Teks -- Yohanes 5:29 (TB)
Nama Orang, Nama Tempat, Topik/Tema Kamus
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per frasa)
Full Life: Yoh 5:29 - MEREKA YANG TELAH BERBUAT BAIK.
Nas : Yoh 5:29
Menurut Alkitab, penghakiman senantiasa berdasarkan perbuatan karena
perbuatan menunjukkan iman dan keadaan batin seseorang. Ini ber...
Nas : Yoh 5:29
Menurut Alkitab, penghakiman senantiasa berdasarkan perbuatan karena perbuatan menunjukkan iman dan keadaan batin seseorang. Ini berarti bahwa kita akan dihakimi bukan berdasarkan pengakuan iman dalam Kristus tetapi berdasarkan kehidupan kita (Mat 12:36-37; 16:27; Rom 2:6-10; 14:12; 1Kor 3:13-15; 2Kor 5:10; Ef 6:8; Kol 3:25; Wahy 2:23; 20:12; 22:12).
Full Life: Yoh 5:29 - BANGKIT UNTUK HIDUP.
Nas : Yoh 5:29
Perjanjian Baru tidak mengajarkan suatu kebangkitan serentak bagi
semua orang mati.
1) Alkitab berbicara tentang kebangkitan ba...
Nas : Yoh 5:29
Perjanjian Baru tidak mengajarkan suatu kebangkitan serentak bagi semua orang mati.
- 1) Alkitab berbicara tentang kebangkitan banyak "orang kudus" yang
terjadi sesaat setelah Yesus bangkit (Mat 27:52-53), atau tentang
kebangkitan pada saat keangkatan gereja oleh Kristus (1Kor 15:51-52;
lihat art. KEANGKATAN GEREJA),
tentang "kebangkitan pertama"(lihat cat. --> Wahy 20:6),
[atau ref. Wahy 20:6]
dan suatu kebangkitan yang akan terjadi seribu tahun setelah "kebangkitan pertama" dari Wahy 20:6 (yaitu, setelah seribu tahun pemerintahan Kristus di dunia (Wahy 20:4). - 2) Mungkin sekali bahwa "kebangkitan pertama" termasuk kebangkitan semua orang percaya sebelum pemerintahan Kristus dalam kerajaan seribu tahun (Wahy 20:4-6). Oleh karena itu, kebangkitan Wahy 20:4-6 akan melengkapi kebangkitan pertama.
Full Life: Yoh 5:29 - MEREKA YANG TELAH BERBUAT JAHAT.
Nas : Yoh 5:29
Percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan sebagainya tidak
mendapatkan tempat dalam kehidupan orang percaya (lih. Kol 3:5)....
Nas : Yoh 5:29
Percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan sebagainya tidak mendapatkan tempat dalam kehidupan orang percaya (lih. Kol 3:5). Mereka yang mengajar bertentangan dengan ajaran Kristus dan rasul-rasul, bahwa seseorang dapat memperoleh hidup kekal sedangkan ia hidup di luar hubungan dengan Kristus mengajarkan suatu kebohongan. Ajaran semacam itu membawa mereka dan pengikutnya kepada kepercayaan yang palsu tentang jaminan kekal (lih. 1Kor 6:9-10; Gal 5:19-21; Ef 5:5-6). Perkataan Yesus harus diingat, "mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum."
Jerusalem -> Yoh 5:19-46
Jerusalem: Yoh 5:19-46 - -- Dalam wejangan ini diutarakan dua pokok:
1). Bapa telah menyerahkan kepada Anak kekuasaan untuk memberi hidup Yoh 19:30.
2). Bapa memberi kesaks...
Dalam wejangan ini diutarakan dua pokok:
1). Bapa telah menyerahkan kepada Anak kekuasaan untuk memberi hidup
Ref. Silang FULL -> Yoh 5:29
kecilkan semuaTafsiran/Catatan -- Catatan Kata/Frasa (per Ayat)
Hagelberg: Yoh 5:29 - -- 5:29 dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihu...
5:29 dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum.
Jika ayat ini ditarik dari konteks, seolah-olah perbuatan yang baik menyelamatkan manusia, dan bukan iman. Barrett520 mengusulkan supaya kita memperhatikan konteks pernyataan ini, kita mengingat ayat 24, yang berkata, "Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup." Jadi, setiap orang yang telah percaya, sudah dipindahkan "dari dalam maut" dan "tidak turut dihukum", sehingga tidak dipanggil untuk penghakiman ini. Hanya orang yang tidak percaya kepada Yesus Kristus yang akan dipanggil pada penghakiman ini. Jika di antara mereka ada yang telah berbuat baik, mereka akan bangkit untuk hidup yang kekal, dan di antara mereka ada yang telah berbuat jahat, mereka akan bangkit untuk dihukum. Sebenarnya Roma 2:6-11 mengatakan hal yang sama. Dan kita mengerti bahwa "Tidak ada yang benar, seorangpun tidak. Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak" (Roma 3:10-12). Di antara semua manusia, yang percaya dan yang tidak percaya, hanya ada satu orang yang memenuhi persyaratan yang ada dalam ayat ini: Yesus Kristus.
Carson521 menganggap pasal 6:29, yang berkata, "...Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah" sebagai kunci untuk memahami ayat ini. Perbuatan yang baik yang dituntut dalam pasal 5:29 adalah "percaya kepada Dia yang telah diutus Allah".
Hagelberg: Yoh 5:16-30 - -- a. Hubungan Yesus dan Bapa-Nya (5:16-30)
Sebagai tanggapan kepada mereka yang mau menganiaya Dia, Tuhan Yesus menguraikan hubungan-Nya dengan Allah Ba...
a. Hubungan Yesus dan Bapa-Nya (5:16-30)
Sebagai tanggapan kepada mereka yang mau menganiaya Dia, Tuhan Yesus menguraikan hubungan-Nya dengan Allah Bapa. Uraian ini, yang pertama dalam Injil Yohanes, mendasar, mengejutkan, dan nekat.
Uraian-Nya tidak memadamkan sikap mereka. Tuhan Yesus mengerti bahwa sikap-Nya memaksakan mereka untuk menyerah dan menerima Dia atau menolak dan melawan Dia.
Hagelberg: Yoh 5:29 - -- 5:29 dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihu...
5:29 dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum.
Jika ayat ini ditarik dari konteks, seolah-olah perbuatan yang baik menyelamatkan manusia, dan bukan iman. Barrett520 mengusulkan supaya kita memperhatikan konteks pernyataan ini, kita mengingat ayat 24, yang berkata, "Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup." Jadi, setiap orang yang telah percaya, sudah dipindahkan "dari dalam maut" dan "tidak turut dihukum", sehingga tidak dipanggil untuk penghakiman ini. Hanya orang yang tidak percaya kepada Yesus Kristus yang akan dipanggil pada penghakiman ini. Jika di antara mereka ada yang telah berbuat baik, mereka akan bangkit untuk hidup yang kekal, dan di antara mereka ada yang telah berbuat jahat, mereka akan bangkit untuk dihukum. Sebenarnya Roma 2:6-11 mengatakan hal yang sama. Dan kita mengerti bahwa "Tidak ada yang benar, seorangpun tidak. Tidak ada seorangpun yang berakal budi, tidak ada seorangpun yang mencari Allah. Semua orang telah menyeleweng, mereka semua tidak berguna, tidak ada yang berbuat baik, seorangpun tidak" (Roma 3:10-12). Di antara semua manusia, yang percaya dan yang tidak percaya, hanya ada satu orang yang memenuhi persyaratan yang ada dalam ayat ini: Yesus Kristus.
Carson521 menganggap pasal 6:29, yang berkata, "...Inilah pekerjaan yang dikehendaki Allah, yaitu hendaklah kamu percaya kepada Dia yang telah diutus Allah" sebagai kunci untuk memahami ayat ini. Perbuatan yang baik yang dituntut dalam pasal 5:29 adalah "percaya kepada Dia yang telah diutus Allah".
Hagelberg: Yoh 5:16-47 - -- 2. Tanggapan Yesus pada oposisi (5:16-47)
Dalam bagian ini, oposisi yang disebutkan secara sepintas dalam pasal 1:10-11490 sudah berkembang sampai mer...
Hagelberg: Yoh 5:1--7:52 - -- C. Oposisi Timbul: tambah tanda, perbuatan, dan kata (5:1-7:52)
Dalam bagian ini pertentangan antara Tuhan Yesus dan pemimpin-pemimpin orang Yahudi ti...
II. PENYATAAN YESUS DENGAN KATA DAN PERBUATAN (1:19-10:42)