Markus 4:20
Konteks4:20 Dan akhirnya yang ditaburkan di tanah yang baik, ialah orang yang mendengar dan menyambut firman itu lalu berbuah, ada yang tiga puluh kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, dan ada yang seratus kali lipat."
Yesaya 58:1
KonteksYeremia 23:29
Konteks23:29 Bukankah firman-Ku seperti api, p demikianlah firman TUHAN dan seperti palu q yang menghancurkan bukit batu?
Matius 13:8
Konteks13:8 Dan sebagian jatuh di tanah yang baik lalu berbuah: ada yang seratus kali lipat, w ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat.
Matius 13:23
Konteks13:23 Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat. k "
Lukas 8:8
Konteks8:8 Dan sebagian jatuh di tanah yang baik, dan setelah tumbuh berbuah seratus kali lipat." Setelah berkata demikian Yesus berseru: "Siapa mempunyai telinga untuk mendengar, hendaklah ia mendengar! b "
Lukas 8:15
Konteks8:15 Yang jatuh di tanah yang baik itu ialah orang, yang setelah mendengar firman itu, menyimpannya dalam hati yang baik dan mengeluarkan buah dalam ketekunan."
Yohanes 1:12-13
Konteks1:12 2 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah 3 , q yaitu mereka yang percaya 4 r dalam nama-Nya; s 1:13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki 5 , melainkan dari Allah. t
Yohanes 3:19-21
Konteks3:19 Dan inilah hukuman itu: Terang h telah datang ke dalam dunia, tetapi manusia lebih menyukai kegelapan dari pada terang 6 , sebab perbuatan-perbuatan mereka jahat. i 3:20 Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak; j 3:21 tetapi barangsiapa melakukan yang benar, ia datang kepada terang, supaya menjadi nyata, bahwa perbuatan-perbuatannya dilakukan dalam Allah."
Yohanes 7:17
Konteks7:17 Barangsiapa mau melakukan kehendak-Nya 7 , ia akan tahu y entah ajaran-Ku ini berasal dari Allah, entah Aku berkata-kata dari diri-Ku sendiri.
Yohanes 15:5
Konteks15:5 Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, b sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.
Kisah Para Rasul 17:11
Konteks17:11 Orang-orang Yahudi di kota itu lebih baik hatinya dari pada orang-orang Yahudi di Tesalonika, t karena mereka menerima firman itu dengan segala kerelaan hati dan setiap hari mereka menyelidiki Kitab Suci 8 u untuk mengetahui, apakah semuanya itu benar demikian. v
Kolose 1:6
Konteks1:6 yang sudah sampai kepada kamu. Injil itu berbuah l dan berkembang di seluruh dunia, m demikian juga di antara kamu sejak waktu kamu mendengarnya dan mengenal kasih karunia Allah dengan sebenarnya.
Ibrani 4:1-2
KonteksYakobus 1:19-22
KonteksYakobus 1:1
KonteksPengkhotbah 2:1-3
Konteks[58:1] 1 Full Life : SERUKANLAH KUAT-KUAT.
Nas : Yes 58:1
Nabi Yesaya dengan nyaring mengecam dosa umat itu bagaikan bunyi sangkakala yang amat nyaring; pelanggaran dan kemunafikan umat Allah harus disingkapkan. Jikalau utusan Allah lalai menunjukkan dosa-dosa umat-Nya, mereka tidak setia kepada panggilan Allah.
[1:12] 2 Full Life : MENERIMA ... PERCAYA.
Nas : Yoh 1:12
Ayat ini dengan jelas menunjukkan bagaimana iman yang menyelamatkan adalah baik suatu tindakan tunggal maupun suatu sikap yang berlangsung seumur hidup.
- 1) Untuk menjadi anak Allah, seseorang perlu "menerima" (Yun. _elabon_ dari kata _lambano_) Kristus. Bentuk masa lampau ini menunjukkan suatu tindakan tertentu dari iman.
- 2) Setelah tindakan iman tersebut, masih harus ada tindakan percaya yang berkesinambungan. Kata "percaya" (Yun. _pisteuousin_ dari _pisteuo_) merupakan bentuk partisip masa kini, yang menunjukkan tindakan berkesinambungan dan perlunya ketekunan dalam hal percaya. Supaya seorang menerima keselamatan yang sempurna, iman sejati harus berlangsung terus-menerus setelah tindakan pertama, yaitu menerima Kristus (Mat 10:22; 24:12-13; Kol 1:21-23; Ibr 3:6,12-15).
[1:12] 3 Full Life : ANAK-ANAK ALLAH.
Nas : Yoh 1:12
Orang hanya berhak menjadi anak angkat Allah apabila mereka percaya dalam nama Kristus. Bila seseorang menerima Kristus, maka ia dilahirkan kembali dan menjadi anak Allah (Yoh 3:1-21). Tidak semua orang menjadi "anak-anak Allah".
Nas : Yoh 1:12
Perlu untuk memperhatikan bahwa Yohanes tidak pernah menggunakan kata benda "kepercayaan" (Yun. _pistis_). Namun dia mempergunakan kata kerja "percaya" (pisteuo) sebanyak 98 kali. Hal ini menunjukkan bahwa bagi Yohanes iman itu merupakan suatu aktivitas, sesuatu yang dikerjakan. Iman sejati bukanlah suatu kepercayaan yang statis dalam Yesus dan pekerjaan penebusan-Nya, melainkan suatu penyerahan yang penuh kasih dan menyangkal diri, yang senantiasa membawa seorang dekat kepada-Nya sebagai Tuhan dan Juruselamat (bd. Ibr 7:25).
[1:13] 5 Full Life : YANG DIPERANAKKAN BUKAN ... OLEH KEINGINAN SEORANG LAKI-LAKI.
Nas : Yoh 1:13
Allah tidak terpaksa menawarkan keselamatan kepada kita melalui kematian Kristus selain oleh dorongan kasih dan belas kasihan-Nya sendiri. Inisiatif keselamatan terletak pada-Nya.
[3:19] 6 Full Life : LEBIH MENYUKAI KEGELAPAN DARIPADA TERANG.
Nas : Yoh 3:19
Salah satu ciri dasar dari orang fasik adalah bahwa mereka mengasihi kegelapan, yaitu mereka menikmati dosa dan imoralitas (Rom 1:18-32; Fili 3:19; 2Tim 3:2-5; 2Pet 2:12-15). Sebaliknya, orang yang benar-benar sudah dilahirkan baru mengasihi kebenaran dan membenci kefasikan
(lihat cat. --> Ibr 1:9),
[atau ref. Ibr 1:9]
dan merasa sedih apabila menyaksikan perbuatan jahat yang dilakukan orang fasik (1Kor 13:6). Mereka tidak senang dengan hiburan sensual atau kelakuan berdosa yang dewasa ini begitu populer di kalangan masyarakat (Mazm 97:10; Ams 8:13; Rom 12:9;
lihat cat. --> 2Pet 2:8 dan
lihat cat. --> Wahy 2:6).
[atau ref. 2Pet 2:8; Wahy 2:6]
[7:17] 7 Full Life : BARANGSIAPA MAU MELAKUKAN KEHENDAK-NYA.
Nas : Yoh 7:17
Iman yang sungguh-sungguh menyelamatkan serta pengetahuan yang didasarkan pada pengalaman dari ajaran-Nya menuntut adanya kerinduan yang tulus untuk melakukan kehendak Allah. Percaya berarti membuat komitmen untuk taat
(lihat art. IMAN DAN KASIH KARUNIA).
[17:11] 8 Full Life : SETIAP HARI MEREKA MENYELIDIKI KITAB SUCI.
Nas : Kis 17:11
Tindakan jemaat di Berea merupakan teladan bagi semua yang mendengarkan pengkhotbah dan guru menguraikan Alkitab. Tidak ada satu penafsiran atau ajaran pun yang harus diterima secara pasif. Sebaliknya, harus diperiksa secara cermat dengan menyelidiki Alkitab sendiri. Kata yang diterjemahkan "menyelidiki" (Yun. _anakrino_) berarti "mengayak, menyelidiki dengan sangat teliti dan cermat". Khotbah yang alkitabiah harus menjadikan setiap pendengarnya orang yang gemar belajar Firman Allah. Kebenaran setiap doktrin harus diselidiki menurut Firman Allah
(lihat cat. --> Ef 2:20).
[atau ref. Ef 2:20]
[4:1] 9 Full Life : DIANGGAP KETINGGALAN ... PERHENTIAN-NYA.
Nas : Ibr 4:1
Berhenti bertekun dalam iman dan ketaatan kepada Yesus mengakibatkan kegagalan untuk mencapai perhentian kekal di sorga sebagaimana dijanjikan (bd. Ibr 11:16; 12:22-24).
- 1) Frasa "baiklah kita waspada" diucapkan dengan mengingat kemungkinan yang mengerikan ini dan hukuman Allah.
- 2) Bertekun di dalam iman menuntut bahwa kita terus mendekatkan diri kepada Allah oleh Kristus dengan keteguhan hati yang sungguh-sungguh (ayat Ibr 4:16; 7:25).
[1:21] 10 Full Life : BUANGLAH SEGALA SESUATU YANG KOTOR.
Nas : Yak 1:21
Firman Allah, baik yang dikhotbahkan maupun yang tertulis, tidak dapat menguasai seorang dengan efektif kalau orang itu belum terpisah dari kekotoran dan kejahatan moral.
- 1) Allah memerintahkan orang percaya untuk mengesampingkan semua kekotoran berdosa yang meresapi suatu masyarakat yang rusak sambil berusaha mempengaruhi mereka dan keluarganya. Kotoran ini menajiskan jiwa dan merusak kehidupan mereka (bd. Ef 4:22,25,31; Kol 3:8; 1Pet 2:1).
- 2) Alkitab memberitahukan kita apa yang tidak layak bagi umat Allah yang kudus. Oleh karena itu, jangan kita terlibat dalam bentuk percabulan dan kecemaran apa pun juga (Ef 5:3-4). Kita harus menyadari bahwa mengizinkan jenis kekotoran moral apa pun ke dalam kehidupan atau rumah-tangga kita, termasuk bahasa yang tidak senonoh atau kecabulan melalui video atau televisi, mendukakan Roh Kudus dan melanggar standar Allah yang kudus bagi umat-Nya. Firman Allah memperingatkan kita, "Janganlah kamu disesatkan orang dengan kata-kata yang hampa, karena hal-hal yang demikian mendatangkan murka Allah ... Sebab itu janganlah kamu berkawan dengan mereka" (Ef 5:6-7).
- 3) Sebagai orang percaya, kita harus bersungguh-sungguh dalam kebenaran
dan kekudusan. Rumah kita hendaknya dibersihkan dari kecemaran dan
dipenuhi dengan Firman Allah dan kekudusan Kristus (bd.
Mat 12:43-45;
lihat art. PENGUDUSAN).
[1:21] 11 Full Life : FIRMAN YANG TERTANAM DI DALAM HATIMU.
Nas : Yak 1:21
Orang Kristen mengawali kehidupan baru mereka dengan dilahirkan kembali "oleh firman kebenaran" (ayat Yak 1:18;
lihat art. PEMBAHARUAN).
Hidup baru di dalam Kristus menuntut bahwa kita membuang semua kotoran moral yang melukai hati Roh Kudus (lih. catatan sebelumnya) dan bahwa kita bertekun dalam menerima Firman Allah di dalam hati kita. Istilah "tertanam" (Yun. _emphutos_) menyatakan bahwa Firman itu harus menjadi bagian dari tabiat kita. Firman yang tertanam membawa kita kepada keselamatan yang terakhir (bd. Mat 13:3-23; Rom 1:16; 1Kor 15:2; Ef 1:13;
lihat cat. --> Yoh 6:54).
[atau ref. Yoh 6:54]
[2:1] 12 Full Life : KESENANGAN ... ITU PUN SIA-SIA.
Nas : Pengkh 2:1-11
Salomo menceritakan bagaimana ia telah mencoba kesenangan, kekayaan, dan kenikmatan budaya dalam usaha menemukan kepuasan dan hidup yang menyenangkan; namun semua ini tidak menghasilkan kebahagiaan sejati -- hidup masih tidak memuaskan (ayat Pengkh 2:11). Kita hanya dapat menemukan sejahtera, kepuasan, dan sukacita abadi apabila mencari kebahagiaan dalam Allah dan kehendak-Nya.