Mikha 4:1--5:2
Konteks[4:1] 1 Full Life : PADA HARI-HARI YANG TERAKHIR.
Nas : Mi 4:1
Mikha bernubuat tentang waktu itu ketika Allah akan memerintah seluruh dunia.
- 1) Waktu itu akan menjadi masa damai sejahtera, kebahagiaan dan kesalehan. Allah akan dihormati dan disembah bukan oleh Israel saja, tetapi oleh semua bangsa di dunia.
- 2) "Gunung rumah Tuhan" (yaitu, Yerusalem) akan menjadi pusat
pemerintahan Allah. Kerajaan Allah yang akan datang ini akan dimulai
ketika Kristus kembali untuk membinasakan semua kejahatan dan mendirikan
pemerintahan-Nya yang adil di bumi
(lihat cat. --> Wahy 20:4).
[atau ref. Wahy 20:4]
[4:5] 2 Full Life : BERJALAN DEMI NAMA TUHAN ALLAH KITA.
Nas : Mi 4:5
Bagaimana kita harus hidup selama menantikan kerajaan Allah tiba di bumi dalam segala kepenuhannya? Kita harus hidup bagi Allah, berjalan di jalan-jalan-Nya yang benar dan bersaksi kepada semua bangsa (bd. 2Pet 3:11-12).
[4:9] 3 Full Life : MENGAPA ENGKAU BERTERIAK DENGAN KERAS.
Nas : Mi 4:9-14
Nabi Mikha kembali membahas malapetaka yang akan menimpa Yerusalem dengan menyatakan bahwa penduduknya akan diangkut ke Babel. Ia mengucapkan nubuat ini 100 tahun sebelum kerajaan Babel menjadi kekuatan dunia yang terkemuka (pasukan Babel membinasakan Yerusalem pada tahun 586 SM). Mikha juga melihat kembalinya Yehuda dari Babel (ayat Mi 4:10).
[5:2] 4 Full Life : ENGKAU, HAI BETLEHEM.
Nas : Mi 5:1
Mikha bernubuat bahwa seorang pemimpin akan muncul dari Betlehem yang akan menggenapi janji-janji Allah kepada umat-Nya. Ayat ini mengacu kepada Yesus sang Mesias (lih. Mat 2:1,3-6), yang asal usulnya "sudah sejak purbakala" (yaitu, dari kekal; lih. Yoh 1:1; Kol 1:17; Wahy 1:8); namun Ia akan lahir sebagai manusia (ayat Mi 5:2; lih. Yoh 1:14; Fili 2:7-8).