Kejadian 27:1-46
KonteksKejadian 22:23
Konteks22:23 Dan Betuel w memperanakkan Ribka. x Kedelapan orang inilah dilahirkan Milka bagi Nahor, y saudara Abraham itu.
Keluaran 18:20
Konteks18:20 Kemudian haruslah engkau mengajarkan kepada mereka ketetapan-ketetapan dan keputusan-keputusan, l dan memberitahukan kepada mereka jalan yang harus dijalani, m dan pekerjaan yang harus dilakukan. n
Ezra 8:21
Konteks8:21 Kemudian di sana, di tepi sungai Ahawa r itu, aku memaklumkan puasa 6 supaya kami merendahkan diri di hadapan Allah kami dan memohon kepada-Nya jalan s yang aman 7 bagi kami, bagi anak-anak kami dan segala harta benda kami.
Mazmur 32:8
Konteks32:8 Aku hendak mengajar w dan menunjukkan kepadamu x jalan yang harus kautempuh; Aku hendak memberi nasihat, mata-Ku tertuju y kepadamu 8 .
Mazmur 48:14
Konteks48:14 (48-15) Sesungguhnya inilah Allah, Allah kitalah Dia seterusnya dan untuk selamanya! Dialah yang memimpin t kita 9 !
Mazmur 107:7
Konteks107:7 Dibawa-Nya mereka menempuh jalan yang lurus, s sehingga sampai ke kota t tempat kediaman orang.
Amsal 3:5-6
Konteks3:5 Percayalah kepada TUHAN 10 e dengan segenap hatimu, dan janganlah bersandar kepada pengertianmu sendiri 11 . 3:6 Akuilah Dia dalam segala lakumu 12 , maka Ia akan meluruskan f jalanmu. g
Amsal 4:11
Konteks4:11 Aku mengajarkan p jalan hikmat kepadamu, aku memimpin engkau di jalan q yang lurus.
Yesaya 48:17
Konteks48:17 Beginilah firman TUHAN, Penebusmu, a Yang Mahakudus, b Allah Israel: "Akulah TUHAN, Allahmu, yang mengajar c engkau tentang apa yang memberi faedah, yang menuntun d engkau di jalan e yang harus kautempuh.
[27:1] 1 Full Life : KETIKA ISHAK SUDAH TUA.
Nas : Kej 27:1
Pasal Kej 27:1-46 menggambarkan Ishak dan keluarganya sedang mencari berkat Allah dengan cara yang tidak halal. Bahwa Ishak lebih menyenangi Esau, bertentangan dengan kehendak Allah, dan penipuan Ribka dan Yakub melebihi manfaat rohani perjanjian Allah. Manakala pekerjaan Allah dilaksanakan dengan cara-cara yang tidak benar, maksud Allah dan semua yang terlibat dirugikan.
[27:4] 2 Full Life : AGAR AKU MEBERKATI ENGKAU.
Nas : Kej 27:4
Berkat kesulungan dan pernyataan lisan sang ayah sah secara hukum dalam hukum Timur Dekat kuno (bd. Kej 49:28-33). Rupanya Ishak telah lupa atau mengabaikan sabda Allah bahwa Esau akan melayani Yakub, adiknya (Kej 25:23). Ishak juga mengabaikan fakta bahwa Esau sudah menikahi dua wanita kafir (bd. Kej 26:34-35). Lagi pula, Ishak tidak berusaha untuk mencari atau mempertimbangkan kehendak Allah dalam hal ini.
[27:6] 3 Full Life : BERKATALAH RIBKA KEPADA YAKUB, ANAKNYA.
Nas : Kej 27:6-17
Ribka dan Yakub berusaha menggenapi maksud-maksud perjanjian Allah dengan cara manipulasi dan penipuan. Mereka sudah tak ingat akan alasan mendasar bagi berkat Allah -- mengadakan umat yang beriman dan benar yang hidup dengan Allah di dalam iman dan ketaatan. Ribka menderita sekali akibat penipuannya karena Yakub harus lari, dan dia tidak pernah melihat anaknya lagi (ayat Kej 27:43; 28:5).
[27:19] 4 Full Life : KATA YAKUB KEPADA AYAHNYA.
Nas : Kej 27:19
Jikalau saja Yakub mempercayai Allah dan menyerahkan hidupnya kepada Tuhan, dia akan memperoleh berkat tersebut pada saatnya Tuhan. Akan tetapi, dia menipu dua kali untuk memperoleh berkat itu dengan caranya sendiri (ayat Kej 27:19-20).
- 1) Dia memperoleh apa yang diinginkannya, tetapi harganya sangat mahal. Dia harus lari menyelamatkan diri dan meninggalkan harta milik serta kesenangan hidup di rumahnya. Ia sendiri ditipu (Kej 29:20-25; 31:7; Kej 37:32-36) dan hidup bertahun-tahun dalam pengasingan (Kej 31:41). Sepanjang hidupnya ia mengalami kemalangan demi kemalangan sampai akhirnya ia mengatakan, "Tahun-tahun hidupku itu sedikit saja dan buruk adanya" (Kej 47:9).
- 2) Semua tindakan dan pengalaman Yakub harus dipikirkan oleh semua orang yang mengemukakan fakta-fakta yang tidak benar dan menipu orang lain dalam pekerjaan Kerajaan Allah. Keberhasilan rohani hendaknya dicapai dengan cara-cara yang benar, bukan melalui manipulasi dan penipuan.
[27:38] 5 Full Life : DENGAN SUARA KERAS MENANGISLAH ESAU.
Nas : Kej 27:38
Menurut Ibr 12:16-17, Esau kehilangan berkatnya karena dia seorang tidak beriman yang memandang rendah kekudusan berkat kesulungan (bd. Kej 25:31-34). Kini dia mengubah pikirannya dan berusaha mendapatkan berkat itu dengan air mata, namun air matanya itu merupakan air mata kekecewaan dan kemarahan, bukan karena sedih atas pilihan-pilihannya yang berdosa. Pengalaman Esau mengingatkan kita akan pilihan-pilihan salah dalam hidup yang membawa berbagai dampak mengerikan yang tak terelakkan (lih. 2Sam 12:7-14).
[8:21] 6 Full Life : AKU MEMAKLUMKAN PUASA.
Nas : Ezr 8:21
Berpuasa berarti tidak makan untuk jangka waktu terbatas
(lihat cat. --> Mat 6:16).
[atau ref. Mat 6:16]
Umat PL Allah berpuasa untuk menunjukkan kerendahan hati, penyangkalan diri, dan kepatuhan kepada Allah serta mencari kasih karunia, pertolongan, perlindungan, dan perkenan dari-Nya (ayat Ezr 8:21,31). Berpuasa dilakukan ketika mereka
- (1) tertekan oleh kesusahan yang berat (2Sam 12:16-23; 1Raj 21:20-27; Mazm 35:13; 69:11);
- (2) sedang menyembah Allah pada Hari Pendamaian (bd. Im 16:29-31; Im 23:26-32);
- (3) ingin menunjukkan pertobatan dan penyesalan (1Raj 21:27-29; Neh 9:1-2; Yoel 2:12-13; Yun 3:4-10);
- (4) sedang berhadapan dengan bahaya (2Taw 20:3; Ezr 8:21-23), penyakit (2Sam 12:15-16), dan kematian (1Sam 31:13);
- (5) sedang mempersiapkan diri untuk pelayanan (Kel 34:28; Ul 9:9-18), dan
- (6) mencari Allah untuk pembaharuan dan pemulihan (Dan 9:3-19).
[8:21] 7 Full Life : MEMOHON KEPADA-NYA JALAN YANG AMAN.
Nas : Ezr 8:21
Selalu dibenarkan untuk berdoa kepada Allah mohon pemeliharaan dan perlindungan-Nya sebelum mengadakan perjalanan. Pertolongan Allah jangan dianggap sudah semestinya, karena bimbingan dan perlindungan-Nya disampaikan kepada kita melalui doa-doa kita; dan pada saat kita sampai dengan selamat di tempat tujuan (ayat Ezr 8:32), jangan kita pernah lupa untuk mengucapkan syukur kepada-Nya.
[32:8] 8 Full Life : AKU HENDAK ... MENGAJAR ... KEPADAMU.
Nas : Mazm 32:8
Tuhan berjanji untuk mengajar dan menuntun orang percaya yang telah diampuni yang memiliki roh yang mudah diajari, menghargai kehadiran dan nasihat Allah (bd. ayat Mazm 32:7), percaya Dia (ayat Mazm 32:10), bersukacita di dalam Dia (ayat Mazm 32:11), dan tetap jujur hatinya (ayat Mazm 32:11).
[48:14] 9 Full Life : DIALAH YANG MEMIMPIN KITA
Nas : Mazm 48:15
(versi Inggris NIV -- sampai akhir). Tuhan telah mengikat diri-Nya untuk menjadi pemimpin yang setia dan tetap bagi orang percaya sepanjang hidup ini, dalam pengalaman kematian dan di seberang kematian sampai ke rumah kekal di mana kita akan bersama Dia selamanya (Yoh 14:1-3; 1Tes 4:17; Wahy 21:3;
lihat cat. --> Fili 1:21;
[atau ref. Fili 1:21]
lihat art. KEMATIAN).
[3:5] 10 Full Life : PERCAYALAH KEPADA TUHAN.
Nas : Ams 3:5
Percaya kepada Tuhan dengan segenap hati adalah lawannya meragukan Allah dan firman-Nya. Kepercayaan semacam itu merupakan dasar bagi hubungan kita dengan Allah dan dilandaskan pada anggapan bahwa Ia dapat diandalkan. Selaku anak-anak Allah kita dapat yakin bahwa Bapa Sorgawi mengasihi kita dan dengan setia akan memelihara kita
(lihat cat. --> Mat 10:31),
[atau ref. Mat 10:31]
membimbing kita dengan benar, memberikan kepada kita kasih karunia dan menggenapi janji-janji-Nya. Pada masa-masa yang paling sulit dalam kehidupan kita, kita dapat menyerahkan hidup kita kepada Tuhan (bd. Mazm 37:5) dan yakin bahwa Ia akan bertindak menolong kita.
[3:5] 11 Full Life : PENGERTIANMU SENDIRI.
Nas : Ams 3:5
Pengertian kita sendiri terbatas, dan mudah salah (Ef 4:18). Karena itu harus diterangi oleh firman Allah dan dipimpin Roh Kudus (Rom 8:9-16). Kita harus berdoa memohon hikmat dan kehendak Allah di dalam semua keputusan dan sasaran hidup kita
(lihat cat. --> Ams 2:3)
[atau ref. Ams 2:3]
daripada bersandar pada pertimbangan kita sendiri (ayat Ams 3:7).
[3:6] 12 Full Life : AKUILAH DIA DALAM SEGALA LAKUMU.
Nas : Ams 3:6
Dalam semua rencana, keputusan, dan tindakan kita, hendaknya kita mengakui Allah sebagai Tuhan dan kehendak-Nya sebagai keinginan tertinggi kita. Setiap hari kita harus hidup dalam hubungan yang erat dan percaya Allah, senantiasa mengharapkan pengarahan dari Dia "dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur"
(lihat cat. --> Fili 4:6).
[atau ref. Fili 4:6]
Apabila kita melaksanakan hal ini, Allah berjanji untuk meluruskan jalan kita; yaitu, Dia akan menuntun kita menuju sasaran yang ditetapkan-Nya untuk kehidupan kita, menyingkirkan semua halangan dan memungkinkan kita melakukan pilihan yang betul (lih. Ams 11:5; Yes 45:13).