Ibrani 7:18-28
Konteks7:18 Memang suatu hukum yang dikeluarkan dahulu dibatalkan, kalau hukum itu tidak mempunyai kekuatan dan karena itu tidak berguna, x 7:19 --sebab hukum Taurat sama sekali tidak membawa kesempurnaan 1 y --tetapi sekarang ditimbulkan pengharapan z yang lebih baik, yang mendekatkan kita kepada Allah. a 7:20 Dan sama seperti hal ini tidak terjadi tanpa sumpah--memang mereka telah menjadi imam tanpa sumpah, 7:21 tetapi Ia dengan sumpah, diucapkan oleh Dia yang berfirman kepada-Nya: "Tuhan telah bersumpah dan Ia tidak akan menyesal: b Engkau adalah Imam untuk selama-lamanya c " -- 7:22 demikian pula Yesus adalah jaminan dari suatu perjanjian d yang lebih kuat. 7:23 Dan dalam jumlah yang besar mereka telah menjadi imam, karena mereka dicegah oleh maut untuk tetap menjabat imam. 7:24 Tetapi, karena Ia tetap selama-lamanya, imamat-Nya e tidak dapat beralih kepada orang lain. 7:25 Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan f dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. g Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara 2 mereka. h 7:26 Sebab Imam Besar i yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa j dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga, k 7:27 yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban l untuk dosanya m sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab hal itu telah dilakukan-Nya satu kali untuk selama-lamanya, n ketika Ia mempersembahkan diri-Nya sendiri o sebagai korban. 7:28 Sebab hukum Taurat menetapkan orang-orang yang diliputi kelemahan p menjadi Imam Besar, tetapi sumpah, yang diucapkan kemudian dari pada hukum Taurat, menetapkan Anak, q yang telah menjadi sempurna r sampai selama-lamanya.
[7:19] 1 Full Life : HUKUM TAURAT SAMA SEKALI TIDAK MEMBAWA KESEMPURNAAN.
Nas : Ibr 7:19
Hukum PL tidak sempurna karena tidak dapat memberikan hidup atau kuasa ilahi untuk memenuhi tuntutan-tuntutannya, juga tidak mampu menyediakan jalan masuk yang lengkap dan sempurna kepada Allah (ayat Ibr 7:25;
lihat cat. --> Gal 3:19;
[atau ref. Gal 3:19]
lihat art. HUKUM PERJANJIAN LAMA).
[7:25] 1 Full Life : HIDUP SENANTIASA UNTUK MENJADI PENGANTARA.
Nas : Ibr 7:25
Kristus tinggal di sorga di hadapan Allah Bapa (Ibr 8:1), memohon syafaat bagi setiap pengikut-Nya sesuai dengan kehendak Bapa (bd. Rom 8:33-34; 1Tim 2:5; 1Yoh 2:1;
lihat art. DOA SYAFAAT).
- 1) Melalui pelayanan syafaat Kristus, kita mengalami kasih dan kehadiran Allah serta memperoleh kemurahan dan kasih karunia untuk menolong kita dalam segala macam keperluan (Ibr 4:16), godaan (Luk 22:32), kelemahan (Ibr 4:15; 5:2), dosa (1Yoh 1:9; 1Yoh 2:1), dan pencobaan (Rom 8:31-39).
 - 2) Doa Yesus sebagai Imam Besar bagi umat-Nya (pasal Yoh 17:1-26)
   dan keinginan-Nya untuk mencurahkan Roh Kudus atas semua orang percaya
   (Kis 2:33), membantu kita untuk memahami apa yang terkandung dalam
   pelayanan syafaat Kristus
          
(lihat cat. --> Yoh 17:1).
[atau ref. Yoh 17:1]
 - 3) Melalui doa syafaat Kristus, setiap orang yang datang (yaitu, yang
   terus-menerus datang, karena bentuk partisip Yunani di sini adalah dalam
   bentuk masa kini, yang menekankan tindakan yang tak putus-putusnya)
   kepada Allah dapat menerima kasih karunia untuk diselamatkan dengan
   sempurna. Doa syafaat Kristus selaku Imam Besar kita sangat penting
   untuk keselamatan kita. Tanpa doa syafaat itu dan tanpa kasih
   karunia-Nya, maka kemurahan dan pertolongan-Nya yang disalurkan kepada
   kita melalui doa syafaat tersebut, kita akan jauh dari Allah, menjadi
   hamba dosa dan Iblis kembali sehingga mendatangkan hukuman kekal yang
   patut diterima. Satu-satunya harapan kita adalah datang kepada Allah
   oleh Kristus dengan iman
          
(lihat cat. --> 1Pet 1:5).
[atau ref. 1Pet 1:5]
 - 4) Perhatikanlah bahwa Kristus tidak tetap menjadi pembela dan
   pengantara bagi mereka yang menolak untuk mengakui dan meninggalkan dosa
   serta yang meninggalkan persekutuan dengan Allah (bd. 1Yoh 1:5-7,9;
   1Yoh 3:10). Perantaraan-Nya untuk "menyelamatkan dengan sempurna"
   hanya berlaku bagi "semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah" (bd.
   Ibr 4:16). Tidak ada keselamatan dan jaminan bagi mereka yang dengan
   sengaja berdosa dan menolak untuk mencari Allah (Ibr 10:21-31;
           
lihat cat. --> Ibr 3:6;
[atau ref. Ibr 3:6]
lihat art. KEMURTADAN PRIBADI).
 - 5) Karena Kristus merupakan satu-satunya pengantara dan Jurusyafaat
   kita di sorga, setiap usaha untuk memandang malaikat atau orang-orang
   kudus yang sudah meninggal sebagai pengantara dan memanjatkan doa kepada
   Bapa melalui mereka adalah sia-sia dan tidak alkitabiah
          
(lihat cat. --> Kol 1:2;
lihat cat. --> Kol 2:18).
[atau ref. Kol 1:2; 2:18]
 






  
. [