDAweb Mrk 10:43 | Tetapi bukannya demikian di antara kamu, melainkan barangsiapa, yang hendak menjadi besar di antara kamu, ialah patut menjadi pelayanmu. | 
| BIS (1985) © SABDAweb Mrk 10:43 | Tetapi kalian tidak boleh begitu! Sebaliknya, orang yang mau menjadi besar di antara kalian, ia harus menjadi pelayanmu. | 
| TSI (2014) | Tetapi kalian tidak boleh seperti mereka. Kalau kamu mau menjadi orang yang terkemuka, kamu harus mengambil tempat yang paling hina dan menjadi pelayan bagi yang lain. | 
| MILT (2008) | Namun, tidaklah demikian di antara kamu, sebaliknya, siapa saja yang ingin menjadi besar di antara kamu, ia harus menjadi pelayanmu; | 
| Shellabear 2011 (2011) | Tetapi janganlah begitu di antara kamu. Siapa ingin menjadi besar di antara kamu, ia harus menjadi abdi bagi sesamanya, | 
| AVB (2015) | Ini tidak harus berlaku dalam kalanganmu. Sesiapa yang ingin menjadi orang besar dalam kalanganmu mestilah melayan kamu. | 
|   
		    				[+] Bhs. Inggris
		    			   
		    				[+] Bhs. Indonesia
		    			   
		    				[+] Bhs. Suku
		    			   
		    				[+] Kuno
		    			 | |
| TB ITL © SABDAweb Mrk 10:43 | |
| TL ITL © SABDAweb Mrk 10:43 | |
| AYT ITL | |
| AVB ITL | |
| GREEK WH | |
| GREEK SR | |
|  [+] Bhs. Inggris | |
| TB (1974) © SABDAweb Mrk 10:43 | Tidaklah demikian di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar 1 di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, w | 
| TB+TSK (1974) © SABDAweb Mrk 10:43 | 2 Tidaklah demikian 1 di antara kamu. Barangsiapa ingin menjadi besar di antara kamu, hendaklah ia menjadi pelayanmu, | 
| Catatan Full Life | Mrk 10:43 1 Nas : Mr 10:43 Kebesaran yang sejati bukanlah soal kepemimpinan, kekuasaan, atau prestasi perorangan yang tinggi (ayat Mr 10:42), melainkan sikap hati yang dengan sungguh-sungguh ingin hidup bagi Allah dan bagi sesama manusia. Kita harus sedemikian mengabdi kepada Tuhan sehingga kita menyatu dengan kehendak-Nya di dunia tanpa menginginkan kemuliaan, kedudukan atau pahala kebendaan. Melaksanakan kehendak Allah, menuntun orang kepada keselamatan di dalam Kristus serta menyenangkan hati Allah merupakan upah dari mereka yang betul-betul besar (lihat cat. --> Luk 22:24-30; [atau ref. Luk 22:24-30] mengenai kebesaran di Luk 22:24-30). | 
|  [+] Bhs. Inggris | |


